Perusahaan: WhatsApp

  • Pengamat Paham Maksud Dharma Pongrekun Ingin Hilangkan Lampu Merah, tapi Tak Bisa Hilangkan Macet

    Pengamat Paham Maksud Dharma Pongrekun Ingin Hilangkan Lampu Merah, tapi Tak Bisa Hilangkan Macet

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM – Salah satu pernyataan dari Cagub Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun saat debat pamungkas yang cukup disorot yakni ketika ia bakal menghilangkan lampu merah untuk atasi kemacetan di Jakarta.

    Purnawirawan jenderal bintang tiga Polri itu mengatakan demikian saat ditanyakan oleh moderator mengenai upayanya dalam mewujudkan kota hijau dan penggunaan transportasi ramah lingkungan.

    “Kurangi kemacetan dengan teknologi tanpa lampu merah,” kata Dharma.

    Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahardiansyah mengatakan dirinya cukup paham maksud dari yang disampaikan Dharma terkait peniadaan lampu merah.

    “Ya, mengatasi lampu merah itu maksudnya dibikin itu kan bundaran itu lah,” kata Trubus saat dimintai tanggapannya, Senin (18/11/2024).

    Namun Trubus meyakini sejatinya konsep dari Dharma itu tak akan efektif untuk menghilangkan kemacetan di Jakarta.

    Pasalnya, di sejumlah titik di Jakarta, keberadaan bundaran di perempatan tetap saja menimbulkan kemacetan.

    “Karena kalau misalnya nggak ada lampu merah sama sekali Malah di bundaran itu jadi kemacetan, kan. Selama ini kan di bundaran-bundaran itu malah menyebutkan kemacetan.

    Contoh misalnya Kelapa Gading itu di dalam komplek aja sering macet itu karena bundaran itu kan depan mal itu Nah, itu karena orang ujung-ujungnya kan harus mecah kemana, itu kan tetap bertemu,” papar Trubus.

    Menurut Trubus, salah satu kebijakan yang tepat untuk mengatasi macet di Jakarta yakni dengan memperbanyak jembatan layang maupun terowongan di tiap perempatan yang kerap menjadi titik kemacetan.

    “Daripada pakai bunderan lebih efektif itu (jalan layang dan underpass).” kata Trubus.

    Selain ingin menghilangkan lampu merah, Dharma juga mengatakan berencana memprioritaskan transportasi umum.

    “Siapakah juga energi terbarukan seperti biodiesel dari rumput laut hingga bakau. Kurangi penggunaan listrik dah optimalkan penanaman mangrove,” jelasnya.

    Sebagai informasi debat ketiga Pilgub Jakarta mempertemukan tiga pasangan calon, yakni Ridwan Kamil–Suswono, Pramono Anung–Rano Karno, dan Dharma Pongrekun–Kun Wardana, yang akan beradu visi dan misi untuk memimpin ibu kota.

    Debat pamungkas kemarin mengusung tema Perkotaan dan Perubahan Iklim.

    Adapun untuk sub temanya meliputi  penanganan banjir, penataan pemukiman, penurunan emisi dan polusi udara serta transisi energi terbarukan, pengelolaan sampah, ketersediaan air bersih, kota layak huni, dan penataan ruang terbuka hijau. 

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Jemput Bola, Polisi Periksa 3 Pejabat KemenPPPA Soal Kasus Dugaan Aborsi Lolly di Kantornya

    Jemput Bola, Polisi Periksa 3 Pejabat KemenPPPA Soal Kasus Dugaan Aborsi Lolly di Kantornya

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan memeriksa lima orang saksi terkait kasus dugaan pencabulan dan aborsi yang dilakukan Vadel Badjideh terhadap putri Nikita Mirzani berinisial LM alias Lolly, Senin (18/11/2024).

    Tiga dari lima saksi yang diperiksa yaitu pejabat di Kementerian di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA).

    “Kasus yang dilaporkan oleh NM, hari ini dari penyidik PPA memeriksa lima orang saksi yaitu dari Kementerian PPPA tiga orang,” kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi.

    Sementara itu, dua saksi lainnya adalah dokter yang melakukan pemeriksaan USG dan petugas sekuriti di apartemen tempat tinggal Lolly.

    Nurma menjelaskan, penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan melakukan upaya jemput bola dengan memeriksa pejabat KemenPPPA di kantornya.

    Begitu juga dengan dokter yang melakukan pemeriksaan USG terhadap Lolly.

    “Ya jadi setelah berkoordinasi, dari Kementerian PPPA, dimintai keterangan di kantor Kementerian PPPA. Jadi dari penyidik jemput bola ke sana. Dokter juga tadi dari penyidik PPA juga ke dokter untuk minta keterangan. Kemudian dari sekuriti ada di atas lagi diperiksa,” ujar Nurma.

    Nurma menuturkan, tiga saksi dari KemenPPPA diperiksa atas permintaan dari Vadel Badjideh. Namun, Nurma mengaku tidak mengetahui alasan Vadel mengajukan saksi dari KemenPPPA.

    “Itu pengajuan dari VA. Jadi kita memanggil sebagai saksi dari VA. Untuk sementara ini dari penyidik meminta keterangan, jika memang mengetahui, melihat, mendengar kejadian yang dilaporkan oleh NM,” ucap dia.

    Sebelumnya, Nikita Mirzani melaporkan Vadel Badjideh terkait dugaan tindak pidana pencabulan dan aborsi.

    Laporan Nikita Mirzani teregistrasi dengan nomor LP/B/2811/IX/2024/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA.

    “Telah terjadi dugaan tindak pidana persetubuhan anak di bawah umur dan atau aborsi dan atau tidak sesuai ketentuan yang dilakukan oleh terlapor terhadap korban,” kata Ade Ary, Jumat (13/9/2024).

    Ade Ary menjelaskan, Nikita Mirzani mulanya mengaku menemukan foto korban yang sedang hamil. Foto tersebut diperoleh dari seorang saksi berinisial C.

    “Dan korban telah melakukan aborsi sebanyak dua kali atas suruhan terlapor,” ungkap Ade Ary.

    Nikita Mirzani yang merasa dirugikan kemudian melaporkan Vadel Badjideh ke Polres Metro Jakarta Selatan.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Berlaku Mulai 2025, Ini Daftar Barang dan Jasa yang Kena dan Tidak Kena Kenaikan PPN 12 Persen

    Berlaku Mulai 2025, Ini Daftar Barang dan Jasa yang Kena dan Tidak Kena Kenaikan PPN 12 Persen

    TRIBUNJAKARTA.COM – Berlaku mulai 1 Januari 2025, ketahui daftar barang dan jasa yang terdampak dan tidak terdampak kenaikan PPN 12 persen.

    Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Sri Mulyani mengumumkan akan menerapkan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12 persen mulai 1 Januari 2025.

    Informasi ini disampaikan Sri Mulyani dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR, Rabu (13/11/2024).

    Menkeu mengatakan, kenikan tarif PPN dari 11 persen menjadi 12 persen ini mengacu pada Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP)

    “Sudah ada UU-nya. Kami perlu menyiapkan agar itu (PPN 12 persen) bisa dijalankan tapi dengan penjelasan yang baik,” tutur Sri Mulyani.

    Dia menambahkan, kenaikan tarif PPN diperlukan salah satunya untuk menjaga kesehatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

    Sebagai informasi, PPN adalah pajak yang dikenakan atas setiap pertambahan nilai dari barang atau jasa dalam peredarannya dari produsen ke konsumen. 

    Namun, ada barang dan jasa yang dikecualikan dari pengenaan tarif PPN.

    Lalu, apa saja barang dan jasa yang terdampak serta bebas dari PPN 12 persen?

    Barang dan Jasa yang Tidak Kena PPN 12 Persen

    Pemerintah telah menetapkan sejumlah barang dan jasa yang tidak kena PPN dalam beberapa peraturan perundang-undangan, berikut rinciannya:

    Barang yang tidak kena PPN 12 persen

    Ilustrasi Pajak (WartaKota)

    Dalam UU HPP Pasal 4A dan 16B, disebutkan barang yang tidak kena PPN, antara lain:

    Makanan dan minuman yang disajikan di hotel, restoran, rumah makan, warung, dan sejenisnya, meliputi makanan dan minuman, baik yang dikonsumsi di tempat maupun tidak, termasuk makanan dan minuman yang diserahkan oleh usaha jasa boga atau katering, yang merupakan objek pajak daerah dan retribusi daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pajak daerah dan retribusi daerah
    -Uang, emas batangan untuk kepentingan cadangan devisa negara, dan surat berharga.

    Selain itu, barang yang tidak kena PPN juga diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 116/PMK/010/2017, berikut rinciannya:

    Beras dan gabah berkulit, dikuliti, disosoh atau dikilapkan maupun tidak, setengah giling atau digiling semua, pecah, menir, salin yang cocok untuk disemai
    Jagung dikupas maupun belum, termasuk pipilan, pecah, menir, tidak termasuk bibit
    Sagu berupa empulur sagu (sari sagu), tepung, tepung bubuk dan tepung kasar
    Kedelai berkulit, utuh dan pecah, selain benih
    Garam konsumsi beryodium atau tidak, termasuk garam meja dan garam didenaturasi untuk konsumsi atau kebutuhan pokok
    Daging segar dari hewan ternak dan unggas dengan/tanpa tulang yang tanpa diolah, dibekukan, dikapur, didinginkan, digarami, diasamkan, atau diawetkan dengan cara lain
    Telur tidak diolah, diasinkan, dibersihkan, atau diawetkan, tidak termasuk bibit
    Susu perah yang melalui proses dipanaskan atau didinginkan serta tidak mengandung tambahan gula atau bahan lainnya
    Buah-buahan segar yang dipetik dan melalui proses dicuci, dikupas, disortasi, dipotong, diiris, digrading, selain dikeringkan
    Sayur-sayuran segar yang dipetik, dicuci, ditiriskan, dibekukan, disimpan dalam suhu rendah, atau dicacah
    Ubi-ubian segar, melalui proses dicuci, dikupas, disortasi, diiris, dipotong, atau digrading
    Bumbu-bumbuan segar, dikeringkan, dan tidak dihancurkan atau ditumbuk
    -Gula konsumsi kristal putih asal tebu untuk konsumsi tanpa tambahan bahan pewarna atau perasa.

    Jasa yang tidak kena PPN 12 persen

    Kemudian, daftar jasa yang tidak kena PPN 12 persen diatur dalam UU HPP Pasal 4A ayat 3 dan Pasal 16B ayat 1a huruf j, berikut rinciannya:

    Jasa keagamaan
    Jasa kesenian dan hiburan, meliputi semua jenis jasa yang dilakukan oleh pekerja seni dan hiburan, yang merupakan objek pajak daerah dan retribusi daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pajak daerah dan retribusi daerah
    Jasa perhotelan, meliputi jasa penyewaan kamar dan/atau jasa penyewaan ruangan di hotel, yang merupakan objek pajak daerah dan retribusi daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pajak daerah dan retribusi daerah
    Jasa yang disediakan oleh pemerintah dalam rangka menyelenggarakan pemerintahan secara umum, meliputi semua jenis jasa sehubungan dengan aktivitas pelayanan yang hanya dapat dilakukan oleh pemerintah sesuai dengan kewenangannya berdasarkan peraturan perundang-undangan dan jasa tersebut tidak dapat disediakan oleh bentuk usaha lain
    Jasa penyediaan tempat parkir, meliputi jasa penyediaan atau penyelenggaraan tempat parkir yang dilakukan oleh pemilik atau pengusaha pengelola tempat parkir, yang merupakan objek pajak daerah dan retribusi daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pajak daerah dan retribusi daerah
    Jasa boga atau katering, meliputi semua aktivitas pelayanan penyediaan makanan dan minuman, yang merupakan objek pajak daerah dan retribusi daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pajak daerah dan retribusi daerah
    Barang kebutuhan pokok yang sangat dibutuhkan oleh rakyat banyak
    Jasa pelayanan kesehatan medis tertentu dan yang berada dalam sistem program jaminan kesehatan nasional (JKN)
    Jasa pelayanan sosial
    Jasa keuangan
    Jasa asuransi
    Jasa pendidikan
    Jasa angkutan umum di darat dan air serta jasa angkutan udara dalam negeri yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari jasa angkutan luar negeri
    -Jasa tenaga kerja.

    Barang dan jasa yang dikenakan PPN 12 persen

    Objek yang dikenakan pajak PPN diatur dalam Pasal 4 ayat 1 UU PPN Nomor 42 Tahun 2009, berikut daftarnya:

    Penyerahan Barang Kena Pajak (BKP) di dalam Daerah Pabean yang dilakukan oleh Pengusaha
    Impor BKP
    Penyerahan Jasa Kena Pajak (JKP) di dalam Daerah Pabean yang dilakukan oleh Pengusaha
    Pemanfaatan BKP Tidak Berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean
    Pemanfaatan JKP dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean
    Ekspor BKP Berwujud oleh Pengusaha Kena Pajak (PKP)
    Ekspor BKP Tidak Berwujud oleh PKP
    Ekspor JKP oleh PKP.

    Masih mengacu pada UU PPN, BKP dikategorikan menjadi dua, yaitu BKP berwujud dan BKP tidak berwujud.

    Barang kena pajak berwujud

    Barang berwujud adalah jenis barang yang memiliki bentuk fisik, seperti barang elektronik, pakaian dan barang fashion lainnya, tanah, bangunan, perabot rumah tangga, makanan olahan kemasan, dan kendaraan.

    Barang kena pajak tidak berwujud

    Barang kena pajak tidak berwujud mengacu pada barang yang memiliki hak cipta di bidang kesusastraan, kesenian atau karya ilmiah, paten, desain atau model, rencana perusahaan, formula rahasia atau merek dagang.

    Selain itu, juga meliputi pengunaan atau hak menggunakan peralatan atau perlengkapan industrial, komersial atau ilmiah. Kemudian, pemberian pengetahuan atau informasi di bidang ilmiah, teknikal, industrial atau komersial.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • PREDIKSI Indonesia Vs Arab Saudi: Nasib Shin Tae-yong Terancam? PSSI Ngaku Bakal Evaluasi Total

    PREDIKSI Indonesia Vs Arab Saudi: Nasib Shin Tae-yong Terancam? PSSI Ngaku Bakal Evaluasi Total

    TRIBUNJAKARTA.COM – Timnas Indonesia bakal menjalani laga sulit menghadapi Arab Saudi, pertandingan ini bakal menjadi pembuktian bagi skuad asuhan Shin Tae-yong.

    Pertarungan Timnas Indonesia vs Arab Saudi berlangsung dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

    Pertandingan Indonesia vs Arab Saudi dijadwalkan bermain pada Selasa (19/11/2024) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, kick off pukul 19.00 WIB. 

    Laga ini juga diprediksi menjadi laga hidup mati komposisi Timnas Garuda termasuk sang Pelatih Utama, Shin Tae-yong.

    Pasalnya, selain sudah banyak pihak menyuarakan Indonesia vs Arab Saudi harus menang, orang nomor satu di PSSI, Erick Thohir juga sudah beri sinyal akan evaluasi besar-besaran usai laga tersebut.

    Erick Thohir baru-baru ini mengisyaratkan bakal melakukan evaluasi menyeluruh pada Timnas Indonesia seusai laga melawan Arab Saudi.

    Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu mengultimatum bahwa pertandingan Timnas Indonesia vs Arab Saudi akan menjadi pijakan PSSI untuk mengambil keputusan pada Timnas Indonesia.

    Keputusan itu termasuk soal masa depan Shin Tae-yong yang saat ini masih dipercaya menjabat sebagai head coach Timnas Indonesia.

    Kevin Diks tampak menghilang atau absen dari sesi latihan Timnas Indonesia pada H-2 menjelang pertandingan lawan Arab Saudi. Kondisi cedera sang pemain belum bisa disembuhkan dengan cepat.

    “Semua, semua dong, tadi kami mau evaluasi besar-besaran,” kata Erick Thohir dikutip dari laman Tribunnews, Senin 18 November 2024.

    Pertandingan melawan Arab Saudi ini menjadi laga penting buat Timnas Indonesia.

    Pasalnya, Rizky Ridho dan kawan-kawan dituntut meraih hasil maksimal dalam laga ini.

    Dengan harapan, skuad Garuda bisa menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026.

    Untuk itu, mantan pemilik Inter Milan ini meminta agar Timnas Indonesia bisa menunjukkan permainan terbaiknya nanti.

    Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Minggu (17/11/2024). (Tribunnews.com/Alfarizy AF)

    “Yang saya tidak suka adalah kalau kita itu bermain tidak maksimal, seperti di game-game yang kita harusnya menang, malah tidak menang,” kata Erick Thohir.

    “Ini yang saya kembali tantang pelatih, pemain, secara terbuka, bahkan saya sampai di kata-kata kemarin bahwa harus saling intropeksi diri,” ucapnya.

    “Jadi saya tidak mau salah-salahan. Saya tentu disini pekerja keras, saya selalu dalam posisi sebagai pemimpin yang mencari target, kalau nggak ya jangan kasih saya, itu yang saya dorong untuk semuanya,” tegasnya.

    Dalam kesempatan ini, Erick Thohir pun mengungkapkan bahwa Timnas Indonesia saat ini memang ditargetkan untuk bisa melangkah sejauh mungkin.

    Menurut Erick, ini hal wajar karena saat ini Timnas Indonesia telah dinilai sebagai salah satu tim terbaik dan berbeda dari sebelumnya.

    Ini pun telah diakui oleh pelatih timnas Jepang Hajime Moriyasu yang menilai skuad Garuda telah mengalami peningkatan.

    Untuk itu, dengan kualitas Timnas Indonesia saat ini.

    Erick mengatakan bukan hal yang aneh lagi apabila ekspektasi tinggi diberikan kepada Timnas Indonesia.

    Pasalnya, semakin tinggi kualitas pemain yang dimiliki saat ini, semaki tinggi pula ekspektasi masyarakat Indonesia.

    Oleh karena itu, dalam situasi krusial ini, Erick menginggatkan agar tak ada lagi yang egois.

    “Jadi ini yang saya bilang tidak ada lagi ego individual, karena tim ini milik Indonesia, bukan milik Erick Thohir, bukan milik pelatih, bukan milik pemain, karena standar kita sudah tinggi, ekspetasi masyarakat tinggi,” tututrnya.

    kendati menempati posisi buncit di dasar klasemen Grup C, Timnas Indonesia cuma berjarak tiga poin dari Australia, Arab Saudi, China, dan Bahrain.

    Pesepak bola Timnas Indonesia Tom Haye berebut bola dengan pesepak bola Timnas Jepang dalam laga Grup C Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024). (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

    Mereka berurutan pada peringkat kedua hingga lima klasemen.

    Artinya, masih ada peluang bagi Timnas Indonesia untuk menyamai raihan para pesaingnya andai meraih kemenangan.

    Momen itu bakal tersaji saat menjamu Arab Saudi, Selasa (19/11/2024) mendatang.

    Andai Timnas Indonesia mendapat poin penuh, dan Jepang sebagai pemuncak klasemen bisa mengalahkan China, maka berpotensi mengubah posisi klasemen grup C.

    Sejalan dengan itu, diharapkan pertandingan antara Bahrain vs Australia berakhir kekalahan bagi salah satu tim. 

    Artinya, poin tim yang kalah dapat tertahan, dan disamai oleh Timnas Indonesia.

    Dengan skenario tersebut, setidaknya Timnas Indonesia akan menyamai dua perolehan poin dari peserta grup C.

    Lantas Pasukan Garuda sendiri akan berebut posisi dengan penentuan selisih gol.

    Timnas Indonesia saat ini mengoleksi minus lima gol, yang baru meningkat drastis pasca-kekalahan atas Jepang.

    Artinya, tim yang melawan Jepang berikutnya yaitu, China, berpotensi mengalami hal serupa dengan Timnas Indonesia.

    Jepang sendiri mampu memuncaki klasemen dengan raihan 13 poin, mencetak 19 gol dan kebobolan satu saja.

    Head to Head Indonesia Vs Arab Saudi

    1. Indonesia 1-1 Arab Saudi – Kualifikasi Olimpiade 1984

    2. Arab Saudi 3-0 Indonesia – Kualifikasi Olimpiade 1984

    3. Indonesia 0-2 Arab Saudi – Asian Games 1986

    4. Arab Saudi 4-1 Indonesia – Laga Persahabatan 1996

    5. Arab Saudi 4-0 Indonesia – Laga Persahabatan 1997

    6. Arab Saudi 1-1 Indonesia – Laga Persahabatan 1997

    7. Arab Saudi 5-0 Indonesia – Kualifikasi Piala Asia 2004

    8. Indonesia 0-6 Arab Saudi – Kualifikasi Piala Asia 2004

    9. Arab Saudi 3-0 Indonesia – Kualifikasi Piala Dunia 2006

    10. Indonesia 1-3 Arab Saudi – Kualifikasi Piala Dunia 2006

    11. Indonesia 1-2 Arab Saudi – Piala Asia 2007

    12. Indonesia 0-0 Arab Saudi – Laga Persahabatan 2011

    13. Indonesia 1-2 Arab Saudi – Kualifikasi Piala Asia 2015

    14. Arab Saudi 1-0 Indonesia – Kualifikasi Piala Asia 2015

    15. Arab Saudi 1-1 Indonesia – Kualifikasi Piala Dunia 2026

    Jadwal Indonesia vs Arab Saudi

    Selasa (19/11/2024)

    Timnas Indonesia vs Arab Saudi

    Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

    Kick Off pukul 19.00 WIB

    Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026

    Jepang: main 5, menang 4, seri 1, kalah 0, poin 13

    Australia: main 5, menang 1, seri 3, kalah 1, poin 6

    Arab Saudi: main 5, menang 1, seri 3, kalah 1, poin 6

    China: main 5, menang 2, seri o, kalah 3, poin 6

    Bahrain: main 5, menang 1, seri 2, kalah 2, poin 3

    Indonesia main 5, menang 0, seri 3, kalah 2, poin 3

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Banyak yang Iseng di Lapor Mas Wapres, Istana: Sistemnya Sedang Dimatangkan

    Banyak yang Iseng di Lapor Mas Wapres, Istana: Sistemnya Sedang Dimatangkan

    Jakarta, Beritasatu.com – Pihak Istana mengakui banyak pelaporan iseng masuk ke layanan Lapor Mas Wapres. Untuk itu, sistem pengaduan masyarakat melalui aplikasi WhatsApp yang dibuka oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu terus dimatangkan.

    “Sistemnya sedang dibuat dan dimatangkan, karena banyak yang iseng ya. Bahkan dari teman-teman itu banyak yang iseng hanya sekadar untuk menyampaikan laporan main-main,” kata Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi di gedung Kementerian Sekretariat Negara di Jakarta Pusat, Senin (18/11/2024).

    Hasan mengatakan tim Lapor Mas Wapres masih terus mengembangkan format layanan aduan, agar laporan yang bersifat tidak valid atau iseng dapat disaring sebelum ditindaklanjuti.

  • Istana Sebut Banyak Aduan Iseng dan Main-Main ke Layanan ‘Lapor Mas Wapres’ – Page 3

    Istana Sebut Banyak Aduan Iseng dan Main-Main ke Layanan ‘Lapor Mas Wapres’ – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kepala Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi mengungkap, ada banyak masyarakat iseng menggunakan layanan ‘Lapor Mas Wapres’, termasuk pengaduan melalui nomor WhatsApp. Hasan mengatakan, saat ini sistem pelayanan ‘Lapor Mas Wapres’ sedang dimatangkan untuk memfilter laporan-laporan iseng dan main-main.

    “Ya, karena sistemnya sedang dibuat dan dimatangkan. Karena banyak yang iseng ya. Bahkan dari teman-teman itu banyak yang iseng hanya sekadar untuk mengucapkan, menyampaikan laporan-laporan main-main, ada juga yang iseng,” kata Hasan kepada wartawan di Gedung Bina Graha, Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (18/11/2024).

    “Mereka mengaku sendiri bahwa mereka ngisengin Lapor, yang NGO aja iseng, apalagi masyarakat juga ada. Jadi kita membuatkan formatnya supaya yang iseng-iseng ini bisa terfilter,” sambungnya.

    Meski begitu, dia menuturkan bahwa layanan ‘Lapor Mas Wapres’ masih terus berjalan dan diperbaiki. Hasan mengatakan, perbaikan dilakukan agar laporan yang masuk betul-betul valid sehingga dapat ditindaklanjuti pemerintah.

    “Kita ingin laporan-laporan masyarakat itu benar-benar laporan yang valid sehingga kita bisa tindaklanjuti,” jelasnya.

    Menurut dia, layanan ‘Lapor Mas Wapres’ sudah terintegrasi dengan sistem pelaporan untuk masyarakat milik pemerintah. Namun keberadaan ‘Lapor Mas Wapres’ ini lebih menguatkan sistem pelaporan pemerintah yang sebelumnya tak diketahui banyak masyarakat.

    “Dengan adanya lapor yang dibuka oleh Mas Wapres, Sekarang orang tahu bahwa sebenarnya pemerintah selama ini sudah membuka lapor.co.id. Dan banyak laporan sekali yang masuk selama ini ke sana. Dan lebih dari 90% laporan yang valid, itu sudah diselesaikan oleh pemerintah,” tutur Hasan.

     

  • Alasan MA Jamin Hakim Kasasi Kasus Ronald Tannur Bersih Pelanggaran Kode Etik

    Alasan MA Jamin Hakim Kasasi Kasus Ronald Tannur Bersih Pelanggaran Kode Etik

    Jakarta: Mahkamah Agung (MA) menegaskan bahwa majelis hakim yang menangani kasasi Gregorius Ronald Tannur tidak melanggar Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH). Kepastian itu diperoleh setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap para hakim yang terlibat dalam perkara tersebut.

    “Dari pemeriksaan tidak ditemukan pelanggaran KEPPH yang dilakukan oleh Majelis Kasasi Perkara Nomor 1466/K/PID/2024, sehingga kasus dinyatakan ditutup,” ujar Juru Bicara MA, Yanto, di Gedung MA, Jakarta, Senin 18 November 2024.

    Baca juga: Profil Meirizka Widjaja: Ibu Ronald Tannur yang Ditangkap Karena Kasus Suap

    Pemeriksaan Intensif di Dua Lokasi
    Majelis hakim kasasi yang diperiksa terdiri dari Hakim Agung Soesilo sebagai Ketua Majelis, serta Ainal Mardhiah dan Sutarjo sebagai anggota. Yanto menjelaskan bahwa pemeriksaan dilakukan secara intensif mulai 4 hingga 12 November 2024 di dua tempat, yakni Kejaksaan Agung dan Mahkamah Agung.

    Pemeriksaan terhadap mantan pejabat MA, Zarof Ricar (ZR), dilaksanakan pada 4 November 2024 di Kejagung, Jakarta Selatan, dengan pendampingan dua jaksa dari Kejagung. “Sehingga apa yang ditanyakan oleh tim pemeriksa kepada ZR dan apa yang telah dijawab oleh ZR itu semua didengar, dilihat, dan diketahui oleh dua orang jaksa tersebut,” jelas Yanto.

    Pemeriksaan terhadap para hakim dan pihak terkait lainnya kemudian dilanjutkan pada 12 November 2024 di ruang sidang Ketua Kamar Pengawasan MA, Jakarta.
    Pertemuan Singkat Tidak Berpengaruh
    Yanto juga mengungkapkan bahwa ZR sempat bertemu dengan Hakim Agung Soesilo pada 27 September 2024 dalam acara pengukuhan Guru Besar di Universitas Negeri Makassar (UNM). Namun, Yanto memastikan bahwa pertemuan tersebut berlangsung singkat dan bersifat insidental.

    “Pada pertemuan insidental dan berlangsung singkat tersebut, ZR sempat menyinggung masalah kasus Ronald Tannur, tetapi tidak ditanggapi oleh Hakim Agung S,” tegasnya.

    Lebih lanjut, Yanto menyebutkan bahwa ZR tidak mengenal kedua hakim lainnya, yaitu Ainal Mardhiah dan Sutarjo, serta tidak pernah bertemu dengan mereka. “Adapun Hakim Agung A dan ST, tidak dikenal oleh ZR, dan tidak pernah bertemu dengan ZR,” ujarnya.
    Latar Belakang Kasus dan Kontroversi
    Kasus ini bermula dari vonis bebas yang diberikan majelis hakim Pengadilan Negeri Surabaya terhadap Ronald Tannur dalam kasus tewasnya Dini Sera pada Juli 2024. Vonis tersebut memicu kontroversi dan laporan ke Komisi Yudisial serta Badan Pengawasan MA. Jaksa kemudian mengajukan kasasi ke MA.

    Pada 22 Oktober 2024, MA mengabulkan kasasi jaksa dan menjatuhkan hukuman 5 tahun penjara kepada Ronald Tannur. Kasus ini semakin menjadi sorotan setelah Kejagung menetapkan tiga hakim Pengadilan Negeri Surabaya, pengacara Lisa Rahmat, Zarof Ricar, dan pihak lainnya sebagai tersangka dugaan suap dan gratifikasi.

    Dari hasil pemeriksaan ini, MA menegaskan integritas para hakim kasasi tetap terjaga. Kasus Ronald Tannur kini memasuki babak baru, dengan perhatian publik yang terus mengawal proses hukum yang berlangsung.

    Jakarta: Mahkamah Agung (MA) menegaskan bahwa majelis hakim yang menangani kasasi Gregorius Ronald Tannur tidak melanggar Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH). Kepastian itu diperoleh setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap para hakim yang terlibat dalam perkara tersebut.
     
    “Dari pemeriksaan tidak ditemukan pelanggaran KEPPH yang dilakukan oleh Majelis Kasasi Perkara Nomor 1466/K/PID/2024, sehingga kasus dinyatakan ditutup,” ujar Juru Bicara MA, Yanto, di Gedung MA, Jakarta, Senin 18 November 2024.
     
    Baca juga: Profil Meirizka Widjaja: Ibu Ronald Tannur yang Ditangkap Karena Kasus Suap

    Pemeriksaan Intensif di Dua Lokasi

    Majelis hakim kasasi yang diperiksa terdiri dari Hakim Agung Soesilo sebagai Ketua Majelis, serta Ainal Mardhiah dan Sutarjo sebagai anggota. Yanto menjelaskan bahwa pemeriksaan dilakukan secara intensif mulai 4 hingga 12 November 2024 di dua tempat, yakni Kejaksaan Agung dan Mahkamah Agung.
    Pemeriksaan terhadap mantan pejabat MA, Zarof Ricar (ZR), dilaksanakan pada 4 November 2024 di Kejagung, Jakarta Selatan, dengan pendampingan dua jaksa dari Kejagung. “Sehingga apa yang ditanyakan oleh tim pemeriksa kepada ZR dan apa yang telah dijawab oleh ZR itu semua didengar, dilihat, dan diketahui oleh dua orang jaksa tersebut,” jelas Yanto.
     
    Pemeriksaan terhadap para hakim dan pihak terkait lainnya kemudian dilanjutkan pada 12 November 2024 di ruang sidang Ketua Kamar Pengawasan MA, Jakarta.

    Pertemuan Singkat Tidak Berpengaruh

    Yanto juga mengungkapkan bahwa ZR sempat bertemu dengan Hakim Agung Soesilo pada 27 September 2024 dalam acara pengukuhan Guru Besar di Universitas Negeri Makassar (UNM). Namun, Yanto memastikan bahwa pertemuan tersebut berlangsung singkat dan bersifat insidental.
     
    “Pada pertemuan insidental dan berlangsung singkat tersebut, ZR sempat menyinggung masalah kasus Ronald Tannur, tetapi tidak ditanggapi oleh Hakim Agung S,” tegasnya.
     
    Lebih lanjut, Yanto menyebutkan bahwa ZR tidak mengenal kedua hakim lainnya, yaitu Ainal Mardhiah dan Sutarjo, serta tidak pernah bertemu dengan mereka. “Adapun Hakim Agung A dan ST, tidak dikenal oleh ZR, dan tidak pernah bertemu dengan ZR,” ujarnya.

    Latar Belakang Kasus dan Kontroversi

    Kasus ini bermula dari vonis bebas yang diberikan majelis hakim Pengadilan Negeri Surabaya terhadap Ronald Tannur dalam kasus tewasnya Dini Sera pada Juli 2024. Vonis tersebut memicu kontroversi dan laporan ke Komisi Yudisial serta Badan Pengawasan MA. Jaksa kemudian mengajukan kasasi ke MA.
     
    Pada 22 Oktober 2024, MA mengabulkan kasasi jaksa dan menjatuhkan hukuman 5 tahun penjara kepada Ronald Tannur. Kasus ini semakin menjadi sorotan setelah Kejagung menetapkan tiga hakim Pengadilan Negeri Surabaya, pengacara Lisa Rahmat, Zarof Ricar, dan pihak lainnya sebagai tersangka dugaan suap dan gratifikasi.
     
    Dari hasil pemeriksaan ini, MA menegaskan integritas para hakim kasasi tetap terjaga. Kasus Ronald Tannur kini memasuki babak baru, dengan perhatian publik yang terus mengawal proses hukum yang berlangsung.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)

  • Garap Usaha Kos-Kosan, Ratusan Juta Menanti

    Garap Usaha Kos-Kosan, Ratusan Juta Menanti

    Palu: Bahodopi, salah satu kecamatan di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, menjadi pusat perhatian dengan pertumbuhan pesat usaha kos-kosan.
     
    Terletak sekitar 53 kilometer dari ibu kota Morowali, Bahodopi kini menjadi rumah bagi dua smelter pengolahan nikel, yaitu Kawasan Industri Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) dan Wanxiang Nickel Indonesia.
     
    Kawasan IMIP mulai beroperasi sejak 2015 dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Pada 2019, kawasan ini ditetapkan sebagai proyek strategis nasional dan objek vital nasional (Obvitnas), dengan luas areal mencapai 3.000 hektare dan lebih dari 83 ribu tenaga kerja.
    Perubahan sosial masyarakat dari agraris menjadi masyarakat industri terlihat jelas.
     
    Seiring pertumbuhan industri, banyak warga yang memanfaatkan peluang dengan mendirikan kos-kosan dan membuka usaha lainnya seperti warung makan, jasa laundry, dan perbengkelan.
     
    Suryadi, pemilik kos-kosan di Desa Fatufia, menceritakan usaha kos-kosan pertama kali dimulai pada 2009 oleh Nasrudin dan Simon.
     
    Pada awalnya, bangunan kos-kosan sederhana. Namun, seiring berjalannya waktu, jumlah kos-kosan semakin meningkat. “Saya membangun kos-kosan pada 2016, dan begitu selesai, semua unit terisi. Prospeknya sangat bagus,” ungkap Suryadi kepada Media Indonesia saat dihubungi dari Palu.
     

    Ilustrasi. Foto: Medcom.id
     
     

     

    Omzet ratusan juta per bulan

    Kos-kosan yang dikelola Suryadi kini memiliki konstruksi permanen dengan sewa bulanan Rp1,5 juta per kamar. Ia juga mengelola penginapan dan usaha lainnya, dengan total penghasilan bulanan mencapai Rp90 juta hingga Rp120 juta.
     
    Lukman, warga Dusun Kurisa, juga mengalami hal serupa. Ia memiliki 66 kamar kos yang tersebar di tiga desa. Harga sewanya bervariasi mulai dari Rp850 ribu hingga Rp1,3 juta per kamar per bulan, dengan total omzet mencapai ratusan juta rupiah per bulan.
     
    “Sangat lumayan keuntungan dari usaha kos-kosan itu,” terangnya dihubungi terpisah.
     
    Hasnia, warga asli Bajo, menambahkan usaha kos-kosan di Bahodopi sangat menjanjikan. Ia saat ini memiliki 22 kamar kos dengan proyeksi omzet Rp20 juta hingga Rp25 juta per bulan.
     
    “Sebelum membangun kos-kosan, saya suplai ikan ke PT BDM dan untungnya mencapai Rp50 juta per bulan,” tambah Hasnia.
     
    Meningkatnya permintaan hunian di Bahodopi terkait langsung dengan pertumbuhan jumlah tenaga kerja di Kawasan IMIP.
     
    Menurut HR Head Department PT IMIP, Achmanto Mendatu, pada Juli 2024 tercatat 83.428 karyawan, dan diproyeksikan akan mencapai 90 ribu orang.
     
    Survei mandiri yang dilakukan PT IMIP mencatat terdapat sekitar 16.596 kamar kos di Kecamatan Bahodopi.
     
    “Dengan perputaran uang dari pembayaran kos-kosan diperkirakan mencapai Rp16,596 miliar per bulan,” ungkap dia.
     
    Dengan tumbuhnya usaha kos-kosan, masyarakat Bahodopi tidak hanya mendapatkan penghasilan tambahan tetapi juga berkontribusi pada perekonomian lokal, membantu mengurangi kemiskinan, dan menciptakan peluang baru bagi warga setempat.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AHL)

  • Pengacara Diduga Mabuk sampai Tidur di Kantor Polisi, Dalih Tunggu Pelayanan Buka Mau Lapor Dianiaya

    Pengacara Diduga Mabuk sampai Tidur di Kantor Polisi, Dalih Tunggu Pelayanan Buka Mau Lapor Dianiaya

    TRIBUNJATIM.COM – Foto seorang pengacara tidur di kantor polisi viral beredar di media sosial.

    Disebutkan jika pengacara tersebut tertidur diduga usai mabuk di tempat hiburan malam.

    Tak ayal foto itupun menjadi perbincangan hangat di media sosial.

    Belakangan terungkap oknum pengacara tersebut berisinial M alias La Muru.

    Ia diketahui tidur di Kantor Polres Pulau Taliabu, Maluku Utara.

    Diketahui, La Muru merupakan Ketua Lembaga Bantuan Hukum Keadilan Pulau Taliabu.

    La Muru dikabarkan tertidur di kantor polisi sejak Sabtu (16/11/2024) dini hari.

    Diduga ia tertidur karena mabuk di tempat hiburan malam di Bobong.

    Informasi yang diperoleh Tribun Ternate, La Muru sempat cekcok dengan seorang warga.

    Sampai terjadi perkelahian di tempat hiburan malam tersebut.

    La Muru pun memberikan klarifikasinya melalui pesan di WhatsApp Group (WAG) Informasi Taliabu.

    Ia mengatakan bahwa berita yang tersebar di media sosial tak sesuai fakta.

    La Muru membenarkan sempat datang ke Polres Pulau Taliabu sekira pukul 04.44 WIT.

    Ia datang untuk melapor bahwa dirinya menjadi korban penganiayaan.

    Pengacara berinisial M tertidur di Kantor Polres Pulau Taliabu, Maluku Utara (TribunTernate.com/Istimewa)

    Namun ketika datang, belum ada pelayanan lantaran petugas belum ada di kantor.

    “Maka saya dibuatkan pengantar visum oleh anggota penjagaan. Kemudian saya pergi visum dan kembali.”

    “Karena komandan jaga (kanit) masih tidur dan belum bangun, saya menunggu sampai mereka bangun.”

    “Dan jam 06.00 WIT, barulah dibuatkan LP, karena saya menunggu buat laporan polisi,” ungkap La Muru.

    Sementara itu, sosok Usman tukang gali keliling di Kota Cimahi, Jawa Barat, viral di media sosial.

    Sosoknya viral setelah bertemu dengan seorang polisi di Cimahi, Bripka Rizky Hikmat Setiawan.

    Momen pertemuan mereka dibagikan melalui akun Instagram @bangrizky_goww.

    Melansir Tribun Jabar, dalam video yang diunggah, Bripka Rizky mengaku tidak sengaja bertemu dengan Usman saat patroli.

    Ia pun memanggil Usman dan mengajaknya untuk makan siang.

    Mulanya, pria berusia 70 tahun tersebut menolak ajakan Bripka Rizky.

    Hingga akhirnya Usman pun mengiyakan permintaan dari polisi tersebut.

    Sesampainya di tempat makan, Usman tampak begitu menikmati dan lahap dengan makanan yang dipesan oleh Bripka Rizky.

    Tiap hari Usman keliling jadi tukang gali, sudah seminggu tak ada kerjaan (Instagram/bangrizky_gowww)

    Ia pun mulai bercerita kisah hidupnya saat ditanya oleh Bripka Rizky.

    Usman sebenarnya hanya merantau ke Cimahi, ia mengaku berasal dari Majalengka, Jawa Barat. 

    “Aslinya Majalengka di sini nyari pekerjaan tinggal di belakang taman mutiara,” kata Usman, Jumat (15/11/2024).

    Ia merantau ke Cimahi sejak tahun 1991, sementara istri dan anaknya tetap tinggal di Majalengka.

    “Istri di Majalengka, di sini (Cimahi) sendirian,” lanjutnya.

    Sebelum berkeliling menjual jasa gali, Usman mengatakan, dirinya juga sempat mangkal.

    “Mangkal di Cimindi, cari pekerjaan,” katanya.

    Ketika mangkal, ia menunggu orang yang memintanya untuk melakukan pekerjaan.

    Ia juga terlihat membawa alat-alatnya, salah satunya cangkul.

    “Nyuruh biasanya apa?” tanya Bripka Rizky.

     “Yang nyuruh kadang-kadang ada, kadang-kadang enggak. Biasanya nyuruh ada galian septic tank,” kata Usman menerangkan.

    Sudah seminggu, pria yang berusia 70 tahun tersebut mengaku belum ada yang memakai jasanya.

    Bahkan untuk makan pun, ia terpaksa meminjam dulu pada temannya.

    Bripka Rizky pun memberi makanan dan sembako untuk persediaan Usman. 

    Ia juga memberikan uang yang disembunyikan nominalnya.

    “Ini untuk Abah makan malem dan ada sembako tuh, tah ieu aya artos kangge Abah, sing manfaat (ini ada uang untuk abah, semoga bermanfaat),” kata Bripka Rizky.

    Usman lantas sangat berterima kasih kepada Bripka Rizky yang telah membantunya. 

    Kisah Usman inipun viral dan telah ditonton 171 ribu dan dibanjiri komentar netizen.

    @fil***: sedih ya allah,ninggal bapak pas bade suapan pertama eta tangan na gemeter,rupina jiga nu teu acan tuang ti pagi panginten ya allah,yuswa tos 70 tapi alhamdulilah masih jagjag keneh k tinggal na,cing sehat nya bapak

    @ade***: Paaakk dari pas masih tinggal di bandung teh suka penasaran yg bawa itu kerja apa.. baru tau sekarang dan ya Allah sedih pak hatur nuhun pakpol udah ketemu udah bantuin. Sehat terus pak

    @mis***: Pak Usman sehat2 ya semoga Allah memberikan rezeky yang Tidak disangka2 aamiin , bang @bangrizky_goww semoga Allah membalas kebaikan Abang aamiin

    @ron***: Karunya bet ngahuleung panjang kitu pak SEMANGAT PEJUANG KELUARGA

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • 10 Aplikasi Paling Banyak Diunduh Gen Z AS, Ada yang Dilarang di RI

    10 Aplikasi Paling Banyak Diunduh Gen Z AS, Ada yang Dilarang di RI

    Jakarta

    Firma intelijen aplikasi Appfigures merilis daftar aplikasi paling banyak diunduh oleh Gen Z (18-24 tahun). Periode perilisan di Amerika Serikat ini selama Januari hingga Oktober 2024.

    Daftar mencakup berbagai jenis aplikasi, mulai dari marketplace, media sosial, edit foto/video, hingga teknologi finansial. Berikut adalah sepuluh aplikasi yang paling populer di kalangan Gen Z di AS.

    1. Temu – 41,98 juta unduhan

    Temu, aplikasi marketplace asal China, menduduki peringkat pertama dengan 41,98 juta unduhan. Meskipun Temu sangat populer di AS, aplikasi ini dilarang di Indonesia karena model bisnisnya dianggap dapat merugikan UMKM lokal.

    Temu memungkinkan produsen langsung menjual ke konsumen dengan harga yang lebih murah, yang dikhawatirkan bisa mempengaruhi daya saing usaha kecil di Indonesia.

    2. TikTok – 33,23 juta unduhan

    Di posisi kedua ada TikTok, aplikasi video pendek dari ByteDance yang mencatat 33,23 juta unduhan. TikTok populer di kalangan Gen Z karena menawarkan konten yang cepat dan mudah diakses, selain menjadi sumber pencarian musik dan inspirasi konten.

    3. Threads – 32,32 juta unduhan

    Threads, platform media sosial milik Meta yang menyaingi X/Twitter, berhasil diunduh 32,32 juta kali. Di Threads, pengguna dapat membuat postingan hingga 500 karakter, serta menambahkan foto, video, dan tautan.

    4. WhatsApp – 28,42 juta unduhan

    WhatsApp menempati posisi keempat dengan 28,42 juta unduhan. Aplikasi pesan instan ini masih banyak digunakan sebagai media komunikasi utama oleh pengguna Gen Z di AS.

    5. Instagram – 26,29 juta unduhan

    Instagram, aplikasi berbagi foto dari Meta, juga menjadi favorit dengan 26,29 juta unduhan. Platform ini terus menarik pengguna Gen Z yang gemar berbagi momen melalui foto dan video.

    6. ChatGPT – 24,63 juta unduhan

    Aplikasi chatbot AI dari OpenAI, ChatGPT, meraih 24,63 juta unduhan di kalangan Gen Z. ChatGPT populer di kalangan mahasiswa dan pekerja muda karena membantu dalam bidang pendidikan dan pengembangan karier.

    7. CapCut – 21,72 juta unduhan

    CapCut, aplikasi edit video dari ByteDance, juga digemari oleh Gen Z dengan 21,72 juta unduhan. Aplikasi ini menawarkan berbagai efek dan filter yang memudahkan pengguna mengedit video untuk diunggah ke TikTok dan platform lainnya.

    8. Facebook – 20,58 juta unduhan

    Facebook masih menarik pengguna baru, termasuk Gen Z, dengan 20,58 juta unduhan sepanjang periode tersebut.

    9. Snapchat – 19,16 juta unduhan

    Snapchat, aplikasi berbagi foto dan video, masih diminati dengan 19,16 juta unduhan dari pengguna Gen Z di AS. Fitur-fitur kreatifnya memungkinkan pengguna berinteraksi secara visual.

    10. Google Search – 17,65 juta unduhan

    Google Search tetap menjadi pilihan utama untuk kebutuhan pencarian informasi, dengan 17,65 juta unduhan di kalangan Gen Z.

    Daftar di atas menunjukkan preferensi aplikasi dari berbagai kategori yang disukai Gen Z di AS, mulai dari platform sosial hingga alat pendidikan, sejalan dengan kebutuhan mereka dalam hiburan, komunikasi, dan pengembangan diri.

    *Artikel ini ditulis oleh Dita Aliccia Armadani, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

    (ask/fay)