Produk: kendaraan listrik

  • PLN pastikan kesiapan infrastruktur layanan kelistrikan jelang Nataru

    PLN pastikan kesiapan infrastruktur layanan kelistrikan jelang Nataru

    Sumber foto: Eko Sulestyono/elshinta.com.

    PLN pastikan kesiapan infrastruktur layanan kelistrikan jelang Nataru
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 11 Desember 2024 – 16:49 WIB

    Elshinta.com – Menjelang perayaan hari besar Natal 2024 dan pergantian tahun ke 2025, PT PLN (Persero) memastikan kesiapan layanan kelistrikan secara menyeluruh. Direktur Utama (Dirut) PLN Darmawan Prasodjo membeberkan persiapannya dalam konferensi pers bersama Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Arya Sinulingga dan Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Aloysius Simon Mantiri yang digelar di Media Center Kementerian BUMN, Jakarta pada Senin (9/12).

    Mewakili Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah memberi arahan agar momen Nataru tahun ini dapat berjalan dengan nyaman dan lancar. Pihaknya juga mengapresiasi PLN yang telah memastikan keandalan sistem kelistrikan dan membentuk satuan khusus untuk menjaga kelancaran pasokan listrik.

    ”PLN sudah siap untuk menyambut Nataru. Kami sudah pastikan juga kesiapan dengan satgas-satgas yang dibentuk oleh PLN,” kata Arya Sinulingga seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Eko Sulestyono, Rabu (11/12). 

    Ia memberi perhatian terhadap potensi peningkatan arus kendaraan listrik di jalur tol yang saat ini makin banyak sehingga peran infrastruktur kendaraan listrik seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di sepanjang tol akan sangat krusial.

    ”Kenaikan mobil listrik juga sangat tinggi sekali dibandingkan tahun sebelumnya. Kesiapan PLN untuk SPKLU juga perlu diperhatikan,” tegasnya.

    Direktur Utama (Dirut) PLN Darmawan Prasodjo menegaskan, sebagai bagian dari BUMN sektor energi, pihaknya siap mendukung arahan Pemerintah untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat selama perayaan Nataru. PLN telah melakukan persiapan preventif dengan memastikan seluruh sistem kelistrikan dalam kondisi andal sejak jauh-jauh hari.

    ”Kami siap menjalankan arahan dari Bapak Presiden Prabowo Subianto agar Natal dan Tahun Baru ini bisa berjalan dengan lancar. Tentu saja kita ingin memastikan bahwa nanti jalannya ibadah bisa berjalan dengan hikmat, berjalan tanpa ada gangguan apapun. Dalam mengantisipasi agar Natal dan Tahun Baru ini berjalan dengan lancar, persiapan sudah kami lakukan sejak jauh hari,” kata Darmawan Prasodjo.

    Ia menambahkan kalau pihaknya memperkirakan Beban Puncak (BP) di momen Nataru tahun ini akan mencapai 39 gigawatt (GW), dengan daya mampu pasok (DMP) sebesar 53 GW, maka masih terdapat cadangan daya atau reserve margin sebesar 14 Giga Watt (GW).

    ”Kami juga sudah memastikan kecukupan energi primer untuk pembangkit-pembangkit kami dalam status sangat aman. Baik itu pembangkit batu bara, gas, maupun diesel sampai ke daerah-daerah terisolir dan 3T. Kami pastikan seluruh pembangkit memiliki rata-rata hari operasi (HOP) di atas 23 hari,” tegasnya. 

    Selanjutnya, PLN juga telah membentuk tim khusus atau special force siaga Nataru dengan menerjunkan sebanyak 81.591 personel yang bersiaga di 1.853 posko seluruh Indonesia.

    Personel siaga tersebut dibekali peralatan lengkap, yakni 1.731 unit genset, 735 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 1.206 Unit Gardu Bergerak (UGB).

    Guna mendukung mobilitas, personel siaga juga dibekali dengan peralatan lengkap termasuk kendaraan truck crane sebanyak 395 unit, kendaraan motor sebanyak 3.318 unit, dan mobil 3.756 unit.

    “Kami juga melakukan antisipasi terhadap cuaca ekstrem. Kami melakukan digitalisasi terhadap pembangkit, digitalisasi terhadap smart transmission smart distribution sehingga peralatan kami betul-betul siap dan kami bisa merespons dengan cepat,” tambahnya.

    PLN juga menyiagakan infrastruktur bagi pengguna kendaraan listrik yang ingin mudik atau liburan ke luar kota selama Nataru. PLN menyiapkan 2.490 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 1.745 titik strategis di seluruh tanah air. 

    Khusus untuk pengguna jalur trans Jawa dan trans Sumatera, PLN menyiapkan 500 SPKLU yang tersebar di 297 lokasi. Jumlah SPKLU yang disiagakan ini meningkat 8 kali lipat dari periode Nataru sebelumnya. Secara rata-rata SPKLU tersedia di setiap 23 kilometer pada setiap jalur mudik.

    “Semoga perayaan Natal dan Tahun Baru ini bisa berjalan dengan hikmat, berjalan dengan lancar, tanpa ada gangguan apapun. Dan bagi yang mudik, kami ingin mengucapkan selamat jalan, hati-hati di jalan, dan bisa menikmati waktu dengan keluarga,” pungkas Darmawan Prasodjo.

    Sumber : Radio Elshinta

  • V-GREEN GaetPrime Group Bangun 100 Ribu Stasiun Pengisian EV di RI

    V-GREEN GaetPrime Group Bangun 100 Ribu Stasiun Pengisian EV di RI

    Jakarta, CNN Indonesia

    V-GREEN, perusahaan yang didirikan oleh pendiri VinFast, Pham Nhat Vuong, mengambil langkah besar untuk memperluas infrastruktur kendaraan listrik (EV) di Indonesia. Langkah itu diambil V-GREEN dengan melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Prime Group, konglomerat multinasional yang berpusat di Uni Emirat Arab, untuk mengembangkan 100.000 stasiun pengisian daya VinFast di seluruh Indonesia.

    MoU ini bukan hanya menandai langkah besar bagi V-GREEN dalam misi globalnya untuk memperluas infrastruktur pengisian daya EV VinFast, tetapi juga menunjukkan kepercayaan dari perusahaan-perusahaan internasional terkemuka terhadap komitmen V-GREEN dan VinFast pada transportasi berkelanjutan.

    Proyek besar ini melibatkan investasi senilai US$1,2 miliar, dengan target ambisius penyelesaian dalam tiga tahun ke depan. Pada tahap awal, fokus pembangunan akan berada di Jakarta, Surabaya, Bali, dan wilayah strategis lainnya.

    Langkah ini diambil untuk mendukung pertumbuhan adopsi kendaraan listrik yang semakin pesat di Indonesia. Setelah fase awal, jaringan pengisian daya akan diperluas ke daerah lain di seluruh negeri.

    Pembangunan stasiun pengisian daya ini akan dimulai pada Januari 2025, dengan sejumlah stasiun diperkirakan akan mulai beroperasi pada tahun yang sama. Beberapa stasiun diharapkan sudah beroperasi pada tahun yang sama, memberikan akses mudah bagi pengguna EV di Indonesia.

    CEO V-GREEN, Nguyen Thanh Duong menyatakan, kemitraan ini merupakan tonggak penting dalam misi V-GREEN untuk menciptakan ekosistem kendaraan listrik yang komprehensif dan ramah lingkungan. Pihaknya percaya kerja sama dengan Prime Group tidak hanya mempercepat adopsi kendaraan listrik tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.

    “Kolaborasi ini akan memberikan manfaat signifikan bagi kedua perusahaan, konsumen, dan masyarakat. Bersama VinFast dan GSM, kami akan secara kuat mempromosikan kampanye ‘Untuk Masa Depan Hijau’ di Indonesia,” ujarnya.

    Dengan potensi keuangan yang kuat dan jaringan global yang luas, Prime Group, sebagai konglomerat diversifikasi dengan operasi di Timur Tengah dan Afrika, bertanggung jawab untuk mengatur pendanaan dalam pengembangan infrastruktur pengisian daya EV VinFast.

    Sementara itu, V-GREEN akan secara proaktif melakukan riset pasar, mengidentifikasi lokasi strategis, serta membangun dan mengoperasikan jaringan stasiun pengisian daya untuk memenuhi permintaan yang meningkat dari pengguna kendaraan listrik di Indonesia.

    Ketua Prime Group, Tamer Wagih Salem mengatakan, pihaknya memandang kolaborasi ini sebagai peluang besar untuk memperluas jangkauan global mereka di sektor transportasi berkelanjutan. Pihaknya optimis dengan potensi pasar Indonesia dan yakin bahwa kemitraan ini akan menciptakan dampak besar tidak hanya di Asia Tenggara tetapi juga di Timur Tengah, Eropa, hingga Amerika Serikat..

    “Dengan memanfaatkan keahlian kami di berbagai industri, kami bangga bermitra dengan V-GREEN untuk memaksimalkan potensi besar sektor transportasi ramah lingkungan di Indonesia sebagai salah satu pasar paling menjanjikan di Asia Tenggara,” ujarnya.

    “Kemitraan dengan V-GREEN ini akan membawa kami untuk mengeksplorasi lebih banyak peluang secara global, dimulai dari Indonesia, kemudian berkembang ke Timur Tengah, Eropa, Inggris, dan Amerika Serikat. Bersama, kami akan menciptakan nilai luar biasa bagi masyarakat dan komunitas global,” tambahnya.

    V-GREEN, yang berdiri sebagai entitas terpisah dari VinFast, memiliki fokus penuh pada pengembangan infrastruktur kendaraan listrik, selaras dengan visi besar perusahaan induknya untuk membangun ekosistem hijau. Penandatanganan MoU dengan Prime Group menjadi tonggak penting dalam mewujudkan visi ini.

    Sejak peluncuran resminya di Indonesia, VinFast telah mengirimkan dua model EV , yaitu VF e34 dan VF 5. Perusahaan ini secara aktif memperluas jaringan dealer, menerapkan kebijakan penjualan yang menarik, dan telah memulai pembangunan pabrik perakitan di Subang, Jawa Barat untuk meningkatkan kapasitas produksi globalnya.

    (ory/ory)

  • PLN Klaim Ngecas Mobil Listrik di SPKLU Rest Area Kini Tak Antre

    PLN Klaim Ngecas Mobil Listrik di SPKLU Rest Area Kini Tak Antre

    Jakarta

    PT PLN (Persero) mengklaim, pengecasan mobil listrik di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di rest area tol saat ini bebas antre. Sebab, jumlahnya sudah banyak dan mulai tersebar ke banyak titik!

    Executive Vice President (VP) Retail Product Development PLN Ririn Rahmawardani mengatakan pihaknya sudah tak pernah menerima komplain mengenai antrean SPKLU di rest area. Meski demikian, timnya akan terus melakukan penambahan titik untuk memudahkan pemilik mobil listrik di Indonesia.

    “Untuk (SPKLU) di (rest area) jalan tol kami pastikan sudah tidak ada komplain antrean, karena kemarin waktu Lebaran kami membangun setiap rest area minimal 1 SPKLU,” ujar Ririn Rahmawardani saat berbincang bersama wartawan di Cikini, Jakarta Pusat.

    Ngecas Mobil Listrik Toyota bZ4X di SPKLU Ultrafast Charging 200 kW Foto: Rangga Rahadiansyah/detikOto

    Ririn menjelaskan, penambahan jumlah SPKLU yang masif di rest area merupakan hasil kolaborasi antara pihak internal dengan mitra. Sebagai catatan, PLN memang membolehkan badan usaha mendirikan fasilitas terkait dengan konsep kerja sama.

    “Kecepatan PLN membangun (SPKLU) tidak bisa dilakukan sendiri, makanya kami bekerja sama dengan beberapa mitra. Saat ini sudah ada lima mitra besar yang bekerja sama bikin SPKLU,” ungkapnya.

    PLN terus menjalin kolaborasi dengan sejumlah kementerian terkait untuk menentukan angka SPKLU yang hendak dibangun di Indonesia. Sebab, jika penambahannya melampaui jumlah kebutuhan, maka akan terjadi over supply.

    “Kami berkolaborasi dengan Kementerian ESDM, Kementerian Infrastruktur, Kementerian Perhubungan dan Kementerian Perindustrian. Kami mengukur kemampuan industri penyedia EV dalam menyediakan unit per tahun,” tuturnya.

    “Kami juga koordinasi dengan Gaikindo soal berapa proyeksi penjualan (mobil listrik) per tahun. Kami juga koordinasi dengan Korlantas soal berapa mobil yang beredar. Kemudian kami meramu bersama. Jadi kami punya formulasi tepat berapa SPKLU yang harus dibangun,” kata Ririn menambahkan.

    (sfn/rgr)

  • Laris Manis, Mobil Mungil Honda Ini Sudah Laku 4 Juta Unit

    Laris Manis, Mobil Mungil Honda Ini Sudah Laku 4 Juta Unit

    Jakarta

    Honda mencatatkan rekor baru dalam penjualan kei car di Jepang. Penjualan mobil mungil N-Series itu menjadi model terpopuler.

    Dalam siaran resminya, Honda menyebut berhasil mencatatkan penjualan kumulatif sebesar 4 juta unit di Jepang sejak peluncurannya pada 2011 hingga akhir November 2024.Data tersebut dirilis oleh Japan Automobile Sales Association dan All Light Automobile Self-Cooperative Association. Lini Honda N Series mencakup empat model utama, yaitu Honda N-BOX,Honda N-ONE,Honda N-WGN, dan Honda N-VAN.

    Dimulai dari Honda N-ONE yang dirancang sebagai mobil pribadi terbaik untuk setiap individu. Honda N-WGN lebih mengutamakan fungsionalitas dan desain yang menyatu dengan kehidupan sehari-hari. Dan Honda N-VAN diperuntukkan pada kebutuhan pekerja dengan konsep kendaraan praktis dan serbaguna.

    Honda N Series dikenal akan ruang kabin luas yang dirancang berdasarkan filosofi “Man Maximum, Machine Minimum”, serta tata letak tangki tengah unik khas Honda. Model-model dalam seri ini terus menghadirkan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah, termasuk pengenalan teknologi keselamatan Honda SENSING sebagai fitur standar pada generasi kedua Honda N-BOX, serta efisiensi bahan bakar dan performa berkendara yang juga ditingkatkan.

    Pada Oktober 2023, Honda meluncurkan Honda N-BOX generasi ketiga, yang menawarkan kabin luas, visibilitas pengemudi lebih baik, serta dilengkapi teknologi konektivitas Honda CONNECT dan sistem keselamatan Honda SENSING yang lebih canggih. Melengkapi varian Honda N-BOX, pada September 2024, Honda memperkenalkan Honda N-BOX JOY, yang dirancang untuk mendukung gaya hidup aktif sehari-hari. Varian ini memperluas pilihan pelanggan dengan tetap menawarkan kepraktisan dan kenyamanan.

    Sebagai langkah menuju elektrifikasi, pada Oktober 2024, Honda meluncurkan N-VAN e:,kendaraan listrik komersial berbasis N-VAN. Model ini menjadi mobil listrik pertama dalam lini Honda N Series.

    Sementara itu di Indonesia, Honda telah memperkenalkan Honda N-VAN EV Prototype pada ajang GIIAS 2023. Pada ajang tersebut, Honda juga mengumumkan kerja sama dengan Pertamina dimana mobil Honda N-VAN EV Prototype menjadi mobil studi untuk mempelajari penggunaan mobil listrik sebagai pengiriman logistik ke berbagai tempat di Jakarta dan sekitarnya. Kemudian pada ajang GIIAS 2024, Honda N-VAN EV Prototype dikembangkan menjadi mobile café elektrik pertama Honda di dunia dengan mengusung nama Honda Dreams Café Mobile.

    (riar/din)

  • Gelar Rapat Ekonomi Tahunan, China Siapkan Jurus Hadapi Tarif Trump pada 2025

    Gelar Rapat Ekonomi Tahunan, China Siapkan Jurus Hadapi Tarif Trump pada 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah China akan memulai rapat kerja ekonomi tahunannya pada hari ini, Rabu (11/12/2024) waktu setempat untuk memetakan kebijakannya untuk 2025. Para pejabat penting mengisyaratkan stimulus yang lebih kuat di tengah ancaman perang dagang potensial dengan AS. 

    Mengutip Bloomberg, Konferensi Kerja Ekonomi Pusat atau Central Economic Work Conference itu berlangsung selama dua hari dan diperkirakan akan berakhir pada Kamis (12/12/2024) besok dengan fokus pada penetapan agenda ekonomi untuk 2025. 

    Umumnya, rapat ini akan mempertemukan beberapa pemimpin pemerintah pusat dan provinsi, bersama dengan para kepala lembaga keuangan dan perusahaan milik negara.

    Rapat ini akan memberikan investor pandangan berikutnya tentang bagaimana para pembuat kebijakan berencana untuk mendekati tahun mendatang. Politbiro — badan pembuat keputusan Partai Komunis — telah menghidupkan kembali bahasa yang tidak terlihat sejak krisis keuangan global lebih dari satu dekade lalu.

    Politbiro telah menjanjikan kebijakan moneter yang “cukup longgar” dan alat fiskal yang “lebih proaktif” untuk mendukung perekonomian.

    Kepala ekonom China di UBS Group AG Tao Wang menuturkan pemerintah dapat meningkatkan dukungan kebijakan dalam dua tahun ke depan mengingat prospek tarif AS yang lebih tinggi. Hal ini termasuk menetapkan nada kebijakan yang lebih mendukung untuk 2025 pada konferensi kerja mendatang.

    Pertemuan tersebut kemungkinan akan membahas penetapan sasaran pertumbuhan untuk 2025 meskipun angka-angka spesifik baru akan diumumkan pada bulan Maret selama pertemuan tahunan legislatif. Ekonom di UBS dan Citigroup Inc. melihat Beijing menetapkan target sekitar 5% lagi untuk menopang ekspektasi pasar, meskipun mencapainya mungkin sulit.

    Perbesar

    Presiden China Xi Jinping dan pejabat lainnya menghadiri sesi pembukaan Kongres Rakyat Nasional (NPC) di Aula Besar Rakyat di Beijing, China 5 Maret 2023. REUTERS/Thomas Peter

    Investor juga akan mencermati area ekonomi mana yang akan diprioritaskan, khususnya apakah akan ada fokus tambahan atau strategi baru yang ditujukan untuk mendukung permintaan domestik dan pasar properti.

    Sebagian besar stimulus sejauh ini diarahkan pada produsen dan infrastruktur, khususnya di sektor-sektor seperti kendaraan listrik, tenaga surya, dan baterai.

    Dengan Presiden terpilih Donald Trump yang mengancam akan mengenakan tarif hingga 60% pada barang-barang China, seruan telah berkembang bagi Beijing untuk beralih ke kebijakan yang lebih berfokus pada konsumen.

    Politbiro telah menjadikan peningkatan konsumsi sebagai prioritas utama. Hal ini menandakan konferensi kerja akan berfokus pada permintaan untuk periode 2025.

    Penekanan Presiden Xi Jinping pada manufaktur sebagai mesin pertumbuhan ekonomi telah memicu keluhan dari AS dan Uni Eropa, yang menuduh China membanjiri pasar mereka dengan barang-barang murah.

    Para pembuat kebijakan juga dapat menetapkan target defisit anggaran yang lebih tinggi dari biasanya hingga 4% dari produk domestik bruto, para ekonom memperkirakan. Itu akan membuka jalan bagi lebih banyak pinjaman pemerintah pusat untuk mendukung ekonomi yang sedang berjuang.

    Meski nada kebijakan fiskal kemungkinan akan mendukung, para analis hanya memperkirakan paket ekspansi yang sederhana pada awal tahun 2025. Ekonom Citigroup, Xiangrong Yu menuturkan, dukungan tambahan dapat menyusul jika risiko eksternal terwujud. Dia menambahkan, pendekatan kebijakan tahun depan dapat sangat mirip dengan 2024.

    “Pemerintah kemungkinan akan bereaksi terhadap lintasan pertumbuhan dan ancaman tarif, menambahkan lebih banyak dukungan jika pertumbuhan turun terlalu banyak. CEWC dapat memberikan sinyal untuk bergerak maju, namun arahan tingkat tinggi mungkin tidak banyak membantu mengatasi masalah di tingkat pekerja,” tulis Yu dalam sebuah laporan.

    Xi telah memanfaatkan beberapa pertemuan selama seminggu terakhir untuk memproyeksikan kepercayaan pada ekonomi terbesar kedua di dunia. Pada hari Jumat, dia menyampaikan dalam sebuah lokakarya dengan non-anggota Partai Komunis bahwa operasi ekonomi negara itu stabil dan mengalami kemajuan.

    Minggu ini, dia mengatakan negara itu memiliki keyakinan penuh dalam mencapai target pertumbuhan 2024 setelah pertemuan dengan para kepala lembaga keuangan internasional utama, termasuk Bank Dunia, di Beijing.

    Namun, dia menyuarakan kekhawatiran tentang pemisahan, dengan mengatakan ia berharap Washington akan bekerja sama dengan Beijing untuk menjaga dialog, memperluas kerja sama, dan mengelola perbedaan dengan cara yang mendorong hubungan AS-China yang stabil dan sehat.

    “Perang tarif, perang dagang, dan perang teknologi bertentangan dengan tren historis dan hukum ekonomi,” kata Xi. “Tidak akan ada pemenang.”

  • PLN Klaim Ngecas Mobil Listrik di SPKLU Rest Area Kini Tak Antre

    Kata PLN soal Transaksi SPKLU Naik Drastis Imbas Serbuan Mobil Listrik China

    Jakarta

    Transaksi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik PT PLN (Persero) meningkat drastis sejak setahun terakhir. Kabarnya, peningkatan tersebut disebabkan ‘serbuan’ mobil listrik China yang makin diminati konsumen Indonesia.

    Executive Vice President (VP) Retail Product Development PLN, Ririn Rahmawardani mengutip pernyataan Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengenai betapa gemetarnya dia saat melihat transaksi SPKLU yang meroket. Itulah mengapa, pihaknya telah menyiapkan strategi.

    “Kalau Pak Dirut gemeteran, saya 10 kali lebih gemetaran dari Pak Dirut. Itulah kenapa PLN punya skema franchising. Kami membuka kesempatan para mitra yang ingin berinvestasi di penyediaan SPKLU,” ujar Ririn saat menjawab pertanyaan detikOto di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (10/12).

    Executive Vice President (VP) Retail Product Development PLN, Ririn Rahmawardani Foto: Septian Farhan Nurhuda / detikOto

    Menurutnya, dengan skema kemitraan tersebut, penambahan SPKLU di Indonesia makin cepat dan merata. Sehingga jumlahnya bisa mengimbangi mobil listrik yang populasinya terus bertambah dari tahun ke tahun.

    “Kami berkolaborasi dengan Kementerian ESDM, infrastruktur, perhubungan dan perindustrian, kita mengukur kemampuan industri penyedia EV ini menyediakan unit per tahun,” tuturnya.

    “Kami juga koordinasi dengan Gaikindo, berapa sih proyeksi dari penjualan per tahun, kami juga koordinasi dengan Korlantas, berapa mobil yang beredar, kami meramu bersama. Jadi kami punya formulasi berapa SPKLU yang harus kita bangun,” tambahnya.

    Secara umum, SPKLU PLN sampai bulan ini sudah ada 2.667 unit. Ririn menegaskan, angkanya akan tumbuh menjadi 3 ribuan unit hingga akhir tahun.

    “Lalu, bagaimana dengan tahun depan? Kita bisa ada penambahan hingga 1.100 titik, sehingga sampai akhir 2025 bisa ada 4.300-an titik,” tegasnya.

    Transaksi SPKLU Naik Imbas Mobil China

    Diberitakan detikOto sebelumnya, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, pengguna SPKLU mengalami peningkatan lima kali lipat tahun ini. Itulah mengapa, pihaknya akan bergerak cepat tahun depan.

    “Kami melihat bahwa jumlah transaksi di SPKLU, stasiun pengisian kendaraan listrik umum kami itu meningkat lima kali lipat per tahun,” ujar Darmawan Prasodjo dalam agenda rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi XII DPR RI di Jakarta.

    “Maka di tahun 2025 nanti, kami sudah agak gemetaran ini. Kalau meningkat lima kali lipat, kami sudah siap-siap memasang SPKLU di rest area dan di sekitarnya,” tambahnya.

    SPKLU PLN Foto: Pemilik kendaraan listrik melakukan pengisian daya di salah satu SPKLU di Bali beberapa waktu lalu. (Dok. PT PLN UID Bali)

    Menurut Darmawan, peningkatan transkasi SPKLU milik PLN tersebut disebabkan populasi mobil listrik China yang terus membludak. Bahkan, dia menyoroti salah satu merek yang keberadaannya cukup masif di Indonesia.

    “Penjualan listrik SPKLU juga meningkat lima kali lipat, dan kami melihat ada satu merek dari China, mobil listrik. Penjualannya kencang sekali selama beberapa bulan ini, sehingga jumlah mobil listrik meningkatnya drastis sekali, sehingga kami untuk antisipasi Lebaran ini sudah kami siapkan dari sekarang,” kata dia.

    (sfn/sfn)

  • PLN Kejar Rasio 1 SPKLU untuk 17 Mobil Listrik Tahun Depan

    PLN Kejar Rasio 1 SPKLU untuk 17 Mobil Listrik Tahun Depan

    Jakarta, CNN Indonesia

    PLN ingin meningkatkan rasio jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan kendaraan listrik mencapai 1 banding 17 pada 2025. Saat ini rasionya dikatakan masih 1:24.

    Saat ini jumlah SPKLU di Indonesia sebanyak 2.667 unit. Perusahaan milik negara ini menargetkan bisa mencapai 3.000 unit atau bertambah 333 SPKLU pada bulan ini.

    Publik bisa mengecek jumlah dan lokasi SPKLU menggunakan aplikasi PLN Mobile yang datanya diklaim terus update.

    Executive Vice President Divisi Pengembangan Produk Niaga PLN Ririn Rachmawardini menjelaskan pihaknya rasio yang mau diterapkan di Indonesia terinspirasi praktik dasar di Eropa soal SPKLU yang rasionya 1:17 sampai 1:20.

    “Alhamdulillah dari 2021 sampai 2023, kenaikannya itu sudah sembilan kali lipat dari 2021, mobil pun begitu, namun walaupun begitu kita masih kejar-kejaran mencapai seperti praktik dasar di Eropa kurang lebih 1 banding 17 sama 1 banding 20,” katanya di Jakarta, Selasa (10/12), diberitakan Antara.

    Peningkatan jumlah SPKLU dikatakan buat mengatasi kekhawatiran terbesar masyarakat soal adopsi kendaraan listrik, yakni kehabisan daya baterai di tengah jalan.

    “Berdasarkan survei yang dilakukan oleh beberapa lembaga, keengganan atau kekhawatiran masyarakat dalam membeli kendaraan listrik itu paling awal adalah infrastruktur. Jadi diharapkan ini bisa menghilangkan kekhawatiran berkendara dengan kendaraan listrik,” papar Ririn.

    Selain SPKLU, PLN menargetkan pembangunan 2.182 Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU), 9.956 Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan 14.524 Home Charging.

    (fea/fea)

    [Gambas:Video CNN]

  • RI segera capai swasembada energi bersama Brasil dan Kongo

    RI segera capai swasembada energi bersama Brasil dan Kongo

    Sumber Foto: Antara

    Presiden: RI segera capai swasembada energi bersama Brasil dan Kongo
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 10 Desember 2024 – 19:38 WIB

    Elshinta.com – Presiden RI Prabowo Subianto menyebutkan bahwa Indonesia termasuk dalam salah satu dari tiga negara di dunia yang bisa mencapai swasembada energi bersama dengan Brasil dan Kongo.

    “Mungkin hanya tiga negara di dunia yang sungguh-sungguh dalam waktu tidak lama lagi bisa 100 persen swasembada energi. Dari tanaman yang merupakan sumber energi terbarukan, hanya tiga negara, Brasil, Kongo, Indonesia,” kata Prabowo Subianto pada penyerahan DIPA dan TKD 2025, serta peluncuran katalog elektronik di Istana Negara Jakarta, Selasa (10/12).

    Presiden menekankan bahwa Indonesia akan mencapai swasembada energi melalui tanaman, dalam hal ini minyak kelapa sawit yang menjadi bahan bakar energi terbarukan.

    Menurut Presiden, Indonesia harus pandai memanfaatkan kekayaan alam tersebut, terutama mengingat swasembada energi menjadi prioritas pemerintah dalam mengantisipasi ketidakpastian global.

    Kepala Negara menilai bahwa selain swasembada energi, swasembada pangan juga menjadi strategi pemerintah untuk menjamin ketahanan pangan

    “Karena itu selalu swasembada energi dan pangan, saya tegaskan kembali harus kita laksanakan,” kata Presiden.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat ini pemerintah melaksanakan program B35 yang merupakan kebijakan yang mewajibkan pencampuran 35 persen biodiesel ke dalam bahan bakar solar.

    Biodiesel ini berasal dari minyak nabati, seperti minyak kelapa sawit, yang kemudian dicampur dengan solar untuk menghasilkan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.

    Pemerintah tidak hanya berfokus pada pemanfaatan bahan bakar nabati untuk mencapai swasembada energi. Beragam upaya lain juga terus dilakukan, seperti pengembangan energi baru terbarukan (EBT), percepatan penggunaan kendaraan listrik, dan peningkatan efisiensi energi.

    Sumber : Antara

  • Pemerintah Bakal Bentuk Holding UMKM

    Pemerintah Bakal Bentuk Holding UMKM

    Jakarta, CNN Indonesia

    Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman berencana membentuk holding UMKM. Salah satu yang akan dimasukkan dalam holding adalah sektor kendaraan listrik.

    Menurut Maman, holding diperlukan untuk menciptakan UMKM yang berdaya saing dan tangguh di dalam negeri. Terutama dalam mendapatkan bahan baku untuk membuat kendaraan listrik yang selama ini belum sepenuhnya produksi dalam negeri.

    “Saya juga ingin mendorong kita membuat yang namanya UMKM holding, di mana kita akan menciptakan satu holding besar di satu sektor. Dalam hal ini menarik kalau salah satunya itu adalah usaha di sektor motor listrik karena kita tahu potensi ke depan itu besar,” ujar Maman dalam acara Startup Investment Forum di Kantor Kementerian UMKM, Selasa (10/12).

    Maman menyebutkan saat ini suku cadang kendaraan listrik masih banyak yang diimpor. Karenanya, perlu dilakukan holding agar semua bahan baku yang diperlukan bisa diproduksi sepenuhnya di dalam negeri.

    “Namun harapan kita holding ini di bawahnya itu akan memberdayakan, mendapatkan supply, spare parts segala macam itu semuanya. Inilah yang tadi kami ingin membangun connectivity antara UMKM dengan industri besar,” kata dia.

    Namun, ke depannya tentu tidak hanya di bidang otomotif. Holding UMKM juga ditujukan untuk sektor lainnya seperti pertanian, makanan dan minuman hingga merchandise atau apapun yang memberikan potensi bagi perekonomian Indonesia.

    “Jadi kita mendorong UMKM Holding ini menjadi ruang bisnis karena potensinya luar biasa besar karena nanti teman-teman kewirausahaan bersama-sama dengan kedeputian lainnya akan mengkonsolidasi kurang lebih minimal 2.000 sampai 3.000 UMKM yang akan dikonsolidasi menjadi satu sektor,” jelasnya.

    Melalui holding UMKM ini nantinya pelaku usaha akan diberikan pelatihan produksi, akses pembiayaan, dan dibantu membuat sistem bisnis, hingga rantai suplai.

    “Saya rasa ini sebuah potensi bisnis yang luar biasa yang akan menjadi peluang kalau teman-teman investment venture capital whatever apapun itu untuk bisa ikut terlibat di dalam program ini,” terangnya.

    Terkait pembiayaan, ia mengajak swasta atau perusahaan pembiayaan di luar perbankan untuk bisa ikut memberikan bantuan kepada 55 persen UMKM yang belum dapat akses perbankan, termasuk para UMKM startup. Nilai kebutuhan permodalan hingga Rp1.500 triliun.

    “Kalau dari total kebutuhan untuk men-support akses pembiayaan ada kurang lebih Rp1.500 triliun peluang investasi di sektor UMKM yang kita lihat memang itu peluang yang belum bisa difasilitasi oleh bank-bank konvensional kita, dalam hal ini Himbara dan lain-lain. Peluang Rp1.500 triliun itu bisa diambil oleh teman-teman investment atau perusahaan-perusahaan pembiayaan non bank,” ungkapnya.

    Maman menyebutkan Indonesia adalah negara dengan jumlah startup terbesar keenam di dunia. Dari 2.324 startup pada 2022, jumlah ini meningkat menjadi 2.558 pada 2023, atau tumbuh sebesar 9,15 persen.

    Menurut Maman, angka ini menunjukkan potensi besar yang dimiliki Indonesia untuk menjadi pemain utama dalam ekosistem digital global, terutama dari sektor UMKM.

    “Kami percaya bahwa startup adalah motor penggerak penting bagi transformasi ekonomi digital Indonesia. Untuk itu, Kementerian UMKM terus berkomitmen menghadirkan program-program yang tidak hanya memberikan akses pendanaan, tetapi juga mendukung kolaborasi strategis lintas sektor,” pungkasnya.

    (ldy/sfr)

  • ESDM Bakal Batasi Produk Nikel Demi Jaga Harga di Pasar Global

    ESDM Bakal Batasi Produk Nikel Demi Jaga Harga di Pasar Global

    Bisnis.com, JAKARTA- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bakal membatasi produksi produk nikel demi menjaga harga tetap tinggi di pasaran global.

    Dirjen Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kementerian ESDM Tri Winarno mengatakan, pembatasan produk nikel kian relevan di tengah tingginya konflik geopolitik saat ini.

    “Nikel kita mulai atur produk apa di pasar jangan sampai over, jadi optimal saja. Nanti kita batasi produk nikel yang jenuh di pasar supaya harga naik,” kata Tri dalam acara Bisnis Indonesia Economic Outlook di Jakarta, Selasa (10/12/2024).

    Namun, dia tak memerinci kapan pembatasan produk nikel itu bakal berlaku. Tri hanya mengatakan bahwa di tengah konflik global, Indonesia harus memiliki daya tahan.

    “Saya sepakat tidak baik-baik saja [kondisi dunia], ini challenge bagi kita terutama Indonesia dengan komoditas yang ada bisa berperan lebih,” ucapnya.

    Sebelumnya, pemerintah Indonesia disebut telah membatasi pasokan bijih nikel untuk melindungi penambang lokal dari penurunan harga nikel global. 

    Eramet SA, perusahaan tambang asal Prancis yang mengoperasikan salah satu tambang nikel terbesar dunia di Maluku Utara, tahun ini diberi kuota penjualan nikel 29% lebih rendah dari yang diharapkan. 

    Chief Executive Officer Eramet Indonesia Jerome Baudelet menuturkan, karena pembatasan yang dilakukan pemerintah, para penambang memilih memprioritaskan penjualan bijih nikel berkadar tinggi yang biasanya digunakan dalam produksi baja nirkarat. 

    Akibatnya, pasokan bijih nikel untuk bahan baku baterai kendaraan listrik berkurang sehingga memaksa pabrik peleburan atau smelter dalam negeri untuk mengimpor bijih nikel yang lebih mahal. 

    “Mereka ingin mempertahankan harga yang baik untuk bijih nikel di pasar,” kata Jerome dalam sebuah wawancara, dikutip dari Bloomberg, Sabtu (23/11/2024). “Mereka ingin melindungi para penambang kecil lokal,” imbuhnya.

    Pembatasan smelter nikel

    Membanjirnya pembangunan smelter nikel di dalam negeri membuat harga jual produk turunan nikel di pasar global jatuh. Pengusaha pun mendorong pemerintah agar segera melakukan kebijakan rasionalisasi atau pembatasan jumlah smelter melalui moratorium perizinan. 

    Wacana penangguhan atau moratorium izin proyek baru smelter nikel berteknologi pirometalurgi rotary klin-electric furnace (RKEF) sejatinya telah digulirkan beberapa tahun terakhir. Namun, hingga saat ini tak kunjung terealisasi. Akibatnya, pasokan produk olahan nikel kelas dua seperti feronikel (FeNi), bahan baku baja tahan karat atau stainless steel, menjadi berlebih. 

    Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso mengatakan, kondisi kelebihan pasok atau oversupply produk nikel saat ini telah memicu jatuhnya harga komoditas tersebut di pasar global. Alhasil, harga jual feronikel saat ini tidak ekonomis. 

    “Kalau oversupply seperti yang terjadi di feronikel, harganya jatuh. Sekarang harga feronikel itu hampir tidak bisa menutup biaya produksi,” kata Hendi dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi XII DPR RI, Rabu (4/12/2024). 

    Untuk itu, dia pun meminta dukungan kepada parlemen untuk mendorong regulasi yang mengatur tata kelola pembangunan smelter di dalam negeri. 

    “Kami berharap agar ada dukungan dari sisi tata kelola. Mohon adanya pembatasan jumlah smelter yang dilakukan karena banyaknya jumlah smelter ini kami khawatirkan akan membuat oversupply dari sisi pasar dunia,” ujar Hendi.