Produk: kendaraan listrik

  • Pembangunan Pabrik BYD di Subang Diganggu Ormas

    Pembangunan Pabrik BYD di Subang Diganggu Ormas

    Jakarta

    Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno mengungkapkan pembangunan pabrik BYD di Subang, Jawa Barat sempat diganggu organisasi masyarakat (ormas) dan aksi premanisme. Duh!

    Kabar ini didapatkan Eddy Soeparno saat memenuhi undangan Pemerintah China dalam rangkaian kunjungan di Shenzhen, China.

    Diketahui, saat ini BYD tengah membangun plant atau pabrik produksi di Indonesia yang berlokasi di Subang, Jawa Barat. Eddy tidak mengungkapkan nama ormas yang mengganggu pembangunan pabrik BYD tersebut.

    “Sempat ada permasalahan terkait premanisme, ormas yang mengganggu pembangunan sarana produksi BYD. Saya kira itu harus tegas. Pemerintah perlu tegas untuk kemudian menangani permasalahan ini,” kata Eddy dalam akun instagramnya dikutip Minggu (20/4/2025).

    BYD bangun pabrik di Subang, Jawa Barat Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Dia mengatakan penindakan tegas terhadap premanisme dilakukan semata-mata untuk membuat iklim investasi yang nyaman dan aman.

    “Jangan sampai kemudian investor datang ke Indonesia dan merasa kemudian tidak mendapatkan jaminan kemanan, jaminan keamanan itu adalah hal yang paling mendasar bagi investasi untuk masuk ke Indonesia,” tambah dia.

    DetikOto sudah menghubungi Head of PR & Government Relations PT BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan terkait kabar tersebut. Namun yang bersangkutan belum memberikan respons.

    BYD akan memulai produksi mobil listrik di fasilitas pabrik di Subang, Jawa Barat, pada awal tahun 2026. Dari sekarang, BYD juga mulai mencari pemasok lokal untuk memenuhi tingkat kandungan dalam negeri (TKDN).

    BYD telah merencanakan investasi sebesar Rp 11,7 triliun dengan kapasitas produksi kendaraan listrik mencapai 150 ribu unit per tahun.

    Sebagai informasi, fasilitas produksi mobil listrik BYD dibangun di area Fase 2 Subang Smartpolitan, Jawa Barat. BYD akan menggunakan lahan terbesar seluas lebih dari 108 hektare.

    Mobil listrik BYD juga mendapat respon positif dari masyarakat Indonesia. Terbukti dalam hal penjualan, BYD kini sudah masuk dalam jajaran 10 merek mobil terlaris dengan total penjualan wholesales (distribusi ke dealer) per Maret 2025 sebanyak 3.205 unit.

    Sejauh ini BYD telah menjual beberapa produk mobil listriknya di Indonesia, seperti Dolphin, M6, Atto 3, Seal, dan yang paling baru Sealion 7. Tidak hanya itu, BYD juga sudah membawa brand mobil premiumnya, Denza, ke Indonesia, yang memasarkan MPV mewah D9.

    Saksikan juga Sosok: Damaz, Wujudkan Mimpi Lewat Tanaman Herbal

    (riar/din)

  • Lewat Kolaborasi Inklusif, PLN Pacu Inovasi Hidrogen untuk Lautan Bebas Emisi

    Lewat Kolaborasi Inklusif, PLN Pacu Inovasi Hidrogen untuk Lautan Bebas Emisi

    Jakarta, Beritasatu.com – PT PLN (Persero) menandatangani kerja sama strategis dengan Kementerian Perhubungan, PT HDF Energy Indonesia, dan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dalam rangka studi bersama pemanfaatan hidrogen hijau untuk sektor transportasi laut. Penandatanganan kerja sama berlangsung di sela gelaran forum internasional Global Hydrogen Ecosystem Summit di Jakarta, Selasa (15/4/2025).

    Direktur Perkapalan dan Kepelautan Kementerian Perhubungan, Hendri Ginting menyambut baik kolaborasi antar perusahaan ini. Upaya ini berkontribusi dalam mencapai target Nationally Determined Contributions (NDC).

    “Kementerian Perhubungan, sebagai penggagas studi tentang konversi kapal menjadi kapal dengan sistem hibrida hidrogen dan baterai berkomitmen untuk mendukung dan mendorong kolaborasi untuk mengurangi emisi gas rumah kaca di sektor maritim. Upaya-upaya ini memiliki peran penting dalam mendorong pencapaian Nationally Determined Contributions kita,” ujar Hendri.

    Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa pengembangan hidrogen merupakan wujud komitmen PLN dalam mendukung visi besar Presiden Prabowo untuk mencapai swasembada energi nasional. – (PLN/Istimewa)

    Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyampaikan bahwa inisiatif ini merupakan langkah konkret PLN dalam mendukung dekarbonisasi sektor transportasi nasional, khususnya maritim, yang sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo untuk mewujudkan swasembada energi dan mencapai target Net Zero Emissions (NZE) pada 2060 atau lebih cepat.

    “Kerja sama ini merupakan langkah strategis yang sejalan dengan visi besar Presiden Republik Indonesia dalam mewujudkan ketahanan energi berbasis sumber daya domestik dan berkelanjutan. Kolaborasi ini juga menjadi bagian untuk mengurangi emisi karbon di sektor transportasi laut melalui pemanfaatan energi bersih dalam negeri,” ujar Darmawan.

    Sementara itu Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN, Hartanto Wibowo menambahkan, studi bersama ini akan difokuskan di wilayah Indonesia Timur yang memiliki potensi energi terbarukan melimpah, sekaligus menjadi jalur pelayaran strategis yang dikelola oleh ASDP.

    “PLN menyambut baik kolaborasi global ini untuk meningkatkan pemanfaatan energi bersih dari hulu ke hilir, khususnya di sektor energi dan transportasi. Setelah sukses membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, PLN juga mendorong ekosistem kendaraan berbasis hidrogen sebagai solusi alternatif dekarbonisasi sektor transportasi, selain kendaraan listrik berbasis baterai,” ujar Hartanto.

    Sebagai pionir pengembangan ekosistem hidrogen di Indonesia. Hingga saat ini, PLN telah memproduksi 203 ton hidrogen hijau melalui 22 Green Hydrogen Plant (GHP) yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

    Hydrogen Refueling Station (HRS) atau stasiun pengisian kendaraan hidrogen pertama di Indonesia berlokasi di Senayan, Jakarta, hasil inovasi dan terobosan dari PLN Indonesia Power yang merupakan upaya dan inovasi lanjutan PLN dalam pembangunan ekosistem hidrogen secara end-to-end di Indonesia. – (PLN/Istimewa)

    Sementara itu, Direktur HDF Energy untuk Asia Pasifik sekaligus Direktur Utama PT HDF Energy Indonesia, Mathieu Geze, menyampaikan komitmen perusahaan dalam mendukung dekarbonisasi sektor transportasi laut di Indonesia melalui teknologi fuel cell berbasis hidrogen hijau.

    “Kami bangga menegaskan kembali komitmen terhadap masa depan Net Zero Emission melalui kolaborasi strategis ini. Kami ingin menempatkan Indonesia sebagai pelopor inovasi hidrogen hijau di kawasan Asia Pasifik. Teknologi fuel cell kami merupakan langkah maju penting dalam dekarbonisasi transportasi laut di Indonesia, sekaligus menjadi etalase inovasi Prancis di panggung global,” pungkas Geze.

  • Daftar 72 Perusahaan yang Melakukan PHK Sepanjang 2025

    Daftar 72 Perusahaan yang Melakukan PHK Sepanjang 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) di sektor teknologi masih terjadi hingga kuartal pertama 2025 ini. Berikut daftar 72 perusahaan teknologi dan startup yang melakukan PHK pada 3 bulan pertama 2025. 

    Melansir TechCrunch, Minggu (20/4/2025), setidaknya lebih dari 22.000 pekerja industri teknologi menjadi korban PHK sepanjang 2025.

    Sementara, jumlah pemecatan terbanyak terjadi pada Februari lalu, yakni mencapai 16.084 PHK. Adapun PHK itu tak lepas dari adopsi artificial intelligence (AI) dan otomatisasi yang dilakukan sejumlah perusahaan.

    Berikut daftar PHK di sejumlah perusahaan teknologi sepanjang 2025:

    April

    1. GM

    General Motors Company atau GM melakukan PHK terhadap 200 orang karyawannya di Pabrik Zero di Detroit dan fasilitas Hamtramck di Michigan. perusahaan yang memproduksi mobil listrik itu melakukan PHK di tengah penurunan permintaan.

    2. Zopper

    Zopper telah memberhentikan sekitar 100 karyawan sejak awal 2025. Bahkan, perusahaan rintisan insurtech yang berbasisi di India itu melakukan PHK terhadap 50 karyawannya pada pekan ini.

    3.Turo

    Turo akan mengurangi tenaga kerjanya sebanyak 150 posisi menyusul keputusannya untuk tidak melanjutkan IPO. Perusahaan rintisan persewaan mobil yang berbasis di San Francisco itu memiliki sekitar 1.000 staf pada 2024.

    Perusahaan mengatakan PHK tersebut akan mendukung rencana pertumbuhan jangka panjangnya selama ketidakpastian ekonomi.

    4. GupShup

    GupShup memberhentikan sekitar 200 karyawan untuk meningkatkan efisiensi dan profitabilitas. Ini merupakan gelombang kedua PHK yang dialami perusahaan rintisan tersebut dalam lima bulan terakhir.

    Perusahaan sebelumnya memangkas sekitar 300 karyawan pada Desember 2024. Perusahaan rintisan ini berkantor pusat di San Francisco dan beroperasi di India.

    GupShup merupakan perusahaan AI percakapan yang didukung oleh Tiger Global dan Fidelity.

    5. Forto

    Dilaporkan telah memberhentikan 200 pekerjaan, yang memengaruhi sekitar sepertiga karyawannya. Perusahaan rintisan logistik asal Jerman tersebut juga sebelumnya telah mengurangi sejumlah besar staf penjualan.

    6. Wicresoft

    Wicresoft akan menghentikan operasinya di China. Hal ini akan berimbas pada PHK terhadap 2.000 karyawan.

    Adapun langkah tersebut dilakukan setelah Microsoft memutuskan untuk mengakhiri alih daya dukungan purna jual kepada Wicresoft di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan.

    Wicresoft, perusahaan patungan pertama Microsoft di China itu didirikan pada 2022 dan beroperasi di AS, Eropa, dan Jepang. Perusahaan tersebut memiliki lebih dari 10.000 karyawan.

    7. Five9

    Five9 berencana untuk memangkas 123 pekerjaan, yang akan memengaruhi sekitar 4% dari tenaga kerjanya. Perusahaan perangkat lunak tersebut memprioritaskan area strategis utama seperti kecerdasan buatan untuk pertumbuhan yang menguntungkan.

    8. Google

    Google telah memberhentikan ratusan karyawan di divisi platform dan perangkatnya. Ini mencakup Android, ponsel Pixel, peramban Chrome, dan lainnya.

    Orang berjalan di depan tulisan Google

    9. Microsoft

    Microsoft sedang mempertimbangkan PHK tambahan yang dapat terjadi pada Mei. Perusahaan tersebut dikatakan sedang membahas pengurangan jumlah manajer menengah dan non-coder dalam upaya untuk meningkatkan rasio programmer terhadap manajer produk.

    10. Automattic

    Pengembang WordPress.com tersebut memberhentikan 16% tenaga kerjanya di seluruh departemen. Sebelum PHK, situs web perusahaan menunjukkan bahwa Automattic memiliki 1.744 karyawan. Jadi, lebih dari 270 staf telah diberhentikan.

    11. Canva

    Canva telah memberhentikan 10 hingga 12 penulis teknis sekitar sembilan bulan setelah memberi tahu karyawannya untuk menggunakan alat AI generative. Perusahaan, yang memiliki sekitar 5.500 staf pada 2024, dinilai sebesar US$26 miliar setelah penjualan saham sekunder pada 2024.

    Maret

    12. Northvolt

    Northvolt telah memberhentikan 2.800 karyawan. Hal ini berdampak pada 62% dari total stafnya. PHK tersebut terjadi beberapa Minggu setelah produsen baterai Swedia yang tengah berjuang itu mengajukan kebangkrutan.

    13. Block

    Block memberhentikan 931 karyawan. Jumlah ini mencapai sekitar 8% dari toal tenaga kerjanya. PHK dilakukan sebagai bagian dari reorganisasi perusahaan.

    Jack Dorsey, salah satu pendiri dan CEO perusahaan fintech tersebut, menulis dalam email bahwa PHK itu bukan karena alasan keuangan atau untuk mengganti pekerja dengan AI.

    14. Brightcove

    Brightcove telah memberhentikan 198 karyawan, yang merupakan sekitar dua pertiga dari tenaga kerjanya di AS. PHK tersebut terjadi sebulan setelah perusahaan diakuisisi oleh Bending Spoons, pengembang aplikasi Italia, seharga US$233 juta.

    Brightcove memiliki 600 karyawan di seluruh dunia, dengan 300 di AS per Desember 2023.

    15. Acxiom

    Acxiom dilaporkan telah memberhentikan 130 karyawan, atau 3,5% dari total tenaga kerjanya yang berjumlah 3.700 orang. Acxiom dimiliki oleh IPG.

    PHK terjadi hanya sehari setelah pemegang saham IPG dan Omnicom Group menyetujui potensi penggabungan perusahaan tersebut.

    15. Sequoia Capital

    Sequoia Capital berencana untuk menutup kantornya di Washington, D.C. Perusahaan pun memberhentikan tim kebijakannya di sana pada akhir Maret.

    Sequoia membuka kantornya di Washington lima tahun lalu untuk memperdalam hubungannya dengan para pembuat kebijakan. Tiga karyawan penuh waktu diperkirakan akan terpengaruh.

    16. Siemens

    Siemens mengumumkan rencana untuk memberhentikan sekitar 5.600 pekerjaan secara global dalam bisnis otomasi dan pengisian daya kendaraan listrik. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan daya saing.

    17. HelloFresh

    HelloFresh dikabarkan akan memberhentikan 273 karyawan. Perusahaan juga akan menutup pusat distribusinya di Grand Prairie, Texas dan melakukan konsolidasi ke lokasi lain di Irving untuk mengelola volume di wilayah tersebut.

    18. Otorio

    Otorio telah memangkas 45 karyawan. Jumlah ini lebih dari separuh tenaga kerja yang dimiliki. PHK dilakukan setelah perusahaan diakuisisi oleh perusahaan keamanan siber Armis senilai US$120 juta pada Maret 2025 lalu.

    19. ActiveFence

    ActiveFence disebut akan memangkas 22 karyawan. Jumlah ini mencapai 7% dari total tenaga kerjanya.

    Sebagian besar karyawan yang terdampak berdomisili di Israel karena perusahaan tersebut tengah menjalani proses perampingan.

    Perusahaan keamanan siber yang berkantor pusat di New York dan Tel Aviv ini telah mengumpulkan US$100 juta dengan valuasi sekitar US$500 juta pada 2021.

    20. D-ID

    D-ID akan memangkas 22 pekerjaan, yang memengaruhi hampir seperempat dari total tenaga kerjanya. Hal ini menyusul pengumuman kemitraan strategis perusahaan rintisan AI tersebut dengan Microsoft.

    Nasa ….

  • Indonesia Bisa Lebih Cepat Adopsi Mobil Hidrogen

    Indonesia Bisa Lebih Cepat Adopsi Mobil Hidrogen

    Jakarta

    PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menilai adopsi mobil hidrogen di Indonesia bisa lebih cepat dari Jepang. Pasalnya Indonesia tidak memulai teknologi hidrogen dari nol.

    “Sekali lagi butuh studi, menurut Prof Eniya minimal 10 tahun. Mudah-mudahan bisa lebih cepat,” kata Presiden Direktur Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Nandi Julyanto, belum lama ini.

    Dia melanjutkan kunci percepatan adopsi teknologi mobil hidrogen di Indonesia terletak pada dukungan kebijakan pemerintah, ketersediaan bahan baku, dan pembangunan ekosistem yang mendukung.

    “Karena kita nggak dari nol kan. Kalau di Jepang dari nol. Sekarang produknya sudah ada. Infra-nya tinggal copy. Tinggal sekarang kebijakan, kemudian ketersediaan bahan baku, kalau itu tersedia ekosistem ada, otomatis akan jalan,” tambah dia.

    Toyota sudah membangun Hydrogen Refueling Station dengan modal Rp 34 miliar, meski kala itu belum muncul roadmap soal hidrogen. Satu dekade yang lalu, Toyota mulai mendatangkan mobil hidrogen (Toyota Mirai) ke Indonesia. Kemudian muncul Mirai FCEV generasi kedua pada 2024, dan paling anyar adalah Crown FCEV pada 2025.

    “Kita sangat menghargai. Dengan adanya roadmap itu sekarang punya arah yang jelas,” kata Nandi.

    “Tapi kita sudah mendahului walaupun belum ada roadmap, kita sudah bangun infrastruktur, sudah ada studi car, edukasi. Sekarang roadmap sudah jelas, nanti kita lihat dulu roadmap seperti apa, kita akan follow roadmap tersebut,” tambah dia.

    Kini, pemerintah lewat Kementerian Energi Sumber Daya dan Mineral menerbitkan roadmap hidrogen dan amonia nasional (RHAN).

    Dalam RHAN, proyeksi pertumbuhan pemanfaatan hidrogen khusus sektor transportasi dibagi tiga fase:

    Fase Inisiasi (2025-2034), sektor transportasi memulai dengan proyek percontohan dan komersialisasi stasiun pengisian bahan bakar hidrogen serta kendaraan bus dan truk beban berat berbasis hidrogenPengembangan dan Integrasi (2035-2045), penggunaan hidrogen dalam transportasi semakin meningkat dengan proyek pilot untuk mobil fuel cell dan transportasi laut berbasis fuel cell.Akselerasi dan Berkelanjutan (2051-2060), teknologi fuel cell terus dioptimalkan dan diperbaiki untuk kendaraan listrik. Penggunaan hidrogen dalam transportasi diharapkan mencapai skala besar, dengan peningkatan jumlah kendaraan berbasis hidrogen
    Peta jalan itu juga membagi membagi transportasi berbahan bakar hidrogen menjadi tiga, FCEV (Fuel Cell Electric Vehicles), kapal laut, dan kereta api dari tahun 2030 hingga 2060.

    Lebih lanjut, pemanfaatan hidrogen diproyeksikan mencapai 438 ton per tahun pada 2030 yang digunakan oleh 3 ribu unit mobil. Pemanfaatan tersebut diproyeksikan akan meningkat mencapai 530 ribu ton per tahun dengan 3,6 juta unit mobil FCEV pada tahun 2060.

    “Tentu kalau kita bicara komersialisasi ujungnya adalah konsumen. Konsumen ini pasti mau biaya yang paling tidak sama biaya yang sekarang,” kata Nandi.

    (riar/lua)

  • Jarang-jarang Mobil Mewah Masuk Daftar Terlaris, Segini Denza D9 yang Terjual di RI

    Jarang-jarang Mobil Mewah Masuk Daftar Terlaris, Segini Denza D9 yang Terjual di RI

    Jakarta

    BYD Denza D9 nampaknya berhasil membetot perhatian orang tajir di Indonesia. Mobil listrik premium itu masuk dalam daftar 20 mobil terlaris per Maret 2025. Jarang-jarang mobil mewah bisa masuk, lho!

    Perlu diketahui, mobil terlaris per Maret 2025 adalah Toyota Kijang Innova Zenix dan Reborn. MPV itu memimpin pasar penjualan otomotif di Indonesia, totalnya 5.353 unit. Kalau dibandingkan bulan lalu terjadi penurunan. Sebab pada Februari 2025, total penjualan MPV itu bisa tembus 6.008 unit.

    Kejutan datang dari Denza, brand China yang mulai menggoda konsumen Indonesia lewat MPV premium Denza D9. Mobil listrik itu berada di urutan ke-11 daftar 20 mobil terlaris di Indonesia per Maret 2025 dengan total penjualan 1.587 unit!

    Kalau dilihat data wholesales (distribusi pabrik ke dealer) secara bulan ke bulan, penjualan Denza terlihat signifikan. Sebab pada bulan lalu Denza D9 cuma mendistribusikan 912 unit. Naik dari Januari yang cuma mengirimkan 25 unit. Artinya sepanjang Januari-Maret 2025, Denza D9 sudah mencapai angka 2.524 unit.

    Seperti diketahui Denza baru memasarkan model D9 di Indonesia. Berdasarkan data wholesales Gaikindo ecara total pasar otomotif nasional, Denza sudah mengambil pasar 1,2 persen. Merek premium dari BYD ini menempati posisi ke-13 sebagai merek mobil terlaris di Indonesia.

    Harga yang lebih rendah ini menjadikan Denza D9 sebagai pilihan menarik bagi konsumen yang menginginkan kendaraan premium dengan harga kompetitif. Denza D9 dipasarkan dengan harga Rp 950 juta.

    Di sisi lain, keunggulan Denza D9 karena ini mobil listrik. Sekali baterai dicas penuh mampu menampung hingga tujuh penumpang hingga menempuh tempuh jarak 600 kilometer. Denza D9 menawarkan performa yang mengesankan dengan akselerasi halus dan efisiensi energi yang luar biasa dimana memiliki waktu akselerasi yang mengesankan mencapai 9.5 detik pada jarak 0-100 km.

    Apalagi Pemerintah Indonesia memberikan insentif bagi produsen kendaraan listrik, yang turut mendukung penurunan harga jual kendaraan listrik. Belum lagi insenfif perpajakan yang membuat mobil ini lebih murah untuk dimiliki.

    Berikut ini penjualan Denza D9 sepanjang Januari-Maret 2025

    Denza D9

    Januari: 25 unitFebruari: 912 unitMaret: 1.587 unit

    Total: 2.524 unit

    (riar/lua)

  • Pesawat Boeing untuk Maskapai China Dikirim Balik ke AS Efek Perang Dagang

    Pesawat Boeing untuk Maskapai China Dikirim Balik ke AS Efek Perang Dagang

    Bisnis.com, JAKARTA – Produsen pesawat Boeing Co. telah memulai pengiriman sejumlah 737 Max kembali ke Amerika Serikat (AS) usai ditolak oleh maskapai China seiring dengan peningkatan tensi perang dagang kedua negara.

    Dilansir Bloomberg pada Sabtu (19/4/2025), pesawat yang berada di pusat Boeing di China, Zhoushan, dan ditujukan untuk Xiamen Air, terbang kembali menuju Guam melintasi Samudra Pasifik pada tahap pertama. Pesawat tersebut diterbangkan dari markas Boeing di Seattle ke Zhoushan via Hawaii dan Guam pada bulan lalu.

    Setidaknya ada dua pesawat Boeing lain di Zhoushan yang menunggu pengiriman kembali ke AS, menurut data dari pelacak Aviation Flights Group.

    Perselisihan yang berlangsung cepat antara dua negara ekonomi terbesar di dunia tersebut telah menjebak Boeing di tengah-tengah.

    Bloomberg News melaporkan minggu ini bahwa Pemerintah China telah menginstruksikan maskapai penerbangan untuk berhenti menerima pengiriman jet produksi Boeing.

    Reuters pertama kali melaporkan tentang pesawat Boeing yang dikembalikan dari China. Namun, pihak Boeing menolak berkomentar terkait laporan tersebut. Xiamen Air juga tidak segera menanggapi permintaan komentar.

    Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump mengancam untuk menerapkan tarif 245% untuk produk-produk dari China.

    Melansir Bloomberg, Rabu (16/4/2025), seorang pejabat Gedung Putih mengatakan bahwa tarif dasar atas impor China ke AS tetap di angka 145%.

    Adapun angka 245% itu mencakup bea masuk yang sudah lebih dulu dikenakan pada produk tertentu dari China, seperti kendaraan listrik yang sebelumnya telah dikenai tarif 100% sebelum masa jabatan kedua Trump dimulai. Jika tarif lama tersebut ditambahkan ke tarif dasar 145%, tarif keseluruhan menjadi 245%.

    Pernyataan ini menyusul lembar fakta Gedung Putih sehari sebelumnya yang menyebut bahwa China kini menghadapi tarif hingga 245%.

    Adapun Kementerian Perdagangan China mencatat bahwa tarif kumulatif atas ekspor tertentu telah mencapai 245% dan menegaskan kembali akan bertarung sampai akhir jika AS terus merugikan kepentingannya.

  • Mobil Listrik Jepang Laku Keras, BYD Mulai Tersingkir

    Mobil Listrik Jepang Laku Keras, BYD Mulai Tersingkir

    Jakarta, CNCB Indonesia – Permintaan akan mobil listrik ala Jepang membludak. Hal ini menyebabkan pemasok mobil hibrida bensin-listrik Toyota kesulitan dalam memenuhi kebutuhan produksi.

    Banyaknya permintaan menyebabkan kekurangan suku cadang dan waktu yang lebih lama untuk para pembeli.

    Melansir Reuters, stok mobil hibrida Toyota di dealer utama, termasuk di Amerika Serikat, Jepang, China, dan Eropa, susah dicari. Sebagai pemain dominan di pasar mobil hibrida, Toyota menghadapi tantangan besar dalam memenuhi lonjakan permintaan ini.

    Peningkatan ini juga membuktikan strategi Toyota dalam mempertahankan produksi mobil hybrid terbukti berhasil, meskipun beberapa pesaingnya sebelumnya memprediksi kendaraan listrik berbasis baterai akan menghilangkan permintaan mobil hibrida.

    Sementara itu, berdasarkan data LMC Automotive, penjualan mobil hybrid global, termasuk model plug-in, hampir meningkat tiga kali lipat dalam lima tahun terakhir, dari 5,7 juta unit menjadi 16,1 juta unit.

    Di Eropa, pelanggan Toyota kini harus menunggu sekitar 60 hingga 70 hari untuk mendapatkan mobil hibrida baru, hampir dua kali lipat dari waktu tunggu pada tahun 2020. Model dengan permintaan tertinggi di kawasan ini termasuk Yaris Cross Hybrid dan RAV4 Plug-in Hybrid.

    Sedangkan di Jepang, waktu tunggu berkisar antara dua hingga lima bulan untuk berbagai model, menurut situs web resmi Toyota.

    Di Amerika Serikat, stok mobil hibrida juga makin tipis. Seorang sumber mengatakan, di salah satu dealer di Pantai Barat, Prius Hybrid sudah terjual habis sejak pertengahan Februari, sementara stok Camry Hybrid sangat terbatas. Di India, waktu tunggu berkisar antara dua hingga sembilan bulan, tergantung pada modelnya.

    Reuters mewawancarai 10 tokoh industri, termasuk orang-orang di Toyota dan para pemasoknya, mereka mengungkapkan kendala saat ini terjadi dalam rantai pasokan mobil hibrida. Toyota menyatakan, permintaan mobil hibrida meningkat secara signifikan di seluruh wilayah dan pihaknya terus berusaha meningkatkan produksi untuk merespons kebutuhan pasar.

    “Saat ini, kapasitas produksi untuk komponen dan suku cadang hibrida dari para pemasok kami dan produksi suku cadang internal kami sejalan dengan rencana produksi tahunan dan kapasitas perakitan kendaraan kami,” kata Toyota dalam pernyataannya, dikutip dari Reuters, Sabtu (19/4/2025).

    Permasalahan rantai pasok

    Keterbatasan pasokan tetap menjadi tantangan utama. Beberapa suku cadang penting, seperti magnet yang digunakan dalam komponen hibrida dari pemasok Aisin Corp, mengalami kelangkaan.

    Hal ini menyebabkan keterlambatan produksi rotor dan stator, yang berdampak pada pasokan motor hibrida ke Toyota. Demikian pula, Denso, pemasok utama dalam grup Toyota, menghadapi keterlambatan pengiriman inverter akibat kemacetan di pemasok lapis kedua dan ketiga.

    Foto: Toyota Yaris Cross Hybrid. (Dok. Toyota Astra Motor)

    Menghadapi masalah ini, Toyota mempertimbangkan opsi untuk mencari pemasok baru di India serta memproduksi inverter di negara tersebut.

    Meski begitu, perusahaan menolak memberikan perincian lebih lanjut terkait pemasok spesifik yang terlibat dalam upaya ini. Aisin dan Denso juga menolak berkomentar.

    Adapun Toyota sendiri telah berinvestasi besar dalam meningkatkan kapasitas produksinya. Di India, Toyota Kirloskar Motor telah menambah kapasitas untuk memproduksi 32.000 kendaraan tambahan per tahun dan berencana untuk meningkatkan produksi hingga 100.000 kendaraan lagi. Selain itu, Toyota juga menginvestasikan US$14 miliar untuk pabrik baterai di North Carolina guna memenuhi permintaan kendaraan hibrida.

    Di China, meskipun total penjualan Toyota turun 7% pada 2024 dibanding tahun sebelumnya, penjualan kendaraan listriknya yang sebagian besar adalah mobil hibrida justru meningkat 27%.

    Pesaing utama Toyota, seperti Hyundai dan Kia, juga menghadapi tantangan serupa dalam meningkatkan produksi mobil hibrida mereka.

    Seorang sumber menyebutkan bahwa Hyundai masih berjuang dengan keterbatasan kapasitas produksi, sementara dealer Hyundai di Seoul mencatat waktu tunggu untuk SUV Palisade Hybrid mencapai satu tahun.

    Kia Carnival Hybrid memiliki waktu tunggu 10 bulan, sedangkan Kia Sorento Hybrid membutuhkan waktu sekitar tujuh bulan untuk dikirim ke pelanggan.

    (hsy/hsy)

  • Trump Tawarkan Damai ke Xi Jinping usai Ancam Tarif 245 Persen, Akankah Perang Dagang Berakhir? – Halaman all

    Trump Tawarkan Damai ke Xi Jinping usai Ancam Tarif 245 Persen, Akankah Perang Dagang Berakhir? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengisyaratkan kemungkinan ujung dari perang dagang antara AS dan Tiongkok.

    Ia berharap dapat mencapai kesepakatan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping dalam tiga hingga empat minggu ke depan.

    “Saya percaya akan memiliki kesepakatan dengan Tiongkok,” kata Trump saat penandatanganan perintah eksekutif bersama Menteri Perdagangan Howard Lutnick di Gedung Putih, dikutip dari Investing.com, Sabtu (19/4/2025).

    “Saya pikir kami memiliki banyak waktu,” lanjutnya.

    Trump tidak menyebut apakah Xi Jinping juga telah mengambil langkah serupa untuk mengakhiri perang tarif.

    Pernyataan ini menjadi sinyal pertama adanya potensi kesepakatan sejak Trump mengenakan tarif tinggi terhadap barang impor dari Tiongkok.

    Menurut Nick Vyas dari USC Marshall, perang dagang ini adalah “permainan siapa yang akan berkedip lebih dulu” antara dua kekuatan ekonomi dunia.

    “Tiongkok merasa memiliki semua kartu untuk terus bertahan,” ungkap Vyas.

    “Sementara Trump merasa memiliki kekuatan karena Amerika lebih banyak mengimpor dari Tiongkok dibanding sebaliknya,” ujarnya.

    Strategi Trump atau Ancaman Global?

    Perang dagang memanas setelah Gedung Putih mengumumkan potensi tarif impor hingga 245 persen untuk barang-barang dari Tiongkok.

    Lembar fakta yang dirilis Gedung Putih pada Selasa (15/4/2025) menyebutkan angka tersebut sebagai kombinasi dari tarif sebelumnya dan yang baru, termasuk tarif timbal balik, tarif fentanil, dan tarif berdasarkan Pasal 301.

    Gedung Putih mengatakan tarif maksimum itu ditujukan untuk produk-produk tertentu, seperti kendaraan listrik, yang sejak era Biden sudah terkena tarif 100 persen.

    Dikutip dari Newsweek, strategi ini bertujuan mengurangi ketergantungan AS terhadap impor dari Tiongkok dan mendorong pertumbuhan industri dalam negeri.

    Kebijakan ini meningkatkan biaya produksi di AS, mengganggu rantai pasokan global, dan mendorong konsumen menghadapi harga lebih tinggi.

    Perang Tarif dan Ancaman Resesi Global

    Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) memperkirakan volume perdagangan global tahun 2025 akan turun 0,2 persen, atau hampir tiga poin lebih rendah dari skenario tarif rendah.

    Jika eskalasi berlanjut, WTO memperingatkan penurunan perdagangan barang global hingga 1,5 persen dan kerugian besar bagi negara-negara berkembang.

    Kantor PBB untuk Perdagangan dan Pembangunan (UNCTAD) juga menurunkan proyeksi pertumbuhan global dari 2,5 persen menjadi 2,3 persen—level yang sering dikaitkan dengan awal resesi global.

    Trump menyebut tarif ini merupakan respons atas pembatasan ekspor elemen tanah jarang dan mineral penting dari Tiongkok, seperti galium, germanium dan antimon.

    Menurut Times of India, Washington menganggap langkah Beijing sebagai ancaman terhadap industri strategis AS, termasuk pertahanan, kendaraan listrik, dan semikonduktor.

    Trump menandatangani perintah eksekutif yang mengarahkan investigasi apakah impor tanah jarang menimbulkan ancaman terhadap keamanan nasional.

    “Mineral-mineral penting ini adalah tulang punggung pertahanan dan ketahanan ekonomi AS,” kata Gedung Putih dalam pernyataannya.

    AS hanya memiliki satu tambang tanah jarang aktif, sementara Tiongkok menguasai 92 persen kapasitas pemrosesan global untuk material tersebut.

    Respons Tiongkok

    Menanggapi ancaman tarif dari Trump, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Lin Jian, menegaskan bahwa China akan terus melindungi hak dan kepentingannya.

    “China tidak mau berperang dan juga tidak takut berperang,” ujarnya seperti dikutip dari China Daily.

    Lin mengatakan AS-lah yang memulai perang dagang dan menyebut balasan dari China adalah langkah sah untuk mempertahankan keadilan internasional.

    Ia juga meminta AS untuk menghentikan tekanan ekstrem dan mulai berdialog berdasarkan prinsip kesetaraan dan saling menghormati.

    Pernyataan serupa juga disampaikan kepada wartawan oleh Lin, seperti dikutip RT, Kamis (17/4/2025).

    Ia memperingatkan bahwa Beijing tidak akan terintimidasi oleh ancaman AS.

    Sebagai balasan, China menaikkan tarif menjadi 145 persen untuk barang-barang AS dan menangguhkan pengiriman logam tanah jarang serta magnet yang digunakan dalam industri militer.

    Bloomberg melaporkan bahwa Beijing juga memerintahkan maskapai China untuk berhenti menerima pengiriman jet dan suku cadang Boeing.

    Trump Buka Ruang Negosiasi, tapi China Tetap Teguh

    Trump menyatakan tarif mungkin tidak akan dinaikkan lagi karena khawatir akan menurunkan daya beli konsumen.

    “Saya mungkin tidak ingin naik ke level terakhir. Bahkan mungkin ingin menurunkan tarif,” ujarnya, dikutip dari Reuters, Sabtu (19/4/2025).

    Trump juga menangguhkan tarif terhadap puluhan negara selama 90 hari dan membuka ruang negosiasi, termasuk dengan Indonesia.

    Beijing, meski telah membalas dengan tarif 145 persen, menyatakan tidak akan lagi bermain dalam “perang angka” dan menyiratkan bahwa tidak akan menaikkan tarif lebih tinggi lagi.

    Sementara kedua pihak menyatakan kesiapan untuk berdialog, belum ada tanda-tanda nyata bahwa kesepakatan sudah dekat.

    Trump enggan membeberkan isi negosiasi dan peran Xi Jinping dalam pembicaraan tersebut.

    Terkait isu TikTok, Trump mengatakan bahwa kesepakatan divestasi ByteDance akan ditunda sampai masalah perdagangan diselesaikan.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Pembiayaan Mobil Baru MUF Tumbuh 53 Persen di Kuartal I 2025 – Halaman all

    Pembiayaan Mobil Baru MUF Tumbuh 53 Persen di Kuartal I 2025 – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  PT Mandiri Utama Finance (MUF) memperkuat posisinya dengan kinerja solid sepanjang kuartal pertama 2025 di tengah tekanan ekonomi makro yang belum pulih dan perlambatan industri otomotif nasional.

    Capaian ini mencerminkan ketahanan model bisnis MUF, strategi pertumbuhan yang selektif, serta fokus yang konsisten terhadap kualitas portofolio di tengah dinamika pasar yang tidak pasti.

    Corporate Secretary & Legal MUF Elisabeth Lidya Sirait memaparkan, hingga akhir Maret 2025, MUF mencatatkan pembiayaan baru (new booking) sebesar Rp5,7 triliun, tumbuh 3,5 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).

    Segmen mobil baru mendominasi pembiayaan sebesar 53 persen, diikuti oleh segmen mobil bekas sebesar 19 persen, dana tunai 18 persen dan motor (baru dan bekas) sebesar 10,5 persen.

    Sejalan dengan itu, piutang pembiayaan perusahaan mencapai Rp36,2 triliun, tumbuh 12 persen, sementara total aset tercatat sebesar Rp15,6 triliun, tumbuh 29 persen.

    “Hal ini mengindikasikan bahwa minat konsumen terhadap produk pembiayaan tetap ada, terutama di segmen-segmen yang masih resilient,” ungkap Elisabeth.

    Segmen pembiayaan syariah juga menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dengan pembiayaan baru sebesar Rp1,1 triliun, tumbuh 2 persen secara tahunan, dan piutang pembiayaan syariah mencapai Rp7 triliun, tumbuh 27 persen.

    Strategi Pacu Pembiayaan Syariah

    MUF akan menerapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan pertumbuhan piutang pembiayaan syariah pada tahun ini.

    Salah satu strateginya, yaitu terus memperkuat kemitraan strategis dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) sebagai captive market utama, sekaligus memperluas distribusi melalui jaringan dealer dan mitra. 

    Perusahaan juga aktif mengembangkan layanan digital, seperti BSI OTO, dan menyelenggarakan event otomotif yang menghadirkan pembiayaan syariah.

    “Ditambah melakukan edukasi keuangan syariah kepada masyarakat,” ungkap Elisabeth dikutip Kontan.

    Elisabeth menyampaikan MUF siap mendukung pencapaian proyeksi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait piutang pembiayaan syariah pada tahun ini.

    OJK memproyeksikan piutang pembiayaan syariah perusahaan pembiayaan atau multifinance dapat tumbuh dobel digit pada tahun ini.

    Menurut Elisabeth, proyeksi dari OJK tersebut sebagai cerminan dari makin meningkatnya permintaan terhadap produk pembiayaan syariah di pasar. 

    Jika melihat data terbaru, pertumbuhan piutang pembiayaan syariah perusahaan masih sejalan dengan proyeksi OJK.

    Sampai Maret 2025, nilai piutang pembiayaan syariah MUF tumbuh 26,8 persen jika dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu. 

    Dia bilang peningkatan itu menunjukkan bahwa masyarakat makin mengetahui dan memanfaatkan pembiayaan berbasis syariah.

    Selain itu, pertumbuhan juga didorong oleh perluasan jaringan distribusi, serta sinergi MUF dengan Bank Syariah Indonesia (BSI).

    Di sisi kualitas pembiayaan, MUF juga membukukan kinerja yang prudent. Tingkat non-performing loan (NPL) terjaga di level 1,41 persen, membaik dibandingkan Februari 2025 sebesar 1,42 persen.

    “Pada kuartal pertama 2025, kami juga mencatat peningkatan permintaan yang substansial untuk pembiayaan kendaraan listrik dan hybrid, mencerminkan komitmen kami dalam mendukung transisi menuju ekonomi hijau,” ungkap Elisabeth.

    Pembiayaan kendaran ramah lingkungan MUF pada kuartal-I 2025 mencapai Rp517,5 miliar, meningkat hingga 218 persen secara tahunan.

    Capaian positif ini didukung oleh strategi bisnis yang agile serta sinergi yang kuat dengan Bank Mandiri sebagai induk usaha.

    Elisabeth menegaskan MUF tetap fokus pada transformasi digital, peningkatan kualitas layanan, dan penguatan manajemen risiko untuk menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan.

    “Dengan fundamental bisnis yang kuat dan komitmen kami untuk terus beradaptasi dengan perubahan pasar, kami optimistis dapat mempertahankan tren pertumbuhan positif hingga akhir tahun 2025,” ujarnya.

    Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman mengatakan proyeksi pertumbuhan dobel digit tak terlepas dari pencapaian pertumbuhan piutang pembiayaan syariah multifinance berdasarkan data terbaru yang hampir mencapai 10 persen.

    Agusman menjelaskan piutang pembiayaan syariah yang disalurkan oleh perusahaan pembiayaan atau multifinance mencapai Rp 28,24 triliun per Februari 2025 atau tumbuh 9,98 persen secara year on year (YoY).

     

    Laporan Reporter: Ferry Saputra/* | Sumber: Kontan

     

  • Sedan Listrik Bergaya Unik dan Jarak Tempuh yang Jauh!

    Sedan Listrik Bergaya Unik dan Jarak Tempuh yang Jauh!

    Jakarta

    KIA kembali menunjukkan keseriusannya di kancah mobil listrik. Kali ini, mereka menghadirkan sedan listrik, EV4, di ajang New York Auto Show 2025.

    EV4 hadir dengan desain futuristik yang mengusung filosofi “Opposites United”. Tampangnya dirancang unik dan memadukan antara unsur alam hingga manusia. Sedan kompak ini siap menarik perhatian pasar global dengan desainnya yang tidak biasa.

    KIA EV4 Foto: dok. KIA

    Khasnya KIA, EV4 menggunakan platform Electric Global Modular Platform (E-GMP) yang juga digunakan pada model EV6 dan EV9.

    Lantas berbeda dengan SUV atau CUV yang mendominasi pasar EV saat ini, KIA EV4 mengusung tipe sedan dengan siluet panjang dan atap fastback, memberikan kesan sporty sekaligus elegan. Racikan ini sejatinya dilakukan juga oleh Hyundai, saudara kandung KIA, saat merancang IONIQ 6.

    Menariknya, selain desainnya yang mencuri perhatian, EV4 juga menawarkan dua pilihan baterai dengan jarak tempuh yang mengesankan. Varian standar menggunakan baterai 58.3 kWh dengan estimasi jarak 235 mil (sekitar 378 km), sementara varian Wind dan GT-Line menggunakan baterai 81.4 kWh yang dapat menempuh hingga 330 mil (530 km) dalam sekali pengisian.

    Baterai ini juga mendukung sistem pengisian cepat DC, yang memungkinkan pengisian dari 10 hingga 80 persen dalam waktu sekitar 29-31 menit. Di tipe manapun, KIA memasangkan motor listrik berdaya 150 kW dan menggerakkan roda depannya alias Front Wheel Drive.

    KIA EV4 Foto: dok. KIA

    Tak hanya itu, EV4 juga dilengkapi dengan berbagai teknologi canggih yang memperkaya pengalaman berkendara. Salah satunya adalah sistem i-Pedal 3.0 yang memungkinkan pengemudi mengontrol kecepatan kendaraan dan berhenti hanya dengan pedal gas.

    Ada pula fitur Vehicle-to-Load (V2L) yang memungkinkan pengisian daya untuk perangkat elektronik, seperti laptop dan peralatan lainnya, dari baterai mobil.

    Di bagian interior, EV4 menonjol dengan desain kabin yang modern dan minimalis. Dengan tata letak ruang yang lapang dan material berkualitas, kendaraan ini menawarkan kenyamanan maksimal.

    Fitur hiburannya juga tak kalah canggih dengan tampilan layar hampir 30 inci yang menggabungkan dua layar 12,3 inci dan satu layar 5 inci untuk kontrol suhu atau pendingin udara.

    Keamanan juga diklaim menjadi prioritas utama KIA. Itu sebabnya, EV4 dihadirkan dengan Advanced Driver Assistance Systems (ADAS), termasuk fitur Highway Driving Assist yang dapat mengatur kecepatan mobil secara otomatis sesuai batas kecepatan yang ditentukan.

    KIA EV4 diperkirakan akan mulai dijual di Amerika Serikat pada kuartal pertama 2026. Dengan harga yang kompetitif dan berbagai fitur unggulan, EV4 diharapkan dapat menarik perhatian konsumen yang mencari kendaraan listrik dengan gaya, performa, dan jangkauan yang mumpuni.

    (mhg/riar)