Produk: Beras

  • Libur Nih! Langsung Merapat ke Transmart Full Day Sale, Diskon Melimpah 50% + 20%

    Libur Nih! Langsung Merapat ke Transmart Full Day Sale, Diskon Melimpah 50% + 20%

    Jakarta

    Transmart Full Day Sale hadir hari ini, Minggu 27 April 2025! Transmart Full Day Sale datang dengan diskon melimpah hingga 50% + 20%.

    Transmart Full Day Sale berlangsung sejak toko buka hingga berakhir jam 10 malam. Program Transmart Full Day Sale memberikan penawaran diskon hingga 50%.

    Ada juga Diskon tambahan 20% diberikan kepada pelanggan apabila bertransaksi menggunakan Allo Prime, Allo Paylater, kartu kredit Bank Mega, atau kartu kredit Bank Mega Syariah.

    Sebagai contoh, TV LED 65 inch UHD Smart TV dari berbagai merek. Harga normal TV tersebut mulai dari Rp 10.419.000. Sementara harga promo mulai dari Rp 8.499.000.

    Jika pembelian menggunakan Allo Prime, Allo Paylater, kartu kredit Bank Mega atau Bank Mega Syariah maka pelanggan bisa mendapatkan tambahan diskon 20%. Harganya pun menjadi mulai dari Rp 6.799.200. Belanja TV pun jadi hemat Rp 3.619.800 dari harga normal.

    Diskon juga berlaku untuk pembelian LED TV 50 inch UHD Smart dari berbagai merk. Dari harga normalnya mulai Rp 6.049.000. Sementara harga promo Rp 4.999.000. Makin murah dengan tambahan diskon 20% harganya menjadi mulai dari Rp 3.999.200 atau hemat Rp 2.049.800 dari harga normal.

    Selain itu, AC split 1 PK dari berbagai merek. Di Pulau Jawa, Bali, dan Lampung, produk itu ditawarkan dengan harga promo Rp 4.124.000/unit dari harga normal Rp 4.549.000/unit.

    Jika menggunakan Allo Prime, Allo Paylater, dan kartu kredit Bank Mega atau Bank Mega Syariah, pelanggan setia Transmart pun bisa membawa pulang AC tersebut dengan harga Rp 3.299.200/unit.

    Ini berarti pelanggan setia bisa hemat Rp 1.249.800 dari harga normal. Selain itu, bonus pipa + instalasi standard juga diberikan oleh Transmart.

    Sementara untuk gerai Transmart di luar Pulau Jawa, Bali, dan Lampung, AC 1 PK ditawarkan dengan harga promo Rp 4.249.000/unit dari harga normal Rp 4.649.000/unit.

    Jika menggunakan Allo Prime, Allo Paylater, dan kartu kredit Bank Mega atau Bank Mega Syariah, pelanggan setia Transmart pun bisa membawa pulang AC tersebut dengan harga Rp 3.399.200/unit.

    Ini berarti pelanggan setia bisa hemat Rp 1.249.800 dari harga normal. Selain itu, bonus pipa + instalasi standard juga diberikan oleh Transmart.

    Kulkas Side by Side 436L. Produk ini ditawarkan dengan harga promo Rp 8.249.000/unit, dari harga normal Rp 9.299.000/unit. Jika menggunakan Allo Prime, Allo Paylater, dan kartu kredit Bank Mega atau Bank Mega Syariah, maka pelanggan setia akan mendapatkan kulkas tersebut dengan harga Rp 6.599.200.

    Harga tersebut berlaku di Pulau Jawa, Bali dan Lampung. Artinya, pelanggan bisa hemat sampai Rp 2.699.800 dari harga normal.

    Sementara untuk harga promo di luar Pulau Jawa, Bali dan Lampung untuk kulkas tersebut adalah Rp 8.749.000/unit dari harga normal Rp 9.749.000/unit.

    Jika pelanggan menggunakan Allo Prime, Allo Paylater, dan kartu kredit Bank Mega atau Bank Mega Syariah, pelanggan cukup membayar Rp 6.999.200. Artinya, pelanggan bisa hemat sampai Rp 2.749.800 dari harga normal.

    Sebelum datang ke Transmart Full Day Sale, baca dulu syarat dan ketentuannya:

    Syarat dan Ketentuan Transmart Full Day Sale Minggu 27 April 2025

    1. Diskon tambahan 20% hanya untuk menggunakan Allo Prime, kartu kredit Bank Mega & Mega Syariah

    2. Diskon tambahan 20% hanya berlaku di tanggal 27 April 2025 mulai buka toko – pukul 22.00 (waktu setempat) di seluruh toko Transmart.

    3. Khusus untuk elektronik maksimal pembelian 2 pcs per kategori (TV, AC, Mesin Cuci, Audio (Tipe Pas Pro) Small Appliance Tanpa Pembatasan.

    4. Khusus untuk pembelian Ayam Maksimal 2 Ekor & Daging 2 kg.

    5. Khusus untuk Sepeda Listrik maksimal pembelian 2 unit.

    6. Khusus untuk Kosmetik & Fragrance berlaku diskon 10% regular & tidak berlaku diskon di Body Shop & Sport Station.

    7. Diskon tidak berlaku untuk Minyak Goreng, Susu Bayi & Anak, Mie Instan, Beras, Terigu, Telur, Rokok, Item Kebutuhan Rumah Tangga di Katalog & Instore Promo, Minuman Beralkohol, Parcel/Hampers, Gadget & Laptop, dan produk lainnya yang bertanda “Tidak Berlaku Diskon”.

    8. Diskon tidak berlaku untuk kartu Mega Corporate, Mega Wholesale Card, Mega Groserindo, TVS & Trans Hello.

    9. Tidak dapat refund dan tidak berlaku pembelian partai besar (Pedagang).

    10. Cicilan bunga 0% dan cicilan bunga ringan tidak berlaku untuk Sepeda Listrik dan Motor Listrik.

    Untuk yang belum punya Kartu Kredit Bank Mega, nggak perlu khawatir. Ada unit pembukaan instan yang tersedia di gerai Cibubur dan Central Park.

    Sementara untuk yang belum punya Allo Prime, cukup download aplikasi Allo Bank di PlayStore atau AppStore. Tinggal klik ini download, dan upgrade ke Allo Prime.

    Jangan lupa besok merapat ke Transmart Full Day Sale dan nikmati diskon gede-gedean!

    (hns/hns)

  • RI Tahan Diri Ekspor Beras, Ini Alasannya

    RI Tahan Diri Ekspor Beras, Ini Alasannya

    Jakarta

    Rencana pemerintah membuka keran ekspor beras ditunda. Alasannya, ketersediaan stok pangan dalam negeri harus diamankan lebih dahulu.

    “Kita upayakan dulu, stok kita perkuat, yang penting kita dulu cukup dalam negeri,” ujar Menteri Pertanian Amran Sulaiman di Kantor Kementerian Pertanian, Sabtu (26/4/2025).

    Ketersediaan stok dalam negeri sangat penting guna menjaga ketahanan dalam negeri, terutama di tengah ketidakpastian iklim yang secara langsung dapat mempengaruhi produksi pangan ke depan.

    “Kita harus siap kecukupan kita, bila perlu kita siapkan betul-betul lebih dari cukup bila perlu. Kenapa? Iklim tidak bersahabat. Kita harus mengantisipasi terburuk. Jangan sampai terjadi seperti Jepang, Malaysia, dan Filipina,” terang Amran.

    Sebagai informasi, sebelumnya Amran sempat melangsungkan pertemuan dengan Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia YB Datuk Seri Haji Mohamad Bin Sabu. Dalam pertemuan itu, salah satu yang dibahas adalah Malaysia yang ingin impor beras dari Indonesia.

    Namun, Amran mengatakan Indonesia belum bisa mengekspor beras ke Malaysia karena saat ini Indonesia tengah memperkuat pasokan dalam negeri.

    “Menarik, tadi menanyakan ‘apa bisa kami (Malaysia) impor beras dari Indonesia?’ Saya katakan untuk sementara kami menjaga stok dulu,” kata Amran usai pertemuan di Kementerian Pertanian, Selasa (22/4/2025) lalu.

    Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto juga bercerita kini beberapa negara sudah melakukan pendekatan agar Indonesia mau berbagi pasokan berasnya.

    Ia tak menyebut negara mana yang meminta beras, namun yang jelas mereka sudah menyatakan minat secara langsung agar Indonesia mau mengirimkan beras ke negaranya.

    Prabowo pun memberikan izin pengiriman beras atau ekspor ke negara lain dengan alasan memenuhi asas kemanusiaan. Bahkan dia bilang, saat beras diekspor, jangan terlalu banyak mencari untung, yang penting bisa balik modal sudah cukup.

    “Saya izinkan dan saya perintahkan, kirim beras ke mereka, dan kalau perlu, sekarang. Ini atas dasar kemanusiaan. Kita jangan terlalu cari untung besar, yang penting ongkos produksi, plus angkutan, plus administrasi kembali,” beber Prabowo saat peluncuran Gerakan Indonesia Menanam di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu (23/4/2025) kemarin.

    (igo/hns)

  • Prabowo Izinkan Ekspor Beras, Mentan Amran Mau Perkuat Dulu Stok Dalam Negeri

    Prabowo Izinkan Ekspor Beras, Mentan Amran Mau Perkuat Dulu Stok Dalam Negeri

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan kebutuhan beras domestik harus mencukupi, sebelum memutuskan menjual komoditas ini ke luar negeri.

    Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menatakan di tengah kondisi iklim yang tidak menentu, Indonesia harus memiliki stok beras yang cukup bahkan lebih untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk.

    “Yang penting kita dulu cukup dalam negeri. Kita harus siap, lebih dari cukup bila perlu,” ujarnya, Sabtu (26/4/2025).

    Pihaknya tidak ingin Indonesia seperti Jepang, Malaysia, dan Filipina yang saat ini tengah kekurangan pasokan beras. Untuk itu, pihaknya akan berupaya untuk memperkuat stok beras dalam negeri.

    Hal tersebut disampaikan Amran, sekaligus menanggapi pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang mengizinkan Indonesia untuk membuka keran ekspor ke sejumlah negara yang tengah membutuhkan beras.

    “Kita upayakan dulu, stok kita perkuat,” katanya. 

    Presiden Prabowo Subianto menuturkan sudah ada beberapa negara yang datang untuk membeli beras dari Indonesia. Laporan itu diterima Prabowo dari Mentan Amran dan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan.

    “Saya dapat laporan dari Menteri Pertanian, Menko Pangan, berapa negara minta agar kita kirim beras ke mereka, saya izinkan dan saya perintahkan kirim beras ke mereka,” ucap Prabowo dalam sambutannya pada agenda Peluncuran Program Gerakan Indonesia Menanam (Gerina), dikutip dari laman YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (24/4/2025). 

    Dia menegaskan Indonesia harus membuktikan bahwa Indonesia saat ini merupakan bangsa yang dapat membantu bangsa lain, bukan bangsa yang suka meminta-minta.

    Atas nama kemanusiaan, Prabowo meminta agar Indonesia tidak mencari untung besar dari ekspor beras. Menurutnya yang paling penting, ongkos produksi, angkutan, dan administrasi bisa balik modal. 

    “Kalau perlu atas dasar kemanusiaan, kita jangan terlalu cari untung besar yang penting ongkos produksi, plus ongkos angkutan, plus administrasi kembali,” tuturnya.

  • Wamentan Sebut Ada Pihak Ingin Indonesia Tetap Impor Beras

    Wamentan Sebut Ada Pihak Ingin Indonesia Tetap Impor Beras

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pertanian (Kementan) menyebut ada pihak yang menginginkan Indonesia untuk terus melakukan impor beras setiap tahun. Hal tersebut berbanding terbalik dengan cita-cita swasembada pangan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mengatakan bahwa oknum-oknum tersebut tidak hanya berasal dari dalam negeri, tetapi juga dari luar negeri yang ingin menjual berasnya ke Indonesia.

    “Biasanya setiap tahun ada pihak yang selalu mengharapkan kita ini impor beras setiap tahun,” katanya dalam agenda Koordinasi Nasional Bersama 5.000 Penyuluh Pertanian di Kantor Kementan, Sabtu (26/4/2025).

    Sudaryono menjelaskan bahwa Indonesia telah berkomitmen untuk menutup keran impor beras tahun ini. Hal itu juga sejalan dengan arahan Presiden Prabowo untuk menghentikan impor sejumlah komoditas seperti beras, jagung, garam konsumsi, dan gula konsumsi di 2025.

    Sebagaimana diketahui, laporan Rice Outlook April 2025 yang dirilis oleh Departemen Pertanian Amerika Serikat (United States Department of Agriculture/USDA) merevisi stok akhir beras pada 2024/2025. Sebagian besar terkonsentrasi di Asia Tenggara.

    USDA merevisi ke atas untuk Indonesia, Thailand, dan Vietnam. Melalui laporannya, stok akhir Indonesia naik paling tinggi yakni 0,6 juta ton menjadi hampir 5 juta ton lantaran panen yang lebih besar.

    Dengan luas panen 11,4 juta hektare, luas panen naik 200.000 hektare dari estimasi sebelumnya, dan hampir 4 persen lebih besar dari tahun sebelumnya.

    “Panen tanaman musim utama, sekitar 45% dari total produksi, sedang berlangsung sekarang. Panen tambahan diharapkan terjadi pada bulan Juli-Agustus dan November-Desember,” jelas USDA dikutip Sabtu (26/4/2025).

    Di sisi lain, Indonesia telah berkomitmen untuk menghentikan impor beras tahun ini. Kondisi tersebut turut memberikan dampak terhadap penjualan beras Thailand tahun ini. 

    USDA memperkirakan, ekspor beras dari Negeri Gajah Putih itu anjlok 29,2% dibanding tahun sebelumnya. 

    “Penjualan ke Indonesia khususnya lemah karena Indonesia telah mengurangi pembelian beras secara drastis. Selain itu, Thailand saat ini merupakan eksportir Asia dengan harga tertinggi,” jelas USDA dalam laporannya. 

  • Produksi Beras Global Diramal Sentuh Rekor Tertinggi, Disumbang oleh India-Indonesia

    Produksi Beras Global Diramal Sentuh Rekor Tertinggi, Disumbang oleh India-Indonesia

    Bisnis.com, JAKARTA — Produksi beras global pada periode 2024/2025 diperkirakan menyentuh rekor tertinggi yakni sebesar 535,8 juta ton, dengan India menyumbang hampir dua pertiga dari revisi ke atas, diikuti oleh Indonesia, Kamboja, Brasil, Taiwan, dan Venezuela.

    Departemen Pertanian Amerika Serikat (United States Department of Agriculture/USDA) dalam laporan Rice Outlook April 2025 menyebutkan bahwa proyeksi tersebut meningkat 3,1 juta ton dari perkiraan sebelumnya, dan naik 13,7 juta ton bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

    Secara tahunan, USDA menyebut bahwa Brasil, Kamboja, China, Uni Eropa, India, Indonesia, Irak, Peru, Sri Lanka, dan Vietnam menyumbang sebagian besar peningkatan produksi pada  2024/2025. Saat ini, India menjadi negara penghasil beras terbesar di dunia.

    “India menyumbang hampir dua pertiga dari revisi ke atas, diikuti oleh Indonesia, Kamboja, Brasil, Taiwan, dan Venezuela yang lebih dari sekadar mengimbangi sedikit penurunan untuk Uni Eropa (UE), Jepang, dan Maroko,” tulis USDA dalam laporannya, dikutip Sabtu (26/4/2025).

    Pasokan beras pada 2024/2025 diperkirakan mencapai level 715,3 juta ton. Perkiraan tersebut meningkat 3,1 juta ton dari proyeksi sebelumnya, akibat perkiraan produksi yang lebih besar, dan 12,3 juta ton lebih besar dari tahun sebelumnya.

    USDA juga memperkirakan adanya peningkatan penggunaan domestik dan residual global di tahun ini yakni mencapai 532,1 juta ton atau 1,4 juta ton lebih besar dari proyeksi sebelumnya, dan 8,6 juta ton lebih besar dari tahun sebelumnya.

    Meningkatnya konsumsi global pada bulan ini sebagian besar didorong oleh peningkatan di beberapa negara Sub-Sahara, terutama Angola, Kamerun, Pantai Gading, Madagaskar, Nigeria, dan Senegal, karena pertumbuhan ekonomi, urbanisasi, pertumbuhan populasi, dan peralihan pola makan ke beras sebagai makanan pokok.

    Selain beberapa pertumbuhan dalam produksi domestik di kawasan tersebut, peningkatan permintaan diharapkan dapat dipenuhi oleh peningkatan impor, terutama dari India, mengingat pasokannya yang besar dengan harga yang kompetitif.

    Adapun USDA memperkirakan stok akhir global pada 2024/2025 mengalami peningkatan dibanding proyeksi sebelumnya. 

    “Stok akhir global pada tahun 2024/25 meningkat 1,7 juta ton dari perkiraan sebelumnya menjadi 183,2 juta, yang terbesar sejak 2021/22,” demikian bunyi laporan tersebut. 

    STOK RI DIREVISI

    USDA mengungkap, revisi bulanan dalam stok akhir pada 2024/2025 sebagian besar terkonsentrasi di Asia Tenggara. Dalam hal ini, USDA merevisi ke atas untuk Indonesia, Thailand, dan Vietnam.

    Dalam laporannya, USDA mencatat stok akhir Indonesia naik paling tinggi yakni 0,6 juta ton menjadi hampir 5 juta ton lantaran panen yang lebih besar.

    USDA mencatat, dengan luas panen 11,4 juta hektare, luas panen naik 200.000 hektare dari estimasi sebelumnya, dan hampir 4 persen lebih besar dari tahun sebelumnya.

    “Panen tanaman musim utama, sekitar 45% dari total produksi, sedang berlangsung sekarang. Panen tambahan diharapkan terjadi pada bulan Juli-Agustus dan November-Desember,” jelas USDA.

    Sebaliknya, stok akhir India diturunkan 0,5 juta ton menjadi 43,5 juta, masih merupakan rekor, karena perkiraan ekspor pasar-tahun yang lebih besar lebih dari sekadar mengimbangi panen yang lebih besar.

    “Meskipun terjadi pengurangan 0,5 juta ton ini, stok India menyumbang sebagian besar peningkatan stok akhir global tahun ke tahun, dengan stoknya naik 1,5 juta ton dari tahun sebelumnya,” tuturnya. 

  • Mentan Amran Pede, Produksi Beras RI Lampaui 34 Juta Ton Tahun Ini

    Mentan Amran Pede, Produksi Beras RI Lampaui 34 Juta Ton Tahun Ini

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pertanian (Kementan) meyakini produksi beras dalam negeri dapat mencapai 34 juta ton atau melampaui target nasional sebesar 32,83 juta ton tahun ini. 

    Keyakinan itu disampaikan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman pada sambutannya dalam agenda Koordinasi Nasional Bersama 5.000 Penyuluh Pertanian di Kantor Kementan, Jakarta Selatan, Sabtu (26/4/2025).

    “Ada keyakinan kami produksi tahun ini di atas daripada ditargetkan pemerintah,” ujarnya, Sabtu (26/4/2025).

    Sebagaimana diketahui, Kementan sebelumnya mematok target produksi beras sebesar 34 juta ton tahun ini. 

    Dalam catatan Bisnis, Pengamat Pertanian dari Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI) Khudori mengatakan, produksi tahun ini memiliki pola yang mirip dengan pola produksi di 2022, dengan puncak produksi terjadi pada Maret. 

    “Ini berbeda dengan pola produksi tahun lalu yang puncak panennya di April,” katanya kepada Bisnis, Kamis (10/4/2025). 

    Dia mengatakan, produksi yang cukup baik ini didukung oleh iklim cuaca yang normal. Khudori merujuk Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut, cuaca tahun ini diperkirakan normal. 

    Dengan demikian, besar kemungkinan di bulan-bulan berikutnya, produksi juga tidak tertekan seperti 2023 imbas adanya fenomena El Nino. Melihat kondisi tahun ini, Khudori optimistis produksi tahun ini lebih besar dibanding tahun lalu.  

    Merujuk data KSA BPS, produksi beras pada 2024 untuk konsumsi pangan masyarakat mencapai 30,62 juta ton. Jumlah tersebut turun sebanyak 480.040 ton atau 1,54% dibanding produksi beras di 2023 yang mencapai 31,10 juta ton. Khudori mengatakan, produksi di 2024 merupakan yang terendah dalam 7 tahun terakhir.  

    Sementara itu, Khudori memperkirakan bahwa produksi beras tahun ini tak jauh berbeda dengan produksi di 2022. Masih merujuk data KSA BPS, produksi beras di tahun tersebut mencapai sekitar 31,54 juta ton, atau naik sebesar 184,50 ribu ton atau 0,59% dibandingkan produksi beras di 2021. 

    “Perkiraan saya, produksi tahun ini tak jauh dari produksi 2022,” ucapnya. 

  • Pimpinan Komisi I: Publik Patut Berbangga Approval Prabowo Tertinggi Dibanding Pemimpin Negara G20 – Halaman all

    Pimpinan Komisi I: Publik Patut Berbangga Approval Prabowo Tertinggi Dibanding Pemimpin Negara G20 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Dave Laksono, bicara soal kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang mendapat pengakuan dunia. 

    Hal itu setelah nama Prabowo masuk menjadi pemimpin dunia dengan approval rating tertinggi di antara para pemimpin negara G20 per April 2025.

    “Kita patut bangga Presiden Indonesia, Prabowo Subianto diakui dunia, menempati posisi teratas dengan tingkat kepuasan hampir 81 persen pada  masa jabatannya,” kata Dave kepada wartawan, Sabtu (26/4/2025).

    Legislator Partai Golkar itu menilai tingginya tingkat kepuasan terhadap Prabowo ini dikaitkan dengan tindakannya yang dinilai cepat dalam menepati janji kampanye.

    “Beliau bersama wapres Gibran Rakabuming Raka mampu memenangkan pemilu dengan selisih suara yang besar dengan prosentase melebihi 50 persen,” ujarnya.

    Menurutnya, approval rating Prabowo tertinggi di antara negara G20 sentuh 81 persen tingkat kepercayaan publik, ternyata pads survei LSI April 2025 Presiden juga capai 88 persen.

    Penyebabnya yakni penilaian itu berdasarkan dari beberapa hal, di antaranya Presiden Prabowo dalam kepemimpinannya mampu menjaga stabilitas politik dan stabilitas ketersediaan pangan bagi rakyatnya. 

    “Yang pasti Presiden Prabowo mampu menjaga konsolidasi politik dan mampu menjamin kebutuhan pokok masyarakat,” ungkapnya.

    Selain itu, kata dia, pemerintahan Presiden Prabowo yang baru beberapa bulan, sudah mampu mewujudkan swasebada pangan. Dimana dalam enam bulan pertama tercatat pemerintahan prabowo, Indonesia sudah berhasil surplus beras.

    Menurutnya, ini prestasi yang secara nyata ditunjukkan oleh Presiden Prabowo yang baru beberapa bulan memimpin Indonesia. 

    “Tidak omon-omon, tapi bekerja. Selama 6 bulan pertama pemerintah Presiden Prabowo produksi beras meningkat, lebih dari 26 persen periode sebelumnya,” kata dia.

    “Tentu ini prestasi yang dilihat dunia sehingga approval Pak Prabowo Tinggi, 6 bulan memimpin Indonesia bisa Indonesia berswasembada pangan, wabil khusus beras dan buktinya kita bisa,” tegasnya.

    Seperti diketahui, dalam unggahan The World in Maps di akun IG@the.world.in.maps, Jumat (25/4/2025), Presiden Prabowo Subianto bahkan telah melampaui tingkat kepuasan Jokowi yang berada di angka 65,1 persen pada periode yang sama dalam masa jabatannya.

    Sebaliknya, para pemimpin Eropa seperti Emmanuel Macron (Prancis), Recep Tayyip Erdogan (Turki), dan Olaf Scholz (Jerman) berada di peringkat bawah, masing-masing dengan tingkat kepuasan di bawah 36 persen saja.

     

     

  • Polisi Tangkap Sindikat Pemalsu Voucher Sembako di RSIJ Cempaka Putih, Hasil Penukaran Dijual Lagi – Halaman all

    Polisi Tangkap Sindikat Pemalsu Voucher Sembako di RSIJ Cempaka Putih, Hasil Penukaran Dijual Lagi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polsek Cempaka Putih menangkap tiga orang sindikat pemalsuan voucher sembako Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

    Tiga orang itu yakni pasangan suami istri berinisial MD (31) dan SW (33) serta adik dari SW berinisial SN (31).

    Kapolsek Cempaka Putih Kompol Sulistiyo Yudo Pangestu mengatakan kasus ini bermula dari kecurigaan pihak koperasi rumah sakit terhadap MD yang menukarkan sembako dengan voucher yang banyak.

    “Pada Jumat, 25 April 2025 sekitar pukul 18.05 WIB, petugas koperasi dan security RSIJ mencurigai salah satu pelaku, MD (31), yang menukarkan banyak voucher sembako. Setelah diinterogasi, ternyata voucher tersebut palsu,” kata Sulistiyo dalam keterangannya, Sabtu (26/4/2025).

    Setelah itu, MD pun mengakui dan melakukan pemalsuan itu bersama istri dan adik iparnya.

    Dalam aksinya, para pelaku membuat stempel palsu bertuliskan “Pemasaran RS Islam” untuk memuluskan penukaran voucher palsu. 

    Adapun sembako yang ditukarkan di antaranya minyak goreng, beras, tepung, gula, hingga susu, kemudian dijual kembali secara tunai maupun melalui platform online.

    “Para pelaku sengaja membuat voucher palsu untuk menukarkan sembako di koperasi RSIJ, kemudian hasilnya dijual lagi untuk mendapatkan keuntungan pribadi,” terang Kompol Sulistiyo.

    Dalam proses interogasi, MD mengaku terpaksa melakukan kejahatan, karena diancam oleh istrinya, SW. 

    Keterangan itu juga diperkuat dengan hasil penyelidikan bahwa SN, adik SW, sebelumnya sudah lebih dulu melakukan penukaran voucher palsu.

    “Saat menengok kakaknya yang ditahan, SN justru dikenali saksi sebagai pelaku lain yang juga pernah menukar voucher palsu beberapa hari sebelumnya,” tuturnya.

    Kini ketiga pelaku ditahan di Mapolsek Cempaka Putih dan dijerat dengan Pasal 263 KUHP tentang Pemalsuan, dengan ancaman hukuman enam tahun penjara.

    “Kami masih melakukan pengembangan untuk mencari kemungkinan adanya pelaku lain serta aliran distribusi hasil penjualan sembako ilegal ini,” tegas Sulistiyo.

    Adapun dari hasil pengungkapan ini sejumlah barang bukti yang berhasil disita diantaranya; Dua stempel palsu bertuliskan RS Islam; Ratusan lembar voucher SIGAP RSIJ palsu; Puluhan botol minyak goreng ukuran 1-2 liter.

    Kemudian; Seratus karung beras ukuran 5 kg; ATM berbagai bank atas nama pelaku; Uang tunai hasil penjualan sembako Rp 400.000,-; Uang disita dari MD Rp 100.000,-; Dua unit ponsel, satu unit mobil Toyota Avanza warna hitam B 1027 RZF.

    “Selain itu, dari rumah para pelaku kami sita sembako hasil penukaran ilegal dan uang hasil penjualan voucher palsu,” sebut dia. 

  • Capai rawit merah Rp71.019/kg, telur ayam Rp28.872/kg

    Capai rawit merah Rp71.019/kg, telur ayam Rp28.872/kg

    Arsip foto – Komoditas pangan telur ayam ras di Pasar Karang Anyar Jakarta, Jumat (23/8/2024). ANTARA/Harianto

    Harga pangan: Capai rawit merah Rp71.019/kg, telur ayam Rp28.872/kg
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 26 April 2025 – 14:39 WIB

    Elshinta.com – Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga cabai rawit merah di tingkat konsumen mencapai Rp71.019 per kilogram (kg) dibandingkan hari sebelumnya Rp71.543 per kg, sedangkan telur ayam ras turun menjadi Rp28.872 per kg dari sebelumnya Rp29.067 per kg.

    Berdasarkan data dari Panel Harga Bapanas di Jakarta, Sabtu pukul 11.00 WIB, harga pangan lainnya di tingkat pedagang eceran secara nasional, beras premium di harga Rp15.590 per kg naik tipis dari sebelumnya di harga Rp15.547 per kg. Lalu, beras medium di harga Rp13.773 per kg naik tipis dari hari sebelumnya Rp13.701 per kg; lalu beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog di harga Rp12.615 per kg turun dari sebelumnya Rp12.634 per kg.

    Komoditas jagung Tk peternak tercatat Rp6.065 per kg turun dari sebelumnya Rp6.209 per kg; kedelai biji kering (impor) di harga Rp10.683 per kg turun tipis dari sebelumnya tercatat Rp10.766 kg. Berikutnya bawang merah di harga Rp42.460 per kg turun dari Rp43.600 per kg, bawang putih bonggol di harga Rp44.019 per kg turun dari hari sebelumnya tercatat Rp44.489 per kg.

    Selanjutnya, komoditas cabai merah keriting di harga Rp57.571 per kg turun dari sebelumnya tercatat Rp58.600 per kg; lalu cabai merah besar di harga Rp49.475 per kg turun dari hari sebelumnya tercatat Rp50.311 per kg. Bapanas juga mencatat komoditas daging sapi murni di harga Rp135.734 per kg naik dari sebelumnya tercatat Rp135.444 per kg. Kemudian daging ayam ras Rp33.982 per kg turun dari sebelumnya Rp34.324 per kg;

    Gula konsumsi di harga Rp18.528 per kg turun tipis dari sebelumnya tercatat Rp18.542 per kg.

    Kemudian, harga minyak goreng kemasan di harga Rp20.659 per liter turun dari hari sebelumnya tercatat Rp20.752 per liter; minyak goreng curah di harga Rp17.649 per liter turun dari sebelumnya tercatat Rp17.888 per liter; Minyakita di harga Rp17.554 per liter turun dari sebelumnya di level Rp17.627 per liter.

    Selanjutnya, tepung terigu curah di harga Rp9.841 per kg atau naik tipis dari sebelumnya tercatat Rp9.804 per kg; lalu tepung terigu kemasan di harga Rp12.942 per kg atau turun tipis dari sebelumnya tercatat Rp12.943 per kg.

    Berikutnya, komoditas ikan kembung di harga Rp41.514 per kg naik tipis dari sebelumnya tercatat Rp40.859 per kg; ikan tongkol di harga Rp34.764 per kg naik dari sebelumnya Rp34.3666 per kg; lalu ikan bandeng di harga Rp34.081 per kg turun dari sebelumnya Rp34.232 per kg.

    Selanjutnya, garam konsumsi di harga Rp11.762 per kg turun dari hari harga sebelumnya tercatat Rp11.671 per kg. Sementara itu, daging kerbau beku impor di harga Rp105.857 per kg turun dari sebelumnya Rp107.333 per kg; daging kerbau segar lokal di harga Rp139.500 per kg turun dari sebelumnya mencapai Rp140.758 per kg.

    Sumber : Antara

  • Digadang-gadang Swasembada, Produksi Beras RI 2025 Diramal 34 Juta Ton

    Digadang-gadang Swasembada, Produksi Beras RI 2025 Diramal 34 Juta Ton

    Jakarta

    Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memperkirakan Indonesia dapat memproduksi beras hingga 34 juta ton sepanjang 2025 ini. Jumlah ini jauh di atas target pemerintah sebelumnya sebanyak 32 juta ton.

    “Produksi kita lompatannya sesuai BPS, bukan kata saya, itu Januari sampai April itu kurang lebih 50-60%, 62%,” terang Amran saat ditemui wartawan di Kantor Kementan, Sabtu (26/4/2025).

    “Diprediksi produksi (beras) kita 34 lebih juta ton dari target kita 32. Moga-moga itu tercapai dan ada keyakinannya di atas. Ada keyakinan kami produksi tahun ini di atas daripada ditargetkan pemerintah,” ucapnya lagi.

    Amran mengatakan melimpahnya produksi beras Indonesia ini jauh berbeda dengan beberapa negara sahabat seperti Malaysia, Filipina, dan Jepang yang saat ini tengah mengalami krisis pangan.

    “Sekarang pangan bermasalah di tingkat dunia. Negara tetangga kesulitan, ada tiga negara tetangga yang kesulitan pangan, Filipina dan Jepang. Malaysia, negara maju, harga berasnya Rp 93.000 per kilogram hari ini,” jelasnya.

    “Bayangkan kalau terjadi di Indonesia. Kalau pangan bermasalah, negara bermasalah. Kita pasti terjadi komplikasi sosial di antara kita, pasti terjadi keributan dan negara dalam keadaan bahaya,” sambung Amran.

    Sebagai informasi, sebelumnya Amran menargetkan produksi beras dalam negeri sepanjang 2025 ini dapat mencapai 32 juta ton. Target ini sedikit lebih tinggi dari proyeksi produksi 2024.

    Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), proyeksi produksi beras tahun ini 30,34 juta ton. Angka itu lebih rendah dibandingkan hasil produksi beras 2023 sebanyak 31,1 juta ton.

    “Kita coba (target) 32 (juta ton) ya. Ya, 2025 satu tahun kan. Doakan, insyaallah,” kata dia dalam konferensi pers di Kementan, Jakarta Selatan, Selasa (26/11/2024).

    Sementara itu, sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan alias Zulhas juga mengatakan Indonesia sudah mencapai target swasembada beras. Padahal cita-cita itu awalnya ditargetkan dapat tercapai dalam waktu 4 tahun.

    Zulhas mengatakan dengan stok cadangan beras pemerintah (CBP) di Gudang Perum Bulog sudah di atas 3 juta ton, sehingga RI diyakini tidak perlu melakukan impor hingga 2026.

    “Ini baru April, sampai akhir April stok beras kita di atas 3 juta ton. Artinya apa? Artinya sampai 2026 kalau normal saja kita tidak perlu impor lagi. Bahasa terangnya yang semula target 4 tahun, 3 tahun, 2 tahun, ternyata sampai April sudah bisa swasembada,” kata Zulhas, Selasa (23/4/2025).

    (igo/eds)