Produk: CCTV

  • Bayi Dibuang Dekat Puing Rumah di Kediri, Polisi Buru Sang Ibu

    Bayi Dibuang Dekat Puing Rumah di Kediri, Polisi Buru Sang Ibu

    Kediri (beritajatim.com) – Satreskrim Polres Kediri Kota memburu ibu yang tega membuang bayinya. Bayi tersebut ditemukan dekat puing rumah sedang direhab di Perum Mojoroto Indah Blok F-37.

    “Untuk temuan di lapangan sementara kita masih terus melakukan penyelidikan untuk mencari ibu kandung daripada bayi tersebut, menurut keterangan daripada dokter yang menangani bayi tersebut bahwa usia dari bayi tersebut diperkirakan 3 hari,” kata Kasat Reskrim Polres Kediri Kota Iptu M Fathur Rozikin, pada Senin (16/9/2024).

    Bayi berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan pada Minggu petang (15/9/2024). Saat ini, imbuh Fathur, kondisi bayi malang tersebut berangsur membaik.

    Bayi pertama kali ditemukan oleh Imam Puji Santoso selaku ketua RT setempat. Lokasi penemuan merupakan sebuah rumah hunian milik salah satu warganya yang bernama Tri Pitoyo yang kebetulan tengah direhab.

    Ia pun kurang mengetahui secara detail awal penemuan bayi yang menghebohkan itu. Apalagi berdasarkan pengakuannya CCTV di sekitar lokasi kejadian sedang mengalami kerusakan.

    Tetapi Imam juga menyebut, bila akses menuju lokasi penemuan bayi tersebut sulit bila melalui jalur belakang sebab dibelakang bangunan tersebut terdapat sebuah pagar besi dan hanya bisa menjangkau dari pintu utama. [nm/beq]

  • Shanghai Dihantam Topan Terkuat Sejak 1949, Akses Jalan Ditutup

    Shanghai Dihantam Topan Terkuat Sejak 1949, Akses Jalan Ditutup

    Jakarta

    Topan Bebinca menerjang daratan Shanghai pada Senin pagi waktu setempat. Ini merupakan topan terkuat yang terjadi dalam kurun Waktu 75 tahun terakhir.

    Dilansir AFP, Senin (16/9/2024), Topan Bebinca merupakan topan terkuat yang menghantam Shanghai sejak 1949, kata media pemerintah.

    Kecepatan angin maksimum di dekat pusat saat menerjang daratan mencapai 42 meter per detik.

    “Bebinca juga melampaui Topan 4906, ‘Gloria’, dan menjadi topan terkuat yang menerjang daratan di Shanghai sejak 1949.” demikian laporan penyiar negara CCTV.

    Peringatan tanggap darurat (red alert) diberlakukan saat angin kencang dan hujan deras menghantam kota besar itu.

    Jalan raya telah ditutup, penerbangan dibatalkan. Penduduk yang bermukim di daerah pesisir dievakuasi.

    (taa/taa)

  • Kejari Tulungagung Selesaikan Kasus Curi Uang Restoran dengan RJ

    Kejari Tulungagung Selesaikan Kasus Curi Uang Restoran dengan RJ

    Tulungagung (beritajatim.com) – Kejaksaan Negeri Tulungagung melakukan Restorasi Justice (RJ) dalam kasus pencurian uang. Tersangka dalam kasus ini diketahui berinisial NW (19).

    Tersangka mencuri uang di laci kasir sebuah gerai makanan cepat saji tempatnya bekerja. Keputusan RJ ini dilakukan setelah terjadi kesepakatan damai antara kedua belah pihak. Uang yang dicuri tersangka juga sudah diganti.

    Kasi Intelejen Kejaksaan Negeri Tulungagung, Amri Rahmanto Sayekti mengatakan kejadian ini terjadi pada akhir bulan Juni lalu. Saat itu pihak gerai makanan cepat saji kehilangan uang di laci kasir sebesar Rp8 Juta.

    Saat dilakukan pengecekan kamera CCTV, diketahui tersangka yang mengambil uang tersebut. Mereka lalu melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib. “Tersangka kemudian menjalani penahanan sejak 30 Juni lalu,” ujarnya.

    Setelah kasus ini dilimpahkan ke Kejaksaan, mereka mengusulkan penyelesaian kasus melalui mekanisme RJ. Terdapat beberapa alasan kejaksaan mengusulkan RJ ini. Diantaranya tersangka bukan merupakan residivis.

    Kemudian ancaman hukuman yang diterima NW dibawah 5 tahun, serta NW sudah mendapatkan maaf dari korban serta telah mengembalikan uang yang dicuri dari korban sebesar Rp 8 juta.

    “Karena memenuhi syarat, akhirnya kita usulkan RJ, apalagi korban sudah memaafkan NV dan NV juga sudah mengembalikan kerugian yang dialami korban,” terangnya,

    Kejaksaan mengusulkan RJ ini pada tanggal 5 Setember lalu. Usulan ini kemudian disetujui pada 10 September. Mereka lalu mengurus kasus ini dan membebaskan tersangka dari dalam tahanan.

    Usai mendapatkan RJ, NW mengucapkan terima kasih kepada pihak kejaksaan, kepolisian dan pihak korban yang telah memberikannya maaf sehingga bisa mendapatkan pengampunan.

    “Saya ucapkan terima kasih kepada semuanya, dan saya berjanji ini yang terakhir kalinya, saya berbuat hal seperti ini,” pungkas NW. [nm/ted]

  • Heboh Bayi Kuda Nil Jadi Seleb di Thailand

    Heboh Bayi Kuda Nil Jadi Seleb di Thailand

    Jakarta

    Kehadiran seekor bayi kuda nil mengundang kehebohan publik di Thailand.

    Moo Dengnama yang secara kasar diterjemahkan menjadi “babi goyang”adalah kuda nil kerdil betina berusia dua bulan yang menjadi viral di dunia maya dan menarik banyak pengunjung di kebun binatang di dekat kota Pattaya.

    Jumlah pengunjung meningkat dua kali lipat sejak kelahirannya pada bulan Juli silam, menurut Kebun Binatang Terbuka Khao Kheow.

    Namun direktur kebun binatang tersebut telah mendesak orang-orang untuk menjaga sikap mereka saat datang mengunjungi Moo Deng, setelah muncul video yang menunjukkan para pengunjung memperlakukannya dengan buruk.

    “Perilaku ini tidak hanya kejam tetapi juga berbahaya,” kata Narongwit Chodchoi dalam sebuah pernyataan yang diunggah secara online.

    Khao Kheow Open Zoo/XPihak kebun binatang mendesak pengunjung berperilaku baik saat melihat Moo Deng.

    “Kita harus melindungi hewan-hewan ini dan memastikan bahwa mereka memiliki lingkungan yang aman dan nyaman.”

    Narongwit mengatakan bahwa kebun binatang telah memasang kamera CCTV di sekitar kandang dan mengancam akan mengambil tindakan hukum terhadap mereka yang menganiaya bayi kuda nil tersebut.

    Waktu terbaik untuk mengunjungi Moo Deng adalah saat dia bangun, tambahnya.

    Khao Kheow Open Zoo/XPara ahli berkata, saat ini keberadaan kuda nil kerdil di alam liar hanya tersisa kurang dari 3.000 spesies.

    Kuda nil kerdil ini merupakan hewan asli Afrika Barat dan diklasifikasikan sebagai hewan yang “terancam punah” oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN).

    Para ahli meyakini jumlahnya di alam liar kini kurang dari 3.000 ekor.

    Postur kuda nil yang mini dan proporsi tubuh yang gemuk ini telah menginspirasi banyak penggemarnya di dunia maya.

    “Saya terobsesi dengan Moo Deng – saya selalu memikirkan sang ratu sepanjang hari,” kata salah satu pengguna di X.

    Yang lain berkata: “Saya tidak tahu apa pun yang sedang terjadi di dunia saat ini, kecuali Moo Deng”.

    Kebun Binatang Terbuka Khao Kheow, yang terletak sekitar 100 km di tenggara Bangkok, tentu saja telah memanfaatkan ketenaran seputar kuda nil selebriti ini.

    Sejak ia lahir, 128 dari 150 unggahan terakhir di media sosial kebun binatang ini adalah tentang Moo Deng.

    Berbagai barang dagangantermasuk kemeja dan celana panjang yang terinspirasi dari kuda nilkini tersedia untuk dibeli di kebun binatang dan secara online.

    Merek-merek lain juga telah mencoba untuk mendapatkan keuntungan. Ritel kecantikan Sephora sebelumnya telah mengeluarkan iklan dengan rangkaian perona pipi yang terinspirasi dari Moo Deng, yang mengesankan pelanggan untuk “memakai perona pipi Anda seperti bayi kuda nil.”

    Untuk satu perona pipi “Soft Pop Powder Blush” harus Anda membayar sekitar US$47,70 (sekitar Rp735 ribu)

    Khao Kheow Open Zoo/XPopularitas Moo Deng telah menyita perhatian media internasional.

    Moo Deng juga telah membuat gelombang di media lokal.

    Minggu ini ia memulai debutnya di televisi internasional setelah kru dari All-Nippon News Network, sebuah stasiun TV Jepang, mengunjungi kebun binatang untuk membuat laporan tentang bintang kuda nil ini.

    Bahkan Kedutaan Besar Kerajaan Thailand menyambut gembira “topik hangat” Moo Deng di saluran media sosialnya.

    Seperti yang diunggah oleh kedutaan di X pada Kamis (12/09): “Dia sangat energik dan penampilannya yang imut sangat menenangkan.”

    (ita/ita)

  • Polisi Ringkus Pelaku Pencurian Gerobak Tebu yang Viral

    Polisi Ringkus Pelaku Pencurian Gerobak Tebu yang Viral

    Pasuruan (beritajatim.com) – Dalam aksi cepat, Tim Resmob Suropati Satreskrim Polres Pasuruan Kota berhasil meringkus dua pelaku pencurian gerobak dan mesin penggiling tebu yang sempat viral di media sosial. Kejadian yang meresahkan warga Pasuruan ini akhirnya terungkap berkat program 10.000 CCTV yang dicanangkan Polres.

    Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, Iptu Choirul Mustofa, mengungkapkan bahwa penyelidikan intensif dilakukan setelah adanya laporan dari korban. Rekaman CCTV menjadi bukti kuat yang mengarah pada identitas kedua pelaku, yaitu SH dan AA. Keduanya kini telah diamankan dan mengakui perbuatannya. “Berkat bantuan teknologi CCTV, kami berhasil melacak dan menangkap pelaku dalam waktu singkat,” ujar Iptu Choirul.

    Sebagai bentuk komitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Polres Pasuruan Kota berhasil mengamankan barang bukti berupa gerobak dan mesin penggiling tebu yang hilang. Barang bukti ini akan segera dikembalikan kepada pemilik yang sah.

    Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin Siswara, mengapresiasi kinerja tim Resmob Suropati dan mengajak seluruh masyarakat untuk tetap waspada. “Program 10.000 CCTV telah terbukti efektif dalam mengungkap berbagai kasus kejahatan. Kami akan terus meningkatkan patroli dan pengawasan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi warga Pasuruan,” tegas Kapolres.

    Kapolres juga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta dalam menjaga keamanan lingkungan. “Jika melihat adanya tindak pidana, segera laporkan ke pihak kepolisian terdekat. Kerjasama antara polisi dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan Pasuruan yang kondusif,” pungkas Kapolres. (ada/kun)

  • Toko Aksesoris HP di Jombang Diobok-obok Maling, Pelaku Bersarung

    Toko Aksesoris HP di Jombang Diobok-obok Maling, Pelaku Bersarung

    Jombang (beritajatim.com) – Toko aksesoris HP (handphone) ‘Ponsel Shift Cell’ yang ada di Jl Raya Desa Catakgayam Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang dibobol maling. Pelaku masuk ke toko tersebut dengan cara menjebol atap.

    Setelah berhasil masuk, pelaku menguras isi toko. Di antaranya, menggasak dua unit HP, ratusan paket data atau voucher, uang Rp700 ribu, serta kamera CCTV bagian luar. Pemilik kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polsek terdekat.

    M Yuslih (24), pemilik toko menjelaskan, pencurian tersebut diketahui saat dirinya hendak membuka tempat usaha itu, Jumat (13/9/2024) pagi. Yuslih curiga karena asbes pada teras nampak jebol.

    Yuslih kemudian membuka gerbang/pintu, Yuslim melihat bagian atas terdapat genting yang jebol. Sedangkan di dalam toko kondisinya acak-acakan. Sudah begitu, sejumlah barang di toko tersebut juga hilang.

    Yuslih kemudian memanggil teman-temannya untuk memberitahukan peristiwa tersebut. Curiga ada pencurian, mereka  membuka rekaman CCTV yang ada di toko di tepi jalan raya tersebut. Nah, dari situlah Yuslih mengetahui secara pasti bahwa tempat usahanya dibobol maling.

    Dalam rekaman itu, nampak seorang pria berada di dalam toko. Dia memakai ‘hoody’ warna hitam dan bersarung. Awalnya, dia tidak menutupi kepalanya menggunakan hoody. Pelaku berpostur kurus, rambut agak panjang dikuncir.

    Namun begitu menyadari ada kamera CCTV, pelaku langsung menutupi kepalanya menggunakan hoody. Selanjutnya, dia mengambil HP yang berada di meja kasir. Selain itu juga menguras sekitar 100 unit paket data.

    Pelaku yang mengenakan sarung ini kemudian keluar melalui atap. Di luar, dia menjebol kamera CCTV lalu kabur. “Saya mengalami kerugian sekitar Rp6 juta. Sebanyak 100 paket data, dua unit HP, uang Rp700 ribu, serta kamera CCTV dibawa kabur pelaku,” kata Yuslih, Sabtu (14/9/2024).

    “Pelaku beralis dan berkumis tebal. Dia mengenakan sarung dan memakai jaket hoody hitam. Peristiwa ini sudah saya laporkan ke Polsek Mojowarno. Kemungkinan pelakunya dua orang. Satu orang masuk, satu lagi mengawasi situasi di luar,” pungkas Yuslih. [suf]

  • Satu Unit Hand Traktor Bantuan untuk Petani di Sampang Hilang, Polisi Masih Selidiki

    Satu Unit Hand Traktor Bantuan untuk Petani di Sampang Hilang, Polisi Masih Selidiki

    Sampang (beritajatim.com) – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta KP) Kabupaten Sampang kehilangan satu unit hand traktor yang merupakan bantuan bagi petani. Bantuan tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2024.

    Berdasarkan informasi yang diperoleh, kasus hilangnya hand traktor tersebut telah dilaporkan ke pihak kepolisian sejak Jumat (9/8/2024).

    “Kami sudah memeriksa enam saksi, termasuk dari pihak Dinas yang melaporkan kejadian ini,” ujar Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Dedy Deli Rasidie, Jumat (13/9/2024).

    Ipda Dedy menjelaskan bahwa hingga kini, kasus pencurian tersebut belum berhasil diungkap karena minimnya barang bukti. Selain itu, di lokasi kejadian tidak tersedia kamera pengawas (CCTV), yang membuat penyelidikan menjadi lebih sulit.

    Oleh karena itu, ia mengimbau warga sekitar untuk berperan aktif dengan memberikan informasi yang mungkin dapat menjadi petunjuk terkait hilangnya hand traktor tersebut.

    “Selama pelapor tidak mencabut laporannya, kami akan terus melakukan penyelidikan,” tambahnya.

    Sebagai informasi, hand traktor yang dicuri memiliki ciri-ciri bermerk Kubota tipe Ro.8.5DI-2S dengan perkiraan harga sekitar Rp 20 juta per unit. (ted)

  • Ancam Karyawan Apartemen One Icon, Heru Herlambang Dituntut 9 Bulan

    Ancam Karyawan Apartemen One Icon, Heru Herlambang Dituntut 9 Bulan

    Surabaya (beritajatim.com) – Jaksa Penuntut Umum (JPU) Darwis menuntut pidana penjara selama sembilan bulan pada Heru Herlambang. Terdakwa dinyatakan bersalah karena melakukan pengancaman dengan kekerasan terhadap Agustinus Eko Pudji Prabowo di Lobby Apartemen One Icon Residence Jl. Embong Malang nomor 21-31 Surabaya.

    “Terdakwa dinyatakan bersalah karena terbukti melakukan tindakan pidana sebagaimana tertuang dalam pasal 335 ayat 1,” ujar Darwis saat membacakan tuntuan di ruang Kartika PN Surabaya, Kamis (12/9/2024).

    Atas tuntutan tersebut, kuasa hukum Terdakwa Komang Aris Darmawan meminta waktu dua pekan untuk mengajukan pembelaan.

    Usai sidang, Komang mengatakan pihaknya menggunakan hak sebagai kuasa hukum terdakwa untuk mengajukan pembelaan. Sebab, Komang tidak sependapat dengan tuntutan JPU Darwis yang dianggap tidak rasional lantaran tidak sesuai fakta persidangan yakni terkait barang bukti tidak pernah didatangkan ke persidangan.

    “Barang bukti tidak dihadirkan, video juga tidak pernah diputar. Yang jelas apa yang dilakukan Terdakwa ini tidak ada means rea tapi secara spontan,” ujar Komang.

    Terpisan, kuasa hukum pelapor yakni Billy Handiwiyanto mengatakan Klu atas tuntutan tersebut, pihaknya mengucapkan trimakasih ke Kejari Surabaya yang sudah menunjukkan profesional dan netral.

    “Saya berharap hakim yang akan memutus tersebut juga netral berdasarkan fakta di persidangan terdakwa telah ngaku nendang mohon hakim netral dan memutus yang seadil adilnya untuk memulih kan nama baik PN Surabaya yang lalu kasus Tannur yang menjadi kasus nasional,” ujar Billy.

    Sebelumnga, Heru dalam keterangannya sebagai Terdakwa mengakui perbuatannya bahwa dia menendang korban Agustinus Eko Pudji Prabowo di Lobby Apartemen One Icon Residence Jl. Embong Malang nomor 21-31 Surabaya.

    Lebih lanjut Heru mengatakan, aksi penendangan terjadi sewaktu Heru minta area parkir P13 atau P3 dipasangi CCTV karena mobilnya pernah penyok.

    “Saat itu saya sedang emosi. Namun sejak di kepolisian saya sudah meminta maaf, akan tetapi kuasa hukum Agustinus menolak. Bahkan saat perkara ini P21 di Kejaksaan untuk dilakukan Restorativ jastice, juga menolak. Saya sudah meminta maaf baik di Kepolisian maupun di Kejaksaan,” papar terdakwa Heru Herlambang di PN Surabaya, Senin (9/9/2024).

    Bukan itu saja, Heru juga membenarkan pernyataan dari Jaksa Darwis yang menyatakan bahwa saat melakukan penendangan terhadap korban, dirinya bilang, “kamu banyak alasan”

    “Iya itu benar, karena kami menyuruh Eko untuk segera memasang CCTV, lantaran mobil saya pesok. Namun tidak ada respon,” tambah Heru.

    Karena tidak ada respon tersebut, Heru berusaha bertemu dengan Agustinus dan dijanjikan pemasangan CCTV itu besok harinya. Heru kemudian bilang jangan besok-besok dengan nada emosi, sambil menendang kaki kanan ke arah kaki korban. Dan menendang ke arah wajah korban namun tidak mengenai korban. [uci/but]

  • Begini Penjelasan Satlantas Polres Pasuruan Terkait Pengemudi Bonceng ‘Pocong’

    Begini Penjelasan Satlantas Polres Pasuruan Terkait Pengemudi Bonceng ‘Pocong’

    Pasuruan (beritajatim.com) – Setelah viral pengendara bonceng ‘pocong’ di media sosial, Satlantas Polres Pasuruan langsung memberikan komentar. Kasatlantas Polres Pasuruan, AKP Deni Eko Prasetyo membantah hal tersebut.

    Deni mengatakan bahwa unggahan foto yang diunggah melalui akun sosial media @Idaman_makmu tersebut merupakan berita bohong. Hal ini dibuktikan gambar asli dari foto pada waktu kejadian.

    Dari gambar tersebut terdapat beberapa perbedaan, dimana bayangan pengemudi ini semula berwarna hitam. Tak hanya bayangan, namun terdapat bayangan motor yang ditumpangi pengemudi juga berwarna hitam.

    “Itu sebenarnya bayangan hitam, bukan putih. Karena bayangan hitam itu terpantul flas dari CCTV ETLE sehingga cukup pekat,” jelasnya, Selasa (10/9/2024).

    Deni juga mengatakan bahwa pengemudi yang berasal dari Kota Malang tersebut terkena tilang karena tidak mengenakan helm. Hal ini terjadi pada Kamis (8/8/2024) sekitar pukul 23.56 WIB di jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan.

    “Lalu pada tanggal 26 Agustus yang bersangkutan sudah mengkonfirmasi dan sudah melakukan pembayaran sidang tilangnya. Yang bersangkutan mengakui bahwa yang terfoto itu merupakan dirinya dan tidak memakai helm,” imbuhnya.

    Sementara itu sebelumnya telah viral unggahan di akun sosial media X yang mengatakan bahwa pengemudi yang terekam ETLE tersebut menggunakan helm. Namun, terdapat sosok putih dibelakangnya yang menyerupai pocong yang tidak menggunakan helm. Hal ini akhirnya menjadi topik hangat warganet di sosial media X. (ada/kun)

  • Aksi Curanmor Marak di Mojokerto, Sehari Dua Kasus Pencurian Terjadi

    Aksi Curanmor Marak di Mojokerto, Sehari Dua Kasus Pencurian Terjadi

    Mojokerto (beritajatim.com) – Setelah kasus pencurian burung berkicau marak terjadi di wilayah Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto pada pekan lalu. Kini aksi pencurian sepeda motor marak terjadi wilayah hukum Polres Mojokerto.

    Pada Minggu (8/9/2024), setidaknya ada dua kasus pencurian sepeda motor di Kecamatan Mojosari dan Bangsal, Kabupaten Mojokerto. Di Kecamatan Mojosari, pelaku membawa kabur sepeda motor karyawan toko roti yang terekam kamera CCTV.

    Dalam rekaman kamera pengintai tersebut terlihat komplotan pencuri dengan mudahnya menggasak sepeda motor milik korban yang terparkir. Pelaku memakai pakaian serba hitam tersebut berhasil membawa kabur motor jenis Honda Scoopy milik Nidhaul Fitroh.

    Aksi pencurian di halaman toko roti yang terletak di Desa Randubango Kecamatan Mojosari tersebut terjadi sekira pukul 06.37 WIB. Tak berselang lama, sekitar pukul 06.51 WIB, aksi pencurian sepeda motor dialami karyawan jasa pengiriman pake di Kecamatan Bangsal.

    Aksi pencurian terjadi di halaman parkir kantor cabang JNT Express Drop Points Bangsal yang terletak di Jalan Raya Desa Pacing. Dalam aksi pencurian yang juga terekam kamera CCTV tersebut, pelaku beraksi sekira pukul 06.51 WIB.

    Aksi pencurian di halaman toko roti yang terletak di Desa Randubango Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto. [Foto : ist]Terlihat dua orang pria berboncengan menggunakan sepeda motor Scoopy warna merah. Salah satu pelaku turun dan mendekati sepeda motor Honda Vario warna hitam milik korban yang terparkir di depan kantor jasa pengiriman barang tersebut.

    Pelaku dengan santainya memindahkan helm ke tanah lalu membawa kabur sepeda motor milik korban. Pelaku yang menggenakan jaket warna putih tersebut berhasil menggasak sepeda motor Honda Beat milik Ahmad Yusuf Firmansyah.

    Aksi pencurian yang terjadi di halaman kantor ekspedisi tersebut lokasinya hanya berjarak sekitar 100 meter dari kantor polisi. Aksi pencurian sepeda motor yang baru dibeli korban dua minggu lalu tersebut sudah dilaporkan ke Polsek Bangsal.

    Korban, Ahmad Yusuf Firmansyah mengatakan, kejadian terjadi pada Minggu pagi hari saat korban memilah beberapa paket yang hendak diantar. “Posisi saya di dalam kantor lagi sortir di sebelah pintu, sekira jam 07.15 WIB,” ungkapnya, Senin (9/9/2024).

    Masih kata korban, korban yang hendak merokok tersebut ke luar kantor dan mendapati sepeda motor miliknya sudah tidak ada di parkiran. Korban mengaku jika tidak mencabut kunci kontak yang masih menempel di sepeda motor miliknya tersebut.

    “Ada kuncinya nempel, ya memang di situ biar cepat kalau mau berangkat. Nggak ada 1 menit sekitar 15 detik, motornya baru 2 minggu beli jadi belum ada plat nomor kendaraannya. Saya sudah laporkan ke polisi,” tegasnya. [tin/kun]