Produk: emas

  • Emas Pegadaian lanjutkan tren penurunan harga jual tiga hari beruntun Jumat, 20 Juni 2025 – 12:53 WIB

    Emas Pegadaian lanjutkan tren penurunan harga jual tiga hari beruntun
    Jumat, 20 Juni 2025 – 12:53 WIB

  • Sisi baik menyimpan dolar di tengah memanasnya konflik Iran-Israel

    Sisi baik menyimpan dolar di tengah memanasnya konflik Iran-Israel

    Jakarta (ANTARA) – Nilai tukar sering kali dianggap sekadar angka yang dilaporkan media setiap pagi, tetapi dalam kenyataannya, nilai tukar merupakan salah satu aset paling strategis dalam pengelolaan kekayaan.

    Saat ini Indonesia secara umum sedang memasuki fase depresiasi rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD), setelah sebelumnya mengalami periode penguatan.

    Pergerakan ini bukan sekadar sinyal dari pasar valuta asing, melainkan cerminan kompleks dari dinamika ekonomi global dan nasional, yang harus dipahami dengan lebih jernih, terutama dalam menyusun strategi investasi.

    Depresiasi nilai tukar bukanlah tragedi jika disikapi secara cerdas. Dari sisi makroekonomi, apresiasi rupiah yang terlalu cepat pun sebenarnya tidak ideal.

    Keadaan ini bisa merugikan sektor ekspor, menekan pendapatan pelaku usaha domestik yang berorientasi ekspor, dan pada akhirnya merambat pada lapangan kerja.

    Maka, tren depresiasi ringan seperti yang diproyeksikan saat ini justru bisa menjadi penyeimbang, dengan asumsi tetap terkendali.

    Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Bulan Juni 2025 memastikan Bank Indonesia terus memperkuat respons kebijakan stabilisasi, termasuk intervensi terukur di pasar off-shore Non-Deliverable Forward (NDF) dan strategi triple interventionpada transaksi spot, Domestic Non-Deliverable Forward (DNDF), dan SBN di pasar sekunder.

    Seluruh instrumen moneter juga terus dioptimalkan, termasuk penguatan strategi operasi moneter pro-market melalui optimalisasi instrumen Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), Sekuritas Valuta Asing Bank Indonesia (SVBI), dan Sukuk Valuta Asing Bank Indonesia (SUVBI), untuk memperkuat efektivitas kebijakan dalam menarik aliran masuk investasi portofolio asing dan mendukung stabilitas nilai tukar rupiah.

    Meski begitu, dalam dua hingga tiga bulan ke depan, banyak yang memperkirakan nilai tukar akan menguji kisaran Rp16.500 hingga Rp16.600 per dolar AS. Ini membuka ruang refleksi dan aksi bagi setiap pelaku ekonomi, baik institusi maupun individu.

    Bagi investor ritel, termasuk masyarakat kelas menengah yang selama ini bergantung pada instrumen-instrumen investasi konvensional, momentum ini bisa menjadi kesempatan untuk memahami kembali pentingnya diversifikasi aset.

    Jika saat ini seseorang memegang USD dalam jumlah tertentu, misalnya USD100.000, dengan kurs Rp16.390, maka asetnya dalam rupiah setara dengan Rp1.639.000.000.

    Namun, jika tren pelemahan rupiah berlanjut hingga Rp16.600, nilai aset tersebut naik menjadi Rp1.660.000.000 tanpa perlu melakukan aktivitas investasi apa pun.

    Selisih Rp21.000.000 dalam hitungan minggu adalah cerminan dari kekuatan posisi mata uang sebagai aset pelindung nilai.

    Hal ini sering luput dari perhatian masyarakat yang terbiasa hanya melihat aset dalam bentuk fisik atau instrumen populer seperti saham.

    Volatilitas kurs

    Padahal, volatilitas kurs adalah realitas yang mempengaruhi hampir semua lini ekonomi, dari biaya impor bahan baku industri hingga nilai riil kekayaan pribadi.

    Contoh konkret bisa dilihat dalam skenario transaksi properti, jika seseorang hendak membeli properti senilai Rp10 miliar saat kurs Rp16.200, ia perlu mengkonversi sekitar USD617.284.

    Namun, jika pembayaran tertunda dan kurs bergerak ke Rp16.500, jumlah dolar yang dibutuhkan berkurang menjadi USD606.060. Ada selisih sebesar USD11.225, atau sekitar Rp180 juta dalam transaksi tunggal, hanya karena perubahan kurs.

    Fenomena seperti ini menegaskan bahwa memegang aset dalam USD bukan sekadar strategi menyimpan uang, melainkan bentuk lindung nilai terhadap depresiasi daya beli rupiah.

    Dalam banyak kasus, dolar berperan sebagai “safe haven” di tengah gejolak pasar. Ini juga yang menjelaskan mengapa dalam kondisi global seperti saat ini dengan pasar saham menurun, harga komoditas tidak stabil, dan geopolitik seperti konflik di Timur Tengah memanas, dolar menjadi pilihan rasional.

    Di sisi lain, pasar saham Indonesia, khususnya indeks harga saham gabungan (IHSG), menunjukkan tanda-tanda penurunan yang semakin nyata.

    Setelah menembus level support psikologis di 7.000, tren bearish diperkirakan akan membawa indeks menuju level 6.800.

    Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi bergerak melemah pada perdagangan Jumat, dengan sentimen utama berasal dari tingkat global.

    Sentimen utama masih akan berasal dari ketegangan konflik antara Iran dan Israel di Timur Tengah, yang mana pelaku pasar mencermati sikap dari negara- negara lain terhadap konflik itu.

    Menurut dia, ketidakpastian merupakan musuh terbesar bagi pasar. Karenanya selama dua pekan ke depan, IHSG masih akan memiliki keraguan untuk menguat, dimana pasar obligasi akan mendampingi kegundahan itu meskipun penurunan harga obligasi akan jauh lebih terbatas karena memiliki risiko yang jauh lebih rendah. “Ruang penguatan terbuka, namun mungkin tipis setidaknya hingga ketidakpastian berkurang,” ujar Nico.

    Penurunan ini diperparah oleh aksi jual yang dilakukan institusi besar terhadap saham-saham sektor perbankan dan utilitas publik, seperti yang terlihat dari pelemahan saham blue chip dalam beberapa hari terakhir.

    Jika investor institusional sudah menarik dananya dari pasar saham, itu bukan sekadar aksi ambil untung, melainkan sinyal bahwa kepercayaan jangka pendek terhadap potensi pertumbuhan melemah.

    Oleh karena itu, saat banyak orang masih berharap pada “rebound” pasar saham, langkah yang lebih bijak adalah realokasi portofolio.

    Menjual saham di harga yang masih relatif tinggi adalah bentuk antisipasi untuk mencegah kerugian lebih lanjut, bukan tanda kepanikan.

    Bersikap objektif

    Dalam strategi investasi menyeluruh, timing adalah elemen vital. Dan dalam konteks seperti sekarang, menahan posisi terlalu lama hanya akan meningkatkan eksposur risiko.

    Satu hal yang patut digarisbawahi adalah pentingnya bersikap objektif dalam melihat realitas pasar. Investor yang terlalu terikat emosi pada satu jenis aset, misalnya saham, akan kesulitan beradaptasi saat pasar tidak bergerak sesuai harapan.

    Justru dalam kondisi fluktuatif seperti inilah, kesadaran akan pentingnya diversifikasi semakin krusial. Tidak hanya diversifikasi sektor dalam saham, tapi juga lintas instrumen dari properti, emas, obligasi, hingga aset mata uang asing seperti USD.

    Kebanyakan masyarakat Indonesia masih menjadikan rupiah sebagai satu-satunya tolok ukur kekayaan. Padahal, ketika nilai rupiah terus terdepresiasi, kekayaan nominal boleh jadi tetap, namun daya belinya menurun.

    Dalam banyak kasus, masyarakat tidak sadar bahwa kekayaannya diam-diam “tergerus” bukan karena harga naik, tapi karena rupiah lemah. Di sinilah USD atau aset berdenominasi dolar mengambil peran penting sebagai alat untuk menjaga kestabilan nilai kekayaan.

    Semua perlu menyadari bahwa dalam lanskap ekonomi global yang kian tak pasti, strategi bertahan bukan hanya tentang memilih aset paling menguntungkan, tapi juga tentang memitigasi risiko kehilangan daya beli.

    Melemahnya rupiah mungkin tidak terhindarkan, namun bukan berarti tidak bisa diantisipasi. Justru dengan pemahaman yang tepat, depresiasi ini bisa diubah menjadi momentum untuk menyusun kembali strategi keuangan yang lebih resilien.

    Ke depan, tren ini bisa saja bergulir cepat mengikuti arah kebijakan moneter AS, ketegangan geopolitik, dan respons pasar regional.

    Namun satu yang pasti bahwa mereka yang memahami nilai tukar sebagai aset, bukan sekadar angka, akan jauh lebih siap menghadapi dinamika ekonomi yang terus berubah.

    Dalam dunia yang terus bergerak, yang bertahan bukan yang paling kuat, tetapi yang paling adaptif. Dan adaptasi terbaik dimulai dari kesadaran bahwa mata uang adalah cermin dari kekuatan ekonomi dan alat lindung nilai yang sangat nyata.

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Lesu, Harga Emas Antam Masih Melempem

    Lesu, Harga Emas Antam Masih Melempem

    Jakarta

    Harga emas Logam Mulia Antam 24 Karat hari ini, Jumat (20/6/2025), melanjutkan tren penurunan hingga akhir pekan ini. Hari ini harga emas turun Rp 1.000 per gram ke level Rp 1.936.000 per gram.

    Sebelumnya, harga emas anjlok Rp 18.000 per gram ke level Rp 1.950.000 per gram pada Selasa (17/6). Kemudian nilai logam mulia ini kembali turun Rp 7.000 per gram pada Rabu (18/6), dan kembali melemah Rp 6.000 per gram pada Kamis (19/6) kemarin jadi Rp 1.937.000 per gram.

    Mengutip dari situs resmi Logam Mulia Antam, satuan harga emas terkecil ukuran 0,5 gram berada di angka Rp 1.018.000 Sementara harga emas 10 gram dijual dengan harga Rp 18.855.000 dan ukuran emas terbesar yakni 1.000 gram (1 kg) dibanderol Rp 1.876.600.000.

    Jika ditarik dalam sepekan terakhir, pergerakan harga emas Antam berada di rentang Rp 1.936.000-1.968.000 per gram. Sementara sebulan terakhir, harga emas berada di kisaran Rp 1.871.000-1.968.000 per gram.

    Sementara untuk harga jual atau buyback emas Antam juga turun Rp 1.000 di level Rp 1.780.000 per gram. Harga buyback adalah jika Anda ingin menjual emas, maka Antam akan membelinya dengan harga tersebut.

    Sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34 Tahun 2017, pembelian emas batangan akan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9%. Jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah sebesar 0,45%, harus menyertakan NPWP untuk transaksinya.

    Rincian Harga Emas Hari Ini dari Antam 1 Gram hingga 1.000 Gram Jumat, 20 Juni 2025

    Harga emas 0,5 gram: Rp 1.018.000
    Harga emas 1 gram: Rp 1.936.000
    Harga emas 2 gram Rp 3.812.000
    Harga emas 3 gram Rp 5.693.000
    Harga emas 5 gram: Rp 9.455.000
    Harga emas 10 gram: Rp 18.855.000
    Harga emas 25 gram: Rp 47.012.000
    Harga emas 50 gram: Rp 93.945.000
    Harga emas 100 gram: Rp 187.812.000
    Harga emas 250 gram: Rp 469.265.000
    Harga emas 500 gram: Rp 938.320.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 1.876.600.000

    Demikian rincian harga emas hari ini keluaran Antam 1 gram hingga 1.000 gram, Jumat (20/6/2025).

    (igo/fdl)

  • Emas Antam pada 20 Juni turun tipis Rp1.000 ke angka Rp1,936 juta/gram

    Emas Antam pada 20 Juni turun tipis Rp1.000 ke angka Rp1,936 juta/gram

    Jakarta (ANTARA) – Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia, Jumat turun Rp1.000, menjadi Rp1.936.000 dari semula Rp1.937.000 per gram

    Adapun harga jual kembali (buyback) emas batangan turut turun ke angka Rp1.780.000 per gram.

    Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.

    Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.

    PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback. Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Jumat:

    – Harga emas 0,5 gram: Rp1.018.000

    – ⁠Harga emas 1 gram: Rp1.936.000

    – ⁠Harga emas 2 gram: Rp3.812.000

    – ⁠Harga emas 3 gram: Rp5.693.000

    – ⁠Harga emas 5 gram: Rp9.455.000

    – ⁠Harga emas 10 gram: Rp18.855.000

    – ⁠Harga emas 25 gram: Rp47.012.000

    – ⁠Harga emas 50 gram: Rp93.945.000

    – ⁠Harga emas 100 gram: Rp187.812.000

    – ⁠Harga emas 250 gram: Rp469.265.000

    – ⁠Harga emas 500 gram: Rp938.320.000.

    – ⁠Harga emas 1.000 gram: Rp1.876.600.000.

    Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP.

    Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Harga Emas Perhiasan Hari Ini 20 Juni 2025 Turun Lagi, Kapan Jual Logam Mulia Lagi?

    Harga Emas Perhiasan Hari Ini 20 Juni 2025 Turun Lagi, Kapan Jual Logam Mulia Lagi?

    PIKIRAN RAKYAT – Informasi harga emas perhiasan hari ini, Jumat 20 Juni 2025 bisa didapatkan secara lengkap. Ternyata ada penurunan harga logam mulia hari ini yang perlu diketahui Sobat PR maupun investor emas agar tetap bisa meraup cuan.

    Ada penurunan harga logam mulia perhiasan per gram baik yang 10 karat, 14 karat, 18 karat, 22 karat, maupun 24 karat. Contohnya harga 24 karat turun dari Rp1,774 juta menjadi Rp1,769 juta. Penurunan juga terjadi pada pembelian per kilogram, tetapi tidak dengan pembelian per ons.

    Bagi Sobat PR atau investor yang ingin investasi demi cuan, perlu memantau pergerakan harga emas perhiasan tersebut. Bagaimana pergerakan harganya hari ini? Berikut selengkapnya:

    Harga emas perhiasan Jumat, 20 Juni 2025

    Harga logam mulia per gram

    10 karat: Rp737.293 14 karat: Rp1.032.210 18 karat: Rp1.327.128 22 karat: Rp1.622.045 24 karat: Rp1.769.504

    Harga logam mulia per ons

    10 karat: Rp22.932.381 14 karat: Rp32.105.333 18 karat: Rp41.278.285 22 karat: Rp50.451.238
    24 karat: Rp55.037.714

    Harga logam mulia per kilogram

    10 karat: Rp737.293.164 14 karat: Rp1.032.210.429 18 karat: Rp1.327.127.694 22 karat: Rp1.622.044.960 24 karat: Rp1.769.503.593

    Harga Emas Perhiasan Hari Ini 19 Juni 2025 Turun Drastis, Saatnya Jual atau Beli?

    Harga Emas Perhiasan Banyak Dicari, 4 Tips Membeli Logam Mulia agar Tidak Rugi

    Harga emas perhiasan hari ini, Jumat 20 Juni 2025, ada penurunan lagi, kapan jual logam mulia demi cuan? Simak selengkapnya. Unsplash/Ruan Richard Rodrigue

    Komposisi emas perhiasan berdasarkan karat Emas 10 Karat
    Mengandung kira-kira 41,7 persen emas murni Emas 14 Karat
    Mengandung kira-kira 58,3 persen emas murni Emas 18 Karat
    Mengandung kira-kira 75 persen emas murni Emas 22 Karat
    Mengandung kira-kira 91,7 persen emas murni Emas 24 Karat
    Mengandung 99,99 persen emas murni Strategi investasi emas biar gak buntung

    Berikut strategi yang bisa diterapkan:

    Memastikan tujuan investasi Sesuaikan dengan keuangan pribadi Mencari tempat untuk beli emas yang tepat Pantau perkembangan harga emas Pilih waktu yang tepat Simpan emas di tempat yang aman Fokus ke masa depan Alasan perbedaan harga emas berbeda setiap hari Kondisi global yang tidak pasti Penawaran dan permintaan emas Kebijakan moneter Inflasi Nilai tukar dolar Amerika Serikat

    Demikian harga emas perhiasan hari ini, Jumat 20 Juni 2025 selengkapnya. Ada penurunan harga yang wajib diketahui Sobat PR dan investor. Raup cuan dengan strategi yang matang.***

  • Emas Pegadaian lanjutkan tren penurunan harga jual tiga hari beruntun

    Emas Pegadaian lanjutkan tren penurunan harga jual tiga hari beruntun

    Jakarta (ANTARA) – Harga tiga produk logam mulia, yakni buatan Antam, UBS dan Galeri24 yang dikutip dari laman resmi Pegadaian, Jumat, mengalami penurunan dalam tiga hari beruntun.

    Emas Antam turun lagi Rp6.000 dari semula Rp1.998.000 menjadi Rp1.992.000 per gram, begitu pula emas Galeri24 yang turut turun Rp7.000 ke angka Rp1.918.000 dari semula Rp1.925.000 per gram.

    Sementara emas UBS kini dibanderol dengan harga Rp1.938.000 atau turun Rp3.000 dari awalnya Rp1.941.000 per gram.

    Emas buatan Antam dan Galeri24 dijual dengan kuantitas 0,5 gram hingga 1.000 gram atau 1 kilogram. Sementara emas UBS dijual dengan kuantitas 0,5 gram hingga 500 gram.

    Berikut daftar lengkap harga emas masing-masing produk:

    Harga emas Antam:

    – Harga emas Antam 0,5 gram: Rp1.048.000

    – Harga emas Antam 1 gram: Rp1.992.000

    – Harga emas Antam 2 gram: Rp3.921.000

    – Harga emas Antam 25 gram: Rp48.355.000

    – Harga emas Antam 50 gram: Rp96.627.000

    – Harga emas Antam 100 gram: Rp193.174.000

    – Harga emas Antam 250 gram: Rp482.662.000

    – Harga emas Antam 500 gram: Rp965.107.000

    – Harga emas Antam 1000 gram: Rp1.930.173.000.⁠

    Harga emas UBS:

    – Harga emas UBS 0,5 gram: Rp1.048.000

    – Harga emas UBS 1 gram: Rp1.938.000

    – Harga emas UBS 2 gram: Rp3.845.000

    – Harga emas UBS 5 gram: Rp9.501.000

    – Harga emas UBS 10 gram: Rp18.901.000

    – Harga emas UBS 25 gram: Rp47.161.000

    – Harga emas UBS 50 gram: Rp94.126.000

    – Harga emas UBS 100 gram: Rp188.178.000

    – Harga emas UBS 250 gram: Rp470.304.000

    – Harga emas UBS 500 gram: Rp939.501.000

    Harga emas Galeri24:

    – Harga emas Galeri24 0,5 gram: Rp1.007.000

    – Harga emas Galeri24 1 gram: Rp1.918.000

    – Harga emas Galeri24 2 gram: Rp3.780.000

    – Harga emas Galeri24 5 gram: Rp9.379.000

    – Harga emas Galeri24 10 gram: Rp18.708.000

    – Harga emas Galeri24 25 gram: Rp46.652.000

    – Harga emas Galeri24 50 gram: Rp93.230.000

    – Harga emas Galeri24 100 gram: Rp186.369.000

    – Harga emas Galeri24 250 gram: Rp465.692.000

    – Harga emas Galeri24 500 gram: Rp930.924.000

    – Harga emas Galeri24 1.000 gram: Rp1.861.847.000.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Harga Emas Antam Hari Ini 20 Juni 2025 Merosot Tajam, Saat yang Tepat Untuk Beli?

    Harga Emas Antam Hari Ini 20 Juni 2025 Merosot Tajam, Saat yang Tepat Untuk Beli?

    PIKIRAN RAKYAT – Harga emas Antam hari ini, 20 Juni 2025 merosot per gramnya sama seperti harga emas perhiasan dan emas cukin, hal ini menyesuaikan harga pasar usai kembali terjadi perang antara Iran dan Israel.

    Kenaikan dan penurunan ini diprediksi karena adanya tekanan di beberapa sektor dan berdampak pada harga emas dunia. Selain emas, volatilitas uga terjadi pada mata uang EURUSD dan GBPUSD yang bergerak cukup agresif imbas perubahan sentiment investor terhadap kebijakan oneter The Fed.

    Meski kemarin Harga emas sempat drop, pergerakan Harga ini terus berubah. Pada Pukul 22.00 WIB tadi malam, grafik Harga emas global mulai Kembali hijau.

    Untuk ukuran emas batangan yang lebih besar, para investor memiliki beragam pilihan dari penyedia terkemuka seperti Galeri24, Antam, dan UBS. Perbedaan harga antar ketiga penyedia ini menjadi faktor penting dalam pengambilan keputusan investasi.Perbedaan harga ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk biaya produksi, kebijakan margin keuntungan, dan permintaan pasar terhadap produk masing-masing entitas.

    Data ini menunjukkan bahwa bagi investor dengan volume besar, selisih harga antar penyedia bisa sangat substansial. Investor disarankan untuk selalu membandingkan harga dari berbagai sumber sebelum melakukan transaksi.

      Denominasi Galeri24 Antam UBS 0,5 gram Rp 1.007.000 Rp 1.048.000 Rp 1.048.000 1 gram Rp 1.918.000 Rp 1.992.000 Rp 1.938.000 2 gram Rp 3.780.000 Rp 3.921.000 Rp 3.845.000 25 gram Rp 46.652.000 Rp 48.355.000 Rp 47.161.000 50 gram Rp 93.230.000 Rp 96.627.000 Rp 94.126.000 100 gram Rp 186.369.000 Rp 193.174.000 Rp 188.178.000 250 gram Rp 465.692.000 Rp 482.662.000 Rp 470.304.000 500 gram Rp 930.924.000 Rp 965.107.000 Rp 939.501.000 1.000 gram Rp 1.861.847.000 Rp 1.930.173.000 – 5 gram Rp 9.379.000 – Rp 9.501.000 10 gram Rp 18.708.000 – Rp 18.901.000 Menjual Emas di Saat Harga Tinggi

    Keuntungan

    Keuntungan Maksimal: Jika Anda membeli emas saat harganya masih rendah, menjualnya saat harga tinggi tentu akan memberi keuntungan besar. Uang Tunai Langsung: Hasil penjualan bisa langsung dimanfaatkan untuk kebutuhan darurat, investasi lain, atau membayar utang. Tidak Ada Beban Bunga atau Biaya Tambahan: Menjual emas berarti Anda tidak perlu membayar bunga atau biaya administrasi seperti saat menggadaikannya.

    Kekurangan

    Kehilangan Aset: Setelah dijual, Anda tidak lagi memiliki emas tersebut sebagai cadangan kekayaan. Kesempatan Masa Depan Hilang: Jika harga emas terus naik, Anda kehilangan potensi keuntungan di masa depan. Terpengaruh Sentimen Pasar: Harga beli kembali (buyback) sering kali lebih rendah dari harga jual emas di pasaran. Baca Juga: Tips Investasi Emas untuk Pemula, Minim Risiko dan Dijamin Cuan Menggadaikan Emas di Pegadaian

    Keuntungan:

    Emas Tidak Hilang: Gadai bersifat sementara. Jika Anda menebusnya, emas kembali menjadi milik Anda. Cair Cepat: Proses gadai di Pegadaian cepat dan mudah, bisa langsung dapat uang tunai dengan jaminan emas. Nilai Gadai Mengikuti Harga Emas: Ketika harga emas tinggi, jumlah pinjaman yang bisa didapat pun lebih besar. Fleksibel: Bisa menebus sebagian atau memperpanjang masa gadai jika belum mampu membayar lunas.

    Kekurangan:

    Biaya Tambahan: Ada bunga atau biaya sewa modal yang harus dibayar per bulan sesuai nilai pinjaman. Risiko Emas Dilelang: Jika gagal menebus dalam waktu yang ditentukan, emas bisa dilelang dan Anda kehilangan aset. Nilai Pinjaman Tidak 100%: Umumnya Pegadaian hanya memberikan pinjaman sebesar 85–92% dari nilai emas. Mana yang Lebih Menguntungkan?

    Jika Anda benar-benar tidak memerlukan emas tersebut lagi, dan ingin memanfaatkan harga yang sedang tinggi, maka menjual emas atau melakukan buyback Antam bisa menjadi pilihan paling rasional.

    Namun, jika Anda hanya butuh dana cepat tapi masih ingin menyimpan emas sebagai aset jangka panjang, maka menggadaikannya di Pegadaian adalah opsi lebih bijak, dengan catatan Anda mampu menebusnya kembali.

    Apapun pilihan Anda, pertimbangkan kondisi keuangan dan tujuan jangka panjang. Jangan terburu-buru hanya karena harga emas sedang naik. Lebih baik rencanakan dan hitung matang agar emas benar-benar menjadi aset yang menguntungkan, bukan sekadar sumber dana darurat.***

  • Gubernur Kaltara: Kunker Komisi VII pererat sinergi pusat-daerah

    Gubernur Kaltara: Kunker Komisi VII pererat sinergi pusat-daerah

    Tanjung Selor (ANTARA) – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang mengaku bangga dan menjadi kehormatan besar bagi Kaltara atas kunjungan kerja reses Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) ke daerahnya.

    “Kunjungan kerja reses (Komisi VII) ini merupakan kehormatan besar bagi kami dan menjadi momen penting untuk mempererat sinergi pusat dan daerah,” kata dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dalam rangka kunjungan kerja reses di Provinsi Kaltara bertempat di Aula Lantai I, Kantor Gubernur Kaltara di Tanjung Selor, Kamis malam.

    Khususnya dalam pelaksanaan fungsi pengawasan serta penjaringan aspirasi di bidang pariwisata, perindustrian, dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) serta ekonomi kreatif.

    Gubernur mengungkapkan semenjak Kaltara berdiri, kurang lebih 12 tahun, baru kali ini ada komisi DPR RI yang melaksanakan RDP reses di Kaltara dengan jumlah rombongan besar beserta mitra-mitra kerjanya.

    “Luar biasa. Kami sangat berbahagia. Masyarakat Kaltara sangat bangga atas kehadiran dari anggota Komisi VII DPR RI malam ini,” kata Zainal.

    Terlebih kata Gubernur, kebanggaan dan kehormatan besar atas kunjungan kerja reses Komisi VII DPR RI ini penuh dengan tantangan hingga tiba di Kaltara.

    Sebab, RDP sempat tertunda beberapa jam dari jadwal semula pukul 16.00 Wita menjadi hingga kurang lebih pukul 20.00 Wita baru dimulai karena permasalahan transportasi.

    “Walaupun mohon maaf ini bukan karena beliau (Komisi VII) memolorkan waktu, karena cuaca saat mau mendarat di Balikpapan tidak bisa mendarat, mendaratnya di Makassar. Luar biasa perjuangan Bapak Ibu Komisi VII ini untuk Kalimantan Utara,” katanya.

    Setibanya di Tarakan, rombongan juga harus menyeberang lautan dan melewati sungai serta darat hingga sampai ke ibu kota Provinsi Kaltara di Tanjung Selor.

    “Lain waktu mudah-mudahan Komisi VII bisa berkunjung di perbatasan langsung, biar bisa melihat langsung situasi masyarakat kami di wilayah perbatasan,” harapnya.

    Sehingga dapat memperjuangkan berbagai program dan anggaran yang berpihak pada percepatan pembangunan wilayah perbatasan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Kaltara.

    “Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Komisi VII DPR RI, semoga kolaborasi kita hari ini menjadi awal dari langkah-langkah nyata untuk membangun Kaltara yang maju, makmur dan berkelanjutan serta Indonesia yang lebih berdaulat demi menggapai Indonesia Emas 2045,” ucap Gubernur Kaltara.

    Sementara Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Ir. Lamhot Sinaga mengapresiasi Pemprov Kaltara bersama jajaran, tokoh masyarakat dan pihak swasta yang menerima kunjungan kerja reses Komisi VII DPR RI di Kaltara.

    “Ini suatu apresiasi Pak, tadi kami mendarat di Tarakan langsung bersama-sama dengan Pak Gubernur ke Tanjung Selor,” ujar Lamhot Sinaga saat memimpin RDP reses Komisi VII di Kantor Gubernur Kaltara.

    Lamhot bersyukur ia dan rombongan bisa tiba Kaltara melaksanakan kunjungan kerja, walaupun harus memakan waktu perjalanan kurang lebih 12 jam dikarenakan cuaca yang kurang baik sehingga pesawat yang harusnya mendarat dan transit di Bandara Sepinggan terpaksa dialihkan ke Makassar.

    “Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa pada hari ini Komisi VII DPR RI bisa melaksanakan kunjungan reses Komisi VII DPR RI ke Provinsi Kalimantan Utara, walaupun dengan penuh perjuangan yang sangat luar, tetapi karena tadi sambutannya luar biasa, kami lelahnya hilang Pak,” kata Lamhot.

    Pewarta: Susylo Asmalyah
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Harga Emas Hari Ini 20 Juni 2025 Turun Lagi, Antam Rp3,9 Jutaan, Mau Jual atau Beli?

    Harga Emas Hari Ini 20 Juni 2025 Turun Lagi, Antam Rp3,9 Jutaan, Mau Jual atau Beli?

    PIKIRAN RAKYAT – Simak info harga emas hari ini, Jumat 20 Juni 2025 hanya di artikel ini. Bagi Sobat PR yang ingin mengetahui harga logam mulia, ketahuilah bahwa harganya turun lagi menjelang akhir pekan kali ini.

    Pada Kamis, 20 Juni 2025, harga logam mulia Antam menyentuh angka Rp3,934 juta untuk denominasi 2 gram. Kini, harganya turun menjadi Rp3,921 juta. Penurunan serupa terjadi pada emas Galeri24 dan UBS.

    Yuk pantau pergerakan harga emas hari ini agar bisa segera panen cuan menjelang akhir pekan. Simak selengkapnya:

    Harga emas 20 Juni 2025 di Pegadaian Harga beli: Rp18.590 per 0,01 gram Harga jual: Rp17.930 per 0,01 gram Harga emas batangan denominasi 0,5 gram Galeri24: Rp1.007.000 Antam: Rp1.048.000 UBS: Rp1.048.000 Harga emas batangan denominasi 1 gram Galeri24: Rp1.918.000 Antam: Rp1.992.000 UBS: Rp1.938.000 Harga emas batangan denominasi 2 gram Galeri24: Rp3.780.000 Antam: Rp3.921.000 UBS: Rp3.845.000

    Harga Emas Hari Ini 19 Juni 2025, Antam Turun Jadi Rp3,9 Juta, Kapan Bisa Panen Cuan?

    Harga Emas Perhiasan Banyak Dicari, 4 Tips Membeli Logam Mulia agar Tidak Rugi

    Harga emas hari ini, Jumat 20 Juni 2025, Harga logam mulia turun lagi, Antam hanya Rp3,9 jutaan, segera panen cuan. Unsplash/Smallswing

    Harga emas batangan denominasi 5 gram Galeri24: Rp9.379.000 Antam: – UBS: Rp9.501.000 Harga emas batangan denominasi 10 gram Galeri24: Rp18.708.000
    Antam: – UBS: Rp18.901.000 Harga emas batangan denominasi 25 gram Galeri24: Rp46.652.000 Antam: Rp48.355.000 UBS: Rp47.161.000 Harga emas batangan denominasi 50 gram Galeri24: Rp93.230.000 Antam: Rp96.627.000 UBS: Rp94.126.000 Harga emas batangan denominasi 100 gram Galeri24: Rp186.369.000 Antam: Rp193.174.000 UBS: Rp188.178.000 Harga emas batangan denominasi 250 gram Galeri24: Rp465.692.000 Antam: Rp482.662.000 UBS: Rp470.304.000 Harga emas batangan denominasi 500 gram Galeri24: Rp930.924.000 Antam: Rp965.107.000 UBS: Rp939.501.000 Harga emas batangan denominasi 1.000 gram Galeri24: Rp1.861.847.000 Antam: Rp1.930.173.000 UBS: – 7 strategi investasi emas hari ini Memastikan tujuan investasi Sesuaikan dengan keuangan pribadi Mencari tempat untuk beli emas Pantau perkembangan harga emas Pilih waktu yang tepat Simpan emas di tempat yang aman Fokus ke masa depan Penyebab harga emas berbeda setiap hari Kondisi global yang tidak pasti Penawaran dan permintaan emas Kebijakan moneter Inflasi Nilai tukar dolar Amerika Serikat

    Demikian harga emas hari ini, Jumat 20 Juni 2025 selengkapnya. Segera panen cuan karena harga logam mulia mengalami penurunan kembali seperti Antam, Galeri24, maupun UBS.***

  • Indonesia dan Jerman Bangun Jalur Emas Migrasi Tenaga Terampil ke Eropa, Jembatan Karier Anak Muda Bertalenta

    Indonesia dan Jerman Bangun Jalur Emas Migrasi Tenaga Terampil ke Eropa, Jembatan Karier Anak Muda Bertalenta

    PIKIRAN RAKYAT – Di tengah derasnya arus globalisasi dan ketimpangan demografi antarnegara, Indonesia dan Jerman mengambil langkah progresif dengan membangun ekosistem migrasi tenaga kerja terampil yang aman, etis, dan saling menguntungkan.

    Inisiatif strategis ini tidak hanya mencerminkan diplomasi ketenagakerjaan, tetapi juga menandai babak baru dalam integrasi keterampilan muda Indonesia ke panggung dunia.

    Peresmian Sentra Kompetensi Asia Tenggara untuk Migrasi Tenaga Kerja Ahli ke Jerman (KSM) yang digagas Goethe-Institut, Kamis 19 Juni 2025.

    Kerja sama yang diresmikan pada Kamis 19 Juni 2025 melalui peluncuran dua pusat layanan migrasi di Bandung dan Mataram itu menjadi tonggak penting. Kedua pusat tersebut adalah MOVE-ID (Pusat Informasi Terpadu untuk Migrasi, Vokasi, dan Pembangunan Indonesia) dan Sentra Kompetensi Asia Tenggara untuk Migrasi Tenaga Kerja Ahli ke Jerman (KSM) yang digagas Goethe-Institut.

    Dalam sambutannya, Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Ina Lepel menekankan bahwa kerja sama ini menjawab dua tantangan besar dunia saat ini: kekurangan tenaga kerja di Jerman dan tingginya jumlah generasi muda terampil di Indonesia.

    “Tantangan demografi Jerman dan angkatan kerja Indonesia yang muda dan terampil membuka kesempatan untuk menciptakan kemitraan kukuh yang didasarkan atas rasa saling menghormati, serta tanggung jawab dan tujuan bersama,” tuturnya.

    Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, Abdul Kadir Karding menegaskan bahwa ini adalah bagian dari visi strategis Indonesia untuk membuka peluang kerja sektor terampil di luar negeri, khususnya di Eropa.

    “Kami berkomitmen membuka dan mengoptimalkan penempatan Pekerja Migran Indonesia pada sektor terampil dan profesional, agar Indonesia menjadi pemain utama dalam mobilitas tenaga kerja global,” ujarnya.

    MOVE-ID dan KSM: Jembatan Etis ke Pasar Kerja Global

    Peresmian Pusat Informasi Terpadu untuk Migrasi, Vokasi, dan Pembangunan Indonesia (MOVE-ID), Kamis 19 Juni 2025.

    MOVE-ID, yang diinisiasi oleh GIZ atas mandat dari Kementerian Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan Jerman (BMZ), menyediakan layanan informasi dan konseling migrasi tenaga kerja berbasis keterampilan secara menyeluruh. Fasilitas ini menjadi jembatan antara kebutuhan pasar kerja di luar negeri dan potensi tenaga kerja Indonesia.

    “MOVE-ID bertujuan memberdayakan masyarakat Indonesia agar dapat mengambil keputusan migrasi secara sadar dan berbasis informasi. Ini bukan sekadar tentang pengiriman tenaga kerja, tetapi tentang memastikan masa depan yang lebih baik dan bermartabat,” kata Hans-Ludwig Bruns, Direktur GIZ untuk Indonesia & ASEAN.

    Sementara itu, KSM berfungsi sebagai pusat komando untuk seluruh aktivitas migrasi tenaga kerja terampil dari Asia Tenggara ke Jerman, dengan fokus besar pada pelatihan bahasa, orientasi budaya, dan kesiapan kerja.

    “Kami ingin memastikan mereka yang bekerja di Jerman siap tidak hanya secara teknis, tetapi juga secara budaya dan sosial. KSM akan menjadi pusat keandalan dan kesiapan lintas negara,” ucap Constanze Michel, Direktur Regional Goethe-Institut untuk Asia Tenggara.

    Fokus pada Etika, Kesetaraan, dan Masa Depan

    Hal yang membedakan kolaborasi Indonesia–Jerman ini dari pola migrasi konvensional adalah penekanan pada aspek etika, transparansi, dan keamanan. Program ini bukan hanya soal mobilitas, tapi juga soal martabat pekerja migran.

    Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) menegaskan, proyek ini sejalan dengan arahan Presiden RI untuk mendorong migrasi profesional berbasis keterampilan, mengurangi ketergantungan pada pekerjaan rumah tangga, serta memperluas pasar kerja ke wilayah Eropa.

    Program MOVE-ID juga memberikan dukungan reintegrasi sosial dan ekonomi bagi pekerja migran yang kembali ke Tanah Air, termasuk pelatihan kewirausahaan dan akses ke layanan publik.

    Langkah Strategis ke Arah “Brain Circulation”

    Lebih dari sekadar “brain drain”, kemitraan ini mencerminkan paradigma baru brain circulation, di mana tenaga kerja Indonesia bukan hanya pindah, tetapi berkembang, kembali, dan membawa perubahan di tanah air.

    Dengan hadirnya MOVE-ID dan KSM, Indonesia tidak hanya mengirim pekerja ke luar negeri, tapi mencetak duta profesional yang akan membangun reputasi global dan membawa pulang kompetensi baru.

    “Kami ingin setiap warga Indonesia yang bekerja di Jerman merasa aman, dihargai, dan berkembang. Inilah bentuk tanggung jawab bersama dalam kerja sama bilateral yang sejati,” ujar Abdul Kadir Karding.

    Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara GIZ dan Goethe-Institut menegaskan niat jangka panjang kedua negara untuk membangun arsitektur migrasi yang modern dan inklusif, berlandaskan prinsip keberlanjutan.

    “Kami membangun infrastruktur layanan yang saling melengkapi—MOVE-ID untuk orientasi dan reintegrasi, KSM untuk pelatihan dan kesiapan. Ini akan menjadi model kerja sama migrasi internasional yang bisa ditiru negara lain,” tutur Hans-Ludwig Bruns.***