Produk: gula darah

  • 5 Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan, Salah Satunya Bantu Jaga Gula Darah

    5 Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan, Salah Satunya Bantu Jaga Gula Darah

    Jakarta

    Daun pepaya adalah salah satu jenis sayuran yang umum dikonsumsi masyarakat Indonesia. Selain rasanya dianggap lezat oleh sebagian orang, ternyata daun pepaya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

    Dikutip dari Healthline, berikut ini beberapa manfaat daun pepaya untuk kesehatan:

    1. Menjaga Kadar Gula Darah

    Di Meksiko, daun pepaya sering digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk diabetes dan menjaga kadar gula darah. Penelitian pada tikus pengidap diabetes menemukan ekstrak daun pepaya memiliki efek antioksidan dan penurun gula darah yang kuat.

    Hal ini disebabkan oleh kemampuan daun pepaya untuk melindungi sel-sel penghasil insulin di pankreas dari kerusakan dan kematian dini.

    2. Mengatasi Gejala Demam Dengue

    Salah satu manfaat paling menonjol dari daun pepaya adalah potensinya untuk mengobati gejala yang berkaitan dengan demam dengue. Beberapa gejalanya meliputi flu, demam, kelelahan, sakit kepala, mual, muntah, dan ruam kulit.

    Tiga penelitian pada pengidap demam dengue menemukan bahwa ekstrak daun pepaya secara signifikan meningkatkan kadar trombosit darah. Kasus demam dengue yang parah dapat memicu penurunan trombosit.

    3. Menyehatkan Sistem Pencernaan

    Ekstrak daun pepaya sering digunakan sebagai terapi alternatif meredakan masalah pencernaan seperti kembung dan mulas. Daun pepaya mengandung serat, nutrisi yang baik untuk pencernaan, serta papain.

    Papain memiliki kemampuan untuk memecah protein besar menjadi protein dan asam amino lebih kecil yang mudah dicerna. Sebuah penelitian menemukan konsumsi suplemen bubuk papain dari pepaya mengurangi gejala seperti sembelit dan mulas pada pengidap sindrom iritasi usus besar.

    4. Mengandung Anti-Inflamasi

    Daun pepaya dapat digunakan untuk mengatasi berbagai kondisi peradangan, seperti ruam kulit, nyeri otot, dan nyeri sendi. Daun pepaya mengandung berbagai nutrisi anti-inflamasi seperti papain, flavonoid, dan vitamin E.

    Sebuah penelitian menemukan ekstrak daun pepaya secara signifikan mengurangi peradangan dan pembengkakan pada telapak kaki tikus yang mengalami peradangan sendi. Penelitian lanjutan pada manusia masih perlu dilakukan.

    5. Meningkatkan Pertumbuhan Rambut

    Beberapa penelitian menunjukkan tingkat stres oksidatif yang tinggi dalam tubuh memicu kerontokan rambut. Mengonsumsi makanan kaya antioksidan, seperti daun pepaya membantu meredakan stres oksidatif dan meningkatkan pertumbuhan rambut.

    Meski begitu, penelitian lebih lanjut masih perlu dilakukan terkait manfaat ini.

    (avk/up)

  • 7 Minuman yang Bisa Atasi Kecanduan Gula, Ini Daftarnya

    7 Minuman yang Bisa Atasi Kecanduan Gula, Ini Daftarnya

    Jakarta

    Sebagian orang mungkin suka sekali mengonsumsi makanan atau minuman manis. Namun, terlalu banyak mengonsumsi gula dapat memicu berbagai penyakit berbahaya, seperti obesitas, sakit gigi, diabetes, stroke, hingga penyakit jantung.

    Maka dari itu, asupan gula perlu dikendalikan agar terhindar dari ketergantungan gula atau sering dikenal sebagai sugar craving.

    Ada berbagai macam faktor yang mempengaruhi keinginan untuk mengonsumsi makanan manis, seperti faktor psikologis, fluktuasi hormon, dan pilihan makanan. Meski begitu, masih ada minuman yang dapat membantu mengatasi kecanduan gula atau makanan manis.

    Dikutip dari Eat This, Not That, berikut beberapa minuman yang dapat membantu mengendalikan kecanduan gula:

    1. Air putih

    Minuman yang paling disarankan untuk mengendalikan kecanduan gula adalah air putih. Sebagian orang mengira mereka lapar, padahal sebenarnya haus.

    Jadi, minum air putih saat menginginkan makanan manis muncul dapat membantu menahan rasa haus, yang pada akhirnya dapat mengelola keinginan makan gula.

    2. Jus semangka

    Satu gelas jus semangka mengandung 8 ons atau sekitar 28,6 ml, yang dibuat hanya dari buah semangka, mengandung sekitar 70 kalori dan nol gram gula tambahan.

    Jus semangka mengandung magnesium alami. Kekurangan magnesium dapat berperan penting mendorong keinginan untuk makan gula, karena mineral ini penting untuk metabolisme glukosa.

    Tanpa magnesium yang cukup, tubuh dapat kesulitan mengatur kadar gula darah, yang menyebabkan peningkatan keinginan untuk makan makanan manis sebagai sumber energi cepat.

    3. Matcha

    Matcha, bubuk halus yang terbuat dari daun teh hijau ternyata memiliki manfaat untuk kesehatan. Kemampuannya untuk membantu mengelola keinginan makan gula berasal dari kandungan L-theanine yang tinggi, asam amino yang meningkatkan relaksasi, mengurangi stres, dan kecemasan yang biasanya menjadi pemicu keinginan untuk makan makanan manis.

    Jika tidak terlalu suka matcha, bisa diganti dengan teh hijau tradisional yang dikonsumsi dengan cara yang sama.

    4. Infused water

    Infused water merupakan minuman yang terbuat dari air dingin dengan campuran buah dan rempah. Proses ini tidak hanya meningkatkan rasa dari air, itu juga dapat mengelola keinginan untuk mengonsumsi gula.

    Rasa manis alami dari buah-buahan, seperti beri, semangka, atau jeruk tanpa perlu tambahan gula dapat membantu mengendalikan keinginan untuk makan makanan manis.

    5. Kombucha

    Kombucha merupakan teh fermentasi yang rasanya asam dan banyak manfaat untuk kesehatan, terutama untuk membantu mengelola kadar gula darah. Ini dapat dikaitkan dengan adanya asam asetat, yang diproduksi selama proses fermentasi.

    Asam asetat yang diyakini dapat meningkatkan sensitivitas insulin, memungkinkan tubuh untuk memanfaatkan glukosa secara lebih efektif dan berpotensi menurunkan kadar gula darah.

    Selain itu, kombucha juga mengandung probiotik, yang berkontribusi pada mikrobioma usus yang lebih sehat. Faktor ini yang terkait dengan peningkatan metabolisme glukosa dan keinginan, serta hasrat terhadap makanan tertentu.

    Data dari Universitas Georgetown menunjukkan bahwa meminum kombucha tertentu dengan beragam bakteri probiotik dapat mengurangi gula darah pada penderita diabetes tipe 2. Saat memilih kombucha, pastikan untuk memilih kombucha yang mengandung bakteri hidup yang berasal dari berbagai jenis, dan mengandung asam asetat.

    6. Teh herbal

    Dikutip dari Times of India, teh herbal seperti peppermint, chamomile, atau rooibos dapat menjadi alternatif pilihan minuman manis yang beraroma alami.

    Minuman ini dapat diseduh dengan air panas dan bebas kafein. Selain itu, teh herbal juga dapat menenangkan serta menghidrasi yang memuaskan keinginan terhadap makanan manis tanpa perlu menambahkan gula.

    7. Air kelapa

    Air kelapa adalah minuman manis yang dapat menghidrasi alami dengan menawarkan elektrolit, seperti kalium dan magnesium. Minuman ini rendah kalori, bebas gula tambahan, dan dapat memuaskan keinginan terhadap gula.

    (sao/naf)

  • Dokter Sarankan Diet Seimbang untuk Jaga Kesehatan seusai  Lebaran

    Dokter Sarankan Diet Seimbang untuk Jaga Kesehatan seusai Lebaran

    Jakarta, Beritasatu.com – Dokter Spesialis Penyakit Dalam Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, dr Faisal Parlindungan mengingatkan masyarakat untuk lebih memperhatikan kesehatan, asupan makanan selama Lebaran, termasuk dengan menjaga pola makan seimbang agar kebutuhan gizi tubuh tetap tercukupi.

    “Selama Lebaran, banyak hidangan lezat yang menjadi favorit banyak orang. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar nilai gizi dan diet seimbang tetap terjaga selama perayaan Lebaran,” ujar dr Faisal dilansir dari Antara di Jakarta, Kamis (3/4/2025).

    Kemudian, ia menyarankan agar menghindari memanaskan makanan berulang kali karena proses tersebut dapat mengurangi kandungan gizi makanan. 

    Terutama pada sayuran dan makanan berlemak, seperti santan, yang bila dipanaskan berulang kali bisa mengandung zat berbahaya bagi tubuh.

    Dokter Faisal juga menyarankan untuk menyajikan makanan dengan porsi yang seimbang sesuai pedoman “Isi Piringku” dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

    Pedoman tersbut  bertujuan untuk mendorong konsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang.

    Selain itu, ia mengingatkan agar memulai makan dengan mengonsumsi makanan yang kaya serat, seperti buah dan sayuran untuk mencegah lonjakan gula darah dan tetap menjaga kesehatan.

  • Apple Intelligence Bakal Masuk ke Ranah Kesehatan

    Apple Intelligence Bakal Masuk ke Ranah Kesehatan

    Jakarta

    Apple Health adalah salah satu fitur yang diandalkan Apple di iPhone. Mereka kabarnya tengah menyiapkan fitur baru, salah satunya adalah dokter virtual berbasis AI di Health.

    Menurut Mark Gurman dari Bloomberg, Apple menyiapkan fitur kesehatan baru yang bernama Project Mulberry, dan mungkin akan diimplementasikan di iOS 19.4 pada musim semi 2026 mendatang.

    Salah satu fitur di aplikasi Health itu bernama Health+, yang dari namanya mungkin adalah sebuah fitur berbayar. Fitur ini akan mengumpulkan data kesehatan, baik dari perangkat Apple ataupun perangkat pihak ketiga lainnya, dan memberikan saran olahraga, nutrisi, dan saran lain terkait kesehatan berdasarkan informasi tersebut.

    Fitur ini tampaknya akan didasarkan pada Apple Intelligence, dan saat ini Apple tengah “melatih” AI mereka dengan bermacam data dari dokter yang mereka pekerjakan. Mereka pun akan menambah para ahli lain di berbagai bidang kesehatan, misalnya nutrisi, terapi fisik, kesehatan mental, dan ahli jantung, untuk membuat video yang bertujuan menjelaskan kondisi kesehatan dan perubahan gaya hidup ke penggunanya.

    Bahkan menurut Gurman, Apple juga tengah mencari dokter untuk dijadikan pembawa acara dalam video tersebut, demikian dikutip detikINET dari Techspot, Selasa (1/4/2025).

    Salah satu contoh dari video yang dimaksud Gurman ini adalah saat aplikasi Health mendeteksi tren detak jantung yang memburuk, Apple akan menampilkan video yang menjelaskan risiko serangan jantung.

    AI yang tengah dilatih oleh Apple ini, menurut Gurman, mungkin nantinya bisa menyerupai dokter asli.

    Apple pun disebut akan “meminjam” fitur yang sudah ditawarkan di aplikasi kesehatan lain. Misalnya MyFitnessPal dan Noom, yang bisa memantau makanan yang dimakan oleh pengguna, juga bisa menggunakan kamera iPhone untuk menganalisa gerakan olah raga penggunanya.

    Namun khusus untuk pemantau diabetes, tampaknya fitur pemantau gula darah tanpa jarum di Apple Watch masih butuh waktu lama untuk dikembangkan. Apple sejak lama disebut mengembangkan fitur tersebut, namun mereka menghadapi banyak masalah teknis dan akurasi sensor untuk memantau gula darah tersebut.

    (asj/rns)

  • 8 Rekomendasi Buah Rendah Gula yang Cocok untuk Pengidap Diabetes

    8 Rekomendasi Buah Rendah Gula yang Cocok untuk Pengidap Diabetes

    Jakarta

    Berbicara soal makanan sehat, buah-buahan pasti selalu menjadi salah satu yang direkomendasikan. Tak heran, mengingat buah-buahan kaya akan berbagai nutrisi, vitamin, hingga mineral yang penting untuk kesehatan tubuh.

    Meski begitu, ada beberapa kelompok orang yang tidak bisa sembarangan mengonsumsi buah-buahan. Misalnya, pengidap diabetes.

    Pasalnya, beberapa jenis buah-buahan mengandung gula dan karbohidrat yang cukup tinggi, sehingga dapat mengganggu pengelolaan kadar gula darah.

    Karenanya, orang dengan diabetes atau yang sedang menjaga kadar gula darahnya perlu teliti memilih buah untuk dikonsumsi. Mengonsumsi buah-buahan yang rendah gula dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap normal dan tidak mengalami lonjakan yang signifikan.

    Lalu, apa saja buah rendah gula yang aman bagi pengidap diabetes dan gula darah tinggi? Dikutip dari Today, berikut daftarnya.

    1. Buah beri

    Buah beri, seperti stroberi, blackberry, dan raspberry merupakan sumber antioksidan yang sangat baik bagi tubuh. Buah-buahan ini memiliki rasa yang lezat, dan dapat ditambahkan ke aneka makanan atau minuman.

    Buah beri juga memiliki kandungan gula yang cukup rendah. Satu cangkir buah stroberi mengandung sekitar 7 gram gula. Begitu pula dengan satu cangkir blackberry.

    Sementara itu, satu cangkir raspberry mengandung sekitar 5 gram gula.

    2. Semangka

    Semangka mengandung likopen, antioksidan kuat yang dikaitkan dengan penurunan tekanan darah dan risiko stroke. Semangka juga kaya akan kalium dan magnesium, menjadikannya buah yang direkomendasikan untuk mendukung kesehatan jantung.

    Satu cangkir semangka potong dapat mengandung sekitar 9 gram gula.

    3. Melon Jingga

    Melon jingga atau cantaloupe termasuk salah satu buah yang aman untuk pengidap diabetes. Satu cangkir melon jingga potong hanya mengandung sekitar 12 gram gula.

    Buah ini juga mengandung banyak vitamin A, serta sekitar dua per tiga dari jumlah vitamin C harian yang direkomendasikan.

    4. Jeruk

    Selain terkenal kaya akan vitamin C, jeruk juga mengandung antioksidan yang membantu meningkatkan sistem imun tubuh.

    Jeruk juga termasuk buah yang ramah untuk pengidap diabetes atau gula darah tinggi. Satu buah jeruk mengandung sekitar 13 gram gula.

    5. Kiwi

    Kiwi juga termasuk buah yang kaya akan vitamin C. Selain itu, buah ini juga mengandung banyak vitamin E. Kombinasi ini menjadikan kiwi ampuh untuk mendukung kesehatan kulit.

    Satu buah kiwi dapat mengandung sekitar 7 gram gula.

    6. Aprikot

    Aprikot mengandung vitamin A dan beta karoten yang baik untuk kesehatan mata. Buah ini juga kaya akan serat, sehingga dapat membantu mencegah sembelit dan mendukung pergerakan makanan di sistem pencernaan.

    Satu buah aprikot hanya mengandung sekitar 3 gram gula, sehingga cukup aman dikonsumsi oleh pengidap diabetes.

    7. Pepaya

    Pepaya mengandung banyak nutrisi yang penting untuk menunjang kesehatan, seperti vitamin A, C, E, K, folat, kalium, magnesium, dan likopen. Pepaya juga mengandung beta karoten, serta serat yang baik untuk kesehatan usus.

    Satu cangkir pepaya yang sudah dipotong dapat mengandung sekitar 11 gram gula.

    8. Persik

    Persik mengandung lebih banyak serat, vitamin C, dan kalium dibandingkan buah berbiji lainnya. Penelitian menunjukkan baik daging maupun kulit buah persik memiliki efek antioksidan dan antiperadangan yang tinggi.

    Satu buah persik mengandung sekitar 11 gram gula.

    (ath/naf)

  • Waspada Penyakit Metabolik Setelah Lebaran, Jaga Pola Makan!

    Waspada Penyakit Metabolik Setelah Lebaran, Jaga Pola Makan!

    TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Direktur RSUD dr Loekmono Hadi Kudus dr Abdul Hakam mewanti-wanti kepada masyarakat agar menjaga pola makan selama lebaran.

    Pasalnya, penyakit yang bersifat metabolik bisa saja menyerang berangkat dari pola makan tidak teratur selama Idulfitri.

    Menurutnya, penyakit metabolik ini terjadi karena gangguan proses metabolisme tubuh dalam penguraian makanan menjadi energi.

    Di antara penyakit metabolik ini misalnya naiknya kadar gula darah, tekanan darah tinggi, dan naiknya kolesterol.

    Direktur RSUD dr Loekmono Hadi Kudus, dr Abdul Hakam. (Tribun Jateng/ Rifqi Ghozali)

    “Memang dalam bulan-bulan tertentu ada penyakit yang harus kami waspadai seperti saat lebaran berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya,” kata Hakam.

    Untuk itu demi memaksimalkan pelayanan kesehatan selama lebaran pihaknya senantiasa menyiapkan sejumlah obat yang dibutuhkan mereka yang mengidap penyakit metabolik.

    “Selain kami siapkan obat-obatan kami juga menyiapkan tenaga kesehatan meski libur lebaran. Tenaga kesehatan tersebut meliputi dokter jaga dan kesiapan sarana dan prasarana berupa ruang ICU,” kata Hakam.

    Untuk itu Hakam berpesan agar tidak kalap saat lebaran dalam menyantap makanan. Pasalnya hal tersebut bisa berbahaya bagi tubuh. Perlu ada kehati-hatian dan tetap menyantap makanan sehat.

    Tidak sekadar penyakit metabolik, yang cukup menjadi perhatian pihak RSUD dr Loekmono Hadi Kudus selama libur lebaran yaitu berkaitan dengan peristiwa kecelakaan. Pasalnya selama libur lebaran aktivitas warga untuk keluar rumah dan saling berkunjung meningkat.

    “Untuk itu kami juga menyiagakan dokter ortopedi untuk mengantisipasi hal tersebut, sebab semakin ke sini kejadiannya semakin banyak dan operasi tulang juga semakin sering,” kata dia. (*)

  • Manfaat Minum Air Rebusan Daun Kelor bagi Kesehatan, Bantu Kontrol Gula Darah

    Manfaat Minum Air Rebusan Daun Kelor bagi Kesehatan, Bantu Kontrol Gula Darah

    TRIBUNJATENG.COM – Daun Kelor lebih dikenal sebagai daun penangkal hal mistik.

    Siapa sangka, tanaman dengan nama latin Moringa Oleifera ini memiliki banyak manfaat baik bagi kesehatan tubuh.

    Biasanya, daun kelor dibuat menjadi olahan sayur bening.

    Masyarakat juga merebus daun kelor dan meminum airnya.

    Berikut ini 7 manfaat baik dari daun kelor bagi kesehatan.

    1. Menurunkan kolesterol tinggi

    Daun kelor juga memiliki kandungan alami yang dapat menurunkan kolesterol tinggi.

    Beberapa penelitian yang melibatkan hewan dan manusia membuktikan daun kelor memiliki kemampuan untuk menurunkan kolesterol tinggi.

    Sehingga risiko penyakit jantung juga akan berkurang

    2. Menurunkan tekanan darah tinggi

    Daun kelor memiliki kandungan yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi.

    Bahkan, konsumsi 120 gram daun kelor matang selama satu minggu sudah terbukti dapat mengalami penurunan tekanan darah dua jam setelah makan.

    3. Mengontrol gula darah

    Beberapa penelitian sudah membuktikan daun kelor dapat membantu untuk mengatasi kadar gula darah tinggi.

    Para ahli percaya bahwa kandungan daun kelor, seperti isothiocyanates, dapat menurunkan peningkatan gula darah.

    Serta kadar gula darah puasa, khususnya pada penderita diabetes.

    4. Anti inflamasi

    Inflamasi kronis dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius, seperti penyakit jantung dan kanker.

    Meskipun begitu, penelitian lebih lanjut mengenai manfaat ini sangat diperlukan karena penelitian sebelumnya hanya melibatkan hewan sebagai objeknya.

    5. Mencegah Kanker

    Daun kelor memiliki beberapa kandungan alami, seperti niazimicin, yang dapat mencegah perkembangan sel kanker.

    Bahkan, beberapa ahli berpendapat daun kelor dapat membunuh sel kanker, seperti kanker payudara, liver, usus, dan jenis kanker lainnya.

    6. Mengatasi gangguan pencernaan

    Daun kelor dapat dikonsumsi untuk mengatasi beberapa gangguan pencernaan, seperti sembelit dan tukak lambung.

    Pasalnya, daun kelor memiliki efek pencahar dan dapat menurunkan asam lambung sehingga akan menyehatkan saluran pencernaan.

    7. Meredakan asma

    Daun kelor memiliki molekul yang dapat membantu untuk mengelola atau mencegah asma, bronkokonstriksi, dan inflamasi saluran pernapasan.

    Bahkan, sebuah penelitian pada hewan membuktikan kesehatan paru-paru bisa meningkat setelah mengonsumsi ekstrak daun kelor.

    (*)

  • Simvastatin Obat Keras, Dokter Ingatkan Tak Sembarangan Beli dan Meminumnya

    Simvastatin Obat Keras, Dokter Ingatkan Tak Sembarangan Beli dan Meminumnya

    Jakarta

    Obat simvastatin kerap menjadi incaran di momen Lebaran. Bukan tanpa sebab, banyak orang menganggap obat ini ampuh untuk menurunkan kolesterol tinggi akibat konsumsi makanan berlemak, seperti daging dan hidangan bersantan secara berlebihan.

    Meski fungsinya memang untuk mengendalikan kolesterol, pengobatan simvastatin tidak boleh dilakukan sembarangan. Penggunaannya harus sesuai dengan resep dan pengawasan dokter agar tetap aman bagi kesehatan.

    Spesialis penyakit dalam dari Mayapada Hospital, dr Roy Panusunan Sibarani, SpPD-KEMD, FES, mengingatkan bahwa penggunaan obat statin, termasuk simvastatin, memiliki efek samping jika tidak digunakan dengan benar.

    “Jadi pemberian simvastatin kalau tidak diperhatikan betul itu meningkatkan LDL (Low-Density Lipoprotein) reseptor yang meningkatkan berbagai risiko gangguan, misalnya diabetes. Jadi minumlah obat dengan benar,” katanya kepada detikcom, Kamis (20/3/2025).

    Ia menjelaskan obat statin bekerja di hati, organ yang juga berperan dalam produksi kolesterol. Jika obat statin dikonsumsi tanpa jeda atau tanpa pengawasan dokter, bisa berdampak pada kesehatan hati dan metabolisme tubuh.

    Karena itu, dr Roy menekankan pentingnya konsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi simvastatin. dr Roy juga menyayangkan akses terhadap obat ini di Indonesia terbilang mudah tanpa resep dokter, berbeda dengan negara lain yang mewajibkan pemantauan medis.

    “Statin itu kan kerjanya di hati. Jadi kalau hati kita tiap hari dipaksa bekerja untuk bikin kolesterol, lalu kita hambat terus proses itu tanpa jeda, pasti ada dampak samping. Misalnya, SGPT (Serum Glutamic Pyruvic Transaminase) bisa naik, kadar gula darah meningkat, atau bahkan meningkatkan risiko fatty liver, yang sekarang banyak ditemukan pada anak muda,” jelasnya.

    (suc/up)

  • Terungkap Lewat Studi, Bahan Dapur Ini Jadi Asupan Nomor 1 Buat Kesehatan Otak

    Terungkap Lewat Studi, Bahan Dapur Ini Jadi Asupan Nomor 1 Buat Kesehatan Otak

    Jakarta

    Mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi penting dapat membantu meningkatkan kesehatan otak dan mengurangi masalah seperti demensia. Tapi, seperti apa makanan yang menjadi ‘sahabat’ dari otak?

    Dikutip dari CNBC Make It, sebuah studi Harvard tahun 2024 menemukan bahwa minyak zaitun dapat memberikan manfaat yang baik bagi otak. Ini karena kandungan antioksidan dan sifat anti-peradangannya yang kuat.

    Studi tersebut dilakukan pada 92.383 orang dewasa Amerika. Para peserta yang mengonsumsi setidaknya 7 gram minyak zaitun per hari memiliki risiko kematian terkait demensia sebesar 28 persen lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah atau jarang mengonsumsinya.

    Minyak zaitun kaya akan lemak tak jenuh tunggal, yang telah terdokumentasi dengan baik perannya dalam kesehatan otak. Lemak sehat ini memperlancar aliran darah ke otak dan mengurangi peradangan.

    Selain itu, minyak zaitun mengandung polifenol, seperti oleocanthal, yang terbukti mampu memerangi stres oksidatif dan peradangan yang keduanya dapat meningkatkan risiko penyakit neurodegeneratif seperti demensia.

    Tak hanya itu saja, berikut manfaat yang bisa didapatkan ketika rutin mengonsumsi minyak zaitun.

    1. Mengatur Nafsu Makan

    Minyak zaitun membantu meningkatkan rasa kenyang. Dapat mendukung berat badan yang sehat yang menjadi faktor kunci dalam mengurangi risiko demensia.

    2. Meningkatkan Kesehatan Usus

    Minyak zaitun dapat merangsang produksi empedu, mendukung metabolisme lemak, dan penyerapan nutrisi.

    3. Meningkatkan Energi

    Rutin mengonsumsi bahan dapur ini dapat membantu meningkatkan energi untuk beraktivitas tanpa takut melonjaknya kadar gula darah.

    4. Antioksidan

    Minyak zaitun Kaya akan vitamin E dan polifenol , melindungi sel-sel otak dari kerusakan oksidatif.

    5. Meningkatkan Kesehatan Kulit

    Khasiat anti-peradangan minyak zaitun mendukung perbaikan kulit, secara tidak langsung bermanfaat bagi kesehatan otak dengan mengurangi peradangan sistemik.

    (dpy/suc)

  • Ada Posko Mudik BUMN 2025 di Pelabuhan Batam dan Baubau, Intip Fasilitasnya – Page 3

    Ada Posko Mudik BUMN 2025 di Pelabuhan Batam dan Baubau, Intip Fasilitasnya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Perum Perhutani menghadirkan Posko Mudik BUMN 2025 di Pelabuhan Bintang 99, Batam, dan Pelabuhan Murhum, Baubau, yang mulai melayani pemudik mulai Jumat, 28 Maret 2025. Dalam mewujudkan Posko Mudik BUMN 2025 di Pelabuhan 99 Batam.

    Perhutani bekerja sama dengan PT Pelayaran Nasional Indonesia dan PT Perkebunan Nusantara IV, sementara di Pelabuhan Murhum Baubau, Perhutani menggandeng PT Pelayaran Nasional Indonesia dan ID FOOD.

    Di Posko Mudik BUMN 2025 ini, para pemudik yang akan berlayar dengan kapal PELNI dari Batam dan Baubau dapat melakukan pemeriksaan kesehatan gratis di area pelabuhan.

    Sekretaris Perusahaan Perhutani Sofiudin Nurmansyah menjelaskan Posko Mudik BUMN 2025 ini merupakan wujud komitmen Perhutani berkolaborasi dengan BUMN lain dalam mewujudkan Mudik Tenang Menyenangkan.  

    “Perhutani berusaha menghadirkan kebermanfaatan bagi masyarakat, bersama PT PELNI, dan PT Perkebunan Nusantara IV serta ID FOOD. Kami mencoba hadir untuk memberikan rasa nyaman bagi masyarakat pada mudik kali ini,” jelasnya dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (30/3/2025).

    Beri Sejumlah Fasilitas

    Selain menghadirkan layanan pemeriksaan kesehatan untuk mengukur tensi, gula darah dan kolesterol, Posko Mudik BUMN 2025 persembahan Perum Perhutani, PT PELNI, dan PT Perkebunan Nusantara IV serta ID FOOD di Pelabuhan Batam dan Baubau juga menyediakan layanan pijat refleksi bagi para pemudik. Bagi penumpang yang kedapatan sakit, juga disediakan layanan obat gratis.

    Sementara itu, Kepala Cabang PELNI Batam Edwin Kurniansyah menyambut kehadiran Posko Bersama BUMN 2025 yang bertujuan untuk memberikan kenyamanan bagi para pemudik, selain menghadirkan peran BUMN dalam momen mudik Lebaran 1446 H. 

    “Kami berkolaborasi dengan PT Perkebunan Nusantara IV dan Perum Perhutani ingin menciptakan momen mudik yang senang dan menyenangkan. Semoga kehadiran Posko Mudik BUMN 2025 ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para pemudik,” ujar Edwin