Produk: bitcoin

  • Perusahaan Kripto Trump Rilis Cadangan Token Strategis

    Perusahaan Kripto Trump Rilis Cadangan Token Strategis

    Jakarta, FORTUNE – Perusahaan World Liberty Financial (WLF), tempat di mana Donald Trump memiliki saham keuangan mengumumkan peluncuran cadangan token strategis untuk mendukung mata uang Kripto seperti Bitcoin dan Ethereum. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi volatilitas pasar serta memungkinkan investasi dalam proyek inovatif di sektor keuangan terdesentralisasi. 

    WLF juga menargetkan untuk mengembangkan cadangan modal besar dengan menggandeng kemitraan strategis bersama lembaga keuangan yang dapat berkontribusi dalam bentuk aset token. Pengumuman tersebut disampaikan melalui platform media sosial X, Selasa (11/2). 

    Meskipun begitu, hingga kini pihak WLF belum buka suara terkait inisiatif ini. Begitu pula Gedung Putih dan Trump Organization.

    Keputusan WLF ini datang seiring dengan meningkatnya ketertarikan Trump dan keluarganya dalam dunia mata uang digital. Selain keterlibatannya dalam WLF, keluarga Trump juga memiliki saham mayoritas dalam Trump Media & Technology Group, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media sosial dan streaming. Pada 29 Januari 2025, perusahaan tersebut mengumumkan rencananya untuk memasuki industri layanan keuangan berbasis kripto.

    Tiga hari sebelum pelantikannya sebagai presiden, Trump juga meluncurkan koin meme dengan simbol $Trump. Koin ini telah menarik perhatian besar dengan aliran dana jutaan dolar AS yang masuk ke entitas yang berkaitan dengan proyek kripto Trump.

    Salah satu laporan Reuters mencatat bahwa WLF telah memperoleh hasil penjualan token sebesar US$500 juta. Sementara itu, Trump menegaskan bahwa asetnya, yang saat ini berada dalam perwalian yang dapat dibatalkan, akan dikelola oleh anak-anaknya selama masa jabatannya.

  • Total volume perdagangan kripto di Pintu naik lebih dari 150 persen

    Total volume perdagangan kripto di Pintu naik lebih dari 150 persen

    Ilustrasi – Mata uang kripto. (ANTARA/HO-LEEDXS)

    Total volume perdagangan kripto di Pintu naik lebih dari 150 persen
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 12 Februari 2025 – 08:53 WIB

    Elshinta.com – PT Pintu Kemana Saja (Pintu) yang menyediakan platform perdagangan kripto, mencatatkan total trading volume kripto meningkat lebih dari 150 persen year on year (yoy) dengan Monthly Trading User (MTU) yang naik lebih dari 100 persen. Pintu merupakan Pedagang Aset Keuangan Digital (PAKD) yang terdaftar resmi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan tergabung sebagai anggota dari Bursa Kripto CFX. Sebagai platform jual beli aset kripto, Aplikasi Pintu hadir sejak 1 April 2020.

    “Token-token utama yang menjadi pilihan user PINTU dalam periode tersebut adalah token AI (artificial intelligence) dengan kenaikan volume trading lebih dari 120 persen, disusul oleh token Meme yang naik hingga 230 persen,” kata Chief Marketing Officer Pintu Timothius Martin dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu.

    Berdasarkan data Laporan Tahunan Industri Crypto dari CoinGecko, total kapitalisasi pasar kripto tahun 2024 naik 97,7 persen atau mencapai 3,40 triliun dolar Amerika Serikat (AS) hingga penutup kuartal IV-2024. Kenaikan kapitalisasi pasar itu tercermin pula dari peningkatan rata-rata volume perdagangan di kuartal IV-2024 yang naik 128,2 persen dari kuartal III-2024 sebesar 88 miliar dolar AS menjadi 200,7 miliar dolar AS.

    Laju perkembangan volume transaksi kripto secara global turut didorong dinamika ekonomi dan politik global di AS, terutama pasca Donald Trump terpilih menjadi Presiden AS, yang diproyeksikan lebih ramah terhadap industri kripto. Beberapa kebijakan Trump yang dinilai mencuri perhatian adalah penunjukan tokoh-tokoh pro-kripto masuk ke dalam pemerintahan seperti Elon Musk. Selain itu, ada usulan membentuk strategic national bitcoin reserve atau cadangan strategis Bitcoin.

    “Berbagai usulan dan kebijakan prokripto ini mendorong kenaikan harga-harga aset kripto,” ujar Timothius.

    Laporan CoinGecko juga mencatat aset kripto yang mengalami kenaikan signifikan dan menjadi pemimpin di tahun 2024 adalah kripto AI, di mana rata-rata dari total 10 token dengan kapitalisasi pasar terbesar mampu memberikan Return of Investment (ROI) hingga 2,94 persen. Kemudian, disusul oleh sektor Meme yang memberikan rata-rata ROI hingga akhir 2024 sebesar 2,18 persen.

    Token AI menjadi pemimpin di industri kripto karena banyak faktor pendukung yang meningkatkan daya tarik investor, yakni inovasi teknologi yang ditawarkan seperti ChatGPT, hingga kemunculan pesaingnya DeepSeek yang mengguncang industri AI. Inovasi AI lainnya, AI Agent, yaitu sistem kecerdasan buatan yang beroperasi secara mandiri dan bisa melakukan banyak tugas-tugas tertentu juga menjadi game changer di industri ini.

    Di sisi lain, token Meme disebut masih mendapat perhatian besar dari komunitas seperti token Dogecoin yang naik 255 persen dan Popcat naik hingga 9,95 persen dalam 12 bulan terakhir.

    Narasi token Meme tak lepas dari dominasi ekosistem token Solana (SOL). Mengutip laporan CoinGecko, transaksi SOL meningkat di kuartal IV-2024 hingga 152 persen dengan volume perdagangan 219 miliar dolar AS, mengungguli Ethereum di kisaran 184,3 miliar dolar AS.

    Melihat dari sisi perdagangan di Indonesia, Badan Pengawas Berjangka Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mencatat transaksi kripto naik hingga 335,91 persen dari tahun 2023 ke 2024 dengan nilai transaksi Rp650,61 triliun. Di tengah peningkatan di seluruh lini industri kripto dan potensi pertumbuhan pasar kripto yang positif, Timothius mengimbau investor tetap bijak dalam berinvestasi kripto dan menerapkan strategi yang tepat agar dapat memaksimalkan perkembangan nilai portofolionya.

    “Investasi kripto memiliki risiko yang tinggi, penting bagi kita semua untuk mengatur risiko yang ada,” tuturnya.

    Sumber : Antara

  • Apakah Investasi Kripto Halal? Ini Penjelasan Fatwa MUI

    Apakah Investasi Kripto Halal? Ini Penjelasan Fatwa MUI

    Saat ini, Investasi Kripto makin menarik perhatian investor di Indonesia. Terutama seiring dengan potensi keuntungan besar yang ditawarkan oleh pasar mata uang digital ini.

    Namun, meskipun antusiasme terhadap Cryptocurrency atau crypto terus berkembang, masih banyak yang merasa bingung mengenai status hukum dari trading kripto dalam perspektif Islam. Banyak yang mempertanyakan apakah kripto sesuai dengan prinsip-prinsip syariah? Mengingat sifatnya yang sangat spekulatif dan fluktuatif.

    Perdebatan mengenai apakah trading kripto itu halal atau haram masih menjadi isu yang cukup hangat, dengan berbagai pendapat dari para ahli. Lantas apakah kripto halal? Berikut penjelasan lengkapnya menurut Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan regulasinya di Indonesia.

    Apakah kripto halal?

    Ilustrasi investasi kripto atau crypto (unsplash.com/Kanchanara)

    Trading kripto adalah kegiatan membeli dan menjual aset kripto seperti Bitcoin, Ethereum, dan berbagai jenis kripto lainnya. Dalam trading, Anda membeli aset dengan harga rendah dan menjualnya ketika harga naik untuk memperoleh keuntungan.

    Proses trading kripto sebenarnya mirip dengan trading saham. Namun, pasar kripto lebih volatil, sehingga berpotensi membawa keuntungan dan risiko yang lebih tinggi.

    Lalu, apakah kripto halal? Sampai sekarang, kehalalan kripto masih menjadi perdebatan. Ada pihak yang menganggap investasi kripto adalah halal, ada pula yang menganggapnya haram.

    Pandangan bahwa kripto halal

    Beberapa ulama berpendapat bahwa trading kripto bisa dianggap halal jika dilakukan dengan transparansi dan kejelasan. Ini termasuk pemahaman tentang risiko yang terlibat, serta memastikan bahwa transaksi dilakukan secara jujur tanpa manipulasi.

    Trading kripto juga dianggap halal jika memberikan manfaat ekonomi bagi individu dan masyarakat secara umum. Misalnya, jika keuntungan yang diperoleh digunakan untuk kebaikan dan meningkatkan kesejahteraan.

    Pandangan bahwa kripto haram

    Namun, ada juga pandangan yang menyatakan bahwa trading kripto dikategorikan haram. Alasan utama kripto haram adalah karena sifatnya yang spekulatif. Fluktuasi harga yang cepat dan tak terduga membuat trading kripto sering dianggap sebagai bentuk perjudian.

    Beberapa ulama juga berpendapat bahwa aset kripto tidak memiliki nilai intrinsik karena tidak didukung oleh aset fisik atau pemerintah. Hal ini menimbulkan ketidakpastian dan dianggap bertentangan dengan prinsip-prinsip ekonomi Islam.

    Investasi kripto menurut MUI

    Menurut fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), penggunaan Cryptocurrency atau kripto sebagai mata uang hukumnya haram. Sebab ada unsur gharar (ketidakpastian) dan dharar (kerugian) dalam transaksi kripto yang tidak sesuai prinsip dalam Islam.

    Kripto sebagai mata uang juga dianggap bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku seperti UU Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang. Volatilitas ekstrem pada mata uang kripto juga dianggap dapat merugikan salah satu pihak dalam transaksi, sehingga tidak sesuai dengan prinsip keadilan dalam Islam.

    Namun, kripto sebagai aset digital bisa menjadi sah maupun tidak sah untuk diperjualbelikan. Kripto dianggap tidak sah karena mengandung gharar, dharar, qimar, dan tidak memenuhi syarat sii’ah.

    Sedangkan kripto sebagai aset digital bisa dianggap sah karena memiliki underlying atau aset yang mendasarinya serta manfaat yang jelas.

    Regulasi kripto di Indonesia

    Ilustrasi investasi kripto atau crypto (unsplash.com/Kanchanara)

    Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) secara resmi mengalihkan tugas pengaturan dan pengawasan aset keuangan digital, termasuk aset kripto kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2024.

    Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyampaikan pengalihan tugas pengaturan dan pengawasan dilakukan untuk memberikan kepastian hukum bagi sektor keuangan digital.

    Tugas pengaturan dan pengawasan yang dialihkan dari Bappebti ke OJK meliputi Aset Keuangan Digital (AKD) termasuk aset kripto serta derivatif keuangan di pasar modal.

    Adapun saat ini, OJK sudah mempersiapkan infrastruktur sistem informasi untuk mendukung pengawasan berbasis teknologi yang diharapkan akan menjadi kapasitas pengawasan OJK untuk kegiatan aset keuangan digital, termasuk aset kripto.

  • Apple Rilis iOS 18.3.1: Update Penting untuk Keamanan iPhone – Page 3

    Apple Rilis iOS 18.3.1: Update Penting untuk Keamanan iPhone – Page 3

    Di sisi lain, anncaman siber dalam bentuk malware atau software jahat yang digunakan oleh hacker kini semakin maju dan canggih.

    Dalam sebuah pengembangan terbaru, para peneliti di Kaspersky menemukan malware SparkCat yang menyasar iOS.

    Malware SparkCat ini ditemukan di aplikasi-aplikasi mencurigakan di iOS, yang mampu membaca konten screenshot di perangkat pengguna.

    Menurut para peneliti, malware ini menggunakan Optical Character Recognition (OCR) untuk memindai screenshot, guna mendapat informasi sensitif.

    Malware SparkCat ini menarget pemulihan dompet kripto, yang memungkinkan penyerang mencuri Bitcoin dan aset digital lainnya.

    Mengutip Gizchina, Kamis (6/2/2025), ada beberapa aplikasi jahat yang terjangkiti malware SparkCat. Mulai dari ComeCome, WeTink, hingga AnyGPT.

    Ketiga aplikasi ini mengandung sebuah modul jahat yang memanfaatkan plug-in OCR ML Kit milik Google untuk menganalisis gambar.

    Jika tangkapan layar yang terkait dengan dompet kripto terdeteksi, malware tersebut mengirim data ke server yang dikendalikan penyerang.

    SparkCat pun disebut sudah aktif sejak Maret 2024 dan kini meluas ke serangan berbasis Android dan PC, seperti yang ditemukan pada iOS dan iPhone di tahun 2023.

  • Kisah Hacker Bajak Akun X Agar Bitcoin Meroket

    Kisah Hacker Bajak Akun X Agar Bitcoin Meroket

    Jakarta

    Seorang hacker bernama Eric Council Jr. mengaku bersalah atas sejumlah pelanggaran yang ia lakukan pada Januari 2024 lalu, yaitu mengambil alih sebuah akun X.

    Akun X yang ia bajak itu tak main-main, yaitu akun X milik Securities and Exchange Commission (SEC), lembaga pemerintah Amerika Serikat yang mengatur industri sekuritas, serta mengatur agar pasar tetap adil dan efisien. Atau dengan kata lain, Otoritas Jasa Keuangan (OJK)-nya Amerika Serikat.

    Saat ia sudah berhasil membajak akun X milik SEC itu, rekannya sudah menyiapkan sejumlah pesan, gambar, dan pernyataan palsu dari bos SEC saat itu Gary Gensler untuk diposting. Tujuannya adalah untuk menggenjot nilai tukar Bitcoin.

    Salah satu postingan X-nya adalah menyebut Bitcoin Exchange Traded Funds (ETC) sudah mendapat persetujuan dari pemerintah Amerika. Postingan itu sempat membuat nilai tukar Bitcoin melesat lebih dari USD 1.000.

    Langkah yang dilakukan Council untuk membajak akun X SEC itu cukup panjang. Pertama ia melakukan serangan SIM swap untuk memindahkan nomor telepon yang terdaftar di akun @SEC ke kartu SIM yang ia pasang di iPhone miliknya.

    Caranya adalah dengan mengumpulkan data diri orang yang nomor telepon tersebut, dan kemudian ia mencetak tanda pengenal palsu menggunakan data diri itu. Lalu ia datang ke operator seluler AT&T untuk meminta akses ke nomor tersebut dengan mengaku sebagai pemiliknya.

    Setelah berhasil menguasai kartu SIM itu, Council mengambil alih akun X @SEC dengan meminta kode recovery akun yang dikirim menggunakan SMS. Atas jasanya ini, Council mengaku dibayar oleh rekannya itu menggunakan Bitcoin.

    Menariknya, penyidik menemukan bahwa Council melakukan pencarian di Google dengan kata kunci yang menarik. Salah satunya adalah “Apakah tanda kalau anda sedang diselidiki oleh pihak berwajib atau FBI bahkan sebelum anda dihubungi oleh mereka”.

    Council diputus bersalah dan menghadapi hukuman maksimal selama lima tahun penjara. Hukuman penjara itu akan dimulai pada 16 Mei mendatang, demikian dikutip detiKINET dari The Verge, Selasa (11/2/2025).

    (asj/asj)

  • Begini Ramalan Pergerakan Aset Kripto di Tahun 2025

    Begini Ramalan Pergerakan Aset Kripto di Tahun 2025

    Jakarta

    Tahun lalu merupakan tahun yang cerah untuk investor dan trader kripto di seluruh dunia. Termasuk investor kripto di Indonesia. Pasalnya berbagai aset kripto naik signifikan, seperti bitcoin hingga altcoin.

    Chief Marketing Officer PINTU Timothius Martin mengungkapkan secara keseluruhan, industri kripto mengalami kenaikan signifikan. Data Laporan Tahunan Industri kripto dari CoinGecko memperlihatkan, total kapitalisasi pasar kripto tahun 2024 naik 97,7% atau mencapai US$3,40 triliun di penutup kuartal-IV 2024.

    Kenaikan kapitalisasi pasar ini tercermin juga dari meningkatnya rata-rata volume perdagangan di kuartal-IV 2024 yang naik 128,2% dari kuartal-III 2024 sebesar US$88 miliar menjadi US$200,7 miliar.

    Peningkatan volume transaksi kripto secara global juga didorong oleh dinamika ekonomi dan politik global di Amerika khususnya terpilihnya Presiden Amerika Serikat (AS) ke-47 Donald Trump yang diproyeksikan lebih ramah terhadap industri kripto.

    Beberapa kebijakan yang mencuri perhatian adalah Trump menunjuk tokoh-tokoh yang pro-kripto seperti Elon Musk masuk dalam jajaran pemerintahannya. Selain itu, ada usulan membentuk strategic national bitcoin reserve atau cadangan strategis Bitcoin. Berbagai usulan dan kebijakan pro-kripto ini mendorong kenaikan harga-harga aset kripto.

    Masih dalam Laporan CoinGecko, beberapa narasi aset kripto yang mengalami kenaikan signifikan dan menjadi pemimpin di tahun 2024 adalah kripto AI, di mana rata-rata dari total 10 token dengan kapitalisasi pasar terbesar mampu memberikan Return of Investment (ROI) hingga 2,940%. Disusul oleh sektor Meme yang memberikan rata-rata ROI hingga akhir tahun 2024 sebesar 2,185%.

    “Token AI menjadi pemimpin di industri kripto karena banyak faktor pendukung yang meningkatkan daya tarik investor. Pertama dari inovasi teknologi yang ditawarkan seperti ChatGPT, hingga kemunculan pesaingnya DeepSeek yang mengguncang industri AI. Inovasi AI lainnya yakni AI Agent yaitu sistem kecerdasan buatan yang beroperasi secara mandiri dan bisa melakukan banyak tugas-tugas tertentu juga menjadi game-changer di industri ini,” ujar Timo dalam keterangannya, Senin (10/2/2025).

    Timo menambahkan, meski narasi AI tumbuh pesat, token Meme juga masih mendapat perhatian besar dari komunitas seperti token Dogecoin yang naik 255% dan Popcat naik hingga 9,954% dalam 12 bulan terakhir. Narasi token Meme dan kenaikannya tidak lepas dari dominasi ekosistem token Solana (SOL).

    “Mengutip laporan CoinGecko, transaksi SOL meningkat di kuartal-IV 2024 hingga 152% dengan volume perdagangan sebesar US$219 miliar mengungguli Ethereum di kisaran US$184,3 miliar,” ujar dia.

    Dari sisi perdagangan kripto di Indonesia juga mencatatkan peningkatan positif. Badan Pengawas Berjangka Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mencatat transaksi kripto di Indonesia naik signifikan sekitar 335,91% dari tahun 2023 ke 2024 atau nilai transaksi sebesar Rp650,61 triliun.

    “Di tengah peningkatan di seluruh lini industri kripto dan potensi pertumbuhan pasar kripto yang positif, kami mengimbau investor tetap bijak dalam berinvestasi kripto dan menerapkan strategi yang tepat agar dapat memaksimalkan perkembangan nilai portofolionya. Berbagai narasi kripto seperti token AI atau token Meme meski tahun lalu mengalami kenaikan yang pesat, tentu banyak sekali catatan yang perlu diperhatikan seperti apakah utilitas project tersebut kuat dan inovatif, hingga bagaimana komunitas mendukung project tersebut. Investasi kripto memiliki risiko yang tinggi, penting bagi kita semua untuk mengatur risiko yang ada,” jelas Timo.

    Dia menyebutkan investasi aset kripto adalah instrumen yang berisiko tinggi dengan nilai aset yang dapat berfluktuasi secara signifikan dari waktu ke waktu. Penting untuk mempelajari dan melakukan riset secara mendalam, gunakan uang dingin, dan hindari Fear of Missing Out (FOMO). Pastikan berinvestasi pada platform yang berlisensi resmi seperti aplikasi PINTU.

    Secara Year-on-Year (YoY) Januari 2024 – Januari 2025, total trading volume di PINTU meningkat pesat lebih dari 150% dengan Monthly Trading User (MTU) juga naik lebih dari 100%. Token-token utama yang menjadi pilihan user PINTU dalam periode tersebut adalah token AI dengan kenaikan volume trading lebih dari 1200%, disusul oleh token Meme yang naik hingga 230%.

    (kil/kil)

  • Kisah Hacker Bajak Akun X Agar Bitcoin Meroket

    Harga Bitcoin Sempat Terkoreksi, Bagaimana Prospeknya?

    Jakarta

    Harga bitcoin sempat mencapai harga tertinggi pada Januari 2025 yaitu sebesar US$ 108.000 per keping. Kemudian harga bitcoin mengalami koreksi dan turun menjadi US$ 91.000 per keping pada 3 Februari 2025.

    Kemudian pada 4 Februari 2025, harga Bitcoin sempat kembali naik dan tercatat mencapai US$ 101.000 sebelum akhirnya kembali turun pada 10 Februari 2025 menjadi US$ 95.000. Koreksi ini menunjukkan karakteristik pasar Bitcoin yang fluktuatif, di mana harga bisa mengalami kenaikan dan penurunan secara bergantian, dipengaruhi oleh faktor eksternal dan sentimen pasar global.

    Beberapa hari terakhir koreksi harga ini sebagian besar dipicu oleh ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan China, terutama setelah pengumuman kebijakan tarif impor yang baru oleh Presiden AS yang berlaku pada Februari 2025. Kebijakan tersebut memberikan dampak langsung terhadap pasar global, termasuk pasar aset kripto, dengan memicu aksi jual dalam jangka pendek.

    CEO INDODAX Oscar Darmawan menjelaskan koreksi harga bitcoin saat ini menunjukkan sifat volatilitas pasar yang memang wajar terjadi.

    “Dalam pasar yang dinamis seperti ini, koreksi harga adalah bagian dari siklus alami, di mana fluktuasi harga dapat mempengaruhi sentimen pasar. Namun, kami tetap optimistis terhadap prospek jangka panjang Bitcoin,” ujar Oscar dalam siaran pers, Senin (10/2/2025).

    Oscar menambahkan bahwa meskipun pasar mengalami koreksi, faktor fundamental Bitcoin tetap kuat, termasuk adopsi yang semakin luas, baik oleh investor ritel maupun institusional.

    “Tingkat adopsi Bitcoin yang terus meningkat, serta kemajuan regulasi di berbagai negara, memberikan sinyal positif untuk masa depan Bitcoin. Di Indonesia, kami melihat pertumbuhan yang signifikan, tercermin dari data yang menunjukkan total transaksi kripto yang mencapai Rp650,61 triliun pada tahun 2024, sebuah lonjakan 4 kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya,” lanjut Oscar. Oscar juga mengingatkan bahwa meskipun koreksi harga terjadi dalam jangka pendek, potensi Bitcoin untuk rebound sangat besar.

    “Kami telah melihat sebelumnya bagaimana Bitcoin mampu pulih setelah mengalami koreksi tajam. Dengan latar belakang pasar yang lebih matang dan kesadaran akan aset digital yang terus berkembang, kami yakin Bitcoin akan kembali menunjukkan tren bullish dalam waktu dekat,” jelas dia.

    Dengan data yang menunjukkan peningkatan transaksi yang signifikan, Oscar percaya bahwa ketidakpastian pasar global menjadi tantangan terhadap pertumbuhan kripto di Indonesia. “Investor Indonesia semakin terbuka terhadap peluang yang ada di pasar kripto, dan kami di INDODAX terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik serta edukasi yang diperlukan agar mereka dapat berinvestasi dengan bijak, meskipun di tengah volatilitas yang terjadi,” kata Oscar.

    Oscar menekankan bahwa meskipun ada penurunan harga Bitcoin saat ini, para investor yang mengikuti prinsip Dollar-Cost Averaging (DCA) dapat memperoleh keuntungan dalam jangka panjang. “Koreksi harga ini bisa menjadi peluang bagi investor untuk membeli Bitcoin dengan harga lebih rendah, terutama bagi mereka yang memiliki pandangan jangka panjang,” ujar Oscar. Menurut Oscar, langkah pemerintah yang mendukung pengaturan dan regulasi kripto juga memberikan kestabilan lebih besar untuk pasar, sehingga investor merasa lebih aman untuk berpartisipasi.

    “Regulasi yang jelas akan semakin mendorong adopsi Bitcoin dan aset kripto lainnya, menciptakan lingkungan yang lebih kondusif bagi pertumbuhan pasar dalam jangka panjang,” ujar dia. Secara keseluruhan, meskipun pasar Bitcoin sedang mengalami koreksi, potensi untuk kenaikan jangka panjang tetap ada. Bagi investor yang memiliki pandangan jangka panjang, harga saat ini bisa menjadi kesempatan untuk melakukan akumulasi. Terlebih, dengan proyeksi pergerakan harga yang masih berada dalam kisaran positif, Bitcoin tetap menjadi pilihan menarik dalam portofolio investasi.

    Meskipun harga Bitcoin mengalami penurunan, permintaan terhadap aset kripto di Indonesia masih tinggi. Terlihat dari jumlah transaksi yang terus meningkat pada platform INDODAX, data internal INDODAX total transaksi di Januari 2025 mencapai Rp16,019 Triliun atau sekitar 12,02% dari total transaksi selama 2024. Meskipun ada koreksi, pasar kripto Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan, yang menandakan bahwa minat terhadap Bitcoin dan aset kripto lainnya tetap solid.

    Beberapa faktor lain yang turut mempengaruhi koreksi harga Bitcoin adalah ketidakpastian ekonomi global, terutama terkait dengan kebijakan fiskal negara besar dan fluktuasi suku bunga. Pada saat yang sama, para investor semakin memperhatikan gejolak ekonomi yang dapat mempengaruhi pasar global, termasuk kripto. Kenaikan suku bunga di beberapa negara besar memicu peralihan dana dari aset berisiko tinggi seperti Bitcoin ke aset yang lebih aman.

    (kil/kil)

  • Awas! Malware Baru di iOS Bisa Baca Konten di Layar Ponsel

    Awas! Malware Baru di iOS Bisa Baca Konten di Layar Ponsel

    Jakarta

    Serangan siber kini semakin canggih. Dalam sebuah perkembangan terbaru, para peneliti di Kaspersky telah menemukan malware baru di iOS yang dinamai SparkCat.

    Malware tersebut ditemukan pada aplikasi-aplikasi di App Store, yang bisa membaca konten screenshot atau tangkapan layanan yang bertujuan untuk mendapatkan informasi sensitif pengguna.

    Para peneliti mengindentifikasi SparkCat menggunakan Optical Character Recognition (OCR), untuk memindai tangkapan layar dalam upaya mencari informasi sensitif.

    Malware ini secara khusus berfokus pada pemulihan dompet kripto, yang memungkinkan penyerang mencuri Bitcoin dan aset digital lainnya, sebagaimana dilansir detikINET dari Gizchina, Sabtu (8/2/2025).

    Beberapa aplikasi yang terinfeksi malware SparkCat di antaranya ComeCome, WeTink, dan AnyGPT. Ketiga aplikasi tersebut berisikan modul berbahaya yang memanfaatkan plug-in ML Kit OCR Google untuk menganalisis gambar.

    Jika tangkapan layar yang terkait dengan dompet kripto terdeteksi, malware akan mengirimkan data ke server yang dikendalikan oleh penyerang.

    Setelah terinstal, aplikasi ini meminta untuk mengakses foto. Jika diizinkan, mereka memindai gambar untuk mencari teks penting, sehingga membahayakan pengguna.

    SparkCat dilaporkan telah aktif sejak Maret 2024, kini telah memperluas serangan berbasis Android dan PC, serupa yang ditemukan pada tahun 2023 ke iOS.

    Beberapa dari aplikasi ini masih ada di App Store, terutama menargetkan orang-orang di Eropa dan Asia. Walaupun mereka berfokus pada pencurian detail kripto, mereka juga dapat mengambil data pribadi lainnya, seperti kata sandi.

    Bahkan dengan pemeriksaan aplikasi yang ketat dari Apple, SparkCat berhasil lolos. Kaspersky mengatakan bahwa aplikasi-aplikasi itu terlihat normal karena permintaan izinnya terlihat tidak berbahaya, sehingga lebih sulit dikenali.

    Hal ini mengkhawatirkan, karena banyak pengguna iPhone yang mengira perangkat mereka aman dari virus. Agar tetap aman, Kaspersky menyarankan untuk tidak menyimpan tangkapan layar yang penting, seperti pemulihan kripto, di Perpustakaan Foto.

    iOS secara historis merupakan salah satu sistem operasi yang paling aman di lanskap seluler. Sejauh ini, Android cenderung menjadi target terbesar para peretas.

    Namun, keadaan mulai berubah karena para peretas mendapatkan cara yang lebih canggih untuk menyusup ke dalam ekosistem Apple.

    (jsn/hps)

  • Top 3 Tekno: ChatGPT Down hingga Cara Pakai Google Gemini 2.0 – Page 3

    Top 3 Tekno: ChatGPT Down hingga Cara Pakai Google Gemini 2.0 – Page 3

    Ancaman siber dalam bentuk malware atau software jahat yang digunakan oleh hacker kini semakin maju dan canggih. Dalam sebuah pengembangan terbaru, para peneliti di Kaspersky menemukan malware SparkCat yang menyasar iOS.

    Malware SparkCat ini ditemukan di aplikasi-aplikasi mencurigakan di iOS, yang mampu membaca konten screenshot di perangkat pengguna.

    Menurut para peneliti, malware ini menggunakan Optical Character Recognition (OCR) untuk memindai screenshot, guna mendapat informasi sensitif.

    Malware SparkCat ini menarget pemulihan dompet kripto, yang memungkinkan penyerang mencuri Bitcoin dan aset digital lainnya.

    Mengutip Gizchina, Kamis (6/2/2025), ada beberapa aplikasi jahat yang terjangkiti malware SparkCat. Mulai dari ComeCome, WeTink, hingga AnyGPT.

    Ketiga aplikasi ini mengandung sebuah modul jahat yang memanfaatkan plug-in OCR ML Kit milik Google untuk menganalisis gambar.

    Jika tangkapan layar yang terkait dengan dompet kripto terdeteksi, malware tersebut mengirim data ke server yang dikendalikan penyerang.

    SparkCat pun disebut sudah aktif sejak Maret 2024 dan kini meluas ke serangan berbasis Android dan PC, seperti yang ditemukan pada iOS dan iPhone di tahun 2023.

    Baca selengkapnya di sini 

  • Pengguna iPhone Waspada, Malware Ini Bisa Baca Konten di Layar Kamu – Page 3

    Pengguna iPhone Waspada, Malware Ini Bisa Baca Konten di Layar Kamu – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Ancaman siber dalam bentuk malware atau software jahat yang digunakan oleh hacker kini semakin maju dan canggih. Dalam sebuah pengembangan terbaru, para peneliti di Kaspersky menemukan malware SparkCat yang menyasar iOS.

    Malware SparkCat ini ditemukan di aplikasi-aplikasi mencurigakan di iOS, yang mampu membaca konten screenshot di perangkat pengguna.

    Menurut para peneliti, malware ini menggunakan Optical Character Recognition (OCR) untuk memindai screenshot, guna mendapat informasi sensitif.

    Malware SparkCat ini menarget pemulihan dompet kripto, yang memungkinkan penyerang mencuri Bitcoin dan aset digital lainnya.

    Mengutip Gizchina, Kamis (6/2/2025), ada beberapa aplikasi jahat yang terjangkiti malware SparkCat. Mulai dari ComeCome, WeTink, hingga AnyGPT.

    Ketiga aplikasi ini mengandung sebuah modul jahat yang memanfaatkan plug-in OCR ML Kit milik Google untuk menganalisis gambar.

    Jika tangkapan layar yang terkait dengan dompet kripto terdeteksi, malware tersebut mengirim data ke server yang dikendalikan penyerang.

    SparkCat pun disebut sudah aktif sejak Maret 2024 dan kini meluas ke serangan berbasis Android dan PC, seperti yang ditemukan pada iOS dan iPhone di tahun 2023.

    Ransomware adalah jenis malware yang meminta tebusan untuk mengembalikan akses terenkripsi. Penyebaran dapat melalui email phishing, atau eksploitasi celah keamanan