Presiden Prabowo Gelisah Banyak Anak Belum Nikmati Program Makan Bergizi Gratis

Presiden Prabowo Gelisah Banyak Anak Belum Nikmati Program Makan Bergizi Gratis

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto merasa gelisah karena masih banyak anak-anak Indonesia yang belum menerima manfaat Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Hal ini disampaikan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, usai rapat lintas sektoral di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (17/1/2025).

“Kegelisahan Presiden muncul karena banyak laporan anak-anak belum menerima manfaat MBG, bahkan hingga ada yang bertanya ke orang tuanya kenapa mereka belum mendapat makanan bergizi dari Pak Prabowo,” ujar Dadan.

Dadan menuturkan, Presiden segera mengumpulkan sejumlah menteri dan kepala lembaga untuk mempercepat penetrasi program ini.

Beberapa pihak yang dilibatkan antara lain Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Pertahanan, TNI/Polri, Kementerian Desa, hingga Kementerian Keuangan.

Program MBG, yang awalnya dianggarkan Rp 71 triliun untuk menjangkau 17,5 juta anak, akan ditingkatkan cakupannya.

Pemerintah berencana menambah anggaran sebesar Rp 100 triliun pada September 2025, dengan target menjangkau 82,9 juta penerima hingga akhir tahun.

“Tambahan anggaran ini cukup untuk memastikan semua anak menerima makanan bergizi secara merata. Dengan ini, Presiden ingin memastikan tidak ada anak yang merasa tertinggal,” jelas Dadan.

Diharapkan, kolaborasi lintas sektoral ini dapat mempercepat pelaksanaan program di seluruh wilayah Indonesia.

Upaya ini menjadi salah satu langkah nyata pemerintah dalam meningkatkan kualitas gizi generasi muda.