Pesona Taman Nasional Way Kambas, Wisata Edukasi Konservasi Gajah di Lampung

Pesona Taman Nasional Way Kambas, Wisata Edukasi Konservasi Gajah di Lampung

Liputan6.com, Bandung – Belakangan ini perhatian masyarakat terhadap keberadaan gajah semakin meningkat. Pasalnya baru-baru ini terjadi insiden tragis yang menimpa seekor anak gajah yang meninggal dunia akibat tertabrak truk dan sang induk tidak ingin pergi meninggalkannya.

Kejadian tersebut menimbulkan keprihatinan mendalam dan mengundang simpati dari masyarakat terhadap nasib satwa besar yang kini semakin terancam karena habitatnya terus menyempit.

Selain itu, insidennya membuka mata banyak pihak bahwa konflik antara manusia dan satwa liar semakin sering terjadi. Banyak kawasan yang dahulu menjadi habitat alami gajah kini berubah menjadi area perkebunan, pemukiman, atau jalur transportasi.

Akibatnya, gajah-gajah liar sering tersesat dan berakhir di tempat-tempat yang membahayakan nyawa mereka. Kasus anak gajah yang tertabrak menjadi salah satu contoh dari ketidakseimbangan antara pembangunan manusia dan kelestarian lingkungan.

Di sisi lain, insiden ini turut mendorong meningkatnya minat masyarakat terhadap kegiatan konservasi gajah. Banyak warga mulai menunjukkan ketertarikan untuk mengunjungi pusat konservasi atau penangkaran gajah guna melihat langsung hewan-hewan besar ini dirawat.

Adapun di Indonesia tempat konservasi seperti Taman Nasional Way Kambas di Lampung kini kerap menjadi tujuan wisata edukatif yang ramai dikunjungi. Berikut ini intip daya tarik tempat wisata edukasi tersebut dan manfaatnya.