Produk: kendaraan listrik

  • Hutama Karya Siapkan 31 Rest Area di Jalan Tol Trans Sumatera untuk Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025

    Hutama Karya Siapkan 31 Rest Area di Jalan Tol Trans Sumatera untuk Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025

    Liputan6.com, Lampung – PT Hutama Karya (HK) meningkatkan berbagai fasilitas di rest area sepanjang Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) guna mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Tahun ini, HK menambah empat titik rest area baru, sehingga total rest area yang dapat disinggahi pemudik mencapai 31 titik.

    Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim mengatakan bahwa selama masa mudik Lebaran, layanan di rest area ditingkatkan.

    Beberapa fasilitas tambahan yang disediakan antara lain ATM mobile, posko mudik, dan minimarket mobile yang tersebar di seluruh rest area.

    “Jumlah toilet juga telah ditambah, terutama di Rest Area Ruas Terpeka dengan tambahan 10 unit per lokasi guna mengakomodasi lonjakan jumlah pemudik,” kata Adjib, Rabu (12/3/2025).

    Selain itu, sebanyak 25 posko kesehatan disiapkan di berbagai rest area, bekerja sama dengan klinik setempat. Posko itu menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan serta ambulans yang siaga selama periode mudik.

    Dia menerangkan, untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar, tersedia 19 SPBU aktif, dengan rencana penambahan 13 SPBU modular.

    Bagi pemudik yang menggunakan kendaraan listrik, HK juga menyiapkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di beberapa titik. Waktu pengisian bervariasi antara 5 hingga 45 menit, tergantung kapasitas baterai kendaraan.

    “SPKLU dengan kapasitas besar, yakni 200 kWh, tersedia di Rest Area 306 B dan Rest Area KM 311A Tol Terpeka, yang dilengkapi unit pengisian listrik ultra fast charging,” dia menandaskan.

     

  • PLN IP: Penjualan Listrik 2024 Tembus 83.082 GWh, Tertinggi Dalam 5 Tahun

    PLN IP: Penjualan Listrik 2024 Tembus 83.082 GWh, Tertinggi Dalam 5 Tahun

    Bisnis.com, JAKARTA — PLN Indonesia Power (PLN IP) mencatat penjualan listrik sebesar 83.082 Gigawatt Hour (GWh) pada 2024 atau menjadi yang tertinggi dalam 5 tahun terakhir.

    Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengatakan saat ini secara total daya mampu netto (DMN) PLN Indonesia Power mencapai 19,5 Gigawatt (GW), dari pasokan listrik tersebut penjualan listrik pada 2024 mencapai 83.082 GWh.

    “Listrik yang dihasilkan dari pembangkit kami dimanfaatkan untuk berbagai hal, diantaranya menggerakan perekonomian sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi demi Indonesia yang tangguh dan mandiri,” kata Edwin dalam keteranganya dikutip, Sabtu (15/3/2025).

    Edwin mengungkapkan, penjualan listrik PLN Indonesia Power terus mengalami peningkatan dalam 5 tahun belakangan ini.

    Tercatat pada 2020 sebesar 33.264 GWh, menjadi 37.590 GWh pada 2021. Lalu PLN IP mencatat penjualan 35.935 GWh pada 2022 dan pada 2023 penjualan listrik PLN Indonesia Power kembali meningkat menjadi 79.994 GWh.

    “Dalam kurun 5 tahun belakangan penjualan listrik kami terus meningkat dan pada 2024 menjadi yang tertinggi yaitu 83.082 GWh,” ujarnya.

    Menurut Edwin, kenaikan penjualan listrik tersebut dipicu oleh masyarakat yang mulai beralih menggunakan peralatan dengan sumber energi listrik.

    Selait itu, perkembangan sektor lain yang mengkonsumsi listrik dalam skala besar menjadi faktor naiknya penjualan listrik.

    “Kita lihat tren di masyarakat, penggunaan kendaraan listrik semakin bertambah dan semakin sering kita lihat di jalan serta penggunaan alat elektronik yang semakin masif, dan PLN IP dapat memenuhi kenaikan kebutuhan listrik dengan aman dan andal” ucap Edwin.

  • Menteri ESDM pastikan SPKLU PLN di pelabuhan Merak siap digunakan saat mudik Lebaran

    Menteri ESDM pastikan SPKLU PLN di pelabuhan Merak siap digunakan saat mudik Lebaran

    Kamis, 13 Maret 2025 14:24 WIB

    Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengecek pengisian kendaraan listrik saat meninjau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Kamis (13/3/2025). Peninjauan tersebut untuk memastikan SPKLU PLN di pelabuhan itu siap digunakan oleh para pemudik selama masa mudik Lebaran. ANTARA FOTO/Angga Budhiyanto/nz

    Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (kedua kanan) mendengarkan penjelasan dari Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo (kanan) saat meninjau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Kamis (13/3/2025). Peninjauan tersebut untuk memastikan SPKLU PLN di pelabuhan itu siap digunakan oleh para pemudik selama masa mudik Lebaran. ANTARA FOTO/Angga Budhiyanto/nz

  • Harga Minyak Menguat Jelang Akhir Pekan, Ini Penyebabnya – Page 3

    Harga Minyak Menguat Jelang Akhir Pekan, Ini Penyebabnya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Harga minyak mentah melonjak 1 persen pada Jumat, 14 Maret 2025. Harga minyak mengakhir pekan ini cenderung stagnan seiring investor mempertimbangkan prospek yang semakin menipis dan berakhirnya perang Ukraina yang dapat kembali membawa lebih banyak pasokan energi Rusia ke pasar Barat.

    Mengutip CNBC, Sabtu (15/3/2025), harga minyak Brent ditutup 70 sen atau 1 persen lebih tinggi menjadi USD 70,58 per barel. Harga minyak sempat turun 1,5 persen pada sesi sebelumnya. Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) ditutup naik 63 sen atau 1 persen ke posisi USD 67,18 per barel. Kenaikan harga minyak WTI terjadi setelah melemah 1,7 persen.

    Kedua patokan tersebut mengakhiri minggu ini dengan sedikit perubahan dari Jumat lalu, ketika Brent ditutup pada USD 70,36 dan WTI pada usd 67,04.

    “Minyak Brent telah bertahan di sekitar angka USD 70 selama dua minggu terakhir. Apakah akan tetap pada level ini dalam minggu mendatang tergantung pada situasi berita politik,” kata analis Commerzbank dalam sebuah catatan.

    Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada Kamis, Moskow mendukung usulan AS untuk gencatan senjata di Ukraina pada prinsipnya, tetapi meminta sejumlah klarifikasi dan syarat yang tampaknya mengesampingkan kemungkinan berakhirnya pertempuran dengan cepat.

    “Jika prospek gencatan senjata terus berlanjut di masa mendatang, pasar akan memperkirakan minyak Rusia akan berada di bawah sanksi untuk jangka waktu yang lama,” kata Presiden Lipow Oil Associates yang berpusat di Houston, Andrew Lipow.

    Pada Jumat, Donald Trump kembali mendesak Rusia untuk menyetujui usulan gencatan senjata, dengan mengatakan di platform media sosial pribadinya ia akan mengeluarkan AS dari apa yang disebutnya “kekacauan nyata” dengan Rusia”.

    Pemerintahan Trump mengatakan lisensi yang mengizinkan transaksi energi dengan lembaga keuangan Rusia telah berakhir minggu ini. Perusahaan-perusahaan negara Tiongkok juga mengekang impor minyak Rusia karena risiko sanksi, kata sumber kepada Reuters.

    Di sisi lain, Northvolt, pembuat sel baterai Swedia untuk kendaraan listrik, mengatakan pada Rabu bahwa mereka telah mengajukan kebangkrutan.

     

     

  • Intip Kesiapan Tol Cipali Sambut Arus Mudik Lebaran 2025

    Intip Kesiapan Tol Cipali Sambut Arus Mudik Lebaran 2025

    Untuk memastikan kondisi jalan prima, ASTRA Infra telah menyelesaikan penambahan lajur ketiga untuk sebagian ruas Tol Tangerang-Merak dan Cikopo-Palimanan.

    Serta melakukan perbaikan pavement untuk memastikan kenyamanan pengguna jalan pada saat lebaran yang akan selesai pada H-15 lebaran. Selain tu, juga dipasangkan perambuan dalam kondisi baik untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan.

    Dari segi layanan jalan, di antaranya adalah kesiapan lebih dari 1.300 petugas serta penjagaan lebih dari 120 kendaraan layanan jalan tol yang terdiri dari kendaraan patroll, derek, rescue, hingga ambulans.

    Tidak hanya itu, dalam memastikan keamanan dan kelancaran berkendara pengguna jalan tol, ASTRA Infra telah menyiapkan lebih dari 800 unit CCTV yang terintegrasi dan didukung oleh 7 unit traffic counter

    Layanan sentra komunikasi juga diberlakukan 24 jam. Selain itu, ASTRA Infra juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perhubungan, dan Korlantas Polri sebagai bentuk komitmen ASTRA infra dalam mendukung pemerintah menyukseskan angkutan lebaran 2025.

    Sebagai bagian dari Grup Astra ASTRA Infra juga kembali berkolaborasi dengan Astral Worid melalui penyelenggaraan Posko Astra Siega Lebaran 2025 pada Rest Area KM 166 A Ruas Tol Cikopo-Palimanan dan. 

    Resta Pendopo KM 456 A dan B Ruas Tol Semarang-Solo. Tidak hanya itu kolaborasi juga dilakukan bersama Tim SAR (Search and Rescue) Astra yang menyiagakan 4 kendaraan dan 24 personel SAR yang memiliki kompetens Medical First Responder, Vehicle Accident Rescue, dan Road Accident Rescue di Ruas Tol Tangerang-Merak dan Cakopo-Palimanan serta Tim SAR Medical First Responder di Resta Pendopo KM 456 A dan B di Ruas Tol Semarang-Solo

    Dalam kesempatan yang sama, Group Chief Executive Officer Astra Infra, Faman Yosafat Siregar, mengatakan, kesiapan ASTRA Infra dalam menyambut pemudik yang akan melintasi tol ASTRA Infra. 

    “Kami siap menghadapi peningkatan lalu lintas pada periode Lebaran tahun melalui berbagai upaya peningkatan kualitas serta kapasitas layanan tol ASTRA Infra,” ujarnya.

    Dari sisi kesiapan layanan dan fasilitas, ASTRA Infra telah memastikan sarana dan prasarana di rest area siap untuk menyambut para pemudik. Mulai dari penambahan kapasitas toilet, tempat parkir, penyiapan tempat ibadah, berbagai pilihan kutiner, mini market, hingga SPBU dan SPKLU. 

    Untuk menunjang mobilitas pengguna kendaraan listrik, ASTRA Infra telah menyiapkan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di sepanjang ruas tol ASTRA infra.

    SPKLU tersebut antara lain terdapat di rest area KM 43 A, 45 B, 88 A, 68 8 ci Ruas Tol Tangerang-Merak, rest area KM 86 A, 101 8, 102 A, 130.A, 130 8. 164 B. dan 186 A di Ruas Tol Cikopo-Palimanan. 

    Selain itu, SPKLU juga tersedia di rest area KM 678 A, 678 B. 695 A, dan 695 Tol Jombang-Mojokerto, serta Resta Pendopo KM 456 A & B Ruas Tol Semarang-Solo.

    “Meningkatkan kenyamanan berkendara bagi pengguna jalan menjadi salah satu fokus ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak dalam mempersiapkan layanan terbaik pada momen arus mudik dan halk lebaran 2025 ini,” ujar Faman Yosafat.

    Pada periode lebaran tahun ini, diprediksi terdapat 3,4 juta kendaraan yang akan melintasi ruas tol Tangerang-Merak. Diperkirakan puncak arus mudik lebaran akan terjadi pada Kamis, 27 Maret 2025, dengan estimasi 179 ibu kendaraan melintas. 

    Sementara itu puncak anus balik lebaran diprediksi pada Jumat 11 April 2025 dengan estimasi 167 ribu kendaraan melintas.

    Demi menjamin kelancaran proses transaksi, dilakukan peningkatan kapasitas melalui penyediaan mobile reader dan pengoperasian penuh gardu tandem di Gerbang Tol Cikupa, Cilegon Timur dan Merak. 

    Selain itu, untuk meningkatkan kapasitas jalan serta untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jalan, ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak juga akan mengoperasikan secara fungsional lajur ke-3 segmen Serang Barat-Cilegon Timur yang sudah selesai proyek konstruksinya di tahun 2024.

    ASTRA Infra Toll Road Cikopo-Palimanan berkomitmen untuk menghadirkan perjalanan yang aman dan nyaman bagi 2,3 juta kendaraan yang diprediksi akan melintas selama periode lebaran 2025. 

    Di ruas tol Cipali, diperkirakan puncak arus mudik lebaran akan terjadi pada Jumat, 28 Maret 2025, dengan estimasi 119 ribu kendaraan melintas. Sementara itu, puncak arus balik lebaran akan terjadi pada Minggu, 6 April 2025, dengan estimas 141 ribu kendaraan meintas.

    ASTRA Infra Toll Road Cikopo-Palimanan juga melakukan beberapa persiapan preventif dalam rangka menjaga keselamatan dan keamanan para pengguna jalan tol di tengah kondisi cuaca ekstrem.

    Seperti, pembersihan crainase secara rutin untuk mencegah terjadinya banjir, penguatan beberapa titik lereng sebagai pencegahan tanah longsor. Serta, pengujian tingkat reflektifitas rambu, marka dan reflektor jalan tol untuk memastikan keamanan berkendara.

  • Muncul Rumor Toyota Mau Luncurkan Yaris Listrik, Ini Bocorannya

    Muncul Rumor Toyota Mau Luncurkan Yaris Listrik, Ini Bocorannya

    Jakarta

    Produsen roda empat asal Jepang, Toyota agaknya mulai menaruh fokus lebih di segmen elektrifikasi. Bahkan, kabar terbaru yang kami terima, mereka berminat meluncurkan Yaris EV untuk pasar global. Bagaimana bocorannya?

    Andrea Carlucci selaku Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk Toyota Motor Europe (TME) mengatakan, pihaknya tak menutup kemungkinan menghadirkan Yaris versi listrik. Namun, kata dia, kendaraan tersebut tak akan meluncur dalam waktu dekat.

    “Itu idenya, tetapi saat ini, itu bukan sesuatu yang kita bicarakan. Momen yang tepat itu akan datang, tapi belum sekarang,” ujar Carlucci saat ditanya potensi meluncurkan Toyota Yaris listrik, dikutip dari Carscoops, Jumat (14/3).

    Toyota Yaris di Eropa. Foto: Doc. Toyota Europe.

    Jika mengacu pada rencana jangka pendek, Toyota ingin lebih dulu meluncurkan mobil-mobil listrik di segmen yang tumbuh paling cepat, seperti kendaraan kompak atau medium. Sementara Yaris yang masuk ke segmen subkompak kemungkinan akan menyusul setelahnya.

    “Bagi kami, yang terpenting adalah mobil yang tepat, tempat yang tepat pada waktu yang tepat, begitu kan? Dan saat ini, ekspansi yang Anda lihat adalah segmen yang tepat untuk Eropa bagi kami saat ini,” kata dia.

    Di Eropa, lini kendaraan listrik Toyota memang cukup lengkap. Produsen baru saja mengenalkan bZ4X facelift, C-HR+ baru, dan Urban Cruiser yang berstatus sebagai kembaran Suzuki e-Vitara.

    Carlucci menjelaskan, mobil-mobil listrik Toyota yang meluncur di masa depan akan menggunakan nama-nama yang sudah ada. Maka, potensi muncul nama ‘Yaris EV’ tetap terbuka lebar. Lebih lagi, nama tersebut punya sejarah panjang di skena mobil perkotaan Jepang.

    Di Indonesia, Toyota Yaris ditawarkan dalam sejumlah varian berbeda. Ada GR Yaris, Yaris GR Sport, Yaris Cross dan Yaris Cross HEV. Kemunculan versi listrik tentu membuat pilihannya makin lengkap.

    (sfn/dry)

  • Apakah Politik Elon Musk Mengancam Tesla dan Kerajaan Bisnisnya?

    Apakah Politik Elon Musk Mengancam Tesla dan Kerajaan Bisnisnya?

    Jakarta

    Mungkin ini adalah tanda paling nyata bahwa manuver politik CEO Tesla, Elon Musk, telah menjadi bumerang bagi bisnisnya.

    Pada Selasa (11/03) di luar Gedung Putih, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berdiri di samping miliarder teknologi itu dan sebuah mobil Tesla Model S berwarna merah. Trump mengumumkan, ia akan membeli mobil listrik itu untuk digunakan para stafnya dengan pembayaran penuh.

    Dukungan tak terduga Trump terhadap raksasa kendaraan listrik (EV) itu muncul setelah kritik berbulan-bulan atas keterlibatan Musk dalam politik AS dan luar negeri, termasuk dukungan untuk partai sayap kanan di Eropa, setelah miliaran dolar menguap dari saham Tesla.

    Fakta bahwa Musk mencari dukungan publik melalui presiden AS mengundang aksi protes, boikot konsumen, dan bahkan serangan sabotase terhadap Tesla, stasiun pengisiannya, hingga pabrik produksinya. Perkembangan ini telah mengkhawatirkan para investornya.

    Trump mengecam serangan-serangan terhadap Tesla dan mengatakan itu adalah bentuk “terorisme domestik.”

    Anjloknya penjualan Tesla akibat keterlibatan politik Musk?

    Anjloknya penjualan Tesla semakin menambah tekanan. Di Jerman, di mana Musk menggunakan platform media sosialnya, X untuk mendukung partai sayap kanan AfD pada pemilu parlemen bulan lalu, penjualan Tesla turun 76% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Sementara itu, penjualan EV secara keseluruhan di Jerman justru meningkat hampir sepertiga dalam periode yang sama.

    Tren serupa juga muncul di Prancis, di mana penjualan Tesla turun 45% dalam dua bulan pertama tahun ini. Di Australia, penjualan Tesla bahkan turun lebih dari sepertiga dalam empat bulan sejak Trump terpilih kembali.

    Konsumen tampaknya mulai menghindari mobil listrik milik Musk itu, di tengah tuduhan keterlibatan politik dan hubungan Musk yang terlalu dekat dengan Trump. Banyak pemilik Tesla menempelkan stiker di mobil mereka sebagai bentuk protes terhadap perubahan haluan Musk, dengan slogan seperti: “Vintage Tesla – Edisi pra-Kegilaan” atau “Saya membeli mobil ini sebelum Elon kehilangan akal sehatnya.”

    “Musk berpikir ia bisa mengatakan apa pun yang ia inginkan tanpa konsekuensi bagi Tesla,” kata analis Morningstar, Seth Goldstein, kepada Associated Press pekan lalu. “Tesla dulu berada di posisi ideal. Kini, Tesla punya banyak pesaing.”

    Survei terbaru oleh Strategic Vision, meminta warga AS untuk menyebutkan kendaraan favorit mereka. Meskipun banyak warga yang memilih EV dibandingkan model konvensional, tidak satu pun dari mereka memilih Tesla.

    Daniel A. Crane, profesor hukum di Universitas Michigan dan penulis buku tentang Tesla, mencatat bahwa produsen mobil itu “sangat identik dengan kepeduliannya terhadap lingkungan,” dan bagaimana pengemudi Tesla “cenderung berpihak ke kiri secara politik.”

    “Dalam dua tahun terakhir, Musk telah menghancurkan jembatannya dengan kelompok-kelompok itu. Selain itu, dengan hadirnya banyak EV lain di pasar (seperti Rivian dan Lucid, serta produsen otomotif besar lainnya), orang yang ingin punya EV demi alasan kepedulian terhadap lingkungan, kini tidak harus membeli Tesla,” kata Crane kepada DW.

    Crane menambahkan, meskipun Musk mungkin berpikir Tesla bisa menargetkan pendukung Trump di sayap kanan, “Kelompok MAGA justru cenderung paling skeptis terhadap EV.”

    Akhir dari julukan “Teflon Elon”?

    Persaingan ketat antar produsen kendaraan listrik ini telah memicu penurunan besar pada saham Tesla. Dalam tiga bulan terakhir, saham Tesla milik Musk itu turun hampir setengahnya.

    Jumlah kekayaan bersih Musk juga ikut turun sebesar $144 miliar (sekitar Rp2,36 triliun) dalam periode yang sama di tengah skeptisisme yang meningkat terhadap tekad Tesla untuk menghadirkan mobil otonom berbasis kecerdasan buatan.

    Valuasi perusahaan sempat mencapai puncaknya di lebih dari $1,5 triliun (sekitar Rp24,5 kuadriliun) setelah pemilu presiden AS tahun lalu, tetapi pada Senin (10/3) awal pekan ini, saham Tesla anjlok 15% akibat aksi jual di pasar yang dipicu oleh kekhawatiran resesi di AS.

    Musk memberikan dukungan dana sebesar $250 juta (sekitar Rp4,1 triliun) saat kampanye Trump dan sejak saat itu, Musk menjadi penasihat utama Trump dalam pemangkasan pengeluaran pemerintah melalui Departemen Efisiensi Pemerintahan DOGE.

    Keterlibatan Musk itu memicu laporan harian tentang pemotongan anggaran sektor publik, yang disambut baik oleh banyak pemilih AS, tetapi dikritik oleh aktivis, akademisi, dan legislator karena kurangnya pengawasan yang memadai.

    Kontroversi atas peran Musk di DOGE

    Baru-baru ini, protes bertajuk “Tesla Takedown” atau “Turunkan Tesla” itu bermunculan di berbagai dealer Tesla di seluruh AS. Protes itu untuk menentang peran Musk di DOGE, yang sejauh ini telah membatalkan kontrak senilai $60 miliar (sekitar 945 triliun) yang mendanai program kemanusiaan di seluruh dunia.

    Warga AS sedang menyaksikan “pemusatan kekuasaan yang luar biasa pada seseorang yang tidak memiliki izin keamanan tingkat tinggi dan tidak menjalani proses konfirmasi Senat,” kata Don Moynihan, profesor di Ford School of Public Policy, Universitas Michigan, kepada Reuters bulan lalu.

    Moynihan menilai, akses Musk terhadap data pemerintah yang sensitif tanpa pengawasan yang memadai itu sebagai sesuatu yang “mengkhawatirkan” dan “belum pernah terjadi sebelumnya.”

    Sementara itu, bisnis Musk lainnya masih berkembang. Ada SpaceX, perusahaan luar angkasa swasta pertama milik Musk. Selain itu, ada Neuralink, yang mengembangkan antarmuka yang ditanamkan pada otak. Lalu, ada xAI yang menciptakan chatbot AI Grok, serta platform media sosial X. Perusahaan infrastruktur dan konstruksi terowongan The Boring Company juga dimiliki oleh Musk. Ia juga memiliki ambisi untuk menjajah Mars.

    Tidak seperti Tesla, perusahaan-perusahaan itu tidak terdaftar di bursa saham tetapi masih bisa diperdagangkan oleh investor di pasar sekunder. Bloomberg melaporkan pada Rabu (12/03), meskipun valuasi Tesla merosot, nilai gabungan dari empat perusahaan swasta milik Musk itu justru naik 45% sejak pemilu, menurut analisis dari platform perdagangan Caplight. Harga saham xAI bahkan meningkat 110% sejak 5 November 2024.

    Akankah Musk mundur dari Tesla?

    Bulan lalu, Brad Lander, pengawas keuangan Kota New York, yang mengelola dana pensiun karyawan dengan kepemilikan saham Tesla senilai $1,25 miliar (sekitar Rp20,5 triliun), mengatakan Musk harus mundur sebagai CEO Tesla tetapi tetap berada di dewan direksi. Menurutnya, langkah ini akan mengembalikan Tesla ke “model dasar tata kelola pemegang saham di AS.”

    Meskipun Musk secara terbuka mengatakan bahwa keterlibatannya dengan DOGE kemungkinan akan berlangsung selama satu tahun lagi, salah satu investor paling optimis, Dan Ives, kini berpikir Musk harus meninggalkan komitmennya dalam pemerintahan Trump.

    “Waktu untuk Musk dan DOGE sudah berakhir … dia perlu kembali fokus sebagai CEO Tesla,” kata Ives kepada DW. “Keseimbangan adalah kunci, dan itu yang harus dilakukan Musk untuk menghentikan anjloknya saham Tesla.”

    Sebuah jajak pendapat oleh bank investasi AS Morgan Stanley menunjukkan bahwa 85% investor meyakini langkah Musk ke dunia politik itu akan berdampak “negatif” atau “sangat negatif” terhadap bisnis Tesla.

    Artikel ini diadaptasi dari DW berbahasa Inggris

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Jaga Pasokan Listrik Jelang Lebaran 2025, Ini Saran Komisi XII DPR ke PLN – Halaman all

    Jaga Pasokan Listrik Jelang Lebaran 2025, Ini Saran Komisi XII DPR ke PLN – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pasokan listrik selama Ramadan dan Idulfitri 2025 diharapkan tetap terjaga secara aman di tengah tantangan yang ada.

    Anggota Komisi XII DPR Alfons Manibui mengatakan, hingga dua minggu bulan puasa, ketersediaan listrik di masyarakat saat ini tercukupi, sehingga aktivitas ekonomi masyarakat berjalan normal tanpa kendala yang terkait dengan pasokan listrik.

    Meski demikian, Alfons menyarankan tiga hal penting agar pasokan listrik tetap aman terutama selama masa Lebaran 2025.

    Pertama, PLN harus tetap siaga terhadap kemungkinan cuaca ekstrem yang bisa mengganggu pasokan listrik.

    “Seperti kita tahu, cuaca sekarang ini makin sulit diprediksi. Diperlukan kesiagaan penuh agar potensi gangguan dapat teratasi,” ujarnya dikutip Jumat (14/3/2025).

    Kedua, PLN harus fokus memperhatikan pasokan listrik di daerah terluar, terdepan, dan tertinggal (3 T). Daerah itu paling banyak di kawasan Indonesia timur.

    “Ini selalu jadi PR kita bersama untuk melakukan pemerataan akses listrik oleh semua daerah. Harapan kita masyarakat di daerah 3 T terkhusus di kawasan Indonesia timur dapat juga kita penuhi kebutuhan listriknya,” katanya.

    Ketiga, PLN harus mempersiapkan infrastruktur yang memadai pada masa mudik Lebaran 2025 seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) terutama di kawasan Jawa.

    Sebelumnya, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, di Kota Cilegon, Banten, memastikan pasokan listrik saat Hari Raya Idul Fitri Tahun 2025 aman dan andal untuk kenyamanan masyarakat.

    “Jadi, secara umum untuk listrik, InyaAllah, enggak ada masalah. Jaringan pun sudah kita cek bersama-sama Pak Dirut, enggak ada masalah,” kata Bahlil.

    Sementara itu, beban puncak pada saat Lebaran dipastikan masih ada selisih dari total kapasitas pembangkit terpasang. Kapasitas terpasang 67 ribu megawatt, sementara beban puncaknya hanya sampai 46 ribu megawatt.

    “Jadi kita masih selisih kurang lebih sekitar 30 persen sampai 40 persen,” katanya.

     

  • Dijual Rp 1,495 Miliar, Ini Spesifikasi VW ID. Buzz Long Wheelbase

    Dijual Rp 1,495 Miliar, Ini Spesifikasi VW ID. Buzz Long Wheelbase

    Jakarta

    Volkswagen ID. Buzz LWB (Long Wheelbase) hadir sebagai MPV ramah lingkungan dengan filosofi desain dan teknik khas Jerman yang dikenal akan kualitas, serta ketelitian tinggi, desain presisi, dan inovasi. Yuk intip spesifikasinya.

    Desain dan Dimensi

    All-Electric ID. Buzz Long Wheelbase merupakan interpretasi modern dari ikon klasik Volkswagen, yaitu Volkswagen Kombi. ID. Buzz LWB adalah sebuah EV Van ikonis yang hadir dengan dimensi lebih panjang dan wheelbase lebih luas untuk kenyamanan ruang maksimal dengan kapasitas hingga enam penumpang (6-seater).

    Sekilas perbandingan ID. Buzz versi NWB (Normal Wheel Base) dan LWB (Long Wheel Base), terletak dari sisi dimensi, di mana versi NWB punya panjang 4.712 mm dengan jarak sumbu roda (wheel base) 2.989 mm, sedangkan varian LWB memiliki panjang 4.962 mm dan jarak sumbu roda 3.239 mm.

    ID. Buzz LWB memastikan penumpang di bangku baris ketiga merasa tetap lega dengan legroom dan headroom yang luas, ditambah ada fitur 3rd row yang bisa dilipat dan dilepas sesuai kebutuhan – meningkatkan kapasitas bagasi hingga 2.469 liter.

    VW ID. Buzz Long Wheelbase Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Performa dan Fitur

    Mobil ini diklaim menjadi EV Van dengan torsi terbesar di kelasnya, ID. Buzz LWB didukung oleh performa impresif berupa torsi 560 Nm. Dengan jarak tempuh hingga 487 km dan akselerasi dari 0-100 km hanya dalam 7,9 detik, ID. Buzz LWB menyuguhkan pengalaman berkendara yang dinamis, juga efisien.

    Sisi interior mobil ini semakin menonjol dengan kehadiran One Touch Panoramic Smart Roof Glass elektrik yang bisa dikendalikan melalui satu sentuhan, lalu jok depan dengan fitur Memory, Massage, dan Heater, serta sistem audio premium Harman Kardon dengan 12+1 speaker yang memberikan pengalaman berkendara semakin menyenangkan. Ditambah lagi, ID. BUZZ LWB didukung oleh fitur Powered Sliding Doors dan Kick Sensor untuk pintu samping dan bagasi – menambah fungsionalitas perjalanan bagi penumpang.

    VW ID. Buzz Long Wheelbase Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Layanan Purnajual

    Volkswagen Indonesia berkomitmen untuk memberi pengalaman terbaik bagi pelanggan dengan menghadirkan paket layanan purna jual yang lengkap untuk All-Electric ID. Buzz Long Wheelbase. Setiap pembelian kendaraan ini dilengkapi dengan garansi 4 tahun atau 100.000 km (2+2 tahun), garansi baterai HV hingga 8 tahun atau 160.000 km, serta pemeliharaan gratis selama 5 tahun atau 100.000 km.

    Selain itu, pelanggan juga mendapatkan free wall charging 11 kW, memastikan kenyamanan dalam pengisian daya di rumah. Dengan layanan ini, Volkswagen tidak hanya menawarkan kendaraan listrik inovatif, tetapi juga memberikan ketenangan bagi pelanggan dalam setiap perjalanan pelanggan.

    (lua/rgr)

  • Masyarakat Mulai Banyak Menggunakan EV, Penjualan Listrik di 2024 Mencapai 83.082 GWh – Halaman all

    Masyarakat Mulai Banyak Menggunakan EV, Penjualan Listrik di 2024 Mencapai 83.082 GWh – Halaman all

    PLN Indonesia Power (PLN IP) mencatat penjualan listrik sebesar 83.082 Gigawatt Hour (GWh) pada 2024.

    Tayang: Jumat, 14 Maret 2025 11:18 WIB

    Tribun Jabar/ Kiki Andriana

    PENGGUNAAN LISTRIK – PLN Indonesia Power (PLN IP) mencatat penjualan listrik sebesar 83.082 Gigawatt Hour (GWh) pada 2024. Kenaikan penjualan listrik tersebut dipicu oleh masyarakat yang mulai beralih menggunakan peralatan dengan sumber energi listrik 

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PLN Indonesia Power (PLN IP) mencatat penjualan listrik sebesar 83.082 Gigawatt Hour (GWh) pada 2024.

    Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengatakan, saat ini secara total daya mampu netto (DMN) PLN Indonesia Power mencapai 19,5 Gigawatt (GW), dari pasokan listrik tersebut penjualan listrik pada 2024 mencapai 83.082 GWh.

    “Listrik yang dihasilkan dari pembangkit kami dimanfaatkan untuk berbagai hal, di antaranya menggerakan perekonomian sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi demi Indonesia yang tangguh dan mandiri,” kata Edwin dikutip Jumat (14/3/2025).

    Edwin mengungkapkan, penjualan listrik terus mengalami peningkatan dalam 5 tahun belakangan ini, tercatat pada 2020 sebesar 33.264 GWh, menjadi 37.590 GWh pada 2021.

    Kembali meningkat sebesar 35.935 GWh pada 2022, pada 2023 penjualan listrik PLN Indonesia Power mencapai 79.994 GWh.

    “Dalam kurun 5 tahun belakangan penjualan listrik kami terus meningkat dan pada 2024 menjadi yang tertinggi yaitu 83.082 GWh,” tuturnya.

    Menurut Edwin, kenaikan penjualan listrik tersebut dipicu oleh masyarakat yang mulai beralih menggunakan peralatan dengan sumber energi listrik, selain itu juga perkembangan sektor lain yang mengkonsumsi listrik dalam skala besar.

    “Kami lihat tren di masyarakat, penggunaan kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) semakin bertambah dan semakin sering kita lihat di jalan serta penggunaan alat elektronik yang semakin masif,” papar Edwin.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini