Produk: dolar AS

  • Harga Emas Makin Berkilau Tersengat Ketegangan Geopolitik Rusia-Ukraina – Page 3

    Harga Emas Makin Berkilau Tersengat Ketegangan Geopolitik Rusia-Ukraina – Page 3

    Sebelumnya, harga emas mengalami tekanan signifikan dalam beberapa hari terakhir, dengan sejumlah faktor utama menjadi penyebab, termasuk euforia risk-on pasca pemilu Presiden Amerika Serikat, sikap hawkish Federal Reserve (Fed), serta penguatan dolar AS.

    Pada awal minggu kemarin, harga emas spot dibuka di level USD 2.683,02 per ons dan bertahan di atas USD 2.660 per ons sebelum mulai melemah. Penurunan tajam terjadi pada Senin sore (11/11), saat harga emas turun mendekati USD 2.610 per ons dan terus melandai hingga menyentuh level terendah mingguan di USD 2.592 per ons pada Selasa pagi (12/11).

    Faktor Utama Penurunan Harga Emas

    Tekanan pada harga emas utamanya disebabkan oleh sikap hawkish Fed yang mengindikasikan kemungkinan kenaikan suku bunga lebih lanjut untuk mengendalikan inflasi.

    Sikap ini mendorong investor untuk mengalihkan aset mereka ke instrumen berisiko rendah seperti dolar AS, yang menguat signifikan. Kondisi ini berimbas pada pelemahan harga emas yang secara tradisional dianggap sebagai aset safe haven.

    Prediksi Pergerakan Harga Emas

    Menurut survei Kitco News, dikutip Liputan6.com, Senin (17/11/2024), mayoritas memprediksi bahwa harga emas akan terus melemah dalam waktu dekat.

    Sebanyak 50% memperkirakan penurunan lebih lanjut, 25% melihat potensi konsolidasi dengan bias menurun, dan hanya 25% yang optimis terhadap kenaikan harga emas.

    Namun, para analis juga menyebutkan bahwa harga emas masih memiliki potensi stabilisasi di kisaran USD 2.600 hingga USD 2.625 per ons. Mereka mengingatkan bahwa penurunan signifikan ke level sekitar USD 2.400 per ons dapat membawa harga kembali ke rata-rata pergerakan 200 hari, yang dianggap sebagai titik support jangka panjang.

     

  • Ekonomi kemarin, skema subsidi BBM hingga soal realisasi investasi

    Ekonomi kemarin, skema subsidi BBM hingga soal realisasi investasi

    Jakarta (ANTARA) – Lima berita soal perekonomian yang tayang kemarin, Jumat (22/11) masih menarik untuk disimak pada hari ini. Mulai dari finalisasi skema subsidi BBM hingga soal realisasi investasi yang didapat Presiden Prabowo saat lawatannya ke Inggris.

    Berikut rangkuman beritanya:

    Bahlil sebut skema subsidi BBM hampir selesai, tunggu lapor Presiden

    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyatakan formula atau skema subsidi bahan bakar minyak (BBM) dan listrik sudah hampir selesai, tinggal menunggu Presiden Prabowo Subianto pulang ke Indonesia untuk menyampaikan laporan secara komprehensif.

    “Subsidi BBM udah hampir final skemanya. Kita nanti tunggu Bapak Presiden balik. Kami akan laporkan secara komprehensif ke Bapak Presiden,” kata Bahlil ditemui di Jakarta, Jumat.

    Menhub: Potensi pergerakan capai 110,67 juta orang di Natal-Tahun Baru

    Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyatakan bahwa potensi pergerakan masyarakat diprediksi mencapai 110,67 juta orang selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

    “Potensi pergerakan masyarakat saat Natal-Tahun Baru 2024/2025 mencapai 110,67 juta orang,” kata Menhub dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri Persiapan Natal-Tahun Baru 2024/2025 yang digelar di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK), Jakarta, Jumat.

    Wapres serahkan bantuan pupuk nonsubsidi kepada kelompok tani Jateng

    Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyerahkan bantuan pupuk nonsubsidi kepada 10 kelompok petani, saat menghadiri acara Rembuk Tani yang diselenggarakan di Semarang, Jawa Tengah, Jumat.

    Dalam acara yang diselenggarakan oleh PT. Pupuk Indonesia dan dihadiri oleh lebih dari 5.000 petani dari berbagai daerah di Jawa Tengah itu, Wapres Gibran antara lain menyerahkan bantuan pupuk kepada petani dari kecamatan Tuntang, Banyubiru, Ambarawa, Bawen, dan Tengaran.

    Menkeu lapor realisasi anggaran kesehatan capai Rp147,1 triliun

    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan anggaran kesehatan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2024 telah terealisasi sebesar Rp147,1 triliun per 31 Oktober 2024.

    “APBN #UangKita dukung peningkatan kualitas SDM Indonesia lewat anggaran kesehatan sebesar Rp147,1 triliun hingga akhir Oktober 2024,” kata Sri Mulyani dalam akun Instagram resmi @smindrawati, seperti dikutip di Jakarta, Jumat.

    Realisasi itu tumbuh 4,6 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Peningkatan itu utamanya disebabkan oleh percepatan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa bidang kesehatan.

    Prabowo raih komitmen investasi 8,5 miliar dolar AS Roundtable Forum

    Presiden RI Prabowo Subianto memperoleh komitmen investasi senilai 8,5 miliar dolar AS dari CEO Roundtable Forum di Inggris, Kamis (21/11), untuk pengembangan berbagai sektor prioritas di Indonesia.

    Biro Pers Sekretariat Presiden di Jakarta, Jumat, menginformasikan bahwa agenda yang berlangsung di Lancaster House, London, itu mempertemukan Presiden Prabowo dengan 19 pemimpin perusahaan besar Inggris untuk membahas peluang investasi strategis di Indonesia.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Evi Ratnawati
    Copyright © ANTARA 2024

  • Booster Rupiah Sore Ini: Surplus Neraca Pembayaran Indonesia

    Booster Rupiah Sore Ini: Surplus Neraca Pembayaran Indonesia

    Jakarta: Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Jumat, ditutup meningkat didukung surplus neraca pembayaran Indonesia dengan penurunan defisit transaksi berjalan.
     
    Pada akhir perdagangan Jumat, rupiah menguat 56 poin atau 0,35 persen menjadi Rp15.875 per USD dari sebelumnya sebesar Rp15.931 per USD.
     
    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia pada Jumat naik ke level Rp15.911 per USD dari sebelumnya sebesar Rp15.942 per USD.
    “Terdapat penurunan defisit transaksi berjalan Indonesia pada triwulan III-2024, dari 0,95 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) menjadi 0,60 persen dari PDB, sejalan dengan peningkatan kunjungan wisatawan asing ke Indonesia dan penurunan defisit pendapatan primer. Setelah rilis data tersebut, depresiasi rupiah tertahan,” kata Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede saat dihubungi Antara, Jumat, 22 November 2024.
     
    Neraca pembayaran Indonesia pada triwulan III-2024 telah dirilis oleh Bank Indonesia. Dalam laporan tersebut, NPI pada triwulan III-2024 mencatat surplus sebesar USD5,9 miliar, dari sebelumnya defisit sebesar USD0,6 miliar pada triwulan II-2024.
     
     

    Neraca transaksi berjalan defisit

    Pada periode yang sama, neraca transaksi berjalan mencatat defisit sebesar USD2,2 miliar atau sebesar 0,6 persen dari PDB, lebih rendah dibandingkan dengan defisit sebesar USD3,2 miliar atau 0,9 persen dari PDB pada triwulan II-2024.
     
    Kinerja neraca transaksi berjalan ditopang oleh surplus neraca perdagangan barang nonmigas yang berlanjut, didukung oleh pertumbuhan ekspor nonmigas seiring dengan kenaikan harga komoditas, di tengah impor yang tumbuh lebih tinggi sejalan meningkatnya aktivitas ekonomi domestik.
     
    Sementara dari sisi eksternal, Josua menuturkan ketegangan geopolitik antara Rusia dan Ukraina terus meningkat setelah adanya pernyataan dari pemimpin Ukraina dan Rusia. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menyatakan Rusia meluncurkan rudal baru berkarakteristik ICBM ke Dnipro.
     
    Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui mereka meluncurkan rudal balistik jarak menengah model baru sebagai bagian dari aksi balasan atas serangan Ukraina awal pekan ini. Meningkatnya ketegangan itu dapat meningkatkan permintaan yang lebih kuat untuk aset-aset safe haven, sehingga mendorong apresiasi dolar AS.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AHL)

  • Mendag melepas ekspor furnitur senilai Rp1,11 miliar

    Mendag melepas ekspor furnitur senilai Rp1,11 miliar

    Pelibatan UMKM sebagai pemasok menunjukkan besarnya potensi produk UMKM dalam merambah pasar ekspor.

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso melepas ekspor produk furnitur senilai 70.000 dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp1,11 miliar di Klaten, Jawa Tengah pada Jumat.

    Furnitur tersebut merupakan produksi PT Inkase Indo Corpora yang akan diekspor ke Prancis dan Amerika Serikat (AS). Perusahaan tersebut juga menggandeng usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai pemasok aksesori furniturnya seperti batu teraso, anyaman rotan, serta serat alami lainnya dalam aktivitas ekspornya.

    “Pelibatan UMKM sebagai pemasok menunjukkan besarnya potensi produk UMKM dalam merambah pasar ekspor. Pola kemitraan dengan UMKM dalam aktivitas ekspornya diharapkan dapat diikuti perusahaan lainnya sehingga ekspor furnitur Indonesia dapat meningkat dan merajai dunia,” ujar Mendag Budi melalui keterangan di Jakarta, Jumat.

    Pada acara pelepasan ekspor, Budi mengajak pelaku UMKM untuk bergabung dalam Program UMKM Berani Inovasi, Siap Adaptasi Ekspor (UMKM BISA Ekspor) gagasan Kemendag. Program ini merupakan pendampingan UMKM dalam peningkatan kapasitas produk maupun pemasaran.

    Dalam mempersiapkan UMKM BISA Ekspor, Kemendag memberikan pendampingan dan pelatihan agar UMKM dapat berinovasi dan selalu mampu beradaptasi untuk menghadapi tantangan pasar global.

    Kemendag menyiapkan dua hal, yakni peningkatan kualitas melalui pelatihan, termasuk pelatihan manajemen untuk kebutuhan ekspor dan dari sisi pemasaran, Kemendag mempunyai perwakilan perdagangan di luar negeri yang dapat dihubungi untuk membantu memasarkan produk UMKM.

    Kemendag juga terus memperbanyak perjanjian dagang dengan negara mitra untuk mempermudah ekspor produk UMKM.

    Budi menyebut, peningkatan ekspor juga harus meningkatkan ekspor produk UMKM. Jumlah UMKM di Indonesia berkisar 64 juta dan kebanyakan berumur singkat dan dari jumlah ini rasio kewirausahaannya hanya sekitar 3,47 persen.

    “Sementara itu, untuk menjadi negara maju, rasionya harus 10-12 persen. Rasio yang kita miliki saat ini harus kita tingkatkan,” katanya pula.

    Dalam lima tahun terakhir (2019-2023), permintaan dunia untuk produk furnitur tercatat sangat menjanjikan dengan tren sebesar 15,98 persen dan nilai pasar sebesar 764,97 miliar dolar AS.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2024

  • RI segera realisasikan investasi 8,5 miliar dolar AS dari Inggris

    RI segera realisasikan investasi 8,5 miliar dolar AS dari Inggris

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Indonesia segera merealisasikan komitmen investasi dari 10 perusahaan asal Inggris senilai 8,5 miliar dolar AS yang merupakan salah satu hasil yang diperoleh dari lawatan kenegaraan Presiden Prabowo.

    Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani dalam pernyataan resminya di Jakarta, Jumat menyatakan akan segera memfasilitasi minat-minat yang telah disampaikan oleh para investor, serta mengawal apabila ada kendala yang dihadapi dalam implementasi di lapangan.

    “Komitmen-komitmen itu kita akan lanjutkan implementasinya secara cepat. Beberapa kendala yang harus kita selesaikan, kita bicara secara terbuka. Kami di Kementerian Investasi/BKPM, beliau (presiden) sampaikan merupakan ujung tombak untuk menuju pertumbuhan Indonesia 8 persen,” kata Menteri Rosan.

    Dikatakan dia, sebagai salah satu upaya untuk segera merealisasikan komitmen tersebut, Rosan akan bertemu dengan beberapa perusahaan yang telah menyatakan komitmennya untuk berinvestasi di Indonesia.

    “Besok saya akan melanjutkan pertemuan dengan delapan perusahaan yang hari ini tadi bertemu, di antaranya adalah BP dan Swire,” ujarnya.

    Ia mengatakan, alasan di balik antusiasme investor untuk menanamkan modal di Indonesia yakni karena kondisi politik nasional yang stabil.

    “Mereka mengapresiasi juga transisi pemerintahan yang berjalan dengan damai. Hal ini yang meningkatkan kepercayaan dari investor,” kata Rosan.

    Sebelumnya, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani mengajak investor Inggris untuk memanfaatkan berbagai peluang ekonomi dari investasi di Indonesia, khususnya di sektor energi terbarukan (EBT), teknologi hijau, dan penangkapan karbon.

    Hal itu disampaikan Menteri Rosan saat membuka perdagangan bursa dan menghadiri pertemuan Indonesia-UK Climate and Green Finance di London Stock Exchange, Inggris, pada Kamis (21/11) waktu setempat.

    Dia menyampaikan pula, dalam pemanfaatan EBT, pihaknya mendorong para investor untuk memanfaatkan cadangan panas bumi di Indonesia untuk mengurangi ketergantungan pada energi berbasis bahan bakar fosil.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2024

  • BI: Modal asing keluar bersih di Indonesia mencapai Rp7,5 triliun

    BI: Modal asing keluar bersih di Indonesia mencapai Rp7,5 triliun

    Sejak 1 Januari hingga 21 November 2024, total modal asing masuk bersih di pasar saham Rp27,15 triliun, di pasar SBN Rp33,17 triliun, dan di SRBI Rp187,68 triliun.

    Jakarta (ANTARA) – Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing keluar bersih di pasar keuangan domestik mencapai Rp7,5 triliun selama periode transaksi 18-21 November 2024.

    Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso, di Jakarta, Jumat, mengatakan bahwa nilai tersebut terdiri dari aliran modal asing keluar bersih di pasar saham Rp3,30 triliun, pasar Surat Berharga Negara (SBN) Rp3,59 triliun, dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) Rp0,61 triliun.

    Dengan demikian, sejak 1 Januari hingga 21 November 2024, total modal asing masuk bersih di pasar saham Rp27,15 triliun, di pasar SBN Rp33,17 triliun, dan di SRBI Rp187,68 triliun.

    Pada semester II-2024, nonresiden tercatat beli neto sebesar Rp26,81 triliun di pasar saham, Rp67,13 triliun di pasar SBN dan Rp57,33 triliun di SRBI.

    Ramdan mengatakan premi risiko investasi atau premi credit default swaps (CDS) Indonesia 5 tahun per 21 November 2024 sebesar 72,65 basis poin (bps), stabil dengan 15 November 2024 sebesar 72,61 bps.

    Rupiah di awal perdagangan Jumat (22/11) dibuka pada level Rp15.920 per dolar AS, sama dengan penutupan perdagangan Kamis (21/11). Indeks dolar AS menguat ke level 106,97 di akhir perdagangan Kamis (21/11).

    Imbal hasil atau yield SBN Indonesia tenor 10 tahun turun ke 6,88 persen. Sedangkan imbal hasil surat utang AS alias US Treasury Note tenor 10 tahun turun ke level 4,422 persen.

    Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2024

  • Rupiah naik didukung surplus neraca pembayaran Indonesia

    Rupiah naik didukung surplus neraca pembayaran Indonesia

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Rupiah naik didukung surplus neraca pembayaran Indonesia
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 22 November 2024 – 17:55 WIB

    Elshinta.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Jumat, ditutup meningkat didukung surplus neraca pembayaran Indonesia dengan penurunan defisit transaksi berjalan.

    Pada akhir perdagangan Jumat, rupiah menguat 56 poin atau 0,35 persen menjadi Rp15.875 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.931 per dolar AS.

    “Terdapat penurunan defisit transaksi berjalan Indonesia pada triwulan III-2024, dari 0,95 persen dari produk domestik bruto (PDB) menjadi 0,60 persen dari PDB, sejalan dengan peningkatan kunjungan wisatawan asing ke Indonesia dan penurunan defisit pendapatan primer. Setelah rilis data tersebut, depresiasi rupiah tertahan,” kata Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Jumat (22/11).

    Neraca pembayaran Indonesia pada triwulan III-2024 telah dirilis oleh Bank Indonesia. Dalam laporan tersebut, NPI pada triwulan III-2024 mencatat surplus sebesar 5,9 miliar dolar AS, dari sebelumnya defisit sebesar 0,6 miliar dolar AS pada triwulan II-2024.

    Pada periode yang sama, neraca transaksi berjalan mencatat defisit sebesar 2,2 miliar dolar AS atau sebesar 0,6 persen dari produk domestik bruto (PDB), lebih rendah dibandingkan dengan defisit sebesar 3,2 miliar dolar AS atau 0,9 persen dari PDB pada triwulan II-2024.

    Kinerja neraca transaksi berjalan ditopang oleh surplus neraca perdagangan barang nonmigas yang berlanjut, didukung oleh pertumbuhan ekspor nonmigas seiring dengan kenaikan harga komoditas, di tengah impor yang tumbuh lebih tinggi sejalan meningkatnya aktivitas ekonomi domestik.

    Sementara dari sisi eksternal, Josua menuturkan ketegangan geopolitik antara Rusia dan Ukraina terus meningkat setelah adanya pernyataan dari pemimpin Ukraina dan Rusia. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menyatakan bahwa Rusia meluncurkan rudal baru berkarakteristik ICBM ke Dnipro.

    Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa mereka meluncurkan rudal balistik jarak menengah model baru sebagai bagian dari aksi balasan atas serangan Ukraina awal pekan ini.

    Meningkatnya ketegangan itu dapat meningkatkan permintaan yang lebih kuat untuk aset-aset safe haven, sehingga mendorong apresiasi dolar AS.

    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Jumat naik ke level Rp15.911 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.942 per dolar AS.

    Sumber : Antara

  • Ekspor Listrik Bersih ke Singapura, Menteri ESDM: Harus Saling  Menguntungkan

    Ekspor Listrik Bersih ke Singapura, Menteri ESDM: Harus Saling Menguntungkan

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia masih mempertimbangkan ekspor listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT) ke Singapura. Pemerintah ingin kerja sama tersebut nantinya saling memberi keuntungan.

    Menurutnya, perjanjian ekspor listrik bersih itu harus dibicarakan secara government to government (G2G). Selain itu, dia juga ingin membintangkan Indonesia terlebih dahulu agar lebih unggul di sektor EBT.

    “Nah, Indonesia kita harus memanfaatkan hal-hal yang tidak dimiliki oleh negara lain, keunggulan kompetitif, termasuk dalamnya energi baru terbarukan kita lagi mau bicarakan dulu dengan pemerintah,” jelas Bahlil di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, (22/11/2024).

    Oleh karena itu, Bahlil belum menyetujui kerja sama ekspor listrik kepada Singapura. Sebab, dia juga mempertimbangakn timbal balik dari Negara Singa untuk Indonesia.

    “Jangan mau kita hanya menguntungkan satu negara tertentu kita harus sama-sama win-win [solution]. Negara lain butuh energi kita, tapi kita juga butuh negara lain untuk ada sharing investasi,” ucapnya.

    Adapun, Indonesia telah memiliki kesepakatan kerja sama ekspor listrik hijau dan pengembangan industri panel surya dengan Singapura mencapai US$20 miliar atau setara dengan Rp308 triliun (asumsi kurs Rp15.423 per dolar AS).  

    Dalam agenda International Sustainability Forum (ISF) 2024, otoritas Singapura melalui Energy Market Authority (EMA) memberikan persetujuan bersyarat kepada dua perusahaan Singapura, Total Energies & RGE dan Shell Vena Energy Consorsium, untuk impor listrik rendah karbon dari Indonesia.  

    Sebelumnya, Singapura juga telah memberikan izin impor listrik dari Indonesia kepada lima perusahaan, yaitu Pacific Metcoal Solar Energy, Adaro Solar International, EDP Renewables APAC, Venda RE, dan Kepel Energy. 

    EMA menerbitkan lisensi bersyarat kepada kelima perusahaan tersebut sebagai pengakuan bahwa proyek-proyek ini berada dalam tahap pengembangan lanjutan. Kendati, Bahlil menilai belum ada kesepakatan hitam di atas putih.

    “Belum ada, yang ada cuma MoU, MoU tidak mengikat yah, kesepahaman yah. Oh nggak ada gagal, gagal, semua berpotensi baik-baik saja ya,” ujar Bahlil. 

  • Rupiah meningkat didukung surplus neraca pembayaran Indonesia

    Rupiah meningkat didukung surplus neraca pembayaran Indonesia

    Rupiah menguat 56 poin atau 0,35 persen menjadi Rp15.875 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.931 per dolar AS.

    Jakarta (ANTARA) – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Jumat, ditutup meningkat didukung surplus neraca pembayaran Indonesia dengan penurunan defisit transaksi berjalan.

    Pada akhir perdagangan Jumat, rupiah menguat 56 poin atau 0,35 persen menjadi Rp15.875 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.931 per dolar AS.

    “Terdapat penurunan defisit transaksi berjalan Indonesia pada triwulan III-2024, dari 0,95 persen dari produk domestik bruto (PDB) menjadi 0,60 persen dari PDB, sejalan dengan peningkatan kunjungan wisatawan asing ke Indonesia dan penurunan defisit pendapatan primer. Setelah rilis data tersebut, depresiasi rupiah tertahan,” kata Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Jumat.

    Neraca pembayaran Indonesia pada triwulan III-2024 telah dirilis oleh Bank Indonesia. Dalam laporan tersebut, NPI pada triwulan III-2024 mencatat surplus sebesar 5,9 miliar dolar AS, dari sebelumnya defisit sebesar 0,6 miliar dolar AS pada triwulan II-2024.

    Pada periode yang sama, neraca transaksi berjalan mencatat defisit sebesar 2,2 miliar dolar AS atau sebesar 0,6 persen dari produk domestik bruto (PDB), lebih rendah dibandingkan dengan defisit sebesar 3,2 miliar dolar AS atau 0,9 persen dari PDB pada triwulan II-2024.

    Kinerja neraca transaksi berjalan ditopang oleh surplus neraca perdagangan barang nonmigas yang berlanjut, didukung oleh pertumbuhan ekspor nonmigas seiring dengan kenaikan harga komoditas, di tengah impor yang tumbuh lebih tinggi sejalan meningkatnya aktivitas ekonomi domestik.

    Sementara dari sisi eksternal, Josua menuturkan ketegangan geopolitik antara Rusia dan Ukraina terus meningkat setelah adanya pernyataan dari pemimpin Ukraina dan Rusia. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menyatakan bahwa Rusia meluncurkan rudal baru berkarakteristik ICBM ke Dnipro.

    Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa mereka meluncurkan rudal balistik jarak menengah model baru sebagai bagian dari aksi balasan atas serangan Ukraina awal pekan ini.

    Meningkatnya ketegangan itu dapat meningkatkan permintaan yang lebih kuat untuk aset-aset safe haven, sehingga mendorong apresiasi dolar AS.

    Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2024

  • Neraca Pembayaran Indonesia Alami Surplus Menjadi Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal yang Terjaga

    Neraca Pembayaran Indonesia Alami Surplus Menjadi Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal yang Terjaga

    Jakarta, Beritasatu.com – Stabilitas ketahanan eksternal Indonesia hingga saat ini tetap terjaga di tengah berbagai dinamika risiko global yang tengah terjadi, yang salah satunya ditunjukkan oleh capaian surplus pada neraca transaksi ekonomi internasional Indonesia. Menurut laporan Bank Indonesia, Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada Q3-2024 mencatatkan surplus sebesar US$ 5,9 miliar, dimana sebelumnya mengalami defisit sebesar US$ 0,6 miliar pada Q2-2024.

    Penurunan Defisit Transaksi Berjalan

    Torehan surplus tersebut dipicu oleh perbaikan sejumlah indikator, salah satunya penurunan defisit transaksi berjalan menjadi US$ 2,2 miliar (0,6% dari PDB), lebih baik dibandingkan defisit US$ 3,2 miliar (0,9% dari PDB) pada Q2-2024. Perkembangan positif tersebut dipengaruhi oleh perbaikan defisit Neraca Jasa dari sebelumnya US$ 5,1 miliar menjadi US$ 4,2 miliar, terutama disebabkan oleh peningkatan pendapatan dari jasa perjalanan dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisman ke Indonesia karena penyelenggaraan acara berskala internasional dan periode libur musim panas.

    Selain dipengaruhi capaian Neraca Jasa, penurunan defisit transaksi berjalan juga didorong oleh perbaikan defisit Neraca Pendapatan Primer menjadi US$ 8,9 miliar atau lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya sebesar US$ 9,6 miliar, yang disebabkan oleh penurunan pembayaran imbal hasil atas investasi langsung dan investasi portfolio sejalan dengan pola siklus bisnis. Kinerja positif lainnya juga ditunjukkan oleh peningkatan surplus Neraca Pendapatan Sekunder menjadi US$ 1,6 miliar, atau lebih tinggi dibandingkan periode sebelumnya sebesar US$ 1,5 miliar yang disebabkan oleh peningkatan penerimaan hibah Pemerintah dan transfer personal dalam bentuk remitansi dari Pekerja Migran Indonesia (PMI).

    Peningkatan Surplus Transaksi Modal dan Finansial

    Lebih lanjut, surplus Neraca Pembayaran juga dipicu oleh adanya peningkatan surplus Transaksi Modal dan Finansial menjadi US$ 6,6 miliar (1,8% dari PDB) dari sebelumnya hanya sebesar US$ 3,0 miliar (0,9% dari PDB) pada Q2-2024. Perkembangan positif ini dipengaruhi oleh peningkatan surplus Investasi Langsung menjadi US$ 5,2 miliar, didorong tingginya penyertaan modal asing dalam bentuk ekuitas, terutama di sektor industri pengolahan, pertambangan dan penggalian, serta perdagangan besar dan eceran. Selain itu, peningkatan surplus Investasi Portfolio menjadi US$ 9,6 miliar, yang berasal dari pembelian instrumen jangka panjang yakni Surat Utang Negara (SUN) Rupiah dan Global Bond Pemerintah, serta instrumen jangka pendek yakni Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) juga menjadi aspek yang mendorong perkembangan surplus Transaksi Modal dan Finansial.

    Cadangan Devisa Meningkat

    Capaian surplus Neraca Pembayaran tersebut juga turut mempengaruhi posisi cadangan devisa Indonesia. Cadangan devisa telah meningkat menjadi sebesar US$ 149,9 miliar pada akhir September 2024, atau setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

    Kebijakan Strategis Pemerintah

    Sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas ketahanan eksternal di tengah tekanan global seperti penguatan indeks dolar AS yang memengaruhi volatilitas pasar keuangan Indonesia, Pemerintah juga telah menerapkan kebijakan strategis untuk mengurangi kerentanan nilai tukar melalui penguatan penggunaan mata uang lokal dalam transaksi bilateral. Implementasi Local Currency Transaction (LCT), yang merupakan perluasan dari Local Currency Settlement (LCS), berperan penting dalam memfasilitasi perdagangan dan investasi antar negara dengan mengurangi ketergantungan pada mata uang asing tertentu. Langkah ini diharapkan mendukung pendalaman pasar keuangan serta stabilisasi nilai tukar.

    “Dalam rangka mengoptimalkan pemanfaatan LCT, Pemerintah bersama Bank Indonesia membentuk Satuan Tugas Nasional LCT, yang ditargetkan untuk meningkatkan penggunaan LCT hingga 10% pada 2024 dan 2025,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

    Langkah ini juga diperkuat dengan sosialisasi dan insentif kepada pelaku usaha, eksportir, importir, dan BUMN untuk mendorong keterlibatan aktif dalam stabilisasi ekonomi melalui kebijakan tersebut. Dengan berbagai strategi yang telah diterapkan, pemerintah berkomitmen menjaga ketahanan ekonomi nasional di tengah dinamika perekonomian global.

    Selain itu, Pemerintah terus menjalin kerja sama ekonomi di berbagai forum sebagai upaya untuk meningkatkan akses produk ekspor Indonesia dan mendorong investasi asing ke dalam negeri untuk memperkuat ketahanan sektor eksternal dan menjaga surplus neraca pembayaran. Kemitraan Indonesia dengan negara IPEF telah memberikan langkah konkret bersama dalam mewujudkan perluasan pasar melalui rantai pasok global yang tangguh, fasilitasi ekonomi bersih, dan kemudahan investasi.

    Upaya aksesi OECD juga terus dilanjutkan untuk mendorong reformasi sesuai dengan standar negara maju, yang diharapkan dapat meningkatkan daya tarik investasi dan memperkuat posisi Indonesia di kancah global.

    Ke depan, Bank Indonesia memperkirakan NPI 2024 akan tetap tumbuh positif dengan defisit neraca transaksi berjalan yang terjaga dalam kisaran rendah sebesar 0,1% hingga 0,9% dari PDB. Dengan mempertimbangkan capaian dan proyeksi positif tersebut, Pemerintah akan terus berupaya menjaga perkembangan NPI di tengah dinamika perekonomian global dengan memperkuat kebijakan dan koordinasi antar pihak.