Produk: dolar AS

  • Klarifikasi Purbaya & Tudingan Kebijakan Himbara Picu Depresiasi Rupiah

    Klarifikasi Purbaya & Tudingan Kebijakan Himbara Picu Depresiasi Rupiah

    Bisnis.com, JAKARTA — Tren depresiasi mata uang rupiah selama beberapa hari terakhir menjadi sinyal negatif bagi perekonomian. Meski demikian, pemerintah cukup optimistis bahwa tren itu hanya berlangsung sementara, dan pada akhirnya akan kembali ke batas psikologisnya. 

    Sekadar catatan bahwa nilai tukar rupiah terh ditutup menguat 0,35% ke level Rp16.680 per dolar AS pada perdagangan Senin (29/9/2025). Di level itu, rupiah melemah 1,07% dalam 1 bulan atau merosot 3,28% secara year-to-date (YtD). 

    Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyinggung kebijakan kenaikan deposito valas secara sepihak oleh Himbara sebagai pemicu pelemahan rupiah. Dia menyebut bahwa investor pada pekan lalu sempat terpengaruh sentimen kebijakan Himbara. Padahal, menurutnya Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) tidak tahu menahu soal kebijakan tersebut. 

    Purbaya meyakini rupiah dalam beberapa waktu ke depan akan kembali menguat setelah investor mengetahui bahwa kebijakan kenaikan suku bunga deposito sampai 4% bukan bagian dari kebijakan pemerintah.

    “Jadi seharusnya rupiah akan menguat. Kalau kita lihat… artinya yang tadinya mau tukar rupiah ke dolar enggak jadi karena ternyata masih tinggi rupiah bunganya,” jelas Purbaya saat ditemui di acara Akad Massal 26.000 Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KUR FLPP) dan Serah Terima Kunci di Cileungsi, Bogor, Senin (29/9/2025). 

    Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa

    Purbaya menjelaskan bahwa investor akan melihat prospek perekonomian dalam suatu negara untuk berinvestasi. Untuk itu, dia meyakini investor akan kembali masuk ke Indonesia dengan aliran modalnya setelah prospek ekonomi Indonesia membaik. 

    Dia mencontohkan proyek-proyek dengan multiplier effect tinggi seperti perumahan rakyat, yang baru saja dihadirinya bersama dengan Presiden Prabowo Subianto. Dia meyakini proyek-proyek serupa akan memberikan sentimen positif kepada investor untuk kembali lagi ke dalam negeri. 

    “Asing akan masuk ke sini. Ya pada saat itu terjadi rupiah akan cenderung menguat,” terangnya. 

    BI Ingatkan Investor

    Bank Indonesia (BI) menegaskan komitmennya untuk tetap fokus menjaga stabilitas rupiah di tengah kesibukannya ikut ‘cawe-cawe’ program pemerintah guna mengakselerasi pertumbuhan ekonomi. Otoritas moneter juga meminta investor untuk menjaga stabilitas sistem keuangan. 

    Sekadar catatan bahwa, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diprediksi fluktuatif namun akan ditutup melemah di rentang Rp16.740-Rp16.810 per dolar AS pada perdagangan hari ini, Jumat (26/9/2025).

    Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg, rupiah ditutup melemah 0,39% atau 64,50 poin ke level Rp16.749 per dolar AS pada perdagangan Rabu (23/9/2025). Pada saat yang sama, indeks dolar AS terpantau naik tipis 0,01% menuju level 97,88.

    “Bank Indonesia menggunakan seluruh instrumen yang ada secara bold, baik di pasar domestik melalui instrumen spot, DNDF, dan pembelian SBN di pasar sekunder, maupun di pasar luar negeri di Asia, Eropa, dan Amerika secara terus menerus, melalui intervensi NDF”, kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam siaran resminya, Jumat (26/9/2025). 

    Gubernur BI Perry Warjiyo

    Perry cukup yakin seluruh upaya yang dilakukan dapat menstabilkan nilai tukar rupiah, sesuai nilai fundamentalnya. Bank Indonesia juga mengajak seluruh pelaku pasar untuk turut bersama-sama menjaga iklim pasar keuangan yang kondusif, sehingga stabilitas nilai tukar Rupiah dapat tercapai dengan baik.

    Sebelumnya, Perry juga pernah mengemukakan bahwa depresiasi rupiah terjadi akibat tekanan domestik maupun global.

    Perry mengatakan bahwa penurunan terjadi beberapa hari belakangan kendati secara umum pada September 2025 menguat 0,30% dibandingkan bulan lalu yakni Agustus 2025.

    “Secara keseluruhan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat pada September 2025 menguat 0,30% dari Agustus 2025 meskipun minggu-minggu ini ada tekanan baik dari sisi global maupun sisi domestik,” ujarnya pada rapat Komisi XI DPR, Senin (22/9/2025).

    Rupiah Tertekan 

    Sebelumnya, Kepala Ekonom PT Bank Central Asia Tbk. atau BCA (BBCA) David Sumual menjelaskan, risiko dari langkah himbara menaikkan bunga deposit valas itu yakni semakin meningkatkan konversi lokal simpanan denominasi rupiah ke dolar. 

    “Risikonya malah bisa meng-intensify konversi lokal simpanannya ke dolar, instead of tahan foreign. Apalagi suku bunga penjaminan rupiah hanya 3.75%, di bawah suku bunga dollar yang ditawarkan,” jelas David kepada Bisnis, Kamis (25/9/2025). 

    David pun mengakui kenaikan suku bunga valas bisa memengaruhi efektivitas kebijakan Bank Indonesia (BI), yang selama ini kian akomodatif dalam mendorong transmisi penurunan suku bunga acuan ke perbankan. Harapannya, suku bunga acuan yang turun bisa turut menurunkan suku bunga kredit sehingga penyaluran pembiayaa ke sektor riil bisa lebih masif. 

    Sejak September 2024, BI sudah memangkas suku bunganya hingga 125 bps sampai ke level 4,75% bulan ini. Level bulan ini sudah menyentuh titik terendah sejak 2022 lalu. 

    David juga menyebut tekanan terhadap rupiah juga disebabkan oleh volatilitas pasar akibat ketertarikan investor terhadap imbal hasil. Sejak awal 2025, paparnya, suku bunga di banyak negara emerging markets seperti halnya Indoesia dalam tren menurun. 

    Tren kenaikan hanya terjadi di Jepang dan Brasil, di mana aset-aset di negara tersebut masih menjadi sasaran investor.  Sementara itu, aset lain seperti saham teknologi dan komoditas mencaup emas, perak, platinum hingga palladium kian menarik di tengah masih berlanjutnya ekspektasi penurunan bunga ke depan. 

    “Outflow di pasar obligasi lebih pada ekspektasi yield obligasi negara dan instrumen-instrumen investasi di atas. Sulit menahannya dengan menaikkan suku bunga dollar,” terangnya. 

  • Purbaya Prediksi Ekonomi Kuartal IV/2025 Tumbuh di Atas 5,5%, Rupiah Segera Menguat

    Purbaya Prediksi Ekonomi Kuartal IV/2025 Tumbuh di Atas 5,5%, Rupiah Segera Menguat

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa memperkirakan ekonomi kuartal IV/2025 akan tumbuh di atas 5,5% secara tahunan (yoy). 

    Optimisme itu disampaikan Purbaya setelah memprediksi bahwa pada kuartal sebelumnya atau kuartal III/2025, pertumbuhan ekonomi akan melambat. 

    Dengan prospek pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi itu, Purbaya meyakini aliran modal asing akan kembali masuk ke pasar keuangan dalam negeri dan membuat nilai tukar rupiah kembali menguat dari situasi beberapa hari belakangan. 

    “Kapan asing masuk? Ketika mereka melihat prospek ekonomi suatu negara bagus. Saya pikir triwulan tiga [2025] lebih lambat tapi triwulan keempat saya yakin akan lebih cepat dibanding triwulan-triwulan sebelumnya. Saya yakin di atas 5,5%, triwulan keempat ya,” jelasnya saat ditemui di acara Akad Massal 26.000 Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KUR FLPP) dan Serah Terima Kunci di Cileungsi, Bogor, Senin (29/9/2025). 

    Salah satu yang dilakukan oleh Menkeu pengganti Sri Mulyani Indrawati itu adalah mendorong penyerapan anggaran pemerintah. Purbaya sudah mulai melakukan ‘sidak’ ke kementerian/lembaga dengan anggaran terbesar namun penyerapannya belum optimal, contohnya Badan Gizi Nasional (BGN) pekan lalu. 

    Purbaya juga blak-blakan menyebut akan merealokasi anggaran yang sudah ada saat ini di kementerian/lembaga, apabila belum dibelanjakan secara optimal hingga akhir Oktober 2025. 

    Hal itu tidak terkecuali anggaran untuk Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KUR FLPP), yang tidak dimanfaatkan secara optimal. 

    “Uangnya kita ambil dan kita bagi ke tempat lain yang lebih siap. Saya yakin akan mempercepat semuanya karena mereka tahu yang tidak siap, akan kita ambil [anggarannya],” jelas Purbaya. 

    Adapun mengenai nilai tukar rupiah, mantan Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) itu meyakini depresiasi terhadap dolar AS yang terjadi beberapa hari ini akan segera berbalik arah. 

    Sebab, Purbaya melihat investor pekan lalu sempat terpengaruh sentimen terkait dengan kebijakan Himbara menaikkan bunga deposito valas hingga ke 4%. Padahal, Bendahara Negara itu mengakui Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) tidak tahu menahu soal kebijakan tersebut. 

    Sembari pemerintah mencoba untuk mencerna apa yang sebenarnya terjadi, Purbaya masih meyakini rupiah dalam beberapa waktu ke depan akan kembali menguat. Utamanya setelah kementeriannya memastikan bahwa kebijakan Himbara itu bukan bagian dari kebijakan pemerintah.

    Purbaya meyakini investor tidak akan buru-buru menukarkan uangnya dari denominasi rupiah ke dolar atas iming-iming bunga deposito valas yang lebih tinggi.  

    “Jadi, seharusnya rupiah akan menguat. Kalau kita lihat, artinya yang tadinya mau tukar rupiah ke dolar enggak jadi karena ternyata masih tinggi rupiah bunganya,” ucapnya. 

  • Purbaya Optimistis Rupiah Segera Menguat, Ini Alasannya

    Purbaya Optimistis Rupiah Segera Menguat, Ini Alasannya

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan (Menkeu) tetap meyakini nilai tukar rupiah akan menguat setelah beberapa hari belakangan mengalami depresiasi akibat berbagai faktor. 

    Purbaya menyampaikan bahwa investor pekan lalu sempat terpengaruh sentimen terkait dengan kebijakan himbara menaikkan bunga deposito valas hingga ke 4%. Padahal, Bendahara Negara itu mengakui Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) tidak tahu menahu soal kebijakan tersebut. 

    Sembari pemerintah mencoba untuk mencerna apa yang sebenarnya terjadi, Purbaya masih meyakini rupiah dalam beberapa waktu ke depan akan kembali menguat. Utamanya setelah kementeriannya memastikan bahwa kebijakan himbara itu bukan bagian dari kebijakan pemerintah.

    Sehingga, mantan Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) itu meyakini investor tidak akan buru-buru menukarkan uangnya dari denominasi rupiah ke dolar atas iming-iming bunga deposito valas yang lebih tinggi.  

    “Jadi seharusnya rupiah akan menguat. Kalau kita lihat… artinya yang tadinya mau tukar rupiah ke dolar enggak jadi karena ternyata masih tinggi rupiah bunganya,” jelas Purbaya saat ditemui di acara Akad Massal 26.000 Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KUR FLPP) dan Serah Terima Kunci di Cileungsi, Bogor, Senin (29/9/2025). 

    Purbaya menjelaskan bahwa investor akan melihat prospek perekonomian dalam suatu negara untuk berinvestasi. Untuk itu, dia meyakini investor akan kembali masuk ke Indonesia dengan aliran modalnya setelah prospek ekonomi Indonesia membaik. 

    Dia mencontohkan proyek-proyek dengan multiplier effect tinggi seperti perumahan rakyat, yang baru saja dihadirinya bersama dengan Presiden Prabowo Subianto. Dia meyakini proyek-proyek serupa akan memberikan sentimen positif kepada investor untuk kembali lagi ke dalam negeri. 

    “Asing akan mausk ke sini. Ya pada saat itu terjadi rupiah akan cenderung menguat,” terangnya. 

    Apabila mengacu pada data Bank Indonesia (BI), aliran modal asing keluar bersih dari pasar keuangan domestik sebesar Rp2,71 triliun selama 22-25 September 2025. 

    Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso memerinci bahwa investor tercatat keluar bersih di pasar Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) masing-masing sebesar Rp2,16 triliun dan Rp5,06 triliun. 

    Namun, terdapat modal asing masuk bersih di pasar saham sebesar Rp4,51 triliun. Dengan demikian, modal asing keluar bersih menjadi sebesar Rp2,71 triliun. 

    Sejak awal tahun ini hingga 25 September 2025, modal asing keluar bersih di pasar saham dan SRBI masing-masing sebesar Rp51,34 triliun dan Rp128,85 triliun. Sedangkan modal asing masuk bersih di pasar SBN sebesar Rp36,25 triliun. 

    Di tengah kondisi tersebut, premi risiko investasi (credit default swaps/CDS) Indonesia tenor 5 tahun tercatat meningkat dari 69,59 basis poin (bps) per 19 September menjadi 83,18 bps per 25 September 2025. 

    Kenaikan CDS mencerminkan persepsi risiko yang lebih tinggi terhadap surat utang Indonesia di pasar global. Nilai tukar rupiah juga mengalami pelemahan. 

    “Nilai tukar rupiah dibuka melemah di level Rp16.750 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Jumat (26/9), dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan Kamis (18/9) yang berada di level Rp16.735 per dolar AS,” terang Ramdan. 

  • Rupiah Berpotensi Menguat ke 16.650 per Dolar AS Seiring Koreksi Mata Uang AS

    Rupiah Berpotensi Menguat ke 16.650 per Dolar AS Seiring Koreksi Mata Uang AS

    JAKARTA – Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 29 September 2025, diperkirakan berpotensi menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

    Untuk diketahui mengutip Bloomberg, pada hari Jumat, 26 September 2025, Kurs rupiah spot di tutup menguat 0,09 persen ke level Rp16.738 per dolar AS.

    Sementara itu, kurs rupiah Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI) ditutup turun 0,14 persen ke level harga Rp16.775 per dolar AS.

    Analis Doo Financial Futures Lukman Leong menyampaikan bahwa nilai tukar rupiah diperkirakan akan menguat terhadap dolar AS yang cenderung melemah setelah rilis data inflasi AS yang sesuai dengan perkiraan.

    Menurutnya, hal ini membuka peluang bagi Federal Reserve (The Fed) untuk memangkas suku bunga.

    “Rupiah berpotensi menguat terhadap dolar AS yang terkoreksi setelah data inflasi AS yg sesuai dengan perkiraan, membuka peluang bagi the Fed untuk memangkas suku bunga,” ujarnya kepada VOI, Senin, 29 September.

    Selain itu, ia menyampaikan bahwa indeks Dolar AS juga tertekan oleh revisi turun pada data sentimen konsumen yang tidak terduga, serta kekhawatiran akan kemungkinan terjadinya penutupan pemerintahan (government shutdown) di AS.

    “Indek dolar AS juga tertekan oleh sentimen konsumen yang di luar dugaan direvisi lebih rendah. Kekuatiran shutdown pemerintahan AS juga ikut membebani dolar AS,” ucapnya.

    Lukman memproyeksikan pergerakan rupiah pada Senin, 29 September, bergerak dalam kisaran Rp16.650 per dolar AS hingga Rp16.750 per dolar AS.

  • Mantap, Rupiah Menguat ke Level 16.680 per USD – Page 3

    Mantap, Rupiah Menguat ke Level 16.680 per USD – Page 3

    Untuk faktor internal, yakni pentingnya konsistensi sinyal kebijakan fiskal dan moneter untuk menjaga stabilitas rupiah di tengah penguatan dolar AS dan gejolak pasar global. Instrumen Bank Indonesia (BI) dan pemerintah sudah memadai, tetapi koordinasi dan komunikasi perlu diperkuat agar ekspektasi pasar terkendali.

    BI sudah penggunaan seluruh instrumen stabilisasi nilai tukar, mulai intervensi dipasar spot, Non Deliverable Forward (NDF) onshore atau offshore, hingga pembelian Surat Berharga Negara (SBN), namun mata uang rupiah mendekati Rp.16.800 per USD, melemah lebih dari 3 persen secara year-to-date.

    Di sisi bantalan eksternal, cadangan devisa Agustus tercatat USD150,7 miliar, turun dari Juli karena pembayaran utang pemerintah dan langkah stabilisasi, namun masih jauh di atas standar kecukupan internasional. Dari sisi fiskal, defisit APBN Januari hingga Agustus mencapai 1,35 persen PDB atau Rp321,6 triliun dengan penerimaan turun 7,8 persen (yoy) dan belanja naik 1,5 persen (yoy).

     

  • Masih Proses Akuisisi, Kenapa Indonesia Beli Kapal Induk Garibaldi Bekas Italia

    Masih Proses Akuisisi, Kenapa Indonesia Beli Kapal Induk Garibaldi Bekas Italia

    YOGYAKARTA – Pemerintah Indonesia saat ini sedang merampungkan proses akuisisi kapal induk Giuseppe Garibaldi (c-511) yang telah dipensiunkan oleh militer Italia pada 2024. Jika proses ini rampung, TNI Angkatan Laut (AL) akan mendapat armada baru untuk menjaga kedaulatan maritim Indonesia. Lantas, kenapa Indonesia beli bekas kapal induk Garibaldi dari Italia? Untuk mengetahuinya, mari simak artikel di bawah ini.

    Kenapa Indonesia Beli Kapal Induk Garibaldi Bekas Italia?

    Menurut laporan Zona Militar pada 19 September 2025, Indonesia resmi mengambil langkah untuk mengakuisisi kapal induk Italia yang telah dipensiunkan, ITS Giuseppe Garibaldi.

    Langkah ini ditandai dengan persetujuan rencana pembiayaan yang menggabungkan akuisisi kapal induk dengan pengadaan helikopter baru. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) memberikan izin penggunaan pinjaman luar negeri dengan plafon hingga 450 juta dolar AS untuk kapal induk, 250 juta dolar AS untuk helikopter angkut baru, serta 300 juta dolar AS untuk helikopter utilitas, dikutip dari laman Army Recognition.

    Alokasi dana tersebut dikukuhkan melalui surat bertanggal 29 Agustus 2025 dari Menteri Rachmat Pambudy kepada Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin. Surat tersebut juga memasukkan ketiga proyek ke dalam daftar prioritas yang berhak mendapatkan pendanaan internasional.

    Pinjaman dapat bersumber dari lembaga kredit ekspor, kreditur bilateral, maupun pemberi pinjaman swasta, sehingga memberikan fleksibilitas dalam struktur pembiayaan.

    Meski tidak disebutkan secara langsung bahwa helikopter akan dioperasikan dari kapal induk, dokumen perencanaan menunjukkan potensi penggunaan tersebut jika proses transfer terealisasi.

    Proposal yang diajukan kepada Indonesia pada 2025 mencakup adaptasi kapal induk Garibaldi untuk mendukung operasional helikopter dan drone tempur (UAV). Pada ajang Indodefence 2025, sebuah perusahaan lokal bahkan menampilkan model konsep kapal dengan dua island serta model UAV Turki Bayraktar TB3, yang memang diminati Indonesia.

    Industri pertahanan dalam negeri telah menandatangani kesepakatan dengan Baykar dan Republikorp untuk memproduksi secara lokal 60 unit TB3 versi maritim serta 9 unit UAV Akinci. TB3 sendiri telah berhasil melakukan uji coba lepas landas ski-jump di kapal induk Turki Anadolu, yang menandakan kesesuaian dengan dek Garibaldi.

    Pada Juli 2025, delegasi perusahaan Italia Fincantieri datang ke Jakarta membawa pakar, termasuk mantan komandan kapal dan insinyur, untuk mempresentasikan empat area utama pekerjaan refit Garibaldi.

    Meski rincian mengenai modifikasi, biaya, maupun durasi pengerjaan belum dipublikasikan, diskusi tersebut sejalan dengan kerja sama Indonesia–Italia yang lebih luas. Kerja sama ini sebelumnya mencakup pengadaan dua kapal tempur multiguna PPA yang sudah diberi nama Brawijaya 320 dan Prabu Siliwangi 321.

    Persetujuan pembiayaan ini terjadi di tengah implementasi program Minimum Essential Force (MEF) dan agenda modernisasi maritim Indonesia. Paket akuisisi Garibaldi sekaligus helikopter ini diproyeksikan menjadi pusat penerbangan bergerak untuk operasi anti-kapal selam, patroli maritim, bantuan bencana, hingga integrasi UAV. Selain itu, kapal juga berpotensi menjalankan misi non-tempur, seperti bantuan kemanusiaan dan pengawasan wilayah.

    Dalam rencana jangka panjang, TNI AL menargetkan pengoperasian sedikitnya empat kapal induk helikopter amfibi. Untuk itu, PT PAL telah mengajukan usulan pembangunan kapal serupa secara domestik dengan dukungan mitra internasional, termasuk Fincantieri dan Hyundai Heavy Industries.

    Spesifikasi Kapal Induk Garibaldi

    Kapal induk ITS Giuseppe Garibaldi dibuat oleh galangan Fincantieri Monfalcone pada 11 Juni 1983. Kapal induk dengan bobot 14.000 ton ini dapat mengoperasikan jet tempur AV-8B Harier II dan helicopter anti-kapal selam, dikutip dari laman Marina Difesa.

    Kapal induk Garibaldi dibekali empat turbin Fiat COGAG (Combine gas turbine and gas turbine) yang mampu menghasilkan kecepatan maksimum 30 knots dan bisa menempuh jarak 13.000 km.

    Selain itu, kapal induk ini juga memiliki tiga Meriam kembar 40mm/70mm dari Oto Melara, dua peluncur torpedo, tiga tabung ILAS 3, serta sistem rudal permukaan-ke-permukaan jarak jauh kapal MBDA, serta dilengkapi dengan sistem anti-torpedo SLAT.

    Panjang Kapal Induk Garibaldi mencapai 174 m dan lebar 30,5 m. kapal ini bisa menampung 18 helikopter, seperti Agusta Sikorsky SH-3D Sea King atau Agusta Bell AB212.

    Demikian ulasan tentang Kapal Induk Garibaldi. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.

  • Belajar Trading Crypto dari Nol: Strategi, Tips, dan Panduan Lengkap

    Belajar Trading Crypto dari Nol: Strategi, Tips, dan Panduan Lengkap

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pasar digital yang beroperasi sepanjang waktu membuka peluang keuntungan luar biasa, tetapi juga mengandung bahaya jika tidak dipelajari dengan benar. Sebagai pemula, Anda membutuhkan fondasi teori, strategi yang jelas, dan disiplin manajemen risiko. Semua hal itu akan dibahas secara detail di sini, sehingga Anda bisa memulai perjalanan dengan percaya diri.

    Memahami Aset Digital Crypto

    Aset Crypto adalah aset digital yang diamankan oleh kriptografi dan berjalan di atas teknologi yang disebut blockchain. Tidak seperti mata uang tradisional (fiat) yang dikendalikan oleh bank sentral, aset ini bersifat terdesentralisasi. Karakteristik utamanya adalah volatilitas, di mana harganya bisa berubah secara signifikan dalam waktu singkat, yang menciptakan peluang trading sekaligus risiko.

    Jenis-Jenis Aset Crypto

    BTC merupakan crypto pertama dan terbesar, Aset ini dianggap “emas digital” (pasokan terbatas 21 juta koin), penyimpan nilai, acuan pasar crypto.

    Altcoin adalah semua crypto selain Bitcoin, seperti Ethereum (ETH), platform DeFi, NFT, GameFi, dan Solana (SOL).

    Crypto ini dipatok 1:1 Dolar AS, contoh USDT dan USDC. Stablecoin menjadi “Safe haven” trader untuk mengamankan profit saat pasar bergejolak.

    Dasar-Dasar Blockchain: Teknologi di Balik Crypto

    Secara sederhana, blockchain adalah “buku besar digital” yang terdistribusi dan tidak dapat diubah. Setiap transaksi dicatat dalam “blok” dan disambungkan bersama secara kronologis, menciptakan “rantai”.

    Karena data ini dibagikan ke ribuan komputer di seluruh dunia, sangat sulit untuk diretas atau dimanipulasi. Inilah yang membuat transaksi crypto aman dan terverifikasi tanpa perlu perantara seperti bank.

    Tutorial Platform Trading: Panduan Praktis dari Awal hingga Mahir

    1. Memilih Platform Trading Crypto yang Tepat

    Pintu masuk Anda ke dunia crypto adalah melalui platform exchange. Di Indonesia, pemain utama seperti Pluang menjadi gerbang bagi jutaan investor.

    Pilihan platform seringkali bergantung pada cakrawala investasi Anda. Jika Anda seorang purist yang hanya fokus pada aset crypto, platform khusus crypto bisa menjadi pilihan. Namun, jika Anda melihat crypto sebagai salah satu bagian dari portofolio yang lebih luas, maka platform multi-aset menjadi lebih relevan.

    Di sinilah platform seperti Pluang menunjukkan kekuatannya, membangun ekosistem yang dipercaya oleh lebih dari 12 juta pengguna. Kepercayaan ini berakar pada fondasi regulasi ganda, yakni aset crypto diawasi oleh OJK, sementara produk crypto futures berada di bawah pengawasan Bappebti.

    Hal ini memberikan lapisan keamanan dan legitimasi yang komprehensif, yang tercermin pada rating kepuasan pengguna yang mencapai 4.8 di Google Play Store.

    2. Panduan Mendaftar dan Verifikasi (KYC)

    Unduh Aplikasi resmi dari App Store atau Google Play.
    Daftar dengan email dan nomor telepon aktif.
    Verifikasi Identitas (KYC) dengan e-KTP dan swafoto. Jika gagal, biasanya karena foto buram; ulangi di tempat terang dan pastikan data sesuai KTP.

    Aktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA) dengan aplikasi seperti Google Authenticator. Selalu waspada terhadap phishing dan pastikan alamat situs web benar sebelum login.

    3. Cara Melakukan Deposit Dana ke Akun

    Setelah akun terverifikasi, lakukan deposit melalui transfer bank virtual account atau e-wallet, dengan minimal antara Rp 10.000-Rp 50.000. Dana biasanya masuk dalam beberapa menit dan pastikan data transfer sesuai instruksi. Modal ideal ditentukan dari persentase portofolio, mulailah dengan porsi kecil.

    Bahkan saat tidak trading, manfaatkan instrumen berisiko rendah seperti USD Yield di Pluang, yang bisa memberi imbal hasil hingga 3,88%, agar dana tetap produktif sambil menunggu peluang.

    4. Panduan Praktis Beli & Jual Aset di Platform

    Dari daftar aset yang tersedia di pasar (market), pilih yang ingin Anda beli, seperti Bitcoin.

    Market Order untuk membeli instan di harga pasar saat ini yang cocok untuk eksekusi cepat. Limit Order untuk mengatur pembelian di harga spesifik yang Anda inginkan. Ini cocok untuk strategi trading yang presisi.

    Tentukan berapa rupiah yang ingin Anda gunakan.

    Periksa kembali detail transaksi, termasuk estimasi aset yang didapat dan fee (biaya), lalu konfirmasi.

    Aset akan langsung tersimpan di wallet exchange Anda dan bisa dipantau di portofolio.

    5. Cara Withdraw Profit ke Rekening Bank

    Masuk ke menu “Withdraw” atau “Penarikan” di aplikasi.
    Masukkan jumlah rupiah yang ingin ditarik dan pilih rekening bank yang sudah terdaftar.
    Periksa estimasi biaya dan waktu proses (umumnya beberapa jam hingga 1 hari kerja).
    Konfirmasi dengan PIN atau kode 2FA.

    Analisis Fundamental dan Teknikal: Cara Mengambil Keputusan

    Menilai kesehatan proyek ini adalah proses menyelidiki “nilai intrinsik” sebuah proyek. Tanyakan pada diri Anda apa tujuan proyek ini? Siapa tim di baliknya? Bagaimana model tokenomics-nya (distribusi dan suplai token)? Apakah teknologinya solid dan memiliki komunitas yang aktif?

    Membaca psikologi pasar lewat grafik ini adalah skill membaca pergerakan harga melalui grafik untuk mengidentifikasi pola dan tren. Beberapa indikator dasar yang perlu dipelajari Moving Average (MA) untuk menunjukkan tren harga rata-rata dan Relative Strength Index (RSI) untuk mengukur kondisi overbought/oversold.

    Platform yang unggul seperti Pluang menyediakan akses web trading gratis berbasis TradingView, yang merupakan standar industri untuk analisis teknikal.

    Strategi dan Fitur Trading: Dari Teori ke Eksekusi Cerdas

    Menguasai strategi dan fitur adalah kunci untuk trading yang terencana. Alih-alih hanya bereaksi terhadap pasar, Anda bisa bertindak secara proaktif dan disiplin.

    Pilih Gaya Trading Sesuai Kondisi Pasar

    Day Trading, yaitu transaksi cepat memanfaatkan volatilitas harian.
    Swing Trading, yakni menunggangi tren menengah (mingguan/bulanan).
    HODLing, yakni membeli aset berkualitas dan menyimpannya jangka panjang.

    Gunakan Fitur Wajib untuk Disiplin & Mengelola Emosi

     Stop Loss (SL) untuk membatasi kerugian.
    Take Profit (TP) untuk mengamankan keuntungan.

    Studi Kasus Cerdas

    Andi membeli Bitcoin senilai Rp 500.000, lalu langsung memasang SL di Rp 475.000 (batas rugi 5%) dan TP di Rp 550.000 (target untung 10%). Dengan ini, ia telah mengunci skenario terburuk dan terbaiknya. Fitur ini memaksanya disiplin pada rencana dan menghilangkan keputusan trading emosional, yang merupakan kunci utama untuk bertahan di pasar.

    Selalu buat rencana trading (harga masuk, SL, TP) sebelum menekan tombol “beli”. Seiring berkembangnya skill, jelajahi fitur lanjutan seperti Trailing Stop untuk memaksimalkan keuntungan saat pasar sedang tren kuat.

    Manajemen Risiko dan Adaptasi: Seni Bertahan di Pasar Crypto

    Trading bukan hanya soal mencari profit, tetapi soal bertahan hidup di pasar. Terdapat aturan ’emas’ dalam trading, antara lain jangan risikokan lebih dari 1-2% modal per transaksi, gunakan rasio Risk/Reward minimal 1:2, dan catat semua transaksi di jurnal trading untuk evaluasi.

    Mayoritas trader gagal bukan karena salah analisis, melainkan karena emosi. FOMO (Fear of Missing Out) dan FUD (Fear, Uncertainty, Doubt) sering menjadi penyebab utama kerugian besar.

    (rah/rah)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Purbaya Sidak Markas BNI, Bahas Polemik Deposito Valas 4%?

    Purbaya Sidak Markas BNI, Bahas Polemik Deposito Valas 4%?

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengunjungi Kantor Pusat BNI di Pejompongan, Tanah Abang pada Senin (29/9/2025) pagi.

    Purbaya tidak menjelaskan secara mendetail maksud tujuannya kunjungi markas BNI itu. Dia hanya menekankan ingin memantau perkembangan salah satu bank BUMN itu.

    “Sidak ke BNI, kita mau lihat gimana kerja mereka. Mau rapat sama direksinya kalau ada rapat,” ujar Purbaya dalam video yang disebar internal Kemenkeu kepada awak media, Senin (29/9/2025).

    Terlihat, Direktur Utama BNI Putrama Wahju Setyawan bersama jajaran menerima langsung Purbaya. Mereka terlihat berkumpul di sebuah ruang rapat.

    Adapun sidak ini terjadi usai polemik kebijakan kebijakan pemberian bunga jumbo sebesar 4% per tahun bagi deposito berdenominasi dolar Amerika Serikat (AS) di bank-bank BUMN.

    Sebelumnya, Purbaya membantah kebijakan tersebut merupakan arahan dari Kementerian Keuangan. Dia tidak menampik bahwa sempat mengumumkan akan beri insentif ke investor domestik agar tidak menempatkan uangnya dalam bentuk dolar AS di luar negeri.

    Hanya saja, mantan ketua dewan komisioner Lembaga Penjamin Simpanan itu menekankan bahwa kebijakan tersebut masih dalam tahap perhitungan risiko.

    “Memang pernah ada diskusi kan waktu itu saya bilang di sana bahwa akan ada insentif ke pemegang valas, supaya pindahin valas dari Singapura ke Indonesia kira-kira gitu. Cuman itu masih belum selesai, masih ada risiko yang mesti dihitung,” ungkap Purbaya di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Jumat (26/9/2025).

    Purbaya menjelaskan bahwa Kementerian Keuangan tidak pernah memberikan arahan kepada Danantara atau bank-bank BUMN untuk menaikkan bunga deposito valuta asing (valas) itu.

    Dia juga sudah mengkonfirmasi ke Bank Indonesia dan Danantara. Menurutnya, kedua lembaga itu juga tidak ada memberi arahan kepada bank.

    Bahkan, sambungnya, Presiden Prabowo Subianto memerintahkan timnya untuk menghitung resiko dari kebijakan itu terlebih dahulu. Prabowo, sambungnya, memberikan waktu tim melakukan perhitungan selama dua pekan.

    Purbaya menjelaskan hasil laporan tim tersebut baru akan masuk ke Jumat (3/10/2025) pekan depan. Oleh sebab itu, dia bingung dengan keputusan bank-bank BUMN yang menaikkan bunga valas sebelum adanya hasil perhitungan risiko tim arahan Prabowo.

    “Jadi mungkin itu inisiatif beberapa pemimpin bank kali ya. Tapi kita lihat. Mungkin mereka merasa butuh atau nggak. Tapi yang jelas nggak ada instruksi dari kami, dari BI. Danantara juga biasanya mereka menekankan market base, artinya seperti business entity tanpa intervensi berlebihan dari pemilik,” jelasnya.

  • Harga Emas Dunia Tembus USD 3.790, Analis Ramal Reli Berlanjut – Page 3

    Harga Emas Dunia Tembus USD 3.790, Analis Ramal Reli Berlanjut – Page 3

    Pandangan serupa disampaikan Rich Checkan, Presiden dan COO Asset Strategies International. Ia menyebut tren emas tetap kuat meski ada pandangan bahwa logam mulia itu sudah berada di area overbought.

    “Dengan ancaman penutupan pemerintah AS dan lonjakan tagihan pengeluaran, saya melihat harga emas akan kembali naik minggu depan,” ujarnya.

    Adrian Day, Presiden Adrian Day Asset Management, menilai meskipun data belanja konsumen dan inflasi terbaru tidak mendukung, faktor lain masih memberi dorongan.

    “Narasi ekonomi AS dan laju penurunan suku bunga jelas kurang penting bagi emas dibanding faktor lainnya,” katanya.

    Sementara itu, Kevin Grady, Presiden Phoenix Futures and Options, menekankan penguatan emas juga dipicu melemahnya dolar AS. “Pasar bereaksi pada suku bunga, berapa banyak penurunan yang akan terjadi. Namun saya kira lemahnya dolar justru menjadi faktor utama pendorong emas,” tuturnya.

     

  • Daftar 11 Aplikasi Terkenal di RI Ini Ternyata Bikinan Israel

    Daftar 11 Aplikasi Terkenal di RI Ini Ternyata Bikinan Israel

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebagian besar banyak orang mungkin tidak menyadari bahwa sejumlah aplikasi populer yang banyak diunduh di ponsel Android maupun iPhone ternyata memiliki keterkaitan dengan unit militer siber Israel, yang paling kuat di dunia.

    Beberapa aplikasi tersebut bahkan didirikan oleh para alumni ‘Unit 8200’, yakni divisi pengintaian dan perang siber di bawah militer Israel. Ada juga yang didirikan oleh Mamram, yakni unit sistem komputasi pusat di bawah Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

    Kategori aplikasinya pun beragam, mulai dari aplikasi pengeditan video berbasis AI, peta digital, hingga game mobil yang sudah menghimpun jutaan download.

    TechTrends melaporkan aplikasi-aplikasi ini sudah menciptakan industri bernilai miliaran dolar AS. Bahkan, ada segelintir aplikasi yang juga kerap digunakan oleh warga Indonesia. Misalnya aplikasi peta digital Waze dan aplikasi pemetaan transportasi umum Moovit.

    Selengkapnya, berikut daftar aplikasi-aplikasi populer yang ramai di-download dan terkait dengan militer Israel, menurut tabel yang dihimpun TechTrends:

    Waze (didirikan mantan engineer Unit 8200)
    Moovit (dibangun mantan unit siber Mamram)
    Supersonic (CEO memimpin operasional untuk Angkatan Darat Israel)
    ZipoApps (didirikan mantan agen intelijen Unit 8200)
    Bazaart (diciptakan mantan pejabat intelijen IDF)
    Lightricks (salah satu pendirinya masih bekerja di Unit 8200)
    Playtika (didirikan anak mantan kepala staf IDF)
    Crazy Labs (semua pendiri masih bekerja di IDF)
    CallApp (pendiri pernah bekerja 3 tahun di Unit 8200)
    Gett (diciptakan mantan pejabat Unit 8200)
    Fooducate (didirikan mantan pilot Angkatan Udara Israel)

    Kekhawatiran terkait aplikasi-aplikasi ini bukan hanya tentang asal-usulnya, tetapi motif di balik penciptaannya. Banyak dari aplikasi ini dituduh menanamkan adware, pelacak, atau mengumpulkan data pribadi pengguna yang tidak perlu.

    Dalam beberapa kasus, aplikasi seperti Simple Gallery diubah dari alat sumber terbuka menjadi platform yang sangat menguntungkan tak lama setelah diakuisisi oleh perusahaan-perusahaan Israel.

    Banyak pengguna yang tak sadar bahwa mereka menggunakan aplikasi yang dikembangkan atau didirikan oleh mantan/pekerja intelijen Israel di HP. Alat pengintaian yang tertanam sudah sangat dalam pada ekosistem seluler.

    Beberapa platform disebut diam-diam telah mengubah kebijakan privasi mereka, yang menimbulkan tanda bahaya lebih lanjut. Beberapa perusahaan ini, termasuk ZipoApps dan Supersonic, telah menerima kritik atas pengumpulan data predator dan model pelacakan keikutsertaan yang tidak jelas.

    Meskipun demikian, jumlah download mereka terus bertambah. Kesuksesan mereka sering kali dibantu oleh pengeluaran iklan yang besar dan kemitraan dengan platform utama seperti Google dan Facebook.

    Cara Cegah Terjerat Aplikasi Buatan Intelijen Israel

    Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah HP terjerat mata-mata Israel, sebagai berikut:

    Cek nama pengembang aplikasi di toko aplikasi resmi
    Cari profil perusahaan pengembang di LinkedIn atau Crunchbase
    Dukung pengembang yang berkomitmen dengan praktik data aman dan etis

    (hsy/hsy)

    [Gambas:Video CNBC]