Produk: karbohidrat

  • Konsumsi Nutrisi Mikro dan Omega 3, Kunci  Penting Kesehatan Ibu dan Bayi – Halaman all

    Konsumsi Nutrisi Mikro dan Omega 3, Kunci  Penting Kesehatan Ibu dan Bayi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Memenuhi kebutuhan nutrisi mikro dan Omega 3 selama kehamilan serta menyusui adalah kunci penting untuk kesehatan ibu dan bayi.

    Demikian disampaikan seorang ahli gizi, Tri Mutiara Ramdani dalam sesi Expert Talk Kumpul ASIK (Asupan Ibu Berkualitas Karena) Blackmores di Kota Kasablanka, Jakarta, Minggu (2/2/2025).

    Menurutnya, zat gizi makro dan mikro sangat penting untuk pertumbuhan optimal.

    “Jika kebutuhan nutrisi makro cenderung gampang terpenuhi setiap hari, tidak demikian halnya dengan nutrisi mikro,” kata Tri dalam rilis yang diterima Tribunnews.com.

    Nutrisi makro, seperti karbohidrat, protein, dan lemak, cenderung lebih mudah terpenuhi sehari-hari. 

    Namun, tidak demikian dengan nutrisi mikro. Nutrisi mikro, seperti vitamin dan mineral, hanya terkandung dalam jumlah sedikit pada makanan. 

    Kualitas dan kuantitasnya pun rentan rusak akibat proses pengolahan makanan. 

    Padahal, nutrisi mikro sangat krusial untuk mendukung tumbuh kembang janin dan menghasilkan ASI berkualitas.

    Ia pun menekankan pentingnya konsumsi suplemen secara teratur untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi mikro pada masa kehamilan dan menyusui. 

    “Konsumsi suplemen dapat membantu memastikan kebutuhan nutrisi ini terpenuhi, terutama jika asupan makanan sehari-hari tidak mencukupi,” tegasnya.

    Suplemen pun kini dapat menjadi solusi untuk memastikan ibu dan bayi mendapatkan nutrisi yang cukup, terutama jika asupan makanan sehari-hari tidak mencukupi.

    Diketahui, selain nutrisi mikro, Omega 3 juga merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan selama kehamilan dan menyusui. 

    Omega 3 berperan penting dalam perkembangan otak dan mata janin, serta dapat membantu mengurangi risiko kelahiran prematur dan depresi pasca melahirkan. 

    Omega 3 dapat ditemukan dalam makanan seperti ikan berlemak, biji chia, dan kacang-kacangan. Namun, seperti halnya nutrisi mikro, Omega 3 juga bisa didapatkan melalui suplemen.

    Sementara itu, Juliana Nur Wulan, Brand Representative Kalbe Blackmores Nutrition mengatakan, acara Kumpul ASIK Blackmores merupakan komitmen brand suplemen tersebut dalam mendukung kesehatan ibu dan anak.

    Juga sebagai bentuk inisiatif untuk mengedukasi kaum ibu tentang pentingnya nutrisi optimal agar mendapatkan kehamilan sehat dan ASI berkualitas. 

    “Seluruh rangkaian acara Kumpul ASIK diharapkan menambah wawasan para ibu modern tentang pentingnya nutrisi mikro dan omega 3 bagi tumbuh kembang buah hati,” pungkas Juliana. (*)

  • Bapanas ajak masyarakat konsumsi B2SA dan setop boros pangan

    Bapanas ajak masyarakat konsumsi B2SA dan setop boros pangan

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengajak masyarakat meningkatkan kualitas konsumsi pangan ke pola yang beragam, bergizi seimbang dan aman (B2SA), serta setop boros pangan guna mewujudkan ketahanan pangan nasional.

    “Kami juga ingin mengajak kembali tidak bosan-bosan kepada seluruh pihak untuk mengkonsumsi makanan enak, makanan sehat, makanan B2SA, beragam, bergizi, seimbang,” kata Arief dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi IV DPR RI di Jakarta, Selasa.

    Menurutnya, keragaman konsumsi pangan merupakan salah satu entry point untuk memantapkan ketahanan pangan nasional.

    Dia menyampaikan upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional tidak hanya berhenti pada upaya memastikan ketersediaan dan stabilitas pangan. Namun, juga pada peningkatan kualitas konsumsi pangan masyarakat.

    Arief mengungkapkan bahwa penting untuk mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang, dengan porsi 1/3 karbohidrat, 1/3 sayuran, 1/5 lauk pauk, dan 1/6 buah-buahan.

    Kepala Bapanas itu menambahkan bahwa keragaman konsumsi pangan menjadi kunci untuk mencapai ketahanan pangan yang lebih baik di Indonesia dalam menghadapi tantangan krisis pangan global.

    Menurutnya, selain menjaga ketersediaan pangan, penting juga untuk memastikan kualitas konsumsi pangan masyarakat agar tidak hanya cukup, tapi juga sehat dan bergizi.

    Bapanas juga menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk berhenti dari perilaku boros pangan, terutama menjelang peak season puasa dan lebaran yang rawan pemborosan.

    “Karena ini jelang peak season puasa dan Lebaran ke depan senantiasa menerapkan stop boros pangan dan belanja bijak,” ucap Arief.

    Pemerintah mendorong masyarakat untuk mengurangi food loss and waste dengan cara membeli sesuai kebutuhan dan memaksimalkan penggunaan bahan pangan yang ada.

    Dalam upaya mencapai ketahanan pangan nasional, stabilisasi harga pangan dan distribusi yang merata juga menjadi fokus penting agar kebutuhan pangan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik.

    Bapanas terus mengingatkan perlunya toleransi dalam berbagi pangan, terutama kepada mereka yang membutuhkan, untuk menciptakan solidaritas sosial dalam mengatasi tantangan pangan.

    Peningkatan kesadaran terhadap konsumsi pangan yang bergizi dan tidak boros diharapkan dapat mengurangi dampak negatif terhadap ketahanan pangan dalam jangka panjang.

    “Dan mengurangi food loss and waste, stabilisasi harga pangan, dan menumbuhkan tolerensi pada masyarakat yang lebih membutuhkan,” kata Arief.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Triono Subagyo
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jangan Dibuang, Ini 9 Manfaat Biji Buah Manggis

    Jangan Dibuang, Ini 9 Manfaat Biji Buah Manggis

    Jakarta, Beritasatu.com – Buah manggis dikenal sebagai ratu buah karena rasanya yang manis dan kandungan gizinya yang tinggi. Namun, tak banyak yang menyadari manfaat biji buah manggis juga sangat luar biasa.

    Biji manggis sering diabaikan atau bahkan dibuang, padahal ia mengandung senyawa bioaktif yang dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan.

    Berikut ini sembilan manfaat biji buah manggis yangg dikutip dari Healthline, Selasa (4/2/2025).  

    1. Antiinflamasi
    Salah satu manfaat biji buah manggis yang paling menonjol adalah kemampuannya sebagai antiinflamasi. Senyawa xanthone yang ditemukan dalam biji manggis telah terbukti efektif dalam mengurangi peradangan.

    Penelitian pada tabung reaksi dan hewan menunjukkan xanthone memiliki efek antiinflamasi yang kuat, sehingga dapat membantu mengurangi risiko penyakit inflamasi seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes. Dengan mengonsumsi biji manggis, Anda bisa mendapatkan perlindungan alami terhadap berbagai penyakit kronis yang disebabkan oleh peradangan.  

    2. Bernutrisi tinggi  
    Biji manggis kaya akan nutrisi penting seperti protein, karbohidrat, mineral, lemak, dan asam lemak. Menurut jurnal MDPI, senyawa bioaktif dalam biji manggis, seperti alfa-mangostin, memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi.

    Nilai daya hambat DPPH yang kuat menunjukkan bahwa biji manggis mampu menetralisir radikal bebas dengan efektif. Kandungan nutrisi ini tidak hanya mendukung kesehatan secara umum, tetapi juga memberikan energi yang dibutuhkan tubuh untuk beraktivitas sehari-hari.  

    3. Kaya antioksidan 
    Manfaat biji buah manggis lainnya adalah kandungan antioksidannya yang melimpah. Antioksidan seperti asam fenolat, flavonoid, terpen, tokoferol, vitamin C, dan karotenoid memiliki nilai TPC (total phenolic content) yang tinggi.

    Senyawa-senyawa ini berperan penting dalam menetralisir radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan memicu penyakit kronis. Dengan mengonsumsi biji manggis, Anda dapat meningkatkan pertahanan tubuh terhadap efek buruk radikal bebas.  

    4. Antikanker  
    Senyawa xanthone dalam biji manggis tidak hanya bersifat antiinflamasi tetapi juga memiliki efek antikanker. Penelitian menunjukkan senyawa ini dapat menghambat perkembangan dan penyebaran sel kanker.

    Kemampuan antioksidan dan antiinflamasi dari xanthone membuat biji manggis menjadi bahan alami yang potensial untuk mendukung terapi kanker. Meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan, temuan ini memberikan harapan baru dalam pencegahan dan pengobatan kanker.  

    5. Mengontrol kadar gula darah  
    Biji manggis juga bermanfaat dalam mengontrol kadar gula darah. Senyawa xanthone dalam biji manggis telah terbukti membantu menjaga kestabilan gula darah, baik dalam penelitian tabung reaksi maupun pada hewan. Hal ini menjadikan biji manggis sebagai pilihan alami yang baik untuk penderita diabetes atau mereka yang berisiko terkena penyakit ini.  

    6. Mempertahankan sistem imun tubuh  
    Kandungan serat dan vitamin C dalam biji manggis sangat penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Serat membantu menjaga kesehatan usus, sementara vitamin C dikenal sebagai nutrisi yang dapat meningkatkan produksi sel darah putih, yang berperan dalam melawan infeksi. Dengan mengonsumsi biji manggis, Anda dapat memperkuat sistem imun tubuh secara alami.  

    7. Meningkatkan kesehatan otak  
    Sebuah studi menunjukkan ekstrak manggis dapat membantu mencegah penurunan mental, mengurangi peradangan otak, dan memperbaiki gejala depresi. Meskipun penelitian masih terbatas, temuan ini menunjukkan potensi manfaat biji buah manggis dalam mendukung kesehatan otak dan fungsi kognitif.  

    8. Kesehatan pencernaan  
    Biji manggis mengandung serat yang tinggi, dengan satu cangkir (196 gram) menyediakan sekitar 14% dari kebutuhan harian serat. Serat sangat penting untuk menjaga kesehatan pencernaan, mencegah sembelit, dan mendukung pertumbuhan bakteri baik pada usus.  

    9. Potensi sebagai bahan makanan dan farmasi  
    Biji manggis dapat dikonsumsi langsung atau diolah menjadi produk makanan dan farmasi. Meskipun sering dianggap sebagai limbah dalam produksi berbasis pulp, biji manggis memiliki toksisitas yang minimal dan nilai gizi yang tinggi. Beberapa orang bahkan menikmati biji manggis bersama daging buahnya ketika dikonsumsi dalam keadaan segar.  

    Dari antiinflamasi hingga antikanker, manfaat biji buah manggis sangat beragam dan menjanjikan. Dengan kandungan nutrisi, antioksidan, dan senyawa bioaktif yang tinggi, biji manggis layak menjadi bagian dari pola makan sehat Anda. Jangan ragu untuk mengeksplorasi potensinya, baik sebagai bahan makanan maupun suplemen kesehatan.

  • BPNT 2025 Kapan Cair Tanggal Berapa?

    BPNT 2025 Kapan Cair Tanggal Berapa?

    PIKIRAN RAKYAT – Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap pangan yang bergizi. Pada tahun 2025, penyaluran BPNT kembali dilakukan dengan beberapa penyesuaian.

    Syarat Menjadi Penerima BPNT

    Syarat untuk menjadi penerima BPNT umumnya sama dengan syarat untuk menerima PKH, yaitu:

    – Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

     

    – Memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

    – Memenuhi kriteria sebagai keluarga miskin atau rentan miskin.

    Setelah saldo BPNT masuk ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), penerima manfaat dapat menukarkannya di e-Warong yang telah ditunjuk.

    E-Warong adalah warung atau toko yang telah bekerja sama dengan pemerintah untuk menyalurkan bantuan pangan.

    Barang apa saja yang bisa dibeli dengan BPNT?

    – Beras: Sebagai sumber karbohidrat utama.

    – Telur: Sumber protein hewani yang baik.

    – Minyak goreng: Digunakan untuk memasak berbagai jenis makanan.

    – Dan berbagai jenis bahan pangan pokok lainnya

    Keuntungan Menggunakan BPNT

    – Penerima manfaat dapat memilih jenis pangan yang sesuai dengan kebutuhan dan selera keluarganya.

    – Harga barang di e-Warong umumnya lebih terjangkau dibandingkan dengan pasar tradisional.

    – Dengan adanya BPNT, diharapkan dapat meningkatkan asupan gizi keluarga penerima manfaat.

    Cara Mengecek Penerima BPNT

    Untuk mengetahui apakah Anda termasuk penerima BPNT, Anda dapat melakukan pengecekan melalui:

    1. Kantor Desa/Kelurahan

    Datangi kantor desa atau kelurahan setempat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

    2. Website Cek Bansos

    Pemerintah menyediakan website resmi untuk mengecek status penerima bansos. Anda hanya perlu memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nama lengkap.

    3. Aplikasi Cek Bansos

    Beberapa daerah telah menyediakan aplikasi mobile untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pengecekan.

    Kapan BPNT 2025 Cair?

    Berdasarkan informasi terbaru, penyaluran BPNT 2025 dilakukan secara bertahap setiap dua bulan sekali. Untuk pencairan tahap pertama pada tahun 2025, diperkirakan akan mulai cari pada pertengahan Februari 2025.

    Namun, jadwal pasti pencairan dapat bervariasi tergantung pada wilayah dan kebijakan pemerintah setempat.

     

    Program BPNT sangat penting bagi masyarakat, terutama bagi keluarga miskin dan rentan miskin.

    Dengan adanya BPNT, diharapkan dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap pangan yang bergizi dan meningkatkan kualitas hidup mereka.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • 5 Kelompok Orang yang Sebaiknya Batasi Konsumsi Alpukat

    5 Kelompok Orang yang Sebaiknya Batasi Konsumsi Alpukat

    Jakarta

    Pakar kesehatan Huynh Tan Vu di Rumah Sakit Universitas Kedokteran dan Farmasi HCMC Vietnam mewanti-wanti sejumlah kelompok untuk membatasi konsumsi alpukat.

    Meski kaya nutrisi sebagai sumber karbohidrat, protein, kalium, serat, vitamin B, vitamin E, vitamin C, vitamin K, konsumsi alpukat terlalu banyak bagi beberapa orang bisa membahayakan kesehatan.

    Misalnya, pasien dengan masalah usus. Pada kondisi ini, asupan alpukat berlebihan dapat menyebabkan keluhan lain muncul yakni dispepsia, kembung, dan diare.

    Untuk menghindari masalah tersebut, orang dengan gangguan pencernaan atau masalah di usus disarankan hanya mengonsumsi setengah buah alpukat per hari. Berikut kelompok orang yang tidak disarankan mengonsumsi alpukat berlebihan:

    1. Ibu menyusui

    Mengonsumsi alpukat terlalu banyak bisa berdampak pada penurunan produksi ASI. Ibu menyusui tidak disarankan mengonsumsi alpikat secara berlebihan. Pada kondisi normal, disarankan hanya menyantap setengah hingga satu buah sehari.

    2. Reaksi alergi

    Orang yang alergi terhadap senyawa dalam alpukat rentan mengalami sejumlah gejala termasuk mual, sakit kepala, atau sesak napas setelah makan alpukat, sebagai reaksi alergi tubuh mereka.

    3. Gangguan liver

    Mereka dengan riwayat masalah liver juga tidak disarankan mengonsumsi terlalu banyak alpukat. Alpukat mengandung kolagen dalam jumlah tinggi, yang dapat membahayakan sel-sel di liver jika tidak dicerna secara sempurna.

    4. Menjalani pengobatan

    Jenis obat tertentu, misalnya antikoagulan atau obat antiinflamasi nonsteroid, dapat kehilangan efeknya saat dikonsumsi bersama dan bereaksi terhadap alpukat. Alpukat juga dapat meningkatkan kemungkinan efek samping bagi mereka yang mengonsumsi obat penurun kolesterol.

    Orang yang sedang menjalani pengobatan harus berkonsultasi dengan dokter mereka jika mereka ingin mengonsumsi buah ini.

    5. Riwayat obesitas

    Pasien obesitas, atau orang yang ingin menurunkan berat badan tidak dianjurkan mengonsumsi banyak alpukat. Alpukat kaya akan lemak, memakan terlalu banyak buah ini dapat menyebabkan kenaikan berat badan tidak terkendali. Oleh karena itu, disarankan untuk mengurangi jumlah alpukat dalam makanan sehari-hari, jika ingin menurunkan berat badan berlebih.

    Meski begitu, selama dikonsumsi dalam batas wajar dan tidak sedang dalam pengobatan tertentu, alpukat dapat meningkatkan penglihatan, sistem kardiovaskular, dan pencernaan, serta mencegah osteoporosis juga kanker.

    (naf/kna)

  • David Beckham Masih Bugar dan Atletis di Usia 49, Begini ‘Menu’ Olahraga Hariannya

    David Beckham Masih Bugar dan Atletis di Usia 49, Begini ‘Menu’ Olahraga Hariannya

    Jakarta

    Penampilan mantan pemain sepak bola ternama Inggris, David Beckham, membuat publik takjub. Pasalnya, pria 49 tahun itu masih terlihat bugar dan memiliki tubuh yang atletis.

    Beckham pun mengungkap rahasianya dalam mempertahankan bentuk tubuhnya yang bugar dan six pack. Salah satunya adalah rutin latihan fisik yang disebut ‘fitness snacking’.

    Dikutip dari Daily Mail, Beckham melakukan latihan fisik kecil-kecilan sepanjang hari sebagai bagian dari rutinitasnya yang biasa. Misalnya seperti bersepeda ke kantor, mengajak anjing jalan-jalan, memotong rumput, pergi mendaki, atau berkebun.

    Namun, Beckham juga melengkapi rutinitas sederhana ini dengan sesi latihan yang berdedikasi dan intens. Ia berkomitmen untuk melakukan berbagai latihan sepanjang minggu.

    Biasanya bergantian antara latihan interval intensitas tinggi (HITT) dan lari, yang terkadang sambil mengenakan rompi pemberat untuk tantangan ekstra.

    Biasanya, Beckham melakukan sejumlah latihan penguatan dan kardio. Berikut menu latihan yang dijalaninya selama seminggu:

    Senin

    Biasanya, Beckham memulai Senin dengan jogging cepat yang diikuti oleh sejumlah latihan penguatan. Itu termasuk sled push sejauh 250 yard atau sekitar 228 meter, push up 60 kali, lompat tali selama 90 detik, kettlebell atau bola besi 60 kali ayunan, dan squat 60 kali.

    Selasa

    Setiap Selasa, Beckham fokus untuk latihan kardio dan lari sejauh satu kilometer sebanyak 10 set.

    Rabu

    Pada Rabu, ia kembali melatih kekuatannya dengan melakukan squat 200 kali, push up 150 kali, leg raises 100 kali, burpee (kombinasi dari plank, push up, dan squat jump) 25 kali, dan plank to push up 50 kali.

    Kamis

    Setiap Kamis, Beckham biasa melakukan lari. Kegiatan itu melibatkan 30 set lari cepat masing-masing selama 20 detik.

    Jumat

    Untuk Jumat, latihan fisik yang dilakukannya sedikit lebih santai. Itu terdiri dari 20-30 menit di atas treadmill, terkadang dilengkapi dengan yoga, panjat tebing, atau bela diri.

    Selama akhir pekan, biasanya Beckham akan beristirahat dan memulihkan diri. Meski begitu, ia masih mempertahankan rutinitas yang relatif ringan seperti berjalan-jalan dengan anjing dan mendaki gunung.

    Selain olahraga, Beckham juga melengkapinya dengan mengkonsumsi makanan yang sehat. Biasanya, saat pagi ia mengkonsumsi telur dadar dengan keju yang kaya protein serta kalsium.

    Untuk makan siang, ia memilih makan ayam tanpa lemak bersama sayuran hijau seperti kembang kol, bayam, dan brokoli yang ditumis dengan minyak zaitun.

    Menu makan malam yang diterapkan Beckham hampir sama seperti siang hari. Ia akan mengkonsumsi protein tanpa lemak, seperti unggas atau ikan dengan sayuran.

    Sebagai camilan, Beckham memilih untuk mengkonsumsi kacang-kacangan yang dikemas dengan lemak sehat bersama yogurt. Tidak lupa juga beberapa minuman energi herbal.

    Meski begitu, ia sesekali masih menikmati camilan enak untuk cheating time seperti penekuk. Namun, secara keseluruhan pola makannya masih sangat sehat.

    Beckham juga menghindari karbohidrat, seperti roti putih, makanan yang kurang serat, serta makanan olahan.

    (sao/kna)

  • Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan Resmikan MBG di Kabupaten Banyuwangi

    Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan Resmikan MBG di Kabupaten Banyuwangi

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan bersama Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meresmikan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (3/2/2025).

    Peresmian SPPG tersebut dilaksanakan sebagai tanda dimulainya program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Bumi Blambangan.

    “Makanan Bergizi Gratis ini sebagai salah satu wujud komitmen presiden prabowo untuk memberikan makan sehat untuk seluruh anak Indonesia Untuk menyongsong visi hari-hari mendatang,” ujar Zulkifli Hasan.

    Dia menjelaskan, sejak diluncurkan atau kick off MBG pada 6 Januari 2025 lalu, hingga saat ini telah tersedia sebanyak 2.554 SPPG di seluruh Indonesia.Dengan anggaran sebanyak Rp 71 Triliun MBG ditargetkan akan diterima oleh 15 penerima manfaat.

    Tentunya, angka tersebut diharapkan dapat bertambah dengan disetujuinya penambahan anggaran oleh Presiden Prabowo Subianto.

    “Kalau usulan anggaran disetujui nanti presiden akan memberikan lagi dana sebanyak Rp 140 triliun sesuai usulan Badan Gizi Nasional. Dari anggaran tersebut tentunya penerima akan meningkat menjadi hingga 82 juta lebih,” jelas Zulkifli.

    Pihaknya menambahkan, MBG yang dibagikan kepada para siswa tentunya telah diukur melalui standart yang terdiri dari karbohidrat, protein, hingga serat dari sayur yang telaj disediakan.

    “Saya juga telah melihat langsung kondisi dapur SPPG di Kabupaten Banyuwangi. Kami berharap segala standart yang telah ditetapkan bisa terus terjaga,” pungkasnya. (tar/ted)

  • Wacana Serangga Sumber Protein di Makan Bergizi Gratis, Badan Gizi Nasional Minta Tak Salah Paham

    Wacana Serangga Sumber Protein di Makan Bergizi Gratis, Badan Gizi Nasional Minta Tak Salah Paham

    TRIBUNJATIM.COM – Badan Gizi Nasional minta masyarakat tak salah paham soal serangga yang diwacanakan akan jadi alternatif sumber protein dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Tim dewan pakar Badan Gizi Nasional (BGN) Prof. Dr. Epi Taufik menjelaskan, jika berdasarkan aturannya, menu program MBG tak ditentukan oleh BGN,

    Namun MBG ditentukan dari standar komposisi gizi.

    “Kalau didengarkan pidatonya. Ada empat standar menjadi mitra yang mau bekerja sama dengan BGN. Itu yang isu utamanya malah tidak terungkap,” kata dia ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (31/1/2025).

    Dalam konteks pidato kepala BGN, ia menjelaskan bahwa Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) diharapkan menyusun menu sesuai dengan kesukaan dan ketersediaan sumber lokal.

    Seperti di Halmahera, karbohidrat kesukaannya bukan nasi melainkan pisang rebus dan sagu.

    Lalu, protein di pulau Jawa banyak berasal dari ayam, daging sapi maupun telur.

    Namun di daerah pesisir sumber protein banyak berasal dari ikan.

    “Maka itu boleh. Mungkin di daerah tertentu biasa seperti itu. Mereka suka ulat sagu. Dan ulat sagu itu memang dimakan di Papua kan. Ya itu boleh bagian dari MBG. Jadi beliau mencontohkan sumber daya lokal. Sumber karbohidrat, sumber protein yang biasa digunakan. Jadi bukan berarti di Jawa yang tidak biasa makan itu disuruh (makan serangga),” jelas dia.

    “Karbohidrat tidak harus nasi. Protein tidak harus daging sapi. Itu intinya. Kalau di sana sukanya ikan ya ikan. Kan ada daerah-daerah tertentu. Jadi memberi contoh. Bukan istilahnya harus itu. Nggak,” lanjut Pakar dari Institut Pertanian Bogor (IPB) ini.

    BGN ujarnya, terus melakukan evaluasi pelaksanaan program MBG ini termasuk menambah jumlah SPPG untuk menjangkau semua target program MBG ini.

    “Karena ini dari awal, setiap hari kami evaluasi,” sebut dia.

    Menu makan bergizi gratis

    Bulan Ramadan 2025 sudah di depan mata, umat Muslim siap menyambutnya.

    Berbicara tentang persiapan bulan Ramadan 2025, topik makanan bergizi gratis pada Ramadan turut dibahas.

    Kabarnya MBG pada Ramadan 2025 akan menggunakan menu tahan lama.

    Hal tersebut diinformasikan oleh Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana.

    Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana mengatakan, menu makan bergizi gratis (MBG) pada bulan Ramadan akan terdiri dari makanan yang tahan lama, seperti kurma dan makanan kering.

    Dadan menyebutkan, paket makan bergizi gratis pun akan dibawa pulang oleh murid-murid sekolah untuk disantap pada saat buka puasa.

    “(Makan bergizi gratis) Dibagikan saat mau pulang dengan menu yang tahan (lama),” kata Dadan kepada Kompas.com, Jumat (31/1/2025).

    “Misal kurma, buah, susu, dan penangan kering fortifikasi,” ujar dia melanjutkan.

    Dadan menyebutkan, sistem tersebut juga bakal berlaku bagi para murid yang tidak berpuasa maupun beragama selain Islam.

    “Tetap dibawa pulang, perlakuan sama (kepada yang tidak berpuasa),” lanjut dia.

    Sebelumnya, BGN memastikan program Makan Bergizi Gratis akan tetap terlaksana selama bulan Ramadan 2025.

    Namun, jadwal pembagian makan bergizi gratis diubah menjadi pada jam pulang sekolah.

    “Jadi bulan Ramadan pun kami Badan Gizi akan tetap menyelenggarakan itu karena itu bagian yang penting dan bagian yang ditunggu oleh anak-anak,” kata Dadan di Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta Pusat, Senin (20/1/2025).

    Muncul Usulan Modifikasi Makan Bergizi Gratis Selama Ramadan untuk Sekolah di Surabaya: Fleksibel

    Pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) di Surabaya, 2025. (Tribun Jatim Network/Bobby Constantine)

    Pimpinan DPRD Surabaya mengusulkan agar pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) di sekolah-sekolah tetap berlangsung selama bulan Ramadan.

    Sekalipun demikian, Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Arif Fathoni, meminta beberapa penyesuaian.

    Menurutnya, program pemerintah pusat tersebut tetap dapat dilakukan, sekalipun pada masa puasa.

    Hal ini akan tetap relevan melalui penyesuaian format selama Ramadan.

    “Di bulan Ramadan, jam belajar siswa biasanya berubah. Karena itu, saya usul agar MBG diberikan dalam bentuk yang lebih fleksibel,” kata Fathoni saat dikonfirmasi di Surabaya, Sabtu (25/1/2025).

    Pihaknya mencontohkan, menu MBG yang terdiri atas buah, susu kemasan, hingga kurma dapat dibawa pulang oleh siswa.

    “Sehingga, MBG ini tetap bisa dikonsumsi saat berbuka puasa bersama keluarga,” ujar Arif Fathoni.

    Tak hanya soal pemenuhan gizi, politisi Partai Golkar Surabaya menilai, ide membawa makanan pulang juga memiliki nilai edukasi.

    Hal ini dapat mengajarkan toleransi sejak dini kepada anak.

    “Di sekolah-sekolah kita ada siswa yang non Muslim. Dengan membawa pulang makanan ini, mereka tetap bisa menikmatinya bersama keluarga, tanpa terpengaruh jadwal berbuka puasa,” tandasnya.

    Siswa non Muslim turut menjaga toleransi terhadap siswa Muslim yang sedang berpuasa.

    “Ini adalah bentuk pembelajaran toleransi yang bisa kita tanamkan sejak dini,” jelasnya.

    Selain itu, MBG selama Ramadan juga berpotensi mendukung perekonomian masyarakat kecil.

    Khususnya, pelaku UMKM yang terlibat sebagai penyedia bahan pangan.

    “Program ini harus kita lihat sebagai roda penggerak ekonomi. Jika makanan atau minuman yang diberikan berasal dari UMKM lokal, maka secara langsung program ini bisa membantu meningkatkan pendapatan keluarga mereka,” tambahnya.

    Ia berharap pemerintah kota dapat mendukung usulan ini.

    Sehingga, program MBG tidak hanya memberikan manfaat bagi siswa.

    Namun, juga menjadi solusi inklusif yang mendukung berbagai aspek, mulai dari pendidikan karakter hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat.

    “Ramadan adalah momen yang sangat baik untuk menanamkan nilai-nilai toleransi, berbagi, dan gotong-royong. Program MBG harus menjadi bagian dari semangat ini,” katanya.

    Sebelumnya, pemerintah pusat memastikan program makan bergizi gratis (MBG) akan tetap berjalan selama bulan Ramadan 2025.

    Namun, menu makanan yang disajikan selama bulan puasa akan berbeda dari biasanya.

    “Jadi, nanti bentuk makanannya tidak masakan segar, tetapi kami akan siapkan makanan-makanan yang bergizi yang bisa untuk berbuka. Contohnya, susu, kemudian ada kurma, ada buah,” kata Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, Kamis (23/1/2025).

    Nantinya, jenis makanan yang akan diberikan berbeda para siswa penerima program MBG, tergantung satuan pendidikannya.

    Dia mencontohkan, satuan pelayanan makan makanan bergizi di pesantren, dapat disajikan saat di pesantren.

    Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

  • Masyarakat Diminta Tak Salah Paham soal  Wacana Serangga Jadi Sumber Protein di Program MBG – Halaman all

    Masyarakat Diminta Tak Salah Paham soal  Wacana Serangga Jadi Sumber Protein di Program MBG – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tim dewan pakar Badan Gizi Nasional Prof. Dr. Ir. Epi Taufik, S.Pt, MVPH, MSi, IPM, meminta masyarakat tidak salah paham mengenai serangga yang diwacanakan menjadi alternatif sumber protein dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Ia mengatakan, berdasar aturan, BGN tidak menentukan menu dalam program MBG tetapi menentukan standar komposisi gizi.

    “Kalau didengarkan pidatonya. Ada empat standar menjadi mitra yang mau bekerja sama dengan BGN. Itu yang isu utamanya malah tidak terungkap,” kata dia ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (31/1/2025).

    Dalam konteks pidato kepala BGN, ia menjelaskan bahwa Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) diharapkan menyusun menu sesuai dengan kesukaan dan ketersediaan sumber lokal.

    Seperti di Halmahera, karbohidrat kesukaannya bukan nasi melainkan pisang rebus dan sagu.

    Lalu, protein di pulau Jawa banyak berasal dari ayam, daging sapi maupun telur.

    Namun di daerah pesisir sumber protein banyak berasal dari ikan.

    “Maka itu boleh. Mungkin di daerah tertentu biasa seperti itu. Mereka suka ulat sagu. Dan ulat sagu itu memang dimakan di Papua kan. Ya itu boleh bagian dari MBG. Jadi beliau mencontohkan sumber daya lokal. Sumber karbohidrat, sumber protein yang biasa digunakan. Jadi bukan berarti di Jawa yang tidak biasa makan itu disuruh (makan serangga),” jelas dia.

    “Karbohidrat tidak harus nasi. Protein tidak harus daging sapi. Itu intinya. Kalau di sana sukanya ikan ya ikan. Kan ada daerah-daerah tertentu. Jadi memberi contoh. Bukan istilahnya harus itu. Nggak,” lanjut Pakar dari Institut Pertanian Bogor (IPB) ini.

    BGN ujarnya, terus melakukan evaluasi pelaksanaan program MBG ini termasuk menambah jumlah SPPG untuk menjangkau semua target program MBG ini.

    “Karena ini dari awal, setiap hari kami evaluasi,” sebut dia.

  • Dokter Ungkap 5 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Bikin Panjang Umur

    Dokter Ungkap 5 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Bikin Panjang Umur

    Jakarta

    Rahasia hidup sehat dan panjang umur tidak selalu sesulit yang dibayangkan banyak orang. Percaya atau tidak, kebiasaan sederhana yang dilakukan sehari-hari dapat memengaruhi peluang seseorang untuk bisa panjang umur.

    Darshan Shah, seorang dokter sekaligus ahli bedah bersertifikat yang telah mempelajari tentang kiat panjang umur. Lewat podcastnya “Extend”, Shah mewawancarai banyak pakar tentang cara menjalani hidup panjang dan sehat.

    “Saya akan mengatakan hal terpenting yang saya lakukan adalah mendidik diri sendiri tentang ilmu membentuk kebiasaan dan membuatnya melekat. Dan di situlah saya benar-benar dapat menambahkan banyak praktik ke dalam hidup saya untuk meningkatkan umur panjang dan rentang kesehatan saya,” ujarnya dikutip dari CNBC Make It, Sabtu (1/2/2025).

    Berikut beberapa kebiasaan yang dilakukan Shah setiap hari agar bisa hidup lebih sehat dan panjang umur.

    Shah mengungkapkan dia selalu memulai hari dengan secangkir kopi dan menulis jurnal. Jurnal tersebut berisikan apa yang dia alami pada hari sebelumnya, apa yang dia rasakan, dan pelajaran yang bisa diambil dari kejadian tersebut.

    “Apa yang saya inginkan untuk masa depan saya, dan apa yang saya syukuri? Saya melakukannya (di) buku dengan pena (dan) kertas, bukan di perangkat elektronik,” ungkapnya.

    Shah juga mengatakan dia tidak pernah mengawali paginya dengan membuka ponsel.

    “Hal pertama yang saya lakukan di pagi hari adalah memastikan ponsel berada di ruangan lain. Saya meletakkan ponsel di dekat mesin pembuat kopi, karena saya tidak ingin mengambil ponsel sampai kopi saya dibuat,” tuturnya.

    2. Latihan Beban

    Setelah menenangkan pikirannya, Shah melanjutkan pagi dengan berolahraga selama 10 menit.

    “Saya bangun pagi-pagi sekali. Sekitar pukul 5:00, 5:30 pagi, dan matahari baru saja terbit. Saya mengekspos diri saya ke lingkungan luar dan sinar matahari. Kemudian saya melakukan latihan beban cepat, dan itu membuat tubuh saya bergerak,” katanya.

    Dia menekankan sangat penting untuk menggerakkan tubuh di pagi hari dan melakukan latihan kekuatan.

    3. Mengonsumsi Banyak Sayur dan Protein

    Berbicara tentang pola makan, Shah mengaku mengonsumsi banyak makanan tinggi protein dan sayuran.

    “Jika memungkinkan, saya mencoba membeli produk organik. Saya berbuka puasa dengan protein, biasanya telur, dan sayur di pagi hari. Tidak mengonsumsi karbohidrat, karena keluarga saya punya masalah diabetes,” terangnya.

    Saat makan siang, Shah kerap menyantap salad dengan potongan daging besar. Untuk makan malam, Shah biasanya mengonsumsi hidangan yang terdiri dari sayuran dan daging.

    “Kombinasinya selalu ada, entah itu daging merah, makanan laut, atau ayam. Selama sumbernya bagus, saya akan memakannya. Saya mencoba membuatnya sesederhana mungkin,” ujarnya.

    Dia juga berusaha sebisa mungkin untuk menghindari makanan olahan dengan cara apapun.

    4. Menjalin Hubungan Sosial dengan Orang Lain

    Beragam penelitian telah menunjukkan pentingnya interaksi sosial bagi umur yang panjang.

    Shah mengaku dirinya suka bergaul dan supel. Dia juga sangat berfokus pada komunitas lokal.

    “Saya rasa ini adalah sesuatu yang sayangnya, selama 50 tahun terakhir, kita telah kehilangan fokus. Banyak orang bahkan tidak tahu siapa tetangga mereka, dan itu karena media sosial menyita banyak waktu kita, dan kita merasa bersosialisasi dengan menggunakan media sosial. Kenyataannya, Anda tidak benar-benar terhubung secara pribadi dengan orang-orang itu,” jelasnya.

    Shah dan keluarganya selalu berusaha untuk bertemu dengan para tetangga, orang-orang di sekolah anaknya, serta orang-orang yang mengelola bisnis lokal. Dia juga kerap mengundang para kenalan untuk makan malam di rumahnya.

    “Saya pikir itu juga penting, berbagi rumah dengan seseorang, dengan orang lain,” katanya.

    5. Rutin Membaca

    Shah mengungkapkan salah satu aktivitas favoritnya adalah membaca. Setiap pagi, dia selalu menyempatkan 20 hingga 30 menit untuk membaca buku.

    “Saya rasa itu sangat penting, karena salah satu hal yang benar-benar akan melindungi otak Anda seiring bertambahnya usia adalah terus-menerus mempelajari sesuatu yang baru,” ungkapnya.

    Shah mengatakan dengan membaca, otak akan terus mempelajari hal-hal baru dan mengaktifkan kembali neuron-neuron untuk saling terhubung.

    (ath/kna)