Perusahaan: WhatsApp

  • Mempercepat transformasi layanan publik melalui digitalisasi

    Mempercepat transformasi layanan publik melalui digitalisasi

    Purwokerto (ANTARA) – Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memang baru berjalan satu bulan sejak dilantik dalam Sidang Paripurna MPR RI pada tanggal 20 Oktober 2024.

    Meskipun demikian, sejumlah gebrakan mulai dilalukan pemerintahan Prabowo-Gibran, salah satunya berkaitan dengan pelayanan publik.

    Bahkan, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membuka layanan pengaduan “Lapor Mas Wapres” sejak tanggal 11 November 2024.

    Masyarakat bisa menyampaikan pengaduan melalui aplikasi perpesanan WhatsApp di nomor 08111 704 2207 atau datang langsung ke Istana Wakil Presiden di Jalan Kebon Sirih, Nomor 14, Jakarta Pusat.

    Oleh karena itu, masyarakat dapat dengan leluasa menyampaikan pengaduan secara langsung kepada Wapres Gibran tanpa harus melalui proses birokrasi panjang.

    Apa yang dilakukan Wapres Gibran itu dinilai oleh pakar kebijakan publik Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto Prof. Slamet Rosyadi sebagai sesuatu yang baik karena proses transformasi pelayanan publiknya sudah kelihatan meskipun pemerintahan Prabowo-Gibran baru berjalan selama satu bulan.

    Melalui layanan pengaduan “Lapor Mas Wapres” tersebut, Wapres Gibran mencoba untuk merespons berbagai permasalahan masyarakat dan ingin terlibat dalam mengatasi masalah-masalah yang muncul di masyarakat.

    Jika pengaduan tersebut dilakukan masyarakat melalui jalur birokrasi, tidak menutup kemungkinan pelayanannya akan berjalan lambat karena harus melalui kementerian, lembaga, atau dinas mengingat birokrasi di beberapa tempat masih lambat dalam merespons aduan masyarakat.

    Akan tetapi, ternyata dengan adanya layanan “Lapor Mas Wapres” tersebut, Wapres Gibran terlihat kewalahan karena saking banyaknya aduan dari masyarakat, baik yang berkaitan dengan ranah birokrat, ranah pelayanan, maupun ranah kepentingan bersama.

    “Ternyata Mas Wapres sendiri kesulitan merespons banyaknya aduan,” kata Prof Slamet.

    Kendati demikian, dia mengaku melihat adanya spirit dari pemerintahan Prabowo-Gibran untuk melakukan upaya-upaya perbaikan.

    Ia mencontohkan beberapa gebrakan yang dilontarkan pemerintahan Prabowo-Gibran, salah satunya kebijakan Presiden Prabowo Subianto untuk mengurangi atau memangkas perjalanan dinas luar negeri yang dilakukan oleh kementerian maupun lembaga.

    Kebijakan tersebut dilakukan karena Presiden Prabowo ingin memberikan fokus pada pengembangan sumber daya manusia.

    Dengan demikian, pelayanan publiknya betul-betul langsung dirasakan oleh masyarakat meskipun sebenarnya perjalanan dinas luar negeri merupakan bagian dari pelayanan, tetapi sifatnya tidak langsung.

    Dari perjalanan dinas luar negeri sebenarnya nantinya akan lahir program atau kebijakan yang akan diperuntukkan bagi masyarakat.

    Oleh karena saat sekarang difokuskan terhadap pengembangan sumber daya manusia, Prof Slamet melihat adanya upaya Presiden Prabowo untuk melakukan transformasi dalam bentuk anggaran.

    Hal itu dilakukan agar anggaran yang ada bisa lebih langsung berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat dibandingkan untuk kepentingan birokrasi.

    “Saya melihatnya seperti itu, jadi masih proses,” katanya.

    Dalam transformasi pelayanan publik, pemerintahan Prabowo-Gibran juga melakukan penguatan digitalisasi meskipun hal itu sebenarnya sudah ada sejak masa pemerintahan Presiden Joko Widodo.

    Digitalisasi pelayanan publik

    Digitalisasi penting untuk terus dilakukan karena menjadi salah satu media atau cara untuk memangkas berbagai hal seperti birokrasi, pungli, dan kelambanan.

    Selain itu, masyarakat melalui digitalisasi bisa melihat sejauh mana progres layanan yang diajukan seperti pengajuan izin atau usulan.

    Kondisi tersebut tentunya akan berbeda jika dilakukan secara manual karena masyarakat sulit untuk memantaunya.

    Bahkan jika pelayanan publik tersebut dilakukan secara manual, terlalu banyak tatap muka, maka akan banyak dokumen fisik yang harus dilampirkan sehingga ada kemungkinan layanan menjadi lambat serta berpotensi adanya pungli.

    Terkait dengan Kabinet Merah Putih dalam pemerintahan Prabowo-Gibran yang terkesan gemuk karena terlalu banyak kementerian di dalamnya, Prof Slamet menilai hal itu tidak akan banyak berarti kalau misalkan tidak ditujukan untuk memperbaiki pelayanan publik.

    Bahkan jika terlalu banyak kementerian, tidak menutup kemungkinan akan terlalu banyak prosedur dan tahapan yang harus dilalui oleh masyarakat untuk mendapatkan layanan sehingga hal itu berpotensi mengakibatkan pelayanan menjadi lambat.

    “Kecuali kalau misalkan didukung dengan digitalisasi pelayanan publik, ini akan lebih memangkas. Jadi birokrasi bisa dipangkas dengan adanya digitalisasi-digitalisasi pelayanan publik itu,” katanya.

    Dari semua yang telah berjalan dalam 1 bulan terakhir, pemerintahan Prabowo-Gibran ke depan diyakini bisa memberikan pelayanan yang lebih responsif, lebih mampu menjawab apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, dan lebih fokus karena sampai saat ini masih banyak persoalan yang harus diselesaikan, misalnya, kemiskinan ekstrem, stunting, angka kematian ibu dan angka kematian bayi, serta pendidikan.

    Persoalan-persoalan kesehatan dan pendidikan tersebut seharusnya menjadi fokus perhatian Pemerintah karena sumber daya manusia dibangun dari bagaimana kapasitas masyarakat untuk hidup sehat dan mendapatkan peningkatan pendidikan.

    Pembangunan infrastruktur memang penting, namun alangkah baiknya jika infrastruktur di bidang kesehatan dan pendidikan juga mendapatkan perhatian yang lebih besar.

    Transformasi pelayanan publik tidak akan ada artinya jika birokrasi atau Pemerintah lambat dalam merespons berbagai pengaduan yang disampaikan oleh masyarakat.

    Oleh karena itu, transformasi pelayanan publik pada pemerintahan Prabowo-Gibran harus didukung dan dikawal oleh semua pihak demi kesejahteraan masyarakat serta mewujudkan Indonesia Emas pada tahun 2045.

    Langkah awal menuju tujuan besar itu sudah dilakukan. Sudah selayaknya segenap elemen memiliki visi sama untuk mewujudkan tujuan mulia tersebut.

    Editor: Achmad Zaenal M

    Editor: Achmad Zaenal M
    Copyright © ANTARA 2024

  • Polwan Bakar Suami di Mojokerto Sudah Buat Surat Perjanjian Cerai Jika Suami Main Judi Online

    Polwan Bakar Suami di Mojokerto Sudah Buat Surat Perjanjian Cerai Jika Suami Main Judi Online

    Mojokerto, Beritasatu.com – Briptu Fadhilatun Nikmah atau Dila mengutarakan dirinya dan suaminya memiliki surat pernyataan apabila masih bermain judi online maka keduanya memilih untuk bercerai. Hal itu terungkap saat sidang lanjutan perkara polwan bakar suaminya di Pengadilan Negeri Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur (Jatim).

    Sidang yang digelar di ruang Cakra dipimpin oleh ketua majelis hakim Ida Ayu Sri Adriyanthi, serta hakim anggota Jenny Tulak dan Jantiani Longli Naetasi.

    Terdakwa hadir dalam sidang dengan agenda pemeriksaan Briptu Fadhilatun Nikmah atau Dila. Briptu Dila dihadirkan pihak jaksa penuntut umum (JPU) dari Polda Jatim.

    Di hadapan majelis hakim, terdakwa mengaku saat itu kekesalannya memuncak setelah mengetahui uang gaji ke-13 Briptu Rian Dwi Wicaksono yang merupakan suaminya dipakai untuk bermain judi online.

    “Pada 2022 kita sudah membuat (surat) perjanjian. Kalau dia (korban) masih judi online kita akan pisah dan baru ketahuan judi lagi pas kejadian itu,” kata Dila saat sidang, Selasa (19/11/2024).

    Selama jalannya sidang, Briptu Dila selalu meneteskan air mata saat menjawab pertanyaan dari hakim majelis. Ibu tiga anak itu menceritakan kronologi peristiwa tragis yang menimpa suaminya tersebut.

    Mulai dari mengirimkan pesan melalui whatsapp, menyiapkan bahan bakar, memborgol tangan korban hingga dirinya ikut mengantarkan Briptu Rian ke rumah sakit setelah sekujur tubuhnya terbakar. Dila mengaku bersalah dan menyesal di hadapan majelis hakim.

    “Dia sudah merasa bersalah, jadi diam saja. Enggak bilang apa-apa. Saya korek tisu itu jaraknya 1,5 meter dengan korban. Tisu itu tidak saya arahkan, tetapi terbakarnya cepat sampai kena tangan saya dan menyambar,” ujarnya.

    Dila mengaku, sempat memberikan minum kepada suaminya setelah Briptu Rian meminta minum ketika api sudah padam di tubuhnya. Namun, Dila tidak mengetahui jika minuman yang ada di dalam botol air mineral yang diambil dekat kamar mandi itu merupakan cairan pembersih lantai.

    “Iya, saat itu karena paniknya saya enggak tahu kalau itu wipol. Biasanya ada air putih itu di tempat cuci piring buat anak saya sikat gigi,” tandasnya.

  • Bakal Ada Rekayasa Lalin, Suporter Timnas Diimbau ke GBK Pakai Transportasi Publik

    Bakal Ada Rekayasa Lalin, Suporter Timnas Diimbau ke GBK Pakai Transportasi Publik

    Jakarta: Polres Metro Jakarta Pusat akan memberlakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat pertandingan sepak bola timnas Indonesia melawan Arab Saudi yang digelar Selasa, 19 November 2024 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK). 

    Pemberlakuan rekayasa lalin bertujuan untuk mengantisipasi kemacetan di sekitar kawasan Senayan, Jakarta Pusat.

    “Untuk pengalihan arus lalu lintas, kami akan diberlakukan secara situasional. Srtinya, rekayasa arus lalu lintas akan diberlakukan melihat perkembangan dan dinamika situasi di lapangan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro. 

    Lebih lanjut, Susatyo mengimbau pengguna jalan untuk mencari rute alternatif dan menghindari daerah GBK saat pertandingan berlangsung. Ini dilakukan agar tidak ada penumpukkan volume kendaraan di kawasan Senayan. 
     

     

    Suporter timnas diimbau menggunakan moda transportasi umum

    Para suporter ataupun penonton yang ingin menyaksikan langsung pertandingan Indonesia vs Arab Saudi juga diimbau tidak menggunakan kendaraan pribadi ke kawasan GBK, Senayan. 

    “Kepada suporter pertandingan bola timnas Indonesia vs Arab Saudi agar menggunakan transportasi umum mengingat lokasi parkir GBK yang sagat terbatas. Diimbau juga kepada masyarakat pengguna jalan untuk menghindari kawasan sekitaran GBK Senayan agar terhindar dari macet,” tulis akun @tmcpoldametro. 

    Rekayasa lalu lintas saat laga timnas Indonesia vs Arab Saudi

    – Arus lalu lintas yang dari Jalan Gatot Subroto yang akan menuju ke Jalan Gerbang Pemuda diarahkan lurus ke arah Slipi.
     
    – Arus lalu lintas dari arah Slipi diarahkan lurus ke arah Semanggi, tidak ada yang menuju layang Ladokgi ke arah Jalan Gerbang Pemuda.
     
    – Arus lalu lintas dari Bundaran Senayan yang akan menuju Jalan Pintu Satu Senayan diluruskan ke Jalan Jenderal Sudirman arah Semanggi.
     
    – Arus lalu lintas dari Jalan Mustopo yang menuju ke arah Jalan Asia Afrika dibelokkan ke kanan menuju Jalan Hang Tuah Raya.
     
    – Arus lalu lintas dari arah Jalan Patal Senayan 1 yang akan menuju ke arah Jalan Asia Afrika dibelokkan ke kiri ke Jalan Tentara Pelajar.
     
    – Arus lalu lintas arah Manggala Wanabakti yang akan menuju Jalan Lapangan Tembak diluruskan ke arah Jalan Tentara Pelajar.
     
    – Arus lalu lintas dari Jalan Tentara Pelajar yang akan menuju Jalan Patal Senayan diluruskan ke arah Permata Hijau.

    Jakarta: Polres Metro Jakarta Pusat akan memberlakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat pertandingan sepak bola timnas Indonesia melawan Arab Saudi yang digelar Selasa, 19 November 2024 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK). 
     
    Pemberlakuan rekayasa lalin bertujuan untuk mengantisipasi kemacetan di sekitar kawasan Senayan, Jakarta Pusat.
     
    “Untuk pengalihan arus lalu lintas, kami akan diberlakukan secara situasional. Srtinya, rekayasa arus lalu lintas akan diberlakukan melihat perkembangan dan dinamika situasi di lapangan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro. 
    Lebih lanjut, Susatyo mengimbau pengguna jalan untuk mencari rute alternatif dan menghindari daerah GBK saat pertandingan berlangsung. Ini dilakukan agar tidak ada penumpukkan volume kendaraan di kawasan Senayan. 
     

     

    Suporter timnas diimbau menggunakan moda transportasi umum

    Para suporter ataupun penonton yang ingin menyaksikan langsung pertandingan Indonesia vs Arab Saudi juga diimbau tidak menggunakan kendaraan pribadi ke kawasan GBK, Senayan. 
     
    “Kepada suporter pertandingan bola timnas Indonesia vs Arab Saudi agar menggunakan transportasi umum mengingat lokasi parkir GBK yang sagat terbatas. Diimbau juga kepada masyarakat pengguna jalan untuk menghindari kawasan sekitaran GBK Senayan agar terhindar dari macet,” tulis akun @tmcpoldametro. 

    Rekayasa lalu lintas saat laga timnas Indonesia vs Arab Saudi

    – Arus lalu lintas yang dari Jalan Gatot Subroto yang akan menuju ke Jalan Gerbang Pemuda diarahkan lurus ke arah Slipi.
     
    – Arus lalu lintas dari arah Slipi diarahkan lurus ke arah Semanggi, tidak ada yang menuju layang Ladokgi ke arah Jalan Gerbang Pemuda.
     
    – Arus lalu lintas dari Bundaran Senayan yang akan menuju Jalan Pintu Satu Senayan diluruskan ke Jalan Jenderal Sudirman arah Semanggi.
     
    – Arus lalu lintas dari Jalan Mustopo yang menuju ke arah Jalan Asia Afrika dibelokkan ke kanan menuju Jalan Hang Tuah Raya.
     
    – Arus lalu lintas dari arah Jalan Patal Senayan 1 yang akan menuju ke arah Jalan Asia Afrika dibelokkan ke kiri ke Jalan Tentara Pelajar.
     
    – Arus lalu lintas arah Manggala Wanabakti yang akan menuju Jalan Lapangan Tembak diluruskan ke arah Jalan Tentara Pelajar.
     
    – Arus lalu lintas dari Jalan Tentara Pelajar yang akan menuju Jalan Patal Senayan diluruskan ke arah Permata Hijau.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Tolak Aturan Pengetatan Tembakau, Petani Ngadu via Lapor Mas Wapres

    Tolak Aturan Pengetatan Tembakau, Petani Ngadu via Lapor Mas Wapres

    Jakarta: Petani tembakau se-Jawa Timur menyampaikan penolakan terhadap Rancangan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) mengenai produk tembakau. Mereka menyampaikan aspirasi melalui Lapor Mas Wapres diwakili Ketua Dewan Pengurus Cabang Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (DPC APTI) Bondowoso M. Yasid.
     
    “Sebelumnya kami juga telah bersurat kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto, dan kami tembuskan ke Kementerian/Lembaga terkait. Intinya, kami menyuarakan aspirasi petani tembakau se-Jawa Timur,” kata Yasid dalam keterangannya, Selasa, 19 November 2024.
     
    Ia menyampaikan, keberlangsungan mata pencaharian mereka terancam oleh aturan yang dirancang Kemenkes. Mulai dari aturan zonasi radius 200 meter penjualan rokok, pembatasan kadar tar serta nikotin hingga paksaan penyeragaman kemasan rokok tanpa merek dan identitas yang berdampak sangat besar kepada para petani.
    Sebagai petani dari sentra tembakau nasional, Yasid berharap pemerintahan Presiden Prabowo- Wapres Gibran dapat dengan bijaksana menghentikan proses pembahasan Rancangan Permenkes ini. Pasalnya mereka menilai aturan ini menjadi pukulan telak bagi petani tembakau karena dapat menghilangkan mata pencahariannya. 
     
    “Kami seluruh petani tembakau di Jawa Timur takut dan gelisah sejak adanya Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2024 yang kemudian dilanjutkan dengan pembahasan Rancangan Permenkes. Semoga asprasi kami bisa didengar dan diakomodir,” tegas dia.
     

    2,5 juta petani terancam
    Saat ini terdapat 2,5 juta petani tembakau yang tersebar di 15 provinsi menggantungkan hidupnya pada komoditas tembakau. Di Bondowoso sendiri, tahun ini terjadi peningkatan luasan lahan yang menanam tembakau yakni 10 ribu hektar dibanding sekitar 6.500 hektar pada 2023 lalu, dengan total ada sekitar 5.000 petani tembakau.
     
    “Hasil dari tembakau ini, tiga kali lipat dari tanaman palawija. Inilah potret pertembakauan di daerah-daerah sentra lainnya di Indonesia. PP Kesehatan dan Rancangan Permenkes ini adalah hantaman dan pukulan bagi petani. Kami menolak keras adanya aturan ini, kami mohon ditinjau ulang,” ungkap dia.
     
    Ia berharap keberadaan petani dipertimbangkan oleh Kemenkes saat penyusunan aturan dilakukan. Apalagi selama proses penyusunan Rancangan Permenkes berlangsung, Yasid juga menyampaikan bahwa Kemenkes tidak pernah mengindahkan keberadaan petani.
     
    “Ratusan masukan telah disampaikan pada situs Partisipasi Sehat, namun hingga kini tidak ada tindak lanjut dari Kemenkes. Petani juga tidak pernah diundang pada sesi public hearing yang kerap disebutkan Kemenkes telah terlaksana pada September yang lalu,”  kata Yasid.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (END)

  • Media Berperan Jaga Citra dan Harmoni Sumatera Utara

    Media Berperan Jaga Citra dan Harmoni Sumatera Utara

    Medan: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni menerima penghargaan Sahabat Pers Award 2024 dari Serikat Perusahaan Pers (SPS) Sumut. Agus dinilai  sebagai Kepala Pemerintahan yang terbuka dalam memberikan informasi pada insan pers.

    “Saya atas nama penerima mengucapkan terima kasih. Selamat pada SPS, yang telah melaksanakan acara ini dengan begitu megah dan meriah. Tentunya kita sebagai sahabat dapat saling menguatkan dan saling support, untuk memperjuangkan pembangunan Sumut, serta menyejahterakan masyarakat,” ucap Fatoni pada acara Awarding Night 2024 SPS Sumut di Ballroom Grand Mercure Hotel, Medan, Sumatera Utara, Kamis, 14 November 2024. 

    Agus mengajak insan pers yang tergabung dalam SPS Sumut agar menciptakan iklim damai dan harmoni sebagai wujud mempertahankan citra dan muruah Sumut yang merupakan provinsi terbesar keempat di Indonesia. Selain itu, Sumut juga dinilai sebagai pintu gerbang dan barometer di antara provinsi lainnya di Indonesia.

    “Ini semua merupakan kekuatan Sumut. Mari kita jaga Sumut yang mantap dan harmoni dengan saling menghargai dan aman dan damai. Kita harapkan Sumut dapat lebih diperhitungkan lagi di tingkat internasional, karena apapun yang terjadi di Sumut, dapat menjadi perhitungan nasional,” ucap Fatoni.

    Guna mempertahankan Sumut yang mantap dan harmoni tersebut dibutuhkan peran media dalam menyiarkan pemberitaan yang positif dan membangun. Tentunya pemberitaan yang positif akan berdampak pada citra dan marwah Sumut ke depan sehingga lebih baik lagi. 

    “Saya berharap kepada media kita menanamkan jiwa patriotisme dengan menyebarkan berita kebaikan. Dalam waktu dekat Pilkada akan berlangsung, saya minta dapat menjadi percontohan pelaksanaan Pilkada terbaik, aman dan damai di Indonesia. Mari kita pilih pemimpin yang ada di daerah kita sesuai dengan pilihan hati rakyat,” katanya. 

    Melalui kesempatan ini, Fatoni juga menyampaikan beberapa capaian keberhasilan di Sumut, di antaranya kesuksesan Sumut sebagai tuan rumah PON XXI dengan menyabet peringkat empat terbaik diantara provinsi lainnya. Hal ini menunjukkan, Sumut mampu menyelenggarakan event besar dari tingkat nasional bahkan internasional. 

    Dalam kesempatan yang sama, Ketua SPS Indonesia Januar P Roswita menyampaikan apresiasinya pada SPS Sumut atas terselenggaranya acara ini. SPS juga memberikan anugerah terbaik pada SPS Sumut karena aktif menyelenggarakan kegiatan di Sumut. 

    “Kami juga berpesan pada SPS Sumut untuk tetap menjaga dan mengedepankan pemberitaan yang berimbang, baik dan benar, sesuai dengan kode etik jurnalistik,” ujarnya. 

    Sementara itu, Ketua SPS Sumut Farianda Putra Sinik menyampaikan pemberian anugerah tersebut merupakan bentuk apresiasi pada sahabat pers, perusahan pers (media cetak) dan juga media partner yang ada di Sumut. 

    “Penilaian ini adalah bentuk apresiasi pada beberapa media cetak yang masih eksis dalam menyampaikan informasi pada masyarakat dengan berbagai kondisi saat ini. Serta apresiasi pada tokoh dan sahabat pers yang telah menjalin kerja sama dengan pers,” katanya. 

    SPS Sumut membagi dalam empat kategori penganugerahan tersebut, di antaranya kategori Bronze, Silver, Gold dan Platinum. Harian Waspada dan Mimbar Umum mendapatkan anugrah Platinum karena sebagai media cetak (koran-red) di Sumut yang masih terbit dari masa kemerdekaan hingga saat ini. Selain Pj Gubernur Agus Fatoni, beberapa tokoh Sumut juga menerima anugerah sahabat pers di antaranya, mantan Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, mantan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, serta beberapa tokoh Sumut lainnya.

    Medan: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni menerima penghargaan Sahabat Pers Award 2024 dari Serikat Perusahaan Pers (SPS) Sumut. Agus dinilai  sebagai Kepala Pemerintahan yang terbuka dalam memberikan informasi pada insan pers.
     
    “Saya atas nama penerima mengucapkan terima kasih. Selamat pada SPS, yang telah melaksanakan acara ini dengan begitu megah dan meriah. Tentunya kita sebagai sahabat dapat saling menguatkan dan saling support, untuk memperjuangkan pembangunan Sumut, serta menyejahterakan masyarakat,” ucap Fatoni pada acara Awarding Night 2024 SPS Sumut di Ballroom Grand Mercure Hotel, Medan, Sumatera Utara, Kamis, 14 November 2024. 
     
    Agus mengajak insan pers yang tergabung dalam SPS Sumut agar menciptakan iklim damai dan harmoni sebagai wujud mempertahankan citra dan muruah Sumut yang merupakan provinsi terbesar keempat di Indonesia. Selain itu, Sumut juga dinilai sebagai pintu gerbang dan barometer di antara provinsi lainnya di Indonesia.
    “Ini semua merupakan kekuatan Sumut. Mari kita jaga Sumut yang mantap dan harmoni dengan saling menghargai dan aman dan damai. Kita harapkan Sumut dapat lebih diperhitungkan lagi di tingkat internasional, karena apapun yang terjadi di Sumut, dapat menjadi perhitungan nasional,” ucap Fatoni.
     
    Guna mempertahankan Sumut yang mantap dan harmoni tersebut dibutuhkan peran media dalam menyiarkan pemberitaan yang positif dan membangun. Tentunya pemberitaan yang positif akan berdampak pada citra dan marwah Sumut ke depan sehingga lebih baik lagi. 
     
    “Saya berharap kepada media kita menanamkan jiwa patriotisme dengan menyebarkan berita kebaikan. Dalam waktu dekat Pilkada akan berlangsung, saya minta dapat menjadi percontohan pelaksanaan Pilkada terbaik, aman dan damai di Indonesia. Mari kita pilih pemimpin yang ada di daerah kita sesuai dengan pilihan hati rakyat,” katanya. 
     
    Melalui kesempatan ini, Fatoni juga menyampaikan beberapa capaian keberhasilan di Sumut, di antaranya kesuksesan Sumut sebagai tuan rumah PON XXI dengan menyabet peringkat empat terbaik diantara provinsi lainnya. Hal ini menunjukkan, Sumut mampu menyelenggarakan event besar dari tingkat nasional bahkan internasional. 
     
    Dalam kesempatan yang sama, Ketua SPS Indonesia Januar P Roswita menyampaikan apresiasinya pada SPS Sumut atas terselenggaranya acara ini. SPS juga memberikan anugerah terbaik pada SPS Sumut karena aktif menyelenggarakan kegiatan di Sumut. 
     
    “Kami juga berpesan pada SPS Sumut untuk tetap menjaga dan mengedepankan pemberitaan yang berimbang, baik dan benar, sesuai dengan kode etik jurnalistik,” ujarnya. 
     
    Sementara itu, Ketua SPS Sumut Farianda Putra Sinik menyampaikan pemberian anugerah tersebut merupakan bentuk apresiasi pada sahabat pers, perusahan pers (media cetak) dan juga media partner yang ada di Sumut. 
     
    “Penilaian ini adalah bentuk apresiasi pada beberapa media cetak yang masih eksis dalam menyampaikan informasi pada masyarakat dengan berbagai kondisi saat ini. Serta apresiasi pada tokoh dan sahabat pers yang telah menjalin kerja sama dengan pers,” katanya. 
     
    SPS Sumut membagi dalam empat kategori penganugerahan tersebut, di antaranya kategori Bronze, Silver, Gold dan Platinum. Harian Waspada dan Mimbar Umum mendapatkan anugrah Platinum karena sebagai media cetak (koran-red) di Sumut yang masih terbit dari masa kemerdekaan hingga saat ini. Selain Pj Gubernur Agus Fatoni, beberapa tokoh Sumut juga menerima anugerah sahabat pers di antaranya, mantan Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, mantan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, serta beberapa tokoh Sumut lainnya.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ALB)

  • Daftar Aplikasi Terbaik di Indonesia Tahun 2024 Versi Google

    Daftar Aplikasi Terbaik di Indonesia Tahun 2024 Versi Google

    Jakarta

    Menjelang akhir tahun 2024, Google kembali merilis daftar aplikasi dan game Android terbaik sepanjang satu tahun terakhir. Sama seperti tahun sebelumnya, Google juga merilis daftar untuk masing-masing negara, termasuk Indonesia.

    “Kali ini, kami merayakan indahnya kesederhanaan dengan menyoroti aplikasi dengan fungsi utama yang unggul serta mampu memadukan kehidupan digital dan dunia nyata dengan mulus,” tulis Google dalam deskripsi aplikasi terbaik tahun 2024, seperti dikutip detikINET, Selasa (19/11/2024).

    “Bayangkan segala kemudahan dalam berkomunikasi, berkumpul bersama, dan mengembangkan diri dalam berbagai pengalaman yang menyenangkan,” sambungnya.

    Predikat Aplikasi Terbaik 2024 diberikan kepada ShopeePay. Aplikasi dompet digital ini juga menyandang gelar Aplikasi Harian Terbaik.

    Google menyebut ShopeePay sebagai aplikasi keuangan yang lengkap. Pengguna tidak hanya bisa melakukan pembayaran dengan memindai kode QR tapi juga mengirim uang, mendapatkan promo, mengecek riwayat transaksi, dan lain-lain.

    Sejumlah aplikasi buatan anak bangsa juga terpilih sebagai aplikasi terbaik tahun 2024 versi Google Play. Salah satunya adalah Dongengin, aplikasi buku cerita anak buatan kelompok developer Paperpillar di Yogyakarta yang memenangkan kategori Aplikasi Unik Terbaik.

    Beralih ke game, pemenang umum Game Terbaik 2024 adalah Honor of Kings. Game MOBA ini dipuji karena menawarkan berbagai pilihan mode untuk gamer kasual maupun kompetitif.

    Predikat Game Multiperangkat Terbaik 2024 diberikan kepada Clash of Clans. Sementara itu, gelar Game Buatan Indonesia Terbaik 2024 jatuh kepada game ular tangga online DADOO.

    Daftar aplikasi terbaik di Indonesia tahun 2024Aplikasi Terbaik: ShopeePayAplikasi Multiperangkat Terbaik: WhatsApp MessengerAplikasi Hiburan Terbaik: Dramabox – Drama PendekAplikasi Pengembangan Diri Terbaik: GGL: Smart Fitness & NutritionAplikasi Harian Terbaik: ShopeePayAplikasi Unik Terbaik: Dongengin Cerita untuk AnakAplikasi Terbaik untuk Smartwatch: Baby Daybook – Newborn TrackerAplikasi Terbaik untuk Layar Besar: Infinite PainterDaftar game terbaik di Indonesia tahun 2024Game Terbaik: Honor of KingsGame Multiperangkat Terbaik: Clash of ClansGame Multiplayer Terbaik: Squad BustersGame Kasual Terbaik: Legend of Mushroom: Rush – SEAGame Indie Terbaik: Window Garden – Lofi Idle GameGame dengan Cerita Terbaik: AFK JourneyGame Buatan Indonesia Terbaik: DADOO – Mabar Ular Tangga SeruGame Terbaik yang Terus Diupdate: Mobile Legends: Bang BangGame Terbaik di Play Pass: Zombie Sniper War 3 – Fire FPSGame Terbaik untuk Google Play Game di PC: ArcheAge War

    (vmp/vmp)

  • Pemerintah Beri Peringatan Keras ke WhatsApp, Wajib Bayar Segini

    Pemerintah Beri Peringatan Keras ke WhatsApp, Wajib Bayar Segini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Komisi Kompetisi India (CCI) melakukan penyelidikan terhadap kebijakan privasi WhatsApp pada Maret 2021 lalu. Temuannya, WhatsApp membagikan data personal pengguna ke Facebook yang sama-sama merupakan anak usaha Meta.

    Hal ini memicu perlawanan di ranah global. Terbaru, CCI memerintahkan WhatsApp agar tak lagi membagikan data personal pengguna ke platform ‘saudara’ di bawah Meta dalam jangka waktu 5 tahun.

    Lembaga India tersebut juga mewajibkan WhatsApp membayar denda senilai US$25,4 juta (Rp 402 miliar) atas kasus pelanggaran kompetisi terkait kebijakan privasi pada 2021 tersebut.

    “Membagikan data personal pengguna yang dikumpulkan WhatsApp kepada perusahaan Meta lainnya untuk tujuan selain meningkatkan layanan WhatsApp bagi pengguna tak diperbolehkan di India,” kata CCI, dikutip dari Reuters, Selasa (19/11/2024).

    Meta tak segera merespons permintaan komentar dari Reuters.

    Raksasa teknologi termasuk Apple, Google, dan Meta, ramai-ramai menghadapi tantangan regulasi anti-monopoli baru di India, mirip seperti yang dilakukan Uni Eropa melalui Digital Services Act (DSA) dan Digital Markets Act (DMA).

    Pemerintah India saat ini sedang menggodok aturan baru bertajuk ‘Digital Competition Bill’ untuk melengkapi aturan anti-monopoli yang sudah berlaku di negaranya.

    Dewan Bisnis AS-India yang merupakan kelompok negosiator AS telah menentang langkah pemerintah karena kekhawatiran akan berdampak buruk bagi bisnis AS yang ada di negara tersebut.

    (fab/fab)

  • 4
                    
                        Mahasiswa UPN Yogyakarta yang Hilang sejak 14 November Ditemukan
                        Yogyakarta

    4 Mahasiswa UPN Yogyakarta yang Hilang sejak 14 November Ditemukan Yogyakarta

    Mahasiswa UPN Yogyakarta yang Hilang sejak 14 November Ditemukan
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com

    Syah Samudra Alit
    (20), mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta (UPNYK) yang
    hilang
    sejak 14 November 2024, telah
    ditemukan
    oleh keluarganya.
    Informasi mengenai penemuan tersebut diterima oleh pihak kampus.
    Syah Samudra Alit ditemukan di wilayah Yogyakarta, setelah sebelumnya dilaporkan hilang.
    Pengumuman tentang orang hilang ini diposting di akun Instagram Polda DIY (@poldajogja) dengan nomor laporan L/GANGGUAN/B/23/XI/2024/SPKT/POLDA DIY tertanggal 17 November 2024.
    Dalam posting tersebut, tercantum identitas Syah Samudra Alit, yang lahir di Jakarta pada 14 Mei 2004, berstatus sebagai mahasiswa dengan alamat di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
    Kronologi hilangnya Syah Samudra Alit dimulai ketika orangtuanya mencoba menghubunginya pada Kamis, 14 November 2024, tetapi tidak mendapatkan respons.
    Setelah itu, mereka memeriksa tempat kosnya, tetapi Syah tidak ditemukan di sana.
    Akhirnya, orangtuanya melaporkan kejadian ini ke Polda DIY.
    Saat dikonfirmasi, Sub Koordinator Humas dan Kerjasama UPNYK, Panji Dwi Ashrianto, menyatakan bahwa Syah Samudra Alit telah ditemukan.
    “Iya, alhamdulillah (Syah Samudra Alit) sudah ditemukan oleh keluarganya,” ujar Panji Dwi Ashrianto melalui
    chat
    WhatsApp pada Selasa (19/11/2024).
    Panji menjelaskan bahwa Syah Samudra Alit merupakan mahasiswa Fakultas Teknologi Mineral di UPN Yogyakarta.
    Kampus mengetahui tentang penemuan Syah setelah menerima kabar dari pihak keluarga.
    “Kampus mendapat informasi sudah diketemukan pada Minggu malam sekitar pukul 9,” ucapnya.
    Dari informasi yang diterima, Syah Samudra Alit ditemukan oleh keluarganya di wilayah Yogyakarta.
    “Iya betul (ditemukan di Yogyakarta), sejauh ini informasi yang kami terima seperti itu,” tuturnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pegadaian Ajak Masyarakat Cermat sebelum Terlambat, Waspada Penipuan Mengatasnamakan PT Pegadaian

    Pegadaian Ajak Masyarakat Cermat sebelum Terlambat, Waspada Penipuan Mengatasnamakan PT Pegadaian

    Jakarta: Berbagai modus penipuan muncul di tengah masyarakat mengatasnamakan public figure hingga perusahaan-perusahaan di Indonesia, tidak terkecuali PT Pegadaian. Penipu memanfaatkan media sosial hingga jejaring komunikasi seperti WhatsApp maupun Telegram untuk menyebarkan informasi dan penawaran lelang palsu mengatasnamakan PT Pegadaian yang bisa merugikan masyarakat. 
     
    Adapun modus penipuannya adalah lelang online menawarkan barang elektronik, emas perhiasan, dan logam mulia dengan harga yang sangat murah, bahkan jauh lebih murah dari harga pasaran. Untuk menarik minat calon korban penipuan barang lelang yang ditawarkan divisualisasikan melalui foto maupun video. Kemudian masyarakat yang tergiur akan diajak bertukar pesan melalui direct message di media sosial, hingga platform chat seperti WhatsApp dan Telegram. Setelah itu korban diminta mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening penipu.
     

    Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian Zulfan Adam meminta kepada masyarakat untuk lebih cermat dan tidak mudah tergiur jika melihat iklan penawaran barang lelang dengan harga murah, apalagi dengan mengatasnamakan Pegadaian. 
     
    “Pegadaian tidak pernah melakukan lelang online. Lelang barang agunan hanya dilakukan di outlet dan bazaar lelang terpadu yang digelar secara resmi oleh PT Pegadaian. Jika Anda ditawari beli barang lelang online di media sosial ataupun jejaring komunikasi WhatsApp maupun Telegram, segera laporkan dan blokir akunnya,” kata Zulfan.
     

    Zulfan juga menjelaskan adapun transaksi pembayaran angsuran, tabungan emas, dan jasa lainnya selain di outlet Pegadaian dapat dilakukan melalui Agen Pegadaian dan aplikasi Pegadaian Digital. Namun, jika masyarakat perlu bertransaksi dengan metode transfer, ada baiknya memperhatikan rekening Bank yang dituju dengan teliti, yaitu hanya atas nama PT Pegadaian.
     
    “Sekali lagi kami meminta kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap tawaran ataupun informasi yang belum diketahui kebenarannya. Apalagi sampai melakukan transfer uang tanpa melakukan konfirmasi terlebih dahulu. Pastikan Anda selalu melakukan konfirmasi melalui kanal resmi perusahaan agar tidak terpedaya modus penipuan,” ucap Zulgan.
    Informasi resmi terkait Pegadaian dapat melalui direct message di media sosial yang telah terverifikasi, serta Call Center Pegadaian di nomor 1500-569, WhatsApp Pevita: 0811 1500 569.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Pelestarian Budaya Bali, Ranperda Perlindungan Ogoh-ogoh Resmi Diusulkan

    Pelestarian Budaya Bali, Ranperda Perlindungan Ogoh-ogoh Resmi Diusulkan

    Denpasar: Pemerintah Kota(Pemkot) Denpasar secara resmi mengusulkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pelestarian dan Perlindungan Ogoh-Ogoh di Kota Denpasar.
     
    Melansir ANTARA, Pjs Wali Kota Denpasar I Dewa Gede Mahendra Putra di hadapan Sidang Paripurna DPRD Kota Denpasar, Senin, 19 November 2024, menjelaskan Ranperda tentang pelestarian dan perlindungan ogoh-ogoh berpedoman pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan fokus memberikan perlindungan dan pelestarian pada warisan budaya.

    Berkenaan dengan hal tersebut, ogoh-ogoh merupakan salah satu warisan budaya bali yang mengombinasikan unsur keagamaan dan unsur tradisi. Di samping itu, kata dia, dari aspek regulasi pelestarian dan perlindungan Ogoh-ogoh juga telah diatur dalam Peraturan Wali Kota Nomor 29 Tahun 2020 tentang Pelestarian Budaya Ogoh-Ogoh.

    Namun, sejalan dengan perkembangan dan kondisi saat ini yang sudah tidak sesuai dengan kebutuhan hukum masyarakat, perlu untuk diperbaharui pengaturannya.

    Dia menjelaskan Ogoh-Ogoh yang merupakan salah satu warisan budaya Bali sangat erat kaitannya dengan perayaan Nyepi. Tradisi ini juga memiliki makna mendalam sebagai simbol netralisir butha kala dan harmonisasi alam semesta.
     

    Tetapi, kata dia, dalam beberapa tahun terakhir, ada kekhawatiran mengenai hilangnya muatan upacara keagamaan dan penurunan kualitas pembuatan serta penyelenggaraan pawai ogoh-ogoh.

    “Dengan adanya rancangan peraturan daerah ini, diharapkan agar tradisi ini dapat dijaga kualitasnya dan tidak hanya menjadi tontonan, tetapi tetap memiliki nilai spiritual keagamaan dan budaya yang kuat,” kata dia.

    Selain itu, dengan disusunnya regulasi terhadap penyelenggaraannya dapat membantu untuk mengatur pelaksanaan pawai ogoh-ogoh yang semakin besar dan kompleks.

    Dewa Mahendra mengatakan rancangan peraturan daerah tentang pelestarian dan perlindungan ogoh-ogoh ini akan mencakup berbagai aspek, seperti keselamatan, waktu pelaksanaan dan jalur pawai.

    Sehingga dapat menghindari terjadinya gangguan ketertiban umum, kemacetan, dan potensi bentrokan antar kelompok masyarakat dalam rangka memberikan legitimasi hukum bagi pemerintah daerah dalam melakukan pelestarian budaya, peningkatan kualitas pawai, dukungan bagi seniman lokal, edukasi bagi generasi muda, perlindungan lingkungan, peningkatan potensi pariwisata, perlindungan hak cipta, peningkatan partisipasi masyarakat, dan menjaga keharmonisan sosial.

    “Semoga dengan kerja sama dalam pelaksanaan fungsi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Denpasar dengan kami dijajaran eksekutif dalam pembentukan peraturan daerah dapat memberikan pengaturan yang ideal bagi masyarakat untuk mendorong keterpaduan demi mewujudkan Kota Denpasar yang berbudaya dan sejahtera,” ujar Dewa Mahendra.

    Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede memberikan apresiasi atas bergulirnya proses pembentukan Ranperda) tentang Pelestarian dan Perlindungan Ogoh-Ogoh di Kota Denpasar.

    Pihaknya berharap Ranperda ini dapat berproses dan akhirnya dapat ditetapkan menjadi Perda. Hal ini lantaran kehadiran Perda ini sangat penting dalam upaya menjaga dan melestarikan tradisi ogoh-ogoh serta menjaga pakem-pakem ogoh-ogoh.

    Denpasar: Pemerintah Kota(Pemkot) Denpasar secara resmi mengusulkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pelestarian dan Perlindungan Ogoh-Ogoh di Kota Denpasar.
     

    Melansir ANTARA, Pjs Wali Kota Denpasar I Dewa Gede Mahendra Putra di hadapan Sidang Paripurna DPRD Kota Denpasar, Senin, 19 November 2024, menjelaskan Ranperda tentang pelestarian dan perlindungan ogoh-ogoh berpedoman pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan fokus memberikan perlindungan dan pelestarian pada warisan budaya.

    Berkenaan dengan hal tersebut, ogoh-ogoh merupakan salah satu warisan budaya bali yang mengombinasikan unsur keagamaan dan unsur tradisi. Di samping itu, kata dia, dari aspek regulasi pelestarian dan perlindungan Ogoh-ogoh juga telah diatur dalam Peraturan Wali Kota Nomor 29 Tahun 2020 tentang Pelestarian Budaya Ogoh-Ogoh.
     
    Namun, sejalan dengan perkembangan dan kondisi saat ini yang sudah tidak sesuai dengan kebutuhan hukum masyarakat, perlu untuk diperbaharui pengaturannya.
     
    Dia menjelaskan Ogoh-Ogoh yang merupakan salah satu warisan budaya Bali sangat erat kaitannya dengan perayaan Nyepi. Tradisi ini juga memiliki makna mendalam sebagai simbol netralisir butha kala dan harmonisasi alam semesta.
     

    Tetapi, kata dia, dalam beberapa tahun terakhir, ada kekhawatiran mengenai hilangnya muatan upacara keagamaan dan penurunan kualitas pembuatan serta penyelenggaraan pawai ogoh-ogoh.
    “Dengan adanya rancangan peraturan daerah ini, diharapkan agar tradisi ini dapat dijaga kualitasnya dan tidak hanya menjadi tontonan, tetapi tetap memiliki nilai spiritual keagamaan dan budaya yang kuat,” kata dia.
     
    Selain itu, dengan disusunnya regulasi terhadap penyelenggaraannya dapat membantu untuk mengatur pelaksanaan pawai ogoh-ogoh yang semakin besar dan kompleks.
     
    Dewa Mahendra mengatakan rancangan peraturan daerah tentang pelestarian dan perlindungan ogoh-ogoh ini akan mencakup berbagai aspek, seperti keselamatan, waktu pelaksanaan dan jalur pawai.
     
    Sehingga dapat menghindari terjadinya gangguan ketertiban umum, kemacetan, dan potensi bentrokan antar kelompok masyarakat dalam rangka memberikan legitimasi hukum bagi pemerintah daerah dalam melakukan pelestarian budaya, peningkatan kualitas pawai, dukungan bagi seniman lokal, edukasi bagi generasi muda, perlindungan lingkungan, peningkatan potensi pariwisata, perlindungan hak cipta, peningkatan partisipasi masyarakat, dan menjaga keharmonisan sosial.
     
    “Semoga dengan kerja sama dalam pelaksanaan fungsi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Denpasar dengan kami dijajaran eksekutif dalam pembentukan peraturan daerah dapat memberikan pengaturan yang ideal bagi masyarakat untuk mendorong keterpaduan demi mewujudkan Kota Denpasar yang berbudaya dan sejahtera,” ujar Dewa Mahendra.
     
    Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede memberikan apresiasi atas bergulirnya proses pembentukan Ranperda) tentang Pelestarian dan Perlindungan Ogoh-Ogoh di Kota Denpasar.
     
    Pihaknya berharap Ranperda ini dapat berproses dan akhirnya dapat ditetapkan menjadi Perda. Hal ini lantaran kehadiran Perda ini sangat penting dalam upaya menjaga dan melestarikan tradisi ogoh-ogoh serta menjaga pakem-pakem ogoh-ogoh.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (MEL)