Perusahaan: YouTube

  • Sule Santai Tanggapi Harapan Netizen Agar Kembali Rujuk dengan Nathalie Holscher

    Sule Santai Tanggapi Harapan Netizen Agar Kembali Rujuk dengan Nathalie Holscher

    Jakarta, Beritasatu.com – Komedian Sule belum lama ini kedapatan berbincang dengan mantan istrinya, Nathalie Holscher, saat merayakan ulang tahunnya yang ke-48 pada 15 November 2024. 

    Momen tersebut diketahui publik setelah Nathalie mengucapkan selamat ulang tahun kepada Sule melalui unggahan video call, yang langsung menarik perhatian netizen. Beberapa di antaranya berharap keduanya bisa kembali rujuk.

    Menanggapi hal itu, Sule mengaku santai dengan komentar netizen yang berharap dirinya dan Nathalie kembali rujuk.

    “Kalau saya sih menanggapi netizen biasa saja. Kalau untuk itu (rujuk) kayaknya enggaklah. Sudah jadi keluarga saja,” ujar Sule saat diwawancarai melalui akun YouTube, Senin (18/11/2024).

    Sule juga menambahkan, ia merasa Nathalie lebih cocok sebagai teman biasa daripada teman hidup.

    Komedian asal Cicalengka, Bandung, Jawa Barat itu juga menegaskan, komunikasi dengan ibu dari anaknya, Adzam Adriansyah Sutisna, tetap terjalin dengan baik. Ia menyadari tidak bisa lepas begitu saja.

    “Kalau hubungan komunikasi kami baik banget, apalagi untuk Adzam, memang harus begitu,” tegasnya.

    Dengan jawaban tersebut, Sule memperlihatkan kedewasaannya dalam menjaga hubungan yang sehat dengan Nathalie Holscher, terutama demi kepentingan anak mereka.

  • Poltracking Jawab Tudingan Dewan Etik Persepi

    Poltracking Jawab Tudingan Dewan Etik Persepi

    Jakarta: Poltracking Indonesia menjawab tudingan dari Dewan Etik Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi). Jawaban ini buntut dari pemberian sanksi Dewan Etik Persepi kepada Poltracking.

    “Kami menjawab tudingan serius yang dilakukan Dewan Etik, Ketua sekaligus Pengurus Persepi pada konferensi pers 9 November 2024 lalu,” kata Direktur Komunikasi Poltracking Indonesia, M Aditya Pranata,  dalam kanal Youtube Poltracking TV, dikutip Senin, 18 November 2024.

    Aditya memaparkan sejumlah fakta inkonsistensi yang disampaikan Persepi, baik dalam sidang maupun yang disampaikan ke publik. Menurut dia, Persepi banyak mengungkap narasi yang berbeda dan tidak sesuai proses sidang.

    Sejak tahap awal, kata Manager Riset Poltracking Indonesia Yoki Alvetro, Poltracking sudah mendapat ketidakadilan. Surat panggilan yang diterima Poltracking tidak pernah dikirimkan kepada lembaga lain dengan hasil survei serupa. Padahal, menurut dia, Poltracking telah mengikuti seluruh proses pemeriksaan dengan sikap kooperatif.

    “Kita juga mengikuti semua proses pemeriksaan, kita sangat kooperatif mengikuti semua alur yang diinginkan Persepi,” kata Yoki.
     
    Inkonsisten
    Poltracking juga mengatakan Dewan Etik Persepi menunjukkan inkonsistensi dalam menyampaikan informasi terkait pergantian primary sampling unit (PSU) oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI). Dalam pertemuan awal, Anggota Dewan Etik Hamdi Muluk, menyatakan terdapat 60 pergantian PSU pada survei LSI. 

    Namun, Direktur Poltracking Indonesia Masduri Amrawi mendapati, saat disampaikan kepada publik, informasi tersebut berubah menjadi hanya satu pergantian PSU.

    “Dalam pertemuan pertama jelas disampaikan oleh pengurus harian Persepi dan di-iya-kan Dewan Etik soal penggantian 60 (50%) PSU LSI,” kata Masduri.

    Menurut dia, inkonsistensi ini menunjukkan kurangnya transparansi Dewan Etik Persepi dalam menyampaikan informasi kepada publik. Dewan Etik disebut salah menangkap informasi yang disampaikan dengan menuduh Poltracking telah menghapus keseluruhan dashboard hasil survei. 
     

    Hamdi Muluk dalam kanal Youtube Total Politik mengatakn tidak bisa memeriksa data karena Poltracking sudah menghapus seluruh data survei. Menjawab tudingan, Masduri mengklarifikasi bahwa tidak ada data yang dihapus oleh Poltracking. 

    Poltracking memastikan dashboard survei telah dikembalikan seperti semula dan siap diperiksa. “Namun, tidak ada konfirmasi lanjutan dari Persepi setelah memberikan data set kedua,” kata Masduri.
     
    Tetap menjatuhkan sanksi
    Pihak Poltracking juga terkejut saat Dewan Etik Persepi menyatakan tidak dapat menilai atau memverifikasi data Poltracking. Meski begitu, Dewan Etik tetap menjatuhkan sanksi kepada Poltracking.

    “Keputusan tersebut menjadi anomali besar karena sanksi dijatuhkan tanpa adanya bukti pelanggaran yang jelas,” kata Yoki.

    Yoki menyatakan Poltracking akan terus menghasilkan riset-riset yang kredibel sesuai apa yang kita jalani selama 12 tahun ini. “Kita akan terus mewarnai demokrasi dengan survei-survei yang akurat,” kata dia.

    Jakarta: Poltracking Indonesia menjawab tudingan dari Dewan Etik Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi). Jawaban ini buntut dari pemberian sanksi Dewan Etik Persepi kepada Poltracking.
     
    “Kami menjawab tudingan serius yang dilakukan Dewan Etik, Ketua sekaligus Pengurus Persepi pada konferensi pers 9 November 2024 lalu,” kata Direktur Komunikasi Poltracking Indonesia, M Aditya Pranata,  dalam kanal Youtube Poltracking TV, dikutip Senin, 18 November 2024.
     
    Aditya memaparkan sejumlah fakta inkonsistensi yang disampaikan Persepi, baik dalam sidang maupun yang disampaikan ke publik. Menurut dia, Persepi banyak mengungkap narasi yang berbeda dan tidak sesuai proses sidang.
    Sejak tahap awal, kata Manager Riset Poltracking Indonesia Yoki Alvetro, Poltracking sudah mendapat ketidakadilan. Surat panggilan yang diterima Poltracking tidak pernah dikirimkan kepada lembaga lain dengan hasil survei serupa. Padahal, menurut dia, Poltracking telah mengikuti seluruh proses pemeriksaan dengan sikap kooperatif.
     
    “Kita juga mengikuti semua proses pemeriksaan, kita sangat kooperatif mengikuti semua alur yang diinginkan Persepi,” kata Yoki.
     
    Inkonsisten
    Poltracking juga mengatakan Dewan Etik Persepi menunjukkan inkonsistensi dalam menyampaikan informasi terkait pergantian primary sampling unit (PSU) oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI). Dalam pertemuan awal, Anggota Dewan Etik Hamdi Muluk, menyatakan terdapat 60 pergantian PSU pada survei LSI. 
     
    Namun, Direktur Poltracking Indonesia Masduri Amrawi mendapati, saat disampaikan kepada publik, informasi tersebut berubah menjadi hanya satu pergantian PSU.
     
    “Dalam pertemuan pertama jelas disampaikan oleh pengurus harian Persepi dan di-iya-kan Dewan Etik soal penggantian 60 (50%) PSU LSI,” kata Masduri.
     
    Menurut dia, inkonsistensi ini menunjukkan kurangnya transparansi Dewan Etik Persepi dalam menyampaikan informasi kepada publik. Dewan Etik disebut salah menangkap informasi yang disampaikan dengan menuduh Poltracking telah menghapus keseluruhan dashboard hasil survei. 
     

    Hamdi Muluk dalam kanal Youtube Total Politik mengatakn tidak bisa memeriksa data karena Poltracking sudah menghapus seluruh data survei. Menjawab tudingan, Masduri mengklarifikasi bahwa tidak ada data yang dihapus oleh Poltracking. 
     
    Poltracking memastikan dashboard survei telah dikembalikan seperti semula dan siap diperiksa. “Namun, tidak ada konfirmasi lanjutan dari Persepi setelah memberikan data set kedua,” kata Masduri.
     
    Tetap menjatuhkan sanksi
    Pihak Poltracking juga terkejut saat Dewan Etik Persepi menyatakan tidak dapat menilai atau memverifikasi data Poltracking. Meski begitu, Dewan Etik tetap menjatuhkan sanksi kepada Poltracking.
     
    “Keputusan tersebut menjadi anomali besar karena sanksi dijatuhkan tanpa adanya bukti pelanggaran yang jelas,” kata Yoki.
     
    Yoki menyatakan Poltracking akan terus menghasilkan riset-riset yang kredibel sesuai apa yang kita jalani selama 12 tahun ini. “Kita akan terus mewarnai demokrasi dengan survei-survei yang akurat,” kata dia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (UWA)

  • Abdul Mu’ti Tegaskan Deep Learning Bukan Kurikulum Baru

    Abdul Mu’ti Tegaskan Deep Learning Bukan Kurikulum Baru

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menegaskan, konsep deep learning bukan sebuah kurikulum baru. Hal ini disampaikannya setelah munculnya isu mengenai perubahan kurikulum dalam dunia pendidikan.

    “Deep learning itu bukan kurikulum,” tegas Abdul Mu’ti saat ditemui di Gedung DPR, seusai rapat dengan Komisi X DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat, pada Senin (18/11/2024).

    Pernyataan tersebut mengklarifikasi isu yang muncul setelah Abdul Mu’ti menyebutkan dalam sebuah video di kanal YouTube Sahabat Pembelajar, arah pembelajaran ke depan akan difokuskan pada konsep deep learning.

    “Kita bocori ya, jadi arah pembelajaran ke depan itu mau saya arahkan ke konsep yang disebut deep learning,” ujarnya dalam video yang dikutip pada Senin (18/11/2024).

    Lebih lanjut, Abdul Mu’ti menjelaskan deep learning merupakan metode pembelajaran yang sudah lama dikenal dan diperkenalkan sekitar 20 tahun lalu, ketika ia menempuh pendidikan tinggi di Australia.

    “Deep learning adalah metode yang menekankan pengalaman belajar yang penuh kesadaran, bermakna, dan menyenangkan,” jelasnya.
     

  • Di KTT APEC, Prabowo Pamer Kekuatan RI Ganti BBM Fosil Jadi Bahan Bakar Nabati

    Di KTT APEC, Prabowo Pamer Kekuatan RI Ganti BBM Fosil Jadi Bahan Bakar Nabati

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto memamerkan kekuatan Indonesia untuk mengganti bahan bakar minyak (BBM) fosil menjadi bahan bakar alternatif. Prabowo memamerkan kekuatan tersebut di hadapan pemimpin dunia di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia – Pacific Economic Cooperation (APEC) atau APEC CEO Summit.

    Prabowo mengatakan, Indonesia memiliki keuntungan dalam beberapa tahun ke depan bisa sepenuhnya mandiri dalam energi hijau. Bahkan, mungkin Indonesia menjadi satu dari sedikit negara yang bisa menggunakan 100 persen energi terbarukan dalam waktu dekat.

    “Kami memiliki keuntungan dalam beberapa tahun ke depan bisa sepenuhnya mandiri dalam energi, mandiri dalam energi hijau. Kami mungkin akan menjadi salah satu dari sedikit negara yang dapat mencapai 100 persen energi terbarukan dalam beberapa tahun,” kata Prabowo dalam pidatonya dikutip dari siaran langsung YouTube Sekretariat Presiden belum lama ini.

    “Kami dapat mengganti bahan bakar fosil dengan energi terbarukan. Kami memiliki potensi panas bumi terbesar. Saya rasa 60 persen potensi energi panas bumi dunia ada di Indonesia. Tentu saja kami punya potensi energi surya,” sambungnya.

    Lanjut Prabowo menegaskan, kekuatan utama Indonesia adalah bioenergi. Menurutnya, Indonesia bisa memproduksi bahan bakar nabati.

    “Kekuatan utama kami akan datang dari bioenergi, dari bahan bakar nabati yang dapat kami produksi,” katanya.

    “Saya rasa, bersama dengan Brazil dan mungkin dengan Republik Demokratik Kongo, kita punya potensi untuk memproduksi bahan bakar nabati. Menurut saya, akan menciptakan banyak peluang. Karena kita akan menghemat banyak devisa, dana akan beredar dalam ekonomi kita sendiri,” katanya.

    Saat ini Indonesia tengah mengembangkan bahan bakar nabati. Untuk mesin diesel, sudah tersedia biodiesel dengan kandungan nabati sebesar 35 persen. Bahkan, tahun depan ditargetkan untuk bisa menjadi biodiesel B40. Sedangkan untuk mesin bensin, ada bioetanol. Sekarang sudah tersedia bahan bakar bioetanol dengan kandungan etanol 5 persen. Kandungan nabati pada bahan bakar ini diharapkan terus meningkat, bahkan sampai 100 persen.

    (rgr/dry)

  • RK Klaim Didukung Jokowi-Prabowo, Pramono Temui Anies, Pengamat Provokatif: Nggak Perlu Malu-malu!

    RK Klaim Didukung Jokowi-Prabowo, Pramono Temui Anies, Pengamat Provokatif: Nggak Perlu Malu-malu!

    TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA – Pengamat Politik Adi Prayitno meminta sejumlah tokoh tidak perlu malu-malu menyatakan dukungannya kepada calon gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.

    Dimana, Ridwan Kamil mengklaim didukung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi.

    Sementara, Pramono Anung menemui Eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan di kediamannya Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (15/11/2024) pagi.

    “Saya memang agak provokatif karena saya tidak ingin Pilkada ini normatif kayak kuliah di kelas gitu biasa-biasa saja. Kalau memang mau mendukung calon dukung enggak perlu malu-malu,” kata Adi Prayitno dikutip TribunJakarta.com dari akun Youtube Metro TV, Senin (18/11/2024).

    Adi lalu menyoroti Ridwan Kamil dan para pendukungnya yang mendapatkan endorsement Jokowi dan Prabowo Subianto.

    “Ada keyakinan pada pendukung Prabowo khususnya itu terkoordinasi dan digerakkan untuk ke Ridwan Kamil,” katanya.

    Sedangkan, Pramono Anung bertemu dengan Anies Baswedan. Adi melihat harapan terbesar kubu Pramono-Rano agar pemilih Anies memilih calon gubernur Jakarta nomor urut 3 itu.

    Adi melihat dukungan Jokowi, Prabowo dan Anies Baswedan tidak efektif bila hanya sebatas foto dan pertemuan. 

    Menurut Adi, tokoh-tokoh tersebut seharusnya ikut dalam kampanye Pilkada Jakarta maupun tim sukses dan juru kampanye.

    “Itu jauh lebih efektif Kalau cuma klaim-klaim didukung melalui foto-foto efektivitasnya itu tidak terlampau senendang kalau sang elit itu memberikan dukungan politik yang terbuka,” kata Adi.

    “Apa susahnya memberikan dukungan kepada orang sepanjang dia tidak menyalahi undang-undang tidak abuse of power itu yang kemudian di berbagai kesempatan selalu terbuka,” katanya.

    “Ketimbang mendukung tapi pura-pura tidak mendukung kemudian misalnya memberikan dukungan tapi dia mengelak untuk memberikan dukungan politiknya,” sambung Adi.

    KLIK SELENGKAPNYA: Momen Penuh Keceriaan Tampak Saat Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung-Rano Karno Ngobrol Bareng Anies Baswedan pada Jumat (15/11/2024).

    Tetapi, Adi memahami para politisi tersebut cenderung menyembunyikan dukungan politik karena kekhawatiran adanya resitensi dan pertimbangan serta kalkulasi politik.

    “Kita tahulah bahwa Prabowo dan Jokowi pasti dukung Ridwan Kamil itu enggak bisa dibantah begitu pun dengan Anis Baswedan yang kelihatan happy dan nyaman gitu ketimbang apa namanya bertemu dengan yang lain kemarin kebersamaannya di ekspose dengan Rano dan Pramono,” imbuhnya.

    Adi pun berharap Anies ikut debat terbuka bahkan menjadi juru bicara untuk memenangkan Pramono Anung.

    “Menurut saya menjadi menarik perdebatan Pilkada Jakarta karena orang juga tahu Anies Baswedan ini kan sebal dengan partai-partai yang dulu mengusung dirinya tapi kemudian tidak mencalonkan dalam pilkada di 2024,” katanya.

    Pramono Bertemu Anies

    Pramono Anung, mengaku menerima pesan khusus dari Anies Baswedan saat pertemuan di kediaman Anies di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (15/11/2024) pagi.

    Tetapi, Pramono tidak merinci isi pesan tersebut dan menyerahkan penjelasannya kepada Anies. 

    “Ya pasti (ada pesan khusus). Nanti biar Mas Anies yang menyampaikan,” ujar Pramono Anung saat ditemui di Jakarta Timur, Jumat. 

    Selain itu, Pramono enggan memberikan kepastian saat ditanya mengenai kemungkinan kehadiran Anies dalam kampanye akbar pasangan Pramono Anung-Rano Karno pada 23 November mendatang. 

    “Nanti dilihat saja siapa yang akan datang di kampanye akbar,” katanya. 

    Ridwan Kamil Didukung Jokowi

    Sedangkan Ridwan Kamil menegaskan, Presiden ke-7 RI Joko Widodo mendukungnya pada Pilkada 2024.  

    Hal ini disampaikan Ridwan menanggapi video viral di media sosial yang memperlihatkan Jokowi mengatakan, “Saya, Ridwan Kamil”.

    “Saya kira terkonfirmasi ya. Dan, kalimat itu ya diartikan memang Pak Jokowi kan mendukung saya,” ujar Ridwan saat ditemui di Vihara Dharma Bakti, Jumat (15/11/2024). 

    Ridwan mengatakan, video dukungan itu merupakan kelanjutan dari pertemuannya dengan Jokowi di Solo, Jawa Tengah, awal November lalu. 

    Dia berharap dukungan Jokowi ini dapat menguatkan keyakinan warga Jakarta untuk memilih dirinya dan calon wakil gubernur pasangannya, Suswono, pada Pilkada 2024.  

    “Mudah-mudahan menguatkan para pencoblos yang juga mencintai Pak Jokowi untuk mengikuti arah apa yang tadi disampaikan Pak Jokowi,” imbuh Ridwan. 

    Mantan Gubernur Jawa Barat ini pun mengaku semakin optimistis mampu memenangi Pilkada Jakarta berkat dukungan Jokowi. 

    Adapun video yang disinggung Ridwan Kamil ini viral di media sosial, salah satunya diunggah akun X alias Twitter @D4rmesta. 

    Dalam video itu, Jokowi mengenakan kemeja putih tengah duduk di depan meja yang tersaji buah-buahan dan piring kosong. 

    Mantan Gubernur Jakarta itu mengucapkan, “Saya, Ridwan Kamil” sambil tersenyum. Usai mengucapkan kalimat itu, terdengar teriakan “Menang” dari sejumlah orang di balik video tersebut. 

    Jokowi duduk bersebelahan dengan seorang pria berkemeja putih yang tak diketahui namanya. 

    Pria itu mengatakan, dukungan Jokowi kepada Ridwan selaras dengan komunitas perantau di Jakarta.

    “Jadi, para komunitas lintas agama dan komunitas perantauan di Jakarta sudah jelas, kita memenangkan Ridwan Kamil,” kata pria tersebut. 

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Rayu Pengusaha Brasil, Prabowo: Indonesia Suka Tamu Asing
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        18 November 2024

    Rayu Pengusaha Brasil, Prabowo: Indonesia Suka Tamu Asing Nasional 18 November 2024

    Rayu Pengusaha Brasil, Prabowo: Indonesia Suka Tamu Asing
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden RI
    Prabowo Subianto
    mengajak para pengusaha asal
    Brasil
    untuk berinvestasi di Indonesia dan memastikan bahwa mereka bakal dilindungi dan dihargai saat berinvestasi di Indonesia.
    Hal ini disampaikan Prabowo di hadapan di hadapan para pengusaha Brasil saat mengikuti Indonesia-Brasil Business Forum di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi
    G20
    di Rio de Janeiro, Minggu (17/11/2024).
    “Orang Indonesia sangat suka tamu asing, seperti yang Anda tahu, benar? Kami orang yang sangat terbuka, dan kami menyambut tamu. Dan bagi kami, tamu adalah seseorang yang harus kami lindungi, seseorang yang kami hargai,” kata Prabowo, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Senin (18/11/2024).
    Prabowo mengatakan, pemerintah Indonesia bersedia berkompromi terhadap para investor yang mau masuk ke Indonesia.
    Ia menyebutkan, Indonesia akan menciptakan iklim bisnis yang positif, mengingat RI membutuhkan lapangan pekerjaan, pertumbuhan, dan teknologi.
    “Kami menghargai
    investasi
    . Jadi, inilah tujuan kami. Kami bertekad untuk menciptakan lingkungan bisnis yang positif,” tutur Prabowo.
    Prabowo mengaku dapat memahami keinginan para pengusaha karena ia juga berstatus sebagai pelaku bisnis di samping politikus.
    “Kami terbuka untuk bisnis. Sebelum berkecimpung di politik, saya juga seorang wirausahawan, pengusaha, jadi saya melihat dari kedua sisi, benar?” ujar Prabowo, 
    “Sebagai pemerintah, kami ingin, kami ingin meningkatkan pendapatan pajak. Sebagai pengusaha, kami ingin mencari kesepakatan pajak terbaik. Jadi saya pikir, dibutuhkan seorang wirausahawan, seorang pengusaha, untuk mengenal seorang pengusaha,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Debat Panas Ridwan Kamil Vs Pramono Buntut Kejar-kejaran Elektabilitas, Imajinasi Terus Diserang

    Debat Panas Ridwan Kamil Vs Pramono Buntut Kejar-kejaran Elektabilitas, Imajinasi Terus Diserang

    TRIBUNJAKARTA.COM – Debat panas Ridwan Kamil versus Pramono Anung terjadi dalam debat pamungkas Pilkada Jakarta 2024 pada Minggu (17/11/2024).

    Ridwan Kamil dengan Pramono Anung sempat beradu argumen mengenai rencana pemindahan Balai Kota ke Jakarta Utara serta keterlibatan dalam Ibu Kota Nusantara (IKN)

    Menurut Pengamat Politik Hendri Satrio, aksi para calon gubernur itu buntut persaingan elektabilitas yang ketat.

    Ia pun menilai debat pamungkas Pilkada Jakarta 2024 berlangsung seru.

    “Menurut saya, warga Jakarta sangat beruntung ya karena siapapun yang menang ini adalah tipikal orang-orang cerdas gitu ya dengan pendekatan-pendekatan yang berbeda baik Ridwan Kamil, Dharma Pongrekun dan Mas Pram,” kata Hendri Satrio dikutip TribunJakarta.com dari akun Youtube MetroTV, Senin (18/11/2024).

    Hendri menuturkan debat pamungkas kemarin paling seru dibandingkan sebelumnya. Apalagi hasil survei menunjukkan elektabilitas Ridwan Kamil dan Pramono Anung kejar-kejaran.

    Pasalnya, kata Hendri, bila salah satu calon unggul jauh maka berdampak pada debat yang tidak seru karena akan ada calon gubernur yang bermain aman.

    “Tapi karena ini kejar-kejaran jadi untuk pertama kalinya kan kemarin saya juga melihat ke apa Bang Ridwan Kamil tuh mulai menyerang ya tentang IKN lah dan lain-lain,” kata Hendri.

    Sedangkan, calon gubernur jalur independen Dharma Pongrekun, kata Hendri menjadi sosok yang paling bebas. 

    Meskipun, Hendri menyoroti pernyataan Dharma Pongrekun mengenai banjir serta rencana global terkait Covid-19.

    “Kita dibukakan sebuah apa fenomena yang luar biasa karena Kang Ridwan Kamil misalnya kemarin berusaha untuk menunjukkan siapa dirinya, dia beberapa kali bertanya tentang planologi tuh kepada Mas Pram,” katanya.

    KLIK SELENGKAPNYA: Dua Pekan Jelang Hari Pencoblosan Pilkada Jakarta 2024, Elektabilitas Dua Calon Gubernur Kejar-kejaran. RK dan Pramono Ubah Ttrategi?

    Tetapi, lanjut Hendri, Ridwan lupa bahwa Pramono merupakan politisi senior yang sudah makan asam garam perpolitikan di Indonesia. Sehingga, Pramono dapat menjawab pertanyaan Ridwan Kamil melalui argumentasi yang berputar.

    Hal lain yang disorot Hendri yakni ciri khas Pramono yang terus menyerang Ridwan Kamil terkait imajinasi.

    “Kalau menurut saya sih kemarin oke,” katanya.

    Namun, ia mencatat ketiga calon gubernur terlalu fokus terhadap program dan pembangunan sehingga terkadang lupa mengenai nasib warga Jakarta.

    “Misalnya pada saat bicara tentang pembangunan perumahan Mas Pram sempat menyinggung gitu Ini kalau adanya di tengah kota ya pastinya buat menengah atas,” katanya.

    “Sementara Pak Ridwan Kamil juga mengatakan bahwa ya secara planologi memang Balai kKtanya mesti dipindahkan ke utara dan lain-lain hanya memang bicara tentang manusia Jakartanya Memang agak kurang sih. Jadi melihat di debat  ini masih fokus terhadap program saja program kemudian infrastruktur pembangunan jarang sekali bicara tentang nasib warga,” sambungnya.

    Adu Debat RK Vs Pramono

    Ridwan Kamil dan Pramono Anung terlibat adu pendapat soal pemindahan Balai Kota Jakarta.

    RK membawa-bawa IKN terkait imajinasi yang kemudian dibalas Pramono lebih terlibat dalam proses awal pemindahan ibu kota Indonesia.

    Hal itu dikatakan RK dan Pramono dalam Debat Ketiga Pilgub Jakarta, Minggu (17/11/2024).

    Berawal dari RK yang menjawab Pramono saat menyinggung mengenai imajinasi.

    “Jakarta juga sama, kalau tadi ada yang tertawa urusan imajinasi. Lah, IKN itu datang dari imajinasi. Oleh sebuah keputusan mahal, keputusan politik pindah ke sana, menjadi IKN hari ini. Kebetulan saya kurator di sana, Pak Jokowi sudah sangat luar biasa melakukan sebuah namanya gagasan-gagasan yang realitanya terjadi,” kata RK.

    RK pun menegaskan jika ingin mengurangi kemacetan di Jakarta, tata ruang harus dibenahi.

    Salah satunya mengurangi beban di pusat kota.

    “Salah satunya adalah pusat kantor pemerintahan dikurangi dari pusat, tentu ini harus didialogkan kepada stakeholder di Jakarta,” jelas RK.

    Pramono kemudian merespons jawaban RK tersebut.

    Dan Pramono menegaskan lebih banyak terlibat soal IKN dibandingkan RK.

    “Untuk urusan IKN saya lebih terlibat dari Kang Emil. Dari survei lapangan yang terlibat di awal adalah saya presiden, Pak Basuki,” kata Pramono.

    Kemudian Pramono juga menuturkan survei tersebut dilakukan di Kalimantan Tengah ketika pembangunan IKN sedang di tahap awal.

    Dan pada tahap selanjutnya, barulah RK dilibatkan.

    “Terus juga kita survei ke Kalimantan Tengah dan sebagainya, bahwa betul memang di ujung ketika sudah mulai pembangunan kurasi dilakukan oleh Bapak Ridwan Kamil,” kata Pramono.

    Selanjutnya Pramono pun mempertanyakan apakah masih perlu pemindahan balai kota ke kawasan Jakarta Utara

    Ia juga menyinggung soal nasib gedung-gedung di Jakarta Pusat yang akan ditinggalkan usai ibu kota yang berpindah.

    “Tetapi yang ingin saya sampaikan adalah sekarang Jakarta karena ibukota sudah berpindah, apakah masih diperlukan yang namanya pemindahan balai kota ke Jakarta Utara,” ujarnya lagi.

    “Saya tidak ingin berdebat hal itu tetapi dengan banyaknya gedung-gedung yang akan ditinggalkan di pusat pemerintahan di Jakarta Pusat, apakah itu masih diperlukan? Termasuk gagasan Kang Emil untuk membuat gym di samping halte itu perlu di kaji kembali,” tambahnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Tak Peduli Status Hukum, Ferry Irawan Mengaku Sudah Talak Venna Melinda

    Tak Peduli Status Hukum, Ferry Irawan Mengaku Sudah Talak Venna Melinda

    Jakarta, Beritasatu.com – Artis Ferry Irawan mengaku sudah tidak peduli lagi dengan pernikahannya dengan Venna Melinda. Bahkan, ia mengungkapkan telah bercerai dengan Venna secara agama dengan menjatuhkan talak.

    Pernyataan ini disampaikan Ferry Irawan dalam sebuah wawancara yang dikutip dari akun YouTube pada Senin (18/11/2024).

    “Sebenarnya, kalau bicara soal perceraian, jika memang diajukan ke Pengadilan Agama dan pihak suami tidak hadir dalam sidang, maka harusnya putusan verstek dikeluarkan dan cerainya sah,” katanya.

    Ferry mengatakan, apabila ditinjau dari sisi agama, pengucapan kata talak dari pihak laki-laki itu sudah bisa dikatakan sah bercerai. Ditambah lagi, dirinya selama tiga bulan berturut-turut tidak memberikan nafkah lahir dan batin kepada ibunda Verrel Bramasta itu.

    “Saya sudah mengucapkan talak, saya dan kamu tidak lagi sebagai suami istri. Seharusnya ini sudah selesai,” ungkap Ferry.

    Kemudian, Ferry juga membantah tudingan yang menyebutkan dirinya mengabaikan ikrar talak yang seharusnya dijalani setelah Pengadilan Agama memutuskan perceraian.

    Selain itu, Ferry jmerasa bingung pihak Pengadilan Agama bisa membatalkan pengajuan perceraian tersebut.

    “Saya juga bingung, kenapa pihak Pengadilan Agama membatalkan perceraian begitu saja? Saya tidak tahu apa alasannya. Bahkan, saya bingung, kenapa status (pernikahan) masih berjalan,” jelasnya.

    Meskipun ia mengaku sudah merasa tersakiti, Ferry menyatakan siap menjalani sidang perceraian ketiga yang diajukan oleh Venna Melinda.

  • Andrew Andika Pasrah Jika Harus Bercerai dengan Tengku Dewi Putri

    Andrew Andika Pasrah Jika Harus Bercerai dengan Tengku Dewi Putri

    Jakarta, Beritasatu.com – Aktor Andrew Andika mengaku pasrah apabila perceraiannya dengan istrinya, Tengku Dewi Putri harus terjadi. Meskipun sebelumnya ia sempat bersikeras tidak ingin berpisah dan berharap bisa rujuk, kini aktor mengakui keputusan berada di tangan Tengku Dewi.

    “Ya, saya pasrah jika memang harus seperti itu (cerai). Dia berhak untuk bahagia,” ungkap Andrew Andika, dikutip dari salah satu kanal YouTube, pada Senin (18/11/2024).

    Andrew mengungkapkan, perjuangan Tengku Dewi untuk membebaskannya dari tahanan akibat kasus narkoba beberapa waktu lalu menjadi titik balik baginya.

    Ia mengatakan, dengan semua pengorbanan yang telah dilakukan oleh Tengku Dewi, mungkin sudah saatnya untuk pasrah apabila perpisahan adalah jalan terbaik bagi sang istri.

    “Dia sudah cukup banyak berkorban untuk saya, dan saya yakin dia juga sudah sangat sakit hati dengan perbuatan saya. Jadi, jika dia yakin perceraian adalah pilihannya, ya sudah. Dia berhak mendapatkan sosok yang bisa membuatnya bahagia,” tutur Andrew.

    Meskipun demikian, Andrew mengonfirmasi bahwa perceraian mereka belum diputuskan oleh Pengadilan Agama (PA) Cibinong, Bogor, Jawa Barat. Ia mengaku masih berharap agar keputusan Tengku Dewi bisa berubah, terutama demi kebaikan anak-anak mereka.

    “Saya selalu berharap untuk bisa rujuk, dan saya tetap berusaha berjuang. Jadi, apa pun hasilnya, saya pasrah,” tandasnya.
     

  • Kakek Rela Nyebur Cari Cacing Demi Bisa Makan, Utang Bensin Imbas Banjir, Gubuknya Buat Trenyuh

    Kakek Rela Nyebur Cari Cacing Demi Bisa Makan, Utang Bensin Imbas Banjir, Gubuknya Buat Trenyuh

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kisah Kakek Budiman (73) rela berbasah-basahan nyebur ke kali untuk mencari cacing untuk dijual demi bisa makan viral di media sosial.

    Video yang beredar memperlihatkan sang kakek yang mengendarai sepeda motor butut mengharapkan belas kasih penjual bensin agar boleh berutang.

    Sang penjual bensin itu pun memperbolehkan kakek Budiman mengutang bensin.

    “Mau nganter cacing,” kata Budiman dikutip TribunJakarta.com dari akun instagram @sayaphati, Senin (18/11/2024).

    “Ngutang bensin lagi?” tanya penjual bensin.

    “Iya besok pagi yak,” kata Budiman.

    Penjual bensin itu lalu bertanya mengenai tempat tingggal Kakek Budiman. 

    Ia lalu mengaku tinggal seorang diri. “Cari buat makan saja susah,” katanya.

    Saat itu Kakek Budiman tampak mengenakan jaket lusuh, tas dan celana traning.

    “Makasih ya,” kata Kakek Budiman.

    Tim Sayaphati lalu mendatangi kediaman Kakek Budiman. Ia mengaku telah tinggal selama 30 tahun di kebun tersebut sekaligus menjaga dan menempati perkarangan.

    KLIK SELENGKAPNYA: Raut Wajah Kelelahan Terlihat Saat Kakek Sadimin (72), Penjual Kayu Bakar, Beristirahat Di Depan Rumah Warga. Tangis Pecah Terima Rezeki.

    Kakek Budiman lalu mendirikan gubug sederhana dan sangat kecil. Gubuk tersebut tampak beralaskan tanah.

    Bangunan semi permanen itu hanya berisi tempat tidur dan lemari. Kamar mandi terbuka tanpa atap.

    Sedangkan dinding gubuk hanya triplek dan hebel tanpa pintu. 

    Ia bercerita sehari-hari mencari cacing di sungai untuk dijual.

    Uang tersebut digunakannya untuk membeli makan.

    “Paling lima liter cacing harganya Rp 15 ribu,” katanya.

    Namun, curah hujan yang tinggi membuat sungai meluap. Akhirnya, ia pun tidak mendapatkan cacing sama sekali.

    Kakek Budiman tidak mendapatkan penghasilan sama sekali.

    “Cuma sekarang banjir itu kali itu, dari tadi nyari sampai Bekasi, Cikarang, Tambun, balik lagi kosong,” katanya.

    Kakek Budiman mengaku ingin berusaha mandiri bila memiliki modal.

    “Kata kakek selalu bersyukur apapun yang dia punya,” imbuhnya.

    Kakek Budiman (73) rela berbasah-basahan nyebur ke kali untuk mencari cacing demi makan. Terpaksa utang bensin imbas banjir. Gubuknya bikin trenyuh. (Kolase Foto TribunJakarta/Akun Instagram @sayaphati)

    Sosok dibalik akun instagram @sayaphati

    Dikutip dari Tribunnews.com, sosok dibalik akun instagram @sayaphati bernama Windi.

    Pria asal Palembang ini memberi nama tagline kegiatan berbaginya dengan sebutan “Project Bahagia”.

    Windi menceritakan bagaimana dia mendirikan komunitas berbagi ini, Kamis (19/11/2020).

    “Aku udah jalanin project ini udah 4 tahun lalu di komunitas sayap hati ini. Untuk nama projectnya, aku namain baru aja dengan sebutan Project Bahagia,” cerita Windi.

    Pria ini menceritakan kisah dibalik ia mendirikan Sayap Hati dengan project bahagia.

    “Jadi aku punya cerita, awal mulanya sepatuku sobek terus ada ibu-ibu ngasih uang aku Rp 200 ribu untuk beli sepatu baru.”

    “Cerita ini menyentuh banget di hidupku. Aku ingin semua orang lewat project bahagia ini bisa bikin orang ngerasa masih banyak yang peduli dan berbagi kebahagiaan buat kalian,” ucapnya

    Ia menceritakan Project Bahagia yang sudah berjalan selama 4 tahun ini telah mencapai sekitar 300 target.

    “Sayap Hati ini kayak akun sosial aja, tapi relawan ada si di beberapa kota,” ucapnya.

    Windi menceritakan lebih detal tentang Sayap Hati.

    “Jadi Sayap Hati ini sebuah akun sosial Instagram yang berbagi hal positif, inspirasi untuk menggerakan hati orang untuk melakukan hal baik,” ucapnya.

    Ia menceritakan Sayap Hati hanya dipegang oleh dirinya sendiri.

    “Sayap Hati saya sendiri, tapi untuk relawan yang membantu Sayap Hati dalam menyerahkan bantuan ada. Ada di Makassar, Pontianak, Jakarta Timur,” ujarnya.

    Windi menceritakan Sayap Hati berawal dari Instagram, sedangkan di TikTok baru saja.

    “Awalnya Instagram, kedua, TikTok justru baru, share hal yang berdampak baik, ketiga YouTube,” ceritanya.

    Windi juga menyampaikan perekrutan relawan Sayap Hati dilakukan secara sukarela. Namun, tetap memperhatikan keseriusan relawan dalam membantu Sayap Hati ini.

    Ia menceritakan dirinya memang sejak SMP sudah suka melakukan donasi dan membantu sesama karena panggilan hatinya sendiri.

    Menurutnya, kegiatan berbagi ini kalau tidak dari panggilan hati, akan sulit bertahan.

    “Karena kalau ngelakuinnya enggak dari hati karena terpaksa gitu, terus numpang tenar dari akun sosial enggak akan bertahan lama,” ucap Windi tegas.

    Windi menitipkan pesan bagi kaum muda lainnya untuk tetap melakukan hal yang positif.

    “Jangan takut berbagi, jangan takut untuk melakukan hal baik, karena percayalah apa yang kamu lakuin setulus hati itu akan menyentuh hati seseorang,” ucapnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya