Perusahaan: YouTube

  • 10 Penyebab iPhone Panas dan Cara Mengatasinya

    10 Penyebab iPhone Panas dan Cara Mengatasinya

    Jakarta, CNN Indonesia

    Pengguna iPhone mungkin sesekali pernah mengeluhkan ponselnya terasa panas. Bahkan, panasnya sampai membuat tangan tidak nyaman untuk memegangnya.

    Melansir situs resmi Apple, ada banyak penyebab iPhone panas. Salah satunya bisa karena Anda sedang berada di luar ruangan dengan suhu yang panas.

    Panas dari matahari rupanya bisa mengalir ke iPhone, sehingga mendadak jadi panas. Saat iPhone panas karena hal ini, maka akan keluar notifikasi peringatan suhu iPhone.

    Penyebab iPhone cepat panas lainnya juga bisa karena Anda sedang melakukan panggilan video (video call). Ini karena hp tengah bekerja ekstra, khususnya daya baterai dan data seluler yang tengah tersedot.

    Apalagi jika video call dilakukan dalam waktu yang lama dan hp sambil diisi dayanya. Hal ini membuat kinerja iPhone jadi bertambah berat, sehingga membuat baterai jadi panas dan mengalir ke seluruh permukaan Hp.

    Penyebab iPhone PanasIlustrasi. Ada beragam penyebab iPhone jadi panas ketika digunakan. (Foto: iStockphoto/by sonmez)

    Berikut 10 penyebab ponsel iPhone Anda panas ketika digunakan.

    1. Digunakan di luar ruangan dengan suhu panas tinggi

    Penyebab utama biasanya karena menggunakan iPhone di luar ruangan dengan suhu panas tinggi.

    Padahal, iPhone seharusnya digunakan di dalam maupun luar ruangan dengan suhu antara 0-35 derajat Celcius saja. Jika lebih dari itu, maka panas udara akan membuat iPhone ikut panas.

    Penggunaan iPhone di suhu yang panas akan membuat hp ikut panas. Lama-kelamaan, pengisian baterai menjadi lebih lama.

    Selain itu, tampilan layar iPhone meredup, sinyal melemah, kinerja hp yang melamban, bahkan baterai rusak permanen.

    2. iPhone digunakan saat isi daya

    Penyebab iPhone panas saat dicas alias isi daya biasanya karena sambil digunakan. Idealnya, istirahatkan iPhone saat isi daya. Lalu pakai ketika pengisian daya sudah selesai dilakukan.

    3. Isi daya dengan wireless charging

    Pengisian daya secara nirkabel atau wireless charging juga bisa membuat iPhone jadi cepat panas. Untuk itu, jika tidak dalam kondisi terdesak sebaiknya isi daya hp dengan charger kabel.

    4. Banyak aplikasi berjalan bersamaan

    Ilustrasi. Salah satu penyebab iPhone panas adalah banyaknya aplikasi yang dibuka dan berjalan bersamaan (Foto: iStockphoto/grinvalds)

    Penyebab iPhone cepat panas berikutnya bisa jadi karena terlalu banyak aplikasi berjalan. Misalnya, Anda membuka Instagram, Twitter, YouTube, sampai beberapa aplikasi game sekaligus.

    Setelah digunakan, aplikasi tersebut tidak ditutup sehingga kinerja iPhone tetap tersedot untuk menjalankan aplikasi-aplikasi tersebut. Alhasil, baterai akan tersedot dengan cepat dan membuat iPhone panas.

    5. Streaming video berkualitas tinggi

    Penyebab iPhone panas selanjutnya adalah streaming video berkualitas tinggi. Hal ini meningkatkan penggunaan baterai secara drastis.

    Begitu juga dengan data seluler, sehingga iPhone jadi cepat panas. Apalagi jika streaming video dilakukan dalam durasi yang cukup lama.

    Streaming video ini berlaku juga pada video call. Jika dilakukan terlalu lama, iPhone bisa menjadi panas.

    6. Main game terlalu lama

    Tak hanya streaming video berkualitas tinggi, penggunaan aplikasi permainan atau game terlalu lama juga menyedot daya baterai dan data seluler.

    7. Buka aplikasi GPS terlalu lama

    Terkadang saat sedang dalam perjalanan, pengguna mungkin membuka aplikasi navigasi atau GPS sebagai penunjuk jalan maupun mencari rute-rute alternatif.

    Penggunaan aplikasi ini juga menyedot data seluler dan daya baterai. Apalagi jika digunakan dalam waktu yang cukup lama. iPhone pun akan berubah menjadi panas.

    Penyebab iPhone panas, lanjut halaman dua…

    8. Software iPhone belum update

    Penyebab iPhone panas berikutnya adalah perangkat lunak alias software iPhone belum diperbaharui (update) sesuai dengan versi terbaru.

    Hal ini bisa memengaruhi kinerja atau kemampuan iPhone dalam menjalankan berbagai aplikasi.

    9. Penggunaan pertama kali dan pemulihan data

    Saat baru pertama kali digunakan, iPhone juga bisa berubah jadi panas. Sebab, sistem yang sebelumnya tidak bekerja, kini mulai aktif beroperasi.

    Penyebab lain karena pemulihan data di dalam Hp. Misalnya, iPhone baru saja rusak selama beberapa saat, lalu diperbaiki dan dilakukan pemulihan data.

    Hal ini memakan daya baterai yang cukup besar, sehingga bisa menjadi penyebab iPhone panas.

    10. Kerusakan pada baterai

    iPhone juga bisa panas jika baterai sudah terlanjur rusak. Pasalnya, baterai yang rusak membuat iPhone tidak bisa bekerja maksimal.

    Dengan begitu, ketika sistem beroperasi, daya yang tersedot justru bisa semakin besar. Di sisi lain, baterai yang sudah rusak membuat dayanya lebih mudah drop, sehingga berakhir panas.

    Cara Mengatasi iPhone PanasIlustrasi. Cara mengatasi ponsel iPhone cepat panas (Foto: Istockphoto/ stevanovicigor)

    Lantas, apa yang harus dilakukan jika iPhone panas? Berikut cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.

    1. Tinggalkan tempat yang bersuhu panas

    Saat menyadari sedang berada di tempat dengan suhu panas, sebaiknya segera tinggalkan tempat tersebut. Jangan biarkan iPhone terkena sinar matahari secara langsung dalam waktu yang lama dan pindah ke lingkungan yang lebih sejuk atau jauh dari paparan matahari langsung.

    Tak hanya itu, jangan pula meninggalkan iPhone di dalam mobil di parkiran luar ruangan dengan suhu panas tinggi. Sebab, berisiko panas mendadak tanpa sepengetahuan pengguna.

    2. Jangan gunakan pendingin

    Saat iPhone sudah telanjur panas, biarkan hp mendingin dengan sendirinya di tempat yang sejuk. Namun, jangan memasukkan hp ke pendingin apa pun.

    Misalnya, kulkas maupun kotak pendingin (cooler box). Perubahan suhu secara drastis juga bisa merusak iPhone.

    3. Periksa penggunaan baterai

    Penyebab iPhone panas terkadang karena baterai hp memang sudah rusak. Untuk itu, sebaiknya Anda melakukan pemeriksaan berkala pada penggunaan baterai.

    Nantinya, akan ada tingkat kualitas baterai, misalnya 100 persen, 95 persen, 90 persen, atau bahkan sampai 50-70 persen. Semakin rendah, artinya kualitas baterai memang sudah menurun dan sebaiknya diganti.

    4. Jangan gunakan iPhone saat isi daya

    Biarkan sistem iPhone fokus mengisi daya terlebih dahulu, baru Anda gunakan untuk membuka aplikasi. Artinya, jangan mainkan iPhone sambil di-charge.

    5. Lepaskan case hp

    Jika Anda menggunakan pelindung atau case hp, maka sebaiknya lepas dulu ketika iPhone panas.

    Sebab, penggunaan case bisa menghalangi keluarnya udara panas dari dalam iPhone ke luar. Anda bisa memakai case iPhone jika Hp sudah mulai mendingin.

    6. Kurangi kecerahan layar iPhone

    Tingkat kecerahan layar iPhone juga bisa memengaruhi penggunaan baterai. Saat Hp panas, maka Anda bisa mengurangi tingkat kecerahan layar iPhone selama beberapa saat.

    7. Aktifkan airplane mode

    Jika iPhone panas karena terlalu banyak aktivitas yang menyedot data seluler, maka sebaiknya aktifkan mode pesawat (airplane). Lalu, biarkan iPhone istirahat sejenak.

    8. Matikan aplikasi GPS sampai game

    Biasanya penggunaan aplikasi GPS, streaming video, sampai game akan menyedot daya baterai dalam jumlah tinggi. Untuk itu, jika sudah tidak digunakan, sebaiknya segera tutup aplikasi.

    9. Tutup aplikasi yang tak terpakai

    Jika penyebab iPhone panas karena penggunaan aplikasi yang terlalu banyak, maka tutup aplikasi yang tak terpakai.

    Toh, Anda tak bisa fokus melihat berbagai aplikasi berjalan bersamaan. Maka sebaiknya tutup yang tak terpakai agar sistem tak terlalu banyak menyedot daya baterai dan data seluler.

    10. Matikan iPhone

    Jika cara-cara di atas belum ampuh, maka Anda bisa mematikan iPhone. Ini memberi istirahat total pada sistem pengoperasian Hp, sehingga bisa mendingin lebih cepat.

    Itulah 10 penyebab iPhone panas dan cara mengatasinya. Semoga membantu.

  • Jokowi Resmikan Teknologi 5G Smart Mining di Freeport

    Jokowi Resmikan Teknologi 5G Smart Mining di Freeport

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan teknologi 5G underground smart mining di Tembagapura, Papua, Kamis (1/9). Teknologi itu merupakan kerjasama dari Telkomsel dan PT. Freeport Indonesia (PTFI).

    “Dengan ini saya meresmikan 5G underground smart mining di PT. Freeport Indonesia,” ucap dia, dalam pidato pembukaannya yang disiarkan langsung oleh kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (1/9).

    Jokowi mengatakan penerapan teknologi ini termasuk ke dalam implementasi teknologi untuk sektor pertambangan. Menurutnya, hal itu tidak dapat dihindari mengingat segala sektor yang semakin terdigitalisasi.

    Apalagi, industri pertambangan rata-rata terletak di daerah yang sulit dijangkau dan punya konektivitas ang tidak mudah. “Kita membutuhkan intervensi teknologi di pertambangan yang umumnya seperti PT Freeport, berada di daerah terpencil,” katanya.

    Jokowi mengklaim teknologi 5G underground smart mining ini merupakan yang pertama di Asia Tenggara. Ia juga mengklaim sudah mengecek langsung penarapan teknologi ini di tambang PTFI.

    “Saya sangat gembira mendengar bahwa tambang bawah tanah yang sulit medannya dan dikendalikan dari jarak jauh. Tadi saya sudah melihat secara langsung…betul-betul aktivitas pertambangan bawah tanah bisa dimonitor menggunakan kamera yang terhubung dengan kecerdasan buatan,” kata Jokowi.

    Lebih lanjut, Jokowi berharap penerapan teknologi ini bisa meningkatkan kinerja PTFI sehingga semakin diperhitungkan di tingkat global.

    Di sisi lain, Menteri BUMN, Erick Thohir mengklaim penerapan teknologi 5g di sektor pertambangan bisa meningkatkan produktivias. Hal itu, kata dia, sudah terlihat di beberapa negara.

    “Kalau kita lihat dari yang kita pelajari dari Deloitte internasional di mana 5 g ini sudah berjalan di Amerika Serikat, Swedia, Tiongkok, dan Rusia, di mana hasilnya meningkatkan produktivitas sampai 25 persen, biaya operasional khususnya pengeboran turun 40 persen dan tentu penghematan energi 20 persen,” kata Erick di tempat yang sama.

    Erick menambahkan, digitalisasi nantinya akan diterapkan di seluruh grup Mind ID. “Tidak hanya operasionalnya tetapi digitalisasinya agar Mind ID sebagai holding company pertambangan bisa terus efisien,” kata Erick.

    Mind ID sendiri merupakan perusahaan induk BUMN yang membawahi sejumlah perusahaan yang bergerak di pertambangan. Selain PTFI, perusahaan yang merupakan anggota Mind ID adalah PT. Aneka Tambang Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT. Indonesia Asahan Aluminium, dan PT. Timah Tbk.

    (lth/lth)

  • Xiaomi Bekali Poco C40 dengan Baterai Daya Tahan Super

    Xiaomi Bekali Poco C40 dengan Baterai Daya Tahan Super

    Jakarta, CNN Indonesia

    Xiaomi akan menghadirkan model terbaru untuk sub-merek POCO, yakni POCO C40 yang dibekali dengan baterai besar untuk mengakomodasi kebutuhan pengguna muda.

    Seri POCO dari Xiaomi sebelumnya telah memiliki tiga seri, yaitu seri F, seri X, dan seri M.

    POCO yang disebut sebagai lini populer di kalangan pengguna muda kini hadir dengan seri C, seri terbaru yang muncul untuk menggebrak pasar smartphone entry level.

    POCO C40 akan resmi hadir tanggal 5 September mendatang. Smartphone yang akan datang ini dapat menjadi pilihan yang paling badak dengan layar yang lebih lebar untuk menjangkau Generasi Z dan Alpha yang mahir menggunakan gadget dan gemar berselancar di dunia maya.

    “Generasi Z dan Alpha adalah generasi yang aktif dan sangat dekat dengan lingkungan yang serba digital. Hal ini menjadikan keberadaan smartphone sangat penting untuk menunjang gaya hidup mereka sehari-hari, mulai dari bersosialisasi, bertransaksi hingga mencari hiburan. Oleh karena itu baterai smartphone yang habis tentu akan sangat mengganggu aktivitas mereka,” ujar Andi Renreng, Head of Marketing POCO Indonesia dalam keterangan resmi.

    “Dengan POCO C40 yang akan segera hadir di Indonesia, mereka dapat leluasa melakukan berbagai kegiatan dengan smartphone tanpa perlu khawatir kehabisan baterai,” tambahnya.

    Seri C terbaru dari POCO disebut sebagai komitmen Xiaomi untuk menjawab keinginan anak muda dan orang-orang berjiwa muda yang ingin tampil keren dengan gadget yang mumpuni di kelasnya, sekaligus untuk menjangkau lebih banyak pengguna.

    POCO C40 akan hadir dengan baterai paling besar dan layar terbesar dibandingkan lini produk POCO lainnya untuk mengoptimalkan pengalaman pengguna dalam mengakses berbagai platform entertainment.

    Menurut penelitian State of Mobile 2022, masyarakat kita memiliki kebiasaan menghabiskan rata-rata waktu menggunakan smartphone lebih dari 5 jam setiap harinya untuk mengakses berbagai macam aplikasi, seperti Youtube, TikTok, dan Instagram. Sehingga POCO C40 disebut dapat menjadi jawaban untuk kebutuhan tersebut.

    “Kehadiran POCO C40 yang merupakan seri C pertama dari POCO akan menambah variasi opsi entry level smartphone POCO yang memadukan baterai paling ekstra dengan layar yang lite, serta menjadi pilihan paling ekstrem untuk menikmati entertainment selama berhari-hari dengan #SiPalingSejutaan ini,” pungkas Andi.

    (lth/lth)

  • Sempat Disambar Petir, Roket Terbesar NASA Meluncur 30 Menit Lagi

    Jakarta, CNN Indonesia

    Roket terbesar milik Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) SLS-Orion diperkirakan akan tetap diluncurkan hari ini, 29 Agustus pukul 08.33 EDT atau 19.33 WIB, meski sempat disambar petir beberapa hari lalu.

    Persiapan roket terbesar NASA dalam misi Artemis I sempat mengalami kendala akibat sambaran petir pada Minggu (28/8). Terhitung ada tiga sambaran petir ke menara sistem proteksi petir di Launch Pad 39B, yakni sambaran ke Menara 1, dan dua sambaran ke Menara 2, seperti dikutip situs NASA.

    Kendati demikian, ahli meteorologi bersama U.S. Space Force Space Launch Delta 45 memperkirakan kondisi cuaca akan membaik baik saat peluncuran misi Artemis I. Roket Space Launch System (SLS) NASA itu akan lepas landas dari Pad 39B di Kennedy Space Center untuk misi Artemis I.

    Artemis I merupakan sebuah misi yang akan mengirim pesawat ruang angkasa Orion dalam perjalanan enam minggu tanpa awak ke orbit Bulan dan lalu kembali ke Bumi.

    NASA berencana untuk menggunakan misi Artemis untuk membangun kehidupan manusia permanen di Bulan serta mempelajari cara membawa manusia ke Mars.

    Artemis I akan menjadi peluncuran pertama SLS dan yang kedua untuk kapsul Orion NASA.

    Dilansir dari Space, Senin (29/8), misi ini merupakan batu loncatan untuk misi Artemis 2 dan Artemis 3, yang masing-masing akan membawa manusia ke orbit Bulan dan permukaan Bulan.

    Bagaimana cara menonton siaran langsungnya?

    Misi ini merupakan penerbangan roket NASA ke Bulan pertama setelah misi Apollo yang sangat terkenal. Nantinya kapsul akan memuat serangkaian eksperimen yang dirancang untuk membantu menjaga astronaut tetap aman di penerbangan Artemis di masa depan.

    Salah satu fokus utama dalam misi ini adalah mengamati paparan radiasi luar angkasa.

    Sebanyak 10 cubesat akan dibawa di atas Artemis I, dan tiga di antaranya fokus pada radiasi.

    Selain itu, cubesat akan fokus ke “stasiun cuaca luar angkasa” untuk mengukur partikel dan medan magnet, perangkat pencitraan yang akan digunakan di Lagrange Point 2 Bumi-bulan untuk mengukur radiasi di plasmasfer Bumi, serta studi ragi bersel tunggal untuk mengamati efek radiasi ruang pada organisme hidup.

    Cubesat lain juga akan melakukan studi permukaan Bulan menggunakan kamera inframerah untuk mencari air serta hidrogen dekat permukaan di daerah yang dibayangi secara permanen di sekitar kutub selatan Bulan.

    Sementera itu, satu cubesat yang diberi nama NEA Scout akan ditempatkan di orbit cislunar dan menghabiskan dua tahun menggunakan teknologi layar surya untuk mencegat dan menangkap gambar 2020 GE, sebuah asteroid dengan lebar kurang dari 18 meter. NEA sendiri adalah singkatan dari asteroid dekat Bumi.

    Live streaming proses peluncuran SLS-Orion dalam misi Artemis I dapat disaksikan di kanal YouTube NASA pada link berikut.

    (lom/mik)

    [Gambas:Video CNN]

  • Profil Fitra Eri, Influencer Otomotif yang Diperiksa Kejagung di Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah

    Profil Fitra Eri, Influencer Otomotif yang Diperiksa Kejagung di Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah

    PIKIRAN RAKYAT – Kejaksaan Agung (Kejagung) memeriksa YouTuber otomotif Fitra Eri sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina periode 2018-2023. Pemeriksaan dilakukan oleh penyidik pada Rabu, 5 Maret 2025.

    Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar, menyatakan bahwa pemeriksaan terhadap Fitra Eri berkaitan dengan keahliannya sebagai influencer otomotif. “Saksi yang diperiksa yakni FEP (Fitra Eri Purwotomo) selaku influencer otomotif,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

    Fitra Eri membenarkan pemeriksaan tersebut dan menegaskan bahwa dirinya hanya diminta memberikan keterangan terkait aspek teknis otomotif, bukan terkait tindak pidana korupsi. “Ya betul. Saya dipanggil sebagai saksi. Semua pertanyaan penyidik sesuai dengan keahlian dan profesi saya di bidang otomotif,” kata Fitra Eri. “Hanya seputar pengaruh BBM ke kendaraan. Pertanyaan teknis umum. Tidak terkait tindak korupsinya,” tambahnya.

    Profil Fitra Eri

    Fitra Eri Purwotomo, lahir pada 17 Oktober 1974, adalah seorang pembalap mobil, jurnalis, dan influencer di bidang otomotif. Ia dikenal sebagai Pemimpin Redaksi Otodriver, sebuah media daring yang berfokus pada dunia otomotif, serta sebagai YouTuber dengan kanal pribadi yang populer di kalangan pecinta otomotif.

    Di dunia balap, Fitra Eri telah berkompetisi dalam berbagai kejuaraan nasional, termasuk Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) di Sirkuit Sentul, Bogor. Karier balapnya dimulai pada 1999 saat mengikuti ajang Timor One Make Race.

    Selama periode 2011 hingga 2024, ia membalap bersama Honda Bandung Center Racing Team dan berhasil meraih gelar juara nasional Indonesia Touring Car Race (ITCR) 1.500 selama tiga musim berturut-turut. Di level internasional, ia menorehkan prestasi dengan menempati posisi kedua pada ajang Lamborghini Super Trofeo Asia 2014 di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia.

    Fitra Eri merupakan lulusan Teknik Mesin Universitas Indonesia tahun 1997. Ia pernah menikah dengan pembalap nasional Rally Marina Sosro Atmodjo pada 2009 dan memiliki seorang anak sebelum bercerai pada 2015. Kemudian, pada 2018, ia menikah dengan Rima Anissa dan dikaruniai seorang anak perempuan.

    Di dunia jurnalistik, Fitra memulai kariernya pada 1999 sebagai reporter di tabloid Otomotif, bagian dari Gramedia Majalah. Ia kemudian bergabung dengan redaksi tabloid Otosport dan sempat menjabat sebagai editor serta redaktur pelaksana. Pada 2003, ia berpindah ke Auto Bild Indonesia hingga akhirnya mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) pada 2014.

    Setelah meninggalkan Gramedia, Fitra Eri bersama beberapa rekannya mendirikan Otodriver pada Juni 2015, yang kini menjadi salah satu media otomotif terkemuka di Indonesia.

    Di samping mengelola Otodriver, ia juga aktif mengembangkan kanal YouTube pribadinya, yang berisi berbagai ulasan otomotif dan perjalanan. Salah satu videonya yang paling populer adalah review kabin kelas utama Boeing 777-300ER Garuda Indonesia dari Jakarta ke London, yang telah ditonton lebih dari 15 juta kali.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News