Produk: gula darah

  • Sederet Makanan dan Minuman Baik untuk Kesehatan Ginjal, Termasuk Air Putih

    Sederet Makanan dan Minuman Baik untuk Kesehatan Ginjal, Termasuk Air Putih

    Jakarta

    Ginjal merupakan organ yang sangat penting bagi tubuh. Organ ini berperan membersihkan darah untuk memastikan pembentukan urine dan sekresi limbah metabolisme tubuh.

    Oleh karena itu, menjaga kesehatan ginjal sangat penting. Menurut para ahli kesehatan, menambahkan asupan tertentu ke dalam pola makan dapat membantu menjaga kesehatan ginjal agar bisa berfungsi dengan baik.

    Sistem ginjal yang bersih atau terjaga kesehatannya dapat membantu menjaga tekanan darah, kadar elektrolit, mencegah penumpukan limbah berbahaya, meningkatkan energi, kesehatan kulit, dan kekebalan tubuh sekaligus mengurangi risiko penyakit ginjal.

    Dikutip dari Times of India, berikut makanan dan minuman yang bisa dicoba untuk meningkatkan kesehatan ginjal.

    1. Air

    Air bermanfaat untuk membuat ginjal tetap terhidrasi dan membantu dalam membuang racun, limbah, serta membantu memperbaiki ginjal secara alami.

    2. Cranberry

    Mengonsumsi cranberry dalam bentuk buah utuh atau jus dapat membantu mencegah infeksi saluran kemih. Kondisi ini sering kali menimbulkan ketegangan pada kandung kemih dan ginjal.

    3. Ikan berlemak

    Mengonsumsi ikan berlemak seperti salmon dan tuna dapat membantu mendukung kesehatan ginjal. Menurut sebuah penelitian oleh National Kidney Foundation, mengonsumsi makanan yang kaya akan lemak omega-3 dapat membantu mengurangi kadar lemak dalam darah dan sedikit menurunkan tekanan darah.

    Tekanan darah yang tinggi merupakan faktor risiko penyakit ginjal. Dengan menemukan cara untuk merawat kesehatan ginjal dapat membantu melindungi ginjal.

    4. Jeruk

    Mengonsumsi jeruk nipis, lemon, atau jeruk lainnya dapat menghidrasi dan membantu membuang racun dari ginjal. Hal ini disebabkan oleh adanya kadar sitrat yang tinggi dalam buah-buahan ini, yang membantu mencegah pembentukan batu ginjal.

    Buah ini juga dapat membuat urine tidak terlalu asam, sehingga bermanfaat bagi kesehatan ginjal.

    5. Mentimun

    Mentimun memiliki kandungan air yang tinggi dan dapat menjadi tambahan yang menyegarkan serta menghidrasi untuk yang sedang diet.

    Selain itu, mentimun memiliki efek diuretik, yang membantu mencegah batu ginjal dan membantu fungsi ginjal yang lebih baik.

    6. Seledri

    Seledri adalah sayuran rendah kalori yang dapat bertindak sebagai diuretik alami. Ini dapat membantu meningkatkan produksi urine dan berpotensi mengeluarkan racun dari tubuh.

    7. Semangka

    Semangka mengandung banyak air yang membantu menghidrasi dan mengeluarkan racun. Hal ini dapat membantu menjaga kelancaran fungsi ginjal dengan likopen dan kalium yang terkandung dalam buah ini.

    8. Beri

    Buah beri kaya akan antioksidan dan memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu mencegah infeksi saluran kemih, dan meningkatkan kesehatan ginjal secara keseluruhan.

    9. Nanas

    Buah nanas kaya akan senyawa yang disebut bromelain. Ini dapat membantu mengurangi peradangan dan mendukung kesehatan ginjal.

    10. Apel

    Apel terbukti kaya akan serat dan vitamin C, yang membantu mendukung fungsi ginjal serta mengurangi risiko penyakit ginjal.

    Buah ini juga dapat menurunkan kolesterol dan gula darah yang membantu meningkatkan kesehatan ginjal.

    11. Pepaya

    Menurut para ahli, pepaya mengandung vitamin dan antioksidan yang dapat mendukung kesehatan ginjal, serta fungsi secara keseluruhan.

    12. Kiwi

    Para ahli mengatakan bahwa kiwi mengandung banyak vitamin dan antioksidan. Hal ini yang dapat membantu meningkatkan fungsi ginjal.

    (sao/suc)

  • Konsumsi Kurma untuk Berbuka Puasa, Ini Penjelasan Dokter soal Manfaatnya

    Konsumsi Kurma untuk Berbuka Puasa, Ini Penjelasan Dokter soal Manfaatnya

    Jakarta

    Kurma merupakan salah satu buah yang kerap dikonsumsi saat berbuka puasa. Buah ini memiliki banyak sekali manfaat, terutama untuk kesehatan.

    Spesialis penyakit dalam dr Aru Ariadno, SpPD-KGEH, menjelaskan bahwa kurma memang ideal dikonsumsi saat berbuka puasa. Hal ini karena kandungan nutrisi yang ada pada kurma.

    Dalam penjelasannya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kurma memiliki kandungan serat yang tinggi dan mudah dicerna, sehingga tidak membebani kerja lambung terutama setelah berpuasa.

    “Beberapa literatur yang dibaca memang kurma itu nomor 1 tinggi serat. Nomor 2, kurma juga tidak terlalu berat buat lambung ya,” jelas dr Aru saat dihubungi detikcom, Senin (17/2/2025).

    “Kemudian juga kalorinya dan gulanya cukup, sehingga kurma itu sebenarnya nggak akan mengganggu lambung, malah akan memperbaiki atau mengurangi gangguan dari lambung,” sambungnya.

    Selain itu, kurma juga mengandung kalori dan gula alami yang cukup, sehingga mampu mengembalikan energi dan menstabilkan kadar gula darah yang menurun selama puasa. Ini penting karena lonjakan atau penurunan gula darah secara drastis dapat menyebabkan tubuh lemas atau pusing saat berbuka.

    Terkait jumlahnya, dr Aru menyarankan untuk berbuka puasa dengan kurma dalam jumlah yang wajar, misalnya 1-5 butir.

    “Jadi aman kurma itu, memang aman untuk orang berbuka puasa,” tuturnya.

    Selain itu, kurma juga memiliki manfaat kesehatan lainnya. Dikutip dari Times of India, berikut penjelasannya.

    1. Menyehatkan Tubuh

    Kurma merupakan sumber nutrisi penting, termasuk serat, kalium, magnesium, dan vitamin. Nutrisi ini penting untuk mengisi kembali energi dan menyehatkan tubuh setelah berpuasa seharian.

    2. Menghidrasi Tubuh

    Buah kurma memiliki kandungan air yang membantu menghidrasi tubuh setelah berpuasa. Hidrasi yang tepat sangat penting untuk menjaga fungsi tubuh, dan mencegah dehidrasi selama berpuasa.

    3. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

    Kurma kaya akan serat makanan yang dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit. Kandungan serat membantu pencernaan yang lancar dan mendukung kesehatan usus.

    4. Memiliki Sifat Anti-inflamasi

    Kurma mengandung antioksidan dan senyawa anti-inflamasi yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Ini sangat bermanfaat setelah seharian berpuasa, karena membantu menenangkan sistem pencernaan.

    (sao/suc)

  • 7 Penyebab Pembuluh Darah Pecah, Kondisi yang Dialami Titiek Puspa

    7 Penyebab Pembuluh Darah Pecah, Kondisi yang Dialami Titiek Puspa

    Liputan6.com, Yogyakarta – Penyanyi senior Titiek Puspa dikabarkan baru saja dilarikan ke rumah sakit karena mengalami pecah pembuluh darah. Ia menjalani perawatan intensif di ruang ICU usai operasi.

    Menurut sang manajer, Mia, Titiek Puspa tiba-tiba pingsan dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Ternyata, penyebabnya adalah pecah pembuluh darah, sehingga langsung dilakukan operasi.

    Saat ini, Titiek Puspa sedang masa pemulihan usai menjalani operasi. Lalu, apa saja penyebab pembuluh darah pecah?

    Mengutip dari Siloam Hospitals, pembuluh darah adalah salah satu bagian paling penting dalam tubuh manusia. Salah satu fungsinya adalah untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh.

    Sama halnya dengan organ tubuh lainnya, pembuluh darah juga bisa mengalami gangguan berupa pembuluh darah pecah. Perdarahan akibat pecahnya pembuluh darah bisa muncul di bawah permukaan kulit dengan tanda-tanda fisik berupa bercak berwarna kemerahan, kecokelatan, atau keunguan yang disebut juga dengan purpura. Apa saja penyebabnya?

    1. Cedera 

    Cedera, seperti terjatuh atau terbentur, juga bisa menyebabkan pecahnya pembuluh darah kapiler yang berfungsi memfasilitasi pertukaran nutrisi dan oksigen dengan limbah dan karbon dioksida. Kondisi ini membuat sel darah merah bocor dan terkumpul di bawah kulit, sehingga memicu timbulnya memar.

    Umumnya, memar pada kulit tidak berbahaya dan bisa hilang dengan sendirinya dalam waktu sekitar dua hingga empat minggu. Namun, memar yang disertai dengan rasa nyeri, kemampuan gerak terbatas, dan pembengkakan, perlu diwaspadai karena kondisi ini bisa menjadi tanda-tanda keseleo.

    2. Perdarahan Subkonjungtiva 

    Perdarahan subkonjungtiva adalah kondisi saat pembuluh darah kecil di bawah permukaan bening (konjungtiva) mata pecah. Darah yang bocor tersebut tidak dapat diserap dengan cepat oleh konjungtiva, sehingga terperangkap di area tersebut. Umumnya, kondisi ini ditandai dengan munculnya bercak merah di bagian putih mata. Selama tidak terasa nyeri atau memengaruhi fungsi penglihatan, kondisi ini bisa sembuh dengan sendirinya dalam waktu kurang lebih dua minggu.

    3. Diabetes 

    Diabetes dapat menyebabkan pembuluh darah pecah di sekitar organ mata. Hal ini terjadi karena diabetes dapat meningkatkan kadar gula darah di bagian mata, sehingga menimbulkan komplikasi yang disebut dengan retinopati diabetik.

    Kondisi ini berbeda dengan perdarahan subkonjungtiva. Pecahnya pembuluh darah di retina akibat diabetes dapat menyebabkan gangguan penglihatan dan menurunkan tingkat ketajaman penglihatan.

     

  • KAI hingga MIND ID Siapkan Cek Kesehatan Gratis di Stasiun Pasar Senen

    KAI hingga MIND ID Siapkan Cek Kesehatan Gratis di Stasiun Pasar Senen

    Bisnis.com, JAKARTA – Calon penumpang yang akan melaksanakan mudik dapat menikmati sejumlah fasilitas yang tersedia di Stasiun Pasar Senen, mulai dari cek kesehatan gratis hingga workspace.

    VP TJSL PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) Ridho Asril menyampaikan, menyambut hari raya Idulfitri 1446H/2025M, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam hal ini PT Kereta Api Indonesia (Persero), PTPN IV, dan Mining Industry Indonesia (MIND ID) menyiapkan sejumlah fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh calon penumpang yang akan melakukan mudik ke daerah.

    “Di dalam ada fasilitas kita buat, ada working space, ada kids corner juga, playground, ada periksa kesehatan gratis, sama mushola,” kata Ridho saat ditemui Bisnis di Stasiun Pasar Senen, Kamis (27/3/2025).

    Dia mengatakan, BUMN bekerja sama dengan Puskesmas Johar Baru menggelar layanan cek kesehatan gratis seperti cek kolesterol, gula darah, asam urat gratis, mulai pagi hingga malam hari.

    Ridho menambahkan, petugas kesehatan dari Puskesmas Johar Baru juga tersedia 24 jam di Stasiun Pasar Senen.

    Pihaknya juga menyediakan fasilitas workspace yang dapat dimanfaatkan calon penumpang yang ingin menyelesaikan tugas kuliah maupun pekerjaannya, sembari menunggu kereta. 

    “Kalau ada pemudik yang misalnya mau sambil menunggu kereta, ada yang mau dikerjakan, deadline mungkin, bisa sambil kerja di workspace yang kita sediakan,” ujarnya.

    Berdasarkan pantauan Bisnis di lapangan pukul 17.06 WIB, sejumlah penumpang tampak memanfaatkan fasilitas workspace. 

    Rinta, calon penumpang yang akan berangkat ke Semarang, Jawa Tengah mengaku sangat terbantu dengan kehadiran workspace. Pasalnya, fasilitas ini dapat membantunya dalam mengerjakan tugas ataupun sekedar mengisi daya smartphonenya.

    “Adanya workspace sangat membantu ya terutama bagian chargingnya. Jadi kalau kita mau nugas, mau kerja juga bisa disini. Tempatnya nyaman, mejanya sesuai,” ungkap Rinta kepada Bisnis.

    Komentar senada juga datang dari Faris. Dia menyampaikan, workspace menjadi tempat yang cocok bagi penumpang yang ingin menyelesaikan tugas-tugasnya sembari menunggu kedatangan kereta.

    “Efektif dan enak banget sih, nyaman, cukup membantu juga,” ujarnya.

    Selain menyediakan sejumlah fasilitas di dalam Stasiun Pasar Senen, BUMN juga menyediakan Posko Mudik di depan lobi stasiun.

    Calon penumpang dapat memanfaatkan Posko Mudik sebagai tempat istirahat. Posko Mudik juga menyediakan minuman gratis.

    Selain itu, mulai hari ini hingga 29 Maret 2025, tim Posko Mudik BUMN di Stasiun Pasar Senen berbagi takjil kepada calon penumpang jelang buka puasa.

    “Kami dari BUMN tentunya memberikan fasilitas kepada seluruh pemudik tentunya di Stasiun Pasar Senen ini. Pemudik yang menggunakan moda kereta api silahkan menggunakan fasilitas yang kami siapkan dari BUMN, dan BUMN tentunya siap melayani seluruh pemudik yang berada atau akan melaksanakan mudik ke daerah masing-masing,” pungkasnya.

  • Ahli Ungkap yang Terjadi pada Tubuh Pasca 30 Hari Puasa Ramadan

    Ahli Ungkap yang Terjadi pada Tubuh Pasca 30 Hari Puasa Ramadan

    Jakarta

    Ramadan menjadi bulan paling suci dalam kalender Islam. Selama bulan ini, jutaan orang berpuasa dari makanan dan minuman, serta mengalihkan fokus mereka pada refleksi diri dan pertumbuhan spiritual.

    Menariknya, manfaat-manfaat puasa telah lama dipelajari, mengingat umat Islam telah menjalankan puasa dari fajar hingga senja selama Ramadan selama berabad-abad. Lantas, apa yang terjadi pada tubuh manusia setelah 30 hari menjalani pembatasan waktu makan atau makan dengan waktu terbatas?

    1. Meningkatkan Fungsi Otak

    Ahli gizi di Rumah Sakit Medcare Dubai, Arab, dr Lina Shibib mengatakan praktik tidak makan dan minum secara berkala selama sebulan telah terbukti meningkatkan berbagai proses penyembuhan dan meningkatkan fungsi tubuh.

    Sebuah studi terbaru dari Institut Psikiatri, Psikologi, dan Ilmu Saraf King’s College London menemukan bahwa puasa dapat meningkatkan fungsi otak, memperkuat daya ingat jangka panjang, serta merangsang pembentukan neuron baru di hipokampus, yang berperan dalam mencegah gangguan neurodegeneratif.

    “Puasa dan olahraga sama-sama meningkatkan pembentukan protein yang disebut faktor neurotropik yang berasal dari otak, atau BDNF, dalam sel-sel saraf,” kata Shibib, dikutip dari Arabnews.

    Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa protein tersebut terlibat dalam pembelajaran, memori, dan pembentukan sel-sel baru serta memiliki kemampuan untuk membuat neuron lebih tahan stres.

    “Selama puasa, neuron masuk ke dalam kondisi konservasi sumber daya dan ketahanan stres,” paparnya.

    “Ketika seseorang makan setelah berpuasa, neuron mereka masuk ke mode ‘pertumbuhan’, sehingga menghasilkan lebih banyak protein, tumbuh, dan membentuk koneksi baru,” kata Shibib.

    Hasilnya, siklus tantangan metabolik ini diikuti oleh periode pemulihan yang dapat meningkatkan neuroplastisitas, pembelajaran, memori, konsentrasi, ketajaman, dan ketahanan stres di otak.

    “Para peneliti juga menemukan (bahwa neuron hipokampus ini) akan memperlambat perkembangan penurunan kognitif, sehingga (berpotensi) menunda atau mencegah demensia dan Alzheimer,” ungkap Shibib.

    2. Mendetoksifikasi Racun dalam Tubuh

    Di bagian tubuh lainnya, para ahli kesehatan juga melihat perubahan halus pada fungsi organ.

    Misalnya, satu penelitian melaporkan penurunan kadar gula darah dan peningkatan sensitivitas insulin pada orang yang berpuasa selama bulan Ramadan.

    “Saat kita berpuasa, tubuh kita tidak memiliki akses ke glukosa seperti biasanya, sehingga sel-sel kita harus mencari cara lain untuk menghasilkan energi,” sambungnya lagi.

    Pada dasarnya, lanjut dr Shibib, puasa itu membersihkan tubuh dari racun, jika dilakukan secara teratur. Puasa juga dapat mendorong sel-sel untuk terlibat dalam proses yang biasanya tidak dipicu saat pasokan makanan tersedia secara teratur.

    Faktanya, organ-organ seperti hati dan ginjal, yang keduanya bertanggung jawab untuk detoksifikasi, kemudian sepenuhnya mampu beregenerasi tanpa masuknya racun tambahan secara terus-menerus.

    Proses pembersihan sel yang penting tersebut dikenal sebagai “autofagi” terjadi saat tubuh tidak perlu mencerna makanan apa pun, yang meningkatkan pertahanan imunnya sendiri.

    3. Menghancurkan Lemak

    Di sisi lain, lemak adalah salah satu racun tubuh yang paling sulit dihilangkan, dan karena itu penurunan berat badan merupakan proses yang sulit bagi jutaan orang di seluruh dunia.

    Menurut dr Pankaj Shah, ahli endokrinologi di Mayo Clinic, lemak hanya menjadi racun ketika kapasitas tubuh untuk menyimpannya dalam sel-sel lemak terlampaui, sehingga tubuh mulai menyimpan di area yang berbahaya.

    Sebagai contoh, lemak yang menumpuk di hati dapat menyebabkan perlemakan hati dan meningkatkan risiko diabetes. Demikian pula, lemak yang tersimpan di serat otot atau pankreas dapat berkontribusi pada kondisi serupa.

    “Jika dengan berpuasa total lemak tubuh berkurang, itu karena lemak makanan digantikan oleh lemak yang lebih sehat,” kata Shah, yang merujuk pada pengurangan asupan kalori yang diperlukan.

    Jika berat badan turun selama bulan Ramadan, maka akan terlihat jelas perbaikan pada fungsi hati, otot, sekresi insulin dan kerja insulin, serta kemungkinan terjadinya penurunan risiko penyakit kardiovaskular.

    Faktanya, tinjauan dari Universitas Sydney, Charles Perkins Center, Australia, menemukan 70 penelitian dan menunjukkan bahwa selama periode Ramadan, terjadi pengurangan kadar lemak tubuh (sebagai persentase berat badan) pada mereka yang kelebihan berat badan atau obesitas.

    Karena merangsang metabolisme dan menyeimbangkan hormon lapar dan kenyang, puasa dianggap sangat bermanfaat bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan dan biasanya tidak berhasil.

    Selain perubahan fisik dan manfaat puasa, puasa juga dianggap sebagai praktik yang mendatangkan perhatian dan membantu pemenuhan mental dan spiritual.

    “Banyak manfaat yang dirasakan di bulan Ramadan mungkin terkait dengan perubahan fisik selama berpuasa, tetapi juga, lebih banyak waktu bersama keluarga, meditasi, doa, dan rasa syukur ekstra yang sering terlihat selama periode keagamaan tersebut,” kata Shah.

    (suc/suc)

  • 1.473 Pemudik Tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang

    1.473 Pemudik Tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) bersama ID FOOD dan Jasa Raharja menyambut kedatangan pemudik asal Sampit, Kalimantan Tengah, yang turun dari kapal PELNI di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.

    Sebanyak 1.473 orang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, setelah melakukan perjalanan selama 34 jam dari Pelabuhan Sampit, Kalimantan Tengah.

    Pemudik yang turun dari kapal, dipersilakan menikmati pijat gratis di Posko Mudik Bersama BUMN yang berada di area kedatangan, Kamis (27/3/2025).

    Kepala Cabang PELNI Semarang Agus Supriyanto menyebut kehadiran Posko Bersama BUMN 2025 bertujuan untuk memberikan kenyamanan bagi para pemudik, selain menghadirkan peran BUMN dalam momen mudik Lebaran 1446 H.

    “Bersama-sama ID FOOD dan Jasa Raharja, kami ingin menunjukan komitmen BUMN untuk menghadirkan momen mudik yang senang dan menyenangkan. Semoga momen lebaran nanti menjadi kebahagiaan yang dinikmati seluruh masyarakat Indonesia,” kata Agus dalam keteranga tertulis.

    Pada kesempatan itu, Agus ikut menyambut kedatangan pemudik dengan kapal PELNI, KM Lawit.

    Ia menyebutkan, selain menghadirkan layanan pijat gratis, Posko Mudik BUMN 2025 yang dihadirkan PELNI, ID FOOD dan Jasa Raharja juga menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan berupa pengecekan tensi, gula darah, hingga kolesterol. Bagi penumpang yang kedapatan sakit, juga disediakan layanan obat gratis. 

    “Penumpang yang baru melakukan perjalanan panjang pasti ada rasa lelah, mungkin mual karena perjalanan laut, jadi dapat memeriksakan diri di Posko Mudik BUMN ini. Atau kalau pegal-pegal, bisa pijat refleksi juga, semua gratis,” tambah Agus. 

    Dijelaskan, untuk menghadirkan “Mudik Senang dan Menyenangkan” sebagaimana harapan Pemerintah dan Kementerian BUMN, pelanggan kapal PELNI sudah dapat memanfaatkan saluran digital seperti aplikasi PELNI Mobile ataupun website resmi PELNI. 

    Tiket kapal PELNI juga dapat diperoleh di berbagai aplikasi perbankan seperti fitur Lifestyle BCA Mobile, Sukha Livin Mandiri, BNI agen46, dan BRImo, jaringan Indomaret dan OMI mitra Indomaret, jaringan Alfamart dan Alfamidi, ATA Tour, Fastpay, easybook.com, via.com, MMBC, Darmawisata Indonesia hingga Versa dan Topindo.

    Ditambahkan, adapun untuk pembayaran, PELNI bekerja sama dengan Bank BTN, BRIVA, BNI Virtual Account, Permata Bank, Mandiri Virtual Account, Indomaret dan OMI mitra Indomaret, jaringan Alfamart dan Alfamidi, iSaku, Finpay, dan Fastpay. (*)

  • Ratusan sopir tes urine di Terminal Pulo Gebang

    Ratusan sopir tes urine di Terminal Pulo Gebang

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Ratusan sopir tes urine di Terminal Pulo Gebang
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 27 Maret 2025 – 17:05 WIB

    Elshinta.com – Sebanyak 219 sopir mengikuti tes urine di pos pelayanan kesehatan Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur untuk memastikan mereka mampu mengemudi selama perjalanan.

    “Berdasarkan data hingga kini tercatat 219 yang mengikuti tes urine di layanan kami,” kata Petugas Pos Pelayanan Kesehatan Puskesmas Pulogadung, Ihdal Husna Yain saat ditemui di Terminal Pulo Gebang Jakarta, Kamis.

    Yain mengatakan dari pemeriksaan tes urine tersebut diketahui hasilnya nihil atau negatif dari narkoba.

    Kemudian, diketahui kebanyakan sopir mengidap darah tinggi dari pemeriksaan.

    “Urutan pemeriksaan yakni memeriksa kadar alkohol di mulut, tes urine, pengecekan tensi dan gula darah,” jelasnya.

    Adapun hasil pemeriksaan langsung cepat jadi berupa surat keterangan layak pengemudi.

    Pos pelayanan kesehatan ini tersedia di Terminal Pulo Gebang sejak 21 Maret hingga 11 April 2025.

    Adapun sebanyak enam petugas terdiri dari dokter, kesehatan lingkungan dan analis laboratorium yang dikerahkan setiap harinya dengan bergantian puskesmas lainnya di Jakarta Timur.

    Pengelola Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur mencatat jumlah penumpang terus mengalami kenaikan menjelang Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Biasanya jumlah penumpang harian sebanyak 1.500, namun pada arus mudik bisa mengangkut kurang lebih 4.000 orang dan 300 bus.

    Angka ini diprediksi akan terus naik sampai dengan H-2 atau Sabtu (29/3) dan H-1 atau Minggu (30/3).

    Berdasarkan data yang dihimpun, hingga pukul 12.55 WIB tercatat sebanyak 1.838 penumpang dan 174 bus yang berangkat dari Terminal Pulo Gebang.

    Diprediksi puncak arus mudik di Terminal Terpadu Pulogebang akan terjadi pada tanggal 28, 29 dan 30 Maret 2025.

    Di Terminal Pulo Gebang, destinasi mudik yang ramai dengan tujuan Pulau Sumatera antara lain Padang, Bengkulu, Palembang dan Medan.

    Sementara untuk tujuan Pulau Jawa, destinasi yang ramai adalah Solo, Yogyakarta, Malang, Surabaya dan Madura.

    Sumber : Antara

  • Kapan Waktu yang Tepat untuk Olahraga Jalan Kaki?

    Kapan Waktu yang Tepat untuk Olahraga Jalan Kaki?

    JAKARTA – Jalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang mudah dilakukan dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Selain tidak memerlukan peralatan khusus, olahraga ini juga cocok untuk segala usia.

    Berjalan kaki secara rutin dapat membantu menjaga kebugaran tubuh, meningkatkan metabolisme, serta mengurangi risiko berbagai penyakit, namun kapan waktu yang tepat untuk membiasakan diri berjalan kaki?

    Tak sedikit orang memilih berjalan kaki di pagi hari untuk mencapai target langkah harian. Namun, menurut ahli gizi klinis Dr. Riddhi Patel, berjalan kaki selama 10 menit setelah makan baik itu sarapan, makan siang, atau makan malam lebih efektif dibandingkan berjalan kaki hanya di pagi hari.

    Dr. Riddhi menjelaskan membagi total 30 menit jalan kaki ke dalam tiga sesi setelah makan dapat memberikan manfaat kesehatan yang lebih optimal dibandingkan satu sesi panjang di pagi hari.

    “Selain membantu proses pencernaan, kebiasaan ini juga dapat menurunkan kadar gula darah setelah makan, sehingga sangat bermanfaat bagi penderita diabetes,” ujarnya.

    Membiasakan diri untuk berjalan kaki setelah makan tidak hanya membantu mencapai target langkah harian, tetapi juga menjaga kadar gula darah tetap stabil.

    Oleh karena itu, memasukkan kebiasaan ini ke dalam rutinitas sehari-hari bisa menjadi langkah sederhana namun efektif untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

    Cobalah untuk mulai berjalan kaki setelah setidaknya satu kali makan dalam sehari. Selain membantu tubuh tetap aktif, aktivitas ini juga mudah dilakukan dan dapat menjadi kebiasaan sehat jangka panjang.

  • PMI Jakbar sediakan posko siaga lebaran di dua terminal

    PMI Jakbar sediakan posko siaga lebaran di dua terminal

    Jakarta (ANTARA) – Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Barat menyediakan posko siaga lebaran bagi para pemudik di dua terminal, yakni Terminal Kalideres dan Terminal Grogol.

    Posko tersebut dibuka mulai 24 Maret hingga 6 April 2025, dengan jadwal layanan Terminal Kalideres mulai pukul 08.00-17.00 WIB dan Terminal Grogol mulai pukul 16.00-24.00 WIB.

    Ketua PMI Jakarta Barat Beky Mardani di Jakarta, Kamis, mengatakan, pihaknya menyiagakan 50 personel yang terdiri dari dokter, perawat, petugas ambulans, dan relawan yang akan bertugas selama arus mudik dan arus balik di kedua posko tersebut.

    “Kami pastikan pemudik yang butuh pertolongan pertama atau layanan kesehatan dapat segera mendapatkan bantuan,” ujar Beky.

    Adapun layanan yang diberikan seperti pemeriksaan kesehatan dasar, seperti pengecekan tekanan darah dan kadar gula darah, pertolongan pertama untuk pemudik yang mengalami kelelahan, pusing, atau cedera ringan.

    “Kemudian kita ada layanan ambulans untuk evakuasi medis darurat,” kata Beky.

    Selanjutnya, di samping memberikan layanan kesehatan, PMI juga membagikan personal Kit kepada pemudik. Kit ini berisi perlengkapan sederhana seperti obat-obatan ringan dan antiseptik yang dapat digunakan selama perjalanan.

    “Dengan layanan ini, diharapkan perjalanan mudik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan lebih aman, sehat, dan nyaman bagi seluruh pemudik,” pungkas Beky.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Keberangkatan di Terminal Pulogebang Jaktim Melonjak, Terbanyak Tujuan ke Surabaya dan Yogyakarta

    Keberangkatan di Terminal Pulogebang Jaktim Melonjak, Terbanyak Tujuan ke Surabaya dan Yogyakarta

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG – Keberangkatan penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) di Terminal Terpadu Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur pada mudik Idulfitri 1446 Hijriah melonjak.

    Kepala Terminal Terpadu Pulogebang, Emanuel Kristanto mengatakan berdasar data jumlah keberangkatan penumpang pada dua hari terakhir berkisar 4.000 penumpang per harinya.

    “Tanggal 25 Maret 2025 tercatat sebanyak 474 bus dan 4.177 penumpang diberangkatkan. Tanggal 26 Maret sebanyak 495 bus dan 4.070 penumpang,” kata Emanuel, Kamis (27/3/2025).

    Jumlah ini melonjak karena normalnya berdasar data di tahun 2025, keberangkatan penumpang bus AKAP di Terminal Terpadu Pulogebang dalam satu hari hanya berkisar 1.500 penumpang.

    Diperkirakan jumlah keberangkatan penumpang bus AKAP masih dapat terus melonjak, mengingat waktu cuti bersama para pekerja kantor baru dimulai pada Jumat (27/3/2025).

    “Untuk puncak keberangkatan kita tunggu dalam satu atau dua hari ini. Berdasar data sekarang tujuan keberangkatan penumpang bus AKAP terbanyak ke Surabaya dan Yogyakarta,” ujar Emanuel.

    Untuk memastikan kelancaran keberangkatan penumpang bus AKAP, Terminal Terpadu Pulogebang dan Pemkot Jakarta Timur menyiagakan posko kesehatan bagi awak bus.

    Hanya awak bus yang dinyatakan sehat diperbolehkan mengemudikan kendaraan, sementara bila mengalami gangguan kesehatan diminta beristirahat hingga kondisinya pulih.

    Kepala Sudin Kesehatan Jakarta Timur, Herwin Meifendy menuturkan pada Rabu (26/3) ditemukan delapan sopir bus AKAP yang mengalami gangguan kesehatan sehingga belum dapat mengemudi.

    “Pemeriksaan tim medis di Posko Kesehatan, delapan awak bus tersebut mengalami gula darah hingga tensi darah yang tinggi. Kondisi ini diduga terjadi karena faktor kelelahan,” tutur Herwin.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya