Polisi Uji Kelaikan Truk Galon yang Sebabkan Kecelakaan Maut di Tol Ciawi 2 Megapolitan 6 Februari 2025

Polisi Uji Kelaikan Truk Galon yang Sebabkan Kecelakaan Maut di Tol Ciawi 2
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        6 Februari 2025

Polisi Uji Kelaikan Truk Galon yang Sebabkan Kecelakaan Maut di Tol Ciawi 2
Tim Redaksi
BOGOR, KOMPAS.com –
Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat melakukan uji kelaikan (
ramp check
) terhadap kendaraan truk pengangkut galon yang terlibat
kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi
2, Bogor, Jawa Barat, Kamis (6/2/2025).
Pemeriksaan berfokus pada sistem pengereman yang diduga sempat mengalami gagal fungsi atau blong sehingga menjadi pemicu tabrakan beruntun.
Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat Komisaris Besar Ruminio Ardano mengungkapkan, uji kelaikan ini merupakan rangkaian dari proses investigasi yang dilakukan kepolisian untuk memastikan penyebab kecelakaan.
“Kita masih mengumpulkan alat-alat bukti yang nanti akan digunakan di dalam penyidikan. Hari ini, kita lakukan
ramp check
, kemudian pengecekan pada fungsi sistem pengereman,” ucap Ruminio.
“Mudah-mudahan tidak ada hujan, sehingga bisa selesai sebelum malam,” sambungnya.
Ruminio menuturkan, polisi juga turut menggandeng Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) serta Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk mengungkap fakta kejadian.
Dirinya melanjutkan, investigasi dilakukan secara
scientific
sehingga tidak ada asumsi atau berdasarkan keterangan saksi saja.
“Kita bekerja kolaborasi, tidak sendirian. Kita ingin mengungkap kejadian ini secara
scientific
, tidak berdasarkan kira-kira atau hanya alat bukti keterangan saja. Tapi semuanya yang menguatkan terkait kejadian kecelakaan kemarin,” beber dia.
Sebelumnya, kecelakaan terjadi di Gerbang Tol Ciawi, Bogor, Jawa Barat, terjadi pada Selasa (4/2/2025) malam.
Kecelakaan tersebut melibatkan tujuh kendaraan. Jumlah korban meninggal dunia dalam kejadian itu mencapai delapan orang serta 11 orang lainnya menderita luka-luka.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.