Produk: kendaraan listrik

  • Tak Terduga! Bukan Harga, Ini Alasan Utama Orang RI Beli Mobil Listrik

    Tak Terduga! Bukan Harga, Ini Alasan Utama Orang RI Beli Mobil Listrik

    Jakarta, CNBC Indonesia – Penjualan mobil listrik tipe battery electric vehicle (BEV) terus meningkat dari tahun ke tahun. Meski kendaraan bensin masih mendominasi, namun pangsa pasar BEV di Indonesia dilaporkan naik dari 1,7% di 2023 menjadi 5% di tahun 2024.

    Berdasarkan riset Populix berjudul Electric Vehicles in Indonesia: Consumer Insights and Market Dynamics ada banyak faktor yang memengaruhi masyarakat membeli kendaraan listrik, paling besar ialah bebas polusi udara sebanyak 67%.

    Kemudian 60% karena bebas polusi suara atau suara mesin yang senyap, 54 persen karena dampaknya pada lingkungan yang positif.

    “Orang-orang Indonesia sekarang mulai melek terkait lingkungan kalau kita lihat,” kata Associate Head of Research for Automotive Populix Susan Adi Putra dalam diskusi Populix x Forwot dikutip Kamis (3/7/2015).

    Lalu mudahnya perawatan dibandingkan mobil bensin sebesar 45% serta disusul biaya perawatan dan pemeliharaan yang lebih rendah sebesar 45% dan biaya operasional yang rendah 41%.

    Faktor pajak tahunan yang lebih rendah juga berpengaruh (34%), kemudian regulasi pemerintah juga menjadi pertimbangan yakni subsidi yang nilainya mencapai puluhan juta (34%), dan peraturan pemerintah yang mendukung kepemilikan EV (32%).

    “Insentif dari pemerintah ini juga mendukung mereka untuk beli akhirnya, ini sangat memengaruhi mereka, ini memegang peranan penting juga selain dari aspek lingkungan,” ujar Susan.

    Faktor lain yang memengaruhi yakni pengisian daya baterai yang cepat (28%), model berbeda yang unik dan disukai (28%), serta fitur keselamatan (28%).

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Mitsubishi Grandis Bangkit dari Kematian, Berubah Jadi SUV

    Mitsubishi Grandis Bangkit dari Kematian, Berubah Jadi SUV

    Jakarta

    Mitsubishi Grandis resmi terlahir kembali dengan wujud SUV. Sebelumnya Mitsubishi Grandis merupakan mobil MPV 7 penumpang yang diproduksi dari tahun 2003 hingga 2011.

    Mengutip laman Mitsubishi Motors, Mitsubishi Motors Europe BV meluncurkan SUV kompak Grandis tahun ini untuk pasar Eropa. Model tersebut bakal diproduksi di pabrik Renault di Valladolid, Spanyol.

    Grandis terbaru berubah wujud jadi SUV kompak berbasis platform CMF-B, yang dipasok secara OEM oleh mitra Aliansi Mitsubishi Motors, Renault. Model ini akan menjadi kendaraan pertama dengan nama Grandis yang diluncurkan di Eropa dalam 13 tahun, dan akan mencakup model hybrid ringan (MHEV) dan hybrid EV (HEV).

    Mitsubishi Grandis terlahir kembali dengan wujud SUV Foto: Dok. Mitsubishi

    “Setelah peluncuran Outlander PHEV tahun lalu, kami memperkuat jajaran produk kami di pasar Eropa dengan memperkenalkan Grandis anyar yang menampilkan desain Dynamic Shield dari Mitsubishi Motors,” kata Tatsuo Nakamura, Wakil Presiden Eksekutif Mitsubishi Motors dalam keterangannya.

    “Dengan peluncuran tambahan model Eclipse Cross BEV pada waktu yang hampir bersamaan, kami akan menawarkan beragam kendaraan listrik HEV, PHEV, dan BEV buat memenuhi berbagai kebutuhan pelanggan kami,” sambung dia.

    Grandis versi MHEV ditenagai mesin turbo direct-injection 1,3 liter yang menawarkan pilihan transmisi manual 6-percepatan atau versi transmisi otomatis kopling ganda 7-percepatan (7DCT). Mesin tersebut menghasilkan tenaga maksimal hingga 103 kW atau 138,1 dk.

    Sementara model HEV menyediakan total output gabungan sebesar 115 kW (154,2 dk) yang menggabungkan enam komponen buat memaksimalkan efisiensi dan kinerja mesin bensin 1,8 liter empat silinder NA yang hasilkan daya 80 kW (107,2 dk) dengan dua motor listrik, motor penggerak 36 kW dan generator 15 kW. Model ini juga dilengkapi baterai traksi lithium-ion 1,4 kilowatt-jam (kWh), dan transmisi girboks multi-mode yang mengoptimalkan pengendaraan sesuai kondisi jalan.

    Mitsubishi Grandis terlahir kembali dengan wujud SUV Foto: Dok. Mitsubishi

    Sistem HEV menganalisis kondisi berkendara secara real time, juga secara otomatis mengendalikan distribusi daya optimal antara mesin dan motor listrik berdasar status powertrain dan penggunaan daya. Tersedia tiga mode berkendara: mode EV, hanya dengan daya motor listrik; mode hybrid, yang memanfaatkan output motor listrik dan mesin secara bersamaan; dan mode regeneratif, yang memakai pengereman regeneratif buat memulihkan energi deselerasi selama deselerasi mengubahnya menjadi daya listrik, dan menyimpannya dalam baterai penggerak.

    Mode berkendara yang optimal dipilih secara otomatis sesuai kondisi berkendara. Selain itu, mode E-Save disediakan, yang dapat diaktifkan sesuai keinginan pengemudi. Dengan mempertahankan tingkat pengisian daya baterai penggerak pada 40% atau lebih, daya dicadangkan ketika ingin mengaktifkan pengemudian EV atau saat mesin memerlukan bantuan dari motor listrik, seperti pada situasi jalan tanjakan.

    Grandis terbaru juga dilengkapi sejumlah sistem keselamatan aktif yang canggih, termasuk sensor ultrasonik, kamera, dan radar depan yang terus memantau lingkungan sekitar untuk mendukung pengendaraan yang aman. Mobil ini juga menawarkan serangkaian sistem bantuan pengemudi (ADAS) 5 canggih seperti sistem Rear Cross Traffic Alert (RCTA) 1 yang meningkatkan dukungan pengemudi dan pengendaraan yang aman dan terjamin.

    Mitsubishi Grandis terlahir kembali dengan wujud SUV Foto: Dok. Mitsubishi

    (lua/din)

  • Raksasa China Pembunuh Tesla Mendadak Ramai Dihujat, Ini Alasannya

    Raksasa China Pembunuh Tesla Mendadak Ramai Dihujat, Ini Alasannya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Raksasa teknologi asal China, Xiaomi, tengah menjadi sasaran kritik tajam dari konsumennya sendiri. Bukan soal HP, melainkan dari lini bisnis mobil listrik (EV) milik Xiaomi.

    Ribuan pembeli SUV listrik terbarunya, YU7, melayangkan protes usai mengetahui waktu tunggu pengiriman unit bisa mencapai lebih dari satu tahun. Sebagai catatan, Xiaomi YU7 digadang-gadang bersaing langsung dengan Tesla Model Y yang populer di China.

    Mobil YU7 yang baru diluncurkan Kamis lalu (27/6) langsung mencetak rekor pesanan, yakni sekitar 240.000 unit hanya dalam 18 jam.

    Namun, Xiaomi ternyata hanya menyediakan stok terbatas untuk pengiriman cepat. Berdasarkan pantauan di aplikasi resmi, pembeli harus menunggu antara 38 hingga 60 minggu, atau lebih dari satu tahun.

    Sejak Jumat (28/6), lebih dari 400 keluhan muncul di platform pengaduan konsumen Black Cat, dengan isi aduan mulai dari kurangnya transparansi, ketidaktahuan soal waktu tunggu panjang, hingga tuntutan refund.

    Para pembeli kecewa karena estimasi pengiriman baru muncul setelah mereka menyelesaikan pembayaran uang muka sebesar 5.000 yuan (sekitar Rp11 juta) yang tidak dapat dikembalikan, demikian dikutip dari Reuters, Rabu (2/7/2025).

    Tak hanya itu, ada kekhawatiran dari pembeli bahwa keterlambatan pengiriman membuat mereka bisa kehilangan fasilitas pembebasan pajak EV yang akan habis masa berlakunya di akhir tahun ini.

    Pihak Xiaomi hingga kini belum memberikan pernyataan resmi. Namun, CEO Xiaomi, Lei Jun, yang memiliki lebih dari 26 juta pengikut di Weibo, menjanjikan akan menjawab keluhan tersebut melalui siaran langsung pada Rabu besok (3/7).

    YU7 merupakan model kedua dari Xiaomi setelah SU7 sedan yang meluncur tahun lalu. SUV ini dijual mulai dari 253.500 yuan (sekitar Rp570 juta), lebih murah sekitar 4% dari pesaing utamanya, Tesla Model Y, yang merupakan SUV listrik terlaris di China saat ini. Xiaomi secara terbuka menyatakan ambisi untuk menyaingi dominasi Tesla di pasar lokal.

    Namun, aksi protes ini berpotensi merusak citra Xiaomi yang selama ini digadang-gadang sebagai ancaman serius bagi Tesla di pasar kendaraan listrik. Apalagi, Xiaomi juga belum sepenuhnya pulih dari krisis reputasi akibat kecelakaan fatal yang melibatkan SU7 pada Maret lalu.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Berapa Kapasitas Produksi Xpeng di Pabrik Handal?

    Berapa Kapasitas Produksi Xpeng di Pabrik Handal?

    Purwakarta

    Xpeng resmi melakukan perakitan mobil secara lokal di pabrik PT Handal Indonesia Motor (HIM) di Purwakarta, Jawa Barat. Sebagai langkah awal, Xpeng akan memproduksi mobil MPV premium, X9, kemudian akan disusul model SUV G6. Berapa ya kapasitas produksi mobil Xpeng di pabrik Handal Purwakarta?

    Dijelaskan Dody Setiawan selaku VP of Operation Xpeng Indonesia, saat ini Xpeng masih memetakan kapasitas produksi mobil mereka di pabrik Handal Purwakarta. Artinya, belum ada target khusus. Namun secara kapasitas, line produksi di pabrik Handal Purwakarta itu bisa memproduksi hingga 800 unit mobil Xpeng per bulannya.

    Xpeng resmi rakit mobil di Purwakarta Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    “Kalau di industri itu biasanya untuk mendapatkan yang pertama itu masih butuh waktu untuk bisa mendapatkan angka yang ditetapkan. Nanti jika sesuai dengan targetnya, rencananya secara Handal sendiri itu line-nya itu bisa mencapai 800 unit sebulan,” bilang Dody kepada wartawan di Purwakarta (1/7).

    “Tentu saja (untuk mencapai kapasitas produksi itu) kita sesuaikan dengan customer juga ya. Kalau permintaannya tinggi dan produk Xpengnya disambut dengan baik oleh masyarakat ya kita bisa menyesuaikan sesuai dengan permintaan masyarakatnya itu,” sambung Dody.

    Sebagai informasi, pabrik Xpeng yang ada di Purwakarta menjadi pabrik Xpeng pertama yang dibangun di luar China. Pabrik ini tak sekadar memproduksi mobil, namun juga berkontribusi terhadap penyediaan lapangan kerja untuk warga Indonesia, serta transfer teknologi canggih Xpeng ke Indonesia.

    “Peresmian hari ini merupakan bukti nyata kolaborasi yang solid antara dunia usaha dengan pemerintah Indonesia melalui berbagai kebijakan progresif di sektor kendaraan listrik. Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas komitmen pemerintah dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif dan percepatan transfer teknologi. Kehadiran fasilitas produksi ini bukan sekadar bisnis, melainkan bagian komitmen jangka panjang untuk membangun ekosistem mobilitas berkelanjutan di Indonesia, sekaligus meningkatkan daya saing industri otomotif nasional,” kata Djohan Sutanto selaku CEO Erajaya Active Lifestyle dalam sambutannya.

    (lua/dry)

  • Nissan Luncurkan Teknologi e-Power Baru, Sekali Full Bisa sampai 1.200 Km

    Nissan Luncurkan Teknologi e-Power Baru, Sekali Full Bisa sampai 1.200 Km

    Jakarta

    Nissan meluncurkan teknologi e-Power generasi terbaru. Nissan mengklaim, e-Power generasi ketiga ini telah direkayasa ulang secara menyeluruh untuk efisiensi bahan bakar yang lebih baik, emisi yang lebih rendah dan penyempurnaan yang lebih tinggi.

    Secara konsep sejak awal, sistem Nissan e-Power menjembatani kesenjangan antara mobil listrik berbasis baterai dan kendaraan hybrid (HEV) yang dapat mengisi daya sendiri. Sebab, sistem ini tidak perlu dicolokkan untuk mengisi ulang daya baterainya. Mesin bensin berfungsi sebagai generator yang menghasilkan tenaga listrik untuk disimpan ke baterai. Dengan sistem ini, pengendaranya tidak perlu khawatir terkait daya jangkau kendaraan listrik.

    Kini, sistem e-Power Nissan telah disempurnakan. Teknologi terbaru ini akan diperkenalkan pertama kali untuk Nissan Qashqai di Eropa.

    Inti dari e-Power terbaru adalah unit powertrain modular 5-in-1 terbaru. Teknologi itu mengintegrasikan motor listrik, generator, inverter, reducer, dan increaser ke dalam paket yang ringkas dan ringan.

    Dilengkapi juga dengan insulasi suara yang lebih baik dan kalibrasi mesin yang lebih baik yang mengurangi kebisingan dan getaran di bawah beban. Mengenai motor listrik, Nissan mengatakan Qashqai sekarang menghasilkan hingga 151 kW atau 205 PS. Kapasitas baterainya tetap sama, yaitu 2,1 kWh.

    Pada Qashqai, mesin turbocharged tiga silinder 1,5L, yang berfungsi sebagai generator, menampilkan konsep pembakaran “STARC” milik Nissan. Hal ini memungkinkan generator mencapai efisiensi termal sebesar 42 persen dengan menstabilkan pembakaran. Hal ini menghasilkan pengoperasian yang lebih senyap dan pengoperasian yang lebih baik pada kecepatan rendah. Turbo yang lebih besar juga memungkinkan pengurangan kecepatan mesin sebesar 200 rpm selama berkendara di jalan raya.

    Secara keseluruhan, Nissan mengklaim e-Power generasi ketiga menghasilkan konsumsi bahan bakar rata-rata yang lebih baik. Diklaim, konsumsi BBM-nya mencapai 4,5L per 100 km (atau 22,2 km/liter). Sekali full tank, Nissan Qashqai dengan teknologi e-Power bisa menjangkau jarak hingga 1.200 km. Emisi karbon telah diturunkan dari 116g per km menjadi hanya 102g per km.

    Sistem e-Power terbaru kini lebih senyap. Kebisingan kabin berkurang hingga 5,6dB dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Mode Sport pun menghasilkan tambahan 10kW (13,5 PS) untuk pengalaman berkendara yang lebih responsif.

    (rgr/dry)

  • Mendag: RI-AS belum sepakat soal tarif resiprokal

    Mendag: RI-AS belum sepakat soal tarif resiprokal

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyebut sampai saat ini belum ada kesepakatan dengan Amerika Serikat terkait dengan negosiasi tarif resiprokal sebesar 32 persen.

    “Yang masih kita tunggu adalah dengan Amerika, yang belum deal dan sebagainya. Jadi nunggu waktu, di negara lain juga belum deal semua,” ujar Budi di Jakarta, Rabu.

    Budi berharap negosiasi dengan Amerika Serikat dapat berjalan dengan mulus, meski sudah mendekati batas akhir yakni pada 8 Juli mendatang.

    Ia optimis, hubungan Indonesia dan Amerika Serikat semakin membaik. Apalagi, kedua negara saling membutuhkan dalam hal perdagangan.

    “Kan ini sama-sama butuh, Amerika juga butuh kita, kita juga butuh. Mereka butuh kita, kita juga butuh pasar dia,” katanya.

    Di sisi lain, Amerika merupakan negara penyumbang surplus nomor satu bagi neraca perdagangan Indonesia dengan nilai 7,08 miliar dolar AS. Sementara India, berada pada urutan kedua dengan 5,30 miliar dolar AS dan Filipina sebesar 3,69 miliar dolar AS.

    Untuk mempertahankan angka tersebut, lanjut Budi, Kementerian Perdagangan (Kemendag) juga melakukan identifikasi komoditas unggulan untuk ekspor ke Amerika.

    Budi mengatakan pemerintah masih terus menunggu proses negosiasi, namun di sisi lain juga melakukan persiapan apabila diplomasi tidak berjalan dengan baik.

    “Jadi perang dagang Amerika ini kan cepat sekali berubah, sehingga kita harus antisipasi, kalau ada perubahan ya kita sudah siap,” imbuhnya.

    Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa pemerintah Indonesia memberikan penawaran kedua atau second best offer, salah satunya investasi di sektor mineral kritis atau critical mineral bersama dengan Danantara Indonesia.

    “Indonesia juga menawarkan ke Amerika critical mineral untuk Amerika bersama Danantara untuk melakukan investasi di dalam ekosistem critical mineral,” ujar Airlangga di Jakarta, Senin (30/7).

    Ia menjelaskan, mineral kritis yang ditawarkan antara lain tembaga, nikel, dan kebutuhan untuk ekosistem industri kendaraan listrik (electric vehicle/EV), peralatan militer, serta industri elektronik.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Rakit Mobil di Purwakarta, Xpeng Janjikan Transfer Teknologi ke Indonesia

    Rakit Mobil di Purwakarta, Xpeng Janjikan Transfer Teknologi ke Indonesia

    Jakarta

    Produsen teknologi dan otomotif asal China, Xpeng, resmi memproduksi mobil di fasilitas PT Handal Indonesia Motor (HIM) di Purwakarta, Jawa Barat. Tak sekadar merakit dan menjual mobil, Xpeng juga menjanjikan transfer teknologi ke sumber daya manusia di Indonesia.

    Dalam sebuah langkah strategis untuk memperkuat industri kendaraan listrik nasional, Erajaya Active Lifestyle bersama Xpeng hari ini (1/7) resmikan perakitan kendaraan listrik pertamanya di Indonesia melalui acara Line Off Ceremony yang digelar di fasilitas PT Handal Indonesia Motor (HIM) di Purwakarta, Jawa Barat.

    Peresmian ini merupakan momen bersejarah yang menandai pertama kalinya Xpeng membuat kendaraan listrik di luar China dengan Indonesia sebagai pasar internasional pertamanya.

    Xpeng resmi mengoperasikan pabrik perakitan di Purwakarta, Jawa Barat Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    “Peresmian hari ini merupakan bukti nyata kolaborasi yang solid antara dunia usaha dengan pemerintah Indonesia melalui berbagai kebijakan progresif di sektor kendaraan listrik. Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas komitmen pemerintah dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif dan percepatan transfer teknologi.” Kehadiran fasilitas produksi ini bukan sekadar bisnis, melainkan bagian komitmen jangka panjang untuk membangun ekosistem mobilitas berkelanjutan di Indonesia, sekaligus meningkatkan daya saing industri otomotif nasional,” kata Djohan Sutanto selaku CEO Erajaya Active Lifestyle dalam sambutannya.

    Ditambahkan Steven Wang selaku General Manager of KD Operation Center, lokalisasi produksi mobil Xpeng ini tak sekadar perakitan biasa, melainkan membangun fondasi kualitas melalui standar teknis global yang seragam.

    “Peralatan kalibrasi ADAS kami mengikuti spesifikasi global Xpeng, sehingga fitur mengemudi cerdas pada mobil Xpeng dapat berfungsi 100% sesuai kemampuan maksimal yang diizinkan oleh regulasi di Indonesia,” kata dia.

    Sebagai langkah awal, fasilitas produksi yang akan beroperasi penuh mulai Juli 2025 ini akan memproduksi model Xpeng X9 secara Completely Knock Down (CKD), meliputi seluruh proses manufaktur hingga pengujian kualitas akhir.

    Kehadiran pabrik ini diharapkan dapat menjadi katalisator bagi pengembangan industri kendaraan listrik nasional melalui penciptaan lapangan kerja berkualitas, peningkatan kompetensi SDM lokal di bidang teknologi otomotif mutakhir, serta penguatan rantai pasok komponen lokal.

    Lebih sekadar aktivitas produksi, Xpeng Indonesia lewat fasilitas ini berkomitmen untuk melakukan transfer teknologi dan mendukung percepatan transisi energi di Indonesia, sejalan dengan target pemerintah dalam mencapai net zero emission.

    Kolaborasi strategis antara Erajaya Active Lifestyle dengan Xpeng ini diharap dapat mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia melalui penyediaan produk berkualitas dengan harga yang kompetitif, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai hub produksi kendaraan listrik di kawasan Asia Tenggara.

    (lua/din)

  • Trump vs Elon Musk Memanas, Subsidi untuk Tesla hingga SpaceX Terancam Dicabut

    Trump vs Elon Musk Memanas, Subsidi untuk Tesla hingga SpaceX Terancam Dicabut

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengancam akan mencabut subsidi senilai miliaran dolar AS yang diterima perusahaan-perusahaan milik Elon Musk seperti Tesla hingga SpaceX dari pemerintah federal. 

    Lewat platform Truth Social, Trump menyindir bahwa Musk mungkin telah menerima lebih banyak subsidi daripada siapa pun dalam sejarah. Tanpa peluncuran roket, satelit, atau produksi mobil listrik, AS bisa menghemat sangat banyak.

    Ancaman tersebut kembali ditekankan Trump kepada para wartawan di Gedung Putih.

    “Dia kesal karena kehilangan mandat kendaraan listriknya. Dia marah soal banyak hal, tapi dia bisa kehilangan jauh lebih banyak dari itu,” kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih dikutip dari Reuters, Rabu (2/7/2025).

    Menanggapi ancaman tersebut, Musk menulis di platform media sosial X bahwa dia siap menerima pemotongan subsidi akibat pengesahan RUU tersebut. Dia juga menambahkan dirinya bisa saja membalas lebih keras terhadap Trump, tetapi untuk sementara memilih menahan diri.

    “Saya secara harfiah mengatakan, potong semuanya. Sekarang,”  kata Musk.

    Langkah ini menandai eskalasi terbaru dalam perseteruan antara Trump dan orang terkaya di dunia tersebut, yang dulunya merupakan sekutu politik. Ketegangan memuncak pada Senin (30/6/2025) waktu setempat, ketika Musk kembali melontarkan kritik terhadap RUU pemangkasan pajak dan pengeluaran versi Trump. 

    RUU tersebut berpotensi menghapus subsidi untuk pembelian kendaraan listrik yang selama ini menjadi insentif utama bagi Tesla, produsen kendaraan listrik terbesar di AS. RUU itu disahkan oleh Senat dengan selisih suara tipis pada Selasa siang waktu setempat.

    Meski Musk kerap menyuarakan bahwa subsidi pemerintah seharusnya dihapus, Tesla selama ini telah menikmati miliaran dolar dalam bentuk kredit pajak dan keuntungan kebijakan lainnya terkait bisnis energi bersih dan transportasi ramah lingkungan. 

    Pemerintahan Trump memiliki kewenangan atas sejumlah program tersebut, termasuk insentif pajak sebesar US$7.500 bagi konsumen yang membeli atau menyewa kendaraan listrik.

    Musk bahkan mengancam akan membentuk partai politik baru dan mendanai kampanye untuk menggulingkan anggota parlemen yang mendukung RUU tersebut. Hal ini dianggap kontradiktif dengan kampanyenya sendiri yang menekankan pembatasan pengeluaran pemerintah. 

    Sejumlah anggota Partai Republik mengkhawatirkan bahwa konflik terbuka antara Musk dan Trump dapat mengganggu peluang partai untuk mempertahankan mayoritas dalam pemilu sela 2026.

    Sementara itu, Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, menanggapi kritik Musk dengan mengatakan bahwa dirinya akan mengelola anggaran negara dengan baik. 

    “Urusan keuangan negara biar saya yang tangani,” ujarnya.

    Musk sebelumnya memimpin pembentukan Department of Government Efficiency (DOGE), sebuah inisiatif untuk memotong belanja pemerintah. Namun, dia mundur dari peran aktifnya sejak akhir Mei lalu. 

    “DOGE adalah monster yang mungkin harus kembali dan memangsa Elon,” ujar Trump.

  • Bamsoet Apresiasi Dukungan untuk Kembali Pimpin IMI Periode 2025-2030

    Bamsoet Apresiasi Dukungan untuk Kembali Pimpin IMI Periode 2025-2030

    Jakarta

    Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh IMI Provinsi DKI Jakarta untuk dirinya kembali maju sebagai Ketua Umum IMI periode 2025-2030.

    Dukungan dari IMI DKI Jakarta merupakan dukungan resmi pertama kepada Bamsoet dari seluruh IMI provinsi di Indonesia. Menurut Bamsoet, dukungan tersebut merupakan sebuah bentuk kepercayaan terhadap visi bersama yang telah dijalankan.

    “Membangun IMI sebagai organisasi otomotif modern yang tidak hanya melayani dunia balap, tapi juga menggerakkan sport tourism, budaya modifikasi, dan edukasi keselamatan berkendara,” ujar Bamsoet, dalam keterangan tertulis, Senin (1/7/2025).

    Hal tersebut ia sampaikan saat menerima dukungan tertulis dari Pengurus IMI Provinsi DKI Jakarta di Jakarta, Senin (1/7). Hadir antara lain Ketua IMI DKI Jakarta Anondo Eko dan Sekretaris IMI DKI Jakarta Dodi Irawan.

    Bamsoet menuturkan dirinya siap maju kembali apabila mendapatkan amanat dari anggota IMI dan pemilik suara. Bamsoet juga menegaskan bahwa pemilihan ketua umum bukan semata soal personal, tetapi tentang kesinambungan program, keberlanjutan visi, dan penguatan solidaritas lintas komunitas otomotif.

    “IMI bukan sekadar organisasi. Ini adalah gerakan sosial, ekonomi, budaya, dan edukasi yang berangkat dari kecintaan terhadap dunia otomotif,” kata Ketua MPR RI ke-15 tersebut.

    “Jika kita ingin IMI terus relevan, kita harus terus bergerak bersama. Karena baik di jalanan maupun di sirkuit, yang terpenting adalah bagaimana kita bisa finish dengan kehormatan,” sambungnya.

    Ketua IMI DKI Jakarta Anondo Eko menjelaskan dukungan pihaknya terhadap Bamsoet diberikan secara penuh dan bulat. Mengingat keberhasilan IMI di bawah kepemimpinan Bamsoet bukan hanya pada aspek prestasi, tetapi juga pada tata kelola organisasi.

    Di bawah kepemimpinan Bamsoet, IMI berhasil menyelenggarakan berbagai kejuaraan balap nasional dan internasional, membangun sistem digitalisasi database anggota, mempermudah akses perizinan event, hingga melibatkan komunitas dalam kebijakan strategis. Menurut Anondo, tidak kalah penting adalah perhatian IMI terhadap pengembangan komunitas kendaraan listrik dan modifikasi kendaraan, sejalan dengan tren elektrifikasi global.

    “IMI menjadi salah satu organisasi otomotif pertama yang mendukung penuh transisi kendaraan konvensional ke listrik melalui regulasi yang akomodatif dan pelatihan teknis di berbagai daerah,” kata Anondo Eko.

    (akd/akd)

  • Pasang Surut Elon Musk dan Trump

    Pasang Surut Elon Musk dan Trump

    Jakarta

    Perseteruan Elon Musk dan Presiden AS Donald Trump ternyata belum berakhir. Trump dan Elon Musk terlibat cekcok lagi.

    Hubungan keduanya adem ayem ketika Elon Musk masuk pemerintahan Trump. Musk menjabat selama 130 hari sebagai salah satu penasihat senior Gedung Putih dan Kepala Departemen Efisiensi Pemerintah (Department of Government Efficiency/DOGE). Jabatan Musk pun berakhir sekitar 30 Mei lalu.

    Musk mundur di tengah masa sulit pemerintahan Trump dalam merestrukturisasi pemerintah federal. Namun, Pemerintah AS mengatakan upaya DOGE untuk merestrukturisasi dan mengecilkan pemerintah federal akan terus berlanjut.

    Setelah keluar dari pemerintahan Trump, Musk mengecam rancangan undang-undang (RUU) ‘One Big, Beautiful Bill Act’ terkait belanja besar yang diusulkan Donald Trump. Musk mengatakan usulan itu adalah hal keji dan menjijikkan.

    “Maaf, tetapi saya tidak tahan lagi,” Musk memposting di X sebagaimana dilansir AFP, Rabu (4/6/2025).

    “RUU belanja Kongres yang besar, keterlaluan, dan penuh dengan omong kosong ini adalah kekejian yang menjijikkan. Malu pada mereka yang memilihnya: Anda tahu Anda salah. Anda tahu itu,” kata Musk.

    Puncak ketegangan terjadi pada Kamis (5/6) lalu, saat Musk menanggapi unggahan komentator konservatif Ian Miles Cheong di media sosial. Cheong menulis, “Presiden vs Elon. Siapa yang menang? Menurut saya, Elon. Trump seharusnya dimakzulkan lalu digantikan JD Vance,” dikutip dari New York Post.

    Musk membalas singkat unggahan itu dengan “Ya,” sebuah respons yang mengisyaratkan dukungannya terhadap pemakzulan Trump.

    Sikap Musk tersebut sangat bertolak belakang dengan beberapa bulan sebelumnya. Pada Februari 2025, Musk mengatakan, “Saya sangat menyukai Donald Trump.”

    Musk tadinya merupakan salah satu donatur besar Trump. Dia menyerahkan dana hampir US$ 300 juta untuk kampanye Trump pada pemilu 2024, dan mengklaim berperan dalam kemenangan Partai Republik di DPR dan Senat.

    Elon Musk Menyesal Kriti Trump

    Elon Musk dan Trump. (Foto: BBC World)

    Lima hari setelahnya, Elon Musk mengaku menyesal mengkritik Trump. Hal itu disampaikan Musk pada Rabu (11/6), setelah keduanya cekcok minggu lalu.

    “Saya menyesali beberapa unggahan saya tentang Presiden @realDonaldTrump minggu lalu. Itu keterlaluan,” tulis Musk di platform media sosialnya X.

    Ungkapan penyesalan Musk muncul beberapa hari setelah Trump mengancam miliarder teknologi itu dengan “konsekuensi serius”, jika ia berusaha menghukum politisi Partai Republik yang memberikan suara untuk RUU anggaran federal yang kontroversial.

    Menanggapi hal itu, seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Kamis (12/6/2025), Trump mengatakan langkah yang diambil Musk itu sangat baik.

    “Saya pikir tindakannya itu sangat baik,” kata Trump mengomentari penyesalan Musk.

    Secara terpisah, Gedung Putih juga merilis pernyataan pada Rabu (11/6) untuk menanggapi pernyataan Musk yang menyatakan penyesalan atas sejumlah kritikan yang dilontarkannya baru-baru ini yang memicu pertikaian publik.

    “Presiden mengakui pernyataan yang disampaikan Elon pagi ini, dan dia mengapresiasinya,” ucap Sekretaris Pers Gedung Putih, Karoline Leavitt, saat berbicara kepada wartawan, seperti dilansir AFP.

    Leavitt menambahkan bahwa “tidak ada upaya” yang dilakukan atas ancaman Trump untuk mengakhiri beberapa kontrak pemerintah AS dengan Musk.

    Trump dan Elon Musk Cekcok Lagi

    Elon Musk dan Trump. (Foto: via REUTERS/Brandon Bell)

    Trump dan Elon Musk kembali terlibat cekcok. Trump mengatakan Musk akan “Pulang ke Afrika Selatan (Afsel)” jika subsidi federal AS untuk kendaraan listrik dipotong.

    “Elon mungkin mendapatkan lebih banyak subsidi daripada manusia mana pun dalam sejarah, sejauh ini, dan tanpa subsidi, Elon mungkin harus menutup usahanya dan pulang ke Afrika Selatan,” tulis Trump dalam komentar terbarunya via media sosial, seperti dilansir Anadolu Agency, Selasa (1/7/2025).

    Afrika Selatan merupakan tempat kelahiran Musk. Pernyataan terbaru Trump itu disampaikan setelah Musk melontarkan lebih banyak kritikan terhadap rancangan undang-undang (RUU) anggaran yang sangat besar, bernama “Big Beautiful Bill”, yang diajukan pemerintahan Trump baru-baru ini.

    Dalam kritikannya, Musk menyebut pemotongan kredit kendaraan listrik dan energi bersih akan “sangat merusak”. Dia menyebutnya sebagai “bunuh diri politik bagi Partai Republik” yang menaungi Trump.

    Trump membalasnya dengan pernyataan berbunyi: “Elon Musk mengetahui, jauh sebelum dia sangat mendukung saya untuk menjadi Presiden, bahwa saya sangat menentang mandat kendaraan listrik. Itu konyol, dan selalu menjadi bagian utama dari kampanye saya.”

    “Mobil listrik bagus, tapi tidak semua orang harus dipaksa untuk memilikinya,” ucap Trump dalam pernyataannya.

    Musk, pada Selasa (1/7), kembali mengkritik RUU yang diajukan pemerintahan Trump, dengan mengatakan bahwa mereka yang berkampanye untuk memangkas pengeluaran tetapi mendukung RUU itu seharusnya “menundukkan kepala karena malu”.

    Musk juga memperingatkan bahwa para anggota parlemen AS yang mendukung RUU Trump itu akan kalah dalam pemilihan pendahuluan tahun depan.

    Trump dalam responsnya melontarkan sindiran untuk Musk, juga Tesla dan perusahaan transportasi luar angkasa SpaceX miliknya.

    “Tidak ada lagi peluncuran roket, satelit, atau produksi mobil listrik, dan negara kita akan menghemat BANYAK. Mungkin kita harus meminta DOGE untuk mencermati hal ini dengan saksama? BANYAK UANG YANG HARUS DISELAMATKAN!!!” sindir Trump merujuk pada kontrak SpaceX yang menguntungkan dengan pemerintah AS.

    Halaman 2 dari 3

    (idn/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini