Produk: dolar AS

  • Berapa Kekayaan Jensen Huang? Ini Profilnya

    Berapa Kekayaan Jensen Huang? Ini Profilnya

    Setelah model AI terbaru dari DeepSeek diperkenalkan ke publik, saham Nvidia (NVDA) mengalami penurunan signifikan.

    Bahkan baru-baru ini, Jensen Huang menjual sahamnya secara besar-besaran. Tindakan pemilik sekaligus pendiri perusahaan Nvidia ini tentu menuai tanda tanya di kalangan investor.

    Meskipun telah menjual sahamnya dalam jumlah besar, total kekayaan bersih Jensen Huang masih menyentuh angka miliaran dolar AS.

    Penasaran dengan total kekayaan Jensen Huang? Simak profil lengkapnya yang menarik untuk diketahui di bawah ini.

    Profil Jensen Huang

    Jensen Huang dikenal sebagai sosok di balik kesuksesan Nvidia. Lahir di Taiwan pada tahun 1963, Huang ternyata pernah menghabiskan masa kecilnya di Thailand.

    Namun, karena situasi Perang Vietnam yang masih berlangsung pada saat itu, orang tuanya memilih untuk tidak menetap di Thailand. Kemudian, di usianya yang ke-9, Jensen Huang dan saudaranya dititipkan ke pamannya yang berada di Tacoma, Washington.

    Huang diketahui menempuh studi di Oregon State University (OSU) dan berhasil meraih gelar sarjana Teknik Elektro di tahun 1984. Ia kemudian melanjutkan studi masternya di Stanford University

    Ia memulai kariernya di LSI Logic dan Advanced Micro Devices. Pada tahun 1993, Jensen Huang mendirikan Nvidia. Sejak saat itu, ia menjabat sebagai CEO dan pemilik Nvidia hingga saat ini.

    Sejak peluncuran GeForce 256 pada tahun 1999, Nvidia memperkuat posisinya di industri game PC dan mengubah standar grafis komputer.

    Kini, Nvidia dikenal sebagai pemimpin dalam industri teknologi, terutama dalam pengembangan perangkat keras dan perangkat lunak untuk komputasi dan kecerdasan buatan (AI).

    Di bawah kepemimpinan, GPU Nvidia mendominasi pasar dan mendorong kapitalisasi pasar melampaui 3 triliun dolar AS di tahun 2024 melansir dari Forbes.

    Tidak heran, total kekayaan Jensen Huang mampu menyentuh angka miliaran dolar AS dan menjadi sosok berpengaruh di industri teknologi.

    Total kekayaan Jensen Huang

    Dilansir situs Forbes, total kekayaan Jensen Huang berhasil menyentuh angka 102,1 miliar dolar AS atau sekitar Rp1,668 triliun (kurs Rp16.356 per dolar AS) secara real time.

    Tercatat total kekayaan tersebut mengalami penurunan sekitar 2,9 miliar dolar AS. Meskipun menurun, Huang berhasil mencatatkan namanya pada peringkat ke-20 dalam daftar Miliarder versi Forbes tahun 2024.

    Sumber kekayaan huang berasal dari kepemilikan saham atas perusahaan Nvidia. Tercatat Huang memiliki sekitar 3 persen saham atas Nvidia.

    Jensen Huang tercatat menjual saham besar-besaran

    CEO NVIDIA, Jensen Huang/Dok. NVIDIA

    Terlepas dari total kekayaan Jensen Huang yang fantastis, pendiri Nvidia ini diketahui melakukan penjualan saham besar-besaran.

    Dilansir Yahoo Finance, Huang diketahui menjual sahamnya dalam jumlah besar sekitar 14 juta dolar AS per hari. Langkah yang dilakukan Huang ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan pertanyaan di kalangan investor.

    Rencana penjualan saham ini sudah dipersiapkan sebelumnya oleh Huang. Langkah ini dilakukan melalui mekanisme yang sah (skema 10b5-1) untuk menghindari tuduhan insider trading.

    Namun, penjualan saham dalam jumlah besar tetap menarik perhatian regulator, terutama karena harga saham Nvidia mengalami penurunan dalam periode yang sama.

    Menurut para ahli tata kelola perusahaan, penjualan saham yang dilakukan Huang dapat memicu ketidakpastian. Terlebih pada stabilitas jangka panjang perusahaan.

    Pasalnya, para pengamat mempertanyakan apakah Huang yakin Nvidia akan kehilangan jalur menuju kesuksesan di masa mendatang.

    Sementara itu, beberapa investor masih percaya bahwa penjualan minimal yang direncanakan seharusnya tidak mengganggu posisi pasar Nvidia dan membantu meminimalisir volatilitas pasar.

    Saham NVDA terjun bebas

    Selain kabar Jensen Huang menjual sahamnya dalam jumlah besar, kondisi saham Nvidia juga menjadi sorotan publik akhir-akhir ini. 

    Tidak lama setelah model AI Deepsek terbaru rilis, saham NVDA turun secara signifikan. Dilansir Investopedia, saham NVDA anjlok hampir 17 persen pada Senin (27/1). Penurunan tersebut juga dinilai menjadi yang terbesar dari tahun 2020.

    Pada Senin (3/2), saham NVDA mengalami penurunan 3 persen mengutip dari Yahoo Finance. 

    Demikian profil dan kekayaan Jensen Huang yang dikenal sebagai pendiri perusahaan teknologi Nvidia. Inovasinya di industri teknologi membawa dirinya mencapai kesuksesan dan bisa dijadikan inspirasi.

  • Nilai Tukar Rupiah pada Kurs Dollar Amerika Hari Ini Selasa, 4 Februari 2025 Menguat, Cek Selengkapnya

    Nilai Tukar Rupiah pada Kurs Dollar Amerika Hari Ini Selasa, 4 Februari 2025 Menguat, Cek Selengkapnya

    PIKIRAN RAKYAT – Nilai tukar (kurs) rupiah pada Dollar Amerika Serikat (AS) menguat pada pagi ini Selasa, 4 Februari 2025 di Jakarta.

    Pembukaan perdagangan pagi ini nilai tukar rupiah (IDR) diketahui menguat hingga 64 poin atau 0,39 persen.

    Kurs rupiah menguat pada dollar AS yaitu sebesar Rp16.384 dari sebelumnya Rp16.448, seperti dilansir dari Kantor Berita Antara.

    Google Perbaiki Kesalahan Info Kurs Rupiah

    Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria menyebut Google sudah bekerja guna memperbaiki kesalahan informasi nilai tukar rupiah di Google Search.

    “Ya, mereka memperbaiki itu,” kata Nezar di ANTARA Heritage Center, Jakarta pada Senin, 3 Februari 2025.

    Kemkomdigi menjalin komunikasi dengan Google soal masalah yang mempengaruhi informasi nilai tukar Rupiah di Google Search.

    “Kita sudah komunikasi dan kelihatannya mereka sudah mengkoreksi itu,” ucap dia.

    Sebelumnya, Google mengatakan kesalahan informasi nilai tukar rupiah ke Dollar Amerika Serikat Rp8.170,65 pada hasil pencarian berasal dari data konversi pihak ketiga.

    Google sudah meminta penyedia data segera memperbaiki kesalahan itu usai menerima laporan ketidakakuratan.

    “Ketika kami mengetahui ketidakakuratan, kami menghubungi penyedia data untuk memperbaiki kesalahan secepat mungkin,” ucap perwakilan Google pada Sabtu, 1 Februari 2025.

    Selain Kurs Dollar Amerika Serikat, nilai tukar rupiah dalam mata uang lain seperti Euro berada di level 8.348,50 alih-alih Rp16.889 pada Sabtu sore.

    Nilai Tukar Rupiah Sempat Melemah

    Kurs rupiah melemah 49 poin atau 0,30 persen menjadi Rp16.305 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.257 pada penutupan perdagangan Jumat, 31 Januari 2025.

    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia turut melemah ke level Rp16.312 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.259.***

     

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Hindari Perang Dagang dengan Amerika, Pemerintah India Ambil Kebijakan Strategis

    Hindari Perang Dagang dengan Amerika, Pemerintah India Ambil Kebijakan Strategis

    Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah India bergerak cepat dalam upaya menghindari perang dagang dengan pemerintahan Amerika Serikat yang kini dipimpin Presiden Donald Trump.

    Melansir Bloomberg pada Selasa (4/2/2025), dalam hitungan minggu, Perdana Menteri India Narendra Modi telah memberikan serangkaian konsesi kepada AS terkait isu-isu inti agenda Trump. Modi memberikan gambaran awal tentang rencana New Delhi dalam berurusan dengan presiden baru, terutama setelah ia menerapkan tarif, baik kepada pesaing maupun sekutu.

    Langkah terbaru India terjadi pada Sabtu, 1 Februari 2025, ketika pemerintahan Modi mengumumkan perombakan tarif untuk pertama kalinya, termasuk pemotongan bea masuk atas impor tekstil hingga sepeda motor. Kebijakan ini mengikuti janji New Delhi untuk menerima ribuan imigran ilegal dari AS serta mempertahankan dolar AS sebagai mata uang perdagangannya.

    Modi telah diundang untuk bertemu Trump di Washington minggu depan, kata seorang pejabat Gedung Putih pada Senin malam, yang meminta agar namanya tidak disebutkan untuk membahas kunjungan resmi tersebut.

    Pekan lalu, Trump mengatakan bahwa ia memperkirakan Perdana Menteri India akan mengunjungi Gedung Putih bulan ini, menjadikannya salah satu pemimpin asing pertama yang datang ke Washington sejak ia kembali menjabat.

    Tindakan cepat ini, yang dilakukan meski tidak ada ancaman spesifik dari Trump, menggarisbawahi suasana damai yang berkembang di India seiring dengan dimulainya masa jabatan kedua presiden AS tersebut.

    Pendekatan ini berbeda dengan sikap keras yang diambil Modi pada masa jabatan pertama Trump. Kala itu, hubungan hangat antara kedua pemimpin tidak cukup untuk mengatasi kebuntuan perdagangan yang menyebabkan Washington mencabut hak istimewa perdagangan bagi India.

    Pejabat India, yang meminta agar namanya tidak disebutkan, mengatakan bahwa pihaknya ingin mempertahankan hubungan yang lebih erat dalam perdagangan, pertahanan, dan berbagi teknologi antara kedua negara, serta memperkuat status India sebagai tujuan bagi produsen asing yang meninggalkan China.

    Mereka menilai, New Delhi akan mendapatkan lebih banyak keuntungan daripada kerugian dengan mempertahankan hubungan persahabatan dengan Trump.

    Alicia Garcia-Herrero, kepala ekonom untuk Asia-Pasifik di Natixis, mengatakan bahwa India sangat penting bagi AS dalam berbagai aspek, baik dalam strategi Indo-Pasifik maupun dalam keputusan bisnis perusahaan yang ingin menghindari tarif.

    “Risiko tarif besar terhadap India rendah, namun tampaknya mereka melakukan segala yang bisa untuk menghindarinya,” katanya.

    Pemerintahan di seluruh dunia berlomba-lomba mengantisipasi langkah proteksionisme AS, terutama setelah Trump menerapkan tarif baru terhadap Kanada, Meksiko, dan China—yang meningkatkan ancaman terhadap pertumbuhan ekonomi global serta mengguncang pasar keuangan.

    Korea Selatan telah menyatakan bahwa mereka sedang mempertimbangkan untuk membeli lebih banyak produk pangan dan energi dari AS. Sementara itu, Jepang menyatakan tengah mencari pasokan energi yang stabil dari Washington.

    Di Australia, Menteri Perdagangan Don Farrell telah menghubungi mitranya dari AS untuk mengadakan pertemuan, kata juru bicara kementerian tersebut. Australia ingin mengambil tindakan cepat mengingat ancaman tarif terhadap ekspor aluminium dan tembaga.

  • Ekonom Proyeksi Rupiah Masih Akan Melemah dan Inflasi Tetap Rendah pada Februari 2025

    Ekonom Proyeksi Rupiah Masih Akan Melemah dan Inflasi Tetap Rendah pada Februari 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — Kepala Ekonom PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) Banjaran Surya Indrastomo menilai rupiah masih akan melemah dan inflasi masih terjaga rendah, setidaknya pada Februari 2025.

    Banjaran pelemahan nilai tukar rupiah beberapa waktu belakangan diakibatkan oleh sentimen eksternal, terutama penguatan dolar Amerika Serikat (AS). Menurutnya, penerapan sejumlah kebijakan pemerintahan baru AS di bawah presiden Donald Trump yang cenderung proteksionis mendorong penguatan indeks dolar AS.

    “Rupiah diperkirakan masih melanjutkan tren pelemahan dalam jangka pendek, tertekan oleh sentimen eksternal,” ujar Banjaran kepada Bisnis, Selasa (4/2/2025).

    Kendati demikian, dia meyakini Bank Indonesia (BI) memiliki daya intervensi agar pelemahanan rupiah tidak semakin memburuk. Banjaran meyakini BI bisa melakukan intervensi di pasar spot, Domestic Non Deliverable Forward (DNDF), dan pasar surat berharga agar cadangan devisa negara tetap kuat.

    Apalagi, penanaman modal asing tumbuh melampaui ekspektasi pasar yaitu sebesar 33,3% pada Kuartal IV/2024. Oleh sebab itu, sambungnya, sentimen positif perekonomian domestik ke depan masih besar.

    Sementara itu, dia menilai inflasi masih terjaga tetap rendah dalam jangka pendek terutama karena andil diskon tarif listrik dari pemerintah yang berlaku hingga akhir Februari 2025.

    “Inflasi diperkirakan tetap rendah di kisaran 1,3% yoy [year on year/secara tahunan] pada Februari 2025 mengingat kebijakan insentif tarif listrik dari pemerintah masih berlaku,” jelasnya.

    Menurut Banjaran, kenaikan inflasi baru akan terjadi pada Maret 2025 seiring periode Ramadan yang akan mendorong konsumsi masyarakat.

    Senada, Kepala Ekonom PT Bank Permata Tbk. (BNLI) Josua Pardede memproyeksikan inflasi baru akan melonjak pada Maret 2025 usai diskon tarif listrik akan berakhir.

    Secara keseluruhan, Josua pun memproyeksikan tingkat inflasi mencapai sekitar 2,33% pada akhir tahun 2025. Proyeksi tersebut meningkat dari 1,57% pada akhir tahun 2024.

    Sekalipun inflasi cenderung terkendali hingga akhir 2025, namun Josua melihat BI tidak akan serta merta menurunkan suku bunga acuan. Menurutnya, ketidakpastian kondisi global membuat BI punya ruang kecil menurunkan suku bunga.

    “BI juga perlu mempertimbangkan perkembangan nilai tukar rupiah yang akan banyak dipengaruhi oleh sentimen global baik dari kebijakan Trump terkait tarif impor, perlambatan ekonomi Tiongkok serta, ketidakpastian geo politik global terutama di Timur Tengah,” jelas Josua kepada Bisnis, Senin (3/2/2025).

  • Pakar hingga DPR Bakal Kupas Tuntas Outlook Ekonomi dan Peran APBN 2025

    Pakar hingga DPR Bakal Kupas Tuntas Outlook Ekonomi dan Peran APBN 2025

    Jakarta

    Situasi ekonomi global dan domestik pada 2025 diperkirakan akan menghadapi tantangan besar. Ketidakpastian ekonomi global akibat konflik geopolitik, ketegangan dagang, dan perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia akan mempengaruhi stabilitas ekonomi Indonesia.

    Melihat kondisi tersebut, Direktur & Founder Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan tahun 2025 pertumbuhan ekonomi cukup menantang jadi proyeksinya hanya mencapai 4,7% year on year.

    “Kalau ingin capai 5,2% maka kunci nya pulihkan konsumsi rumah tangga khususnya kelompok menengah, porsi sektor industri manufaktur terhadap PDB harus di atas 21%, lindungi UMKM dari banjir impor terutama saat perang dagang AS China, pangkas anggaran harus terarah dan efektif tidak kontra produktif karena belanja pemerintah dibutuhkan untuk dorong pertumbuhan,” kata Bhima kepada detikcom, Selasa (4/2/2025).

    Untuk memperkuat ikat pinggang ekonomi dalam negeri, peran APBN juga dibutuhkan. Di sisi lain, terdapat kebijakan pemangkasan APBN untuk berbagai keperluan. Lantas, apakah kondisi itu akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia?

    Bhima mengatakan efisiensi anggaran pemerintah terkait belanja seremonial maupun ATK hingga sewa kendaraan merupakan langkah positif untuk tingkatkan ruang fiskal. Misalnya soal belanja rapat dan seminar memang bisa digantikan dengan rapat online, jauh lebih murah dan efektif.

    “ATK juga bisa digantikan dengan tanda tangan dokumen secara digital dan ramah lingkungan juga tidak boros kertas. Selama ini beban belanja birokrasi cukup disorot karena menyumbang pelebaran defisit APBN dan tambahan utang pemerintah,” ucapnya.

    Di sisi lain efek negatif ke bisnis, Meeting, Incentives, Convention and Exhibition juga signifikan. Menurutnya sebagian besar pelaku usaha MICE andalkan pendapatan dari event pemerintah. Bahkan paska pandemi kondisi pendapatan dari sektor MICE belum sepenuhnya pulih.

    “Khawatir ada risiko phk di sektor jasa akomodasi dan makan minum imbas efisiensi belanja pemerintah. Dampak ekonomi dari berkurangnya pendapatan sektor MICE mencakup potensi kehilangan lapangan kerja 104.000 orang. Sementara dari sisi PDB setidaknya potensi MICE terancam hingga Rp 103,9 triliun,” jelasnya.

    Dihubungi terpisah, Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Yusuf Rendy Manilet mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2025 diproyeksikan berada di kisaran 4,8% – 5%, lebih rendah dari target pemerintah yang sebesar 5,2%.

    “Hal ini mencerminkan tantangan besar yang dihadapi perekonomian Indonesia, baik dari sisi eksternal, seperti kebijakan proteksionisme AS dan pelemahan permintaan dari negara tujuan ekspor utama, maupun domestik, di mana pelemahan konsumsi kelas menengah dan kebijakan fiskal yang berpotensi menekan daya beli turut menambah beban,” ungkapnya.

    Untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, Yusuf mengatakan pemerintah perlu mengambil langkah-langkah strategis, salah satunya dengan mereformulasi kebijakan fiskal agar lebih pro-pertumbuhan dan mendukung daya beli masyarakat, khususnya kelas menengah.

    “Penyesuaian kebijakan pajak, seperti peninjauan kembali kenaikan PPN, perlu dipertimbangkan agar tidak semakin menekan daya beli. Selain itu, pengembangan infrastruktur harus difokuskan pada penciptaan efek pengganda ekonomi, dengan meningkatkan konektivitas dan efisiensi distribusi barang untuk menurunkan biaya produksi dan meningkatkan daya saing,” terangnya.

    Yusuf mengatakan pemerintah juga perlu mendorong sinergi antara BUMN, swasta, dan UMKM untuk menciptakan ekonomi inklusif yang memperkuat daya tahan ekonomi domestik, mengurangi ketergantungan pada impor, dan memperluas pasar domestik.

    “Untuk mendukung ini, kebijakan moneter yang cenderung ketat harus ditinjau agar memberikan ruang bagi konsumsi dan investasi, dengan langkah-langkah seperti penurunan suku bunga,”pungkasnya.

    Kondisi ekonomi dan peran APBN 2025 akan dikupas tuntas oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) hingga pakar nasional. Pembahasan oulook ekonomi akan dilakukan bersama Chairman CT Corp Chairul Tanjung dan Ketua Komisi XI Mukhamad Misbakhun dalam acara “OUTLOOK EKONOMI DPR : Bedah APBN 2025 Membangun Kepercayaan Pasar “.

    Dimoderatori Pemimpin Redaksi detikcom, Alfito Deannova, pada Panel Discussion bertema “Program Pemerintah Pro Pasar”, Chairul Tanjung atau akrab disapa CT akan membahas bagaimana kebijakan APBN 2025 dapat mendorong pertumbuhan sektor swasta dan meningkatkan investasi domestik.

    CT juga akan berbagi insight tentang seberapa penting insentif pajak dan penyederhanaan regulasi untuk meningkatkan daya tarik investasi hingga pentingnya kolaborasi pemerintah dan sektor swasta untuk memastikan kebijakan pro pasar berjalan efektif.

    Di tengah tren inflasi, CT akan membagikan tips bagaimana pengusaha menyikapi tren agar tidak mengurangi daya beli masyarakat. CT juga akan membahas seputar faktor dan kunci apa saja yang diperlukan dalam membangun kepercayaan investor terhadap ekonomi Indonesia di tengah tantangan global.

    Sementara itu Mukhamad Misbakhun akan berbicara seputar peran PPN dan Pajak Progresif, Evaluasi kebijakan PPN, dampaknya pada daya beli masyarakat, dan upaya meringankan beban kelas menengah ke bawah.

    Misbakhun juga akan membeberkan subsidi tepat sasaran sebagai strategi mengoptimalkan subsidi energi, pupuk, dan pangan agar lebih efektif membantu masyarakat rentan. Kemudian, langkah-langkah DPR dalam mendukung pemerintah menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok melalui inflasi.

    Tak hanya itu, Misbakhun juga akan membahas stabilitas nilai tukar dan dampaknya pada harga barang di mana DPR mendorong kebijakan moneter yang dapat meredam pelemahan Rupiah terhadap dolar AS. Selanjutnya, akan dibahas mengenai PPN dan Penerimaan Negara yang membahas sejauh mana kenaikan PPN bisa berkontribusi terhadap APBN tanpa menekan konsumsi masyarakat.

    Seluruh pembahasan menarik ini dapat disaksikan melalui “OUTLOOK EKONOMI DPR : Bedah APBN 2025 Membangun Kepercayaan Pasar”, yang akan digelar pada 5 Februari 2025 di Astor Ballroom St. Regis Jakarta pukul 12:00 – 15:00 WIB.

    Acara tersebut juga bakal diisi dengan sejumlah pakar yang berkompeten lainnya, yakni Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Mohamad Hekal Bawazier dan Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad.

    Outlook Ekonomi DPR dipersembahkan oleh Komisi XI DPR RI bersama detikcom dan didukung oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Pertamina (Persero), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

    (ada/rrd)

  • Dolar AS Mulai Jinak ke Rp 16.362 Pagi Ini

    Dolar AS Mulai Jinak ke Rp 16.362 Pagi Ini

    Jakarta

    Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap rupiah pagi ini. Mata uang Paman Sam kini berada di level Rp 16.300-an.

    Dikutip dari data Reuters, Selasa (4/2/2025), nilai tukar dolar AS berada pada level Rp 16.362 atau turun 72 poin (0,44%). Pada perdagangan hari ini,dolar AS dibuka di level Rp 16.430.

    Hari ini dolar AS diperdagangkan di rentan Rp 16.362 sampai Rp 16.430. Selanjutnya, pergerakan dolar AS terhadap mata uang lainnya bervariasi.

    Dolar AS melemah 0,27% terhadap euro, lalu melemah, melemah 0,20% terhadap poundsterling. Sementara terhadap yuan China pergerakannya terpatau stagnan.

    Sementara itu dilansir dari Bloomberg, dolar AS juga mengalami pelemahan. Mata uang Paman Sam turun 0,46% atau turun 75 poin.

    (acd/acd)

  • Emas Antam Tembus Rekor! Cek Harga Terbaru dan Penyebab Kenaikannya

    Emas Antam Tembus Rekor! Cek Harga Terbaru dan Penyebab Kenaikannya

    Jakarta: Harga emas Antam hari ini kembali mencetak rekor tertinggi. Lonjakan harga ini menjadi perhatian para investor dan masyarakat yang menjadikan emas sebagai instrumen investasi utama. 
     
    Mengacu laman Logam Mulia, Selasa, 4 Februari 2025, harga emas Antam naik signifikan sebesar Rp29 ribu per gram, dari Rp1,621 juta menjadi Rp1,650 juta untuk ukuran satu gram.
     
    Sementara itu, harga jual kembali atau buyback emas Antam juga naik dengan nominal yang sama yaitu Rp29 ribu menjadi Rp1,501 juta per gram.
    Harga emas Antam hari ini
    Berikut adalah daftar harga emas batangan Antam untuk berbagai ukuran:
     
    Emas batangan 0,5 gram: Rp875 ribu.
    Emas batangan 1 gram: Rp1,650 juta.
    Emas batangan 2 gram: Rp3,240 juta.
    Emas batangan 3 gram: Rp4,835 juta.
    Emas batangan 5 gram: Rp8,025 juta.
    Emas batangan 10 gram: Rp15,995 juta.
    Emas batangan 25 gram: Rp39,862 juta.
    Emas batangan 50 gram: Rp79,645 juta.
    Emas batangan 100 gram: Rp159,212 juta.
    Emas batangan 250 gram: Rp397,765 juta.
    Emas batangan 500 gram: Rp795,320 juta.
    Emas batangan 1.000 gram: Rp1,590 miliar.
     

    Apa penyebab kenaikan harga emas Antam?
    Kenaikan harga emas Antam tidak terjadi begitu saja. Beberapa faktor utama yang berkontribusi pada lonjakan ini antara lain:

    1. Kenaikan harga emas dunia

    Harga emas global saat ini tengah menguat secara signifikan. Melansir Investing.com, harga emas spot naik 0,5 persen menjadi USD2,814.69 per ons, sementara emas berjangka untuk kontrak April naik 0,6 persen menjadi Usd2,850.60 per ons.

    2. Dolar AS melemah

    Pelemahan dolar AS memberikan dorongan kuat bagi harga emas. Ketika dolar melemah, emas menjadi lebih menarik bagi investor global karena lebih murah dalam mata uang lainnya.

    3. Redanya ketegangan geopolitik

    Kebijakan Presiden Donald Trump yang menghentikan sementara tarif terhadap Meksiko dan Kanada setelah mencapai kesepakatan keamanan perbatasan dengan kedua negara turut menurunkan ketidakpastian global. Hal ini membuat investor beralih ke aset safe haven seperti emas.

    Saatnya investasi atau menunggu?
    Bagi yang sudah berinvestasi emas, kenaikan ini tentu menjadi kabar baik. Namun, bagi yang masih ragu, ada baiknya memahami tren pasar sebelum membeli. 

    Jika harga emas masih menunjukkan tren naik, investasi sekarang bisa menjadi keputusan yang cerdas. Namun, jika volatilitas meningkat, menunggu koreksi harga bisa menjadi strategi yang lebih aman.
     
    Tetap pantau pergerakan emas untuk buat keputusan investasi yang cerdas ya Sobat Medcom!
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Elon Musk Diangkat Donald Trump Jadi Stafsus Pemerintah AS, Bebas Utak-atik Instansi Negara

    Elon Musk Diangkat Donald Trump Jadi Stafsus Pemerintah AS, Bebas Utak-atik Instansi Negara

    PIKIRAN RAKYAT – Miliarder Elon Musk, diangkat jadi pegawai pemerintah khusus sesuai perintah Presiden Donald Trump. Artinya, titel ini memungkinkan dia bekerja di pemerintahan federal tapi punya hak khusus merahasiakan harta kekayaannya sebagaimana staf negara biasa.

    Musk masih mengelola perusahaan mobil listrik Tesla dan perusahaan kedirgantaraan SpaceX. Namun, setelah ditunjuk Trump, kini ia sambil bertugas sebagai pemimpin program pemotongan biaya Trump yang disebut Departemen Efisiensi Pemerintah.

    Sebagai CEO SpaceX, Musk mengawasi kontrak perusahaan dengan Pentagon dan komunitas intelijen yang bernilai miliaran dolar AS.

    Jabatan Musk dikonfirmasi Juru bicara Gedung Putih Karoline Leavitt. Ia mengatakan, sebagai ‘pegawai pemerintah khusus’, Musk tidak menerima gaji dari pemerintah dan bebas dari hukum yang berlaku.

    Pegawai pemerintah khusus diangkat untuk menjabat tidak lebih dari 130 hari (4 bulan lebih), namun Trump belum mengungkapkan berapa lama posisi Musk akan berlangsung.

    Musk akhir-akhir ini mendapat sorotan luas karena timnya diberikan akses mengambil kendali atas berbagai sistem pemerintah. Bahkan, ia telah bertekad untuk memangkas jumlah pegawai besar-besaran di seluruh birokrasi federal.

    Langkah-langkah ini menimbulkan ketakutan di kalangan pegawai pemerintah dan menyebabkan kekacauan di beberapa instansi.

    “Para ajudan Musk yang diberi tugas untuk mengelola badan sumber daya manusia pemerintah AS telah mengunci pegawai sipil karier dari sistem komputer yang berisi data pribadi jutaan pegawai federal,” menurut dua pejabat instansi, lewat laporan Reuters, Jumat lalu, 31 Januari 2025.

    Musk juga menargetkan penutupan Badan Pembangunan Internasional AS (USAID), dengan menyebut badan kemanusiaan ini sebagai organisasi sayap kiri yang tidak bertanggung jawab kepada Gedung Putih.

    Politikus Partai Demokrat mengkritik pengangkatan Elon Musk, sebab dinilai sebagai seorang miliarder yang tidak dipilih secara demokratis tetapi punya terlalu banyak kekuasaan atas pemerintah federal.

    Pembelaan Donald Trump

    Presiden AS Donald Trump membela Musk usai mempercayakan sang miliarder untuk mengawasi perombakan USAID. Ia mengatakan, ada batasan wewenang bagi Musk sebagai penasihatnya.

    “Elon tidak bisa dan tidak akan melakukan apa pun tanpa persetujuan kami, dan kami akan memberinya persetujuan, bila sesuai; jika tidak sesuai, kami tidak akan berikan. Tapi dia melapor kepada kami,” kata Trump, dikutip dari Reuters, Selasa, 4 Februari 2025.

    “Itu adalah sesuatu yang sangat dia pedulikan, dan saya terkesan, karena dia jelas mengelola perusahaan besar. Jika ada konflik, kami tidak akan membiarkannya mendekati itu. Tapi dia memiliki insting alami yang baik. Dia memiliki tim orang-orang yang sangat berbakat,” kata Trump lagi.

    Sejak menjabat, Trump telah memulai perombakan besar-besaran terhadap pemerintah, memecat dan menyingkirkan ratusan pegawai sipil. Hal ini disebut-sebut upayanya untuk mengecilkan birokrasi dan memasang lebih banyak loyalis yang ‘mengabdi’ untuknya. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Google Error, Faktanya Rupiah Pernah Rp8.000 per Dolar AS

    Google Error, Faktanya Rupiah Pernah Rp8.000 per Dolar AS

    Bisnis.com, JAKARTA — Indonesia dihebohkan dengan nilai rupiah yang tiba-tiba menguat menjadi Rp8.170,65 per dolar AS pada Sabtu (1/2/2025). Nilai tersebut separuh dari harga sebenarnya. 

    Nilai dolar yang tiba-tiba melemah menjadi sorotan, meski sebenarnya Indonesia memang pernah berada di level tersebut. 

    Untuk diketahui, terakhir kali rupiah Indonesia menyentuh angka Rp8.000 terjadi 26 tahun lalu atau pada tahun 1999 karena krisi moneter. Saat itu Indonesia dipimpin oleh B,J, Habibie, yang naik menggantikan Soeharto.

    Kondisi Indonesia saat krisis 1999 tidak menentu. Nilai rupiah anjlok dari Rp4.650 per dolar AS pada 1997 menjadi Rp8.000 pada tahun 1999.

    Adapun munculnya rupiah dengan nilai Rp8.000-an untuk kedua kalinya ini menjadi perhatian. 

    Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah pada perdagangan awal pekan ini, Senin (3/2/2024) ke level Rp16.441,5 per dolar AS.

    Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka melemah 0,84% atau 137 poin ke level Rp16.441,5. Sementara itu, indeks dolar AS terpantau naik 0,23% ke level 109,7.

    Sama seperti rupiah, sejumlah mata uang Asia mengalami pelemahan. Yen Jepang misalnya melemah 0,41%, dolar Hong Kong melemah 0,03%, dolar Singapura melemah 0,93%, dan dolar Taiwan melemah 1,2%. Selain itu, won Korea Selatan melemah 0,13%, peso Filipina melemah 0,49%, yuan China melemah 0,05%, serta baht Thailand melemah 1,05%.

    Mata uang dolarPerbesar

    Google Mengaku Error

    Google mengakui bahwa ada permasalahan informasi terkait dengan nilai tukar Rupiah (IDR) di Google Search pada Sabtu (1/2/2025) sore.

    Alhasil, perwakilan dari Google menyebut memang terjadinya informasi adanya penguatan mata uang Rupiah secara mendadak sehingga saat ini pihaknya akan memperbaiki kesalah tersebut secara segera.

    “Kami menyadari adanya masalah yang mempengaruhi informasi nilai tukar Rupiah [IDR] di Google Search. Data konversi mata uang berasal dari sumber pihak ketiga. Ketika kami mengetahui ketidakakuratan, kami menghubungi penyedia data untuk memperbaiki kesalahan secepat mungkin,” ujar pihak Google yang meminta identitasnya tidak ditampilkan kepada Bisnis, Sabtu (1/2/2025).

    Di sisi lain, Bank Indonesia membantah adanya penguatan mata uang rupiah secara mendadak di angka Rp8.170,65 per US$ 1 dollar melalui pencarian Google pada hari ini, Sabtu (1/2/2025) sore.

    Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia Ramdan Denny Prakoso menegaskan bahwa level nilai tukar di angka yang tercatat di google bukan merupakan level yang seharusnya.

    “Data Bank Indonesia mencatat Kurs Rp16.312 per dolar AS pada 31 Januari 2025. Kami sedang berkoordinasi dengan pihak Google Indonesia terkait ketidaksesuaian tersebut untuk segera dapat melakukan koreksi yang diperlukan,” tandasnya melalui keterangannya, Sabtu (1/2/2025).

    Menurut pantauan Bisnis, hasil tersebut berdasarkan penelusuran saat melakukan pengecekkan konversi nilai tukar dolar ke rupiah dengan menggunakan kata kunci “USD to IDR”.

    Padahal, apabila melakukan hasil pengecekan di laman resmi Bank Indonesia, kurs jual adalah Rp16.340,30 per US$1 dan Rp16.177,70 untuk kurs beli.

  • Wow! Apple Capai 2,35 Miliar Perangkat Aktif, Angkanya Bikin Geleng-Geleng!

    Wow! Apple Capai 2,35 Miliar Perangkat Aktif, Angkanya Bikin Geleng-Geleng!

    JAKARTA– Apple kembali mencatat rekor baru dalam jumlah perangkat aktif di seluruh dunia. Dalam laporan keuangan kuartal pertama tahun 2025 yang disampaikan pada  Kamis, 30 Janurai, CEO Apple, Tim Cook, mengungkapkan bahwa jumlah perangkat aktif Apple kini mencapai 2,35 miliar unit. Angka ini meningkat 550 juta unit dibandingkan dengan data tahun 2022.

    Sebelumnya, pada Januari 2024, Apple terakhir kali mengungkapkan jumlah perangkat aktifnya yang mencapai 2,2 miliar unit, naik 400 juta dari tahun sebelumnya. Meski pertumbuhan ini tetap signifikan, laju pertumbuhannya mengalami perlambatan dibandingkan dengan lonjakan luar biasa yang terjadi pada tahun 2023.

    Salah satu pendorong utama pertumbuhan ini adalah penjualan iPhone yang masih sangat tinggi, meskipun mengalami sedikit penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Pada kuartal ini, pendapatan dari iPhone tercatat sebesar 69,1 miliar dolar AS (Rp1,1 kuadriliun). Cook juga mencoba mengaitkan pertumbuhan iPhone dengan fitur Apple Intelligence yang diperkenalkan dalam ekosistem Apple.

    Namun, para analis memiliki pandangan berbeda. Mereka menyebut bahwa pertumbuhan jumlah perangkat aktif lebih didorong oleh berbagai kategori produk Apple lainnya, termasuk iPad, Mac, layanan digital, serta perangkat wearable seperti Apple Watch dan AirPods.

    Rekor Baru di Setiap Wilayah

    Dalam laporan keuangannya, Apple mengungkapkan bahwa jumlah pengguna iPhone telah mencapai rekor tertinggi di setiap wilayah di dunia. Hal ini menunjukkan loyalitas pelanggan yang tetap kuat, serta daya tarik ekosistem Apple yang terus berkembang.

    Pendapatan total Apple pada kuartal pertama 2025 tercatat mencapai 124,3 miliar dolar AS, dengan kontribusi besar dari berbagai lini produk dan layanan. Apple juga mulai memasuki kategori produk baru, termasuk Apple Vision Pro, yang diprediksi akan semakin mendorong pertumbuhan pendapatan serta jumlah perangkat aktif di masa mendatang.

    Dengan basis pengguna yang terus meningkat dan inovasi teknologi yang terus berkembang, Apple tetap menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, dengan pengaruh yang semakin luas dalam kehidupan digital konsumennya.