Produk: Batu Bara

  • PR Satgas Bentukan Prabowo Tak Sekadar Muluskan Hilirisasi

    PR Satgas Bentukan Prabowo Tak Sekadar Muluskan Hilirisasi

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto membentuk Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional. Satgas ini diharapkan dapat memecah segudang permasalahan dan tantangan yang menghambat hilirisasi.

    Adapun, pembentukan satgas tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Satuan Tugas Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional. Beleid ini ditandatangani langsung oleh Prabowo pada 3 Januari 2025.

    Prabowo menunjuk Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia sebagai ketua Satgas. Bahlil mengatakan, Prabowo meminta Satgas segera merumuskan, mengusulkan, dan menetapkan areal-areal dan sumber daya bahan baku yang potensial untuk hilirisasi, baik yang ada di sektor ESDM, kehutanan, perikanan, maupun pertanian.

    Prabowo, kata Bahlil, juga ingin Satgas segera mengidentifikasi dan mendorong agar pembiayaan hilirisasi bisa dilakukan oleh perbankan, non-perbankan, hingga anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

    “Jadi beliau [Prabowo] ingin untuk manfaat nilai tambahnya itu ada di Indonesia. Selama ini kan banyak yang mengkritik bahwa hilirisasi betul terjadi, tapi nilai tambahnya kan tidak maksimal dilakukan di Indonesia,” kata Bahlil di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (10/1/2025).

    Oleh karena itu, Bahlil menyebut Satgas Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional diperintahkan untuk menyinkronkan aturan yang tumpang-tindih dan menghambat penghiliran.

    Ketua Umum Golkar itu pun mengungkapkan bahwa Prabowo juga meminta untuk segera melapor jika ada oknum pejabat yang menghambat proses hilirisasi. Sebab, hilirisasi yang diinginkan oleh Prabowo harus menerapkan azas berkeadilan.

    “Pak Presiden meminta untuk segera melaporkan dan merekomendasikan untuk diberikan sanksi [jika ada] oknum-oknum gitu,” tutur Bahlil.

    Bahlil menambahkan bahwa Satgas bakal memberikan laporan kepada Prabowo selambat-lambatnya 6 bulan sekali.

    “Bapak Presiden Prabowo, dalam beberapa rapat dengan kami, beliau akan mendorong pada semua sektor. Ada 26-28 komoditas yang akan didorong. Terutama pada sektor perikanan, kehutanan, pertanian, oil and gas, dan mineral batu bara,” tutup Bahlil.

    Secara terperinci, Satgas Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional memiliki delapan tugas utama. Pertama, mendorong peningkatan koordinasi perumusan kebijakan/regulasi dengan kementerian/lembaga dan/atau pemerintah daerah.

    Kedua, merumuskan dan menetapkan standar prioritas kegiatan usaha, ketersediaan pembiayaan dan penerimaan negara. Ketiga, memetakan, mengusulkan, dan menetapkan wilayah usaha yang memiliki potensi untuk percepatan hilirisasi dan ketahanan energi nasional.

    Keempat, merekomendasikan penyesuaian perencanaan, perubahan, dan pemanfaatan tata ruang darat dan laut, serta perolehan dan pemanfaatan lahan/kawasan hutan untuk percepatan hilirisasi dan ketahanan energi nasional.

    Kelima, mengidentifikasi dan merekomendasikan proyek-proyek strategis hilirisasi dan ketahanan energi nasional yang dapat dibiayai oleh perbankan, lembaga keuangan nonbank, dan/atau anggaran pendapatan dan belanja negara.

    Keenam, memutuskan secara cepat permasalahan dan hambatan (debottlenecking) yang menjadi kendala. Ketujuh, melaksanakan percepatan penyelesaian permasalahan hukum.

    Kedelapan, memberikan rekomendasi penindakan administratif kepada pimpinan kementerian/lembaga dan/atau pemerintah daerah terhadap pejabat/pegawai yang menghambat percepatan hilirisasi dan ketahanan energi nasional.

    Jangan Sekadar Hilirisasi

    Direktur Eksekutif Pusat Studi Hukum Energi dan Pertambangan (PUSHEP) Bisman Bhaktiar mengatakan, selain mengurai hambatan hilirisasi, tantangan terbesar bagi Satgas adalah agar hilirisasi tidak hanya sebatas sampai pada pengolahan dan pemurnian.

  • RI Incar Minyak Murah dari Rusia

    RI Incar Minyak Murah dari Rusia

    Jakarta

    Indonesia tengah mengkaji peluang impor minyak dari Rusia. Penasihat Khusus Presiden Urusan Energi, Purnomo Yusgiantoro, mengatakan peluang itu hadir setelah Indonesia bergabung dengan BRICS.

    Apalagi, Purnomo mengatakan sejak perang dengan Ukraina, ekspor energi dari Rusia tidak lagi ke Eropa. Indonesia pun tengah menangkap peluang tersebut.

    “Sejak perang Ukraina dengan Rusia itu energi Rusia itu tidak masuk ke Eropa. Mereka berpikir dalah satunya dia memasukkan ke wilayah Asia Pasifik. Nah ini sedang kita bahas apakah kita tangkap kesempatan ini,” kata dia dalam diskusi di Menara Global, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

    Rusia diketahui merupakan produsen minyak terbesar ketiga di dunia. Negara itu mampu memproduksi minyak 10,75 juta barel per hari.

    Selain itu, Purnomo juga mengungkap keuntungan Indonesia dengan negara anggota BRICS lainnya. Dengan Brasil, menurutnya Indonesia dapat belajar dalam mengembangkan komoditas perkebunan menjadi energi unggulan.

    Sementara dengan India, Indonesia bisa memanfaatkan kebutuha batu bara yang besar di negara itu. Indonesia sendiri merupakan penghasil batu bara yang sangat besar.

    “India is the big Market untuk batu bara kita. Jadi market terbesar itu untuk batu bara itu China dan India. Tadi saya sampaikan ya bahwa kalau kita tuh net importer minyak ya balance of trade kita besar karena di minyak tetap, tetapi ekspor batu bara,” terangnya.

    Kemudian dengan China, negara itu dinilai mau berinvestasi di Indonesia. Kesempatan itu perlu diamankan oleh Indonesia karena diperlukan juga untuk mendorong ekonomi negara.

    “Seperti tadi saya bilang di dalam GDP nomor dua itu kuncinya di investasi, nomor satu di konsumsi. Dan kemudian ekspor impor. Jadi China itu mau untuk bawa uang ke sini. Tapi memang perlu ada divestasi dari investasi,” terangnya.

    Terakhir dengan Afrika Selatan, Indonesia dapat belajar bagaimana batu bara diubah menjadi sumber energi yang lebih ramah lingkungan. Contohnya batu bara yang diubah menjadi gas atau Dimethyl Ether (DME).

    “Nah kita punya batu bara sampai 150 tahun. Can we do that? Yes tapi ada problem itu yang terjadi di Sumatera Selatan kemarin. Apa problemnya? batu bara sudah jadi DME, tapi waktu dia diadu di market, dia kalah dengan LPG. Loh kenapa? karena LPG-nya disubsidi harga, that’s the problem,” pungkasnya.

    (ada/rrd)

  • Rusia Pelan-pelan Matikan Kota Pokrovsk Ukraina, Hancurkan Tambang Batu Bara di Pusat Logistik – Halaman all

    Rusia Pelan-pelan Matikan Kota Pokrovsk Ukraina, Hancurkan Tambang Batu Bara di Pusat Logistik – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, RUSIA – Militer Federasi Rusia terus mengancam kota strategis terakhir Ukraina di wilayah Donbas, Pokrovsk, oblast (provinsi) Donetsk.

    Tak seperti penaklukan kota-kota lainnya yang dilakukan dengan frontal dan menimbulkan banyak korban di dua belah pihak, kali ini pasukan Moskow berusaha mematikan kota itu secara pelan-pelan.

    Meski telah menguasai wilayah barat, selatan dan timur kota yang menjadi pusat logistik militer Ukraina tersebut, Rusia berusaha menghindari perang kota.

    Pada Rabu (15/1/2025) kemarin, saluran publik militer Ukraina, DeepState melalui Telegram melaporkan wilayah pinggiran barat daya Pokrovsk telah sepenuhnya dikuasai.

    Kotlino yang menjadi desa yang dilintasi rel kereta pun telah dikendalikan oleh Rusia.

    Ini artinya Ukraina tak bisa lagi menggunakan kereta mereka untuk mengirimkan logistik atau anggota militernya.

    “Musuh telah mencapai jalan dan rel kereta api di barat daya desa, dan juga berusaha menerobos ke pemukiman itu sendiri,” lapor Deep State dikutip dari Strana, Kamis.

    Deep State juga menyebutkan merangseknya Rusia di barat Pokrovsk tersebut untuk mengepung kota itu. 

    Mereka menyisakan wilayah utara untuk memberi kesempatan bagi Ukraina untuk mundur dan meninggalkan kota.

    Saluran tersebut memperkirakan Rusia terus berusaha mengambil alih jalur logistik dan mengendalikan serangan ke dalam kota.

    Angkatan udara Rusia hingga kini terus membombardir dalam kota dengan bom berpemandu dan drone FPV kamikaze yang menggunakan serat optik hingga sulit dihentikan oleh pasukan Kiev.

    Sementara jalan tol jalur Pokrovsk menuju kota Pavlograd di oblast Dnepropetrovsk. 

    Jalur ini, jelas Deep State, terus dijatuhi bom FAB yang memiliki daya ledak tinggi sehingga sangat berisiko.

    “Serangan bom berpemandu Rusia terus dijatuhkan. Sasarannya adalah jalan dari Pavlograd ke Pokrovsk, yang sudah berada di zona risiko untuk pergerakan,” kata laporan itu.

    Deep State juga menulis tentang aktivitas tentara Rusia ke arah Udachny, yang dapat menjadi benteng bagi Rusia di daerah ini, dan sebagai hasilnya mereka akan mengkonsolidasikan pergerakan mereka menuju perbatasan wilayah Donetsk.

    “Operasi penyerangan sedang dilakukan ke arah Zverevo dari desa Peschanoye, serta konsolidasi dan saturasi dengan sumber daya desa Shevchenko, yang telah diduduki musuh secara efektif dan membentuk benteng tertentu darinya,” saluran itu menambahkan.

    Media asal Kiev, Ukrinform mengabarkan pada sektor Pokrovsk ini terjadi pertempuran paling sengit dalam 24 jam terakhir.

    Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina menyebutkan hingga Rabu malam pukul 24.00 waktu setempat, terjadi hampir seratus pertempuran.

    Pasukan Ukraina menghentikan 70 serangan musuh di dekat Yantarne, Novotoretske, Promin, Zelene, Novyi Trud, Zvirove, Uspenivka, Novoandriivka, Petropavlivka, dan Shevchenko.

    Hancurkan Tambang Batu Bara

    Sementara itu militer Ukraina meledakkan lokasi tambang batu bara di barat daya Pokrovsk. 

    Tindakan tersebut dilakukan karena pasukan Rusia telah mendekat dan jaraknya sudah kurang dari 2 kilometer.

    “Tambang batu bara diledakkan untuk mencegah militer Rusia memindahkan pasukannya secara diam-diam,” demikian ditulis media AS The New York Times.

    Pintu masuk tambang nomor 3 terlalu berbahaya karena serangan Rusia yang dilakukan terus menerus, letaknya yang sangat dekat dengan garis depan tersebut bisa dijadikan benteng Rusia.

    Pertambangan batu bara di Pokrovsk berupa lubang-lubang di dalam tanah yang cukup panjang. 

    Kini gua-gua tersebut banyak yang telah dihancurkan untuk menghindari dijadikan benteng Rusia dan tempat musuh menggalang kekuatan baru.

    Para penambang mengatakan kepada wartawan bahwa pintu masuk ke tambang No. 3 menjadi terlalu berbahaya karena pemboman Rusia yang terus-menerus. 

    Terletak paling dekat dengan garis depan, pintu masuk berada di desa Pishchane.

    Oleh karena itu, pada awal Desember 2024, para penambang mulai diturunkan melalui pintu masuk yang berbeda, yang membuat penurunan memakan waktu lebih lama, sekitar dua jam. 

    Untuk kembali, para penambang menggunakan ban berjalan yang mengangkut batu bara yang baru saja mereka tambang.

    Serangan Rusia terkadang mengganggu pasokan listrik dan sistem ventilasi, sehingga memaksa para penambang untuk mengungsi. 

    Namun, menjaga agar tambang tetap beroperasi selama mungkin sangat penting bagi ekonomi Ukraina, karena tambang tersebut memasok batu bara dengan mutu yang dibutuhkan oleh para pembuat baja Ukraina.

    NYT juga melaporkan bahwa bahan peledak ditanam di dua tambang lain milik Metinvest, perusahaan yang mengoperasikan tambang di dekat Pishchane, yang masih berada di bawah kendali Ukraina. Namun, masih belum jelas apakah bahan peledak ini telah diledakkan.

    Laporan menunjukkan bahwa Grup Metinvest milik oligarki Ukraina Rinat Akhmetov, produsen baja terbesar di negara itu, telah menghentikan operasi di lokasi penambangan batu baranya di desa Pishchane.

    Lokasi tersebut menyumbang sekitar setengah dari total produksi batu bara Metinvest di Ukraina.

    Batu bara produksi Pokrovsk merupakan produk berkualitas tinggi yang digunakan untuk peleburan di pabrik baja.

    Perang di Ukraina telah berlangsung selama 1057 hari. 

    Rusia mengumumkan penangkapan Neskuchnoye, yang berada di sebelah selatan Velyka Novosilka di wilayah Donetsk. 

    Tentara Rusia juga terus maju di dekat Pokrovsk dan Kurakhovo. 

    Di sebelah barat Kurakhovo dan Shevchenko, Rusia mencapai pinggiran Andreyevka, yang secara strategis penting untuk mengendalikan jalan raya menuju Zaporozhye. (Pravda/Ukrinform/Strana/The New York Times)

  • Kapolda Bali Rombak Besar-besaran Pejabat hingga Kapolres, Ini Daftarnya!

    Kapolda Bali Rombak Besar-besaran Pejabat hingga Kapolres, Ini Daftarnya!

    Bisnis.com, JAKARTA – Kepolisian Daerah Bali melakukan perombangan jajaran pejabat utama Polda Bali dan Kapolres di Pulau Dewata. 

    Kepala Kepolisian Daerah Bali Irjen. Pol. Daniel Adityajaya memimpin serah terima jabatan (Sertijab) pejabat utama Polda Bali dan Kapolres jajaran di Gedung Presisi Polda Bali, Rabu (15/1/2025). 

    Irjen Pol Daniel Adityajaya mengatakan mutasi jabatan merupakan hal yang biasa terjadi pada instansi Polri.

    “Selain sebagai pembinaan karir, rotasi jabatan juga merupakan bentuk penyegaran pada organisasi Polri,” ujarnya dilansir dari Antara, Kamis (16/1/2025). 

    Kapolda juga meminta seluruh pejabat baru menyesuaikan diri dengan pekerjaan yang baru.
     
    “Menjalani penugasan di tempat yang baru memerlukan waktu dan proses adaptasi, namun saya minta kepada para pejabat utama, Kapolres, Kapolresta dan Pamen Polda Bali yang baru agar dapat segera menyesuaikan diri dengan karakteristik dan dinamika lingkungan kerja di Polda Bali ini,” kata Kapolda.

    Berikut daftar nama pejabat utama yang dimutasi di Polda Bali

    Direktur Intelkam Polda Bali yang sebelumnya dijabat Kombes. Pol. Mohamad Ridwan selanjutnya dijabat oleh Kombes. Pol. Syahbuddin
    Direktur Binmas Polda Bali yang sebelumnya dijabat oleh Kombes. Pol. Arsdo Ever P. Simatupang selanjutnya dijabat oleh Kombes. Pol. Agus Setiyoko
    Kabid Humas Polda Bali yang sebelumnya dijabat oleh Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan selanjutnya dijabat oleh Kombes. Pol. Ariasandy
    Kepala SPN Polda Bali yang sebelumnya dijabat oleh Kombes Pol. I Nengah Subagia selanjutnya dijabat oleh Kombes. Pol. Dewa Putu Eka Darmawan
    Kapolres Badung yang sebelumnya dijabat oleh AKBP Teguh Priyo Wasono selanjutnya dijabat oleh AKBP M. Arif Batu Bara
    Kapolres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai yang sebelumnya dijabat oleh AKBP I Ketut Widiarta selanjutnya dijabat oleh AKBP I Komang Budhiarta.

     
    Upacara Sertijab ini juga dirangkaikan dengan penyerahan jabatan Kapolresta Denpasar yang sebelumnya dijabat oleh Kombes Pol. Wisnu Probowo selanjutnya dijabat oleh Kombes. Pol. Muhammad Iqbal Simatupang.
     
    Selain serah terima jabatan, beberapa pejabat baru Polda Bali pun diperkenalkan pada saat itu.

    Pejabat Baru di Polda Bali

    Kombes Pol. Tri Goffarudin Pulungan sebagai Auditor Madya Kepolisian Tingkat III Polda Bali
    AKBP I Dewa Agung Roy Marantika sebagai Wakapolresta Denpasar
    AKBP M. Arif Batu Bara sebagai Kapolres Badung
    Kombes Pol. Syahbuddin sebagai Dirintelkam Polda Bali
    Kombes Pol. Agus Setiyoko sebagai Dirbinmas Polda Bali
    Kombes Pol. Ariasandy sebagai Kabid Humas Polda Bali
    Kombes Pol. Muhammad Iqbal Simatupang, sebagai Kapolresta Denpasar
    Kombes Pol. Dewa Putu Eka Darmawan sebagai Ka SPN Polda Bali
    AKBP Agus Bahari Prama Artha sebagai Wadirreskrimum Polda Bali
    AKBP I Komang Budhiarta sebagai Kapolres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai
    AKBP Michael R. Risakotta sebagai Kabagbinkar Biro SDM Polda Bali
     
     

  • RDF Rorotan Beroperasi 15 Februari 2025, Diklaim Bisa Olah Sampah 2.500 Ton Per Hari – Page 3

    RDF Rorotan Beroperasi 15 Februari 2025, Diklaim Bisa Olah Sampah 2.500 Ton Per Hari – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, salah satu fasilitas pengolahan sampah yakni Refuse Derived Fuel (RDF) Plant di Rorotan, Jakarta Utara bakal mulai beroperasi pada 15 Februari 2025.

    Menurut Teguh, RDF Plant Rorotan mempunyai kapasitas pengolahan sampah hingga 2.500 ton sampah per hari. RDF Plant Rorotan disebut mampu menghasilkan bahan bakar alternatif sebanyak 875 ton per hari.

    “Kita berharap RDF Plant Jakarta ini sudah bisa beroperasi pada 15 Februari 2025 mendatang. Saat ini progres pembangunannya sudah mencapai 95 persen,” kata Teguh di Jakarta, Rabu (15/1/2025).

    Teguh menyebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan melapor soal perkembangan pembangunan RDF Plant Rorotan ke Pemerintah Pusat agar nantinya bisa diresmikan secara nasional. Sebab, RDF Plant Rorotan punya peran vital sebagai solusi permasalahan sampah di Jakarta.

    “Pembangunan RDF Plant Jakarta ini memiliki arti yang sangat penting bagi Pemprov DKI dan warga Jakarta. Karena ini salah satu bagian penanganan sampah yang cukup besar di Jakarta,” ucap Teguh.

    Menurut Teguh, RDF Plant Rorotan ini dapat mengolah sampah menjadi serpihan sampah untuk diubah jadi bahan bakar yang dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif pengganti batu bara pada industri semen.

    “Residu dari hasil pengolahan sampah ini berbentuk kepingan-kepingan kaleng, kayu, dan lain sebagainya yang bisa kita manfaatkan untuk berbagai keperluan. Alhamdulillah untuk RDF juga sudah ada yang siap untuk menampung,” terangnya.

  • Kadin Indonesia dan Asosiasi Dunia Usaha Dukung Revisi Aturan Devisa Hasil Ekspor – Halaman all

    Kadin Indonesia dan Asosiasi Dunia Usaha Dukung Revisi Aturan Devisa Hasil Ekspor – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bersama Anggota Luar Biasa (ALB) Asosiasi, Himpunan, Gabungan, dan Ikatan melihat bahwa implementasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2023 tentang Devisa Hasil Ekspor (DHE) perlu untuk direvisi.

    Hal ini disampaikan oleh pelaku usaha nasional di acara focus group discussion (FGD) membahasrencana perpanjangan aturan devisa hasil ekspor.

    Beberapa perwakilan asosiasi yang turut hadir dalam FGD mengenai DHE tersebut, antara lain Indonesian Mining Association (IMA), Forum Industri Nikel Indonesia (FINI), Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI-ICMA), Rumah Sawit Indonesia, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia
    (GIMNI), dan Asosiasi Industri Besi dan Baja Indonesia (IISIA).

    Wakil Ketua Umum Kebijakan Fiskal dan Kebijakan Publik Kadin Indonesia, Suryadi Sasmita menjelaskan, kebijakan DHE yang sudah berjalan selama satu tahun.

    Aturan tersebut perlu dievaluasi karena tidak efektif dalam implementasinya meskipun bertujuan baik untuk memperkuat cadangan devisa serta fungsi stabilitas nilai tukar.

    “Kami melihat bahwa PP Nomor 36 Tahun 2023 kurang efektif dalam tahapan implementasi jika tujuannya untuk memperkuat nilai tukar rupiah.”

    “Faktanya, setahun terakhir rupiah masih terus menghadapi pelemahan. Selain itu, sektor swasta juga terus menerus menghadapi tantangan terhadap arus kas operasional perusahaan di tengah ketidakpastian ekonomi global,” kata Suryadi dalam pernyataannya, Rabu(15/1/2025).

    Dia bilang, tidak seluruh perusahaan juga dapat memperoleh kemudahan akan kredit perbankan domestik sehingga mencari pendanaan dari luar negeri.

    Berbagai perusahaan yang turut terdampak oleh kewajiban yang terdapat dalam aturan PP Nomor 36 Tahun 2023 tentang DHE ini menghadapi banyak tantangan dalam mengatur operasional usaha dan kesehatan arus kas perusahaan.

    Selain kewajiban DHE, perusahaan-perusahaan ini juga memiliki kewajiban dalam membayar pajak, royalti, serta beban usaha lainnya sehingga menekan margin keuntungan (margin of profitability).

    “Kadin Indonesia serta para asosiasi dunia usaha berharap agar revisi kebijakan dan aturan terkait DHE nantinya tidak memberatkan para eksportir, terlebih terdapat usulan untuk menaikkan DHE dari 30 persen menjadi 50 persen atau 75 persen dalam 1 tahun, sehingga memberatkan arus kas perusahaan,” ujarnya.

    “Jika kebijakan ini terus dilakukan, kami melihat kontribusi sektor swasta terhadap perekonomian nasional akan menurun, dimana dampaknya ini juga dirasakan oleh pemerintah,” kata dia.

    Karena itu, dia berharap agar pemerintah mempertimbangkan pengecualian bagi eksportir yang telah memenuhi kewajiban pajak dan mengonversikan devisa ke dalam rupiah.

    Ketua Komite Tetap Bidang Kebijakan Publik Kadin Indonesia, Chandra Wahjudi, menyarankan agar pemerintah dapat mempertimbangkan rencana perubahan aturan DHE SDA dengan kondisi ekonomi global yang masih penuh ketidakpastian serta permintaan pasar yang lemah, sehingga eksportir mendapatkan dukungan dan kemudahan ekspor yang diharapkan sebagai stimulan.

    “Kita mau menggenjot ekspor agar pertumbuhan ekonomi lebih tinggi. Namun, disisi lain eksportir dihadapkan dengan permasalahan yang serius dalam menjalankan kegiatan usaha, yaitu cash flow. Ini berpotensi memberikan dampak yang kontraproduktif terhadap target pertumbuhan ekonomi 8 persen,” tutup Chandra.

  • Melihat Dermaga Marunda Lokasi Jasad Purn Brigjen TNI HO, Kok Bisa Masuk Kawasan PSN Dini Hari? – Halaman all

    Melihat Dermaga Marunda Lokasi Jasad Purn Brigjen TNI HO, Kok Bisa Masuk Kawasan PSN Dini Hari? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Motif di balik tewasnya pensiunan TNI dan mantan anggota Badan Intelijen Negara (BIN), Brigadir Jenderal (Brigjen) Hendrawan Ostevan alias HO (76) yang jasadnya ditemukan mengapung di perairan bibir Dermaga PT KCN Marunda, Jakarta Utara, masih misterius.

    Kondisi mayat mengapung tersebut diduga korban telah tewas dua atau tiga hari sebelumnya.

    Pihak kepolisian menyebut, sebagaimana rekaman CCTV, Hendrawan Ostevan dengan mobilnya memasuki kawasan PT KCN Marunda pada pukul 00.35 WIB. 

    Mobil yang dikendarainya meluncur di jalan tepi dermaga hingga ujung dan akhirnya tercebur.

    Namun, meski jasad korban ditemukan, tidak demikian dengan mobilnya yang tak kunjung ditemukan.  

    Lalu, bagaimana bisa seorang Hendrawan Ostevan yang telah berusia senja mengendarai mobil sendiri itu bisa masuk kawasan Pelabuhan Marunda PT KCN Marunda tengah malam?

    Informasi yang diterima, jasad Hendrawan itu ditemukan oleh seorang nelayan di dekat bibir dermaga tepatnya di salah satu tempat yang menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) Pelabuhan Marunda.

    Selanjutnya jasad korban dievakuasi oleh petugas patroli Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) ke bibir dermaga Marunda PT KCN.

    Tribunnews mendatangi dan menelusuri lokasi evakuasi penemuan jasad korban Hendrawan Ostevan di PT KCN Marunda pada Rabu (15/1/20205).

    Siang itu, panas matahari terasa sangat menyengat hingga kulit seperti terbakar di kawasan Pelabuhan Marunda.

    Debu yang sangat pekat berterbangan akibat kendaraan truk tronton yang lalu lalang di jalan yang penuh lumpur dan rusak tersebut.

    Tribunnews mencoba memasuki kawasan yang dijaga cukup ketat oleh sejumlah petugas keamanan atau security dari pintu masuknya. Terhitung ada sekitar 5 orang satpam yang berjaga di pintu masuk dan keluar tempat tersebut

    Untuk sepeda motor, aksesnya ada di jalan paling kiri, sedangkan mobil hingga truk berada di sebelahnya dengan dibatasi oleh cone berwarna oranye. Begitu pun arah keluarnya.

    Beberapa kendaraan terlihat diperiksa oleh petugas keamanan tersebut, bahkan awak media lain yang datang tidak diperbolehkan masuk ke dalam dengan alasan lokasi itu masih dalam penyelidikan polisi.

    Di dalam, kawasan PSN itu sangat luas. Di ujung jalan, terdapat sejumlah dermaga untuk kapal-kapal bersandar.

    Terlihat pula sejumlah kendaraan berat seperti eskavator yang tengah beraktivitas mengangkut pasir dan batu bara yang dimasukkan ke dalam kapal tongkang yang bersandar di tepi dermaga.

    Namun, di dalam memang tak terlihat adanya petugas keamanan yang berpatroli saat siang hari itu.

    Sejumlah orang di lokasi yang Tribunnews temui pun mengaku tidak mengetahui soal penemuan jasad Hendrawan itu. Hanya saja seorang satpam menyebut jika lokasi tersebut bukan tempat ditemukannya jasad yang pernah berdinas di Badan Intelijen Negara (BIN) itu.

    “Kalau yang penemuan mayat itu bukan masuk di sini, itu ada di depan, keluar dari gapura di pintu masuk tadi,” ucap seorang satpam kepada Tribunnnews.

    Jenazah Brigjen TNI (Purn) Hendrawan Ostevan saat dievakusi usai ditemukan mengambang di perairan Marunda Jakarta Utara (Tribunnews/Reynas Abdila)

    Padahal, dari kejauhan terlihat sebuah tali seperti garis polisi terpasang di sisi dermaga di dekat sejumlah kontainer berwarna putih. Namun, belum dipastikan apakah lokasi itu merupakan lokasi penemuan jasad Hendrawan.

    Tribunnews saat itu langsung diarahkan keluar dari lokasi PSN tersebut sambil satpam itu melapor melalui handy talkie (HT) di tangannya. Tak jelas apa yang dilaporkan oleh satpam tersebut.

    Tribunnews pun digiring menuju pintu keluar untuk ditunjukkan tempat penemuan jasad yang dimaksud yang hanya kurang lebih berjarak 500 meter.

    Korban Diduga Tewas 2-3 Hari Sebelum Ditemukan

    Brigjen (Purn) TNI Hendrawan Ostevan ditemukan tewas terapung di laut wilayah Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, pada Jumat (10/1/2025) lalu. Almarhum telah dimakamkan di Taman Pemakaman Bukan Umum (TPBU) Giri Tama Bogor, Jawa Barat pada Senin (13/1/2025) kemarin dengan upacara secara kemiliteran. (Tangkap layar dari YouTube iNews)

    Seorang Anak Buah Kapal (ABK) bernama Rohmat (60) di lokasi evakuasi jasad korban bercerita saat kali pertama jasad Hendrawan ditemukan. 

    Dia mengatakan, jasad itu memang di temukan di tengah laut atau tepatnya dekat dengan PSN tersebut.

    Namun, pengangkatan jenazah Hendrawan memang dilakukan di lokasi yang ditunjukkan oleh satpam PSN itu.

    “Ya (jasad ditemukan) di tengah (laut dekat PSN). Jadi, pas ada (kapal) patroli, di tengah-tengah ada mayat, ceritanya gitu. Nah kalau di sini saya taunya udah ada kerumunan di sini banyak sama polisi gitu,” ucap Rohmat.

    Rohmat tak mengetahui secara pasti bagaimana jasad Hendrawan bisa ditemukan dari air laut yang cukup keruh itu. 

    Dia hanya mengetahui saat jasad korban diangkat ke daratan dalam kondisi sudah dimasukkan ke dalam kantung jenazah.

    Ketika itu, Rohmat mengaku sempat melihat kondisi jenazah Hendrawan. 

    Dugaannya, jasad korban sudah beberapa hari berada di laut. Terlebih, sepengelihatannya, jasad Hendrawan sudah dalam keadaan kaku.

    “Kalau mayat terapung kan berarti sudah 2-3 hari, mungkin bau karena yang buka pakai masker,” tuturnya.

    Dia pun mengaku tak ada hal-hal aneh atau mencurigakan sebelum jasad Hendrawan ditemukan. 

    Saat itu, aktivitas di sekitar lokasi disebut Rohmat berjalan seperti biasa.

    Termasuk soal suara benda yang terjatuh ke laut yang disebut-sebut mobil korban pun Rohmat mengaku tidak melihat atau mendengarnya. 

    “Saya pertama belum tahu kalau ada mayat. Karena kalau di sini ada polisi patroli kan sudah biasa. Saya turun dari kapal ternyata ada mayat,” ucapnya.

    “Saya enggak terkejut karena kan sudah biasa kalau kerja di kapal nolong mayat atau apa. Karena orang kapal kan kalau ada kejadian atau apa dia suka menolong,” sambungnya.

    Pengakuan yang sama pun datang dari seorang pekerja bernama Supardi. Dia mengatakan tak mendengar ada suara mobil yang terjatuh ke dalam laut.

    Dia hanya mengetahui jika ada mayat yang ditemukan di sekitar lokasi saat sejumlah orang sudah berkerumun di lokasi kejadian. “Enggak denger apa-apa, cuma tahu (ada mayat) pas udah ramai-ramai saja,” ungkap Supardi.

    Datang Dini Hari, Mobil Belum Ditemukan

    Ilustrasi perangkat CCTV (Gizmochina)

    Polda Metro Jaya saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penemuan jasad Hendrawan tersebut.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan tim gabungan sudah melakukan penelusuran kamera CCTV di sekitaran lokasi yang diduga menjadi tempat penemuan jasad.

    Adapun dari sejumlah rekaman CCTV, satu di antaranya berisikan rekaman sebuah mobil yang diduga berisi Hendrawan kala itu.

    “Telah ditemukan rekaman cctv yang berisi diduga korban melaju menggunakan 1 (satu) unit mobil Toyota Vios nopol B-1606-LB masuk ke Dermaga KCN Marunda pada 00.35 WIB,” ucap Ade Ary.

    Bahkan, terlihat mobil tersebut melaju hingga jatuh ke laut. Namun, hingga kini mobil tersebut masih dalam pencarian pihak kepolisian.

    “Penelusuran CCTV ditemukan mobil yang kendarai korban tersebut melaju menyusuri Kade 07-08 hingga ke ujung dermaga sampai jatuh ke laut,” tuturnya.

    Sementara itu, Dirpolairud Polda Metro Jaya, Kombes Joko Sadono, mengungkap hasil visum jenazah purnawirawan TNI Brigjen Purnawirawan Hendrawan Ostevan.

    Menurutnya, berdasarkan hasil visum, tidak ditemukan tanda luka pada tubuh korban.

    “Dari hasil visum tidak ditemukan tanda-tanda luka,” ujarnya, dilansir Tribun Bekasi, Rabu (15/1/2025).

    Akan tetapi, Joko belum menjelaskan penyebab kematian korban.

    Ia hanya menekankan bahwa laporan hasil visum menunjukkan korban meninggal tanpa adanya bekas luka kekerasan.

    “Dari hasil visum begitu,” terangnya.

     

  • 10
                    
                        Soal Makan Bergizi Gratis Dibiayai Zakat, MUI Ingatkan Zakat Hanya untuk Fakir Miskin
                        Nasional

    10 Soal Makan Bergizi Gratis Dibiayai Zakat, MUI Ingatkan Zakat Hanya untuk Fakir Miskin Nasional

    Soal Makan Bergizi Gratis Dibiayai Zakat, MUI Ingatkan Zakat Hanya untuk Fakir Miskin
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI)
    Anwar Abbas
    menyatakan, wacana pemanfaatan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) untuk program makan bergizi gratis harus mempertimbangkan ketentuan syariat.
    Anwar menilai, wacana itu dapat menimbulkan perbedaan pendapat karena syariat mengatur bahwa dana zakat hanya boleh dinikmati oleh masyarakat yang masuk golongan fakir dan miskin.
    “Kalau dari dana zakat akan ada
    ikhtilaf
    atau perbedaan pendapat di antara para ulama kecuali kalau makanan bergizi tersebut diperuntukkan bagi anak-anak yang berasal dari keluarga fakir dan miskin,” kata Anwar dalam keterangan resmi, Rabu (15/1/2025).
    “Tetapi kalau untuk menyediakan MBG bagi anak-anak dari keluarga yang berada tentu tidak tepat, kecuali kalau diambil dari dana infak dan sedekah,” ujar dia melanjutkan.
    Anwar menjelaskan, ketentuan penyaluran dana infak dan sedekah tersebut memang tidak seketat ketentuan penyaluran zakat.
    Ia menegaskan, orang yang berhak menerima dana zakat hanya delapan golongan, yaitu fakir, miskin, amil, muallaf, orang yang dililit utang, budak yang ingin memerdekakan diri, ibnu sabil, dan fi sabilillah.
    Di samping itu, Anwar juga menyarankan agar program makan bergizi gratis dapat dimulai secara bertahap sesuai dengan kemampuan anggaran pemerintah.
    “Kalau seandainya dana pemerintah masih terbatas, maka sebaiknya penyelenggaraannya cukup satu atau dua hari saja dahulu dalam seminggu sesuai dengan dana yang ada,” ujar Anwar.
    “Tahun depan, jika anggaran sudah ada, baru dilaksanakan secara penuh, yaitu 5 atau 6 hari dalam seminggu,” kata dia.
    Dia juga heran, bagaimana mungkin negara yang kaya dengan sumber daya alam, dengan konstitusi dalam Pasal 33 UUD 1945, menyatakan bumi, air, dan segala isinya dikuasai oleh negara untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.
    “Untuk itu, sudah saatnya bagi pemerintah mengevaluasi semua kontrak-kontrak yang ada, terkait dengan pengelolaan sumber daya alam, apakah itu menyangkut batu bara, nikel, emas, tembaga, timah, bauksit, pasir laut, dan lain-lain,” jelasnya.
    Dia bilang, selama ini para pengusaha dalam bidang pertambangan sudah banyak menikmati keuntungan dari konsesi dan kesempatan yang sudah diberikan oleh pemerintah.
    Oleh karena itu, saat ini sudah saatnya pemerintah mengorientasikan pengelolaan sumber daya alam tersebut untuk terciptanya sebesar-besar kemakmuran rakyat.
    “Untuk itu, kita harapkan agar pemerintah bersikap berani dan tegas dalam menentukan masalah bagi hasil antara pihak pemerintah dan pihak pengusaha agar sesuai serta sejalan semangatnya dengan amanat dari UUD 1945,” kata Anwar.
    “Jika ini bisa dilakukan, maka hasilnya tentu akan bisa membuat dana yang bisa dimiliki oleh pemerintah meningkat dengan tajam, sehingga banyak program bisa dibiayai, dan salah satunya bisa dimanfaatkan untuk mendukung program makan bergizi gratis yang sudah dicanangkan oleh Presiden Prabowo,” ujar dia.
    Sebelumnya, Ketua DPD
    Sultan Najamuddin
    mengusulkan agar pendanaan program makan bergizi gratis juga diambil dari zakat.
    Menurut dia, masyarakat perlu dilibatkan dalam pendanaan program ini.
    Pasalnya, menurut Sultan, tidak mungkin semua anggaran negara dipakai hanya untuk makan bergizi gratis.
    “Memang negara pasti di bawah Pak Prabowo, Mas Gibran, ini betul-betul ingin, ya, ingin program makan bergizi gratis ini maksimal. Hanya saja, kan kita tahu semua bahwa anggaran kita juga tidak, tentu tidak akan semua dipakai untuk makan gizi gratis,” ujar Sultan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (14/1/2025).
    “Contoh, bagaimana kita menstimulus agar masyarakat umum pun terlibat di program makan bergizi gratis ini. Di antaranya adalah saya kemarin juga berpikir, kenapa enggak ya zakat kita yang luar biasa besarnya juga kita mau libatkan ke sana, itu salah satu contoh,” sambung Sultan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bank DBS salurkan kredit 20 juta dolar ke Indorama

    Bank DBS salurkan kredit 20 juta dolar ke Indorama

    Jakarta (ANTARA) – Bank DBS Indonesia memberikan fasilitas kredit berbasis berkelanjutan (Sustainability-Linked Trade Facility/SLTF) senilai 20 juta dolar AS kepada produsen benang pintal dan poliester, PT Indo-Rama Synthetics Tbk (Indorama).

    “Sebelumnya, pada 2024, Bank DBS Indonesia dan Indorama juga menandatangani fasilitas kredit sebesar 10 juta dolar AS untuk memfasilitasi transisi dari pembangkit listrik tenaga batu bara serta meningkatkan efisiensi energi di pabrik Purwakarta, Jawa Barat, yang akan berkontribusi terhadap pengurangan jejak karbon Indorama,” kata Presiden Direktur Bank DBS Indonesia Lim Chu Chong dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

    Lim menjelaskan fasilitas kredit berbasis berkelanjutan atau SLTF ini dirancang selaras dengan target keberlanjutan Indorama, yakni mendukung upaya mereka dalam meningkatkan kinerja di bidang lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG).

    Indikator kinerja utama yang terkait dengan fasilitas ini mencakup pengurangan intensitas emisi gas rumah kaca (GRK) Scope 1 dan Scope 2, pengurangan penggunaan energi, serta peningkatan efisiensi penggunaan air.

    Pencapaian target-target ini akan memungkinkan Indorama untuk mendapatkan pembiayaan yang lebih menguntungkan, sekaligus memperkuat komitmen Indorama terhadap praktik bisnis berkelanjutan.

    “Berlandaskan pada aspirasi kami untuk menjadi Best Bank for a Better World, kami mengintegrasikan prinsip-prinsip ESG ke dalam seluruh aspek operasional kami, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi bisnis, lingkungan, maupun masyarakat,” jelasnya.

    Managing Director and Group Chief Financial Officer of Indorama Vishnu Baldwa menambahkan Indorama mengapresiasi langkah kedua perusahaan untuk bermitra dalam jangka panjang.

    Ia menilai fasilitas ini tidak hanya mendukung kebutuhan pembiayaan perdagangan Perseroan, tetapi juga mendorong komitmen dalam mencapai peningkatan ESG yang terukur di seluruh aspek operasional Indorama

    “Indorama selalu berkomitmen untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan dan kami bangga dapat bergandeng tangan kembali dengan Bank DBS Indonesia untuk mewujudkannya,” tuturnya.

    Adapun komitmen Bank DBS terhadap keberlanjutan diwujudkan melalui langkah-langkah konkretnya, dengan menjadi bank Singapura pertama yang berkomitmen mencapai emisi nol bersih pada tahun 2050 atau lebih cepat.

    Bank DBS telah menguraikan perencanaannya dalam laporan bertajuk Path to Net Zero, yang diluncurkan pada tahun 2022, dengan menargetkan dekarbonisasi di sembilan sektor industri utama.

    Pewarta: Bayu Saputra
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Selain Kobaran Api, Asap dari Kebakaran Los Angeles Juga Berbahaya

    Selain Kobaran Api, Asap dari Kebakaran Los Angeles Juga Berbahaya

    Jakarta

    Kobaran api di Palisades, Eaton, dan Hurst masih terus membakar sebagian besar wilayah Los Angeles, California, Amerika Serikat. Jutaan orang akan terkena dampak asap yang dihasilkan oleh kebakaran kota ini.

    Meskipun bahaya emisi kebakaran hutan telah terdokumentasi dengan baik, komposisi asap kebakaran hutan metropolitan merupakan sesuatu yang baru mulai dipahami oleh para ilmuwan.

    Tidak seperti kebakaran hutan yang ‘hanya’ dipicu pepohonan dan tanaman, kebakaran perkotaan membakar gedung, kendaraan, pabrik, dan berbagai macam produk konsumen dan industri, yang terbuat dari berbagai bahan kimia dan material.

    Terlebih lagi, karena kebakaran terjadi di daerah padat penduduk, asap yang dihasilkannya menimbulkan ancaman besar dan langsung berdampak pada masyarakat setempat.

    Dikutip dari Scientific American, pada 2023, para peneliti dari US Environmental Protection Agency mengumpulkan data dari 28 analisis terpisah tentang asap yang dilepaskan selama kebakaran perkotaan, membandingkannya dengan komposisi kimia emisi kebakaran hutan.

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua jenis kebakaran tersebut melepaskan karbon dioksida, karbon monoksida, dan partikel halus dalam kadar yang hampir sama, yang semuanya menimbulkan masalah kesehatan serius.

    Namun, asap dari kebakaran kota juga ditemukan mengandung konsentrasi tinggi dari sejumlah zat berbahaya lainnya. Misalnya, hidrokarbon aromatik polisiklik (PAH), yakni sekelompok bahan kimia yang berpotensi menyebabkan kanker dengan faktor emisi yang tiga kali lipat lebih tinggi dalam emisi kota daripada yang berasal dari kebakaran hutan.

    Senyawa ini secara alami terdapat dalam batu bara, minyak mentah, dan bensin. PAH juga ditemukan dalam asap rokok dan telah dikaitkan dengan gangguan darah dan hati.

    Sementara itu, kadar jenis bahan kimia berbahaya lainnya seperti dioksin dan furan, lima hingga enam kali lebih tinggi dalam asap kebakaran perkotaan dibandingkan dalam kebakaran yang dipicu oleh tumbuhan. Zat-zat ini sebelumnya telah terbukti mengganggu pengaturan hormon, menghambat kesuburan, dan menyebabkan kanker.

    Penelitian juga menemukan adanya peningkatan konsentrasi senyawa organik beracun benzena, toluena, etilbenzena, dan xilena, yang secara kolektif dikenal sebagai BTEX, dalam asap yang dikeluarkan oleh kebakaran kota. Zat kimia berbahaya ini juga terdapat dalam emisi kendaraan dan asap rokok, dan telah dikaitkan dengan kanker dan gangguan autoimun.

    Mengingat keragaman material sangat besar yang ditemukan di wilayah metropolitan, tidaklah mengherankan bahwa kebakaran seperti yang terjadi di Los Angeles akan melepaskan kombinasi bahan kimia berbahaya yang begitu kompleks, dan daftarnya tentu saja masih panjang.

    Fosgen, misalnya, diproduksi ketika plastik terbakar dan dapat menyebabkan kerusakan paru-paru dan gagal napas, sementara logam berat seperti timbal, kromium, kadmium, dan arsenik juga dilepaskan ke udara selama kebakaran di perkotaan.

    Pada akhirnya, sulit untuk mengatakan seberapa parah polusi udara akibat kebakaran di Los Angeles saat ini atau bagaimana dampaknya terhadap kesehatan masyarakat. Namun, asap kebakaran hutan diketahui dapat menempuh jarak yang sangat jauh dan memengaruhi populasi yang berjarak ribuan kilometer dari sumbernya.

    Ditambah perubahan iklim yang berkontribusi terhadap peningkatan frekuensi dan intensitas kebakaran hutan, ancaman terhadap kesehatan masyarakat diperkirakan akan meningkat dalam beberapa tahun mendatang.

    (rns/afr)