Liputan6.com, Jakarta Markas Kepolisian Resor Lumajang Jawa Timur, pada Minggu malam (12/10/2025) didatangi puluhan warga. Mereka diketahui merupakan pihak keluarga yang tidak terima dengan kematian saudaranya yang menjadi tersangka pencurian hewan dan sebelumnya ditangkap polisi.
Sebelum mendatangi Polres Lumajang, massa sempat menyambangi Rumah Sakit Bhayangkara dan RSUD dr Haryoto Lumajang.
Di depan Mapolres Lumajang, massa berteriak. Mereka mempertanyakan kematian saudaranya tersebut. Tidak puas hanya berorasi, massa memaksa masuk ke Mapolres Lumajang.
Pintu gerbang Polres Lumajang dipukul dan digoyang. Hingga membuat pintu gerbang jebol. Massa berhasil masuk ke halaman Polres Lumajang. Polisi yang ada di lokasi tak kuasa menahan gelombang massa yang masuk ke Mapolres Lumajang.
Kasi Humas Polres Lumajang, Ipda Untoro mengatakan massa datang dari Desa Ranu Wurung, Kecamatan Randuagung, Lumajang. Mereka tidak terima atas meninggalnya keluarga mereka yang berinisial RH yang merupakan pelaku pencurian hewan.
” Kejadian ini dipicu adanya tersangka pencuri hewan yang meninggal di rumah sakit Bhayangkara Lumajang,” ujar Untoro Senin (13/10/2025).
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5378968/original/000367500_1760329705-Polres_Lumajang_Didatangi_warga.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)