Produk: CCTV

  • Korban penganiayaan lakukan visum untuk lengkapi laporan ke polisi

    Korban penganiayaan lakukan visum untuk lengkapi laporan ke polisi

    Jakarta (ANTARA) – Korban penganiayaan di Jalan Ampera Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, bernama Faisal, karyawan dari pasangan sutradara kondang Hanung Bramantyo dan artis Zaskia Adya Mecca, telah melakukan visum untuk kebutuhan laporan polisi.

    “Kami sudah melakukan visum atas korban Faisal, untuk kita urus laporan polisinya,” kata Hanung saat dihubungi di Jakarta, Senin.

    Sutradara film layar lebar “Habibie & Ainun 3” itu menentang keras penganiayaan yang menimpa karyawannya pada Senin pagi itu.

    “Tindakan kesewenang-wenangan oknum dalam berkendara, apalagi dengan pemukulan, sangat kami tentang. Apalagi kejadian tersebut terjadi di depan anak kami,” kata Hanung.

    Hanung pun membenarkan bahwa pelaku mengaku dirinya “anggota” usai melakukan penganiayaan dan dikerumuni warga.

    “Menurut Faisal, dia hanya menyebut ‘saya anggota’. Tidak jelas anggota apa. Dia menyebut itu karena orang-orang hendak melerai dia atas aksinya memukuli Faisal. Kemungkinan besar orang itu kepanikan, takut dikeroyok massa, akhirnya menyebut ‘saya anggota’,” ujar Hanung.

    Lebih lanjut, atas kejadian itu, anak Hanung mengalami trauma.

    “Pastinya. Kala berusaha mengabari saya. Dia tutup mata saat melewati jalan di TKP,” ujar Hanung.

    Sebelumnya, Polisi mengecek tempat kejadian perkara (TKP) dugaan kasus penganiayaan terhadap karyawan pemain film Zaskia Adya Mecca, bernama Faisal, saat mengantarkan anak pesohor itu ke sekolah.

    “Udah langsung dilakukan cek dan pengecekan kembali, tempat kejadian,” kata Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Anggiat Sinambela.

    Anggiat mengatakan pihaknya telah mengecek tempat kejadian perkara (TKP) bersama dengan korban usai menerima laporan.

    Saat itu, karyawan bernama Faisal diduga dianiaya saat mengantarkan anak Zaskia, ke sekolah.

    Dari pengecekan itu, polisi masih mendalami kamera pengawas (CCTV) dan orang yang melakukan keributan.

    “CCTV dicek untuk dilihat, siapa lawan yang ribut di lokasi itu,” ucapnya.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Seluruh penghuni indekos pindah usai ada anak meninggal

    Seluruh penghuni indekos pindah usai ada anak meninggal

    Jakarta (ANTARA) –

    Seluruh penghuni Indekos Ratnasari di Jalan Arwana, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara pindah usai ada anak perempuan yang ditemukan meninggal pada salah satu kamar, pada Minggu (21/9).

    “Sekarang penghuni sudah pindah semua, tadinya dari enam kamar terisi dan hanya satu kamar yang tidak dihuni,” kata petugas keamanan Indekos Ratnasari, Arip di Jakarta, Senin.

    Ia mengatakan dari informasi para penghuni kos, mereka memilih pindah karena adanya penemuan jasad dan bau yang menyengat dari lantai tiga kamar indekos tersebut.

    Menurut dia, indekos tersebut merupakan rumah toko (ruko) tiga lantai dan terdapat enam kamar. Di lantai dasar terdapat tiga kamar, sedangkan di lantai dua tiga kamar.

    Ia menjelaskan seluruh kamar pada bangunan tersebut berukuran luas tiga kali tiga meter, sementara kamar mandi hanya ada satu unit di setiap lantai.

    Sementara itu, garis polisi terpasang di anak tangga dari lantai dua menuju ke lantai tiga.

    Sebelumnya, seorang bocah perempuan berinisial AR (8) ditemukan meninggal pada salah satu kamar di lantai tiga indekos tersebut.

    Korban ditemukan dalam kondisi terlentang dan bersimbah darah di balik punggung. Selain itu, darah berserakan di lantai.

    Polsek Metro Penjaringan telah memeriksa tujuh orang saksi terkait peristiwa itu.

    “Kami sudah periksa lima saksi dan dua orang tua dari korban berinisial S (44) dan ibu korban MKR,” kata Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Agus Ady Wijaya.

    Saksi yang sudah diperiksa adalah penghuni di lantai satu dan lantai dua. Selain itu, petugas telah mengambil rekaman video CCTV.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ayah Rindu Mau Bertemu Anak yang Tinggal Bareng Mantan Istri, saat Datang Ternyata Sudah Tak Bernyawa – Page 3

    Ayah Rindu Mau Bertemu Anak yang Tinggal Bareng Mantan Istri, saat Datang Ternyata Sudah Tak Bernyawa – Page 3

    Saat penemuan, ayah korban berada di lokasi, sementara ibunya MKR (35) tidak ada di tempat. Polisi masih menelusuri rekaman CCTV di sekitar kosan untuk memastikan keberadaan ibu korban saat insiden terjadi.

    “Kami masih telusuri bukti CCTV sekitaran lingkungan untuk dilihat persesuaiannya dengan keterangan saksi,” ucap dia.

    AR ditemukan dalam posisi terlentang, dengan ceceran darah mengering di lantai kamar kos lantai tiga.

    “Betul sudah membusuk, berdasarkan analisa awal dari Tim Ident yang Olah TKP, diperkirakan sudah 5 hari meninggalnya,” tandas dia.

  • Dosen UTA’45 Jakarta Perkenalkan Teknologi AI untuk Atasi Hama Burung di Tambak Muara Gembong – Page 3

    Dosen UTA’45 Jakarta Perkenalkan Teknologi AI untuk Atasi Hama Burung di Tambak Muara Gembong – Page 3

    Menyikapi kondisi tersebut, tim pengabdi UTA’45 Jakarta memasang sebuah sistem keamanan yang memanfaatkan kamera CCTV dengan teknologi computer vision. Sistem ini dikembangkan secara mandiri oleh tim pengabdi dan dirancang untuk mengidentifikasi objek burung yang memasuki area tambak. Ketika pergerakan burung terdeteksi, sistem secara otomatis akan mengirimkan notifikasi peringatan ke aplikasi Telegram milik petani.

    Selain penerapan AI, kegiatan ini juga mencakup sosialisasi dan implementasi energi baru terbarukan. Untuk memastikan sistem dapat beroperasi secara mandiri, panel surya dipasang sebagai sumber daya listrik bagi perangkat mini PC, modem internet, dan kamera CCTV. Di samping itu, program ini juga memasang beberapa unit lampu penerangan bertenaga surya untuk menunjang aktivitas warga.

    Yudha, selaku salah satu peserta, menyambut baik inisiatif tersebut. “Kami berterima kasih kepada Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta atas inovasi teknologi yang diterapkan pada tambak. Semoga ini menjadi hal yang baik bagi kami dan para petani tambak yang lain,” demikian disampaikannya saat ditemui di lokasi kegiatan.

    Melalui penerapan teknologi ini, diharapkan para petani tambak dapat memitigasi risiko kerugian akibat hama secara lebih efisien. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi udang di kawasan Muara Gembong.

  • Polisi periksa tujuh saksi terkait kematian anak perempuan di Jakut

    Polisi periksa tujuh saksi terkait kematian anak perempuan di Jakut

    Jakarta (ANTARA) – Polsek Metro Penjaringan telah memeriksa tujuh orang saksi untuk mengungkap kematian anak perempuan berinisial AR (8) yang ditemukan di kamar indekos di Jalan Arwana, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu (21/9).

    “Kami periksa lima saksi dan kedua orang tua dari korban berinisial S (44) dan ibu korban MKR,” kata Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Agus Ady Wijaya di Jakarta, Senin.

    Menurut dia, korban di temukan di kos-kosan milik ibunya dan berada di sebuah kamar di lantai tiga.

    “Kami sudah memeriksa saksi yang ada di lantai satu dan lantai dua. Selain itu kam juga telah mengambil rekaman CCTV,” kata dia.

    Tak hanya itu, petugas juga telah memasang garis polisi di lokasi yang bertujuan agar lokasi kejadian ini tidak rusak dan tidak ada barang bukti yang diambil.

    “Kemungkinan masih ada barang bukti yang berkaitan dengan kasus ini di lokasi kejadian,” kata Agus.

    Sebelumnya, tim juga sudah mengamankan sebagian barang-barang yang diduga berhubungan dengan peristiwa perkara dan sudah diamankan oleh Tim Identifikasi oleh Polres Metro Jakarta Utara.

    “Kami akan melakukan penyidikan dan penyelidikan yang lebih dalam lagi dan akan dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Jakut,” ujarnya.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Dugaan Pemicu ABG di Tangerang Tabrak 3 Motor hingga Tewaskan 1 Orang

    Dugaan Pemicu ABG di Tangerang Tabrak 3 Motor hingga Tewaskan 1 Orang

    Jakarta

    Polisi masih menyelidiki kasus kecelakaan maut yang melibatkan pemobil remaja 15 tahun di Tangerang, Banten. Polisi menyebut remaja itu diduga hilang kendali hingga mobilnya menabrak 3 motor.

    “Sampai saat ini karena kita baru minta keterangan awal, dengan CCTV yang kita lihat juga, memang lost control, karena di situ ada water barier juga yang ketabrak sebelum adanya kecelakaan itu. Itu dari CCTV,” kata Kasatlantas Polres Metro Tangerang Selatan, AKP Danny Trisespianto Arief Sutarman, kepada wartawan, Senin (22/9/2025).

    Polisi masih mendalami penyebab pengemudi mobil itu hilang kendali. Selain mengecek CCTV, polisi juga memeriksa 5 orang saksi.

    “Masih kita dalami dulu, karena CCTV yang sebelumnya itu, ini lost control karena apa, apakah karena ada kelalaian pengemudi lain, kami masih cari dulu, jadi CCTV kawasan itu yang terekam hanya pada saat dia lost control saja, sebelumnya kami cabut nggak ada… CCTV sebelumnya nggak ada. Karena kami dalami saksi, satpam di situ,” tutur dia.

    Danny mengatakan pemobil remaja itu hingga saat ini masih berstatus sebagai saksi. Polisi akan memeriksa remaja tersebut Selasa besok.

    “Sampai saat ini karena ini anak di bawah umur, untuk SPDP, berkas semua sudah kita kirim ke Kejaksaan, namun kita rencana hari Selasa atau Rabu manggil lagi pengemudinya. Jadi dalam undang-undang itu ada perlakukan khusus untuk anak di bawah umur, sebelum kita ngecek kita harus 3 hari sebelum itu kirim SPDP,” kata dia.

    Danny mengatakan hingga saat ini belum ada penetapan tersangka dalam kecelakaan itu. Pemeriksaan pengemudi mobil itu juga akan didampingi oleh wali karena pelaku masih anak di bawah umur.

    “Kemudian kalau memang nanti ke depannya setelah hasil gelar segala macam, menetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka, tapi saat ini belum, itu pun kita harus BAP-nya dia harus didampingi oleh walinya,” jelasnya.

    Pemobil remaja itu menabrak 3 pemotor pada Jumat (19/9) lalu. Satu korban meninggal dunia, sementara 2 korban lainnya luka-luka.

    “Dua korban yang luka, terakhir tadi malam kami update, yang satu sudah pulang. Karena memang satu ke puskesmas dinyatakan tidak ada masalah bisa rawat jalan, memang luka ringan. Kemudian yang di Eka Hospital kemarin juga sudah bisa dipulangkan karena lukanya ringan,” katanya.

    (lir/knv)

  • Nyawa Pemotor Melayang Buntut Ditabrak Mobil Disetiri ABG di Tangerang

    Nyawa Pemotor Melayang Buntut Ditabrak Mobil Disetiri ABG di Tangerang

    Jakarta

    Mobil SUV yang dikendarai remaja 15 tahun mengalami kecelakaan dan menewaskan satu pengendara motor di Simpang The Icon, Kabupaten Tangerang. Dikarenakan pengemudinya masih di bawah umur, polisi menjelaskan mekanisme penyelidikan kasusnya.

    “Jadi kemarin kita sudah olah TKP (tempat kejadian perkara) dan sudah ambil bukti CCTV-nya. Kita masih dalam proses penyelidikan karena driver (mobil) anak di bawah umur,” kata Kasat Lantas Polres Metro Tangerang Selatan AKP Danny Sutarman, Sabtu (20/9/2025).

    “Jadi ketika kita menetapkan tersangka anak di bawah umur, tidak serta-merta, harus ada SPDP (surat pemberitahuan dimulainya penyidikan), dan harus ada ketentuan pasal anak di bawah umur,” lanjutnya.

    Saat ini, status remaja tersebut masih sebagai saksi. Namun, Danny mengatakan untuk SPDP-nya sudah dikirimkan kepada kejaksaan sebagai langkah berjalannya penyelidikan.

    “Jadi saat ini memang status si pengemudi masih sebagai saksi. Sambil berjalan, kita sudah kirim SPDP ke kejaksaan,” ungkapnya.

    Pihaknya juga akan memanggil kembali remaja tersebut untuk melakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut. Remaja tersebut nanti akan didampingi oleh walinya.

    “Nanti hari Selasa kita akan panggil driver. Karena anak di bawah umur, dia harus didampingi oleh walinya. Dia bisa memilih antara ayah atau ibunya,” tuturnya.

    Remaja tersebut sempat menjalani pemeriksaan usai kecelakaan maut itu terjadi. Namun saat ini, sudah kembali ke rumah setelah 1×24 jam.

    “Sudah kita kembalikan, 1×24 jam kemarin kita lakukan pemeriksaan. Saat ini sudah kita kembalikan ke rumah, karena kita tidak bisa menahan untuk anak di bawah 17 tahun,” sebutnya.

    Detik-detik Kejadian

    Sebelumnya, Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Tangerang Selatan Iptu Michael Bagus mengatakan peristiwa maut itu terjadi pada Jumat (19/9) siang. Mulanya, pengemudi mobil remaja berusia 15 tahun melaju dari arah Rancageda menuju pintu Tol BSD.

    “Sesampainya di TKP (tempat kejadian perkara), kendaraan tersebut harusnya belok kiri. Diduga pengemudi hilang kendali,” kata dia, dikutip Sabtu (20/9/2025).

    Mobil yang dikendarai remaja itu kemudian menabrak pembatas jalan. Setelahnya, mobil melaju lurus sehingga menabrak tiga sepeda motor yang datang dari arah Intermoda Cisauk menuju Froggy.

    “Akibat kecelakaan tersebut, pengendara atas nama S mengalami luka pada kepala dan meninggal dunia di TKP,” ucapnya.

    Kecelakaan tersebut melibatkan mobil dan sepeda motor yang dikendarai S (56), sepeda motor yang dikendarai EAS (34), dan sepeda motor yang dikendarai IA (30).

    Halaman 2 dari 2

    (kny/zap)

  • Siapa Sosok Juru Simpan Duit Kasus Korupsi Kuota Haji?

    Siapa Sosok Juru Simpan Duit Kasus Korupsi Kuota Haji?

    Jakarta

    KPK menduga ada sosok juru simpan uang dalam kasus korupsi kuota haji tahun 2023-2024 di Kementerian Agama (Kemenag). Siapa sosok juru simpan uang itu?

    Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu belum membeberkan perihal sosok juru simpan uang dugaan korupsi kuota haji itu. Kata Asep, pada saatnya KPK akan mengumumkan terkait kasus ini.

    “Insyaallah pada saatnya nanti kami rilis,” kata Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu kepada wartawan, Minggu (21/9/2025).

    Juru simpan duit itu kini dalam bidikan KPK. Pada Kamis (18/9) kemarin, Asep mengaku yakin ada juru simpan yang mengumpulkan uang dugaan korupsi kuota haji.

    “Kami tidak ingin gegabah dalam hal ini, karena kami ingin melihat kepada siapa saja uang ini kemudian berpindah dan berhentinya di siapa, karena kami yakin bahwa benar ada juru simpannya. Artinya, berkumpul di situ,” kata Asep.

    Penelusuran itu menjadi alasan KPK belum mengumumkan tersangka kasus ini. Asep menjelaskan pihaknya meyakini pengumpulan uang terkait kuota haji tidak di pimpinan suatu lembaga.

    “Tidak harus setiap orang yang mengumpulkannya. Kita dari orang tersebut yang sedang kita cari, sedang kita identifikasi, nanti kalau sudah kita ketahui bahwa ternyata uang-uang ini mengumpul atau berkumpul pada seseorang, atau boleh dibilang juru simpannya, itu akan memudahkan bagi kami penyidik untuk melakukan tracing,” ucapnya.

    Lebih lanjut Asep menambahkan KPK bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri aliran uang dimaksud. KPK menyampaikan akan menetapkan dan mengumumkan tersangka kasus dugaan korupsi kuota haji dalam waktu dekat.

    “Misalkan begini, uangnya ada pada Mr X. Kemudian Mr X ini merupakan representasi dari siapa. Kemudian digunakan di mana saja. Kita bisa mengecek misalkan suatu saat digunakan di pertokoan mana. Digunakan untuk membayar sesuatu,” ujar Asep.

    “Misalkan kalau itu menggunakan kartu kredit ya. Di situ ada record-nya. Atau ambil uang di tempat misalkan ATM itu ada record-nya. Kita bisa mengecek karena di tempat-tempat tersebut juga ada CCTV-nya,” tambahnya.

    Sekilas tentang Kasus Korupsi Kuota Haji

    Kasus dugaan korupsi kuota haji pada 2024 ini telah naik ke tahap penyidikan, tapi KPK belum menetapkan tersangka. KPK telah memeriksa sejumlah pihak, termasuk eks Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

    Kasus bermula saat Indonesia mendapat tambahan kuota haji sebanyak 20 ribu. Kemudian, ada pembagian kuota haji tambahan itu sebanyak 50:50 untuk haji reguler dan haji khusus.

    Padahal, menurut undang-undang, kuota haji khusus 8 persen dari total kuota nasional. KPK menduga bahwa asosiasi travel haji yang mendengar informasi adanya kuota tambahan itu lebih menghubungi pihak Kementerian Agama (Kemenag) untuk membahas masalah pembagian kuota haji.

    Berdasarkan penghitungan sementara, kerugian negara yang disebabkan kasus ini mencapai lebih dari Rp 1 triliun. Kerugian itu timbul akibat perubahan jumlah kuota haji reguler menjadi khusus.

    Halaman 2 dari 2

    (whn/dhn)

  • Pilu, Pemuda Tabrakkan Diri ke Kereta Api di Blitar Tinggalkan Pesan Menyentuh di HP

    Pilu, Pemuda Tabrakkan Diri ke Kereta Api di Blitar Tinggalkan Pesan Menyentuh di HP

    Blitar (beritajatim.com) – Peristiwa memilukan menyelimuti perlintasan kereta api berpalang di Jalan Bakung, Kota Blitar tatkala saat seorang pemuda nekat menabrakan diri ke arah kereta yang melintas, Minggu dini hari (21/09/2025). Kejadian tragis ini terekam jelas oleh kamera CCTV yang ada di pos perlintasan palang pintu.

    Menurut penuturan Raymond Anugrah, Penjaga Jalur Lintasan (PJL) yang bertugas, korban sebelumnya terlihat memarkir sepeda motornya sebelum berlari ke tengah ril saat kereta melaju kencang. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.26 WIB.

    “Saya sempat teriak. Begitu lampu sorot kereta dan bel terdengar, dia langsung melompat dari motornya dan berlari ke tengah rel,” ungkap Raymond pada Sabtu (20/09/2025).

    Petugas menunjukkan lokasi kejadian pemuda menabrakkan diri ke kereta api. [Winanto/Beritajatim.com]Raymond menjelaskan bahwa ia sempat melihat korban ragu sejenak sebelum memutuskan untuk lari ke tengah rel kereta. Sebelum menabrakkan diri korban juga meninggalkan kartu identitas dan hp di atas sepeda motornya yang diparkir di sebelah perlintasan.

    “Dia sempat berhenti beberapa detik, lalu langsung lari,” ucapnya dengan nada getir.

    Akibat benturan keras, tubuh korban terpental sejauh 50 hingga 100 meter ke arah timur dari titik tabrakan. Korban tewas di tempat dengan kondisi tubuh masih utuh, namun mengalami luka lecet di sekujur badan dan pendarahan di kepala.

    “Korban sempat tergulung-gulung di bawah kereta,” kata Raymond.

    Dugaan kuat mengarah pada aksi bunuh diri. Hal ini diperkuat dengan ditemukannya riwayat pesan singkat di ponsel korban yang diletakkan di tas motornya.

    “Ada chat yang menunjukkan dia berpamitan dengan kakaknya,” ungkap Raymond.

    Dari kartu identitas yang ditemukan di lokasi diketahui korban berinisial GE berusia 25 tahun asal Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar. Hingga kini belum diketahui pasti penyebab korban nekat mengakhiri hidup dengan cara seperti itu. (owi/ian)

    PERINGATAN: Jika Anda atau orang terdekat mengalami kesulitan, depresi, atau memiliki pemikiran untuk bunuh diri, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Anda bisa menghubungi layanan konseling seperti Layanan itu adalah 119 ext 8 atau SEJIWA atau Into the Light Indonesia di nomor telepon (021) 7500366 atau melalui situs web intothelightid.org, atau bisa juga menghubungi Yayasan Sehat Mental Indonesia (SMI) di +62 822-1086-1360.

  • Trump Telepon Xi Jinping, Bahas Masalah TikTok hingga Perdagangan

    Trump Telepon Xi Jinping, Bahas Masalah TikTok hingga Perdagangan

    Washington

    Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump melakukan panggilan telepon dengan Presiden China Xi Jinping. Kedua pimpinan negara itu disebut membahas masalah TikTok hingga perihal perdagangan.

    Dilansir AFP, Jumat (19/9/2025), siaran media pemerintah China, CCTV, dan kantor berita Xinhua, mengatakan bahwa panggilan telepon telah dimulai.

    Panggilan telepon ini adalah yang kedua bagi mereka sejak Trump memulai masa jabatan keduanya pada bulan Januari lalu.

    Sebelumnya, Trump memberikan rencana pembicaraan dengan Xi. Dia mengatakan kepada Fox News bahwa mereka akan membahas TikTok dan juga perdagangan.

    “Dan kami sangat dekat dengan kesepakatan untuk semua itu. Dan hubungan saya dengan China sangat baik,” katanya.

    Pada 5 Juni lalu, Presiden AS itu mengatakan Xi telah mengundangnya untuk mengunjungi China. Trump juga mengeluarkan undangan serupa agar pemimpin China tersebut datang ke Amerika Serikat.

    Sejauh ini, belum ada rencana perjalanan, tetapi beberapa analis memperkirakan Xi akan mengulangi tawarannya pada hari Jumat, memanfaatkan antusiasme Trump untuk resepsi mewah di ibu kota negara asing.

    Pada Kamis kemarin, Trump mengatakan kepada wartawan bahwa ia berharap untuk “menyelesaikan sesuatu terkait TikTok.”

    Berdasarkan kesepakatan tersebut, bisnis TikTok di AS akan “dimiliki oleh semua investor Amerika, serta orang-orang dan perusahaan yang sangat kaya,” kata Trump.

    Trump mengaku yakin TikTok telah meningkatkan daya tarik bagi pemilih muda dan membantunya memenangkan pemilu 2024.

    Trump pada hari Selasa kembali menolak penerapan larangan terhadap TikTok, yang telah diputuskan di bawah pendahulunya, Presiden Joe Biden.

    The Wall Street Journal mengangkat kemungkinan pembentukan konsorsium untuk mengendalikan TikTok yang akan mencakup raksasa teknologi Oracle dan dua dana investasi California, Silver Lake dan Andreessen Horowitz.

    Perundingan telepon tersebut terjadi ketika dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia tersebut berupaya menemukan kompromi terkait tarif.

    Kedua belah pihak secara dramatis menaikkan tarif satu sama lain selama perselisihan yang berlangsung selama berbulan-bulan awal tahun ini, yang mengganggu rantai pasokan global.

    Washington dan Beijing kemudian mencapai kesepakatan untuk mengurangi pungutan, yang berakhir pada bulan November, di mana Amerika Serikat mengenakan bea masuk sebesar 30 persen atas impor barang-barang China dan China mengenakan tarif sebesar 10 persen terhadap produk-produk AS.

    Panggilan telepon tersebut juga terjadi setelah Xi menyelenggarakan pertemuan puncak besar bulan ini dengan para pemimpin Rusia dan India dan mengundang pemimpin Korea Utara Kim Jong Un untuk mengamati parade militer di Beijing. Trump menanggapi kehadiran Kim dan Putin di parade militer China itu.

    “Sampaikan salam hangat saya kepada (Presiden Rusia) Vladimir Putin dan Kim Jong Un saat kalian berkonspirasi melawan Amerika Serikat,” tulis Trump kepada Xi di platform Truth Social miliknya.

    Lihat juga Video: Trump Perpanjang Penundaan Pemblokiran TikTok Hingga 16 Desember

    (lir/azh)