Perusahaan: WhatsApp

  • Viral, Warga Gresik Hendak Makamkan Jenazah di Area Pemakaman yang Terendam Banjir

    Viral, Warga Gresik Hendak Makamkan Jenazah di Area Pemakaman yang Terendam Banjir

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

    TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Viral sebuah video berdurasi 2 menit yang merekam momen warga di Driyorejo Gresik memakamkan jenazah di sebuah pemakaman yang terendam banjir luapan Kali Surabaya.

    Jenazah yang dimakamkan atas nama Martawi, warga Dusun Driyorejo yang mengembuskan nafas terakhirnya di tengah bencana banjir.

    Video proses pemakaman jenazah Martawi beredar di pesan berantai Whatsapp.

    Dalam video tersebut warga harus menerjang banjir untuk mengantar jenazah ke tempat peristirahatan terakhir. 

    Tak hanya itu, proses penggalian kubur pun terkendala. Betapa tidak, air banjir berwarna kecokelatan juga menggenangi area pemakaman.

    Kapolsek Driyorejo Kompol Musihram mengungkapkan, pemakaman di tengah banjir itu terjadi pada hari ini sekitar pukul 12.00 WIB.

    “Kalau yang di video itu tadi siang sekitar waktu Dzhuhur,” ujar Musihram.

    Tampak dalam video, warga harus menerjang banjir di area pemakaman yang tingginya sekitar lutut orang dewasa. Melewati nisan-nisan yang itu terendam air.

    “Informasinya, karena area pemakamannya terendam banjir jadi proses gali kubur ini menggunakan semacam triplek atau kayu untuk menghalangi air. Kemudian air dikuras baru digali. Alhamdulillah jenazah sudah dimakamkan tadi siang,” ungkapnya.

    Musihram mengungkapkan, banjir di wilayah Desa Driyorejo disebabkan debit Kali Surabaya yang sangat tinggi. Luapannya melewati saluran pembuangan air warga lalu meluber ke permukiman warga.

    Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Gresik, banjir luapan Kali Surabaya di Kecamatan Driyorejo merendam Desa Driyorejo, Desa Krikilan, Desa Cangkir, dan Desa Bambe.

    Sejak siang hari, banjir di wilayah Driyorejo mengalami peningkatan sekitar 5 sentimeter. 

  • Profil Bejo Sugiantoro, Legenda Persebaya Meninggal Dunia: Perjalanan Hidup dan Karier – Halaman all

    Profil Bejo Sugiantoro, Legenda Persebaya Meninggal Dunia: Perjalanan Hidup dan Karier – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO – Dunia sepak bola Indonesia berduka.

    Bejo Sugiantoro (47), pelatih Deltras FC, meninggal dunia. 

    Informasi itu disampaikan manajemen klub Deltras FC melalui akun media sosial Instagram.

    Bejo Sugiantoro dilaporkan meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) sore.

    Profil Bejo Sugiantoro

    Bejo Sugiantoro adalah seorang mantan pesepak bola dan pelatih kelahiran Sidoarjo, Jawa Timur, pada 2 April 1977.

    Dia adalah mantan pemain timnas yang dilatih dan dididik oleh program pelatnas PSSI Primavera pada era 1990-an.

    Bejo Sugiantoro dikenal sebagai pemain yang berposisi bek tengah. Sebagian besar karier sepak bola dihabiskan di klub Persebaya Surabaya.

    Dia membela klub berjuluk Bajul Ijo pada periode 1994-2003 dan 2004-2008.

    Bejo Sugiantoro pernah meraih gelar juara Liga Indonesia bersama Persebaya pada era awal 2000-an. Atas prestasi di level klub, dia mendapat panggilan ke Timnas Indonesia.

    Bejo Sugiantoro membela Timnas Indonesia pada 1997-2004. Sejumlah prestasi di tingkat Timnas Indonesia pernah diraih, seperti runner-up Piala AFF 2000 dan 2002, serta medali perak di SEA Games 1997.

    Pasca pensiun sebagai pemain sepak bola, dia menjadi pelatih. Dia mengawali karier sebagai pelatih Persik Kediri pada 2017. Kini, dia menangani Deltras FC.

    Rachmat Irianto, anak Bejo Sugiantoro, mengikuti jejak sang ayah. Rachmat Irianto bermain di klub Persib Bandung.

    Bejo Sugiantoro Meninggal Dunia

    Mantan pemain tim nasional Indonesia dan legenda Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro, meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) sore. Informasi itu disampaikan manajemen klub

    Deltras FC melalui akun media sosial Instagram. Bejo Sugiantoro diketahui melatih di klub Deltras FC.

    “Kabar Duka untuk Pelatih Kepala Kami: Bejo Sugiantoro Berpulang.”

    “Kabar duka menyelimuti segenap keluarga besar Deltras FC Sidoarjo saat ini.”

    “Kami segenap manajemen klub Deltras FC Sidoarjo serta Deltras FC Akademi turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya head coach Deltras FC 2024/2025 Bejo Sugiantoro.”

    “Coach Bejo menghembuskan nafas terakhirnya di Surabaya, Jawa Timur, pukul 17.35 WIB, Selasa 25 Februari 2025,” demikian keterangan Deltras FC.

    “Segenap manajemen dan akademi Deltras FC mengucapkan semoga keluarga yang ditinggal diberi ketabahan, keikhlasan, dan kesabaran,” begitu lanjut keterangan klub.

    Hingga kini, belum diketahui penyebab Bejo Sugiantoro meninggal dunia. Informasi sementara yang telah didapatkan, Bejo Sugiantoro meninggal dunia karena serangan jantung saat sedang berlatih di lapangan SIER, Surabaya.

    Kabar meninggalnya Bejo Sugiantoro juga beredar di grup-grup WhatsApp. Informasi itu disertai dengan gambar Bejo Sugiantoro memakai baju olahraga warna merah, sedang terbaring di ranjang rumah sakit.

    Biodata:

    Nama: Bejo Sugiantoro

    Tanggal Lahir: 2 April 1977

    Tempat Lahir: Sidoarjo

    Posisi: Bek

    Karier Junior

    PSSI Primavera 1993-1994

    Karier Senior

    Persebaya 1994-2003 dan 2004-2008

    PSPS 2003-2004

    Mitra Kukar 2008-2009

    Persidafon 2009-2010 dan 2011-2012

    Deltras 2010-2011

    Perseba Bangkalan 2012-2013

    Tim Nasional Indonesia 1997-2004

  • Kabar Duka: Bejo Sugiantoro, Legenda Persebaya dan Mantan Pemain Timnas Indonesia Meninggal Dunia – Halaman all

    Kabar Duka: Bejo Sugiantoro, Legenda Persebaya dan Mantan Pemain Timnas Indonesia Meninggal Dunia – Halaman all

    Mantan pemain tim nasional Indonesia dan legenda Persebaya Surabaya Bejo Sugiantoro, meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) sore.

    Tayang: Selasa, 25 Februari 2025 18:57 WIB |
    Diperbarui: Selasa, 25 Februari 2025 20:13 WIB

    SURYAOnline/Habibur Rohman

    BEJO SUGIANTORO Mantan pemain tim nasional Indonesia dan legenda Persebaya Surabaya Bejo Sugiantoro, meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) sore. Informasi itu disampaikan manajemen klub Deltras FC melalui akun media sosial Instagram. 

    TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO – Mantan pemain tim nasional Indonesia dan legenda Persebaya Surabaya Bejo Sugiantoro, meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) sore.

    Informasi itu disampaikan manajemen klub Deltras FC melalui akun media sosial Instagram.

    Bejo Sugiantoro diketahui melatih di klub Deltras FC.

    “Kabar Duka untuk Pelatih Kepala Kami: Bejo Sugiantoro Berpulang.”

    “Kabar duka menyelimuti segenap keluarga besar Deltras FC Sidoarjo saat ini.”

    “Kami segenap manajemen klub Deltras FC Sidoarjo serta Deltras FC Akademi turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya head coach Deltras FC 2024/2025 Bejo Sugiantoro.”

    “Coach Bejo menghembuskan nafas terakhirnya di Surabaya, Jawa Timur, pukul 17.35 WIB, Selasa 25 Februari 2025,” demikian keterangan Deltras FC.

    “Segenap manajemen dan akademi Deltras FC mengucapkan semoga keluarga yang ditinggal diberi ketabahan, keikhlasan, dan kesabaran,” begitu lanjut keterangan klub.

    Hingga kini belum diketahui penyebab Bejo Sugiantoro meninggal dunia.

    Informasi sementara yang telah didapatkan, Bejo Sugiantoro meninggal dunia karena serangan jantung saat sedang berlatih di lapangan SIER, Surabaya.

    Kabar meninggalnya Bejo Sugiantoro juga beredar di grup-grup WhatsApp.

    Informasi itu disertai dengan gambar Bejo Sugiantoro memakai baju olahraga warna merah, sedang terbaring di ranjang rumah sakit.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’9′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Diduga Gelapkan Uang Arisan Online Rp 531 Juta, IRT Cirebon Dijerat Pasal Berlapis
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        25 Februari 2025

    Diduga Gelapkan Uang Arisan Online Rp 531 Juta, IRT Cirebon Dijerat Pasal Berlapis Bandung 25 Februari 2025

    Diduga Gelapkan Uang Arisan Online Rp 531 Juta, IRT di Cirebon Dijerat Pasal Berlapis
    Tim Redaksi
    CIREBON, KOMPAS.com
    – Seorang ibu rumah tangga berinisial LA (37) asal Kecamatan Palimanan, Kabupaten
    Cirebon
    , Jawa Barat, diduga terlibat dalam
    penipuan
    dengan modus
    arisan online
    .
    Tersangka kini menghadapi empat laporan polisi dengan total kerugian mencapai Rp 531.000.000.
    Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, mengungkapkan bahwa tersangka telah menjalankan aktivitas arisan online sejak November 2023.
    Dalam modus operandi ini, LA menawarkan keuntungan berlipat kepada rekannya yang menitipkan uang.
    “Informasi yang massif disebarkan tersangka melalui grup WhatsApp dan status WA membuat sebagian warga tergiur. Mereka akhirnya menitipkan uang kepada LA untuk mendapatkan keuntungan,” jelas Eko saat konferensi pers di Mapolres Cirebon Kota, Selasa (25/2/2025) siang.
    Dalam setiap investasi, warga yang menitipkan uang dijanjikan keuntungan sebesar 30 hingga 40 persen dari jumlah yang disetorkan.
    “Modus yang digunakan tersangka adalah titip dana, atau yang lebih dikenal masyarakat sebagai arisan online. Dari satu laporan polisi, tersangka merugikan korban senilai Rp 80.000.000,” tambahnya.

    Beberapa korban awalnya percaya karena sudah pernah menerima keuntungan dari uang yang dititipkan.
    Namun, seiring waktu, mereka tidak mendapatkan tambahan nilai dari uang yang diinvestasikan.
    Korban mulai panik ketika meminta uang kembali, tetapi tidak kunjung diterima dari tersangka.
    Ternyata, tersangka menerapkan sistem gali lubang tutup lubang untuk membayar korban satu dengan yang lainnya.
    Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk dokumen penawaran awal dari tersangka, skema keuntungan 30 hingga 40 persen, dan rekening koran bank yang digunakan untuk aliran dana.
    Eko juga menyampaikan bahwa Satreskrim Polres Cirebon Kota sedang mendalami tiga laporan polisi lainnya, dengan total kerugian sekitar Rp 451.000.000.
    Tersangka kini dijerat dengan pasal berlapis, yaitu Pasal 372 dan Pasal 378 KUHP tentang penipuan, dengan ancaman hukuman delapan tahun penjara.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • WhatsApp Business Bisa Bantu Penjualan di Masa Ramadan, Ini Tips dan Strateginya – Page 3

    WhatsApp Business Bisa Bantu Penjualan di Masa Ramadan, Ini Tips dan Strateginya – Page 3

    Di sisi lain, WhatsApp kembali meghadirkan gebrakan baru buat penggunanya, dengan merilis fitur chat theme untuk pengguna iOS dan Android.

    Dengan fitur ini, pengguna bisa lebih bebas mengubah tampilan chat dengan warna bubble yang lebih beragam serta wallpaper baru.

    Sebelumnya, WhatsApp memang memungkinkan pengguna untuk mengganti wallpaper chat, tapi update kali ini membawa kustomisasi lebih lanjut, termasuk opsi mengubah warna bubble chat.

    Mengutip 9to5mac, Senin (17/2/2025), ada beberapa tema bawaan yang secara otomatis mengubah warna bubble dan wallpaper, tetapi pengguna juga bisa mengaturnya secara terpisah sesuai prefensi.

    WhatsApp menyediakan 30 pilihan wallpaper baru, atau pengguna bisa mengunggah gambar sendiri dari galeri.

    Selain itu, fitur ini juga memungkinkan pengguna menerapkan tema yang sama untuk semua chat atau mengatur tema khusus untuk chat tertentu. 

    Perlu dicatat bahwa perubahan tema WhatsApp ini hanya terlihat oleh pengguna yang mengaturnya, jadi orang lain tidak akan melihat tampilan chat yang berbeda.

    Untuk mengubah tema WhatsApp, pengguna bisa masuk ke Settings > Chats > Default Chat Theme.

    WhatsApp mengonfirmasi bahwa fitur ini mulai digulirkan dan akan tersedia untuk semua pengguna secara global dalam beberapa minggu ke depan.

    Jadi, pastikan kamu sudah memperbarui WhatsApp ke versi terbaru supaya bisa menikmati fitur ini!

  • Daftar Harga Pangan Hari ini Mulai Naik, Operasi Pasar Digelar

    Daftar Harga Pangan Hari ini Mulai Naik, Operasi Pasar Digelar

    Jakarta: Menjelang bulan Ramadan, harga sejumlah komoditas pangan di Indonesia mulai menunjukkan tren peningkatan. 
     
    Data terbaru dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional per Selasa, 25 Februari 2025, mencatat kenaikan harga pada beberapa bahan pokok.
     
    Beberapa komoditas pangan yang mengalami peningkatan diantaranya daging sapi, bawang merah, bawang putih, dan cabai.
    Kenaikan harga komoditas pangan
    Bawang Merah: Naik Rp1.000 menjadi Rp37.950 per kilogram.
    Bawang Putih (ukuran sedang): Naik Rp350 menjadi Rp45.200 per kilogram.
    Cabai Merah Besar: Naik Rp2.900 menjadi Rp56.600 per kilogram.
    Cabai Merah Keriting: Naik Rp3.050 menjadi Rp56.850 per kilogram.
    Cabai Rawit Merah: Naik Rp10,4 menjadi Rp80.650 per kilogram.
    Daging Ayam Ras Segar: Naik Rp250 menjadi Rp36.550 per kilogram.
    Daging Sapi Kualitas I: Naik Rp400 menjadi Rp138.900 per kilogram.
    Daging Sapi Kualitas II: Naik Rp900 menjadi Rp130.600 per kilogram.
    Gula Pasir Kualitas Premium: Naik Rp50 menjadi Rp19.650 per kilogram.
    Gula Pasir Lokal: Naik Rp100 menjadi Rp18.650 per kilogram.
    Minyak Goreng Kemasan Bermerk: Naik Rp50 menjadi Rp22.100 per kilogram.
    Telur Ayam Ras Segar: Naik Rp400 menjadi Rp30.400 per kilogram.

    Sementara itu, beberapa komoditas mengalami penurunan harga, seperti beras kualitas bawah I yang turun Rp50 menjadi Rp14.000 per kilogram, dan minyak goreng curah yang turun Rp50 menjadi Rp18.650 per kilogram.
     

    Operasi pasar untuk menstabilkan harga
    Untuk mengantisipasi lonjakan harga menjelang Ramadan dan Idulfitri, pemerintah melalui Kementerian Pertanian telah menggelar operasi pasar besar-besaran.
     
    Langkah ini bertujuan menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat. 
     
    OP Pangan Murah yang dipusatkan via jaringan Kantor PT Pos Indonesia se-Indonesia ini menjadi penambah OP dalam bentuk Gerakan Pangan Murah (GPM) yang telah reguler dilaksanakan Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) bersama segenap pemerintah daerah di seluruh Indonesia.
     
    Kepala NFA Arief Prasetyo Adi mengungkapkan langkah kolaboratif pemerintah ini bertujuan menjaga kestabilan harga yang cenderung fluktuatif jelang Ramadan. 
     
    “Hari ini (Senin, 24 Februari 2025), enam hari sebelum bulan Puasa, Badan Pangan Nasional bersama-sama, kita keroyokan launching operasi pasar dan Gerakan Pangan Murah (GPM) se-Indonesia,” jelas Arief dikutip dari siaran pers.
     
    Mulai kemarin operasi pasar digelar di 215 Kantor Pos. “Kita siapkan juga operasi pasar di 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota. Hari ini juga secara serentak dinas-dinas yang urusannya pangan pertanian dan perdagangan melakukan hal yang sama. Tujuannya supaya harga tetap baik,” ucap dia.
     
    OP Pangan Murah ini ditargetkan dapat mencapai 4.500 titik dengan jaringan PT Pos Indonesia. Di samping itu, turut didukung pula Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Pertanian di 88 titik lokasi. 
     
    PT Charoen Pokphand Indonesia dengan 2.200 gerai dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk dengan 553 gerai turut mendukung dengan menjual daging ayam ras beku dengan harga khusus Rp34.000 per ekornya. 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Cara Menyembunyikan Nomor HP di Getcontact, Cukup dengan Langkah Mudah

    Cara Menyembunyikan Nomor HP di Getcontact, Cukup dengan Langkah Mudah

    Jakarta

    Aplikasi Getcontact membantu pengguna mengindentifkasi penelepon tak dikenal. Dengan aplikasi ini, kamu juga bisa mengetahui bagaimana namamu ditulis di kontak orang lain.

    Orang lain juga bisa mengidentifikasi nomormu atau mengetahui bagaimana namamu tersimpan di berbagai kontak. Seringkali, hal tersebut dianggap mengganggu privasi.

    Sehingga, Getcontact juga memungkinkan nomor pengguna tersembunyi dan tidak bisa dilacak oleh orang lain. Ketahui caranya berikut ini.

    Cara menyembunyikan nomor hp di Getcontact hanya dilakukan dengan langkah mudah, cukup atur pengaturan visibilitas nomor. Berdasarkan penelusuran detikcom melalui laman Getcontact, berikut langkah-langkahnya:

    Buka https://www.getcontact.com/en/manageMasukkan nomor teleponDalam laman Login via WhatsApp pilih iOS atau AndroidScan QR Code untuk verifikasiKamu akan masuk ke laman Get Contact yang menampilkan profilmuScroll ke bawah ke bagian Pengaturan VisibilitasNonaktifkan Visibilitas agar nomor tidak tampilKlik YaApa yang Terjadi Saat Menonaktifkan Visibilitas?

    Dengan menyembunyikan nomor atau menonaktifkan visibilitas, orang lain tidak akan menemukanmu di Getcontact melalui pencarian nomor telepon. Selain itu, ada sejumlah dampak bagi pengguna. Menurut laman resmi Getcontact, berikut di antaranya:

    Kamu tidak dapat notifikasi saat ada pengguna lain yang mencari nomor teleponmuKamu tidak bisa melihat tag atau nama kontakmu yang dibuat oleh pengguna Getcontact lainnyaPerusahaan, bank, atau perusahaan bisnis serupa dan individu lainnya kemungkinan ingin mengenal orang yang berbisnis dengan mereka di Getcontact. Dalam keadaan ini, nomor kontakmu tidak akan ditemukan.

    Jika pengaturan visibilitas diaktifkan, maka kamu bisa melihat nama kontakmu di HP orang lain. Caranya adalah sebagai berikut.

    Unduh dan pasang aplikasi GetcontactBuka aplikasi GetcontactDi halaman utama, klik kolom ‘Search by Number’Masukkan nomor HP, klik CariAkan terlihat bagaimana orang lain menyimpan nama nomormu atau nomor yang dimasukkan di kontak mereka.

    (elk/row)

  • Jangan FOMO, Catat Ini Saham yang Bakal Melejit di 2025!

    Jangan FOMO, Catat Ini Saham yang Bakal Melejit di 2025!

    Jakarta: Pasar modal Indonesia diperkirakan akan mengalami pertumbuhan signifikan pada 2025. 
     
    Optimisme ini didorong oleh kebijakan pemerintah, peningkatan likuiditas, serta sektor-sektor unggulan yang diprediksi bakal menjadi motor penggerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
    IHSG bisa tembus 7.700, apa saja pendorongnya?
    Head of Research BCA Sekuritas, Andre Benas, memperkirakan bahwa IHSG berpotensi naik ke level 7.200 hingga 7.700 pada tahun depan. 
     
    Sektor perbankan tetap menjadi pilar utama penguatan indeks, didukung oleh pertumbuhan kredit dan stabilitas sistem keuangan.

    “Kalau ditanya sektornya pasti ya kalau kita ekspektasi pertumbuhan yang paling bagus saat ini masih didorong oleh financial services, yaitu bank,” tutur Andre dalam sesi Mini Studio ‘Market Outlook 2025: Trump Effect, Potensi Dagang, dan Peluang Indonesia’ di BCA Expoversary 2025 seperti dikutip dari siaran pers, Selasa, 25 Februari 2025.
     

    Selain perbankan, sektor infrastruktur juga menjadi fokus utama berkat dorongan pemerintah dalam pengembangan proyek strategis nasional. 
    Investor wajib pahami risiko!
    Meskipun prospek pasar modal Indonesia cerah, Andre mengingatkan, investor tetap harus waspada terhadap tantangan global seperti kebijakan moneter AS, volatilitas nilai tukar rupiah, serta potensi ketegangan geopolitik.
     
    Investor harus tetap berhati-hati dan tidak FOMO. Pastikan memahami fundamental sebelum mengambil keputusan investasi.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Gara-gara AI? DBS Group Pangkas 4.000 Karyawan

    Gara-gara AI? DBS Group Pangkas 4.000 Karyawan

    Jakarta: DBS Group mengumumkan rencana pemangkasan 4.000 tenaga kerja kontrak dan temporer dalam tiga tahun ke depan. 
     
    Melansir Channel News Asia, Selasa, 25 Februari 2025, langkah ini dilakukan seiring dengan meningkatnya penggunaan kecerdasan buatan (AI) yang mulai menggantikan peran yang sebelumnya dilakukan manusia.
     
    Dalam pernyataan kepada Bloomberg, DBS mengonfirmasi laporan dari kantor berita Press Trust of India bahwa bank tersebut akan mengurangi tenaga kerja seiring dengan semakin meluasnya implementasi AI di berbagai lini bisnisnya. 

    CEO DBS, Piyush Gupta, menjelaskan bahwa pengurangan ini akan terjadi secara bertahap melalui pengurangan karyawan kontrak dan temporer secara alami.
     
    “Akan berasal dari gesekan alami seiring dengan berkurangnya karyawan temporer dan kontrak dalam beberapa tahun ke depan,” ujar dia.
     
    Saat ini, DBS memiliki sekitar 8.000 hingga 9.000 staf kontrak dan temporer. 
     
    Gupta menegaskan bahwa pengurangan tenaga kerja tidak akan berdampak pada karyawan tetap.
     
    Gupta, yang akan digantikan oleh Tan Su Shan sebagai CEO DBS pada 28 Maret mendatang, memastikan bahwa pemangkasan tenaga kerja akan berlangsung dalam tiga tahun ke depan.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Waspadai 9 Ciri-ciri Telepon Scammer dan Cara Mencegahnya

    Waspadai 9 Ciri-ciri Telepon Scammer dan Cara Mencegahnya

    Jakarta

    Penipuan atau scam lewat telepon sudah ada sejak lama. Tapi sayangnya hingga saat ini masih ada saja orang yang menjadi korban. Biasanya korban dirugikan dalam bentuk kehilangan uang.

    Calon korban tentunya bisa mewaspadai ciri-ciri telepon scammer agar tidak menjadi korban. Berikut penjelasannya serta beberapa cara mencegahnya.

    Ciri-ciri Telepon Scammer

    Berikut ini ciri-ciri telepon scammer yang dikutip dari situs perusahaan keamanan digital Aura dan situs Federal Trade Commission AS:

    1. Bukan Suara Manusia atau Tidak Jelas

    Kini scammer semakin canggih dengan memanfaatkan teknologi artificial intelligence (AI). Sering kali mereka menggunakan suara sintetis yang mirip manusia atau mereka sudah merekam terlebih dahulu.

    Teknologi mereka memungkinkan agar robot merespons sesuai dengan jawaban korbannya, sehingga seakan-akan berbicara dengan manusia. Atau ciri lainnya adalah suara mereka tidak jelas.

    Jika kamu sudah beberapa kali menerima telepon asing semacam ini, biasanya akan tahu, karena suaranya identik.

    2. Mengaku dari Lembaga Resmi

    Tidak hanya telepon, penipuan ini bisa saja lewat SMS atau WhatsApp. Mereka biasanya mengaku berasal dari lembaga resmi, seperti dari pemerintah atau perusahaan terkenal.

    Jika kamu merasa tidak pernah berurusan dengan pihak tersebut, mungkin ini adalah telepon scammer. Jika benar dari lembaga resmi, mereka tidak akan menggunakan nomor pribadi, tetapi menggunakan nomor resmi yang bisa dicek di situs resminya.

    3. Tawaran yang Menggiurkan

    Salah satu modus yang dipakai penipu adalah menggunakan tawaran yang menggiurkan, misalnya informasi bahwa kamu mendapatkan hadiah besar atau hadiah yang tak masuk akal, apalagi jika kamu tidak pernah mengikuti undian.

    4. Minta Informasi Pribadi

    Jika ada pihak yang minta informasi pribadi, maka hampir pasti dia penipu. Data pribadi ini termasuk nomor kartu kredit, PIN rekening, password, nama ibu kandung, nomor KTP, dan sebagainya. Bahkan pihak bank pun tidak bisa sembarangan meminta data seperti ini.

    5. Mengancam Denda atau Penjara

    Selain modus hadiah besar, penipu juga menggunakan ancaman akan memberi kamu denda, bahkan memenjarakan kamu. Ketika korban takut, penipu akan menyuruh mengirimkan uang.

    Jika ada telepon semacam ini, tetap tenang dan berpikirlah dengan jernih. Tutuplah telepon dulu dan teleponlah ke lembaga yang dia sebut untuk memastikan kebenarannya.

    6. Mengatakan HP Kena Virus

    Kamu mungkin pernah menerima SMS atau telepon yang mengatakan perangkatmu terinfeksi virus atau malware berbahaya. Padahal mana mungkin orang lain tahu perangkatmu terkena virus tanpa mengakses langsung.

    Hal semacam ini bisa dipastikan penipuan. Tapi jika kamu memang khawatir, bawalah ke tempat servis terdekat.

    7. Bilang Kamu Punya Pinjaman

    Modus lain yang perlu diwaspadai adalah scammer mengatakan bahwa kamu memiliki pinjaman ke bank atau lembaga tertentu, atau kamu berlangganan sesuatu.

    Mereka lalu meminta data pribadi atau langsung minta uang. Jika memang benar kamu memiliki pinjaman atau langganan, tentu proses pembayarannya lewat cara resmi juga.

    8. Terburu-buru

    Ciri-ciri yang sering bisa diketahui adalah scammer seringnya terburu-buru saat meminta data atau meminta uang kamu. Mereka akan menekan kamu agar cepat-cepat melakukan perintahnya. Hal ini dilakukan agar kamu tidak sempat mengecek kebenaran informasi dari mereka.

    9. Menyuruh Membayar dengan Cara Spesifik

    Penipu sering kali meminta korban untuk membayar uang dengan cara spesifik, misalnya menggunakan e-wallet tertentu atau dengan mata uang kripto. Mereka mungkin akan memandu langkah per langkah untuk mengirimkan uang tersebut.

    Cara Mencegah Telepon Scammer

    Sebelum hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, sebaiknya detikers mengetahui cara mencegah telepon dari scammer berikut ini:

    Jika ada nomor asing menelepon jangan langsung diangkat. Coba cek dulu nomor tersebut di internet apakah itu nomor resmi, atau mungkin sudah ada yang menjadi korban nomor tersebut.Aktifkan pencegahan nomor spam di aplikasi telepon yang sudah tersedia di HP. Kebanyakan HP sudah dilengkapi fitur ini.Gunakan aplikasi yang bisa mengidentifikasi pemanggil. Nomor scammer biasanya sudah teridentifikasi dengan nama spam atau penipuan.Jangan membagikan data pribadi kepada sembarang pihak.Jangan mengambil keputusan dengan tergesa-gesa. Lebih baik tutup telepon terlebih dahulu dan bicaralah dengan orang lain.

    Itulah 9 ciri-ciri telepon scammer yang bisa kamu waspadai. Jika kamu terlanjur menjadi korban, maka segera melaporkan kejadian ini kepada kepolisian.

    (bai/row)