Produk: KTP

  • Ini Batas Akhir Sertifikat Tanah Gratis, Pastikan Cepat-cepat Daftar!

    Ini Batas Akhir Sertifikat Tanah Gratis, Pastikan Cepat-cepat Daftar!

    PIKIRAN RAKYAT – Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) sudah dimulai pada 2018 dan masih berlaku sampai sekarang. PTSL merupakan program pemerintah untuk mendaftarkan seluruh tanah di Indonesia secara sistematis, dengan tujuan memberikan kepastian hukum terhadap kepemilikan tanah.

    Untuk ikut serta dalam program ini, pemohon harus memenuhi beberapa syarat, di antaranya adalah tercatat sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki tanah belum bersertifikat dan tanah tersebut tidak sedang dalam sengketa hukum.

    Pendaftaran dilakukan melalui kantor pertanahan setempat dengan membawa dokumen yang diperlukan.

    Melalui PTSL, masyarakat dapat memperoleh sertifikat tanah tanpa biaya yang besar, memberikan kemudahan serta kepastian hukum terkait kepemilikan tanah.

    Pemerintah berharap, dengan PTSL, seluruh tanah di Indonesia dapat terdaftar dan bersertifikat, mengurangi kemungkinan sengketa tanah di masa depan.

    Syarat Pengajuan Sertifikat Tanah Gratis melalui PTSL

    Untuk mengikuti PTSL, pemohon harus memenuhi syarat-syarat berikut:

    Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki tanah tanpa sertifikat. Tanah yang dimiliki tidak dalam sengketa hukum. Tanah terletak di wilayah yang termasuk dalam program PTSL (dapat dikonfirmasi di kantor desa atau kantor pertanahan setempat).

    Dokumen yang Diperlukan

    Fotokopi KTP dan Kartu Keluarga (KK). Surat permohonan untuk pengajuan PTSL. Bukti kepemilikan tanah (seperti letter C, girik, petok D, atau akta jual beli/hak waris). Surat pernyataan tentang pemasangan tanda batas yang telah disetujui bersama pemilik tanah yang berbatasan. Berita acara kesaksian dari dua saksi yang mengetahui sejarah kepemilikan tanah. Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT-PBB) tahun berjalan. Bukti pembayaran Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) (bebas biaya untuk masyarakat berpenghasilan rendah). Kapan Program Ini Berakhir?

    Tidak ada tanggal pasti, namun sejak dicanangkan, target program dijadwalkan rampung pada 2025. Untuk itu, masyarakat diimbau supaya memanfaatkan kesempatan ini, demi mendapatkan sertifikat tanah secara gratis sepanjang tahun 2025.

    Masyarakat disarankan segera mendaftar sebelum program ini berakhir. Per tahun depan, 2026, belum ada informasi lebih lanjut apakah program akan diteruskan, atau diganti program lain yang tak kalah menguntungkan.

    Tahapan Pengajuan Sertifikat Tanah Gratis

    1. Pendaftaran: Pengajuan dilakukan di kantor desa atau kantor pertanahan setempat, diikuti dengan penyuluhan dari Badan Pertanahan Nasional (BPN).

    2. Pengukuran Tanah: Petugas BPN akan melakukan pengukuran dan pemasangan tanda batas tanah sesuai data pemohon.

    3. Verifikasi Data: Dokumen kepemilikan akan diperiksa dan diverifikasi untuk memastikan tidak ada sengketa atau kepemilikan ganda.

    4. Sidang Panitia A: Pemeriksaan administrasi dilakukan dan pengumuman daftar tanah yang sudah disertifikasi selama 14 hari untuk memberi kesempatan bagi pihak lain mengajukan keberatan.

    5. Penerbitan Sertifikat: Setelah semua tahapan selesai dan tidak ada keberatan, sertifikat tanah akan diterbitkan dan diberikan kepada pemilik yang berhak.

    Apakah PTSL Sepenuhnya Gratis?

    Biaya yang ditanggung pemerintah mencakup penyuluhan masyarakat, pengumpulan data fisik dan yuridis, pengukuran tanah, verifikasi data, dan penerbitan sertifikat tanah.

    Namun, ada beberapa biaya yang tetap menjadi tanggung jawab masyarakat, seperti:

    Pembuatan dan pemasangan tanda batas tanah. Biaya administrasi untuk dokumen pendukung, seperti fotokopi dan meterai. BPHTB dan PPh, jika tidak termasuk dalam kategori masyarakat berpenghasilan rendah. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Ratu Sofya Ungkap Agama Cornelio Sunny yang Disebut Ateis

    Ratu Sofya Ungkap Agama Cornelio Sunny yang Disebut Ateis

    Jakarta, Beritasatu.com – Artis Ratu Sofya akhirnya memberikan klarifikasi mengenai agama sang pacar, Cornelio Sunny. Hal itu karena belakangan ini beredar kabar yang menyebutkan Sunny menganut ateis atau atheis.

    Ratu Sofya mengungkapkan mengenai agama Cornelio Sunny melalui sebuah unggahan di Instagram. Dalam pernyataan tersebut, Ratu juga menyinggung tentang masalah pribadi yang sebenarnya tidak perlu diurusi oleh publik.

    Ia juga memahami maksud dari publik yang mempertanyakan tentang kepercayaan kekasihnya. Namun, menurutnya hal tersebut adalah hal pribadi dan sensitif untuk dibahas.

    “Kepercayaan itu murni urusan manusia dengan Tuhan-Nya, bukan ranah kita untuk menghujat dan nge-judge agama atau kepercayaan seseorang,” kata Ratu Sofya dikutip dari unggahan Instagram @ratusfy, Senin (10/2/2025).

    Ratu menegaskan keluarga Cornelio Sunny adalah Islam, yang juga merupakan agama yang dianut oleh Ratu dan keluarganya. Namun, Ratu tidak mengungkapkan agama yang dianut oleh kekasihnya itu.

    Ratu menjelaskan, dia dan keluarga Sunny sedang berusaha untuk membimbing Sunny agar hubungan mereka dapat berlanjut ke jenjang pernikahan sesuai dengan ajaran agama Islam.

    “Keluarga Sunny alhamdulillah muslim, dan paham dengan baik hukum dalam agama mereka. Jadi, kami pastinya sama-sama membimbing Sunny karena saya ingin sekali untuk berhubungan ke jenjang yang lebih serius biar halal dan diridai Allah Swt,” tambahnya.

    Sebelumnya, ibu Ratu, Intan Masthura menyebutkan salah satu alasan dia tidak menyetujui hubungan anaknya dengan Sunny adalah perbedaan usia yang cukup jauh dan perbedaan agama.

    Perbedaan pandangan budaya dan agama antara Sunny dan Ratu Sofya menjadi hambatan bagi restu dari ibunya. mengatakan, meskipun di KTP Sunny tercatat beragama Islam. Sedangkan Cornelio Sunny mengakui kepada Ratu dan keluarganya bahwa dia menganut ateis.

  • Serba-serbi Kado Ultah Cek Kesehatan Gratis Mulai Hari Ini    
        Serba-serbi Kado Ultah Cek Kesehatan Gratis Mulai Hari Ini

    Serba-serbi Kado Ultah Cek Kesehatan Gratis Mulai Hari Ini Serba-serbi Kado Ultah Cek Kesehatan Gratis Mulai Hari Ini

    Jakarta

    Program layanan pemeriksaan kesehatan gratis sebagai kado hari ulang tahun untuk masyarakat dimulai hari ini. Layanan ini berlaku untuk masyarakat yang berusia 0-6 tahun dan 19 tahun ke atas, termasuk lanjut usia (lansia) dengan jenis pemeriksaan kesehatan yang dikelompokkan berdasarkan usia.

    Program cek kesehatan saat ulang tahun mulai berlaku pada tanggal 10 Februari 2025. Bagi yang ulang tahun di bulan Januari-Maret, bisa mengikuti cek kesehatan gratis saat ulang tahun sampai bulan April.

    Berikut ini serba-serbi tentang layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis yang dimulai hari ini:

    44 Puskesmas di Jakarta Siap Melayani

    44 Puskesmas di Jakarta siap melayani program pemeriksaan kesehatan gratis. Selain itu, sebanyak 292 puskesmas Pembantu juga siap untuk melaksanakan program itu.

    “Insyaallah Jakarta siap dengan 44 Puskesmas yang ada pada tiap kecamatan, walaupun kita juga nantinya pastinya harus siap untuk puskesmas pembantu yang ada 292, tapi saat ini masih untuk puskesmas yang 44,” ujar Pj Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi, Minggu (9/2/2025).

    Teguh menjelaskan warga yang berusia dari bayi hingga lansia bisa mengikuti Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Puskesmas Jakarta. Menurut Teguh, Pemeriksaan Kesehatan Gratis hanya memakan waktu sekitar 10 menit jika proses layanan lancar.

    “Dari simulasi itu rata-rata per orang untuk pemeriksaan itu bisa sampai sekitar 10 menit, tapi itu kalau memang sudah lancar. Tapi ini untuk yang dewasa, untuk anak-anak dan lansia mungkin relatif waktunya akan lebih memakan waktu lama, apalagi untuk anak-anak perlu kadang-kadang ditenangkan dulu,” katanya.

    Warga Luar Jakarta Bisa Ikutan

    Warga ber-KTP non-DKI Jakarta bisa mengikuti program pemeriksaan kesehatan gratis di 44 puskesmas di Jakarta. Menurut Teguh, warga cukup mengunduh aplikasi Satu Sehat dan mengisi data yang diperlukan.

    “Prinsipnya adalah, bagi mereka yang sudah download Satu Sehat Mobile, kemudian memilih puskemasnya dan tanggalnya, lalu dia datang, walaupun dia tidak ber-KTP DKI, akan dilayani,” kata Teguh di Puskesmas Tebet, Jakarta Selatan.

    Menurut Teguh, pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis ditujukan bagi warga yang sedang berulang tahun mulai 10 Februari. Dia mengatakan warga bisa datang di tanggal ulang tahun atau 30 hari setelah tanggal ulang tahun. Adapun warga yang berulang tahun di bulan Januari masih akan dilayani hingga April mendatang.

    “Dan nanti berlakunya sejak (tanggal) tahun kelahiran, sampai kemudian 30 hari kemudian, tapi yang kemudian yang Januari ini sampai dengan bulan April, karena kan Januari sudah berlalu,” ucapnya.

    Teguh memastikan sebanyak 44 puskesmas di tiap kecamatan di Jakarta siap untuk melaksanakan program pemeriksaan kesehatan gratis. Kesiapan itu meliputi, SDM, hingga sarana dan prasarana serta alur pendaftaran dan pemeriksaan.

    “Saya ingin memastikan lagi, mulai dari nanti masyarakat datang ke puskesmas, bagaimana misalnya parkirnya, bagaimana halamannya, kemudian masuk dan diterima oleh petugas registrasi, kemudian masuk ke kunjungan mandiri untuk mendapatkan tanda, kemudian dari mandiri dikasihkan nomor antrean, kemudian seterusnya. Kami ingin memastikan kondisi tersebut, sampai kemudian ada semacam screening, pemeriksaan dari loket loket, dari ruangan ke ruangan sampai selesai, sampai kepada edukasinya,” katanya.

    Jenis-jenis Pemeriksaan Kesehatan Gratis

    Bayi baru lahir usia 2 hari

    Dilaksanakan pada usia bayi dua hari (>24 jam) untuk memastikan spesimen yang diambil memiliki arti klinis.Jenis pemeriksaan:
    – Kekurangan Hormon Tiroid sejak lahir
    – Kekurangan enzim pelindung sel darah merah (G6PD)
    – Kekurangan hormon adrenal sejak lahir
    – Penyakit jantung bawaan (PJB) kritis
    – Kelainan saluran empedu
    – Pertumbuhan.

    Balita dan anak prasekolah usia 1-6 tahun

    Dilaksanakan saat seseorang berulang tahun sampai maksimal satu bulan setelah tanggal ulang tahun.Jenis pemeriksaan:
    – Pertumbuhan
    – Perkembangan
    – Tuberkulosis
    – Telinga
    – Mata
    – Gigi
    – Talasemia (mulai usia 2 tahun)
    – Gula darah (mulai usia 2 tahun).

    Dewasa usia 18-59 tahun

    Dilaksanakan saat seseorang berulang tahun sampai maksimal satu bulan setelah tanggal ulang tahun.Jenis pemeriksaan:
    – Merokok
    – Tingkat aktivitas fisik
    – Status gizi
    – Gigi
    – Tekanan darah
    – Gula darah
    – Risiko stroke (mulai usia 40 tahun)
    – Risiko jantung (mulai usia 40 tahun)
    – Fungsi ginjal (mulai usia 40 tahun)
    – Tuberkulosis
    – Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) – mulai usia 40 tahun
    – Kanker payudara (pada perempuan mulai usia 30 tahun)
    – Kanker leher rahim (pada perempuan mulai usia 30 tahun)
    – Kanker paru (pada laki-laki mulai usia 45 tahun)
    – Kanker usus (pada laki-laki mulai usia 45 tahun)
    – Mata
    – Telinga
    – Kesehatan jiwa
    – Hepatitis B
    – Hepatitis C
    – Fibrosis/sirosis hati
    – Anemia (hanya pada perempuan) – calon pengantin
    – Sifilis – calon pengantin
    – HIV – calon pengantin.

    Lanjut usia mulai 60 tahun

    Dilaksanakan saat seseorang berulang tahun sampai maksimal satu bulan setelah tanggal ulang tahun.Jenis pemeriksaan:
    – Geriatri
    – Merokok
    – Tingkat aktivitas fisik
    – Status gizi
    – Gigi
    – Tekanan darah
    – Gula darah
    – Risiko stroke (mulai usia 40 tahun)
    – Risiko jantung (mulai usia 40 tahun)
    – Kanker leher rahim (pada perempuan hingga usia 69 tahun)
    – Kanker paru (pada laki-laki)
    – Kanker usus (pada laki-laki)
    – Fungsi ginjal (mulai usia 40 tahun)
    – Tuberkulosis
    – Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK)
    – Kanker payudara (pada perempuan hingga usia 69 tahun)
    – Mata
    – Telinga
    – Kesehatan jiwa
    – Hepatitis B
    – Hepatitis C
    – Fibrosis/sirosis hati.
    Syarat Pendaftaran Pemeriksaan Kesehatan GratisMemiliki Aplikasi Satu Sehat Mobile (dapat diunduh di smartphone).Terdaftar sebagai Peserta Aktif BPJS Kesehatan (pastikan kepesertaan aktif).Dalam masa berlaku layanan pemeriksaan kesehatan gratis (selama 30 hari setelah hari ulang tahun).Persyaratan khusus bayi dilakukan dalam waktu 24 jam atau dua hari setelah persalinan.Dokumen yang dibawa: KTP, Kartu Keluarga (KK), atau Kartu Identitas Anak (KIA), untuk balita dan anak prasekolah bawa juga Buku Kesehatan Ibu dan Anak.Tiket pemeriksaan dapat diperoleh di aplikasi Satu Sehat Mobile atau melalui WhatsApp (WA) Chatbot Layanan Kesehatan Primer Kemenkes RI di nomor (+62 812-7887-8812).Mengisi dan membawa hasil pengisian formulir kuesioner skrining mandiri.Langkah-Langkah Pemeriksaan Kesehatan GratisDaftar atau aktifkan BPJS Kesehatan.Unduh dan pasang aplikasi Satu Sehat Mobile.Daftar dan lengkapi biodata diri.Jika mengalami kesulitan untuk mendaftar melalui aplikasi, pendaftaran dapat dilakukan melalui WA Chatbot.Pilih tanggal pemeriksaan melalui aplikasi atau melalui WA Chatbot.Masyarakat yang sudah mendaftar akan mendapat pesan untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis melalui WA. Pesan dikirimkan pada H-30, H-7, H-1, dan hari H ulang tahun.H-7 sebelum ulang tahun, masyarakat akan menerima kuesioner skrining kesehatan di aplikasi Satu Sehat Mobile yang diisi secara mandiri.Tiket pemeriksaan akan muncul di aplikasi Satu Sehat Mobile.Lakukan pemeriksaan kesehatan gratis di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.Saat berkunjung ke FKTP, masyarakat harus membawa:
    – Identitas diri seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Kartu Identitas Anak/Kartu Keluarga (KK)
    – Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) bagi balita dan anak prasekolah
    – Tiket pemeriksaan di aplikasi Satu Sehat Mobile/WA
    – Hasil pengisian formulir kuesioner skrining mandiri

    Masyarakat yang belum mendaftar atau tidak mendapatkan notifikasi, dapat berkunjung langsung ke FKTP dan membawa:

    Identitas diri: KTP/Kartu Identitas Anak/KK.Telepon seluler untuk mengunduh aplikasi Satu Sehat Mobile.Masyarakat perlu mengisi kuesioner mandiri menggunakan link/QR code yang disediakan di FKTP.Masyarakat yang tidak memiliki telepon seluler dan kartu identitas, petugas di FKTP akan menginput data pasien melalui Website ASIK dan menggunakan link/QR code yang disediakan di FKTP.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Cara Cek Bansos Kemensos Terbaru Februari 2025 – Page 3

    Cara Cek Bansos Kemensos Terbaru Februari 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Februari 2025 menjadi bulan penting bagi masyarakat yang menantikan bantuan sosial dari Kementerian Sosial (Kemensos). Bansos ini ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kurang mampu yang memenuhi kriteria tertentu.

    Berbagai program seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), dan Program Indonesia Pintar (PIP) akan disalurkan.

    Bagi Anda yang ingin tahu apakah terdaftar sebagai penerima bansos, berikut adalah informasi terkini dan cara mengeceknya.

    Jenis Bansos yang Disalurkan

    Kemensos menyalurkan beberapa jenis bantuan sosial pada bulan ini. Program Keluarga Harapan (PKH) memberikan bantuan tunai bersyarat kepada keluarga miskin.

    Kriteria penerima PKH meliputi ibu hamil, anak usia 0-6 tahun, anak sekolah, lansia, dan penyandang disabilitas. Dengan bantuan ini, diharapkan keluarga yang memenuhi syarat dapat lebih sejahtera.

    Selain itu, Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) juga akan disalurkan. Dalam program ini, penerima akan mendapatkan saldo untuk membeli bahan pangan di e-warong. Ini merupakan langkah yang baik untuk memastikan kebutuhan pangan masyarakat yang kurang mampu terpenuhi.

    Program Indonesia Pintar (PIP) juga hadir untuk memberikan bantuan tunai bagi siswa dari keluarga kurang mampu, sehingga pendidikan tetap bisa diakses oleh semua kalangan.

    Cara Mengecek Penerima Bansos

    Terdapat dua cara mudah untuk cek bansos di bulan Februari 2025. Pertama, Anda bisa mengunjungi situs resmi Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id.

    Di situs ini, Anda perlu memasukkan beberapa informasi, seperti:

    Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan tempat tinggal
    Nama sesuai KTP
    Kode verifikasi yang ditampilkan di layar
    Setelah mengisi data tersebut, klik ‘Cari Data’. Jika Anda terdaftar, nama Anda akan muncul beserta informasi bansos yang diterima.

    Alternatif kedua adalah dengan menggunakan aplikasi ‘Cek Bansos’ yang bisa diunduh dari Google Play Store atau App Store.

    Setelah mengunduh dan masuk (atau mendaftar jika belum memiliki akun), masukkan data wilayah dan nama sesuai KTP, serta kode verifikasi. Klik ‘Cari Data’ untuk melihat hasilnya.

  • Cek Kesehatan Gratis Mulai Diterapkan 10 Februari, Pelaksanaan Direncanakan Bertahap

    Cek Kesehatan Gratis Mulai Diterapkan 10 Februari, Pelaksanaan Direncanakan Bertahap

    JAKARTA – Kementerian Kesehatan telah mematangkan persiapan untuk program Cek Kesehatan Gratis (CKG). Program ini rencananya akan mulai dijalankan di 10.200 puskesmas di seluruh Indonesia mulai 10 Februari 2025.

    “Jadi kesiapannya sudah sangat siap sebetulnya, kita relatif siap lah. Kita punya 10.200-an puskesmas, kemudian nanti juga akan bertahap bisa dilakukan di fasyankes primer lain, maksudnya klinik-klinik swasta yang sudah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan tapi itu nanti bertahapan dalam beberapa waktu ke depan,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Aji Muhawarman melansir ANTARA, 9 Februari.

    Namun, katanya, untuk Cek Kesehatan Gratis yang dimulai resmi pada Kamis, 10 Februari besok akan dilaksanakan terlebih dahulu di berbagai puskesmas di Indonesia. Target sasaran dari program itu sendiri untuk kelompok masyarakat masuk dalam kategori bayi, balita, kemudian dewasa dan lansia.

    Pemerintah juga akan memberikan pemeriksaan kesehatan gratis itu kepada anak-anak usia sekolah dan remaja yang rencananya dilaksanakan di sekolah-sekolah pada Juli 2025.

    Dia mengatakan untuk awal program tidak hanya masyarakat yang berulang tahun pada tanggal 10 Februari yang dapat mendaftarkan diri untuk melakukan cek kesehatan secara gratis tersebut.

    “Jadi masyarakat yang memang sekiranya kemarin merasa ulang tahunnya sudah lewat, tidak bisa dong, bisa. Jadi yang bulan Januari, Februari, Maret itu bisa kita kasih waktu sampai April,” tuturnya.

    Untuk mendaftar melaksanakan Cek Kesehatan Gratis dapat melakukannya lewat aplikasi Satu Sehat untuk menghindari antrean di puskesmas atau mendaftar lewat WhatsApp di nomor 081110500567. Untuk masyarakat yang tidak memiliki HP dapat melakukannya dengan membawa KTP ke puskesmas.

  • Layanan SIM keliling hadir di lima lokasi di Jakarta Senin

    Layanan SIM keliling hadir di lima lokasi di Jakarta Senin

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyatakan hadir di lima lokasi melayani masyarakat di wilayah Jakarta dalam layanan pengurusan Surat Izin Mengemudi (SIM) Keliling yang diumumkan melalui X @TMCPoldaMetro pada Senin.

    Adapun lokasi layanan tersebut mulai melayani pukul 08.00 hingga 14.00 WIB. Berikut lima lokasi SIM Keliling hari ini:

    Jakarta Timur: Mall Grand Cakung

    Jakarta Selatan: Kampus Trilogi Kalibata

    Jakarta Barat: Mall Citraland

    Jakarta Pusat : Kantor Pos Lapangan Banteng

    Jakarta Utara: LTC Glodok

    Layanan SIM Keliling ini hanya melayani perpanjangan SIM A dan SIM C yang masih berlaku saja, sedangkan bagi SIM yang telah habis masa berlakunya, pemilik SIM harus membuat permohonan SIM baru di tempat yang telah ditentukan oleh kepolisian.

    Layanan SIM keliling yang disediakan oleh Polda Metro Jaya merupakan upaya untuk memudahkan masyarakat dalam mengurus atau melengkapi salah satu dokumen wajib bagi pengendara kendaraan bermotor. Layanan ini tersedia mulai pukul 08.00 sampai dengan 14.00 WIB.

    Untuk bisa mengakses layanan SIM keliling ini masyarakat harus mempersiapkan sejumlah persyaratan yang dibutuhkan. Adapun syarat perpanjangan SIM yakni KTP asli dan SIM asli berikut fotokopi, mengisi formulir permohonan dan mengikuti tes kesehatan di lokasi gerai.

    Untuk biaya perpanjangan, sesuai dengan PP Nomor 60 Tahun 2016 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak adalah Rp80.000 untuk perpanjangan SIM A dan Rp75.000 untuk perpanjangan SIM C.

    Sementara itu, untuk jenis SIM B, tidak bisa dilakukan perpanjangan masa berlaku pada layanan SIM Keliling, tapi harus diperpanjang di kantor Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) karena adanya perbedaan peruntukan dokumen. Dokumen SIM B itu sendiri diperuntukkan bagi kendaraan yang memiliki berat lebih dari 3,5 ton.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Cara Cek Kelas BPJS, Bagaimana Cara Merubahnya?

    Cara Cek Kelas BPJS, Bagaimana Cara Merubahnya?

    PIKIRAN RAKYAT – Memahami cara mengecek kelas BPJS Kesehatan serta bagaimana cara mengubahnya sangat penting bagi peserta yang ingin menyesuaikan layanan kesehatan dengan kebutuhan dan kemampuan finansial. Proses ini bisa dilakukan melalui beberapa metode yang telah disediakan oleh BPJS Kesehatan.

    Cara Mengecek Kelas BPJS Kesehatan

    Mengetahui kelas kepesertaan BPJS Kesehatan dapat dilakukan dengan beberapa metode berikut:

    Melalui Aplikasi Mobile JKN

    Unduh dan buka aplikasi Mobile JKN di smartphone. Login menggunakan nomor kartu BPJS Kesehatan atau NIK serta kata sandi. Pilih menu Peserta untuk melihat informasi kepesertaan, termasuk kelas layanan.

    Melalui Layanan Care Center 165

    Hubungi BPJS Kesehatan di nomor 165. Pilih layanan Status Kepesertaan. Masukkan nomor peserta atau NIK, lalu ikuti petunjuk dari operator.

    Melalui Chatbot CHIKA

    Kirim pesan melalui WhatsApp (0811-8750-400) atau Telegram (@Chika_BPJSKesehatan_bot). Pilih opsi Cek Status Kepesertaan. Masukkan nomor peserta atau NIK, lalu sistem akan memberikan informasi kepesertaan.

    Melalui Kantor BPJS Kesehatan Terdekat

    Kunjungi kantor BPJS Kesehatan dengan membawa KTP dan kartu BPJS Kesehatan. Petugas akan membantu memberikan informasi terkait kelas kepesertaan. Cara Mengubah Kelas BPJS Kesehatan

    Perubahan kelas layanan BPJS Kesehatan dapat dilakukan dengan memenuhi beberapa persyaratan dan mengikuti prosedur yang telah ditentukan.

    Syarat Mengubah Kelas BPJS Kesehatan

    Terdaftar minimal 12 bulan pada kelas kepesertaan yang sedang diikuti. Tidak memiliki tunggakan iuran BPJS Kesehatan. Perubahan berlaku untuk seluruh anggota keluarga dalam satu Kartu Keluarga. Jika belum menggunakan autodebet, harus menyertakan buku tabungan dari bank yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan (BNI, BRI, BTN, Mandiri, atau BCA).

    Cara Mengubah Kelas BPJS Kesehatan

    Melalui Aplikasi Mobile JKN Buka aplikasi Mobile JKN dan login. Pilih menu Perubahan Data Peserta. Pilih opsi Kelas Rawat dan tentukan kelas yang diinginkan. Konfirmasi perubahan dengan menekan tombol Simpan. Hubungi BPJS Kesehatan di 165. Sampaikan permohonan perubahan kelas kepada petugas. Ikuti instruksi yang diberikan hingga proses selesai. Melalui Kantor BPJS Kesehatan Kunjungi kantor BPJS Kesehatan terdekat dengan membawa dokumen seperti KTP, KK, dan kartu BPJS Kesehatan. Isi formulir perubahan kelas dan tandatangani di atas materai. Serahkan dokumen ke petugas dan tunggu proses perubahan selesai. Melalui Layanan Pandawa (WhatsApp BPJS Kesehatan) Kirim pesan ke 0811-8165-165 pada jam kerja. Pilih menu Perubahan Data Peserta. Unggah dokumen yang diperlukan melalui tautan yang diberikan. Ikuti proses verifikasi hingga perubahan kelas disetujui.

    Dengan memahami prosedur ini, peserta BPJS Kesehatan dapat menyesuaikan kelas layanan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi finansial. Pastikan selalu mengecek status kepesertaan agar tetap aktif dan dapat digunakan ketika diperlukan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • 6 Cara Cek BPJS Kesehatan Masih Aktif atau Tidak

    6 Cara Cek BPJS Kesehatan Masih Aktif atau Tidak

    PIKIRAN RAKYAT – BPJS Kesehatan adalah program jaminan kesehatan nasional yang memberikan perlindungan kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Agar tetap dapat menikmati layanan kesehatan yang disediakan, status kepesertaan harus selalu dalam kondisi aktif.

    Jika iuran tidak dibayarkan tepat waktu, status kepesertaan dapat berubah menjadi tidak aktif, sehingga layanan kesehatan tidak dapat digunakan.

    Berikut beberapa cara praktis untuk mengecek apakah kepesertaan BPJS Kesehatan masih aktif atau tidak.

    Melalui Aplikasi Mobile JKN

    Aplikasi Mobile JKN adalah salah satu cara paling mudah untuk mengecek status kepesertaan BPJS Kesehatan secara online. Berikut langkah-langkahnya:

    Unduh aplikasi Mobile JKN di Google Play Store atau App Store. Buka aplikasi dan lakukan login menggunakan NIK atau nomor kartu BPJS serta kata sandi. Masukkan kode captcha yang muncul pada layar. Pilih menu “Peserta”. Status kepesertaan akan langsung ditampilkan. Melalui WhatsApp PANDAWA

    Layanan Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp (PANDAWA) memungkinkan peserta BPJS Kesehatan mengecek status kepesertaan tanpa perlu datang ke kantor cabang. Berikut langkah-langkahnya:

    Simpan nomor WhatsApp resmi BPJS Kesehatan: 08118165165. Kirim pesan dengan format “Cek Status Peserta”. Masukkan NIK atau nomor BPJS Kesehatan. Masukkan tanggal lahir sesuai format yang diminta. Tunggu balasan yang menampilkan informasi status kepesertaan.
    Melalui Chatbot CHIKA

    BPJS Kesehatan juga menyediakan chatbot CHIKA yang bisa diakses melalui berbagai platform seperti Facebook Messenger, Telegram, dan WhatsApp. Berikut cara mengecek status kepesertaan melalui CHIKA:

    Buka aplikasi Telegram, WhatsApp, atau Facebook Messenger. Cari akun resmi BPJS Kesehatan atau gunakan akun Telegram @Chika_BPJSKesehatan_bot. Kirim pesan “Cek Status Peserta”. Masukkan NIK atau nomor BPJS Kesehatan. Ketik tanggal lahir sesuai format yang diminta. Tunggu balasan dari CHIKA yang menampilkan status kepesertaan. Melalui Call Center BPJS Kesehatan

    Peserta juga dapat mengecek status kepesertaan dengan menghubungi BPJS Kesehatan Care Center. Berikut langkah-langkahnya:

    Hubungi nomor 165 menggunakan telepon seluler. Pilih opsi layanan untuk mengecek status kepesertaan. Masukkan NIK atau nomor kartu BPJS Kesehatan. Masukkan tanggal lahir sesuai yang terdaftar di sistem BPJS. Petugas akan memberikan informasi mengenai status kepesertaan. Melalui Kantor BPJS Kesehatan Terdekat

    Bagi yang lebih nyaman dengan layanan tatap muka, status kepesertaan dapat dicek langsung di kantor cabang BPJS Kesehatan terdekat. Berikut caranya:

    Kunjungi kantor cabang BPJS Kesehatan sesuai domisili. Ambil nomor antrean dan tunggu giliran layanan administrasi. Serahkan KTP atau kartu BPJS Kesehatan kepada petugas. Petugas akan mengecek dan memberikan informasi mengenai status kepesertaan. Melalui Fasilitas Kesehatan (Faskes)

    Peserta juga bisa langsung mengunjungi fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) seperti puskesmas atau klinik yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan untuk mengecek status kepesertaan. Caranya:

    Datang ke faskes pertama yang telah terdaftar. Tunjukkan kartu BPJS Kesehatan atau KTP. Petugas akan memverifikasi status kepesertaan melalui sistem BPJS Kesehatan. Pentingnya Menjaga Status Kepesertaan BPJS Kesehatan Aktif

    Mengecek status kepesertaan BPJS Kesehatan secara rutin sangat penting agar tetap bisa menikmati layanan kesehatan tanpa kendala. Jika status kepesertaan dinyatakan tidak aktif, segera lakukan pembayaran iuran untuk mengaktifkannya kembali. Jika mengalami kendala, segera hubungi layanan BPJS Kesehatan untuk mendapatkan solusi terbaik.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Cek Bansos Kemensos BPNT Februari 2025:Jadwal Pencairan dan Besaran Nominalnya

    Cek Bansos Kemensos BPNT Februari 2025:Jadwal Pencairan dan Besaran Nominalnya

    PIKIRAN RAKYAT – Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) adalah salah satu program bantuan sosial (bansos) dari pemerintah guna membantu masyarakat kurang mampu memenuhi kebutuhan pangan.

    Penerima yang terdaftar sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) diharapkan mengecek jadwal pencairan daerag masing-masing.

    Proses pencairan akan dilakukan lewat Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang bisa digunakan guna membeli bahan pangan untuk kebutuhan sehari-hari.

    Berikut cara cek daftar penerima, jadwal pencairan, dan besaran dana BPNT Februari 2025 yang akan cair.

    Jadwal Pencairan BPNT Februari 2025

    Kementerian Sosial (Kemensos) bersama dengan pemerintah daerah dan bank penyalur sudah menetapkan jadwal pencairan BPNT Februari 2025.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, pencairan bansos ini akan dilakukan secara bertahap dari awal sampai dengan akhir bulan.

    Cara Cek Penerima BPNT Februari 2025

    1. Situs Resmi Kemensos

    Kunjungi situs resmi Cek Bansos Kemensos di https://cekbansos.kemensos.go.id. Masukkan provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan sesuai KTP. Masukkan nama lengkap sesuai yang terdaftar di DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). Ketik kode verifikasi pada layar. Pilih menu Cari Data. Jika terdaftar sebagai penerima, informasi bantuan yang diperoleh akan muncul di layar.

    2. Aplikasi Cek Bansos

    Download aplikasi Cek Bansos di Google Play Store. Registrasi dengan memasukkan data diri yang valid. Login ke aplikasi dan klik Cek Penerima Bansos. Masukkan data yang diminta dan pilih Cari. Jika terdaftar, informasi penerimaan bansos akan ditampilkan.

    3. Kantor Desa atau Kelurahan

    Jika mengalami kesulitan mengakses layanan secara online, masyarakat dapat langsung mendatangi kantor desa atau kelurahan.

    Petugas akan membantu mencocokkan data dengan daftar penerima yang sudah ditetapkan Kemensos.

    Besaran Dana BPNT Februari 2025

    Dana BPNT Februari 2025 masih mengacu kebijakan tahun sebelumnya yakni Rp200.000 per bulan per KPM.

    Jika bantuan disalurkan secara per tahap, maka total besaran dana yang akan diterima KPM Rp.400.000.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Cara Cek Bansos Kemensos.go.id Februari 2025

    Cara Cek Bansos Kemensos.go.id Februari 2025

    Jakarta

    Pemerintah masih akan menggulirkan sejumlah bantuan sosial (bansos) pada 2025. Bahkan beberapa jenis bansos rencananya akan cair awal tahun ini.

    Untuk mengetahui apakah namamu masuk dalam data penerima manfaat, kamu bisa mengeceknya sendiri secara online di situs Kementerian Sosial (Kemensos). Simak cara cek bansos kemensos.go.id Februari 2025 dalam artikel ini.

    Cara Cek Bansos Kemensos 2025

    Detikers bisa cek bansos kemensos.go.id lewat HP, tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan. Cukup gunakan browser yang sudah tersedia di HP, seperti Chrome atau Safari. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

    Masuk ke alamat cekbansos.kemensos.go.id.Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan sesuai tempat tinggal kamu.Masukkan nama sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP).Isi 4 huruf kode captcha ke dalam kotak yang disediakan. Jika kode kurang jelas, klik icon refresh untuk mendapatkan kode baru.Tekan tombol ‘Cari Data’.Jika kamu tidak terdaftar, maka akan muncul keterangan ‘Tidak Terdapat Peserta/PM’.Jika terdaftar, maka akan muncul nama, usia, dan jenis-jenis bantuan yang sudah maupun yang akan diperoleh.

    Jika muncul nama-nama yang sama, kamu bisa melihat pada kolom usia. Pada setiap jenis bantuan terdapat kolom status yang berisi tulisan YA atau TIDAK. Jika kamu penerima manfaat, maka akan tertulis YA dan periode pemberiannya.

    Jenis Bansos Kemensos 2025

    Berikut ini beberapa jenis bansos dari Kemensos yang akan cair pada 2025:

    1. Kartu Sembako (BPNT)

    Kartu Sembako sebelumnya bernama Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Berdasarkan Informasi APBN 2025 dari Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Kartu Sembako termasuk bansos tetap dilanjutkan pada 2025.

    Bansos disalurkan kepada 20 juta KPM dengan nilai Rp 200 ribu per Keluarga Penerima Manfaat (KPM) per bulan. Penerima wajib terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

    2. Program Keluarga Harapan (PKH)

    PKH merupakan program tahunan dan masih berlanjut pada 2025. Dikutip dari situs Kemensos, PKH disalurkan kepada 10 juta KPM. Bansos ini diberikan setiap tiga bulan sekali.

    Adapun besaran PKH setiap keluarga berbeda-beda sesuai dengan komponen yang terdaftar. Misalnya pada komponen kesehatan, ibu hamil dan anak usia 0-6 tahun menerima Rp 750 ribu.

    Pada komponen pendidikan, siswa SD/sederajat menerima Rp 225 ribu, Siswa SMP/sederajat menerima Rp 375 ribu, dan siswa SMA/sederajat menerima Rp 500 ribu.

    Sedangkan pada komponen kesejahteraan sosial, penyandang disabilitas berat dan lansia 60 tahun ke atas, menerima Rp 600 ribu.

    3. Penerima Bantuan Iuran-Jaminan Kesehatan (PBI-JK)

    Bansos PBI-JK juga masih disalurkan pada 2025. Bantuan ini sudah cair untuk periode Januari 2025. Adapun besaran iuran PBI-JK adalah Rp 42 ribu per penerima per bulan yang ditanggung pemerintah pusat dan daerah.

    Pemerintah pusat menanggung PBI-JK dengan besaran berikut:

    Rp 39.800 pada provinsi dengan kemampuan fiskal tinggi.Rp 39.900 pada provinsi dengan kemampuan fiskal tinggi dan sedang.Rp 40.000 pada provinsi dengan kemampuan fiskal rendah dan sangat rendah.

    Selebihnya akan dibayarkan oleh pemerintah daerah sesuai kapasitas fiskal provinsi terkait.

    4. Bantuan Pangan Beras 10 Kg

    Berdasarkan laman Badan Pangan Nasional, pemerintah akan menggelontorkan bantuan pangan berupa beras 10 kg untuk setiap Penerima Bantuan Pangan (PBP). Bantuan akan disalurkan untuk 16 juta PBP seluruh Indonesia pada Januari-Februari 2025.

    Itulah tadi cara cek bansos Kemensos. Jika namamu belum masuk data, kamu bisa mengajukannya lewat kelurahan/desa setempat untuk dilakukan verifikasi kelayakan.

    (bai/row)