Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Pesta Miras Tradisional Berujung Pembacokan Brutal, Ateng Kritis Luka Parah

Pesta Miras Tradisional Berujung Pembacokan Brutal, Ateng Kritis Luka Parah

TRIBUNJATENG.COM – Seorang pria bernama Ateng (49) di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, menjadi korban penganiayaan menggunakan parang oleh temannya sendiri, Landindo (37).

Insiden ini terjadi saat keduanya menghadiri pesta minuman keras jenis Ballo di Kelurahan Toddang Pulu, Kecamatan Tellu Limpoe, pada Kamis (26/12/2024) sekitar pukul 18.00 WITA.

Kapolsek Tellu Limpoe, Iptu Mattalunru, membenarkan kejadian tersebut. “Betul, ada penganiayaan yang melibatkan teman korban. Peristiwa ini terjadi kemarin,” ujarnya pada Jumat (27/12/2024).

Menurut Mattalunru, kejadian bermula saat korban dan pelaku bersama beberapa rekan lainnya sedang menikmati minuman keras.

Namun, pesta tersebut berubah ricuh ketika korban dan pelaku terlibat adu mulut yang berujung pada penganiayaan.

“Lagi minum-minum mereka awalnya. Itu belum diketahui juga kenapa terjadi cek-cok antara mereka,” ungkapnya.

Ketegangan keduanya kembali berlanjut saat korban ke rumahnya mengambil sajam jenis parang.

Namun saat itu pelaku menyusul korban.

“Korban ambil parang tapi direbut oleh pelaku. Kemudian langsung pelaku menganiaya korban dengan parang itu berulang kali,” ucapnya.

Akibat tindakan itu, korban mengalami kritis dikarenakan luka sayatan di bagian dagu, dada, leher dan kepala.

“Korban kritis, sementara dirawat di Rumah Sakit Nene Mallomo,” ujarnya.

Setelah kejadian itu pun, polisi langsung memburu pelaku dan berhasil diamankan ke Mapolres Sidrap.

“Sudah kami amankan, sementara diperiksa pihak reskrim,” jelas Mattalunru.