Produk: CCTV

  • 5 Fakta Jembatan di AS Ambruk Ditabrak Kapal Kargo dan Jatuh Korban Jiwa

    5 Fakta Jembatan di AS Ambruk Ditabrak Kapal Kargo dan Jatuh Korban Jiwa

    Jakarta

    Jembatan di Kota Baltimore, Maryland, Amerika Serikat (AS), ambruk usai ditabrak kapal kargo. Ada korban jiwa akibat kecelakaan tersebut.

    Insiden ini terjadi pada Selasa (26/3/2024) dini hari waktu setempat. Berikut fakta-faktanya:

    1. 20 Orang dan Kendaraan Terjun ke Sungai

    Dilansir AFP, rekaman CCTV yang dramatis menunjukkan apa yang tampak seperti sebuah kapal kontainer menghantam tiang penyangga jembatan Francis Scott Key, menyebabkan struktur baja tersebut ambruk ke Sungai Patapsco.

    “Sayangnya, kami memahami bahwa ada hingga 20 orang yang mungkin berada di Sungai Patapsco saat ini serta beberapa kendaraan,” kata Kevin Cartwright dari Departemen Pemadam Kebakaran Baltimore kepada CNN, seperti dikutip dari kantor berita AFP, Selasa (26/3).

    “Kami memahami bahwa mungkin ada kendaraan, trailer traktor, atau kendaraan sebesar trailer traktor di jembatan pada saat jembatan itu runtuh,” imbuhnya.

    Tanggapan darurat besar-besaran mulai dilakukan setelah tabrakan, yang terjadi pada Selasa (26/3) sekitar pukul 1:30 waktu setempat, dengan kendaraan-kendaraan tanggap pertama memadati garis pantai.

    Para penyelam berada di dalam air untuk mencari korban selamat, kata Cartwright, dengan suhu yang berada di sekitar titik beku.

    Jembatan besar ini dibuka pada tahun 1977 dan mengangkut lebih dari 11 juta kendaraan per tahun.

    Ini adalah bagian utama dari jaringan jalan raya di sekitar Baltimore, sebuah kota industri di Pantai Timur AS di sebelah ibu kota Washington DC.

    2. Tak Terlibat Aksi Terorisme

    Polisi mengatakan bahwa insiden ini tidak terlibat dengan aksi terorisme. Polisi menyebut aksi ini dilakukan sengaja.

    “Sama sekali tidak ada indikasi adanya terorisme, dan hal ini dilakukan dengan sengaja,” kata Komisaris Polisi Baltimore Richard Worley.

    3. Penyebab Kecelakaan Belum Diketahui

    Perusahaan pemilik kapal, Synergy Marine Group mengatakan penyebabnya belum dapat ditentukan. Beberapa ahli berpendapat bahwa struktur pendukung utama jembatan mungkin tidak terlindungi dengan baik untuk menahan tabrakan kapal sebesar itu.

    “Momentum signifikan dari kapal kargo besar ini, terutama ketika memuat muatan, akan berdampak besar,” kata Profesor Toby Mottram, seorang insinyur struktur di Universitas Warwick.

    “Jelas bahwa dermaga tidak dapat menahan dampak energi. Tingkat kerusakan pada superstruktur jembatan tampaknya tidak proporsional dengan penyebabnya, dan ini merupakan masalah penyelidikan di masa depan,” tambahnya.

    4. Biden Minta Jembatan Dibangun Lagi

    Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyebut runtuhnya jembatan di Baltimore sebagai ‘kecelakaan yang mengerikan’. Biden berjanji untuk membangun kembali jembatan itu sesegera mungkin.

    Biden mengatakan dia akan mengirimkan semua sumber daya federal yang diperlukan untuk menangani insiden.

    “Saya mengarahkan tim saya untuk menggerakkan langit dan bumi untuk membuka kembali pelabuhan dan membangun kembali jembatan sesegera mungkin,” kata Biden dalam pidato singkat dari Gedung Putih, dilansir AFP, Rabu (27/3).

    “Ini akan memakan waktu,” tambahnya.

    5. Enam Orang Tewas

    Enam orang hilang dan diperkirakan tewas akibat ambruknya jembatan ini. Insiden ini memaksa penutupan salah satu pelabuhan paling sibuk di pesisir timur AS.

    Dilansir Reuters, sejumlah pejabat Penjaga Pantai AS dan Kepolisian Negara Bagian Maryland menyebut operasi pencarian dan penyelamatan dihentikan sementara sekitar 18 jam usai insiden terjadi, karena tim penyelam menghadapi kondisi berbahaya di perairan gelap dan dipenuhi puing.

    Laksamana Muda Shannon Gilreath dari Otoritas Penjaga Pantai AS mengakui bahwa tidak ada harapan untuk menemukan enam orang yang dilaporkan hilang, dalam keadaan hidup karena suhu air yang sangat dingin dan lamanya waktu telah berlalu sejak insiden terjadi.

    Kolonel Roland Butler dari Kepolisian Negara Bagian Maryland, secara terpisah, mengatakan bahwa otoritas berwenang berharap untuk segera melanjutkan operasi pencarian dengan melibatkan tim penyelam setelah matahari terbit pada Rabu (27/4) pagi waktu setempat untuk mencari jenazah para pekerja yang hilang.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Minta Agar Tingkatkan Keamanan Menjelang Idul Fitri

    Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Minta Agar Tingkatkan Keamanan Menjelang Idul Fitri

    Pasuruan (beritajatim.com) – Sekretaris Dewan, Ridwan menanggapi hilangnya salah satu sepeda motor pegawai harian bernama Rangga. Menurut Ridwan kejadian ini sebagai masukan bagi seluruh pegawai agar tetap berhati-hati.

    Tak hanya itu Ridwan juga mengatakan bahwa akan memberlakukan peraturan baru bagi apra tamu. Peraturan tersebut membatasi para tamu untuk parkir di area belakang area gedung DPRD Kabupaten Pasuruan.

    “Untuk semua tamu yang bawa motor dan mobil tidak boleh bawa motor sampai ke belakang. Saat ini kita sudah siapkan parkiran yang berada di depan, dan itu di khususkan para tamu,” jelasnya.

    Pihaknya juga akan melaporkan kejadian kehilangan ini kepada polisi dan akan membawa sejumlah barang bukti berupa surat dan juga rekaman CCTV. Diketahui disekitaran lokasi kejadian terdapat satu CCTV yang terpasang.

    Menurut rekaman CCTV tersebut terlihat pelaku mulai masuk kedalam area parkir gedung DPRD Kabupaten Pasuruan sekitar pukul 11.56 WIB. Pelaku berboncengan dengan rekannya yang menggunakan pakaian hitam putih masuk langsung kedalam area parkir.

    Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan mengatakan bahwa dirinya sangat prihatin atas kejadian yang menimpa.pegawai kontrak tersebut. Sehingga dirinya meminta agar mengevaluasi keamanan di sekitaran area gedung DPRD.

    Tak hanya itu, Dion sapaan akrabnya juga berpesan kepada pihak kepolisian agar lebih meningkatkan pengawasannya. Hal ini dikarenakan para pencuri lebih profesional, seperti yang dilakukan pencuri di area parkir gedung DPRD Kabupaten Pasuruan.

    “Saya himbau untuk kepolisian agar lebih meningkatkan keamanan, mengingat menjelang hari raya Idul Fitri. Pencuri sekarang lebih kreatif dan modusnya beragam, seperti yang terekam, pelaku menggunakan pakaian ASN sedangkan temannya pakai seragam pegawai harian,” terang Dion.

    Tak hanya itu, Dion juga mengantisipasi kamanan dibeberapa ruang publik. Seperti halnya puskesmas, dan juga kantor pemerintahan Kabupaten Pasuruan agar lebih berhati-hari lagi. (ada/ted)

  • iPhone 14 Pro Max Milik Keluarga Pesian RS Nindhita Sampang Digondol Maling

    iPhone 14 Pro Max Milik Keluarga Pesian RS Nindhita Sampang Digondol Maling

    Sampang (beritajatim.com) – Rumah Sakit (RS) Nindhita yang berada di jalan Syamsul Arifin, Kelurahan Polagan, Kecamatan/Kabupaten Sampang dinilai tidak aman bagi keluarga pasien. Pasalnya, salah satu warga  mengaku kehilangan handphone saat berada di rumah sakit swasta tersebut.

    Korban pencurian bernama Siti Romlah warga Desa Taddan, Kecamatan Camplong, kehilangan hp iPhone 14 Pro Max. “Ia benar, hp saya hilang di rumah sakit itu,” ujar Romlah yang ditemui di rumahnya, Minggu (24/3/2024).

    Romlah menceritakan, kejadian pencurian berlangsug hari Kamis 21 Maret 2024 sekitar pukul 03.40 WIB, saat itu ia berada di ruang Nanas lantai dua menjaga suaminya yang sedang dirawat di rumah sakit tersebut.

    Ia menduga maling masuk ke dalam ruangan karena saat itu situasi sepi ditambah Romlah dan suaminya sedang tidur pulas.

    Lanjut Romlah, sebelumnya ada seorang perawat laki-laki masuk ke kamar untuk melakukan pemeriksaan tensi darah. Setelah selesai diperiksa ia dan suaminya tidur.

    “Saat saya bangun, kaget karena melihat pintu kamar sudah terbuka dan hp saya juga hilang,” kata Romlah.

    Pasca kejadian itu, pihaknya sudah melaporankan kepada Satpam rumah sakit dan mengecek rekaman CCTV. Namun, sampai sekarang belum ada informasi dari pihak rumah sakit Nindhita.

    Sementara itu, Humas RS Nindhita Sampang, Zaini belum bisa dikonfirmasi terkait dengan kejadian tersebut. Bahkan, saat didatangi ke rumah sakit yang bersangkutan tidak masuk karena sakit.

    “Pak Zaini sakit dan dirawat di Surabaya,” singkat salah satu pegawai RS Nindhita.[sar/aje] 

  • Hilang 2 Hari, Kakek di Magetan Ditemukan Meninggal di Waduk Gonggang

    Hilang 2 Hari, Kakek di Magetan Ditemukan Meninggal di Waduk Gonggang

    Magetan (beritajatim.com) – Seorang kakek bernama Satar (75) warga Desa/Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan, Jawa Timur hilang sejak Kamis (21/3/2024). Hingga akhirnya, setelah dilakukan pencarian, Satar ditemukan meninggal di Waduk Gonggang pada Sabtu (23/3/2024) malam.

    Pencarian sempat dilakukan oleh pihak keluarga sejak Kamis. Namun, sampai Sabtu pagi tak kunjung membuahkan hasil. Mereka pun sempat melapor ke pihak kepolisian. Hingga akhirnya, BPBD Magetan juga sempat terlibat dalam melakukan pencarian. Hingga Sabtu petang, tak membuahkan hasil.

    Warga dan petugas pun hanya bisa melakukan pemantauan di bibir Waduk Gonggang saat malam hari. Sampai akhirnya, jenazah Satar mengambang dan ditemukan pada Sabtu malam sekitar pukul 23.30 WIB.

    BPBD Magetan dibantu petugas gabungan pun segera melakukan evakuasi menggunakan perahu karet. Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka. Hasil visum pihak kepolisian didapat bahwa Satar meninggal karena terjatuh dan tenggelam di Waduk Gonggang.

    “Langsung dievakuasi dan kemudian dibawa ke rumah duka. Pihak keluarga menerima kejadian sebagai musibah,” kata Sekdes Poncol Siti Elfiyanti, Minggu (24/3/2024).

    Sebelumnya diberitakan, Satar (75) warga Desa/Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan sudah hilang sejak Kamis (21/3/2024). Diduga, Satar tercebur di Waduk Gonggang yang tak jauh dari rumahnya.

    Sekretaris Desa Poncol Siti Elfiyanti mengatakan, bahwa warganya yakni Satar dikabarkan hilang sejak Kamis. Pihak keluarga sudah berupaya melakukan pencarian. Hingga akhirnya, melapor ke pihak kepolisian karena tak kunjung ketemu sampai Sabtu (23/3/2024.

    “Pamitnya ke rumah anaknya. Tapi, sampai Kamis itu ternyata gak ke sana. Ada warga yang melihat jika Pak Satar ini berjalan ke arah Waduk Gonggang sebelum dikabarkan hilang,” kata Siti, Sabtu (23/3/2024).

    “Dan memang di rekaman CCTV sekitar waduk, Pak Satar ini memang menuju waduk. Pas dicari ke waduk, ternyata ada sepatu, topi, sabit, dan rumput hasil ngarit yang ditemukan di pinggir waduk. Karenanya, ada dugaan Pak Satar ini tercebur ke waduk,” lanjut Siti. [fiq/suf]

  • Tempat Usaha Pembuatan Jajanan Tradisional di Jombang Terbakar

    Tempat Usaha Pembuatan Jajanan Tradisional di Jombang Terbakar

    Jombang (beritajatim.com) – Sebuah tempat usaha pembuatan jajanan tradisional yang ada di Desa Sukosari Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang terbakar, Minggu (24/2/2024) dini hari. Api menghanguskan tempat usaha tersebut.

    Tempat usaha pembuatan makanan ringan tersebut milik Abdul Rohman Sholeh (40). Awalnya, karena tingginya permintaan kue menjelang lebaran, para karyawan kerja lembur hingga pukul 00.30 WIB. “Setelah itu mereka pulang,” kata Burhan (45), salah satu saksi.

    Nah, sekitar pukul 02.30 WIB pemilik usaha mengetahui lewat kamera pengawas atau CCTV ada percikan api dari dalam lokasi pabrik yang makin lama makin membesar. Sholeh bingung. Dia kemudian berteriak minta tolong.

    Warga berduyun-duyun membantu. Mereka melakukan pemadaman dengan peralatan alakadarnya. Selain itu, pemilik industri rumahan ini juga meminta bantuan ke pemadam kebakaran. Tak lama berselang, sejumlah petugas dari Polsek Jogoroto dan dua unit mobil damkar (pemadam kebaran) mendatangi lokasi.

    Petugas PMK (Pemadam Kebakaran) menyemprotkan air ke titik api. Walhasil, sekitar pukul 02.55 WIB, si jago merah berhasil dipadamkan oleh petugas. Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp5 juta.

    Eka Agus Setyawan, komandan regu Pos Pemadam Kebakaran Mojoagung Jombang menduga, titik api pertama kali muncul dari sisa pembakaran kayu yang belum padam namun sudah ditinggal pulang oleh karyawan ketika lembur.

    “Selanjutnya tanpa disadari bara api menyala kembali dan menyambar gas LPG yang berada di sekitar tungku penggorengan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kerugian materiil sekitar Rp5 juta,” ujar Eka. [suf]

  • Lansia Poncol Magetan Diduga Tercebur Waduk Gonggang

    Lansia Poncol Magetan Diduga Tercebur Waduk Gonggang

    Magetan (beritajatim.com) – Satar (75) warga Desa/Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan sudah hilang sejak Kamis (21/3/2024). Diduga, Satar tercebur di Waduk Gonggang yang tak jauh dari rumah.

    Sekretaris Desa Poncol Siti Elfiyanti mengatakan, bahwa warganya yakni Satar dikabarkan hilang sejak Kamis. Pihak keluarga sudah berupaya melakukan pencarian. Hingga akhirnya, melapor ke pihak kepolisian karena tak kunjung ketemu sampai Sabtu (23/3/2024).

    “Pamitnya ke rumah anaknya. Tapi, sampai Kamis itu ternyata gak ke sana. Ada warga yang melihat jika Pak Satar ini berjalan ke arah Waduk Gonggang sebelum dikabarkan hilang,” kata Siti, Sabtu (23/3/2024).

    “Dan memang di rekaman CCTV sekitar waduk, Pak Satar ini memang menuju waduk. Pas dicari ke waduk, ternyata ada sepatu, topi, sabit, dan rumput hasil ngarit yang ditemukan di pinggir waduk. Karenanya, ada dugaan Pak Satar ini tercebur ke waduk,” lanjut Siti.

    Hingga saat ini, pihak keluarga telah melaporkan kejadian itu pada pihak Polsek Poncol pada Sabtu (23/3/2024). Saat ini masih dilakukan pemantauan di pinggiran waduk dan mengupayakan pencarian di darat.

    “Betul ada laporan orang hilang diduga tenggelam di Waduk Gonggang. Sudah dilaksanakan pencarian baik dari warga TNI dan Polri serta BPBD namun demikian sampai sekarang belum ditemukan.Minta doa nya semoga segera ditemukan,” kata Kapolsek Poncol AKP Sukarno.

    Diketahui, pihak BPBD, TNI, dan Polri melaksanakan beberapa upaya. Diantaranya melakukan penyisiran di sekitar tebing yang telah diketemukan barang milik Bapak Satar namun hasilnya nihil, karena medan yg curam dan waktu yang tidak memungkinkan untuk melanjutkan pencarian.

    Kemudian, pihak desa, pengelola Waduk Gonggang dan masyarakat setempat akan melakukan pemantauan mandiri, dan akan melaporkan kepada BPBD Magetan apabila terdapat perkembangan lebih lanjut. [fiq/kun]

  • Maling Motor di Mojokerto Babak Belur Diamuk Warga

    Maling Motor di Mojokerto Babak Belur Diamuk Warga

    Mojokerto (beritajatim.com) – Salah satu pelaku maling motor babak belur diamuk massa di Dusun Ngoro RT 02 RW 01, Desa Ngoro, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Pelaku kepergok saat mengambil sebuah sepeda motor di halaman sebuah tempat kos.

    Pelaku diketahui atas nama Ali Zainal Abidin (26) asal Kelurahan Tanjung Perak, Kecamatan Pabean Cantian, Kota Surabaya. Meski pelaku membawa senjata tajam (sajam) jenis pisau namun lantaran kalah banyak dengan massa, pelaku pun tak bisa berkutik sehingga menjadi bulan-bulanan massa.

    Kanit Reskrim Polsek Ngoro, Iptu Yunus Fahrizal mengatakan, pemilik tempat kos melihat aksi pelaku dari sebuah Closed Circuit Television (CCTV) di tempat kosnya. “Pemilik tempat kos melihat pelaku mengambil sepeda motor Honda Beat nopol S 4889 NBI warna merah hitam,” ungkapnya, Rabu (13/3/2024).

    Pemilik tempat kos mengetahui jika sepeda motor milik Kasmilan (55) warga setempat yang dipinjam salah satu anak kosnya. Sepeda motor tersebut sudah berpindah tempat sekitar 10 meter dari lokasi sepeda motor milik korban tersebut di parkir. Melihat hal tersebut pemilik kos langsung berteriak maling.

    “Mendengar teriak pemilik kos, pelaku berusaha kabur, sedangkan pelaku lain yang berada di dalam mobil jenis Ertiga warna silver kabur ke arah utara. Teriak pemilik kos mengundang masyarakat sekitar, masyarakat banyak yang datang untuk mengejar pelaku. Pelaku mengeluarkan senjata tajam jenis pisau,” katanya.

    Pelaku yang mengancam menggunakan pisau berhasil mengamankan pelaku. Setelah itu, lanjut Kanit, petugas Unit Reskrim Polsek Ngoro yang mendapatkan informasi terkait curanmor tersebut mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP). Pelaku diamankan beserta barang bukti dan dilakukan olah TKP.

    “Pelaku dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek untuk dilakukan perawatan dan visum dikarenakan kondisi pelaku babak belur. Pelaku mengalami beberapa luka robek akibat pemukulan yang dilakukan oleh warga karena melawan pada saat akan diamankan,” jelasnya.

    Turut diamankan sejumlah barang bukti diantaranya, satu unit sepeda motor Honda Beat nopol S 4889 NBI warna merah hitam milik korban dan satu bilah senjata tajam jenis pisau milik pelaku. [tin/ian]

  • Danrem 081 Madiun: Gus Sulthon Kyai Agamis dan Nasionalis

    Danrem 081 Madiun: Gus Sulthon Kyai Agamis dan Nasionalis

    Madiun (beritajatim.com) – Komandan Korem (Danrem) 081/DSJ Kolonel Inf Sugiyono hadir dalam tasyakuran yang digelar KH Mas Sulthon, Kyai asal Desa/Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun. Sugiyono hadir dalam pagelaran wayang kulit yang digelar di Punden Panggung Desa Dagangan, Jumat (8/3/2024) malam.

    “Gus Sulthon sosok Kyai yang Agamis dan Nasionalis yang mana selalu menjalankan Agama sebaik mungkin dengan  tetap menjaga budaya bangsa budaya Nusantara. Salah satu buktinya khataman Alquran, Sholawat Nabi, Yasin Tahlil Istighosah serta pertunjukan Wayang Kulit yang dalam sehari pertunjukan 3 kali,” kata Sugiyono.

    Pagelaran wayang tersebut mengangkat lakon 3 kali juga dengan 3 dalang yang sangat unik, di samping itu Gus sulthon juga menghadirkan sinden yang asal nya dari luar negeri, yaitu Agnes Serfozo yang berasal dari Hungaria di dampingi sinden lokal Sulis dari Blitar, Yossi dari Solo.

    Tak hanya pagelaran seni budaya, ratusan anak yatim di Kecamatan Dagangan Madiun mendapatkan santunan dari KH Mas Sulthon, Jumat (8/3/2024). Santunan tersebut dalam rangka tasyakuran keluarga besar KH Mas Sulthon untuk menyambut datangnya Bulan Suci Ramadan sekaligus Ruwat Bumi Nusantara.

    Tasyakuran tersebut merupakan kegiatan keluarga besar KH Mas Sulthon di Madiun. Rangkaian acara diawali dengan menyembelih sapi, Kamis (7/3/2024). Kemudian Jumat (8/3/2024) pagi digelar khataman Al Quran bil ghoib 30 juz, setelah Jumatan dilanjut dengan pagelaran wayang kulit ruwat bumi Nusantara. Kemudian dilanjutkan dengan makan bersama dan santunan anak yatim sampai jam 17.00 WIB.

    Dalam sambutannya, KH Mas Sulthon mengatakan, santunan kepada ratusan anak yatim sebagai wujud syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT, sekaligus dalam rangka menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan. Sebab barangsiapa yang senang anak yatim maka kelak akan disenangi oleh Nabi Muhammad.

    “Sopo wonge seneng ing anak yatim, bakal disenengi kanjeng nabi (barangsiapa yang senang dengan anak yatim maka akan disenangi oleh Nabi Muhammad ),” ujar Gus Sulthon, sapaan akrabnya.

    Gus Sulthon juga mengajak kepada warga untuk ikut senang dengan datangnya Bulan Suci Ramadhan. Sebab dengan bersikap senang, maka akan mendapatkan banyak keutamaan, salah satunya dikabulkan segala yang menjadi hajatnya.

    “Sopo wong sing seneng (barang siapa yang senang) dengan datangnya bulan Ramadhan bakal dijauhkan dari api neraka, sopo wonge sing seneng dengan datangnya bulan Ramadhan akan dikabulkan hajatnya” terangnya.

    Pada kesempatan itu pula Gus Thon juga meminta doa dari para warga agar dirinya diberikan kesehatan, kelancaran dalam segala hal sehingga dapat menggelar lagi kegiatan yang sama tahun depan.

    “Satu lagi doa dari semuanya, semoga saya masih diberikan sehat wal afiat, lancar gangsar rejeki dan sebagainya, bisa mengadakan acara lagi untuk kita semua di tahun yang akan datang,” pungkasnya.

    Dalam kegiatan tasyakuran itu, Gus Sulthon juga menyediakan puluhan door prize menarik bagi warga. Diantaranya 2 unit kulkas dua pintu, TV, sepeda gunung, kompor gas, kipas angin, oven, magic com, setrika dan barang elektronik lainnya yang mana door prize tersebut disupport dari Bank Jatim Cabang Madiun, Bank Bri KCPDolopo, Perumda Bank Madiun. Doorprize itu akan diumumkan di tengah pertunjukan pagelaran wayang kulit malam hari jam 13:00 WIB.

    Sementara itu Kapolsek Dagangan AKP Jumarni mengapresiasi tasyakuran keluarga Gus Sulton dengan menggelar santunan anak yatim. Dirinya juga berterimakasih kepada Gus Sulton yang telah memberikan bantuan CCTV di lingkungan Dusun Panggung dan juga di lingkungan kantor Polsek Dagangan. Berkat CCTV itu pula kemudian Polsek Dagangan dapat mengungkap kasus pencurian sepeda motor di wilayahnya.

    Pada kesempatan itu AKP Jumarni juga mengapresiasi pagelaran wayang kulit sebagai pelestarian budaya Indonesia. Menurutnya dengan media wayang kulit itu agama islam dapat berkembang pesat di awal masa Para Wali Songo.

    “Dulu juga Sunan Kalijaga mengembangkan Islam dengan cara budaya wayang seperti ini, ini sebagai perantara sehingga islam berkembang pesat sampai sekarang,” pungkasnya.

    Diketahui,  Gus Sulthon sejak berpuluh tahun lalu dikenal rutin mengadakan tasyakuran keluarga besar yang manfaatnya dirasakan oleh warga. Dan selalu di setiap daerah mengadakan Santunan untuk ribuan anak yatim.

    Tutup tahun 2023, tepatnya 31 desember Gus Sulthon juga mengadakan Santunan Anak Yatim di Punden Panggung Dagangan Madiun yang dikemas dengan Acara Yasin, Tahlil, Istighosah serta menggelar Reog Ponorogo.

    Mengawali Tahun Baru 2024 Masehi, 14 Januari 2024, bertempat di Trawas Mojokerto Gus sulthon juga mengadakan Acara Santunan Anak Yatim di kemas dengan Yasin, Tahlil, Istighosah dengan penampilan hiburan Pencak silat bantengan yang juga dihadiri ratusan warga. [fiq/beq]

  • Pengungkapan Kematian Wanita Madiun Hadapi Banyak Kendala

    Pengungkapan Kematian Wanita Madiun Hadapi Banyak Kendala

    Madiun (beritajatim.com) – Pengungkapan kasus kematian wanita di Madiun, Manir, asal Desa Tileng, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, harus menghadapi banyak kendala. Sejauh ini, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Madiun telah memeriksa total 10 orang saksi untuk menelisik penyebab kematian Manir, yang jasadnya ditemukan pada Senin (5/2/2024).

    Jenazah wanita 55 tahun itu ditemukan di dasar jurang sedalam 300 meter. Diduga, Manir tidak meninggal karena terjatuh dari jurang.

    Pada jenazah Manir, ditemukan luka sayatan 13 cm di leher. Juga ditemukan sebilah pisau dapur tak jauh dari jenazahnya.

    Sampel baju Manir dan pisau tersebut telah dikirim ke laboratorium forensik untuk diperiksa lebih lanjut. Namun, lebih dari sebulan ini masih belum ada hasil yang bisa disampaikan dari Puslabfor Polda Jawa Timur. Kematian Manir masih misteri.

    Kasat Reskrim AKP Magribi Agung Saputra mengatakan pihaknya segera mengusut tuntas penyebab kematian Manir. Pihaknya berencana menggelar rekonstruksi ulang. Mulai, dari lokasi penemuan jenazah.

    “Kami masih melakukan pemeriksaan lanjutan pada sejumlah saksi. Seperti keluarga terdekat. Sebanyak 10 saksi ini merupakan warga lingkungan sekitar keluarga. Karena,tetangga masih ada hubungan dengan kerabat dan saudara. Jadi kami periksa,” terang Magribi, Kamis (7/3/2024)

    Pihaknya mengatakan, kendala adalah lokasi sekitar rumah sampai tempat ditemukan tidak ada kamera closed circuit television (CCTV). Ditambah, medan lokasi penemuan jenazah Manir cukup curam. Serta lokasinya jauh dari pantauan sejumlah saksi.

    “Saksi mengatakan kalau korban sempat ingin bunuh diri tapi tidak pernah dilakukan. Kemudian, ada yang mengatakan kalau ada masalah keluarga. Sementara, belum bisa dipastikan meninggal karena bunuh diri atau pembunuhan,” katanya. [fiq/beq]

  • VIDEO: Rekaman Tentara Israel Rundung Pegawai Pom Bensin Palestina

    VIDEO: Rekaman Tentara Israel Rundung Pegawai Pom Bensin Palestina

    Jakarta, CNN Indonesia

    Rekaman CCTV menunjukkan tentara Israel merundung seorang pegawai Palestina di pom bensin dekat Hebron, Tepi barat pada Sabtu (30/12).

    Tentara Israel terlihat menodongkan senjata ke pegawai bernama Ahmed Abuarkoub tersebut.

    Sebelum pergi, tentara tersebut juga menendang kepala dan menginjak badan Ahmed.

    Ahmed mengatakan bahwa perundungan ini sering terjadi karena lokasi SPBU yang dekat dengan menara pengawas militer.