Produk: kendaraan listrik

  • Tanpa Drama! Pre-order iPhone 17 Blibli Lancar, Mulai Diserahkan ke Konsumen

    Tanpa Drama! Pre-order iPhone 17 Blibli Lancar, Mulai Diserahkan ke Konsumen

    Jakarta

    Ratusan Apple fanboy memadati area Hotel Pullman Thamrin, Jakarta, pada Kamis (16/10) malam. Mereka datang untuk mengikuti acara Midnight Launch iPhone 17 Series yang digelar Blibli, sekaligus menjadi momen penyerahan unit perdana ponsel terbaru Apple di Indonesia.

    Tepat pukul 00.01 WIB, pelanggan satu per satu mulai menerima iPhone yang telah mereka pesan sejak periode pre-order 11-16 Oktober lalu. Suasana di lokasi terasa meriah. Blibli menghadirkan dekorasi bergaya minimalis khas Apple, serta berbagai hiburan mulai dari doorprize hingga penampilan musik dari Barasuara yang membuat antusiasme pengunjung makin tinggi.

    Salah satu pengunjung, Yudha (35), menjadi satu dari lima pembeli pertama yang berhasil mengamankan iPhone 17 lewat pre-order Blibli. Ia mengaku memilih Blibli karena proses pemesanan yang lancar dan sederet promo menarik yang ditawarkan.

    “Platform Blibli paling lancar waktu pre-order. Aku juga tertarik karena ada cicilan 0% dan perlindungan penuh sampai 24 bulan,” ujar Yudha di sela acara.

    Yudha, salah satu dari lima pembeli pertama yang berhasil mengamankan iPhone 17 lewat pre-order Blibli. Foto: Rizqy Nur Amalia/detikINET

    Selain seremonial penyerahan unit, Blibli juga menyiapkan layanan pengiriman cepat lewat Blibli Express Service (BES). Menariknya, armada BES menggunakan kendaraan listrik ramah lingkungan untuk mengantarkan pesanan pelanggan yang memilih opsi Midnight Delivery.

    Dalam kesempatan yang sama, jajaran direksi Blibli turut melepas armada BES sebagai simbol dimulainya pengiriman perdana iPhone 17 ke berbagai wilayah.

    Blibli menyiapkan layanan pengiriman cepat lewat Blibli Express Service (BES). Foto: Rizqy Nur Amalia/detikINET

    “Ini kali keempat kita adakan pre-order, pertama dimulai dari iPhone 14. Sebentar lagi kita akan handover barangnya, dan yang paling penting, hanya di Blibli pelanggan dapat perlindungan penuh 24 bulan,” ujar Wisnu Iskandar, CEO Global Teknologi Niaga.

    Acara ini juga menandai ketersediaan resmi iPhone 17 Series di platform Blibli, baik secara online maupun offline. Sebagai Apple Authorized Reseller, Blibli menawarkan beragam promo bagi pelanggan, mulai dari cicilan 0%, skema waive installment hingga dua kali cicilan, serta gratis perlindungan produk selama 24 bulan.

    (rns/rns)

  • Mobil Listrik Xiaomi Terbakar usai Kecelakaan, Evakuasi Korban Jadi Sorotan

    Mobil Listrik Xiaomi Terbakar usai Kecelakaan, Evakuasi Korban Jadi Sorotan

    Jakarta

    Mobil listrik Xiaomi SU7 Ultra terbakar setelah mengalami kecelakaan di Chengdu, China. Dilaporkan, satu orang meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut. Sistem keselamatan mobil itu menjadi sorotan.

    Kecelakaan itu terjadi pada 13 Oktober 2025 dini hari lalu. Xiaomi SU7 Ultra terbakar hebat setelah menabrak median jalan. Satu orang dilaporkan meninggal dunia akibat kejadian ini.

    Carnewschina memberitakan, kecelakaan ini disebabkan oleh pengemudi yang berada di bawah pengaruh alkohol. Meski dipicu kelalaian pengemudi yang berkendara di bawah pengaruh alkohol, sorotan lain tertuju kepada keselamatan kendaraan dan sistem akses darurat pada kendaraan listrik modern. Sebab, orang lain yang ingin membantu pengendara Xiaomi SU7 itu kesulitan mengeluarkan pengendara tersebut.

    Video yang beredar di media sosial menggambarkan pemandangan mengerikan. Beberapa pengendara yang kebetulan lewat di lokasi kejadian langsung berhenti untuk membantu. Mereka mencoba memecahkan kaca samping Xiaomi SU7 tapi tidak berhasil. Kaca tetap utuh, dan pengemudinya masih berada di dalam. Mereka juga mencoba membuka pintu mobil Xiaomi itu, tapi gagal. Diduga mobil tersebut masih terkunci saat terbakar sehingga menghambat penyelamatan.

    Huawei turut mengomentari kejadian mobil listrik Xiaomi yang terbakar dan penyelamatan terhadap pengendaranya terhambat. Di akun media sosialnya, Direktur Eksekutif Huawei dan CEO Consumer Business Group, Yu Chengdong, menyoroti pendekatan perusahaan terhadap keselamatan kendaraan.

    “Keselamatan adalah kemewahan terbesar! Kami selalu berusaha untuk mencapai standar kualitas dan keselamatan tertinggi,” kata Yu merujuk pada video yang mendemonstrasikan collision unlock redundancy module (CPM) pada mobil Aito M8 dan sistem kunci pintu empat lapis pada kendaraan yang dilengkapi HarmonyOS.

    Dalam video tersebut, Yu menjelaskan bahwa kunci pintu konvensional dapat gagal berfungsi saat terjadi tabrakan parah jika salah satu modul, seperti penerima sinyal tabrakan, catu daya, atau penggerak kontrol, mengalami malfungsi. Modul CPM Huawei menduplikasi sistem-sistem penting ini, menempatkannya di lokasi yang terlindungi, dan dilengkapi jalur pengaman khusus untuk penerimaan sinyal tabrakan. Sehingga, ketika terjadi kecelakaan pintu mobil tetap mudah dibuka untuk mengevakuasi pengemudi maupun penumpangnya.

    “Desain kunci pintu empat lapis kami menunjukkan pentingnya hal ini di saat-saat kritis. Akses darurat ke kendaraan sangatlah penting,” katanya.

    (rgr/din)

  • Mobil Listrik Maxus Rakitan Lokal Mulai Dikirim ke Konsumen

    Mobil Listrik Maxus Rakitan Lokal Mulai Dikirim ke Konsumen

    Jakarta

    Maxus, merek yang bernaung di bawah Indomobil Group dan didukung SAIC Motor, resmi menyerahkan batch pertama unit Maxus Mifa 7 dan Mifa 9 produksi lokal kepada pelanggan di Indonesia. Ini menjadi pencapaian penting brand mobil listrik asal China itu.

    “Kami sangat bangga dapat menyerahkan batch pertama Mifa 7 dan Mifa 9 hasil produksi dalam negeri kepada pelanggan di Indonesia. Ini bukan hanya peluncuran produk, tetapi bukti nyata dari komitmen jangka panjang kami untuk memastikan kepuasan pelanggan yang berkelanjutan, di mana setiap unit yang diterima konsumen memenuhi standar kualitas, keamanan, dan kenyamanan tertinggi serta didukung dengan layanan purnajual yang solid,” jelas Yudhy Tan, Chief Operating Officer PT Indomobil Energi Baru, Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Maxus di Indonesia, dalam keterangan resminya.

    Mobil listrik Maxus rakitan lokal mulai dikirim ke konsumen Indonesia Foto: Dok. Maxus

    Baik Mifa 7 maupun Mifa 9 dirancang sebagai MPV listrik premium yang memadukan teknologi canggih, desain elegan, dan kenyamanan kabin terbaik di kelasnya. Konfigurasi kabin yang luas dan ergonomis membuat kedua model ini ideal bagi keluarga modern maupun penggunaan bisnis. Setiap detail interior menampilkan material berkualitas, ambient lighting system, serta ventilated & massage electric seats hingga baris kedua pada Mifa 9 memberi pengalaman berkendara mewah dan tenang.

    Setiap unit Mifa 7 dan Mifa 9 rakitan lokal telah melalui uji dan validasi ketat. Dua MPV listrik premium keluaran Maxus ini juga telah mengantongi sertifikat keselamatan global Euro NCAP dengan rating bintang lima.

    Maxus juga menegaskan komitmen terhadap elektrifikasi nasional. Perusahaan telah terdaftar dalam program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dan mulai melakukan produksi lokal sejak Juli 2025 dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) mencapai 40%. Produksi dalam negeri diharapkan mempercepat pasokan unit, memperkuat layanan purnajual, dan meningkatkan ketersediaan suku cadang.

    “Sebagai bagian dari Indomobil Group yang memiliki hampir 50 tahun pengalaman di industri otomotif Indonesia, kami percaya bahwa kehadiran Maxus memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu pusat pertumbuhan kendaraan listrik di kawasan Asia Tenggara dalam mencapai Net Zero Emission 2060,” tambah Yudhy Tan.

    “Kolaborasi antara SAIC dan Indomobil mencerminkan komitmen kami untuk menghadirkan standar global ke dalam produksi lokal. Kami memastikan bahwa setiap unit yang keluar dari fasilitas perakitan di Indonesia memiliki tingkat keselamatan, kenyamanan, dan kualitas yang sama dengan model yang dipasarkan di pasar internasional,” ungkap Cao Chenguang, General Manager of Asia Region, SAIC Motor Corp., Ltd.

    Keberhasilan ini menjadi fondasi bagi pengembangan rantai pasok lokal, transfer teknologi, dan penguatan kapasitas manufaktur-mendorong pertumbuhan industri kendaraan listrik nasional yang lebih hijau, berdaya saing, dan berkelanjutan.

    (lua/rgr)

  • Arsari Tambang Luncurkan Envirotin, Timah Ramah Lingkungan dari RI

    Arsari Tambang Luncurkan Envirotin, Timah Ramah Lingkungan dari RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Indonesia menegaskan komitmennya untuk berperan lebih besar dalam rantai pasok global energi bersih. Melalui PT Arsari Tambang, bagian dari Arsari Group, perusahaan meluncurkan produk timah ramah lingkungan bernama Envirotin yang diklaim diproduksi dengan teknologi rendah karbon dan berbasis energi terbarukan.

    Presiden Direktur Arsari Tambang Aryo Djojohadikusumo mengatakan, dunia saat ini sedang berada dalam masa transisi menuju energi bersih, dan timah memiliki peran penting di dalamnya.

    “Dunia membutuhkan infrastruktur yang seperti timah. Bukan untuk kaleng makanan atau produk lainnya, tapi untuk mobil listrik, energi terbarukan, dan teknologi canggih seperti semikonduktor. Indonesia punya potensi besar,” ujar Aryo saat peluncuran Envirotin di ajang Minerba Convex 2025 di JICC, Jakarta, Rabu (15/10/2025).

    Foto: Presiden Direktur Arsari Tambang Aryo Djojohadikusumo di sela perhelatan Minerba Convex di JICC, Jakarta Selatan, Rabu (15/10/2025). (Dok. PT Arsari Tambang)

    Menurut Aryo, timah dari Arsari Tambang diproduksi melalui proses rendah karbon dengan menggunakan teknologi tanur listrik yang memanfaatkan sumber energi terbarukan dari PLN, seperti PLTA dan PLTP di Sumatra.

    “Teknologi tanur listrik bebas emisi ini sejalan dengan prinsip ESG dan upaya menuju net zero emission,” jelasnya.

    Produk Envirotin, lanjut Aryo, bukan hanya sekadar hasil tambang, melainkan bukti bahwa Indonesia mampu memimpin industri logam hijau di pasar global.

    “Envirotin bukan sekadar produk, ini adalah bukti bahwa Indonesia bisa bersaing di pasar global. Bukan hanya menambang, tapi juga memimpin dengan produk ramah lingkungan,” tegasnya.

    Aryo juga menyinggung penggunaan timah Indonesia dalam berbagai produk berteknologi tinggi, termasuk kendaraan listrik mewah seperti Rolls Royce Spectre, mobil listrik pertama dari Rolls Royce yang menggunakan nikel dan timah asal Indonesia.

    “Bayangkan, suatu saat nanti kita menggunakan ponsel, laptop, atau mobil listrik dengan komponen yang berasal dari Indonesia. Dari Envirotin, karya anak bangsa. Jadi meskipun barangnya impor, hatinya tetap Indonesia,” ungkap Aryo.

    Arsari Group berharap peluncuran Envirotin dapat menjadi langkah nyata menuju hilirisasi industri mineral yang berkelanjutan dan mendukung visi “Inovasi Hijau, Indonesia Maju”.

    “Peluncuran Envirotin adalah langkah awal menuju masa depan hijau. Kami percaya, dengan inovasi hijau, kita bisa wujudkan slogan kita: Inovasi Hijau, Indonesia Maju,” kata Aryo.

    “Mari bersama-sama mendorong hilirisasi yang bukan sekadar wacana, tapi aksi nyata,” paparnya.

    (miq/miq)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Mitsubishi Siapkan Dua Model Baru di AS, Salah Satunya Mobil Listrik

    Mitsubishi Siapkan Dua Model Baru di AS, Salah Satunya Mobil Listrik

    JAKARTA – Mitsubishi siap memperkuat jajaran produknya di Amerika Serikat dengan meluncurkan dua model baru sekaligus dalam dua tahun ke depan. Menariknya, salah satu di antaranya merupakan kendaraan listrik (EV) yang akan menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang mereka.

    Langkah ini merupakan kelanjutan dari peta jalan bisnis bertajuk Momentum 2030, yang pertama kali diperkenalkan kepada mitra dealer pada Mei tahun lalu. Setelah peluncuran Outlander 2025 baru-baru ini, Mitsubishi terus menunjukkan komitmennya untuk merealisasikan rencana ambisius tersebut.

    Presiden dan CEO Mitsubishi Motors North America, Inc, Mark Chaffin, mengatakan bahwa dua peluncuran baru ini menjadi bukti nyata dari kekuatan dan keseriusan rencana bisnis Momentum 2030, sekaligus hasil kerja keras tim Mitsubishi di Jepang serta para mitra dealer di seluruh AS.

    “Ketika kami memperkenalkan Momentum 2030, kami menetapkan target yang ambisius. Kini, rencana itu sudah mulai berjalan dengan hadirnya Outlander 2025, disusul Outlander Plug-in Hybrid versi terbaru, debut powertrain mild-hybrid di Outlander 2026, serta dua model baru yang akan meluncur pada tahun fiskal 2026. Dan ini baru awalnya,” ujar Chaffin, dikutip dari laman resmi Mitsubishi, Rabu, 15 Oktober.

    Setelah sebelumnya mengumumkan rencana peluncuran BEV (Battery Electric Vehicle) pada Mei lalu, Mitsubishi kini memastikan model kedua yang akan hadir merupakan kendaraan berfokus off-road, menguatkan kembali warisan panjang merek ini di dunia petualangan dan lintasan ekstrem.

    Mitsubishi Motors North America juga baru-baru ini menghadirkan paket Trail Edition pada Outlander. Model baru yang akan datang disebut akan mengadopsi gaya khas paket tersebut, namun dengan peningkatan signifikan seperti bodywork khusus off-road, mode berkendara baru, peningkatan performa, serta sentuhan interior yang lebih tangguh dan eksklusif.

    Chaffin menambahkan, saat ini merupakan waktu terbaik bagi konsumen untuk mempertimbangkan kendaraan Mitsubishi. Dengan dukungan hampir 330 dealer resmi di seluruh AS, Mitsubishi berkomitmen menghadirkan kendaraan berkualitas, harga kompetitif, dan pengalaman pelanggan yang memuaskan.

    “Momentum 2030 akan memperluas jangkauan kami dengan lebih banyak dealer di lebih banyak pasar. Bahkan, sejumlah grup dealer besar di AS telah menunjukkan ketertarikannya untuk bergabung dalam perjalanan ini,” pungkasnya.

  • Pertamina Mulai Uji Coba SPBU Tenaga Surya dan BBM Campur Etanol

    Pertamina Mulai Uji Coba SPBU Tenaga Surya dan BBM Campur Etanol

    Jakarta

    Pertamina Patra Niaga mulai menguji coba penggunaan energi terbarukan di SPBU. Langkah ini dilakukan lewat dua inisiatif, yakni penerapan SPBU tenaga surya atau Green Energy Station (GES), serta penjualan bahan bakar campur etanol, Pertamax Green 95.

    Program ini menjadi bagian dari upaya menekan emisi karbon sekaligus mendukung target pemerintah menuju Net Zero Emission pada 2060. Pertamax Green 95 merupakan BBM dengan kandungan bioetanol 5% (E5) yang sudah dipasarkan di Jawa sejak dua tahun terakhir. Saat ini, produk tersebut telah tersedia di 163 SPBU di Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

    “Kami memahami bahwa dalam memasarkan varian baru perlu waktu untuk edukasi kepada masyarakat atas manfaat dari bioetanol. Selain emisi yang dihasilkan lebih ramah lingkungan, produk ini juga mempunyai karakteristik akselerasi yang baik,” ujar Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, dalam keterangan resmi, Rabu (15/10/2025).

    Mars Ega menjelaskan masyarakat tidak perlu khawatir soal efek bioetanol terhadap kendaraan. Menurutnya, Pertamax Series sudah dilengkapi zat tambahan yang berfungsi sebagai corrosion inhibitor untuk mengurangi korosi dan demulsifier untuk mengurai kontaminasi air agar performa mesin tetap optimal.

    Selain menjual BBM ramah lingkungan, Pertamina Patra Niaga juga mulai mengembangkan SPBU Green Energy Station yang menggunakan panel surya sebagai sumber listrik tambahan.

    Kehadiran GES disebut memberi alternatif bagi masyarakat yang ingin mengisi BBM sambil ikut menekan emisi. Berdasarkan perhitungan Pertamina, penggunaan panel surya di atap SPBU mampu mengurangi emisi karbon hingga 556 kilogram CO₂eq per bulan atau setara dengan penyerapan 300 pohon.

    Sebagai SPBU berkonsep hijau, GES juga dilengkapi sejumlah fasilitas lain seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU), pembayaran nontunai, program poin MyPertamina, serta penjualan BBM Pertamax Series dan Pertamina Dex.

    Mars Ega mengatakan papan berwarna hijau yang menjadi ciri khas SPBU GES dimaksudkan untuk menunjukkan semangat transisi energi yang sedang dijalankan perusahaan.

    “Pertamina Patra Niaga memahami bahwa masyarakat kini semakin peduli dengan pentingnya menjaga lingkungan. Melalui Green Energy Station, kami hadir untuk mendukung transisi energi hijau sekaligus menyediakan layanan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” ujarnya.

    (fdl/fdl)

  • Jaecoo Siapkan Produk Baru di GJAW 2025, Ini Bocorannya

    Jaecoo Siapkan Produk Baru di GJAW 2025, Ini Bocorannya

    Jakarta

    Jaecoo menyiapkan produk baru untuk diperkenalkan di ajang pameran Gaikindo Jakarta Auto Week 2025 yang digelar di ICE-BSD City, Tangerang, tanggal 21 November – 30 November. Ini bocorannya.

    “Di GJAW pasti ada produk yang baru lagi, tapi saya belum bisa ngomong, jadi tunggu saja,” buka Head of Product Jaecoo Indonesia, Ryan Ferdiean Tirto, kepada wartawan di Bogor, Selasa (14/10/2025).

    Ryan pun memberi sedikit bocoran, bahwa calon produk baru yang bakal diperkenalkan di GJAW 2025 adalah, model New Energy Vehicle (NEV). Artinya, model baru tersebut nantinya merupakan kendaraan elektrifikasi, entah itu mobil hybrid, maupun mobil listrik full baterai.

    “Pastinya NEV, New Energy Vehicle. Karena seperti yang diketahui, bahwa kita (Jaecoo) juga fokus ke pengembangan mobil NEV,” sambung Ryan. “Dan seharusnya sudah bisa langsung dipesan, jadi ditunggu saja,” tukasnya.

    Sebagai informasi, lini produk kendaraan Jaecoo di Indonesia saat ini tergolong lengkap. Merek mobil yang ada di bawah naungan Chery Group tersebut memiliki kendaraan ICE (internal combustion engine), kendaraan plug-in hybrid, hingga kendaraan listrik full baterai.

    Dari kendaraan konvensional mesin ICE ada model J7 dan J8. Kemudian buat model hybrid-nya ada model J7 SHS dan J8 SHS. SHS adalah singkatan dari Super Hybrid System. Teknologi serupa juga ada pada jajaran model Chery yang dinamakan sebagai CSH alias Chery Super Hybrid.

    Geser ke kendaraan elektrifikasi, Jaecoo juga sudah memiliki SUV listrik terbaru yang dinamakan J5 EV. J5 EV ini menggunakan basis atau platform yang sama dengan Omoda E5 EV yang dijual oleh Chery. Namun Jaecoo J5 EV memiliki desain yang lebih SUV, boxy, dan ground clearance tinggi.

    (lua/din)

  • Pemerintah Umumkan Chery Komitmen Investasi Rp 5,2 Triliun

    Pemerintah Umumkan Chery Komitmen Investasi Rp 5,2 Triliun

    Jakarta

    Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasmita menyebut komitmen investasi Chery mencapai Rp 5,2 triliun hingga 2030.

    Pemerintah mendukung penuh langkah Chery yang telah berpartisipasi dalam program Low Carbon Emission Vehicle (LCEV) melalui pengembangan tiga jenis teknologi kendaraan, yaitu Full Hybrid, Plug-in Hybrid, dan Electric Vehicle (EV).

    “Komitmen investasi ini menunjukkan keseriusan Chery dalam memperkuat industri otomotif nasional, khususnya pada kendaraan rendah emisi dan berbasis listrik. Pemerintah akan terus mendorong percepatan realisasi investasi tersebut,” ujar Menperin dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (14/10).

    Adapun investasi Chery telah dimulai sejak tahun 2024, dan perusahaan berkomitmen untuk terus berinvestasi hingga tahun 2030. Secara kumulatif, nilai investasi akan mencapai lebih dari Rp5,2 triliun yang mencakup pengembangan fasilitas produksi di Indonesia, baik melalui kemitraan dengan pihak lain maupun pembangunan pabrik mandiri.

    Pemerintah Indonesia meminta Chery untuk segera menyampaikan rencana bisnis (business plan) yang lebih rinci untuk lima tahun ke depan, terutama yang terkait dengan penguatan kapasitas produksi dan strategi ekspor. “Kami berharap Indonesia dapat menjadi basis produksi dan ekspor kendaraan listrik (EV) Chery untuk kawasan ASEAN,” tambah Agus.

    Data penjualan nasional menunjukkan tren positif untuk kendaraan ramah lingkungan. Penjualan kendaraan battery electric vehicle (BEV) terus meningkat signifikan, dari hanya 0,08% pada tahun 2021 menjadi 10,22% dari total pasar kendaraan roda empat pada Januari-Agustus 2025. Chery sendiri kini telah menempati posisi ke-4 merek dengan penjualan BEV terbesar di Indonesia.

    Pemerintah mendorong Chery untuk memperluas lini produk kendaraan ramah lingkungan di Indonesia agar masyarakat memiliki lebih banyak pilihan sesuai karakteristik konsumen dalam negeri. Selain itu, Kemenperin juga membuka peluang kerja sama lebih luas untuk pengembangan teknologi, SDM, dan ekosistem industri kendaraan listrik.

    Lebih lanjut, Kemenperin juga meminta Chery untuk dapat menjadikan Indonesia sebagai basis produksinya dan melakukan ekspor ke negara ASEAN hingga Australia. Hal ini dikarenakan brand Chery cukup kuat di Australia dan memiliki kemiripan platform dengan model yang diproduksi di Indonesia.

    Chery merakit mobil melalui mitranya di pabrik PT Handal Indonesia Motor (HIM). Produk yang sudah dirakit dalam negeri ialah mobil listrik Chery E5, J6, serta Tiggo Series.

    Baru-baru ini Chery juga sudah merakit lokal model flaghsip-nya, Chery Tiggo 9 CSH.

    “Investasi itu yang termasuk dari line yang tadinya awalnya satu kita tambah jadi tiga, itu masuk dalam produksi Tiggo 9 CSH,” kata Head of Brand & Marketing Chery Sales Indonesia, Rifkie Setiawan di Bandung, Jawa Barat.

    (riar/lth)

  • Harta Karun China Mengguncang Dunia, Taiwan Beri Komen Tak Terduga

    Harta Karun China Mengguncang Dunia, Taiwan Beri Komen Tak Terduga

    Jakarta, CNBC Indonesia – Langkah China memperluas pembatasan ekspor ‘harta karun’ logam tanah jarang (LTJ). Hal ini kembali berdampak pada industri global.

    Negeri Tirai Bambu itu menambahkan lima unsur baru ke dalam daftar larangan ekspor dan memperketat pengawasan terhadap pengguna di sektor semikonduktor, menjelang pertemuan penting antara Presiden Donald Trump dan Presiden Xi Jinping. 

    Tak lama kemudian, Trump mengumumkan tak ada alasan bertemu Xi Jinping. Trump juga membalas pembatasan ekspor China dengan tarif tinggi 100% ke barang-barang impor China yang masuk ke AS mulai 1 November 2025. 

    Di tengah kekhawatiran akan terganggunya rantai pasok global akibat aturan ekspor LTJ terbaru dari China, Taiwan justru menyatakan hal berbeda.

    Kementerian Perekonomian Taiwan memastikan bahwa kebijakan baru China tidak akan berdampak besar terhadap industri semikonduktor di negaranya.

    Dalam pernyataannya, otoritas setempat menjelaskan bahwa unsur-unsur tanah jarang yang termasuk dalam pembatasan baru tersebut berbeda dari material yang dibutuhkan dalam proses produksi chip di Taiwan.

    “Unsur logam tanah jarang yang masuk dalam daftar larangan ekspor China tidak sama dengan yang digunakan dalam industri semikonduktor kami. Jadi, untuk saat ini tidak ada dampak signifikan terhadap manufaktur semikonduktor di Taiwan,” tulis kementerian tersebut, dikutip dari Reuters, Senin (13/10/2025).

    Taiwan, yang menjadi rumah bagi raksasa pembuat chip dunia Taiwan Semiconductor Manufacturing (TSMC), selama ini dikenal sebagai jantung industri semikonduktor global. Chip buatan TSMC menjadi komponen penting bagi berbagai produk teknologi tinggi, termasuk ponsel pintar dan sistem AI.

    Kementerian juga menegaskan bahwa kebutuhan domestik Taiwan terhadap logam tanah jarang sebagian besar dipasok dari negara-negara seperti Eropa, Amerika Serikat, dan Jepang, bukan dari China.

    Meski demikian, otoritas Taiwan tetap mengingatkan bahwa langkah terbaru Beijing bisa menimbulkan efek domino terhadap rantai pasok global untuk produk lain, seperti kendaraan listrik dan drone.

    “Dampaknya perlu terus dipantau dengan cermat,” kata kementerian tersebut.

    Sementara itu, Beijing membela kebijakan barunya dengan alasan keamanan nasional. Pemerintah China menyebut pembatasan ekspor logam tanah jarang dan peralatan terkait dilakukan karena kekhawatiran atas potensi penggunaan militer material tersebut di tengah meningkatnya konflik bersenjata di berbagai kawasan.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Menperin Rayu Xiaomi Investasi Pabrik Mobil Listrik di Indonesia

    Menperin Rayu Xiaomi Investasi Pabrik Mobil Listrik di Indonesia

    Jakarta

    Menteri Perindustrian atau Menperin RI, Agus Gumiwang Kartasasmita merayu raksasa teknologi asal China, Xiaomi, memperluas jangkauan investasi di Indonesia. Setelah ponsel dan televisi, dia berharap, Xiaomi mau memproduksi mobil listriknya di dalam negeri.

    Hal itu terungkap usai Agus Gumiwang melakukan pertemuan bilateral dengan Associate Government Affairs Director Xiaomi Communications Co., Ltd. Jon Dove di Shanghai, China, Jumat (10/10).

    Pertemuan tersebut turut dihadiri Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Eko S.A. Cahyanto, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin Setia Diarta, serta perwakilan PT Xiaomi Technology Indonesia, Zhao Wentao (Managing Director) dan Tel Lee (Product Certification Manager).

    Kemenperin Ajak Xiaomi Bangun Pabrik Mobil Listrik di Indonesia. Foto: Doc. Kemenperin

    Mula-mula, Agus Gumiwang mengapresiasi Xiaomi yang telah berkontribusi dalam membangun ekosistem industri elektronik di Indonesia. Namun, sejurus kemudian, dia menyinggung soal investasi mobil listrik yang menjadi sektor bisnis baru untuk perusahaan tersebut.

    “Kami mengetahui bahwa Xiaomi telah meluncurkan produk kendaraan listrik berperforma tinggi, yaitu Xiaomi SU7,” ujar Agus Gumiwang, melalui rilis resminya, dikutip Selasa (14/10).

    “Kami mendorong agar Xiaomi dapat menjajaki investasi pada sektor kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Ini akan memperkaya pilihan kendaraan bagi konsumen Indonesia sekaligus memperkuat ekosistem industri hijau nasional,” tambahnya.

    Diketahui, hingga tahun ini, Xiaomi telah menanamkan investasi senilai Rp 3 triliun di Indonesia untuk produksi smartphone, tablet, dan televisi. Perusahaan tersebut kini menjadi salah satu merek ponsel unggulan di pasar nasional, dengan pangsa pasar 21% pada kuartal II tahun 2025.

    “Investasi Xiaomi berkontribusi besar dalam menciptakan lapangan kerja, transfer teknologi, serta memperkuat daya saing industri elektronik nasional. Hal ini sejalan dengan visi Making Indonesia 4.0 yang menempatkan sektor elektronika sebagai salah satu prioritas utama,” kata Agus.

    Di pasar domestik, mobil listrik Xiaomi memang sangat laris. Bahkan, mereka telah mengirim 300 ribu unit kendaraan dalam 15 bulan pertama. Menurut kabar yang beredar, produsen yang bermarkas di Beijing itu memang mulai menjajaki pasar di luar negeri.

    (sfn/din)