Produk: emas

  • BPS Jatim catat harga cabai hingga mobil dorong inflasi 0,43 persen

    BPS Jatim catat harga cabai hingga mobil dorong inflasi 0,43 persen

    Inflasi bulan ke bulan Jawa Timur pada Juni 2025 sebesar 0,43 persen

    Surabaya, Jawa Timur (ANTARA) – Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur mencatat inflasi sebesar 0,43 persen (month-to-month/mtm) pada Juni 2025 karena naiknya harga komoditas mulai dari cabai rawit, beras, bawang merah, tomat, emas perhiasan, telur ayam ras, kacang panjang, cabai merah, daging ayam ras, terong, mobil dan jagung manis.

    “Inflasi bulan ke bulan Jawa Timur pada Juni 2025 sebesar 0,43 persen,” kata Kepala BPS Jawa Timur Zulkipli dalam konferensi pers di Surabaya, Jawa Timur, Selasa.

    Secara rinci untuk cabai rawit mengalami inflasi sebesar 0,10 persen, beras sebesar 0,06 persen, bawang merah dan tomat masing-masing sebesar 0,04 persen dan telur ayam ras sebesar 0,03 persen.

    Kemudian, kacang panjang dan cabai merah masing-masing mengalami inflasi sebesar 0,02 persen serta daging ayam ras, terong dan jagung manis masing-masing sebesar 0,01 persen.

    Zulkipli menjelaskan harga beras naik lantaran telah berakhirnya masa panen raya padi sedangkan untuk cabai rawit dan cabai merah besar pada Juni kembali ke harga normal setelah turun selama satu hingga dua bulan.

    Untuk harga tomat yang naik diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi di sebagian wilayah sehingga memberikan dampak terhadap pertumbuhan tanaman tomat menjadi rentan terhadap serangan penyakit.

    Selain itu, Zulkipli mengatakan aksi demonstrasi menolak aturan Over Dimension Over Loading (ODOL) di Jatim pada akhir Juni telah menyebabkan terganggunya distribusi beberapa bahan pangan sehingga terdapat keterbatasan stok bahan pangan yang tentunya telah memicu kenaikan harga.

    Dengan terjadinya inflasi pada Juni itu maka inflasi tahun kalender Juni 2025 terhadap Desember 2024 sebesar 1,32 persen (year-to-date/ytd) dan inflasi tahun ke tahun (yoy) Juni 2025 terhadap Juni 2024 sebesar 2,02 persen.

    Sementara dari dari 11 kabupaten/kota keseluruhannya mengalami inflasi dengan yang tertinggi terjadi di Banyuwangi yakni mencapai 0,63 persen sedangkan lainnya seperti Sumenep 0,62 persen, Bojonegoro 0,57 persen, Gresik 0,48 persen.

    Berikutnya Jember 0,48 persen, Kota Kediri 0,46 persen, Kota Malang 0,38 persen, Probolinggo 0,37 persen, Surabaya 0,36 persen, Kota Madiun 0,33 persen, dan Tulungagung 0,3 persen.

    Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Perawatan pribadi jadi pendorong inflasi tahunan 1,87 persen di Juni

    Perawatan pribadi jadi pendorong inflasi tahunan 1,87 persen di Juni

    Adapun dari segi komoditas, penyumbang utamanya adalah komoditas emas perhiasan dengan andil 0,48 persen.

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya menjadi kontributor utama inflasi tahunan sebesar 1,87 persen (year-on-year/yoy) pada Juni 2025.

    “Berdasarkan kelompok pengeluaran, inflasi tahunan ini utamanya didorong oleh kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya yang mengalami inflasi sebesar 9,30 persen (yoy) dan memberikan andil 0,59 persen,” kata Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini dalam konferensi pers Rilis BPS, di Jakarta, Selasa.

    Subkelompok yang mengalami inflasi tertinggi, yaitu subkelompok perawatan pribadi lainnya sebesar 24,30 persen (yoy). Sementara subkelompok yang mengalami inflasi terendah adalah perlindungan sosial sebesar 2,04 persen (yoy).

    Adapun dari segi komoditas, penyumbang utamanya adalah komoditas emas perhiasan dengan andil 0,48 persen.

    Di luar kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya, komoditas yang juga memberikan andil inflasi cukup dominan, di antaranya tarif air minum PAM, beras, kopi bubuk, minyak goreng, dan sigaret kretek mesin (SKM).

    Sedangkan kelompok pengeluaran yang masih mengalami deflasi tahunan pada Juni 2025 adalah kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan dengan andil deflasi 0,02 persen. Pemicu deflasi kelompok ini adalah telepon seluler.

    Sementara itu, bila ditinjau secara komponen, tingkat inflasi komponen inti (core inflation) meningkat dari 1,90 persen pada Juni 2024 menjadi 2,37 persen pada Juni 2025. Komoditas yang memberikan andil inflasi pada Juni 2025 di antaranya adalah emas perhiasan, kopi bubuk, dan minyak goreng.

    Komponen harga diatur pemerintah (administered price) mencatatkan inflasi 1,34 persen (yoy), dengan komoditas penyumbang utama yaitu tarif air minum PAM (di 13 wilayah), SKM, dan sigaret kretek tangan (SKT).

    Adapun komponen harga bergejolak (volatile food) mengalami inflasi 0,57 persen (yoy) dengan komoditas yang dominan yaitu beras, kelapa, tomat, dan santan jadi.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Gelar RUPS Tahun Buku 2024, Jasa Raharja Setor Dividen Rp 1,1 Triliun ke Negara

    Gelar RUPS Tahun Buku 2024, Jasa Raharja Setor Dividen Rp 1,1 Triliun ke Negara

    Gelar RUPS Tahun Buku 2024, Jasa Raharja Setor Dividen Rp 1,1 Triliun ke Negara
    Penulis
    KOMPAS.com
    – PT
    Jasa Raharja
    (Persero) sukses menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham (
    RUPS
    ) Tahun Buku 2024 yang digelar di Jakarta, Senin (30/6/2025).
    Salah satu agenda utama yang dibahas dalam RUPS tersebut adalah pengesahan laporan keuangan tahun buku 2024 serta laporan tugas pengawasan dewan komisaris, termasuk evaluasi atas kinerja program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK) yang terus menjadi instrumen pemberdayaan ekonomi rakyat.
    Sepanjang 2024, Jasa Raharja mencatat kinerja positif dengan realisasi laba bersih tahun berjalan sebesar Rp 1,33 triliun atau naik 2,80 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Pendapatan premi bruto meningkat 2,46 persen, sementara hasil investasi tumbuh 6,67 persen dibandingkan 2023.
    Laporan keuangan konsolidasian perusahaan memperoleh opini “Wajar Dalam Semua Hal yang Material” dari auditor independen.
    Sementara itu, tingkat kesehatan perusahaan dinyatakan “Sangat Sehat” dengan peringkat idAAA/Stable oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
    Kinerja solid ini tidak hanya mencerminkan ketangguhan finansial Jasa Raharja, tetapi juga menjadi fondasi penting dalam menjalankan mandat sosial yang lebih luas.
    Sebagai
    BUMN
    yang berperan dalam memberikan perlindungan dasar kepada masyarakat, Jasa Raharja berkomitmen menempatkan rakyat sebagai pusat layanan. Hal ini sejalan dengan semangat pembangunan yang diusung dalam misi Asta Cita Prabowo–Gibran.
    Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Jasa Raharja, Rubi Handojo mengatakan, pihaknya menyadari bahwa keberhasilan Jasa Raharja tidak hanya diukur dari laba, tetapi dari seberapa besar kehadiran kami memberi dampak bagi masyarakat.
    “Komitmen kami adalah melayani dengan empati, melindungi dengan tanggung jawab, dan bertumbuh bersama rakyat,” ujarnya melalui siaran pers, Selasa (1/7/2025).
    Dalam laporan yang disetujui para pemegang saham, Jasa Raharja juga menyampaikan bahwa realisasi program PUMK mencapai Rp 5 miliar atau 100 persen dari rencana kerja. Dana ini disalurkan melalui kerja sama dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) atau BRI.
    Selain itu, program tanggung jawab sosial dan lingkungan (
    TJSL
    ) terealisasi sebesar Rp 41,76 miliar, meliputi 18 program pemberdayaan yang menyasar sektor sosial, pendidikan, keselamatan lalu lintas, dan pemberdayaan komunitas.
    RUPS juga menetapkan penggunaan laba bersih tahun buku 2024, dengan pembagian dividen sebesar Rp 1,1 triliun kepada negara dan cadangan sebesar 16 persen dari laba bersih.
    Seluruh capaian positif ini merupakan bagian dari kontribusi nyata perusahaan terhadap transformasi Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045.
    Jasa Raharja berkomitmen melanjutkan peran strategisnya sebagai garda terdepan pelayanan publik yang humanis, adaptif, dan modern.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kapolri: Kritik dan saran jadi energi Polri untuk tumbuh

    Kapolri: Kritik dan saran jadi energi Polri untuk tumbuh

    Kami yakin sepenuhnya bahwa cita-cita mulia ini dapat tercapai melalui sinergisitas seluruh komponen bangsa

    Jakarta (ANTARA) – Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa kritik dan saran menjadi energi bagi Polri untuk tumbuh dan berbenah menjadi lebih baik.

    Dalam HUT Ke-79 Bhayangkara di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa, Kapolri mengaku bahwa Polri belum sepenuhnya sempurna. Dirinya memahami atas kritik dan saran yang disampaikan masyarakat.

    Menurutnya, kedua hal tersebut merupakan energi bagi Polri untuk tumbuh menjadi lebih baik dan melakukan pembenahan.

    “Kami berkomitmen untuk selalu berpegang pada keyakinan bahwa setiap kritik dan saran dari masyarakat adalah wujud dukungan dan energi bagi kami agar terus tumbuh, beradaptasi, serta melakukan pembenahan yang berkelanjutan,” katanya.

    Pembenahan berkelanjutan itu, lanjut dia, demi mewujudkan satu tujuan mulia, yaitu menghadirkan sosok Polri untuk masyarakat.

    Jenderal polisi bintang empat itu mengatakan bahwa perjuangan untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 adalah perjalanan panjang yang penuh tantangan.

    Namun, dirinya meyakini bahwa visi tersebut dapat dicapai dengan kolaborasi semua pihak.

    “Kami yakin sepenuhnya bahwa cita-cita mulia ini dapat tercapai melalui sinergisitas seluruh komponen bangsa,” ujarnya.

    Adapun Polri telah turut serta berpartisipasi dalam upaya mewujudkan cita-cita Indonesia menjadi lumbung pangan dunia, antara lain melalui program ketahanan pangan dan pembentukan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dalam rangka mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Pewarta: Nadia Putri Rahmani
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Diskon tiket transportasi membantu redam tingkat inflasi Juni 2025

    Diskon tiket transportasi membantu redam tingkat inflasi Juni 2025

    Deflasi ini dipicu oleh penurunan tarif akibat diskon tiket transportasi selama bulan Juni ini.

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan diskon tiket transportasi menjadi faktor yang meredam tingkat inflasi pada Juni 2025.

    Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini dalam konferensi pers Rilis BPS, di Jakarta, Selasa, merinci komoditas tarif angkutan laut dan tarif kereta api mengalami deflasi masing-masing 16,96 persen (month-to-month/mtm) dan 4,20 persen (mtm), dengan andil terhadap inflasi umum sebesar 0,01 persen.

    “Deflasi ini dipicu oleh penurunan tarif akibat diskon tiket transportasi selama bulan Juni ini,” ujar Pudji.

    Sebaliknya, komoditas tarif angkutan udara menyumbang inflasi, dengan tingkat inflasi 5,81 persen (mtm) dan andil 0,04 persen.

    Secara keseluruhan, kelompok transportasi mengalami inflasi sebesar 0,07 persen (mtm) dengan andil 0,01 persen pada Juni 2025.

    Perekonomian Indonesia diketahui mengalami inflasi 0,19 persen secara bulanan (mtm) pada Juni 2025.

    Kelompok makanan, minuman, dan tembakau berbalik menjadi kelompok utama penyumbang inflasi, dengan komoditas yang dominan di antaranya beras, cabai rawit, bawang merah, dan tomat.

    Dari segi komponen, harga bergejolak (volatile food) menjadi penyumbang utama dengan tingkat inflasi 0,77 persen (mtm) dan andil 0,13 persen (mtm). Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi dari komponen ini adalah beras, cabai rawit, bawang merah, dan tomat.

    Komponen inti (core inflation) mencatatkan tingkat inflasi sebesar 0,07 persen (mtm) dengan andil 0,04 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil pada inflasi komponen inti adalah emas perhiasan.

    Sedangkan komponen harga diatur pemerintah (administered price) mencatatkan tingkat inflasi 0,09 persen (mtm) dengan andil 0,02 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi pada komponen ini adalah tarif angkutan udara, bahan bakar rumah tangga, dan sigaret kretek mesin (SKM).

    Sementara diskon tarif transportasi merupakan salah satu program dari enam kebijakan stimulus ekonomi kuartal II-2025.

    Diskon transportasi massal selama dua bulan libur sekolah mencakup diskon tiket kereta api sebesar 30 persen, diskon tiket pesawat melalui skema Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) sebesar enam persen, serta diskon angkutan laut hingga 50 persen.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Makanan-minuman-tembakau berbalik jadi pemicu inflasi pada Juni 2025

    Makanan-minuman-tembakau berbalik jadi pemicu inflasi pada Juni 2025

    Tingkat inflasi kelompok ini adalah sebesar 0,46 persen (month-to-month/mtm), dengan andil inflasi sebesar 0,13 persen

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kelompok makanan, minuman dan tembakau berbalik menjadi kelompok utama penyumbang inflasi pada Juni 2025, setelah sebelumnya menjadi penyumbang deflasi pada Mei 2025.

    “Tingkat inflasi kelompok ini adalah sebesar 0,46 persen (month-to-month/mtm), dengan andil inflasi sebesar 0,13 persen,” kata Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini dalam konferensi pers Rilis BPS di Jakarta, Selasa.

    Komoditas yang menjadi penyumbang utama inflasi Juni 2025 pada kelompok ini adalah beras, cabai rawit, bawang merah, dan tomat dengan andil masing-masing 0,04 persen, 0,03 persen, 0,02 persen dan 0,02 persen.

    Sedangkan komoditas yang meredam inflasi Juni pada kelompok ini adalah bawang putih dan bawang merah dengan andil masing-masing -0,03 persen.

    Secara umum, beras menjadi komoditas utama penyumbang inflasi dari kelompok makanan, minuman dan tembakau.

    Beras mengalami inflasi sebesar 1 persen (mtm) dengan andil 0,04 persen terhadap inflasi umum.

    Adapun bila ditinjau secara komponen, harga bergejolak (volatile food) menjadi penyumbang utama dengan tingkat inflasi 0,77 persen (mtm) dan andil 0,13 persen (mtm).

    Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi dari komponen ini adalah beras, cabai rawit, bawang merah dan tomat.

    Komponen inti (core inflation) mencatatkan tingkat inflasi sebesar 0,07 persen (mtm) dengan andil 0,04 persen.

    Komoditas yang dominan memberikan andil pada inflasi komponen inti adalah emas perhiasan.

    Sedangkan komponen harga diatur pemerintah (administered price) mencatatkan tingkat inflasi 0,09 persen (mtm) dengan andil 0,02 persen.

    Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi pada komponen ini adalah tarif angkutan udara, bahan bakar rumah tangga dan sigaret kretek mesin (SKM).

    Sebagai catatan, perekonomian Indonesia mengalami inflasi 0,19 persen secara bulanan (mtm) pada Juni 2025.

    Sementara inflasi tahunan tercatat 1,87 persen (yoy) dan inflasi tahun kalender 1,38 persen (ytd).

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menkum: Polri garda terdepan tegakkan hukum

    Menkum: Polri garda terdepan tegakkan hukum

    ia berharap sinergi antara penegak hukum terus terjaga demi Indonesia yang aman, adil, dan bermartabat

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas mengatakan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) berdiri sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan, mengayomi masyarakat, hingga menegakkan hukum di bawah naungan Merah Putih.

    “Saya, atas nama Kementerian Hukum, mengapresiasi setinggi-tingginya dedikasi dan pengabdian seluruh insan Bhayangkara,” ucap Supratman saat dikonfirmasi setelah menghadiri Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara di Silang Monas, Jakarta, Selasa.

    Untuk itu, dirinya berharap sinergi antara penegak hukum terus terjaga demi Indonesia yang aman, adil, dan bermartabat.

    Pada momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Polri saat ini, Menkum pun mengucapkan selamat. “Dirgahayu Polri. Presisi untuk Negeri, menuju Indonesia Emas 2045,” ungkapnya dalam HUT Ke-79 Bhayangkara yang merupakan peringatan atas terbentuknya Polri pada 1 Juli 1946.

    Adapun Presiden Prabowo Subianto, selaku inspektur upacara, memimpin upacara peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara tersebut.

    Dalam kesempatan itu, Prabowo menyatakan bahwa Polri berperan penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan nasional sebagai fondasi utama bagi keberhasilan agenda-agenda besar pembangunan bangsa.

    “Berkat Polri, kita sebagai bangsa dapat menjalankan agenda besar pembangunan nasional,” ujar Presiden Prabowo.

    Presiden juga menekankan bahwa cita-cita kemerdekaan Indonesia bukan semata-mata kebebasan dari penjajahan, melainkan menuju kedaulatan di segala bidang serta menjadi negara yang makmur dan adil.

    Menurut Prabowo, Polri memegang peranan vital dalam merealisasikan hal tersebut.

    “Cita-cita pendiri bangsa kita adalah Indonesia tanpa kemiskinan, Indonesia tanpa kelaparan, Indonesia yang ada keadilan, itu cita-cita kita,” katanya.

    Lebih lanjut, Presiden Prabowo mengingatkan bahwa sejarah dunia telah menunjukkan tak ada negara yang berhasil tanpa keberadaan kepolisian yang kuat.

    Ia juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk mengenang dan memberikan penghormatan setinggi-tingginya kepada para pendiri Polri.

    “Dengan kesadaran itulah para pemimpin negara dari presiden pertama dan seterusnya, presiden kedua, ketiga, keempat, kelima keenam, ketujuh, sampai sekarang saya menjabat, kita semua sadar pentingnya kepolisian yang tangguh dan unggul,” ucap Presiden menambahkan.

    Peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara tahun ini mengangkat tema Polri Untuk Masyarakat yang mencerminkan semangat pengabdian dan transformasi institusi.

    Pewarta: Agatha Olivia Victoria
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Top 3 Tekno: Menambang Emas dari Limbah HP Bekas Paling Diburu – Page 3

    Top 3 Tekno: Menambang Emas dari Limbah HP Bekas Paling Diburu – Page 3

    Microsoft dilaporkan terus mendorong pengguna Windows 10 untuk melakukan pembaruan ke Windows 11. Terbaru, perusahaan menghadirkan program ESU (Extended Security Updates) bagi pengguna sistem operasi tersebut.

    Dikutip dari Engadget, Senin (30/6/2025), program ini memungkinkan pengguna Windows 10 menukar 1.000 poin Microsoft Rewards untuk mendapatkan satu tahun ESU.

    Sebelumnya, ESU merupakan opsi berbayar bagi pengguna korporasi. Namun, Microsoft kini mengumumkan pengguna personal bisa membeli langganan ESU seharga USD 30 per tahun.

    Lalu, dengan opsi tukar poin, pengguna yang telah mengumpulkan rewards dari pencarian di Bing, belanja di Microsoft Store, atau bermain game di Xbox, bisa memanfaatkannya untuk memperpanjang umur Windows 10 mereka.

    Sekadar informasi, langganan ESU akan memberikan akses ke update keamanan, perbaikan bug, dan dukungan teknis hingga 13 Oktober 2026.

    Sementara pengguna yang memilih tidak ikut ESU, sistem operasi mereka tetap bisa digunakan. Hanya, mereka tidak akan mendapatkan jaminan pembaruan keamanan penting.

    Kendati demikian, Microsoft tetap akan mengirimkan update keamanan untuk aplikasi Microsoft 365 dan pembaruan antivirus Windows Defender hingga Oktober 2028.

    Baca selengkapnya di sini 

     

  • Borong 16 Penghargaan, Bank Mandiri Buktikan Komitmen Berkelanjutan di FinanceAsia Awards 2025 – Page 3

    Borong 16 Penghargaan, Bank Mandiri Buktikan Komitmen Berkelanjutan di FinanceAsia Awards 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Bank Mandiri. Hal ini dibuktikan lewat pengakuan internasional yang berhasil diraih Bank Mandiri dalam ajang FinanceAsia Awards 2025 dan Asia’s Best Companies 2025 di Hong Kong 17 Juni 2025. Bank Mandiri meraih total 16 penghargaan, dengan 5 kategori menempatkannya sebagai pemimpin dalam penerapan Environmental, Social, & Governance (ESG) di kawasan regional.

    Di tengah meningkatnya perhatian dunia terhadap isu keberlanjutan dan tanggung jawab sosial, Bank Mandiri berhasil meraih tiga penghargaan prestisius di ajang FinanceAsia Awards 2025, yakni Best Sustainable Bank, Biggest Sustainable Impact, dan Most DEI (Diversity, Equity & Inclusion) Progressive.

    Pengakuan ini menjadi bukti nyata komitmen Bank Mandiri dalam menyelaraskan strategi bisnis dengan prinsip keberlanjutan, serta memberikan dampak sosial yang nyata melalui berbagai inisiatif yang inklusif dan berorientasi pada kesetaraan.

    Hingga Maret 2025, Bank Mandiri mencatatkan portofolio berkelanjutan senilai Rp294 triliun, naik 11% dibanding tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini terutama didorong oleh lonjakan portofolio hijau sebesar 13,4%, yang kini mencapai Rp148 triliun.

    Capaian ini menegaskan posisi Bank Mandiri sebagai pemimpin pasar hijau di Indonesia, dengan penguasaan lebih dari 35% pangsa pasar. Sebagai bagian dari langkah akselerasi pembiayaan hijau, Bank Mandiri juga berhasil menerbitkan Obligasi Hijau Tahap II senilai Rp5 triliun, yang disambut antusias investor hingga mengalami oversubscribe 2,55 kali.

    FinanceAsia Awards menilai kinerja perusahaan berdasarkan respons atas sejumlah indikator penting, termasuk inovasi digital, inisiatif keberlanjutan, serta performa bisnis secara keseluruhan. Sementara penghargaan Asia’s Best Companies didasarkan pada survei mendalam yang melibatkan para investor. Dalam ajang ini, Bank Mandiri bersaing dengan berbagai perusahaan terkemuka dari kawasan Asia Tenggara, mencakup negara-negara seperti Kamboja, Laos, Myanmar, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

    Melalui survei yang melibatkan analis, investor, hingga pelaku pasar modal di ajang Asia’s Best Companies 2025, Bank Mandiri kembali mencetak prestasi dengan meraih dua penghargaan tertinggi, yakni Most Committed to ESG dan Best DEI dalam kategori Gold. Pencapaian ini tak hanya menjadi pengakuan atas strategi ESG yang diterapkan di tingkat korporasi, tetapi juga mencerminkan konsistensi Bank Mandiri dalam menjalankan praktik keberlanjutan secara nyata dan terukur di semua lini operasional.

    “Kami percaya bahwa keberlanjutan dan keberagaman bukan sekadar tren, melainkan fondasi masa depan sektor keuangan yang positif dan inklusif. Penghargaan ini menjadi bukti bahwa ESG bukan hanya komitmen di atas kertas, tetapi sudah menjadi bagian penting dalam sinergi bisnis kami,” ujar Darmawan Junaidi, Direktur Utama Bank Mandiri.

    Bank Mandiri terus memperkuat komitmennya dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, setara, dan mendukung pengembangan kapabilitas serta kesejahteraan karyawan. Saat ini, perempuan mencakup 52% dari total pegawai, dengan 46% di antaranya menempati posisi manajerial. Selain itu, Bank Mandiri juga membuka peluang karier bagi individu dengan kebutuhan khusus atau difabel sebagai bagian dari prinsip kesetaraan yang dijunjung tinggi.

    Sejalan dengan nilai-nilai tersebut, Bank Mandiri juga meraih berbagai penghargaan bergengsi lainnya, seperti Best Bank, Best Retail Bank, Most Innovative Use of Technology, dan Best Strategic Initiative – Banks. Pengakuan ini menegaskan bahwa pertumbuhan bisnis dan transformasi digital Bank Mandiri tetap selaras dengan prinsip tata kelola yang baik serta tanggung jawab sosial yang kuat.

    Lewat inovasi berkelanjutan seperti Livin’ dan Kopra by Mandiri, bank berlogo pita emas ini terus mengukuhkan perannya sebagai mitra finansial strategis bagi masyarakat dan pelaku usaha. Hingga Mei 2025, Livin’ telah mencatatkan 31,6 juta pengguna aktif, dengan 1,8 miliar transaksi senilai Rp1.744 triliun, tumbuh 12% dibandingkan tahun sebelumnya.

    Sementara itu, Kopra by Mandiri juga berperan besar dalam mendukung kebutuhan finansial korporasi dan UMKM. Salah satu fitur andalannya, Electronic Invoice Presentment & Payment (EIPP), membantu pelaku usaha mengelola penagihan dan pembayaran secara digital, lebih praktis dan efisien. Sepanjang kuartal I 2025, Kopra mencatatkan volume transaksi mencapai 349 juta dengan nilai fantastis hingga Rp6.000 triliun.

    Dalam kategori Asia’s Best Companies, Bank Mandiri turut menerima pengakuan atas praktik hubungan investor yang baik, kepemimpinan eksekutif, dan kekuatan fundamental perusahaan, termasuk penghargaan Best Large Cap Company, Best Managed Company, serta Best Investor Relations. Capaian ini menempatkan Bank Mandiri sebagai salah satu bank dengan raihan penghargaan terbanyak di Asia Tenggara tahun ini.

    Berikut adalah daftar penghargaan lengkap yang diraih Bank Mandiri dalam

    FinanceAsia Awards 2025 dan Asia’s Best Companies 2025:

    FinanceAsia Awards 2025

    1. Best Sustainable Bank

    2. Biggest Sustainable Impact

    3. Most DEI Progressive

    4. Best Bank

    5. Best Retail Bank

    6. Best Corporate Bank – Large Corp C MNCs

    7. Best Strategic Initiative – Banks

    8. Most Innovative Use of Technology

    9. Best Custodian Bank* (highly commended)

    Asia’s Best Companies 2025

    1. Gold – Most Committed to ESG

    2. Gold – Best DEI

    3. Gold – Best Large Cap Company

    4. Gold – Best CFO

    5. Best CEO

    6. Best Managed Company

    7. Best Investor Relations

  • Akselerasi Komitmen Berkelanjutan, Bank Mandiri Borong 16 Penghargaan FinanceAsia Awards 2025

    Akselerasi Komitmen Berkelanjutan, Bank Mandiri Borong 16 Penghargaan FinanceAsia Awards 2025


    PIKIRAN RAKYAT
    – Komitmen Bank Mandiri dalam menerapkan prinsip keberlanjutan dan inklusi sosial kembali mendapat pengakuan internasional. Dalam ajang FinanceAsia Awards 2025 dan Asia’s Best Companies 2025 di Hong Kong 17 Juni 2025, Bank Mandiri meraih total 16 penghargaan, dengan 5 kategori menempatkannya sebagai pemimpin dalam penerapan Environmental, Social, & Governance (ESG) di kawasan regional.

    Di tengah meningkatnya perhatian global terhadap isu keberlanjutan dan tanggung jawab sosial, Bank Mandiri dinobatkan sebagai Best Sustainable Bank, Biggest Sustainable Impact, dan Most DEI (Diversity, Equity & Inclusion) Progressive dalam ajang FinanceAsia Awards 2025. Penghargaan ini mencerminkan konsistensi Bank Mandiri dalam mengakselerasi integrasi aspek keberlanjutan ke dalam strategi bisnis, serta mendorong dampak sosial yang nyata melalui program-program berbasis inklusi dan kesetaraan.

    Bank berlogo pita emas ini mencatatkan total portofolio berkelanjutan sebesar Rp294 triliun per Maret 2025 atau tumbuh 11% secara tahunan. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan portofolio hijau sebesar 13,4% hingga mencapai Rp148 triliun, yang sekaligus mengukuhkan posisi Bank Mandiri sebagai green market leader di Indonesia dengan pangsa pasar lebih dari 35%. Sebagai wujud akselerasi pembiayaan hijau, Bank Mandiri juga sukses menerbitkan Obligasi Hijau Tahap II senilai Rp5 triliun, yang mengalami oversubscribe hingga 2,55 kali.

    Adapun FinanceAsia Awards dinilai atas respon dari perusahaan terhadap pertanyaan terkait inovasi digital, inisiatif berkelanjutan dan performa perusahaan lainnya dan Asia’s Best Company dinilai berdasarkan survey kepada investor. Bank Mandiri bersaing dengan perusahaan di Asia Tenggara lainnya seperti dari Kamboja, Laos, Myanmar, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

    Sementara itu, dari survei yang melibatkan analis, investor, dan pelaku pasar modal dalam ajang Asia’s Best Companies 2025, Bank Mandiri juga meraih penghargaan Most Committed to ESG dan Best DEI, keduanya dalam kategori Gold, yang merupakan level tertinggi dari ajang tersebut. Pengakuan ini tidak hanya menyoroti strategi ESG di tingkat korporasi, namun juga bagaimana Bank Mandiri mempraktekkannya secara konsisten dan terukur.

    “Kami percaya bahwa keberlanjutan dan keberagaman bukan sekadar tren, melainkan fondasi masa depan sektor keuangan yang positif dan inklusif. Penghargaan ini menjadi bukti bahwa ESG bukan hanya komitmen di atas kertas, tetapi sudah menjadi bagian penting dalam sinergi bisnis kami,” ujar Darmawan Junaidi, Direktur Utama Bank Mandiri.

    Bank Mandiri juga terus menciptakan berbagai program pengembangan kapabilitas, well-being, serta lingkungan kerja yang inklusif dan setara terus dimaksimalkan. Saat ini, 52% dari total pegawai Bank Mandiri adalah perempuan, dengan 46% di antaranya menduduki posisi manajerial, serta keterbukaan kesempatan kerja bagi individu dengan kebutuhan khusus atau difabel.

    Terlebih lagi, Bank Mandiri juga berhasil meraih sejumlah penghargaan lain yang mencerminkan keunggulan institusional, mulai dari Best Bank, Best Retail Bank, Most Innovative Use of Technology, hingga Best Strategic Initiative – Banks. Hal ini menunjukkan bahwa pertumbuhan bisnis dan transformasi digital yang dilakukan tetap selaras dengan prinsip tata kelola yang baik dan tanggung jawab sosial.

    Terbukti melalui Livin’ dan Kopra by Mandiri, Bank Mandiri terus memperkuat perannya sebagai mitra finansial strategis bagi nasabah, yang diwujudkan melalui transformasi digital secara berkelanjutan. Hingga Mei 2025, jumlah pengguna aktif telah mencapai 31,6 juta dengan total frekuensi transaksi sebesar 1,8 miliar kali dan nilai transaksi mencapai Rp1.744 triliun, tumbuh 12% secara year-on-year (YoY).

    Sementara itu, Kopra by Mandiri juga menunjukkan kontribusi signifikan, tidak hanya dalam mendukung aktivitas keuangan korporasi, tetapi juga dalam mempermudah operasional pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Melalui fitur unggulan Electronic Invoice Presentment & Payment (EIPP), pelaku UMKM kini dapat mengelola proses penagihan dan pembayaran secara digital dengan lebih mudah dan efisien. Hingga akhir kuartal I 2025, Kopra by Mandiri mencatatkan volume transaksi sebanyak 349 juta dengan nilai mencapai Rp6.000 triliun.

    Dalam kategori Asia’s Best Companies, Bank Mandiri turut menerima pengakuan atas praktik hubungan investor yang baik, kepemimpinan eksekutif, dan kekuatan fundamental perusahaan, termasuk penghargaan Best Large Cap Company, Best Managed Company, serta Best Investor Relations. Capaian ini menempatkan Bank Mandiri sebagai salah satu bank dengan raihan penghargaan terbanyak di Asia Tenggara tahun ini.

    Berikut adalah daftar penghargaan lengkap yang diraih Bank Mandiri dalam
    FinanceAsia Awards 2025 dan Asia’s Best Companies 2025:
    FinanceAsia Awards 2025
    1. Best Sustainable Bank
    2. Biggest Sustainable Impact
    3. Most DEI Progressive
    4. Best Bank
    5. Best Retail Bank
    6. Best Corporate Bank – Large Corp C MNCs
    7. Best Strategic Initiative – Banks
    8. Most Innovative Use of Technology
    9. Best Custodian Bank* (highly commended)
    Asia’s Best Companies 2025
    1. Gold – Most Committed to ESG
    2. Gold – Best DEI
    3. Gold – Best Large Cap Company
    4. Gold – Best CFO
    5. Best CEO
    6. Best Managed Company
    7. Best Investor Relations. ***