Produk: CCTV

  • Penumpang Wanita Jember Lompat dari Kapal ke Laut saat Seberangi Selat Bali, Tim SAR Ungkap Nasibnya

    Penumpang Wanita Jember Lompat dari Kapal ke Laut saat Seberangi Selat Bali, Tim SAR Ungkap Nasibnya

    TRIBUNJATIM.COM – Seorang penumpang kapal melompat ke laut, saat kapal tengah berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali.

    Diketahui, kapal menyeberangi Selat Bali pada Sabtu (21/12/2024) pagi.

    Video penumpang wanita yang lompat dari kapal itu pun viral.

    Penumpang kapal yang lompat dari atas kapal di Selat Bali tersebut bernama Wayan Indriyani (52).

    Ia adalah perempuan asal Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

    Perempuan paruh baya tersebut tiba-tiba loncat dari atas KMP Citra Mandala Sakti.

    Tepatnya saat berlayar menyeberang dari Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi tujuan Gilimanuk Bali.

    Lantas bagaimana kronologi penumpang kapal melompat ke laut, dari kapal yang tengah berlayar di Selat Bali ini?

    Otoritas pelabuhan ASDP Ketapang menerima informasi mengenai insiden tersebut sekitar pukul 06.30 WIB, langsung dari nakhoda kapal.

    Awak kapal sempat memutar kemudi untuk mencari keberadaan Wayan.

    Namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil.

    “Betul ada, informasi tersebut sudah kami laporkan kepada pimpinan,” kata Manager Usaha ASDP Ketapang Banyuwangi, Isra, kepada Kompas.com.

    Hingga saat ini, penyebab Wayan menceburkan diri ke laut masih belum diketahui.

    “Belum tahu, yang lebih paham tim Humas ASDP atau Pak GM saja,” ungkap Isra.

    Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian terhadap korban di Selat Bali (Kompas.com/Rizki Alfian Restiawan))

    Sementara itu, Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setya Budi, menginformasikan bahwa pihaknya telah mengerahkan tim untuk mencari korban.

    “Yang terlibat dalam pencarian mulai dari Tim SAR, BPBD, Polairud, Lanal, KSOP, BPTD, dan Dinsos Banyuwangi,” ujar Wahyu.

    Pencarian korban dilakukan di lokasi yang diduga menjadi titik awal menceburkan diri ke laut.

    Yakni dengan koordinat 08°8.400″S 114°25.800″E.”S 114°25.800″.

    Kasus serupa, seorang pria terekam kamera CCTV melompat dari atas kapal KMP Lawit rute Kumai-Semarang.

    Saat itu, kapal sedang berada di perairan Karimunjawa.

    Pada rekaman CCTV, terlihat pria yang memakai baju orange dan berambut panjang tersebut berjalan ke dek atas dan langsung lari melompat ke laut.

    Diketahui, pria tersebut bernama Giyatno Wibowo berasal dari Wonosobo.

    Kepala Cabang Pelni, Agus Suprijatno, membenarkan tragedi yang terjadi pada Minggu (28/4/2024), pukul 14.20.

    Kejadian masih berada di Laut Jawa, tepatnya perairan Karimunjawa.

    Pria tersebut lompat dari dek 6 sisi kanan. 

    “Waktu itu habis makan. Pria itu keluar terus loncat. Orang-orang pada teriak,” tuturnya, saat dikonfirmasi Tribun Jateng, Selasa (30/4/2024).

    Detik-detik seorang pria melompat dari kapal di perairan Karimunjawa (Istimewa)

    Lanjutnya, crew kapal berusaha mencari pria yang lompat tersebut hingga dua jam.

    Namun tidak membuahkan hasil.

    “Kapal sudah muter-muter mencari. Karena tidak ketemu, akhirnya diputuskan melanjutkan perjalanan ke Semarang.”

    “Hal ini membuat kapal tiba di Semarang terlambat,” jelasnya.

    Menurutnya, pria tersebut naik kapal bersama temannya.

    Namun rekannya yang bersama di kapal, tidak mengetahui masalah yang terjadi pada pria tersebut.

    Informasi yang diterimanya, Giyatno baru seminggu bekerja di Kalimantan dan meminta pulang.

    “Baru seminggu kerja di Kalimantan. Dia tidak kerasan kerja,” imbuhnya.

    Ia mengatakan, saat ini telah melaporkan kejadian ini beserta dokumen pria tersebut.

    Pihaknya juga telah bertemu dengan keluarga pria tersebut di Wonosobo.

    “Saat ini kami sudah melaporkan kejadian itu beserta dokumennya,” imbuhnya.

    Di sisi lain, Kepala Basarnas Semarang, Budiono mengatakan, telah mengirimkan tim pencari menggunakan KN SAR Sadewa 231 ke perairan Karimunjawa.

    Pencarian dilakukan pencarian di Tenggara Karimunjawa.

    “Posisinya 05° 57′ 07″ S / 110° 42′ 62″E atau tepatnya di tenggara Pulau Karimunjawa,” tuturnya.

    Ia mengatakan pencarian dibantu dari SROP Karimunjawa, SROP Jepara serta nelayan sekitar Karimunjawa.

    Pencarian masih belum membuahkan hasil.

    “Semoga besok cuaca cerah dan ombak juga landai sehingga korban lekas ditemukan,” tandasnya.

    DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

    Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

    Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

    Kontak bantuan

    Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

    Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

    Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

    Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,

    Anda bisa klik website ini.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Mayat di Depan TPU Menteng Pulo Diduga Korban Kecelakaan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        21 Desember 2024

    Mayat di Depan TPU Menteng Pulo Diduga Korban Kecelakaan Megapolitan 21 Desember 2024

    Mayat di Depan TPU Menteng Pulo Diduga Korban Kecelakaan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kapolsek Tebet Kompol Murodih mengatakan,
    mayat di depan TPU Menteng Pulo
    , Tebet, Jakarta Selatan diduga korban kecelakaan lalu lintas. Saat pertama kali ditemukan, jasad korban bersimbah darah dan terdapat luka terbuka di bagian kepalanya.
    Hal itu diketahui setelah polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). 
    “Diduga korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas, karena ditemukan serpihan atau pecahan mika lampu depan mobil di lokasi kejadian,” ujar Murodih dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (21/12/2024).
    Untuk memastikannya, polisi akan mengecek rekaman
    closed circuit television
    (CCTV) yang berada di sekitar lokasi.
    “Terdapat CCTV di JPO dekat lokasi kejadian, namun belum diketahui pemilik atau pengelola CCTV tersebut (dalam proses penyelidikan),” kata Murodih.
    Saat ini, kasus penemuan mayat di depan TPU Menteng Pulo ditangani oleh Unit Laka Lantas Polda Metro Jaya.
    Sementara jasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat untuk divisum.
    Sebelumnya, sesosok mayat ditemukan di depan TPU Menteng Pulo, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (21/12/2024) pukul 05.39 WIB.
    Mayat itu pertama kali ditemukan oleh petugas PPSU bernama Muhammad Firdaus (44) saat sedang menyapu jalan.
    Saat ditemukan, mayat itu bersimbah darah dan terluka di bagian kepalanya.
    Berdasarkan hasil pemeriksaan, mayat itu berinisial AM (36), berjenis kelamin laki-laki, warga Sawah Baru, Laladon, Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dia berprofesi sebagai buruh harian lepas.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Selingkuh dengan Dua Pria Padahal Diberi Usaha Laundry, Melody Justru Aniaya dan Lindas Suaminya – Halaman all

    Selingkuh dengan Dua Pria Padahal Diberi Usaha Laundry, Melody Justru Aniaya dan Lindas Suaminya – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Bagai air susu dibalas air tuba, nampaknya peribahasa tersebut cocok menggambarkan kelakuan Melody Sharon (31).

    Melody Sharon adalah ibu dua anak dari pernikahannya dengan AG (35). Dia bahkan diberi usaha laundry oleh suaminya.

    Akan tetapi, Melody selingkuh dengan dua pria dan menganiaya dan melindas suaiminya.

    Melody yang sudah ditetapkan sebagai tersangka.

    “Dia (tersangka) dikasih usaha sama suaminya, salon,” kata Kapolres Jaktim Kombes Nicolas Ary Lilipaly kepada wartawan, Sabtu (21/12/2024).

    Menurutnya, kepribadian Melody menjadi berubah saat selingkuh hingga terbawa pengaruh pria tersebut.

    “Nggak (tempramen) mungkin karena pengaruh dari laki-laki itu mungkin ya,” ucap Kapolres.

    Melody tega melakukan KDRT dengan cara melindas dan menyeret suaminya usai dipergoki oleh suaminya berada di sebuah apartemen bersama pria lain.

    Dari hasil pengembangan ternyata Melody tidak hanya selingkuh dengan satu pria tapi ada satu pria lainnya.

    Nicolas membeberkan Melody sempat tidak merasa bersalah atas perbuatannya yang membuat sang suami AG mengalami luka patah tulang.

    Saat pemeriksaan BAP belum juga menyatakan perbuatannya tersebut salah.

    “Mungkin karena diyakini oleh penasihat hukumnya, tapi kami tegaskan kamu terjerat. Baru saat press release dia akui menyesal ‘iya saya nyesel’ katanya,” ucap Nicolas.

    Nicolas mengatakan suaminya sebenarnya sudah tahu Melody selingkuh. Namun, dia tetap memberikan kesempatan kedua.

    ““Iya betul, dugaan berselingkuh sama dua cowok, sudah lama pengakuannya. Suaminya terlalu baik, suaminya tahu,” kata Nicolas.

    Kini, kebaikan bapak dua anak itu justru berujung pilu.

    Dalam kasus ini, Melody dijerat dengan Pasal 44 ayat 2 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

    Melody juga menghadapi laporan polisi baru dari suaminya kasus dugaan perzinaan.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi menuturkan laporan AG sudah masuk dengan nomor LP/B/7754/XII/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA tertanggal 18 Desember 2024.

    Selain Melody, Ade Ary mengungkapkan AG turut melaporkan TS yang diduga merupakan selingkuhan tersangka.

    “Betul, kami telah menerima laporan terkait Pasal 284 (perzinaan) Pelapornya dalam ini saudara AG,” ujar Ade kepada Tribunnews.com, Sabtu (21/12/2024).

    AG, kata Ade Ary, sudah mengetahui dugaan perselingkuhan Melody sejak 6 November 2024 silam.

    Hal itu diketahuinya lewat rekaman CCTV salah satu apartemen di Cengkareng, Jakarta Barat.

    Melody, menurut keterangan AG, diduga bersama dengan pria yang bukan suami sahnya dan masuk ke apartemen tersebut.

    “Atas kejadian tersebut korban merasa dirugikan. Selanjutnya pelapor datang ke SPKT Polda Metro Jaya untuk membuat laporan guna penyelidikan lebih lanjut,” kata Ade Ary.

    Polisi masih mendalami laporan baru dari AG tersebut lewat barang bukti yang sudah dilampirkan korban.

  • Mayat di Depan TPU Menteng Pulo Diduga Korban Kecelakaan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        21 Desember 2024

    Mayat di Depan TPU Menteng Pulo Terluka di Bagian Kepalanya Megapolitan 21 Desember 2024

    Mayat di Depan TPU Menteng Pulo Terluka di Bagian Kepalanya
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Mayat laki-laki yang ditemukan di depan TPU Menteng Pulo, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (21/12/2024) pagi, mengalami luka di bagian kepalanya.
    “Korban mengalami luka di bagian Kepala (tempurung kepala pecah),” ujar Kapolsek Tebet Kompol Murodih dalam keterangan tertulisnya.
    Jasad pria itu pertama kali ditemukan oleh petugas PPSU bernama Muhammad Firdaus (44). Saat itu dia tengah menyapu area trotoar di depan TPU Menteng Pulo dan menemukan mayat bersimbah darah tersebut.
    “Saksi sedang menyapu Jalan Raya Casablanca, Kemudian Saksi 1 melihat adanya seseorang yang sudah tergeletak dengan isi kepala yang sudah keluar dari dalam kepala di depan pintu masuk TPU Menteng,” kata Murodih.
    Setelah melihat hal itu, dia memberi tahu ke temannya yang bernama Aulia Sabilil Anwar. Selanjutnya, keduanya melaporkan temuan jasad pria itu ke Polsek Tebet.
    “Akp Sudarsono (Wakapolsek Tebet) melakukan cek TKP, dan didapatkan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, diduga korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas karena ditemukan serpihan atau pecahan mika lampu mobil di lokasi kejadian,” ucap dia.
    Kemudian, polisi langsung menyita sejumlah barang yang berada di sekitar lokasi, seperti tas hitam dan dompet yang berisi data diri korban.
    Berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang ditemukan, korban berinisial AM (36), yang merupakan warga Sawah Baru, Laladon, Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Korban berprofesi sebagai buruh harian lepas.
    Selanjutnya, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat.
    Polisi juga sudah menyita beberapa rekaman CCTV yang berada di sekitar lokasi untuk mengetahui secara pasti penyebab AM tewas.
    “Saat ini masih dalam proses penyelidikan dan ditangani oleh Laka Lantas Polda Metro Jaya,” ujar Murodih.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Nasib Bayi yang Dibuang Orang Tuanya di Toko Bangunan Magetan, Sempat Ada Kebingungan Soal Biaya RS

    Nasib Bayi yang Dibuang Orang Tuanya di Toko Bangunan Magetan, Sempat Ada Kebingungan Soal Biaya RS

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

    TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN – Terkuak nasib bayi yang dibuang orang tuanya di depan toko bangunan, Jalan Raya Maospati-Sukomoro, masuk Desa/Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Kamis (5/12/2024) malam lalu.

    Bayi berjenis kelamin laki-laki itu, telah dijemput oleh nenek dari keluarga ayah bayi yakni pria berinisial YF (20), warga Makassar, Sulawesi Selatan.

    Kepala Dinas Sosial Magetan, Parminto Budi Utomo, mengatakan, bayi itu dijemput beberapa hari setelah mendapatkan kabar, yang tersebar di media massa.

    “Nenek bayi tersebut langsung datang ke Magetan untuk mengambil cucunya. Dalam dua atau tiga hari, semuanya diselesaikan oleh nenek bayi,” ujar Parminto, Sabtu (21/12/2024).

    Ia mengungkapkan, pasca ditemukan oleh warga, bayi dirawat di RSUD dr Sayidiman Magetan, dan dokter menyatakan kondisinya sehat tanpa masalah serius. 

    “Awalnya sempat ada kebingungan terkait biaya rumah sakit, tapi keluarga bayi akhirnya mengambil alih tanggung jawab penuh,” ungkapnya.

    Parminto juga menambahkan, nenek pelaku bersikeras merawat bayi laki-laki itu walaupun ada lima pihak yang berniat memberikan perhatian, dan mengadopsinya.

    “Nenek bayi menolak semua tawaran tersebut. Keluarga merasa bahwa cucu ini adalah tanggung jawab mereka,” imbuhnya.

    Bayi tersebut telah dibawa pulang oleh neneknya sejak pekan lalu, serta dirawat dalam lingkungan keluarga.

    “Semoga bayi tersebut dapat tumbuh dengan baik dalam asuhan keluarganya yang penuh kasih sayang,” pungkasnya.

    Sebelumnya, bayi laki-laki ditemukan warga di depan toko bangunan, Jalan Raya Maospati-Sukomoro, masuk Desa/Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Kamis (5/12/2024) malam.

    Pelaku merupakan sejoli alias sepasang kekasih berinisial YF, pria berusia 20 tahun, dan IF, perempuan berusia 22 tahun.

    Keduanya berasal dari Sulawesi.

    Diketahui, mereka sedang menempuh pendidikan di Kabupaten Magetan.

    Mereka tinggal bersama di sebuah kos di Kecamatan Karangrejo, Magetan.

    Kasi Humas Polres Magetan, AKP Agus Rianto, mengatakan, keduanya diamankan pada Jumat (6/12/2024) petang di rumah kos, kurang dari 24 jam dari kejadian pembuangan bayi.

    “Pengungkapan kasus ini tak lepas dari kerja keras dan bukti pendukung yang kami temukan,” ujar AKP Agus Rianto, Minggu (8/12/2024).

    Bukti-bukti itu, lanjut dia, antara lain rekaman CCTV, keterangan dari sejumlah saksi, serta penjepit tali pusar berwarna biru. 

    Menurutnya, penjepit tersebut diketahui berasal dari rumah sakit tempat sang jabang bayi dilahirkan.

    “Ketika ditanya, keduanya mengaku membuang secara spontan, karena tidak mampu merawat bayi laki-laki itu, dan berharap ditemukan oleh orang lain,” bebernya.

    Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, YF dan IF dijerat dengan Pasal 77 Undang-undang Perlindungan Anak.

    “Ancaman hukuman paling berat 5 tahun kurungan penjara,” pungkasnya.

  • Kabar Agus Salim Kini Bahagia, Asyik Bersulang Rayakan Nama Barunya: Diganti Agus Senang Banget!

    Kabar Agus Salim Kini Bahagia, Asyik Bersulang Rayakan Nama Barunya: Diganti Agus Senang Banget!

    TRIBUNJATIM.COM – Setelah kasus uang donasinya berakhir, Agus Salim kini keciduk lancar bersulang.

    Ia bersulang sambil menenggak air teh untuk merayakan kemenangan dan namanya sudah diganti.

    Meski matanya tak bisa melihat, Agus Salim keciduk sudah lancar bersulang minum teh.

    Adapun Agus Salim korban penyiraman air keras kini mengaku sudah tak lagi sedih seperti sebelumnya. 

    Bahkan Agus Salim tampak tersenyum ceria ketika dihadirkan sebagai bintang tamu dalam bincang-bincang bersama perempuan bernama Teti.

    Momen Agus Salim bersulang ini dibagikan akun media sosial TikTok @qwertycdw.

    Dilansir dari TribunnewsBogor.com, nampak Agus Salim mengenakan kaos berwarna orange.

    “Tapi sebelum itu Bu Teti, sebelum kita melanjutkan ini, alangkah baiknya kita minum teh sambil minum kopi,” ujar Agus Salim.

    “Kalau Bu Teti ini pecinta kopi, aku pecinta teh,” lanjutnya.

    “Oke kita merayakan hari kebangkitan kita dulu ya,” ucap Teti.

    “Segar banget, inilah nikmat Allah,” ujar Agus Salim setelah menyeduh tehnya.

    Usai menikmati tehnya, Agus menegaskan jika kesedihan sudah pergi dari hidupnya.

    Ia juga mengatakan namanya diganti jadi Agus Senang Banget.

    “Agus sedih banget, sekarang diganti Agus senang banget, Agus senang banget ya,” ujarnya.

    Agus Salim korban penyiraman air keras anak buahnya, kini terciduk lancar bersulang mengonsumsi air teh (TikTok)

    Agus Salim mengatakan, hal itu karena ingin mengubah pola pikirnya bahwa dia sekarang sudah bahagia dan tidak bersedih lagi seperti biasanya.

    “Iya betul, tadi kan kita sudah sepakat untuk mengubah mindset negatif jadi positif, dari sedih banget jadi senang banget,” ujar Teti.

    Unggahan ini pun menjadi sorotan dan menuai komentar netizen.

    “Kalo di kamera live tiktok full senyum agus, kalo di kamera wartawan, Kamera pengadilan dan kamera TV agus jadi sedih banget Kocak juga agus ini”

    “maaf sekarang perban matanya kok pindah pindah ,, sudah sehat agus dan agus tak sedih lagi”

    “udh gnti no ,gnti email,baru download tiktok lgi knp Agus lagi yng muncul di tiktok q”

    Sementara itu, Pratiwi Noviyanthi mendapat tudingan negatif dari seorang pengacara, Alvin Lim, yang diketahui berada di kubu Agus Salim.

    Belum lama ini, Alvin Lim mempertanyakan sumber uang Teh Novi hingga bisa mendirikan yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan.

    Menurut Alvin Lim, orang miskin seperti Teh Novi perlu dicurigai sumber uangnya hingga bisa mendirikan yayasan.

    Bahkan Alvin Lim menuduh Pratiwi Noviyanthi mempunyai bisnis haram.

    Ya, Pratiwi Noviyanthi difitnah oleh Alvin Lim yang diketahui membela Agus Salim.

    Melansir TribunnewsBogor.com, Alvin Lim mempertanyakan sumber uang Teh Novi mendirikan yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan.

    Menurut Alvin Lim, orang miskin seperti Teh Novi perlu dicurigai sumber uangnya hingga bisa mendirikan yayasan.

    Selain merawat ODGJ, Pratiwi Noviyanthi juga memiliki enam anak asuh.

    Anak asuhnya tersebut dirawat Teh Novi karena ibu kandungnya merupakan ODGJ.

    Namun kebaikan Teh Novi merawat ODGJ dan anak-anak ini justru dicurigai oleh Alvin Lim.

    Ia pun mempertanyakan sumber uang Teh Novi yang dipakai untuk membiayai ODGJ dan anak asuhnya.

    Alvin Lim bahkan menyebut pekerjaan wanita malam saat mempertanyakan sumber uang Pratiwi Noviyanthi.

    “Disinyalir ini bisnis gelapnya Novi Pratwi. Ini bukan Alvin yang ngomong, wali kota yang ngomong,” ujar Alvin Lim dalam sebuah video.

    Dirinya mengaku heran, kenapa seorang Pratiwi Noviyanthi bisa memiliki mobil dan rumah mewah.

    “Dibilang rumah bisa mewah, bisa punya Alphard, dan bisa ngerawat ODGJ ini, dari mana sumber uangnya?” tanya Alvin Lim lagi.

    Ia juga mempertanyakan ucapan Novi yang mengaku membiayai ODGJ dan anak asuh dari uangnya sendiri, bukan hasil donasi.

    Alvin Lim pun mempertanyakan, apakah Teh Novi bekerja sebagai wanita penghibur atau bisnis narkoba.

    “Uang dia sendiri dia kerja apa? Apakah dia kerja sebagai pelacur? Ataukah dia jual narkoba? Atau dia cetak duit, atau apa nih? Kok dia bisa banyak duitnya teman-teman?” kata Alvin Lim lagi.

    Bahkan ia meminta yayasan milik Teh Novi untuk diperiksa.

    “Kalau perlu dikasih CCTV 24 jam, apa yang mereka lakukan pada ODGJ tersebut, apakah melakukan tindak pidana atau tidak,” ujarnya.

    Menurut Alvin Lim, jika ada orang kaya atau konglomerat membuka panti sosial, bisa dimaklumi dan diketahui sumber uangnya.

    “Tapi kalau orang miskin bisa buka panti sosial seperti itu, modalnya dari mana?”

    “Apalagi dia bilang modalnya bukan dari donasi. Dia bilang uangnya sendiri, saya gak percaya,” jelas Alvin Lim.

    Ia juga menyindir gaji pramugari yang menurutnya tidak bisa membiayai para ODGJ.

    “Gaji pramugari berapa sih? Lu bisa beli atau sewa dua gedung mewah untuk yayasan memang bisa?” kata dia lagi.

    Video Alvin Lim ini juga dikomentari oleh Denny Sumargo.

    Menurut Densu, kali ini Alvin Lim sudah berlebihan.

    “Offside,” tulis Densu.

    Diketahui, pihak Farhat Abbas dan Denny Sumargo padahal sudah berdamai pada Rabu (11/5/2024) malam, di Kemensos.

    Pada pertemuan tersebut, Farhat Abbas mengaku akan mencabut semua laporan terkait Agus Salim, kepada Densu, dan Teh Novi.

    Namun Alvin Lim yang sempat ikut ke Kemensos, justru menyerang pribadi Teh Novi.

    Sosok Alvin Lim bela Agus Salim, tantang Pratiwi Novianthi dan Denny Sumargo (YouTube)

    Pratiwi Noviyanthi sontak tak tinggal diam menanggapi hal itu.

    Lewat Instagram Storynya, Teh Novi menyebut, fitnah tersebut berdampak kepada anak asuhnya.

    “YaAllah difitnah yang kena imbas anak asuhku, ditanya sama temennya mama kamu emang kerjanya apa? katanya lagi rame di TikTok soal mama kamu,” tulis Pratiwi Noviyanthi.

    Selain itu, Pratiwi Noviyanthi juga merepost salah satu akun yang membagikan video Alvin Lim saat memfitnahnya.

    “Kok ada ya manusia kayak gini,” tulis Pratiwi Noviyanthi.

    Respons Pratiwi Noviyanthi usai difitnah Alvin Lim (TikTok)

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Melody Sharon Tersangka Kasus KDRT Diberi Usaha Salon oleh Suami, Kini Hadapi Kasus Dugaan Perzinaan – Halaman all

    Melody Sharon Tersangka Kasus KDRT Diberi Usaha Salon oleh Suami, Kini Hadapi Kasus Dugaan Perzinaan – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Entah apa yang ada dalam pikiran Melody Sharon (31) meski sudah hidup berkecukupan dari suaminya AG (35) masih tega melakukan tindakan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

    Melody yang sudah ditetapkan sebagai tersangka diketahui diberikan usaha salon oleh AG.

    Hal itu disampaikan Kapolres Jaktim Kombes Nicolas Ary Lilipaly kepada wartawan, Sabtu (21/12/2024).

    “Dia (tersangka dikasih usaha sama suaminya, salon,” kata Nicolas.

    Menurutnya, kepribadian Melody menjadi berubah saat selingkuh hingga terbawa pengaruh pria tersebut.

    “Nggak (tempramen) mungkin karena pengaruh dari laki-laki itu mungkin ya,” ucap Kapolres.

    Melody tega melakukan KDRT dengan cara melindas dan menyeret suaminya usai dipergoki oleh suaminya berada di sebuah apartemen bersama pria lain.

    Dari hasil pengembangan ternyata Melody tidak hanya selingkuh dengan satu pria tapi ada satu pria lainnya.

    Nicolas membeberkan Melody sempat tidak merasa bersalah atas perbuatannya yang membuat sang suami AG mengalami luka patah tulang.

    Saat pemeriksaan BAP belum juga menyatakan perbuatannya tersebut salah.

    “Mungkin karena diyakini oleh penasihat hukumnya, tapi kami tegaskan kamu terjerat. Baru saat press release dia akui menyesal ‘iya saya nyesel’ katanya,” ucap Nicolas.

    Dalam kasus ini, Melody dijerat dengan Pasal 44 ayat 2 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

    Melody juga menghadapi laporan polisi baru dari suaminya kasus dugaan perzinaan.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi menuturkan laporan AG sudah masuk dengan nomor LP/B/7754/XII/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA tertanggal 18 Desember 2024.

    Selain Melody, Ade Ary mengungkapkan AG turut melaporkan TS yang diduga merupakan selingkuhan tersangka.

    “Betul, kami telah menerima laporan terkait Pasal 284 (perzinaan) Pelapornya dalam ini saudara AG,” ujar Ade kepada Tribunnews.com, Sabtu (21/12/2024).

    AG, kata Ade Ary, sudah mengetahui dugaan perselingkuhan Melody sejak 6 November 2024 silam.

    Hal itu diketahuinya lewat rekaman CCTV salah satu apartemen di Cengkareng, Jakarta Barat.

    Melody, menurut keterangan AG, diduga bersama dengan pria yang bukan suami sahnya dan masuk ke apartemen tersebut.

    “Atas kejadian tersebut korban merasa dirugikan. Selanjutnya pelapor datang ke SPKT Polda Metro Jaya untuk membuat laporan guna penyelidikan lebih lanjut,” kata Ade Ary.

    Polisi masih mendalami laporan baru dari AG tersebut lewat barang bukti yang sudah dilampirkan korban.

  • Selingkuh dengan Dua Pria Padahal Diberi Usaha Laundry, Melody Justru Aniaya dan Lindas Suaminya – Halaman all

    Kejamnya Melody Lindas dan Seret Suami Usai Tepergok ‘Main Gila’ dengan Dua Pria, Ini Tampangnya – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebagai seorang istri dan ibu dari dua anak, Melody Sharon (31) tega menghianati suaminya.

    Melody kini ditetapkan tersangka kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

    Tersangka tega melindas dan menyeret suaminya AG (35) menggunakan mobil di Cipayung, Jakarta Timur.

    Setelah melindas dan menyeret suaminya, Melody juga meninggalkan korban begitu saja.

    Padahal suaminya dalam kondisi memprihatinkan luka patah kaki.

    AG meminta pertolongan MS namun tidak digubris.

    Kapolres Jaktim Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengatakan bahwa tersangka dalam kondisi panik dan sengaja tidak memberikan pertolongan.

    “Ya dia sengaja nggak mau nolong bahkan dia ditelepon dan WA tidak mau respons. Alasannya ya dia menutupi kesalahan karena ketahuan selingkuh,” ucapnya saat dikonfirmasi, Sabtu (21/12/2024).

    Nicolas membeberkan bahwa dari keterangan, Melody diduga selingkuh dengan dua pria.

    “Iya betul, dugaan berselingkuh sama dua cowok, sudah lama pengakuannya. suaminya terlalu baik, suaminya tahu,” lanjut Kapolres.

    Pernikahan Melody dengan AG diketahui sudah berjalan selama enam tahun dan dikaruniai dua anak.

    Dalam kasus ini, Melody dijerat dengan Pasal 44 ayat 2 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

    Melody pun kini sudah ditahan setelah ditetapkan menjadi tersangka.

    “Tersangka sudah kita tahan. Perlakuan terhadap tersangka atau tahanan seperti perlakuan terhadap tahanan-tahanan lainnya sama. Kita berlakukan sebagai (tahanan) perempuan,” pungkasnya.

    Dilaporkan Dugaan Perzinaan

    Di sisi lain, Melody turut dilaporkan AG kepada Polda Metro Jaya atas dugaan perzinaan.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi menuturkan laporan AG sudah masuk dengan nomor LP/B/7754/XII/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA tertanggal 18 Desember 2024.

    Selain Melody, Ade Ary mengungkapkan AG turut melaporkan TS yang diduga merupakan selingkuhan tersangka.

    “Betul, kami telah menerima laporan terkait Pasal 284 (perzinaan) Pelapornya dalam ini saudara AG,” ujar Ade kepada Tribunnews.com, Sabtu (21/12/2024).

    AG, kata Ade Ary, sudah mengetahui dugaan perselingkuhan Melody sejak 6 November 2024 silam.

    Hal itu diketahuinya lewat rekaman CCTV salah satu apartemen di Cengkareng, Jakarta Barat.

    Melody, menurut keterangan AG, diduga bersama dengan pria yang bukan suami sahnya dan masuk ke apartemen tersebut.

    “Atas kejadian tersebut korban merasa dirugikan. Selanjutnya pelapor datang ke SPKT Polda Metro Jaya untuk membuat laporan guna penyelidikan lebih lanjut,” kata Ade Ary.

    Kini polisi masih mendalami laporan baru dari AG tersebut lewat barang bukti yang sudah dilampirkan korban.

  • Tabiat Melody Sharon Pelindas Suaminya: Selingkuh dengan 2 Pria, Kerap Lakukan KDRT – Halaman all

    Tabiat Melody Sharon Pelindas Suaminya: Selingkuh dengan 2 Pria, Kerap Lakukan KDRT – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Rekam jejak Melody Sharon (31) yang melindas suaminya berinisial AG (35) di Cipayung, Jakarta Timur, diungkap oleh pihak kepolisian.

    Kanit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur, Iptu Sri Yatmini, menuturkan ternyata Melody tidak hanya selingkuh dengan satu pria, tetapi dua pria.

    “Iya betul, dugaan berselingkuh sama dua cowok,” kata Sri, Sabtu (21/12/2024), dikutip dari Kompas.com.

    Sri menuturkan Melody telah melakukan perselingkuhan dalam waktu yang lama. Namun, AG, kata Sri, selalu memaafkan Melody.

    “Sudah lama (perselingkuhan) pengakuannya. Suaminya tahu, tapi suaminya memaafkan terus,” katanya.

    Dia mengatakan Melody dan AG telah menikah selama enam tahun dan dikaruniai dua orang anak.

    “Sudah punya anak mereka dua. Mereka sudah berumah tangga sekitar enam tahun,” katanya.

    Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly menuturkan Melody memang memiliki riwayat suka melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) selama menikah dengan AG.

    “Kekerasan yang dilakukan oleh tersangka terhadap korban ini bukan hanya baru satu kali,” ungkap Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, Jumat (20/12/2024), dikutip dari Tribun Jakarta.

    Lebih lanjut, Melody juga diketahui sempat aktif bermedia sosial.

    Dalam kurun waktu 2017-2021, ia pernah aktif di saluran YouTube dengan konten keseharian bersama anak-anaknya.

    Selain itu, Melody juga membuat konten tutorial mekap hingga berkaraoke.

    Kronologi Melody Lindas AG hingga Patah Kaki, Berawal Korban Curiga Tersangka Selingkuh

    Sebelumnya, Kombes Nicolas mengatakan penganiayaan berawal ketika AG merasa curiga bahwa Melody tengah berselingkuh dengan seorang pria.

    Kecurigaan itu muncul saat Melody tengah video call dengan AG di sebuah apartemen lalu berpamitan untuk tidur.

    “Sebelum kejadian tersangka menjelaskan kepada korban bahwa sedang berada di apartemen melalui video call. Tersangka berpamitan kepada korban untuk tidur,” kata Nicolas, Jumat (20/12/2024).

    Rasa curiga AG membuat dirinya melakukan penelusuran tentang keberadaan istrinya itu lewat aplikasi pencarian.

    Akhirnya AG berhasil mendapati Melody tengah berada di sebuah apartemen di wilayah Kelurahan Ceger, Cipayung, Jakarta Timur.

    Kemudian, korban langsung menujuk ke apartemen dan meminta penjelasan pelaku.

    Namun, Melody justru menolak menjawab pertanyaan suaminya dan masuk ke dalam mobil.

    “Bahkan pada saat korban berusaha masuk ke dalam mobil, tersangka tidak menghiraukan. Bahkan tersangka tetap melajukan mobil dengan kecepatan tinggi,” ujar Nicolas.

    Lantas, Melody justru memacu kendaraannya sembari AG bergelantungan di mobil dan berakhir jatuh setelah terseret sejauh 200 meter.

    Akibatnya, AG mengalami luka-luka dan patah tulang di bagian kaki sembari berupaya menghubungi Melody untuk meminta pertolongan.

    Hanya saja, Melody tidak merespons panggilan telepon dari AG.

    Dalam kasus ini, Melody telah ditetapkan menjadi tersangka dan dijerat dengan Pasal 44 ayat 2 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

    Melody pun kini sudah ditahan setelah ditetapkan menjadi tersangka.

    “Tersangka sudah kita tahan. Perlakuan terhadap tersangka atau tahanan seperti perlakuan terhadap tahanan-tahanan lainnya sama. Kita berlakukan sebagai (tahanan) perempuan,” pungkasnya.

    Melody Juga Dilaporkan AG soal Dugaan Perzinaan

    Di sisi lain, Melody turut dilaporkan AG kepada Polda Metro Jaya atas dugaan perzinaan.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi menuturkan laporan AG sudah masuk dengan nomor LP/B/7754/XII/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA tertanggal 18 Desember 2024.

    Selain Melody, Ade Ary mengungkapkan AG turut melaporkan TS yang diduga merupakan selingkuhan tersangka.

    “Betul, kami telah menerima laporan terkait Pasal 284 (perzinaan) Pelapornya dalam ini saudara AG,” ujar Ade kepada Tribunnews.com, Sabtu (21/12/2024).

    AG, kata Ade Ary, sudah mengetahui dugaan perselingkuhan Melody sejak 6 November 2024 silam.

    Hal itu diketahuinya lewat rekaman CCTV salah satu apartemen di Cengkareng, Jakarta Barat.

    Melody, menurut keterangan AG, diduga bersama dengan pria yang bukan suami sahnya dan masuk ke apartemen tersebut.

    “Atas kejadian tersebut korban merasa dirugikan. Selanjutnya pelapor datang ke SPKT Polda Metro Jaya untuk membuat laporan guna penyelidikan lebih lanjut,” kata Ade Ary.

    Kini polisi masih mendalami laporan baru dari AG tersebut lewat barang bukti yang sudah dilampirkan korban.

    Sebagian artikel telah tayang di Tribun Jakarta dengan judul “Suami Terseret Mobil Hingga 200 Meter Saat Pergoki Istri Berselingkuh di Jakarta Timur”

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Hassanudin Aco)(Kompas.com/Febryan Kevin Candra Kurniawan)(Tribun Jakarta/Bima Putra)

  • Viral! Istri Selingkuh Seret Suami di Jakarta Timur – Halaman all

    Viral! Istri Selingkuh Seret Suami di Jakarta Timur – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Seorang istri berinisial MS di Jakarta Timur melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) setelah kepergok berselingkuh oleh suaminya, AG.

    Kejadian ini berlangsung pada 8 November 2024, ketika AG, warga Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengalami luka parah akibat diseret mobil yang dikendarai oleh MS.

    Berawal dari Kecurigaan Suami

    Kejadian bermula dari kecurigaan AG terhadap istrinya, MS, yang diduga sedang berselingkuh.

    “Sebelum kejadian, tersangka menjelaskan kepada korban bahwa sedang berada di apartemen melalui video call.”

    “Tersangka berpamitan kepada korban untuk tidur,” kata Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, Jumat (20/12/2024),

    Penemuan dan Penganiayaan

    AG kemudian menemukan MS berada di sebuah apartemen di Kelurahan Ceger.

    Ia pun meminta penjelasan, namun MS menolak dan masuk ke dalam mobil.

    Saat AG berusaha masuk ke dalam mobil, MS tetap melajukan kendaraannya dengan kecepatan tinggi.

    Akibatnya, kaki depan AG tersangkut di kursi depan mobil dan tubuhnya terseret hingga sekitar 200 meter.

    “Bahkan pada saat korban berusaha masuk ke dalam mobil, tersangka tidak menghiraukan. Bahkan tersangka tetap melajukan mobil dengan kecepatan tinggi,” ujar Nicolas.

    Kepada penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur, MS mengaku dalam keadaan sadar ketika menganiaya suaminya.

    Dia tidak dalam pengaruh alkohol atau narkotika.

    Akibat dan Pelaporan

    Akibat kejadian tersebut, AG mengalami patah tulang di bagian kaki dan luka-luka lainnya.

    Setelah berusaha menghubungi MS tanpa mendapatkan respons, AG melaporkan kasus ini ke SPKT Polres Metro Jakarta Timur.

    MS kemudian ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA).

    Ancaman Hukum

    Atas perbuatannya itu, MS terancam hukuman maksimal 10 tahun penjara karena melanggar Pasal 44 ayat 2 UU Nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga.

    “Pasal yang dilanggar 44 ayat 2 UU nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. Ancaman hukumannya adalah paling lama 10 tahun penjara,” jelas Nicolas.

    Adapun, barang bukti yang diamankan oleh polisi di antaranya adalah hasil visum milik AG dan rekaman CCTV yang merekam kejadian.

    Kasus Viral di Media Sosial

    Kasus ini menjadi viral setelah diunggah oleh Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, di akun Instagram-nya.

    Dalam unggahan tersebut, Sahroni menyoroti kondisi AG yang terluka dan menyebutkan bahwa MS berselingkuh.

    “Seorang suami dengan 2 anak yang masih kecil, memergoki istri yang main gila gilaaan, menjadi korban penganiayaan terseret kendaraan si istri, naasnya hingga patah kaki di pinggir jalan jakarta timur, tidak hanya 1 orang tapi si istri bermain gila gilaaan dengan 2 orang laki laki. ( agak ngerih ini sih ),” kata Sahroni.

    Dampak Terhadap Keluarga

    Setelah insiden tersebut, MS dituduh menelantarkan AG dan anak-anak mereka.

    AG kini harus menggunakan tongkat untuk beraktivitas sehari-hari, termasuk mengasuh anak.

    Bahkan, tersangka tidak pernah menanyakan kondisi korban dan anak-anaknya.

    “Hingga saat ini tersangka tidak pernah menanyakan kondisi korban dan anak-anak yang diasuh korban. Korban saat ini masih menggunakan alat bantu untuk melakukan aktivitasnya,” ujar Nicolas.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).