Produk: CCTV

  • Pakar IT Sebut Ada Bukti CCTV di Kasus Jessica Wongso yang Tak Dianalisis Polisi
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        11 November 2024

    Pakar IT Sebut Ada Bukti CCTV di Kasus Jessica Wongso yang Tak Dianalisis Polisi Megapolitan 11 November 2024

    Pakar IT Sebut Ada Bukti CCTV di Kasus Jessica Wongso yang Tak Dianalisis Polisi
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pakar Ilmu Informasi Teknologi (IT), Abimanyu Wahyu Hidayat mengatakan, ada rekaman CCTV di Kafe Olivier yang tidak diperiksa dan tidak dilaporkan oleh Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri ketika kasus pembunuhan berencana terhadap Wayan Mirna Salihin bergulir di persidangan pada 2016.
    “Bisa jadi nih. Jangan kaget ya penasehat hukum. Ini yang saya bilang tadi, ini
    channel
    9. Bisa jadi lihat kejadian (momen penuangan sianida) dari sini kan. Dan, ini yang tidak pernah diperiksa dan dilaporkan oleh labfor,” ujar Abimanyu Wahyu Hidayat saat memberikan keterangan di persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Senin (11/11/2024).
    Wahyu mengatakan, hal ini diketahuinya setelah memeriksa dan membandingkan berita acara pemeriksaan (BAP) dari sejumlah saksi dan ahli yang diperiksa di sidang tahun 2016.
    Kamera
    channel
    9 disebutkan menyorot posisi meja tempat duduk Jessica Wongso dari belakang. Kamera
    channel
    9 ini diklaim lebih dekat jaraknya ke Jessica dibandingkan dengan kamera
    channel
    7 yang menyorot dari sisi depan.
    Wahyu menjelaskan, dalam BAP ahli lainnya, keberadaan rekaman
    channel
    9 memang disebutkan. Namun, tidak terdapat keterangan mendalam terkait dengan analisis isi rekaman.
    “Saya cek BAP (
    channel
    ) nomor 9 hanya ada soal itu (ada rekaman). Yang bahas soal gerakan enggak ada, apa (gerakan), enggak ada,” lanjut Wahyu.
    Ketika ditemui usai persidangan, Wahyu menjelaskan, dalam sorotan
    channel
    9 memang ada tumbuhan dan dedaunan yang menutupi Jessica.
    Namun, tumbuhan itu diklaim tidak menghalangi pandangan untuk menyaksikan gerakan Jessica.
    “Iya memang ada dedaunan, tapi dedaunan ini sedikit. Di balik dedaunan ini kita masih bisa melihat ada pergerakan di situ,” imbuh dia.
    Wahyu meyakini, jika rekaman CCTV 
    channel
    9 ini diperiksa lebih jauh ketika persidangan dulu, banyak hal yang bisa diungkap.
    Wahyu mengaku melihat langsung rekaman
    channel
    9 ini dari komputernya yang disediakan oleh pengacara Jessica. Rekaman ini berasal dari sebuah
    compact disk
    (CD) yang didapatkan pengacara dari salah satu stasiun televisi.
    “DVD langsung dari pengacaranya, kantor pengacaranya. Saya lihat di kantornya di situ. Oh, saya sudah tonton langsung,” kata dia.
    Sebelumnya diberitakan, Jessica Kumala Wongso, kembali mengajukan peninjauan kembali (PK) atas kasus yang dikenal sebagai kasus kopi sianida itu.
    Jessica bersama kuasa hukumnya, Otto Hasibuan, datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu (9/10/2024) untuk mendaftarkan PK.
    “Jadi begini saya datang ke tempat ini, datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat ini untuk mendaftarkan permohonan Peninjauan Kembali atas putusan Mahkamah Agung yang telah dijatuhkan kepada Jessica,” kata Otto saat ditemui wartawan di lokasi, Rabu.
    Otto mengatakan, PK merupakan upaya hukum yang menjadi hak setiap pihak berperkara ketika dia tidak merasa melakukan perbuatan yang dituduhkan.
    Berkas dengan nomor No.7/ Akta.Pid.B/2024/PN.Jkt.Pst tanggal 9 Oktober 2024 akan terlebih dahulu dilengkapi administrasinya dan diproses sesuai mekanisme hukum yang ada sebelum diteruskan ke Mahkamah Agung untuk diputus.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • China Akan Pamerkan Jet Tempur Siluman Terbaru, Mirip F-35 Buatan AS

    China Akan Pamerkan Jet Tempur Siluman Terbaru, Mirip F-35 Buatan AS

    Beijing

    Otoritas China akan memamerkan jet tempur siluman terbaru dan drone tempur dalam airshow atau pameran dirgantara besar-besaran yang akan digelar pekan ini. Para analis dan rival Beijing akan mengamati dengan cermat pameran itu demi mendapatkan petunjuk langka mengenai pengembangan perangkat keras militer China.

    Hubungan dekat dengan Rusia juga akan dipertontonkan dalam Airshow China, yang biasanya menampilkan sektor kedirgantaraan sipil dan militer Beijing dalam pameran yang digelar setiap dua tahun di kota Zhuhai. Demikian seperti dilansir AFP, Senin (11/11/2024).

    Para analis militer mengatakan bahwa pesawat tempur J-35A, yang digambarkan sebagai “pesawat tempur siluman serbaguna berukuran sedang”, memiliki desain yang mirip dengan jet tempur siluman F-35 buatan Amerika Serikat (AS), meskipun rincian yang muncul baru sedikit.

    “Penampilannya dalam pameran dirgantara ini sepertinya tidak akan mengungkapkan terlalu banyak tentang kemampuannya, namun fakta bahwa PLA (militer China-red) cukup percaya diri untuk mengungkapkannya sekarang mungkin menjadi pertanda bahwa komando tinggi mereka meyakini proyek ini akan segera mencapai tahap uji terbang terakhirnya,” sebut pakar militer China pada Universitas Teknologi Nanyang (NTU) Singapura, Jamer Char.

    Jika pesawat tempur J-35A itu benar-benar mulai beroperasi, maka menurut Char, China akan menjadi satu-satunya negara di dunia yang memiliki dua pesawat tempur siluman setelah AS.

    Untuk pertama kalinya, berdasarkan laporan televisi pemerintah CCTV, jet tempur Angkatan Laut militer China akan dihadirkan dalam pameran tersebut. Desain dari jet tempur J-15T itu mengindikasikan kemungkinan untuk digunakan pada kapal induk terbaru China yang bernama Fujian.

    Perangkat keras militer penting lainnya yang akan dipamerkan Beijing, menurut media pemerintah, adalah sistem rudal permukaan-ke-udara HQ-19 yang dirancang untuk mencegat rudal balistik dan kendaraan luncur hipersonik.

  • Pemprov DKI Polisikan Sabotase Kabel Pompa Air, Terjadi di Beberapa Tempat

    Pemprov DKI Polisikan Sabotase Kabel Pompa Air, Terjadi di Beberapa Tempat

    Jakarta

    Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk meningkatkan kewaspadaan terkait pencurian fasilitas pompa air. Imbauan ini dia sampaikan usai meninjau fasilitas pompa air di Jalur Lintas Bawah (underpass) Senen dan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, kemarin.

    “Saya imbau masyarakat dan jajaran OPD ikut aktif mengawasi agar kejadian seperti ini tidak terulang,” ujar Teguh dilansir Antara, Senin (11/11/2024).

    Dalam peninjauannya itu, Teguh menemukan ada pompa air yang dicuri dan rusak. Dia mengatakan pihaknya sedang mendalami motif pencurian dan perusakan pompa air tersebut karena kejadiannya di beberapa tempat dan hampir bersamaan.

    “Hal ini (motifnya) sedang kita dalami, dan telah kita laporkan kepada Kepolisian, ternyata ada sabotase kabel pompa atau pencurian. Hal ini telah terjadi di beberapa tempat (kejadian pencurian atau perusakan pompa air), ” ucapnya.

    Teguh juga menjelaskan bahwa sebelum oknum yang mencuri dan merusak pompa air, juga merusak kabel CCTV. Karena itu, aktivitas mereka tidak termonitor.

    Menurutnya, hal ini bisa menjadi masalah bila terjadi hujan yang deras, lalu menyebabkan genangan, bahkan bisa berbahaya jika pompa air ini tidak berfungsi.

    “Dampaknya pasti nanti akan luar biasa, tidak hanya kemacetan, mungkin ada kejadian tak terduga yang lain. Apalagi terjadi kejadiannya secara bersamaan. Jadi kami pastikan lagi situasinya dan kita tindaklanjuti,” jelasnya.

    Teguh juga menambahkan pihaknya akan segera mengambil tindakan terkait permasalahan ini. Dia meminta masalah pompa air yang hilang dan rusak tidak terjadi lagi.

    “Nanti Pak Sekda akan rapat untuk melakukan mitigasi dan mengambil berbagai langkah yang diperlukan agar kejadian ini tidak terulang. Minimal kita mengambil antisipasi,” ucapnya.

    (zap/dhn)

  • Pulang Latihan Silat, Warga Peterongan Jombang Dibuntuti 5 Orang lalu Dikeroyok Sampai Babak Belur

    Pulang Latihan Silat, Warga Peterongan Jombang Dibuntuti 5 Orang lalu Dikeroyok Sampai Babak Belur

    Jombang (beritajatim.com) – Pulang dari latihan pencak silat, Candra Harisandi (20), warga Dusun Pagotan Desa Keplaksari Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang bernasib sial. Dia dibuntuti lima orang pemuda, Minggu (10/11/2024) dini hari.

    Candra kemudian disergap oleh gerombolan pemuda tersebut. Candra dijadikan sansak hidup. Dia dikeroyok beramai-ramai. Tendangan dan pukulan mendarat di tubuhnya hingga babak belur. Candra kemudian melaporkan pengeroyokan yang menimpanya ke Polsek Peterongan.

    Pengeroyokan yang menimpa Candra terekan jelas dalam CCTV milik warga. Karena para pelaku menghajar Candra di permukiman padat penduduk. Dalam rekaman tersebut, Nampak jelas detik-detik korban dihajar oleh para pelaku.

    “Saya sudah melaporkan kasus ini ke Polsek Peterongan. Saya dikeroyok. Saya berteriak minta tolong ke warga. Hingga akhirnya ada warga yang dating, lalu pelaku kabur,” kata Candra sembari menunjukkan sejumlah luka di kepalanya, Minggu malam.

    Candra menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat dirinya pulang dari Kecamatan Jogoroto bersama dua orang temannya. Mereka mengendarai dua sepeda motor. Candra dibonceng. Mereka terlebih dulu mengantar temannya ke Desa Plosokerep Kecamatan Sumobito.

    Nah, saat itulah tiga remaja ini dibuntuti oleh lima orang yang mengendarai dua sepeda motor. Apes, salah satu motor korban kebabisan BBM (bahan bakar minyak). Salah satu motor mendorongnya hingga ke penjual bensin.

    Setelah itu mereka bergegas. Korban memasuki perkampungan, namun lima pelaku tetap mengejarnya. Korban yang panik menggeber kendarannya. Naas bagi Candra, dia ditendang oleh pelaku hingga jatuh dari motor.

    Polisi saat melakukan olah TKP, Minggu (10/11/2024) malam

    Dua teman Candra tetap saja berlalu. Tingga Candra sendirian di jalan desa tersebut. Tanpa banyak kata, pelaku menghajar Candra beramai-ramai. Korban berteriak minta tolong pada dini hari yang sepi itu.

    Lima pelaku ini kabur setelah ada warga yang menolong Candra. Namun kondisi Candra sudah para. Dia menderita luka di mata kiri, kepala belakang, serta leher sebelah kanan. “Mereka beralasan meminta jaket yang saya pakai,” kata Candra.

    Atas laporan tersebut, petugas Polsek Peterongan sudah mendatangi lokasi guna melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara). Polisi juga meminta keterangan saksi, termasuk Candra sebagai pelapor. [suf]

  • Ditangkap, Pelaku Begal Payudara di Samarinda Ngaku Iseng

    Ditangkap, Pelaku Begal Payudara di Samarinda Ngaku Iseng

    Samarinda, Beritasatu.com – Seorang pria berusia 25 tahun di Samarinda, Kalimantan Timur, diamankan polisi karena menjadi pelaku begal payudara yang aksinya sempat terekam CCTV dan viral di media sosial.

    Dalam video CCTV berdurasi 30 detik yang direkam dari salah satu rumah warga, terlihat momen ketika dua ibu rumah tangga terjatuh ke parit setelah menjadi korban begal payudara di kawasan Jalan Kebon Agung, Samarinda Utara. Korban mengalami luka cukup serius, sementara pelaku melarikan diri.

    Menyusul viralnya video itu, unit reskrim Polsek Sungai Pinang segera turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan beberapa saksi, identitas pelaku akhirnya berhasil diketahui.

    Tidak butuh waktu lama, pelaku yang meresahkan masyarakat ini akhirnya berhasil ditangkap di sebuah rumah kos tidak jauh dari lokasi kejadian.

    Pelaku yang diketahui bernama Andreani Gusnaedi mengakui, aksi begal payudara tersebut dilakukan secara iseng karena berada di bawah pengaruh minuman keras.

    Panit II Opsnal Reskrim Polsek Sungai Pinang Aiptu Iwan Haryono pada Minggu (10/11/2024) mengungkapkan, pada awalnya polisi menerima laporan tentang aksi begal yang menyebabkan korban terjatuh. Namun, setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, diketahui bahwa kejadian tersebut adalah kasus pelecehan yang dialami dua ibu rumah tangga.

    Saat ini, pelaku sudah ditahan di Mapolsek Sungai Pinang. Tim penyidik masih mengembangkan kasus ini karena diduga ada korban lain yang belum melapor.

  • Pompa air dicuri, PJ Gubernur DKI minta OPD tingkatkan kewaspadaan

    Pompa air dicuri, PJ Gubernur DKI minta OPD tingkatkan kewaspadaan

    Saya imbau masyarakat dan jajaran OPD juga ikut  aktif mengawasi  agar kejadian ini tidak terulang lagiJakarta (ANTARA) –

    Penjabat (Pj) Gubernur Teguh Setyabudi meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk meningkatkan kewaspadaan terkait pencurian fasilitas pompa air oleh oknum tak bertanggung jawab.

     

    “Saya imbau masyarakat dan jajaran OPD  ikut  aktif mengawasi  agar kejadian seperti ini tidak terulang,” ucapnya dalam kunjungan tersebut.

     

    Teguh juga menjelaskan pihaknya sedang mendalami motif pencurian dan perusakan pompa air tersebut karena kejadiannya di beberapa tempat dan hampir bersamaan.

     

     

    Teguh juga menjelaskan bahwa sebelum oknum tersebut melakukan aksinya, mereka juga merusak kabel CCTV, sehingga aktivitas tak terpuji ini tidak termonitor.

    Penjabat (Pj) Gubernur Teguh Setyabudi saat meninjau area Jalur Lintas Bawah (underpass) Senen, dan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Minggu (10/11/2024). ANTARA/Dinas Kominfotik Pemprov DKI Jakarta

    Menurutnya, hal ini bisa menjadi masalah bila terjadi hujan yang deras, lalu menyebabkan genangan, bahkan bisa berbahaya jika pompa air ini tidak berfungsi.

     

     

    Teguh juga menambahkan pihaknya akan segera mengambil tindakan terkait permasalahan ini.

     

    “Nanti Pak Sekda akan rapat untuk melakukan mitigasi dan mengambil berbagai langkah yang diperlukan agar kejadian ini tidak terulang. Minimal kita mengambil antisipasi,” ucapnya.

    Dalam peninjauan tersebut, Teguh didampingi oleh Sekretaris Daerah Marullah Matali, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Afan Adriansyah, dan Kepala Dinas Bina Marga Heru Suwondo.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Kehilangan Rp 145 Triliun, Zhong Shanshan Tetap Jadi Orang Terkaya di China

    Kehilangan Rp 145 Triliun, Zhong Shanshan Tetap Jadi Orang Terkaya di China

    Jakarta, Beritasatu.com – Zhong Shanshan kembali didaulat menjadi orang terkaya di China empat tahun berturut-turut. Pengusaha yang bergerak di sektor food and beverage ini memiliki kekayaan sebesar US$ 50,8 miliar atau Rp 795,27 triliun.

    Zhong Shanshan adalah founder sekaligus chairman Nongfu Spring, perusahaan air minum dalam kemasan yang mencatatkan sahamnya di Hong Kong pada tahun 2020. Demikian dilansir dari Forbes.

    Nongfu Spring diklaim sebagai produsen air kemasan terbesar di Tiongkok berdasarkan pangsa pasar dibanjiri berbagai masalah, termasuk serangan daring dan perang harga yang sengit di pasar air minum dalam kemasan Tiongkok.

    Akibatnya, harga sahamnya anjlok 28% pada tahun lalu. Hal ini membuat kekayaan Zhong Shanshan berkurang sebesar US$ 9,3 miliar atau Rp 145,59 triliun menjadi US$ 50,8 miliar pada tahun 2024.  Namun, ia tetap menjadi orang terkaya di China selama empat tahun berturut-turut.

    Masalah di perusahaan ini bermula pada bulan Februari 2024, ketika mantan mitra bisnis Zhong yang merupakan founder Hangzhou Wahaha Group meninggal dunia.

    Netizen di China melontarkan serangkaian tuduhan terhadap Zhong, yakni dia membangun bisnis saingan dari Wahaha. Zhong dulu pernah menjadi menjadi distributor Wahaha.

    Netizen meluncurkan kampanye boikot terhadap Nongfu Spring dan mempertanyakan patriotisme Zhong, dengan mengklaim bahwa perusahaan tersebut pada akhirnya akan kehilangan identitas Tiongkoknya karena putranya Zhong Shu Zi yang berusia 36 tahun adalah warga negara AS, menurut prospektus perusahaan tahun 2020. Shu Zi kini menjabat sebagai direktur noneksekutif di Nongfu.

    Nongfu Spring tidak menanggapi permintaan komentar tetapi telah berulang kali membantah semua tuduhan. Dalam wawancara bulan Agustus dengan CCTV milik negara, Zhong menekankan bahwa ia merintis usahanya sendiri dan setiap sen yang dihasilkannya adalah “bersih”. Ia juga mengatakan Nongfu Spring akan selalu menjadi milik Tiongkok.

    Masalah tersebut melemahkan penjualan air Nongfu Spring pada semester pertama dan menghambat pertumbuhan laba. Laba bersih naik 8% menjadi 6,2 miliar yuan (US$ 873 juta) setelah melonjak 25% tahun sebelumnya. Sementara pendapatan naik 8% menjadi 22 miliar yuan, lebih lambat dari kenaikan 23% tahun sebelumnya.

    Zhong yang lahir di Hangzhou pada 69 tahun lalu, putus sekolah dasar pada saat Revolusi Kebudayaan Tiongkok yang kacau. Dia kemudian bekerja sebagai pekerja konstruksi, reporter surat kabar, dan agen penjualan minuman sebelum memulai bisnisnya sendiri.

    Zhong Shanshan juga tidak menjadi orang terkaya di China begitu saja. Dia juga mengendalikan Wantai Biological, yang membuat tes diagnostik cepat untuk penyakit menular termasuk Covid-19. Putranya, Zhong Shu Zi merupakan direktur noneksekutif di Nongfu.
     

  • Pemilik Rumah Salat Magrib, Ibu Rumah Tangga di Jombang Curi Motor dan Perhiasan Emas 20 Gram

    Pemilik Rumah Salat Magrib, Ibu Rumah Tangga di Jombang Curi Motor dan Perhiasan Emas 20 Gram

    Jombang (beritajatim.com) – Pemilik rumah, Sofyan H Abdurrohman (64), warga Desa Keras Kecamatan Diwek, beserta keluarganya sedang menunaikan salat magrib di masjid setempat.

    Nah, saat rumah sedang sepi itulah seorang ibu rumah tangga masuk dan menguras barang-barang di rumah korban. Pulang dari masjid, Sofyan kaget karena rumahnya dalam kondisi acak-acakan.

    Bahkan sejumlah barang miliknya seperti sepeda motor Honda Vario sudah raib. Begitu juga dengan uang tunai dan berbagai perhiasan miliknya istrinya seberat 20 gram. Sofyan sadar dirinya menjadi korban pencurian.

    Pria yang bekerja sebagai petani ini kemudian melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polsek Diwek. Atas laporan itu, korps berseragam coklat mendatangi lokasi guna melakukan olah TKP (Tempat kejadian Perkara). Korban juga dimintai keterangan. Penyelidikan pun dilakukan.

    Walhasil, pada Kamis (7/11/2024), petugas Polsek Diwek membekuk tersangka pencurian itu. Dia adalah Agustin M (35), ibu rumah tangga asal Desa Gadingmangu Kecamatan Perak Kabupaten Jombang. Tersangka mengakui perbuatannya itu.

    Dari pemeriksaan tersebut juga terungkap bahwa tersangka selama ini tinggal di rumah kos Dusun Balongombo Desa Pundong Kecamatan Diwek. Tersangka nekat melakukan pencurian tersebut karena alasan ekonomi.

    Ceritanya, pada Kamis, 24 Oktober 2024, tersangka melihat rumah korban sedang sepi. Agustin menyelinap ke dalam rumah melalui pintu gerbang samping yang hanya ditutup. Tersangka lalu masuk ke dalam dengan cara mendorong pintu dengan keras sehingga merusak gagang slot pintu.

    Pelaku menuju ke kamar pelapor lalu mengambil kalung, gelang, liontin emas dan uang tunai Rp6 juta, BPKB sepeda motor Vario, Hp A38 yang tersimpan didalam kamar tidur istri pelapor. Tersangka juga mengambil sepeda motor Honda Vario yang berada di gudang rumah belakang.

    Setelah itu pelaku juga merusak kamera CCTV yang ada di rumah pelapor. “Atas pencurian tersebut pelapor mengalami kerugian materil sejumlah Rp37 juta. Tersangka sudah kami tangkap,” ujar Kapolsek Diwek Iptu Edy Widoyono, Minggu (10/11/2024). [suf]

  • Mesin Penyemprot Air Mobil Damkar Depok Tak Layak, Petugas: Enggak Ada Perawatan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        9 November 2024

    Mesin Penyemprot Air Mobil Damkar Depok Tak Layak, Petugas: Enggak Ada Perawatan Megapolitan 9 November 2024

    Mesin Penyemprot Air Mobil Damkar Depok Tak Layak, Petugas: Enggak Ada Perawatan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Anggota pemadam kebakaran Kota Depok
    Sandi Butar Butar
     menyebut bahwa mesin
    power take-off
    (PTO) pada unit mobil pemadam yang berfungsi untuk memadamkan api, tidak layak digunakan. 
    “Dikatakan bisa digunakan, bisa. Tapi layak, enggak. Semua mesin PTO di kota Depok (tidak layak),” ucap Sandi kepada
    Kompas.com
    , Jumat (8/11/2024).
    Menurut Sandi, ketidaklayakan mesin PTO itu disebabkan karena perawatan tidak rutin oleh bagian bidang sarana dan prasarana yang ada pada Dinas Damkar Pemkot Depok. 
    “Bohong kalau mereka melakukan perawatan berkala, setiap bulan, setiap minggu. Enggak ada. Kalau berani mereka cek, kan setiap tempat itu ada CCTV,” ungkap dia. 
    Sandi menambahkan, pengabaian oleh itu tidak hanya terjadi pada mesin PTO, tetapi juga unit mobil pemadam secara keseluruhan.
    Apabila ada mobil yang mengalami kerusakan suku cadang, petugas pemadam harus marah-marah terlebih dahulu, baru diperbaiki. Apabila pro aktif, perbaikan tidak kunjung datang. 
    “Kami ngomong dulu, kami ngoceh, marah-marah, baru dibawa ke bengkel,” urai dia.
    Lebih lanjut, Sandi mengungkapkan, tidak ada peremajaan alat atau unit mobil pemadam yang seharusnya dilakukan setiap tahun. 
    “Jadi itu bohong mereka, Itu unit, itu enggak dibawa ke Dishub, enggak uji kir, Itu cuma stiker doang, mereka melepas stiker, terus dipasang stiker baru, enggak ada namanya peremajaan seperti itu,” lanjut dia.
    Diketahui sebelumnya, Empat pegawai agen gas menjadi korban luka akibat kebakaran yang melanda tempatnya bekerja di Perumahan Tirta Mandala, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (7/11/2024) malam.
    Lambatnya penanganan kebakaran disebabkan karena mobil atau unit pemadam yang diterjunkan ke tempat kejadian perkara (TKP) tidak berfungsi dengan baik. 
    “Jadi pada saat kita
    nyampe,
     kondisi sudah terbakar tuh agen gas, Bang. Saat itu sudah ada tiga korban pegawainya (yang terluka). Kita berusahalah memadamkan, pada saat kita berusaha memadamkan kita gunakan selang seadanya,” ucap Sandi.
    Lebih lanjut, Sandi menceritakan, ketika tim sudah bersiap untuk melakukan pemadaman, ternyata mesin tidak bekerja.
    “Sudah siap menyemprot, pada saat dinyalakan mesinnya, mesinnya tidak berfungsi, Warga semua nilai dan menyaksikan kejadian itu,” ungkap dia.
    Pada saat itu, mesin
    power take-off
    (PTO) mengeluarkan asap ketika hendak digunakan untuk memadamkan api.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • RS Polri Sudah Identifikasi 8 Korban Kebakaran Pabrik di Bekasi, 1 Jenazah Sulit Diidentifikasi – Page 3

    RS Polri Sudah Identifikasi 8 Korban Kebakaran Pabrik di Bekasi, 1 Jenazah Sulit Diidentifikasi – Page 3

    Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri turut dilibatkan untuk menyelidiki penyebab kebakaran di PT. Priscolin dan PT. Jati Perkasa Nusantara di Jalan Raya Kaliabang Bungur, Medan Satria, Kota Bekasi, pada Jumat (1/11/2024).

    Dalam insiden ini, 10 orang meninggal dunia dan tiga orang lain alami luka bakar serius.

    “Kepolisian berencana melakukan beberapa langkah berikut untuk mempercepat proses penyelidikan. Kami akan berkoordinasi dengan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Sabtu (2/11/2024).

    Ade Ary menerangkan, proses penyelidikan masih berjalan. Dalam kasus ini, Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota sedang melakukan pendataan terhadap sejumlah saksi. Selain itu, menganalisis rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.

    “Kami berkomitmen untuk melakukan penyelidikan secara mendalam dan akan berkoordinasi dengan instansi terkait guna memastikan penyebab pasti kebakaran ini terungkap,” ujar dia

    Peristiwa ini terjadi pada pukul 05.30 WIB. Awalnya, terjadi ledakan salah satu tangki minyak bahan baku pakan ternak milik PT. Jati Perkasa Nusantara. “Dengan cepat api membesar,” ucap dia.

    Ade Ary mengatakan, kebakaran ini memakan korban jiwa. Total, ada 10 jenazah ditemukan dalam kondisi tak utuh.

    “Korban dibawa ke RS Polri,” ujar dia. 

     

    Reporter: Rahmat Baihaqi/Merdeka