Produk: Artificial Intelligence

  • Prabowo Bawa Pulang Sejumlah Kesepakatan dari India, Tentang Apa Saja?
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        25 Januari 2025

    Prabowo Bawa Pulang Sejumlah Kesepakatan dari India, Tentang Apa Saja? Nasional 25 Januari 2025

    Prabowo Bawa Pulang Sejumlah Kesepakatan dari India, Tentang Apa Saja?
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    Presiden RI
    Prabowo Subianto
    dan Perdana Menteri India
    Narendra Modi
    menyepakati sejumlah kerja sama antara kedua negara dalam pertemuan bilateral di Hyderabad House, New Delhi, India, Sabtu (25/1/2025).
    Prabowo mengatakan, bdang-bidang yang kerja samanya bakal diperkuat adalah bidang perekonomian, meliputi perdagangan hingga energi, serta digital.
    “Dalam diskusi kami, di bidang perdagangan, investasi, pariwisata, kesehatan, energi, kerja sama keamanan, digital, AI (artificial intelligence/kecerdasan buatan), IT (information technology), energi, kami sepakat untuk memperkuat kerja sama,” kata Prabowo, Sabtu.
    Prabowo menyatakan bahwa dirinya dan PM Modi membahas banyak sektor utama yang menjadi kepentingan kedua negara untuk dikerjasamakan.
    Sejalan dengan itu, Prabowo menekankan bahwa dirinya sudah meminta jajarannya untuk memangkas birokrasi yang berbelit agar investasi berjalan lancar.
    “Saya telah memberikan arahan kepada tim untuk melakukan percepatan, pemangkasan birokrasi, terlalu banyak regulasi yang berlebihan, dan yang terpenting adalah kepentingan bilateral bersama India dan Indonesia,” tutur Prabowo.
    “Saya sudah memberikan arahan, dan saya akan terus memberikan arahan yang kita perlukan untuk mempercepat dan meningkatkan kemitraan dengan India. Bila perlu, hubungan ini akan kami utamakan demi kepentingan kemitraan strategis jangka panjang yang telah kami sepakati,” ujar dia.
    Di sisi lain, Kepala Negara juga berterima kasih kepada India atas bantuannya kepada Indonesia ketika negara ini mempelajari program-program India.
    Prabowo mengatakan, Indonesia akan mengirimkan tim teknis untuk mempelajari program tersebut.
    “Dan sekarang kami sedang melaksanakan banyak program karena kami telah menjadi contoh bagus yang dapat kami pelajari dari pengalaman Anda,”kata dia.
    Mantan Menteri Pertahanan ini juga menerangkan bahwa Indonesia mengalami kemajuan di berbagai bidang, misalnya telah meratifikasi perjanjian kerja sama pertahanan baru-baru ini.
    Oleh karenanya, pihaknya akan mengirimkan delegasi pertahanan tingkat tinggi sesegera mungkin sesuai dengan permintaan pemerintah India.
    “Dalam bidang pendidikan, kami ucapkan terima kasih juga atas bantuan yang Anda berikan kepada kami dalam meningkatkan siswa kami untuk dikirim ke India dan institusi India untuk membuka institusi di Indonesia,” kata Prabowo.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mendag dan Google bahas peluang kolaborasi dukung UMKM bisa ekspor

    Mendag dan Google bahas peluang kolaborasi dukung UMKM bisa ekspor

    Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso saat bertemu dengan Google Indonesia di Jakarta, Rabu (22/1/2025). ANTARA/HO-Kemendag

    Mendag dan Google bahas peluang kolaborasi dukung UMKM bisa ekspor
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 25 Januari 2025 – 11:13 WIB

    Elshinta.com – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso membahas peluang kolaborasi Kemendag dan Google Indonesia untuk mendukung Program Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Berani Inovasi, Siap Adaptasi Ekspor (UMKM BISA Ekspor) melalui Program Gemini Academy binaan Google Indonesia.

    Budi menanggapi positif peluang pemanfaatan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) Gemini melalui Gemini Academy. Ia melihat, pemanfaatan fitur kecerdasan buatan dapat digunakan Kemendag dalam aktivitas pelatihan, bimbingan teknis, atau sosialisasi kebijakan. Secara langsung, fitur ini dapat mendukung baik Program UMKM BISA Ekspor maupun pengembangan UMKM non ekspor.

    “Kolaborasi Kemendag dan Google Indonesia untuk mendukung Program UMKM BISA Ekspor melalui Program Gemini Academy cukup baik. Kemendag melihat pemanfaatan kecerdasan buatan dalam pelatihan, bimbingan teknis, dan sosialisasi kebijakan dapat mendukung Program UMKM BISA Ekspor,” ujar Budi dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.

    Menurut Budi, Gemini Academy juga dapat dimanfaatkan dalam pengembangan talenta Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemendag. Terlebih, dalam hal pendampingan ekspor atau peningkatan kapasitas ASN melalui Program AI Policy and Skilling Lab. Di lain pihak, Google Indonesia mengapresiasi Kemendag dan menyampaikan dukungan terhadap program UMKM BISA Ekspor. Google Indonesia berharap untuk dapat terus berkolaborasi dengan Kemendag dalam memajukan UMKM Indonesia.

    Indonesia merupakan negara pertama di Asia Tenggara dan Asia Pasifik sebagai lokasi Peluncuran Program Gemini Academy. Dijadwalkan diluncurkan di Bandung pada Februari 2025, program ini akan melibatkan sekitar seribu peserta dari lingkup mahasiswa, akademisi, UMKM, komunitas perusahaan rintisan (startup), serta komunitas gim lokal di Kota Bandung.

    Sumber : Antara

  • Vendor Lokal Axioo Gelar AI Summit 2024: Ajang Unjuk Gigi Proyek AI Inovatif oleh Siswa Sekolah – Page 3

    Vendor Lokal Axioo Gelar AI Summit 2024: Ajang Unjuk Gigi Proyek AI Inovatif oleh Siswa Sekolah – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Bahasan tentang AI alias kecerdasan buatan kini jadi topik paling menarik perhatian di industri teknologi. Apalagi, artificial intelligence alias AI kian mengubah lanskap industri dan pasar kerja di seluruh dunia.

    Kenyataannya menurut PT Tera Data Indonusa Tbk, saat ini dunia menghadapi “Digital Skills Crisis” atau kesenjangan antara keterampilan yang dibutuhkan oleh industri dan kemampuan tenaga kerja yang ada.

    Disebutkan juga, kalau tiap tahunnya, tenaga kerja muda terus bertambah dan mereka membutuhkan keterampilan digital, khususnya di bidang AI agar bisa bersaing dan memenuhi tuntutan industri modern.

    Seiring dengan meningkatnya permintaan keterampilan terhadap AI, lembaga pendidikan dan pelatihan pun dianggap memiliki peran penting untuk mempersiapkan siswa dan mahasiswa dengan keterampilan relevan. Tujuannya agar mereka mampu memanfaatan peluang di pasar kerja.

    Dalam rangka turut mendukung peningkatan keterampilan AI, PT Tera Data Indonusa Tbk melalui Axioo bersama Intel Digital Readiness mengumumkan penyelenggaraan Axioo AI Summit 2024.

    Mengutip keterangannya, acara ini merupakan puncak dari Axioo AI Skill Contest yang berlangsung sejak 23 Desember 2024 hingga 4 Januari 2025.

    Axioo AI Summit 2024 ini jadi ajang unjuk kemampuan finalis Axioo Skill Contest yang telah berupaya mengembangkan proyek-proyek AI inovatif selama beberapa bulan terakhir.

    Inilah saat Samsung secara resmi mengumumkan jajaran Galaxy S25 terbarunya kepada para hadirin yang antusias di San Jose, California. Samsung menyuntikkan kecerdasan buatan ke dalam jajaran smartphone Galaxy berikutnya.

  • Sabrina Virtual Assistant BRI Membantu Temukan Rekomendasi Merchant saat Long Weekend – Page 3

    Sabrina Virtual Assistant BRI Membantu Temukan Rekomendasi Merchant saat Long Weekend – Page 3

    Sabrina merupakan Virtual Assistant yang mengandalkan kemampuan Artificial Intelligence (AI) dari BRI. Sabrina BRI sendiri merupakan chatbot berbasis AI yang bisa berinteraksi dengan nasabah.

    Sabrina BRI dapat membantu kamu dalam mencari informasi tentang berbagai aktivitas. Selain itu, Sabrina juga memberi informasi mengenai produk-produk BRI, pertanyaan umum seputar layanan BRI, lokasi Kantor Cabang BRI terdekat, Info Promo Spesial dari BRI dan Info Lokasi Merchant-Merchant BRI. 

    Tak hanya memberikan informasi tentang produk dan layanan BRI, Sabrina juga membantu kamu menemukan rekomendasi food and beverages seperti tempat makan, cafe, dan restoran terdekat yang ada di sekitar tempat liburan.

    Nah, jika kamu ingin memanfaatkan ragam fitur yang bermanfaat dari Sabrina BRI, langsung saja hubungi WhatsApp di nomor 0812 1214 017. Langkah menemukan lokasi dan rekomendasi merchant pun mudah, lho.

    Kamu tinggal mengetik ‘Lokasi Merchant’ atau ‘Rekomendasi Merchant’, lalu pilih layanan yang dibutuhkan. Terdapat berbagai pilihan layanan seperti Fashion, Elektronik, Kesehatan, dll.

    Kemudian share location kamu, setelah itu Sabrina akan langsung memberikan opsi merchant terdekat.

    Tak hanya itu, jika ingin mencari ATM terdekat, klik pilih “Lokasi” untuk mendapat info mengenai cek Merchant, AgenBRILink, Kantor BRI dan ATM BRI terdekat. Mencari rekomendasi merchant FnB, SPBU, Rest Area, hingga Hotel, semuanya dapat ditemukan dengan Sabrina BRI!.

    So, Sabrina tidak hanya memberikan kemudahan dalam mendapatkan informasi penting seputar lokasi dan rekomendasi merchant, tapi juga bisa membantu kamu jika ada kendala selama long weekend.

    Dengan begitu, kamu bisa fokus menikmati setiap momen berharga selama liburan tanpa harus khawatir dengan kebutuhan finansial atau urusan administratif lainnya. Long weekend-mu kini jadi lebih nyaman dan menyenangkan berkat Sabrina BRI. 

    Last but not least, saatnya rasakan kemudahan dan kenyamanan saat long weekend dengan menggunakan Sabrina BRI  juga, ya!

    #TanyaSabrinaAja #Sabrina #SabrinaBRI

  • Komdigi Targetkan 100.000 Talenta Digital Lahir hingga Akhir 2025
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        24 Januari 2025

    Komdigi Targetkan 100.000 Talenta Digital Lahir hingga Akhir 2025 Nasional 24 Januari 2025

    Komdigi Targetkan 100.000 Talenta Digital Lahir hingga Akhir 2025
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Kementerian Komunikasi dan Digital
    (Komdigi) menargetkan 100.000 orang bertalenta digital lahir hingga akhir 2025.
    Karena itu, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi)
    Angga Raka Prabowo
    meluncurkan
    Digital Talent Scholarship
    (DTS) untuk mengejar target pertumbuhan talenta digital, yang diharapkan mencapai 9 juta orang pada 2030.
    “Pada tahun 2025 ini, program DTS menargetkan ada 100 ribu lulusan dari berbagai pelatihan mulai dari topik Artificial Intelligence, cyber security, komputasi awan, hingga coding,” kata Angga Raka dalam sambutannya di acara Kick Off Program Badan Pengembangan SDM (BPSDM) Komdigi 2025 di Digital Talent Center Cikarang, Jawa Barat, Jumat (24/1/2025).
    Menurutnya, program DTS merupakan program andalan BPSDM Komdigi yang mendukung pengembangan keterampilan digital bagi masyarakat.
    Ia berharap, beragam keterampilan digital bisa berdampak positif pada kebutuhan industri dan pertumbuhan ekonomi digital.
    Adapun program DTS turut melibatkan lintas sektor pemerintah, komunitas masyarakat, institusi pendidikan tinggi, hingga dunia usaha.
    “Melalui bantuan koordinasi dan kolaborasi dari pemerintah daerah (Pemda) beserta seluruh jajarannya, sampai hari ini, kita dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat sekitar dan kepada masyarakat Indonesia secara luas,” ungkap Angga.
    Lebih lanjut, Angga juga menyampaikan bahwa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto berfokus pada empat program, antara lain makan bergizi gratis (MBG), swasembada pangan, swasembada energi, dan hilirisasi.
    Empat hal ini, jelas Angga, kesuksesannya sangat ditopang oleh sumber daya manusia (SDM) yang cakap digital.
    “Ini (empat program) akan sangat berguna bagi masyarakat kita apabila ditopang oleh sumber daya-sumber daya kita yang cakap dalam dunia digital,” katanya.
    Oleh sebab itu, DTS 2025 melibatkan banyak perusahaan teknologi global seperti Microsoft, CISCO, Google, Indosat, Alibaba, hingga Amazon Web Service untuk memberikan
    pelatihan digital
    .
    Harapannya, pelatihan yang diberikan selaras dengan kebutuhan industri.
    Selain itu, Komdigi juga melaksanakan kegiatan penyerapan talenta digital seperti bootcamp, kesempatan magang, hingga job fair.
    “Bermitra dengan berbagai pemangku kepentingan menjadi hal yang sangat penting, baik dengan pemerintah pusat, pemerintah daerah, berbagai perusahaan teknologi digital, serta perguruan tinggi,” ujar Angga.
    Dalam acara ini, juga digelar penandatanganan nota kesepahaman atau MoU antara Komdigi dan pelaku perusahaan teknologi yang terlibat melatih para talenta digital.
    Hal ini dilakukan dalam rangka dukungan terhadap program DTS 2025.
    Penandatanganan dilakukan oleh Plt. Kepala Badan Pengembangan SDM Kementerian Komdigi Hary Budiarto dengan Chief Financial Officer & Diversity/Inclusion Lead Microsoft Indonesia Krishna Worotikan.
    Pada kesempatan tersebut, Komdigi juga secara resmi memulai pelaksanaan survei Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) 2025.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Modus Penipuan Deepfake Catut Presiden Prabowo, Begini Modus dan Cara Mengenalinya

    Modus Penipuan Deepfake Catut Presiden Prabowo, Begini Modus dan Cara Mengenalinya

    Jakarta, Beritasatu.com – Mengenal lebih jauh mengenai modus deepfake yang ramai diperbincangkan karena kasus penipuan yang mencatut nama pejabat negara, termasuk Presiden Prabowo Subianto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, hingga Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri berhasil menangkap seorang penipu yang menggunakan teknologi artificial intelligence (AI) deepfake untuk mencatut nama pejabat negara.

    Lantas, sebenarnya bagaimana modus deepfake dilakukan? Dilansir dari Tech Target dan MIT, berikut penjelasan dan cara mengenalinya.

    Bagaimana Modus Penipuan Deepfake Dilakukan?

    Dalam kasus terbaru, pelaku menggunakan teknologi deepfake untuk menciptakan video atau rekaman suara yang menyerupai Presiden Prabowo. Modus ini dimanfaatkan untuk menyebarkan informasi palsu atau menipu korban demi keuntungan finansial, seperti meminta donasi atau memengaruhi opini publik.

    Teknik deepfake ini sangat berbahaya karena mampu meyakinkan korban bahwa konten tersebut berasal dari sumber tepercaya. Sebagai contoh, video atau rekaman yang dibuat dapat menunjukkan Presiden Prabowo memberikan instruksi langsung, padahal kenyataannya itu adalah manipulasi digital.

    Mengapa Deepfake Berbahaya?

    Bahaya utama deepfake adalah kemampuannya menyebarkan informasi palsu yang tampak kredibel. Dalam skala kecil, deepfake bisa digunakan untuk penipuan individu. Namun, dalam skala besar, teknologi ini dapat digunakan untuk menyebarkan propaganda, memengaruhi pemilu, atau bahkan menciptakan ketegangan geopolitik.

    Selain itu, dampak psikologis terhadap korban tidak bisa diabaikan. Mereka yang menjadi target penipuan deepfake sering merasa bingung, tidak berdaya, dan kesulitan membedakan mana informasi asli dan palsu.

    Cara Mengenali Deepfake

    Meski semakin canggih, konten deepfake masih memiliki kelemahan yang dapat dikenali dengan beberapa cara, seperti dilansir dari situs MIT:

    Perhatikan wajah: Manipulasi deepfake sering kali berfokus pada transformasi wajah.Perhatikan pipi dan dahi: Kulit mungkin tampak terlalu halus atau keriput tidak alami.Perhatikan mata dan alis: Bayangan atau pantulan cahaya sering tidak sesuai.Perhatikan kacamata: Silau pada kacamata mungkin terlihat tidak wajar.Perhatikan rambut wajah: Kumis atau janggut sering terlihat kurang alami.Perhatikan tahi lalat: Detil kecil seperti tahi lalat bisa tampak tidak realistis.Perhatikan kedipan: Orang dalam deepfake sering tidak berkedip secara alami.Perhatikan bibir: Warna dan ukuran bibir mungkin tidak sesuai dengan wajah.

    Apa yang Bisa Dilakukan untuk Mencegah Penipuan Deepfake?

    Untuk melindungi diri dari modus penipuan berbasis deepfake, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:

    Verifikasi informasi: Jangan langsung percaya pada video atau audio yang tampak mencurigakan. Cari konfirmasi dari sumber resmi.Tingkatkan literasi digital: Pelajari cara mengenali konten deepfake dan waspadai tanda-tandanya.Gunakan teknologi pendeteksi deepfake: Ada beberapa aplikasi dan layanan yang dirancang untuk mendeteksi konten palsu.Laporkan konten mencurigakan: Jika menemukan konten yang diduga deepfake, segera laporkan ke pihak berwenang.

    Modus penipuan deepfake yang mencatut Presiden Prabowo menunjukkan betapa canggih dan berbahayanya teknologi ini jika disalahgunakan. Meskipun memiliki manfaat dalam industri hiburan dan teknologi, deepfake tetap harus diawasi penggunaannya agar tidak disalahgunakan untuk menyebarkan informasi palsu atau melakukan penipuan.

  • RI Fokus Kembangkan Artificial Intelligence (AI), Microsoft Bilang Begini

    RI Fokus Kembangkan Artificial Intelligence (AI), Microsoft Bilang Begini

    Bisnis.com, JAKARTA – Microsoft menilai Indonesia perlu menambah data center guna memaksimalkan adopsi dari kecerdasan buatan (AI) generatif atau generative AI.

    Menurut laporan yang disusun oleh Microsoft, Access Partnership dan ELSAM, adopsi generative AI di Indonesia yang semakin meningkat diproyeksikan dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi nasional.

    Laporan ini juga menyoroti bagaimana AI dapat meningkatkan produktivitas, menciptakan lapangan kerja baru, dan mempercepat pertumbuhan di berbagai sektor, sehingga menciptakan ekonomi AI baru.

    Untuk mewujudkan potensi besar tersebut, teknologi AI memiliki kebutuhan spesifik yang harus dipenuhi. Teknologi ini sangat bergantung pada kapasitas pengolahan data yang cepat dan efisien.

    AI memerlukan daya komputasi yang besar untuk menjalankan algoritma pembelajaran mesin (machine learning), analisis data yang kompleks, hingga pengambilan keputusan berbasis data secarareal-time. 

    “Data center, terutama yang berkapasitas besar, menjadi infrastruktur utama yang mampu memenuhi kebutuhan ini dan membuka potensi penuh AI,” tulis Microsoft dikutip, Jumat (24/1/2025).

    Akan tetapi pertumbuhandata center di Indonesia masih belum selaras dengan kebutuhan dan potensi besar ekonomi digitalnya. 

    Saat ini, total kapasitas daya data center berkategori “AI-ready” yang dioperasikan baru mencapai sekitar 200 megawatt atau 10% dari total kebutuhan yang diperkirakan. 

    Namun, dengan inovasi desain data center modern, kapasitas ini diharapkan terus tumbuh. Microsoft, misalnya mendesain setiap data center terbaru perusahaan untuk secara khusus mendukung beban kerja AI. 

    Pendekatan ini memungkinkan perusahaan memanfaatkan setiap megawatt daya secara efektif, dan bertanggung jawab untuk menekan biaya serta konsumsi daya AI. 

    Dalam desain tersebut, perusahaan juga menerapkan teknik pendinginan canggih yang disesuaikan dengan kebutuhan panas beban kerja AI, serta kondisi lingkungan di lokasi datacenter tersebut.

    Di siai lain, Presiden Direktur Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir menyebut Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi pusat pertumbuhan AI di Asia Tenggara, dengan memanfaatkan potensi populasi mudanya yang kreatif dan inovatif. 

    Microsoft berkomitmen untuk mendampingi Indonesia dalam perjalanan transformasi digital ini melalui investasi strategis pada infrastruktur, pengembangan talenta, dan dukungan inovasi,” kata Dharma. 

    Menurut laporan Mordor Intelligence, pasar datacenter Indonesia diproyeksikan tumbuh dengan tingkatpertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 14% menjadiUS$3,98 miliar pada 2028. Dari sisi kapasitas pun diproyeksikan meningkat dari kebutuhan saat ini, yang berada di 2.000MW.

  • Dewan Pers luncurkan pedoman penggunaan kecerdasan buatan

    Dewan Pers luncurkan pedoman penggunaan kecerdasan buatan

    Arsip foto- Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu memberi keterangan kepada media di Jakarta, Selasa (1/10/2024). (ANTARA/Khaerul Izan)

    Dewan Pers luncurkan pedoman penggunaan kecerdasan buatan
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Jumat, 24 Januari 2025 – 15:20 WIB

    Elshinta.com – Dewan Pers mengumumkan peluncuran pedoman resmi terkait penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) untuk proses produksi karya jurnalistik, dalam jumpa pers yang diselenggarakan di Jakarta, Jumat.

    Pedoman ini dirancang untuk memastikan bahwa teknologi AI dapat digunakan secara etis, transparan, dan tidak mengorbankan integritas jurnalistik di tengah kemajuan teknologi yang pesat.

    Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu menjelaskan proses penyusunan pedoman ini telah dilakukan sejak April 2024, melalui pembentukan satuan tugas yang terdiri dari perwakilan internal, perwakilan konstituen dan tim perumus.

    “Pedoman ini telah dinantikan oleh seluruh insan pers. Semoga melalui pedoman ini, pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan di ranah jurnalistik nantinya dapat membantu mempercepat proses jurnalistik dan meningkatkan efisiensi kerja,” kata Ninik.

    Dalam prosesnya, dia mengatakan penyusunan pedoman tersebut juga menyerap masukan beberapa media dan konstituen yang telah menerapkan penggunaan kecerdasan buatan dalam karya jurnalistiknya, serta mempertimbangkan masukan dari pakar di bidang kecerdasan buatan.

    Selain itu, pedoman tersebut juga telah menempuh uji publik yang melibatkan para pemangku kepentingan, termasuk dari Mahkamah Agung.

    “Namun, tetap diperlukan kontrol dan prinsip etika yang ketat agar AI tidak merusak nilai-nilai fundamental jurnalistik, seperti keakuratan, keadilan, dan independensi,” kata dia.

    Adapun pedoman tersebut diterbitkan melalui Peraturan Dewan Pers Nomor 1/PERATURAN-DP/I/2025 tentang Pedoman Penggunaan Kecerdasan Buatan Dalam Karya Jurnalistik Dewan Pers

    Pedoman ini terdiri dari 8 Bab dan 10 Pasal, mencakup ketentuan umum, prinsip Dasar, teknologi, publikasi, komersialisasi, perlindungan, penyelesaian sengketa, dan ketentuan penutup.

    Sumber : Antara

  • 5 Fakta Kasus Penipuan Teknologi AI Deepfake Wajah Presiden Prabowo

    5 Fakta Kasus Penipuan Teknologi AI Deepfake Wajah Presiden Prabowo

    Jakarta: Sindikat penipuan dengan menggunakan teknologi artificial intelligence (AI) deepfake wajah Presiden Prabowo Subianto kini sedang diburu aparat kepolisian.

    Kasus ini terungkap setelah Bareskrim Polri menerima laporan polisi nomor: LP/A/3/I/2025/SPKT.DITTIPIDSIBER/Bareskrim Polri tanggal 14 Januari 2025.

    Pelaku menggunggah video AI deepfake Presiden Prabowo dan pejabat negara lainnya itu dalam akun media sosial Instagram pelaku @chandra_cchen.

    Video itu diunggah pada 13 November 2024 dan dipergunakan oleh akun Instagram @indoberbagi2025. 

    Berikut ini fakta-fakta penipuan AI Deepfake wajah Prabowo:
    1. Satu pelaku ditangkap, satu orang masuk DPO

    Salah satu pelaku berinisial AMA, 29 telah ditangkap di Lampung pada 16 Januari 2025 dan ditahan. Korps Bhayangkara akan terus mendalami untuk memburu otak kejahatan siber tersebut. 

    “Terus mengejar dan menyelidiki jaringan atau sindikat penipuan ini termasuk aktor intelektualnya,” kata Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Barekrim Polri Brigjen Himawan Bayu Aji dalam konferensi pers di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 23 Januari 2024.

    Polisi juga tengah memburu tersangka yang masuk daftar pencarian orang (DPO) berinisial FA.
     

     

    2. Punya peran berbeda

    Menurut Himawan, FA yang sudah masuk DPO bertugas menyiapkan video deepfake atau mengedit video asli publik figur. Kemudian, ia mengubah narasi yang disampaikan pejabat negara sebagai alat penipuan. Narasinya yaitu pemerintah tengah membuka penerimaan bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan.

    Sedangkan pelaku lainnya, AMA berperan menambahkan caption dan nomor telepon di akun media sosial. 
    3. Modus penipuan

    FA dan AMA melakukan penipuan dengan cara mengarahkan korban untuk menghubungi dan mengirimkan biaya administrasi demi meraup keuntungan.

    “Korban atau masyarakat yang telah membayar biaya administrasi dijanjikan pencairan dana oleh tersangka, sehingga korban percaya untuk kembali mentransfer sejumlah uang, yang sebenarnya dana bantuan tersebut tidak pernah ada,” ucap Himawan.
    4. Ancaman hukuman pelaku

    Pelaku AMA yang sudah ditahan dijerat Pasal 51 ayat (1) Jo Pasal 35 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. 

    Kemudian, Pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun tahun penjara serta denda paling banyak Rp12 miliar.
    5. Polri mengimbau masyarakat untuk memverifikasi informasi

    Polri mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya dan lebih waspada terhadap modus penipuan seperti itu.Termasuk modus program pemerintah menawarkan bantuan dengan membayarkan uang administrasi.

    “Diharapkan selalu memverifikasi informasi dari sumber-sumber yang terpercaya,” pungkas dia.

    Jakarta: Sindikat penipuan dengan menggunakan teknologi artificial intelligence (AI) deepfake wajah Presiden Prabowo Subianto kini sedang diburu aparat kepolisian.
     
    Kasus ini terungkap setelah Bareskrim Polri menerima laporan polisi nomor: LP/A/3/I/2025/SPKT.DITTIPIDSIBER/Bareskrim Polri tanggal 14 Januari 2025.
     
    Pelaku menggunggah video AI deepfake Presiden Prabowo dan pejabat negara lainnya itu dalam akun media sosial Instagram pelaku @chandra_cchen.

    Video itu diunggah pada 13 November 2024 dan dipergunakan oleh akun Instagram @indoberbagi2025. 
     
    Berikut ini fakta-fakta penipuan AI Deepfake wajah Prabowo:

    1. Satu pelaku ditangkap, satu orang masuk DPO

    Salah satu pelaku berinisial AMA, 29 telah ditangkap di Lampung pada 16 Januari 2025 dan ditahan. Korps Bhayangkara akan terus mendalami untuk memburu otak kejahatan siber tersebut. 
     
    “Terus mengejar dan menyelidiki jaringan atau sindikat penipuan ini termasuk aktor intelektualnya,” kata Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Barekrim Polri Brigjen Himawan Bayu Aji dalam konferensi pers di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 23 Januari 2024.
     
    Polisi juga tengah memburu tersangka yang masuk daftar pencarian orang (DPO) berinisial FA.
     

     

    2. Punya peran berbeda

    Menurut Himawan, FA yang sudah masuk DPO bertugas menyiapkan video deepfake atau mengedit video asli publik figur. Kemudian, ia mengubah narasi yang disampaikan pejabat negara sebagai alat penipuan. Narasinya yaitu pemerintah tengah membuka penerimaan bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan.
     
    Sedangkan pelaku lainnya, AMA berperan menambahkan caption dan nomor telepon di akun media sosial. 

    3. Modus penipuan

    FA dan AMA melakukan penipuan dengan cara mengarahkan korban untuk menghubungi dan mengirimkan biaya administrasi demi meraup keuntungan.
     
    “Korban atau masyarakat yang telah membayar biaya administrasi dijanjikan pencairan dana oleh tersangka, sehingga korban percaya untuk kembali mentransfer sejumlah uang, yang sebenarnya dana bantuan tersebut tidak pernah ada,” ucap Himawan.

    4. Ancaman hukuman pelaku

    Pelaku AMA yang sudah ditahan dijerat Pasal 51 ayat (1) Jo Pasal 35 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. 
     
    Kemudian, Pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun tahun penjara serta denda paling banyak Rp12 miliar.

    5. Polri mengimbau masyarakat untuk memverifikasi informasi

    Polri mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya dan lebih waspada terhadap modus penipuan seperti itu.Termasuk modus program pemerintah menawarkan bantuan dengan membayarkan uang administrasi.
     
    “Diharapkan selalu memverifikasi informasi dari sumber-sumber yang terpercaya,” pungkas dia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • BI ajak investor global untuk berinvestasi di Indonesia

    BI ajak investor global untuk berinvestasi di Indonesia

    Indonesia secara konsisten menjadi salah satu negara tujuan investasi dengan fundamental ekonomi yang kuat

    Jakarta (ANTARA) – Bank Indonesia (BI) mengajak investor global untuk berinvestasi di Indonesia, sejalan dengan ketahanan perekonomian domestik di tengah berlanjutnya ketidakpastian pasar keuangan global yang dinilai menjadi kunci utama pengembangan investasi tanah air.

    Hal itu disampaikan Gubernur BI Perry Warjiyo dalam Forum Investasi Tahunan (FIT) 2025 yang diselenggarakan pada 23-24 Januari 2025 di Bali.

    “Indonesia secara konsisten menjadi salah satu negara tujuan investasi dengan fundamental ekonomi yang kuat, mari berinvestasi di Indonesia,” kata Perry dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

    Proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun 2025 diproyeksikan masih solid pada kisaran 4,7-5,5 persen. Terjaganya tingkat inflasi dan stabilitas nilai tukar, catat BI, disertai dengan cadangan devisa yang tinggi turut memperkuat optimisme prospek positif Indonesia di mata investor dunia.

    Dalam forum tersebut, Perry menekankan tiga hal penting yang perlu menjadi perhatian para pelaku ekonomi dalam menyikapi dinamika perkembangan ekonomi dan pasar keuangan global saat ini.

    Poin pertama yaitu perekonomian dan pasar keuangan global masih akan diliputi berbagai ketidakpastian dan volatilitas yang salah satunya disebabkan oleh perlambatan dan divergensi pertumbuhan global.

    Ketidakpastian tersebut juga disebabkan dinamika rantai pasok dan kebijakan perdagangan negara maju yang dapat memengaruhi inflasi global, tingginya yield obligasi pemerintah AS, kuatnya nilai tukar dolar AS, serta dinamika aliran modal dari negara maju ke negara berkembang.

    Poin kedua yang disoroti Perry yaitu terkait bagaimana merespons hal tersebut. Dalam menetapkan strategi investasi, menurut BI, investor perlu melihat berbagai skenario agar keputusan investasi dapat dilakukan secara terukur.

    Terakhir yang ketiga yaitu mengoptimalkan penggunaan teknologi, termasuk artificial intelligence (AI), untuk membantu proses pengambilan keputusan investasi.

    Seruan untuk berinvestasi ini semakin diperkuat dengan optimalisasi sinergi BI dengan program Asta Cita pemerintah yang dilakukan dalam langkah-langkah bauran kebijakan nasional.

    Lebih lanjut, terdapat berbagai pilihan aset yang dapat dipertimbangkan oleh investor global antara lain Surat Berharga Negara (SBN) serta sekuritas Bank Indonesia dalam bentuk Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), Sekuritas Valas Bank Indonesia (SVBI), dan Sukuk Valas Bank Indonesia (SUVBI).

    Forum Investasi Tahunan (FIT) 2025 mengusung tema Steering through Global Shift: Synergy to Strengthen Stability and Economic Transformation.

    Forum ini turut dihadiri oleh perwakilan 10 bank sentral berbagai negara, institusi keuangan internasional, lembaga kustodian dan counterparty internasional, perbankan, serta Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

    Forum investasi ini turut menyoroti tantangan ekonomi dan pasar keuangan global yang diantaranya bersumber dari dampak transformasi kebijakan pemerintah Amerika Serikat (AS), divergensi arah kebijakan bank sentral berbagai negara, dan perkembangan geopolitik global.

    BI pun berkomitmen untuk menjaga stabilitas serta mendorong pertumbuhan ekonomi guna meningkatkan optimisme dan keyakinan investor yang akan mendukung aliran modal, dalam rangka menjaga stabilitas dan ketersediaan pembiayaan pembangunan menuju pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

    Kegiatan FIT 2025 dirangkaikan dengan seminar internasional yang mengulas tentang outlook ekonomi dan pasar keuangan global serta strategi investasi.

    Pada acara penutupan seminar internasional FIT 2025, Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dan komitmen untuk menavigasi tantangan perekonomian global. Menurut Fili, berbagai tantangan akan bisa diubah menjadi peluang yang akan memberikan manfaat bagi semua pihak.

    Rangkaian FIT 2025 juga mencakup focus group discussion (FGD) yang salah satunya membahas langkah penguatan kerja sama keuangan internasional bersama bank sentral negara lain. Kolaborasi tersebut diharapkan dapat membangun ketahanan eksternal lintas negara yang dapat memitigasi dampak rambatan ketidakpastian global.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025