Perusahaan: WhatsApp

  • Belanja Saat Sahur Jadi Tren Ramadan 2025, Begini Alasannya dan Barang yang Paling Banyak Dibeli!

    Belanja Saat Sahur Jadi Tren Ramadan 2025, Begini Alasannya dan Barang yang Paling Banyak Dibeli!

    Jakarta: Bulan Ramadan selalu menghadirkan kebiasaan unik di tengah masyarakat, termasuk dalam hal berbelanja. 
     
    Jika sebelumnya masyarakat lebih banyak berburu promo saat ngabuburit, kini tren belanja saat sahur justru semakin populer. 
     
    Fenomena ini terekam dalam data Tokopedia dan TikTok Shop by Tokopedia selama pekan pertama Ramadan 2025, di mana transaksi melonjak signifikan pada dini hari.

    Menurut Kepala Komunikasi Tokopedia dan TikTok E-commerce, Aditia Grasio Nelwan, tren ini cukup mengejutkan. 
     
    “Kita pikir mungkin (berbelanja) itu buat ngabuburit, ya, kata orang Sunda itu menghabiskan waktu sebelum buka mungkin itu salah satu waktu yang ingin digunakan. Cuma ternyata waktu yang paling digemari masyarakat itu waktu sahur,” kata Adit dalam acara “Bicara Tren Ramadhan 2025” di Jakarta, dilansir Antara, Selasa, 18 Maret 2025.
     

    Kenapa orang suka belanja Saat Sahur?
    Ada beberapa alasan mengapa belanja saat sahur semakin digemari. Salah satunya adalah suasana yang lebih tenang. 
     
    Setelah berbuka dan tarawih, banyak orang yang merasa lelah dan memilih beristirahat lebih awal. 
    Sementara itu, saat sahur, mereka sudah terjaga dan punya waktu lebih santai untuk scrolling mencari barang yang diinginkan tanpa gangguan.
     
    Selain itu, diskon dan promo khusus yang ditawarkan pada jam sahur juga menjadi daya tarik tersendiri. 
     
    Platform e-commerce sering kali memberikan penawaran spesial pada waktu-waktu tertentu, termasuk dini hari. Bagi para pemburu diskon, ini adalah kesempatan emas untuk mendapatkan barang dengan harga lebih murah.
     
    “Kami awalnya mengira momen belanja terbesar terjadi saat ngabuburit, tapi ternyata masyarakat justru lebih banyak bertransaksi saat sahur. Bahkan, nilai transaksi di Tokopedia dan TikTok Shop naik hingga 10,5 kali lipat di jam-jam tersebut,” ungkap dia. 
     

    Barang apa yang paling laris?
    Berdasarkan data Tokopedia dan TikTok Shop, beberapa kategori produk mencatat lonjakan permintaan yang tinggi selama sahur. 
     
    Di kategori makanan dan minuman, parsel, kurma, dan camilan menjadi primadona. Sementara itu, bahan pokok seperti minyak goreng dan gula juga menjadi incaran di TikTok Shop.
     
    Di kategori fesyen, baju muslim wanita, tas pria, dan hijab paling banyak dicari di Tokopedia. Sementara di TikTok Shop, pengguna lebih tertarik membeli baju muslim pria serta perlengkapan ibadah seperti mukena dan sarung.
     
    Produk rumah tangga juga mengalami lonjakan permintaan. Pewangi pakaian, kantong plastik, dan bantal laris di Tokopedia, sementara pengguna TikTok Shop lebih banyak membeli rak sepatu, peralatan kamar mandi, hingga jas hujan.
     
    Tak ketinggalan, kategori kecantikan dan perawatan diri juga mengalami peningkatan. Di Tokopedia, produk perawatan kulit seperti skincare menjadi favorit, sementara di TikTok Shop, parfum dan perlengkapan mandi paling banyak diburu.
    Tren baru yang patut dicermati
    Fenomena belanja saat sahur ini menunjukkan bahwa kebiasaan konsumsi masyarakat terus berubah, dipengaruhi oleh kenyamanan dan penawaran menarik yang disediakan oleh e-commerce. 
     
    Bagi masyarakat, tren ini juga bisa menjadi peluang untuk mendapatkan barang dengan harga terbaik. Namun, tetap bijak dalam berbelanja, ya! Jangan sampai karena banyak diskon, malah jadi kalap dan boros. 
     
    Selamat menjalani Ramadan dengan penuh berkah, dan happy shopping saat sahur!
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Antisipasi Banjir, Kenneth DPRD DKJ Dorong Dinas SDA Rutin Lakukan Pengerukan Kali

    Antisipasi Banjir, Kenneth DPRD DKJ Dorong Dinas SDA Rutin Lakukan Pengerukan Kali

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEMBANGAN – Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat melakukan pengerukan sedimen lumpur di Kali Cengkareng Drain atau aliran Sungai Pesanggrahan, tepatnya di Jalan Kembangan Baru, Kelurahan Kembangan Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.

    Dalam pengerukan tersebut, Sudin SDA Jakarta Barat mengerahkan dua unit alat berat untuk mengangkut lumpur dari Kali Cengkareng Drain.

    Anggota DPRD Daerah Khusus Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth  beserta jajaran dari Sudin SDA Jakarta Barat turut memantau jalannya pengerukan tersebut.

    Kenneth mengatakan, pengerukan lumpur di Kali Cengkareng Drain ini diharapkan agar dapat mengurangi risiko banjir yang kerap terjadi di wilayah bantaran kali Pesanggrahan, Jakarta Barat.

    “Pengerukan lumpur dilakukan agar dapat memperlebar alur sungai dan meningkatkan kapasitas saluran air, sehingga air dapat mengalir dengan lancar. 

    Karena Kali Cengkareng Drain aliran dari Sungai Pesanggrahan, diharapkan dapat mengurangi potensi terjadinya banjir, terutama saat hujan deras di wilayah Kembangan dan sekitarnya,” kata Kenneth, Selasa (18/3/2025).

    Tak hanya itu, kata Kenneth, pengerukan lumpur juga bisa meningkatkan kualitas air, karena lumpur yang menumpuk dapat menghambat aliran air dan menyebabkan kualitas air menurun. 

    ALAT BERAT KERUK KALI – Dua alat berat milik Sudin SDA Jakarta Barat dikerahkan untuk mengeruk lumpur dari Kali Cengkareng Drain, Selasa (18/3/2025).

    “Pengerukan juga dapat membantu memperbaiki kualitas air, dengan menghilangkan endapan yang dapat mengotori atau mengurangi oksigen di dalam air, dan juga dapat mencegah penyumbatan yang dapat mengganggu sistem drainase dan irigasi.”

    “Pengerukan membantu mencegah penyumbatan serta memastikan aliran air tetap lancar,” beber Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA) DPD PDI Perjuangan Jakarta itu. 

    Kenneth melanjutkan, pemanfaatan lumpur yang dikeruk juga bisa dimanfaatkan sebagai bahan untuk konstruksi, reklamasi lahan, atau untuk keperluan lainnya, seperti pembuatan pupuk. 

    Namun, menurutnya, pengerukan lumpur juga harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak ekosistem kali atau menimbulkan dampak negatif lain seperti sedimentasi yang berlebihan.

    Karenanya, ia meminta kepada Sudin SDA Jakarta Barat agar rutin melakukan pengerukan ketika volume lumpur yang menumpuk sudah cukup signifikan dan mengganggu aliran air. 

    “Jadi Suku Dinas SDA Jakarta Barat harus melakukan pengamatan secara berkala atau pemeliharaan rutin, untuk memastikan apakah aliran kali sudah terhambat, karena ada beberapa sungai atau kanal yang memiliki masalah dengan sedimentasi perlu dilakukan pengerukan secara rutin.”

    “Biasanya setelah banjir, endapan lumpur dan material lainnya akan terkumpul di kali. Dan pengerukan dilakukan dengan harapan bisa mengembalikan kapasitas aliran sungai agar tidak terjadi penumpukan lebih lanjut yang bisa memicu banjir berikutnya,” beber Ketua IKAL (Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas RI) PPRA Angkatan LXII itu.

    Lebih lanjut ia pun berharap pengerukan lumpur ini dapat memperlebar dan memperdalam alur sungai, sehingga kapasitas saluran air meningkat, dan mengurangi potensi terjadinya banjir, terutama di daerah yang rawan banjir selama musim hujan, seperti di wilayah Kembangan.

    “Saya berharap ada program pengerukan lumpur secara serentak di seluruh sungai-sungai Jakarta, karena pengerukan ini lebih sederhana dan tidak membutuhkan waktu perencanaan yang terlalu lama serta hemat biaya. Karena pengerjaan masalah banjir ini tidak bisa dilakukan secara sporadis, tetapi harus dilakukan secara fokus, spesifik dan terukur,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Penyebab Dua Anggota Dewan Duel Adu Jotos di Toilet, Karena Masalah Sepele

    Penyebab Dua Anggota Dewan Duel Adu Jotos di Toilet, Karena Masalah Sepele

    TRIBUNJATENG.COM – Penyebab dua anggota dewan duel adu jotos yang videonya sempat viral akhirnya terungkap.

    Ternyata masalahnya bukan karena rapat di komisi yang ditempati keduanya.

    Sebelumnya dua anggota DPRD Medan David Roni Sinaga dan Dodi Robert Simangunsong terlibat baku pukul di Kamar Mandi Lantai III DPRD Medan, Selasa, (18/3/2025).

    Peristiwa memalukan ini sempat terekam, dari video yang diterima redaksi Tribun Medan, David dan Dodi saling melontarkan cacian.

    Keduanya pun langsung dilerai petugas keamaan dewan.

    Saksi mata enggan disebutkan namanya menceritakan jika suasana tiba-tiba menjadi gaduh padahal ada rapat Komisi III.

    Beberapa petugas pun berlarian menuju kamar mandi untuk melerai keduanya.

    “Ada rapat di Komisi III tiba-tiba mendengar ribut-ribut, jadi semuanya berlarian,” ucapnya kepada wartawan Tribun Medan.

    “Dodi kena tendang dan pukul,” sambungnya.

    Belum diketahui jelas penyebab perkelahian antara David Roni Sinaga dan Dodi Robert Simangunsong.

    Sebelumnya, Politisi PDI Perjuangan, David Roni Sinaga, juga pernah terekam berkelahi di tempat hiburan malam.

    Kasus ini sempat viral pada tahun 2022 namun berujung perdamaian.

    Ternyata Dipicu Masalah Sepele 

    TERBARU anggota Komisi III DPRD Medan Dodi Robert Simangunsong (Demokrat) mengklarifikasi berita yang sempat viral dan penyebabnya. 

    Politisi Demokrat, Dodi mengatakan peristiwa yang terjadi di toilet lantai 3 gedung DPRD Medan didasari persoalan lama.

    Bukan masalah pembahasan di rapat Komisi III DPRD Medan. 

    “Yang viral bukan soal Komisi III. Masalah lama bang, bukan masalah yang ada di Komisi III. Di komisi gadak persoalan,” ungkapnya, Selasa (18/3/2025).

    Dodi menceritakan, David Roni Ganda Sinaga (PDIP) kerap memanggil nama staf komisi tak lengkap (Dodi Tambunan) dengan nada keras.

    Seolah-olah panggilan itu ditujukan pada dirinya, sehingga terkesan mempermainkan namanya. 

    “Aku cuma menegur dia aja bang, jangan panggil Dodi, kalau bisa Tambunan aja. Karena kalau manggil Dodi dengan nada keras kesannya negur aku bang. Baru kali ini kami ketemu langsung pas di toilet lantai 3,” jelasnya. 

    Ketika pertemuan di toilet lantai 3 tersebut, Dodi mengingatkan kembali David Roni Ganda Sinaga soal panggilan yang terkesan mempermainkan.

    Lantaran tak terima telah diingatkan, David Roni membalas dengan benturan fisik.

    “Aku menyayangkan, kenapa sekuriti DPRD Medan yang bertugas saat itu hanya memegangku. Sementara dia (David) tak dipegang sama sekuriti. Jadinya si David coba menendang dan hampir kena perutku” sebutnya.

    Saat ini dirinya masih tersulut emosi atas sikap dan peristiwa yang terjadi. Perseteruan berhenti setelah keduanya dipisahkan.

    Terpisah, David Sinaga belum bisa dikonfirmasi. Dilayangkan WhatsApp juga belum memberi balasan. (*)

     

  • Lafadz NC Gelar Buka Puasa Bersama dan Dialog Publik, Gandeng DMI Tangsel hingga Paroki St. Barnabas

    Lafadz NC Gelar Buka Puasa Bersama dan Dialog Publik, Gandeng DMI Tangsel hingga Paroki St. Barnabas

    TRIBUNJAKARTA.COM – Lafadz Nusantara Center menggelar acara buka puasa bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) hingga pengurus Paroki Gereja Katolik Santo Barnabas.

    Acara buka puasa bersama dan dialog publik untuk membangun solidaritas antarumat beragama itu digelar di Megantara Edupark, Pamulang, Tangsel, Senin (17/3/2025).

    “Jadi, acara Buka Puasa Bersama dan Dialog Publik ini, kami selenggarakan sebagai upaya untuk menumbuhkan rasa empati dan rasa saling menghormati, antar umat beragama, terlebih umat Islam dan umat Katolik,” kata Deni, Direktur Eksekutif Lafadz Nusantara Center, Senin (17/03) di Pamulang.

    Mahasiswa Magister Studi Agama-Agama Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta itu menjelaskan bahwa, saat ini ada dua pemeluk agama di Indonesia, yang tengah melakukan Puasa, diantaranya umat Islam dan umat Katolik. 

    “Kemudian juga momentumnya juga pas dan saat inikan, umat muslim sedang berpuasa di bulan Ramadan, dan orang-orang Katolik juga setahu saya, sedang puasa juga, yakni puasa pra paskah, jika tidak salah yah. Tadi juga Romo Petrus menjelaskan beliau sedang Puasa juga,” jelasnya.  

    Acara buka Puasa Bersama dan Dialog Publik itu juga dihadiri oleh banyak Komunitas, pemuda, dan organisasi kepemudaan, di antaranya. Komunitas Pemuda Poncol Lestari (KPPL), Generasi Muda Rempoa dan Cempaka Putih (GAREM PUTIH), Komunitas Flobamora NTT Kota Tangerang Selatan, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Se-Pamulang, Kementerian Agama Kota Tangerang Selatan, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pamulang Timur, serta umat muslim dan umat Katolik. 

    Kepala Paroki Santo Barnabas Pamulang, Romo Petrus Cipto Nugroho, menyambut baik, acara Buka Puasa Bersama dan Dialog Publik yang diselenggarakan oleh Lafadz Nusantara Center itu. 

    “Kami tentu sangat menyambut baik, terima kasih juga untuk semuanya yang telah hadir. Prinsipnya, umat beragama harus terus bergandengan tangan, dan terus melakukan dialog dan juga kolaborasi. Sejauh ini, kami melakukan hal itu. Karena tantangan kita hari ini adalah Kemiskinan, orang-orang putus sekolah, juga soal Lingkungan di Tangerang Selatan, harus kita jaga,” Kata Romo Petrus. 

    Senada, Lurah Pamulang Timur, Ade Heri Sutiawan dalam sambutannya mengatakan bahwa, pihaknya mengapresiasi langkah Lafadz Nusantara Center, yang telah menginisiasi acara Buka Puasa Bersama dan Dialog Publik yang melibatkan banyak pihak. 

    Ade Heri menjelaskan bahwa, Pamulang Timur menjadi contoh wilayah yang rukun dan damai di Kota Tangerang Selatan, begitu juga dengan kehadiran Megantara Edupark yang terletak di kawasan Pamulang Timur itu, menjadi laboratorium dan tempat pertemuan dan pelatihan dan tempat tersebut adalah tempat yang terbuka. 

    “Jadi memang di kegiatan Buka Puasa Bersama dan Dialog Publik yang diselenggarakan oleh Lafadz Nusantara Center di Megantara Edupark ini sudah pas, karena tempat ini juga salah satu icon di Pamulang Timur, yakni tempat pelatihan dan pertemuan.” Kata Lurah Pamulang Timur. 

    Informasi, dalam acara Buka Puasa Bersama dan Dialog Publik itu juga dihadiri oleh banyak narasumber, diantaranya, Perwakilan Kantor Kemenag Kota Tangsel, Pastor Paroki St. Barnabas Pamulang Romo Mario, Tokoh Muda Nahdhatul Ulama Yudi Adiyatna, DMI Kota Tangsel, Ustadz Mahmud, dan Founder studiagama.id, Tri Indah Annisa. 

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Ekonomi Lesu, Penjualan Pakaian Thrifting di Pasar Senin Sepi Jelang Lebaran

    Ekonomi Lesu, Penjualan Pakaian Thrifting di Pasar Senin Sepi Jelang Lebaran

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, SENEN – Ramadan tahun ini tak menjadi momentum bagi para pedagang pakaian import bekas atau thrifting di Pasar Senen, Jakarta Pusat.

    Pasalnya, hingga kurang dari dua pekan jelang Lebaran tak ada lonjakan pembeli yang datang.

    Padahal biasanya di tahun-tahun sebelumnya, Pasar Senen selalu menjadi magnet bagi para pemburu thrifting tiap jelang Lebaran.

    Pantauan TribunJakarta.com, sepinya pembeli membuat para pedagang tak antusias untuk menawarkan dagangannya.

    Mereka memilih duduk di dalam kiosnya ketimbang berteriak. 

    Menurut pedagang, tulisan harga di pakaian yang mereka juga sudah cukup memberi informasi kepada para pengunjung.

    Para pedagang baru berdiri ketika ada pengunjung yang datang ke kios mereka kendati belum menjamin akan membeli.

    “Tahun sekarang penjualannya agak santai, enggak kayak tahun-tahun sebelumnya,” kata Gien yang berjualan celana di Pasar Senen, Selasa (18/3/2025).

    Dikatakannya, biasa di tahun-tahun sebelumnya animo pembeli sudah tinggi sejak sepekan sebelum Ramadan.

    Tapi di tahun ini, lonjakan pengunjung hanya ada di akhir pekan meski tak terlalu tinggi.

    “Kemarin weekend emang lumayan ramai tapi ya enggak nambah banyak juga untuk penjualannya,” kata dia.

    Gien tak menampik pangsa penjualan pakaian menjadi yang terdampak parah dari lesunya ekonomi saat ini.

    “Karena kan pakaian bukan kebutuhan pokok jadi ya otomatis kena dampak. Orang yang tadinya beli baju jadi pada enggak belanja meski mau Lebaran,” tuturnya.

    Sementara itu, Rendi mengaku memilih baju thrifting di Pasar Senen memang karena selera dan bukan karena dampak efisiensi.

    “Saya emang tiap tahun sukanya beli di sini karena murah dan ada sensasinya,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

  • Menteri Agama Apresiasi Peran BPKH dalam Pengelolaan Dana Haji

    Menteri Agama Apresiasi Peran BPKH dalam Pengelolaan Dana Haji

    Jakarta: Menteri Agama KH Nasaruddin Umar mengapresiasi Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), yang fokus menghimpun, mengelola, mendayagunakan, dan menyalurkan dana haji.

    Ia mengapresiasi kontribusi BPKH yang tidak hanya bermanfaat bagi jemaah haji, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat luas melalui berbagai program kemaslahatan, termasuk program Berkah Ramadan 1446 H yang digagas BPKH.

    “BPKH selalu berusaha memberdayakan dana haji. Tidak bisa diingkari, banyak bantuan yang disalurkan untuk penguatan umat,” kata Nasaruddin dalam acara peluncuran Program Berkah Ramadan 1446 H di Jakarta.

    Menag menyoroti perubahan signifikan yang terjadi setelah terbentuknya BPKH. Sebelumnya, pengelolaan dana haji belum terstruktur dan profesional. Namun dengan kehadiran BPKH, potensi keuangan haji kini dikelola dengan lebih baik dan memberikan dampak yang lebih besar. 

    “Sejak didirikan pada 26 Juli 2017, BPKH telah memperkuat umat melalui program-program terukur serta mengelola keuangan haji. Bandingkan dengan sebelum terbentuk, belum semua potensi keuangan haji dikelola secara terstruktur dan profesional seperti sekarang,” ujarnya.

    Nasaruddin menyebut umat Islam memiliki potensi besar, terutama dalam hal zakat. Data menunjukkan sekitar 87,2 persen umat Muslim di Indonesia memiliki rekening di bank, baik dalam bentuk tabungan atau deposito. 

    “Jika semua orang yang ber-KTP Islam menyimpan dananya di bank, apakah dalam bentuk tabungan atau deposito, maka pengumpulan zakat saja sudah mencapai angka Rp300 triliun per tahun,” katanya

    Jumlah itu menurutnya, cukup untuk membiayai 40 juta orang miskin, termasuk mereka yang tergolong miskin mutlak. “Umat miskin mutlak di Indonesia ada sekitar 2,2 juta jiwa. Itu bukan jumlah yang sedikit,” ujarnya.

    Menag mengusulkan agar kedepannya BPKH dapat berkolaborasi dengan lembaga lain seperti Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk memberdayakan potensi zakat. 

    “Disamping zakat, ada potensi umat yang lain. Mungkin nanti BPKH bisa berkolaborasi dengan BAZNAS atau lembaga lain supaya pundi-pundi umat ini dapat diberdayakan secara bersama-sama. Dengan begitu, pengeluaran kita bisa lebih terarah dan produktif,” kata Nasaruddin Umar.

    Jakarta: Menteri Agama KH Nasaruddin Umar mengapresiasi Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), yang fokus menghimpun, mengelola, mendayagunakan, dan menyalurkan dana haji.
     
    Ia mengapresiasi kontribusi BPKH yang tidak hanya bermanfaat bagi jemaah haji, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat luas melalui berbagai program kemaslahatan, termasuk program Berkah Ramadan 1446 H yang digagas BPKH.
     
    “BPKH selalu berusaha memberdayakan dana haji. Tidak bisa diingkari, banyak bantuan yang disalurkan untuk penguatan umat,” kata Nasaruddin dalam acara peluncuran Program Berkah Ramadan 1446 H di Jakarta.

    Menag menyoroti perubahan signifikan yang terjadi setelah terbentuknya BPKH. Sebelumnya, pengelolaan dana haji belum terstruktur dan profesional. Namun dengan kehadiran BPKH, potensi keuangan haji kini dikelola dengan lebih baik dan memberikan dampak yang lebih besar. 
     
    “Sejak didirikan pada 26 Juli 2017, BPKH telah memperkuat umat melalui program-program terukur serta mengelola keuangan haji. Bandingkan dengan sebelum terbentuk, belum semua potensi keuangan haji dikelola secara terstruktur dan profesional seperti sekarang,” ujarnya.
     
    Nasaruddin menyebut umat Islam memiliki potensi besar, terutama dalam hal zakat. Data menunjukkan sekitar 87,2 persen umat Muslim di Indonesia memiliki rekening di bank, baik dalam bentuk tabungan atau deposito. 
     
    “Jika semua orang yang ber-KTP Islam menyimpan dananya di bank, apakah dalam bentuk tabungan atau deposito, maka pengumpulan zakat saja sudah mencapai angka Rp300 triliun per tahun,” katanya
     
    Jumlah itu menurutnya, cukup untuk membiayai 40 juta orang miskin, termasuk mereka yang tergolong miskin mutlak. “Umat miskin mutlak di Indonesia ada sekitar 2,2 juta jiwa. Itu bukan jumlah yang sedikit,” ujarnya.
     
    Menag mengusulkan agar kedepannya BPKH dapat berkolaborasi dengan lembaga lain seperti Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk memberdayakan potensi zakat. 
     
    “Disamping zakat, ada potensi umat yang lain. Mungkin nanti BPKH bisa berkolaborasi dengan BAZNAS atau lembaga lain supaya pundi-pundi umat ini dapat diberdayakan secara bersama-sama. Dengan begitu, pengeluaran kita bisa lebih terarah dan produktif,” kata Nasaruddin Umar.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • Listrik Makin Dibutuhkan! Penjualan Listrik Tahun 2024 capai 83 Ribu GWh

    Listrik Makin Dibutuhkan! Penjualan Listrik Tahun 2024 capai 83 Ribu GWh

    Jakarta: Konsumsi listrik di Indonesia terus meningkat seiring dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat yang semakin bergantung pada energi listrik. 
     
    PLN Indonesia Power (PLN IP) mencatat rekor baru dalam pasokan listrik dengan angka penjualan mencapai 83.082 Gigawatt Hour (GWh) pada tahun 2024, tertinggi dalam lima tahun terakhir.
    Tren konsumsi listrik yang terus meningkat
    Kenaikan konsumsi listrik di Indonesia bukan tanpa alasan. Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, mengungkapkan bahwa masyarakat kini semakin banyak menggunakan peralatan listrik, termasuk kendaraan listrik yang semakin menjamur di jalanan.
     
    Tak hanya itu, berbagai sektor industri juga ikut andil dalam peningkatan konsumsi listrik. Dengan pertumbuhan ekonomi yang terus berkembang, kebutuhan energi untuk produksi dan operasional bisnis pun meningkat.

    “Listrik yang dihasilkan dari pembangkit kami dimanfaatkan untuk berbagai hal, diantaranya menggerakan perekonomian sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi demi Indonesia yang tangguh dan mandiri,” kata Edwin, Selasa, 18 Maret 2025.
     

    Pastikan kebutuhan listrik
    Untuk memastikan pasokan listrik tetap stabil, PLN IP memiliki total daya mampu netto (DMN) mencapai 19,5 Gigawatt (GW). 
     
    Dari daya tersebut, PLN berhasil mencatat peningkatan penjualan listrik secara signifikan selama lima tahun terakhir:
     
    2020: 33.264 GWh
    2021: 37.590 GWh
    2022: 35.935 GWh
    2023: 79.994 GWh
    2024: 83.082 GWh (tertinggi dalam 5 tahun terakhir)
     
    “Dalam kurun 5 tahun belakangan penjualan listrik kami terus meningkat dan pada 2024 menjadi yang tertinggi yaitu 83.082 GWh,” tuturnya. 
    Dampak positif bagi masyarakat dan industri
    Peningkatan pasokan listrik ini tentu membawa manfaat besar bagi masyarakat dan dunia usaha. Dengan tersedianya listrik yang stabil dan andal, berbagai sektor seperti industri, transportasi, dan UMKM bisa lebih berkembang.
     
    Keandalan listrik juga memastikan kenyamanan bagi masyarakat dalam aktivitas sehari-hari. Mulai dari bekerja dengan perangkat elektronik hingga menikmati hiburan digital, semuanya bergantung pada pasokan listrik yang stabil.
     
    Dengan tren konsumsi listrik yang terus meningkat, PLN memastikan pasokan energi tetap terjaga demi mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. 
     
    Jadi, siapkah kamu beralih ke gaya hidup serba listrik?

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Hakim Vonis Oknum TNI AL Pembunuh Bos Rental Mobil Pekan Depan

    Hakim Vonis Oknum TNI AL Pembunuh Bos Rental Mobil Pekan Depan

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG – Majelis Hakim Pengadilan Militer II-08 segera menjatuhkan vonis bagi oknum TNI Angkatan Laut terdakwa pembunuhan bos rental mobil, Ilyas Abdurrahman.

    Para terdakwa yakni Kelasi Kepala Bambang Apri Atmojo, Sersan Satu Akbar Adli, dan Sersan Satu Rafsin Hermawan yang terlibat pembunuhan disertai penadahan mobil milik Ilyas.

    Hakim Ketua, Letnan Kolonel Chk Arif Rachman mengatakan sidang vonis bagi tiga terdakwa oknum anggota TNI AL dijadwalkan akan digelar pada Selasa (25/3/2025).

    “Untuk memberikan kesempatan kepada Majelis Hakim bermusyawarah menyusun putusan sidang ditunda pada 25 Maret 2025,” kata Arif di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, Senin (17/3/2025).

    Sidang berlanjut ke tahap tuntutan lantaran seluruh tahapan sejak awal pembacaan dakwaan, pemeriksaan saksi, pemeriksaan terdakwa, pemeriksaan barang bukti.

    Kemudian pembacaan tuntutan, pembacaan pleidoi atau nota pembelaan, pengajuan replik atau tanggapan Oditur atas pleidoi, dan duplik atau jawaban atas replik sudah selesai.

    “Kini saatnya majelis hakim, hakim ketua akan bermusyawarah bersama hakim anggota untuk menyusun putusannya,” ujar Hakim Ketua Letnan Kolonel Chk Arif Rachman.

    Berdasar tuntutan Oditur Militer sebelumnya terdakwa Bambang dan Akbar dituntut hukuman penjara seumur hidup, sementara terdakwa Rafsin dituntut hukuman empat tahun penjara.

    Terdakwa Bambang dan Akbar dituntut melanggar Pasal 340 KUHP juncto Pasal 55 KUHP, sementara terdakwa Rafsin dituntut melanggar Pasal 480 KUHP juncto Pasal 55 KUHP.

    Selain pidana pokok Oditur Militer juga meminta Majelis Hakim Pengadilan Militer II-08 Jakarta menjatuhkan vonis hukuman tambahan berupa pemecatan dinas TNI AL bagi terdakwa.

    Sementara dalam pleidoi atau pembelaan, tim penasihat hukum terdakwa meminta Majelis Hakim Pengadilan Militer II-08 Jakarta membebaskan ketiga terdakwa dari seluruh dakwaan dan tuntutan.

    Tim penasihat hukum beralasan dakwaan dan tuntutan Oditur Militer terhadap para terdakwa tidak terbukti, sehingga meminta agar ketiga terdakwa dibebaskan dari seluruh dakwaan dan tuntutan.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Tragedi 3 Polisi Tewas Ditembak di Lampung Bikin Polwan Ini Murka, Singgung Sinergitas: Biadab!

    Tragedi 3 Polisi Tewas Ditembak di Lampung Bikin Polwan Ini Murka, Singgung Sinergitas: Biadab!

    TRIBUNJAKARTA.COM – Dunia kepolisian tengah dirundung duka. 

    Tiga polisi gugur dalam tugas usai ditembak saat menggerebek arena judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025). 

    Tragedi pilu itu turut menyentuh hati seorang polisi wanita (polwan). 

    Ia mengungkit nasib keluarga yang ditinggal oleh ketiga polisi tersebut. 

    Polwan itu bernama Marselina Oktavianti. 

    Polisi lalu lintas berpangkat Brigadir Kepala itu menuliskan curahan hatinya terkait kejadian tragis itu di instastory-nya. 

    “Lebaran kurang 2 minggu. Ternyata ada ibu yang hancur karena harus menunggu selamanya anaknya pulang untuk melaksanakan lebaran bersama, ada istri yang kehilangan arah tidak tahu bagaimana melanjutkan kehidupan selanjutnya.”

    “Ada anak yang hilang harapannya untuk diberikan kasih sayang oleh ayahnya. Hanya karena sepasang ayam yang diadukan untuk menghasilkan uang. Untuk apa memaksimalkan sinergitas jika kejadian seperti ini selalu terulang seakan tidak ada batas,” tulisnya. 

    Ia pun meluapkan amarahnya dengan mengeluarkan satu kata. 

    “Biadab,” katanya. 

    Menurutnya, kata itu pantas dilontarkan kepada para pelaku lantaran perbuatannya sangat keterlaluan. 

    “Maaf maaf banget berkata kasar, karena kali ini pelaku benar-benar keterlaluan. Mereka yang salah malah, mereka juga yaang membunuh,” tulisnya.

    Kronologi 3 Polisi Tewas

    Tiga anggota Polsek Negara Batin tewas ditembak saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025).

    Diketahui, satu dari tiga polisi yang tewas tersebut merupakan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Negara Batin, Iptu Lusiyanto.

    Saat ini, penyelidikan lebih lanjut tengah dilakukan untuk mengungkap motif serta pihak-pihak yang bertanggung jawab.

    Lantas, bagaimana kronologi tiga polisi yang tewas ditembak saat gerebek judi sabung ayam di Lampung?

    Senin siang, Polsek Negara Batin menerima informasi mengenai aktivitas judi sabung ayam di Kampung Karang Manik.

    Petugas kemudian melakukan penyelidikan.

    Setelah penyelidikan awal, sebanyak 17 personel dikerahkan untuk melakukan penggerebekan di lokasi.

    Penggerebekan dilakukan pada Senin sore, sekitar pukul 16.50 WIB dan Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto, memimpin langsung operasi tersebut.

    Situasi awal tampak normal saat tim kepolisian tiba di arena sabung ayam.

    Namun, tiba-tiba mereka diserang dengan tembakan oleh orang tak dikenal.

    Dalam insiden itu, Kapolsek Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto, dan Bripda Ghalib Surya Ganta tertembak dan meninggal dunia di lokasi.

    Jenazah ketiganya kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk diotopsi.

    Menurut hasil pemeriksaan sementara, ketiga anggota kepolisian meninggal dunia dengan luka tembak di bagian kepala.

    Usai kejadian, aparat kepolisian dan militer bergerak untuk mengusut pelaku, dan menyelidiki kemungkinan keterlibatan anggota TNI dalam insiden ini.

    Sebab sebelumnya, tersiar kabar bahwa judi sabung ayam itu merupakan milik oknum prajurit TNI.

    Penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan untuk mengungkap motif serta pihak-pihak yang bertanggung jawab atas peristiwa ini.

    Pelaku ditahan

    Anggota TNI terduga pelaku penembakan yang menewaskan tiga polisi saat menggerebek arena judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung, pada Senin (17/3/2025) sore telah menyerahkan diri dan ditahan.

    Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, membenarkan hal tersebut sebagaimana informasi yang beredar di kalangan wartawan.

    “Benar sudah ditahan,” kata Eko kepada wartawan, Selasa (18/3/2025).

    Berdasarkan informasi yang diterima, terduga pelaku penembakan yang ditahan adalah Peltu Lubis selaku Dansubramil Negara Batin, dan Kopka Basarsyah selaku anggota Subramil Negara Batin.

    Kedua terduga pelaku sudah ditahan di Polisi Militer Angkatan Darat (Pomad) Mako Kodim 0427/Way Kanan.

    Kapendam hanya membenarkan hal tersebut dan tidak berkomentar lebih jauh.

    “Kita masih menunggu hasil investigasi,” kata Eko.

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Disnaker Jakarta Buka Posko Pengaduan THR, Cek di Sini Lokasi dan Cara Buat Laporannya!

    Disnaker Jakarta Buka Posko Pengaduan THR, Cek di Sini Lokasi dan Cara Buat Laporannya!

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertransgi) DKI Jakarta mulai membuka posko pengaduan THR.

    “Posko pengaduan THR mulai operasi sejak tanggal 17 Maret kemarin sampai dengan 17 April 2025,” ucap Kepala Disnaker DKI Jakarta Hari Nugroho saat dikonfirmasi, Selasa (18/3/2024).

    Hari menyebut, posko tersebut dibuka di enam lokasi berbeda, yaitu di kantor Disnaker DKI dan juga di lima kantor Suku Dinas Ketenagakerjaan yang ada di setiap wilayah kota administrasi Jakarta.

    “Posko ada di dinas dan lima wilayah kota,” kata anak buah Gubernur DKI Jakarta PramonO Anung ini.

    Hari bilang, bagi para pekerja yang tak mendapatkan haknya jelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah bisa langsung mendatangi posko pengaduan tersebut.

    Tak hanya itu, mereka juga mengadu lewat kanal pengaduan yang dibuka oleh Disnaker DKI Jakarta.

    “Enggak ada (syarat untuk mengadu), bisa langsung ke posko atau melalui website dan sosial media kami,” ujarnya.

    Sebagai informasi, pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan menetapkan THR untuk pekerja swasta wajib dibayarkan paling lambat tujuh hari sebelum hari raya keagamaan.

    Adapun ketentuan ini tertuang dalam Surat Edaran Kementerian Ketenagakerjaan RI Nomor M/2/HL.04.00/III/2025.

    Bila mengacu pada surat edaran tersebut maka THR untuk pekerja swasta seharusnya diberikan paling lambat pada 24 Maret 2025.

    Mengacu pada surat edaran tersebut, THR diberikan kepada pekerja atau buruh yang memenuhi kriteria tertentu.

    Untuk buruh atau pekerja dengan masa kerja satu tahun atau lebih, maka berhak mendapatkan THR sebesar satu bulan upah penuh.

    Sedangkan pekerja dengan masa kerja kurang dari 12, maka THR diberikan dengan perhitungan (masa kerja x 12 bulan) x 1 bulan upah penuh.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya