TRIBUNJATIM.COM – Presenter Denny Sumargo memberikan pesan usai korban penyiraman air keras, Agus Salim terancam gagal dapat donasi Rp 1,3 miliar.
Denny Sumargo diketahui adalah orang yang awalnya donasi untuk Agus Salim melalui podcast-nya oleh YouTuber Pratiwi Noviyanthi.
Denny Sumargo juga sempat menyumbang uang Rp 10 juta.
Kini, melihat masalah donasi ini berbuntut panjang hingga melibatkan hukum, Densu, sapaan akrabnya mengaku lelah.
Meski ia mengaku tak menyesal membantu Agus Salim.
“Kalau menyesal bantu orang enggak. Cuma saya menyayangkan saja akhirnya donasi ini serumit dan sepolemik ini. Capek sih lihatnya,” ungkap Denny Sumargo di Polda Metro Jaya, Senin (18/11/2024).
Denny lelah melihat kasus ini melebar ke mana-mana.
“Gue juga capek lihatnya. Maksudnya ini kan donasi, ya lu berobat sono. Jadi ke sini lah, ke sini lah, ke Polda lah balik lagi ke situ, ke Deddy Corbuzier,” tutur Denny.
Mantan pebasket nasional ini juga menyayangkan kegunaan uang donasi Rp 1,5 miliar yang terkumpul untuk Agus.
“Iya harusnya donasi 1 sekian miliar itu jadi berkat. Sekarang jadi uang panas. Itu uang sudah digugat kiri, digugat kanan, itu kalau diterima juga kayaknya sudah enggak berkat,” kata Denny, melansir dari Kompas.com.
Sebagai informasi, Agus sempat memakai uang donasi itu untuk membayar utang dan membeli kebutuhan tersier.
Sedangkan untuk berobat ia tetap memakai fasilitas BPJS, yang artinya tidak memerlukan biaya. Alhasil para donatur merasa kecewa.
Akhirnya sisa uang donasi itu dikembalikan ke Noviyanthi.
Denny pun terlibat perselisihan dengan Farhat Abbas yakni kuasa hukum Agus.
Kini, Denny tengah membuka polling yang bisa diisi para donatur untuk menentukan pengelolaan sisa donasi tersebut.
Pada hasil polling terbaru, Selasa (19/11/2024), 597 donatur memberikan kuasa atas donasi yang diberikan.
Dari 597 itu, ada 9 donatur yang memilih uangnya diserahkan ke Agus Salim yakni sebesar Rp 1.208.000
Sementara 288 donatur memilih donasi dialihkan kepada pihak lain yang lebih membutuhkan.
Totalnya mencapai Rp 117.324.485.
Lalu ada 101 donatur yang meminta uangnya dikembalikan yakni Rp 23.816.000
Itu artinya, dari polling sementara ini Agus Salim hanya mendapat sumbangan Rp 1.208.000 saja.
Melihat ini, kuasa hukum Agus Salim, Farhat Abbas ngamuk.
Ia pun menuduh Denny Sumargo dan Pratiwi Noviyanthi yang telah membuat polling itu.
“Heh Denny, Novi, kurang kerjaan kalian. Ini sumbangannya udah buat Agus, gak usah polling lagi. Itu mau cari gara-gara sama saya aja,” kata Farhat Abbas.
Menurut Farhat Abbas, uang donasi itu sudah sepenuhnya milik Agus Salim.
Bahkan dirinya menantang donatur untuk menggugat Agus satu persatu.
“Suruh orang masing-masing aja. yang mau menggugat Agus, walaupun Rp 7.000 tunjuk pengacara, silakan gugat masing-masing, gak usah dikumpulin,” beber dia.
Dengan begitu, dirinya meyakini kalau para donatur akan memilih mengiklhaskan daripada membayar pengacara untuk menuntut Agus.
“Ngapain kalian bikin repot dunia ini, Agus aja masih sakit,” kata dia.
Saat ditanya hasil polling yang lebih banyak memilih donasi diberikan ke pihak lain, Farhat Abbas pun langsung murka.
Farhat mengancam akan melaporkan Denny Sumargo dan Pratiwi Noviyanthhi.
“Kalau kayak gitu besok Denny sama Novi saya laporin lagi, terkait mengganggu uangnya Agus.,” kata dia.
Namun wartawan menjelaskan bahwa polling itu bukan dibuat oleh Densu dan Teh Novi.
Farhat Abbas kekeuh akan tetap melaporkan yang membuat polling itu.
Ia pun tertawa saat tahu ternyata yang membuat polling adalah para donatur.
“Yang bikin gw laporin, donatur nanti gw laporin masing-masing,” kata Farhat Abbas.
Farhat meyakini, polling itu dibuat untuk mengolok-olok kliennya.
“Tindakan polling untuk mempermalukan Agus itu adalah tindakan kriminal, silakan kalian gugat,” katanya.
Bahkan Farhat Abbas yakin jika uang itu nantinya akan tetap jatuh ke tangan Agus Salim.
“Kalau memang kurang ajar silakan Farhat Abbas ga takut, silakan kasih ke Dinsos, gak akan diterima, itu amal bukan donasi,” ungkapnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com