Perusahaan: WhatsApp

  • Viral Video Wanita Diminta Bayar Rp3 Juta Saat Lapor Kasus, Polres Metro Jakarta Timur Bantah

    Viral Video Wanita Diminta Bayar Rp3 Juta Saat Lapor Kasus, Polres Metro Jakarta Timur Bantah

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA – Sebuah video merekam seorang wanita mempertanyakan kinerja Polres Metro Jakarta Timur dalam menangani laporan warga terkait kasus tindak pidana viral.

    Berdasarkan narasi yang beredar di media sosial, korban diminta penyidik membayar uang Rp3 juta agar laporan kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) dapat ditindaklanjuti.

    Disebutkan juga bahwa karena korban menolak membayar uang Rp3 juta kepada penyidik, maka laporan kasus Curanmor dihentikan pihak Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.

    “Ingat seragam, atribut, segala macam itu melindungi dan mengayomi, bukan manipulasi,” kata seorang wanita sebagaimana dalam video yang beredar di media sosial.

    Dalam videonya dia juga mempertanyakan komitmen Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam pelayanan masyarakat, karena dianggap tidak dijalankan seluruh jajaran anggota Polri.

    Berdasar latar dalam video wanita tersebut merekam keluhannya secara langsung di Mapolres Metro Jakarta Timur, tepatnya di lantai 3 atau persis di depan ruang Kapolres Metro Jakarta Timur.

    “Terlapor bayar berapa sih? Gue jual ginjal juga nih buat bayar hukum. Jangan semuanya dimanipulasi dong, berdasarkan fakta, kerja itu yang benar. Kacau banget ya Polres Metro Jakarta Timur,” ujarnya.

    Menanggapi video, Polres Metro Jakarta Timur membantah terdapat anggota mereka yang meminta uang kepada korban dan menghentikan penyelidikan kasus Curanmor secara sepihak.

    Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Armunanto Hutahean menuturkan narasi dan keterangan video disampaikan wanita tersebut tidak benar.

    Menurut Polres Metro Jakarta Timur narasi dalam video bahwa korban dimintai uang agar kasus dapat ditindaklanjuti juga tidak disampaikan dalam keterangan video dibuat korban.

    “Penyidik tidak pernah meminta sejumlah uang sebagaimana narasi dalam video tersebut. Kami penyidik Polres Metro Jakarta Timur tidak pernah meminta uang sepeser pun,” tutur Armunanto.

    Polres Metro Jakarta Timur menyebut kasus yang dilaporkan wanita dalam video awalnya bermula dari transaksi jual beli mobil bekas BMW X5 pada sebuah showroom mobil bekas.

    Korban sebagai pembeli merasa ditipu karena mendapat penjelasan terkait pajak dan kondisi kendaraan yang dibeli, sehingga membuat laporan polisi ke Polres Metro Jakarta Timur.

    “Ada dua laporan polisi yang dibuat. Laporan Pasal 378 KUHP atau penipuan, terkait laporan oleh penyelidik telah dihentikan penyelidikannya dengan alasan bukan tindak pidana,” lanjut Armunanto.

    Penghentian penyelidikan laporan kasus penipuan dilakukan pada 23 Mei 2022 melalui mekanisme gelar perkara yang dilakukan penyelidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.

    Namun setelah korban mengajukan gelar perkara khusus, Polres Metro Jakarta Timur kembali membuka penyelidikan kasus penipuan dan hingga kini kasusnya masih di tahap penyelidikan.

    Sementara laporan kedua awalnya dibuat korban ke Polda Metro Jaya, namun pada 24 Maret 2023 Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditkrimsus) melimpahkan penanganan ke tingkat Polres.

    “Perkara tentang dugaan tindak pidana terkait UU Konsumen sebagaimana diatur dalam UU Nomor 8 Tahun 1999, dan atau Pasal 378 KUHP. Terlapor OHS, pelapor CA,” kata Armunanto.

    Menurut Armunanto pihaknya sudah melakukan pemeriksaan tujuh orang saksi untuk mengusut kasus, di antaranya saksi dari pihak Badan Pendapatan Daerah Provinsi DKI Jakarta.

    Kemudian saksi dari pihak Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) dan Kementerian Hukum RI, hasil pemeriksaan saksi ini sudah dibahas saat gelar perkara pada 18 Maret 2025.

    “Hasil gelar perkara, merekomendasikan kepada penyelidik agar kasus yang dilaporkan dihentikan penyelidikannya. Alasannya tidak ditemukan peristiwa pidana,” ujar Armunanto.

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Anak Pertama Dari 7 Bersaudara, Soleh Operator Judol yang Tewas di Kamboja Tulang Punggung Keluarga

    Anak Pertama Dari 7 Bersaudara, Soleh Operator Judol yang Tewas di Kamboja Tulang Punggung Keluarga

    Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

    TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI BARAT – Soleh Darmawan (24), pemuda asal Kota Bekasi diduga jadi korban perdagangan manusia setelah diajak kerja ke Kamboja. 

    Jenazah warga Jalan Swadaya Raya, RT 002 RW 021, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi itu telah tiba di rumah duka dan telah disemayamkan pada Sabtu, 15 Maret 2025. 

    Ibunda Soleh, Diana (43), mengatakan, putra sulungnya merupakan tulang punggung yang membantu perekonomian keluarga. 

    “Soleh anak pertama dari tujuh bersaudara, adik-adiknya masih banyak yang sekolah,” kata Diana, Jumat (28/3/2025). 

    Soleh merupakan pribadi yang ramah dan aktif bergaul, pemuda lulusan SMK Negeri 1 Kota Bekasi itu sudah aktif berorganisasi sejak duduk di bangku sekolah. 

    Setelah lulus sekolah, keinginannya untuk belajar tak pernah padam. Soleh berhasil mendapatkan beasiswa penuh dari sebuah yayasan sosial untuk kaum duafa. 

    “Kuliah di AKPINDO (Akademi Pariwisata Indonesia), lulusan D3 jurusan Chef,” ungkap Diana. 

    Karirnya sebelum terjerumus kerja di Kamboja, Soleh pernah berkarir di sebuah hotel di daerah Tangerang sebagai juru masak. 

    Sejak Soleh bekerja, dia dapat membantu ekonomi keluarga bersama satu orang adiknya yang juga sudah bekerja. 

    Sementara itu, sang ayah Saifullah mengatakan, Soleh merupakan pribadi yang baik dan sangat peduli dengan lingkungannya. 

    “Dari jama sekolah dia emang aktif orangnya, pas kuliah dia juga katanya di senat (organisasi mahasiswa), makanya yang bantuin marem temen-temannya dia di senat,” terang Saifullah. 

    Sebelumnya diberitakan, Nasib tragis dialami pemuda asal Bekasi bernama Soleh Darmawan (24), kerja jadi admin judi online (judol) di Kamboja pulang tinggal nama. 

    Soleh dikabarkan jadi korban perdagangan manusia, disiksa hingga ginjalnya diambil paksa. Hal ini berdasarkan informasi di akun X @FaktaHitsPlus62. 

    Unggahan akun X tersebut berisi foto kolase, terdiri dari gambar Soleh bersama sejumlah orang diduga penyalur kerja dan kondisi terakhir korban dalam keadaan meninggal dunia. 

    Diana mengatakan, putranya pamit kerja di luar negeri sejak Senin (17/2/2025). Soleh bilang ke keluarga bekerja di Thailand sebagai juru masak di sebuah hotel. 

    “Bilangnya ke Thailand, tapi pas udah meninggal adanya di Kamboja,” kata Diana kepada TribunJakarta.com, Jumat (28/3/2025). 

    Selama empat hari pertama di luar negeri, Soleh masih kerap menghubungi keluarga melalui video call. 

    Kejanggalan mulai terlihat saat Diana menerima sambungan telepon dari Soleh pada Minggu (2/3/2025) malam. 

    Kamera sambungan telepon video menampik kondisi Soleh yang terkulai di kasur, kondisi lemas tak berdaya. 

    Suara pada sambung telepon diduga teman sesama rekan kerja, menggambarkan ke Diana kondisi anaknya sakit. 

    Diana waktu itu tak bisa berbuat banyak, dia hanya bisa melihat anaknya sakit melalui sambungan telepon tanpa bisa berbuat apa-apa. 

    Pagi datang, kabar duka dari luar negeri sampai ke keluarga. Soleh dinyatakan meninggal dunia pada Senin (3/3/2025). 

    “Saya diteleponnya malam. Pas malamnya nelfon. Besok pagi dia meninggal,” terang dia. 

    Diana dibantu teman kuliah anaknya berusaha mencari tahu keberadaan Soleh, sampai akhirnya diketahui berada di Kamboja. 

    Melalui Kedutaan Besar RI di Kamboja, jenazah Soleh berhasil dipulangkan ke tanah air untuk diserahkan ke pihak keluarga pada Sabtu (15/3/2025). 

    Setibanya di rumah duka, jenazah Soleh langsung dimandikan untuk selanjutnya disalatkan dan dikubur di pemakaman keluarga samping kediamannya. 

    Pada saat dimandikan, Diana melihat kejanggalan. Ada luka seperti jahitan di bagian dekat perut posisi ginjal. 

    Hal ini yang menimbulkan kecurigaan, Soleh meninggal bukan karena sakit dan diduga menjadi korban perdagangan manusia. 

    “Enggak ngerti deh saya. Pokoknya di bagian perut gitu dah (ada bekas luka) jahitan. Anak saya nggak pernah operasi-operasi,” terang Diana. 

    Belakangan, Diana baru mengetahui anaknya kerja di Kamboja diduga menjadi admin Judol. Saat ini, dia bingung harus berbuat apa untuk menuntut keadilan atas kematian anaknya. 

    “Penyebabnya itu (meninggal) nggak tahu dah, saya kemarin sih sempat ikhlas, cuma saya pengennya enggak ada lagi yang kejadian kayak anak saya,” ucap Diana.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

    Caption: Saifullah dan Diana, orang tua Soleh Darmawan, pemuda asal Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat Kota Bekasi yang diduga korban perdagangan manusia di Kamboja. 

  • Siap Mudik? Jangan Lupa Cek Air di Rumah

    Siap Mudik? Jangan Lupa Cek Air di Rumah

    TRIBUNJAKARTA.COM –  Menyambut Hari Raya Idul Fitri, PAM JAYA mengimbau seluruh pelanggan untuk memastikan kondisi air di rumah tetap aman dan hemat selama mudik.

    Berikut adalah beberapa langkah yang direkomendasikan oleh PAM JAYA agar pelanggan dapat mudik dengan tenang tanpa khawatir tentang kondisi air di rumah:

    1) Tutup Semua Kran: Pastikan tidak ada kran yang bocor atau tertinggal terbuka untuk mencegah pemborosan air selama rumah ditinggal.

    2) Matikan Stop Kran Utama: Matikan stop kran utama untuk menghentikan aliran air ke seluruh rumah selama Anda bepergian.

    3) Catat Angka Meteran Air: Sebelum berangkat, catat angka pada meteran air. Ini akan membantu Anda memantau apakah ada kebocoran yang terjadi saat rumah ditinggal.

    4) Bayar Tagihan Air: Pastikan tagihan air sudah dilunasi sebelum mudik, sehingga tidak perlu khawatir soal tunggakan yang mengganggu perjalanan Anda.

    5) Simpan Kontak Layanan Pelanggan PAM JAYA: Jangan lupa untuk mencatat nomor layanan pelanggan PAM JAYA di 1500-223. Ini akan memudahkan Anda jika membutuhkan bantuan terkait layanan air.

    “Informasi ini penting untuk disampaikan kepada pelanggan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, pelanggan dapat mudik dengan tenang tanpa khawatir tentang kondisi air di rumah,” ucap Senior Manager Corporate Communication and Office Director Gatra Vaganza.

    Selain itu, PAM JAYA juga terus berinovasi dengan menyediakan berbagai metode pembayaran tagihan yang semakin mudah dan praktis, di antaranya:

    1) Payment Gateway

    2) ATM & Kartu Kredit

    3) Internet/Mobile Banking

    4) Auto Debit

    5) Mini Market & PPOB

    PAM JAYA berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan air minum bagi seluruh pelanggan di DKI Jakarta. Semoga perjalanan mudik Anda lancar dan rumah tetap aman selama ditinggal!

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

  • Cara Tarik Tunai DANA Tanpa Ribet, Bisa di Alfamart, Indomaret, atau ATM!

    Cara Tarik Tunai DANA Tanpa Ribet, Bisa di Alfamart, Indomaret, atau ATM!

    Jakarta: Sebagai salah satu dompet digital terbesar di Indonesia, DANA menawarkan berbagai kemudahan transaksi, termasuk fitur tarik tunai yang memungkinkan pengguna mencairkan saldo dalam bentuk uang fisik. 
     
    Jadi, kamu nggak perlu khawatir jika butuh uang tunai mendadak karena saldo DANA bisa langsung dicairkan di berbagai tempat.
    Syarat dan biaya admin tarik tunai DANA
    Merangkum laman resmi DANA, sebelum melakukan tarik tunai, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu:
     
    – Akun DANA harus berstatus Premium. Jika masih akun Basic, kamu perlu melakukan upgrade terlebih dahulu.
    – Tarik tunai bisa dilakukan di Alfamart, Indomaret, dan ATM BCA.

    Biaya admin tarik tunai berbeda di setiap tempat:
     
    – Alfamart/Alfamidi/Lawson: Rp3.000 per transaksi
    – ATM BCA: Rp4.500 per transaksi
     
    Batas tarik tunai DANA:
     
    – Transaksi pertama: Minimal Rp50.000, maksimal Rp250.000
    – Transaksi berikutnya bisa meningkat hingga Rp1 juta per penarikan
     

    Cara tarik tunai DANA di Alfamart
    Alfamart menjadi pilihan favorit untuk tarik tunai karena prosesnya cepat dan mudah. Ikuti langkah-langkah berikut:

    Buka aplikasi DANA.
    Pilih menu Tarik Tunai.
    Pilih opsi Tarik Tunai di Alfamart.
    Masukkan nominal yang ingin ditarik.
    Ikuti petunjuk yang muncul di aplikasi.
    Kamu akan mendapatkan token transaksi.
    Pergi ke kasir Alfamart, tunjukkan token tersebut, dan ambil uang tunai.

    Cara tarik tunai DANA di Indomaret
    Selain Alfamart, Indomaret juga bisa menjadi pilihan. Langkah-langkahnya hampir sama:

    Buka aplikasi DANA.
    Pilih menu Tarik Tunai.
    Pilih opsi Tarik Tunai di Indomaret.
    Masukkan nominal yang ingin ditarik.
    Ikuti petunjuk di aplikasi.
    Dapatkan kode transaksi.
    Datang ke kasir Indomaret, tunjukkan kode tersebut, dan ambil uang tunai.

    Cara tarik tunai DANA di ATM
    Jika di sekitarmu tidak ada Alfamart atau Indomaret, kamu bisa tarik tunai lewat ATM BCA atau bank lain. Caranya:

    Buka aplikasi DANA.
    Pilih menu Tarik Tunai.
    Pilih opsi Tarik Tunai di ATM BCA atau Bank Lain.
    Masukkan nominal yang ingin ditarik.
    Ikuti petunjuk di aplikasi.
    Kamu akan mendapatkan kode transaksi.
    Masukkan kode tersebut di ATM yang dipilih, lalu ambil uang tunai.

    Dengan fitur tarik tunai, pengguna DANA nggak perlu pusing kalau butuh uang cash. Mau lewat Alfamart, Indomaret, atau ATM, semua bisa dilakukan dengan mudah dan cepat. 
     
    Pastikan akunmu sudah Premium dan selalu cek biaya admin sebelum melakukan penarikan. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Warga Pasar Rebo Diimbau Tak Gelar Takbir Keliling dan Sulut Petasan Pada Malam Idulfitri

    Warga Pasar Rebo Diimbau Tak Gelar Takbir Keliling dan Sulut Petasan Pada Malam Idulfitri

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR REBO – Warga Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur diimbau tidak melakukan konvoi takbir keliling dan menyalakan petasan saat merayakan Idulfitri 1446 Hijriah.

    Camat Pasar Rebo, Mujiono mengimbau warga tidak melakukan konvoi takbir keliling saat malam Idulfitri 1446 Hijriah guna menjaga situasi kondusif dan mencegah hal-hal tidak diinginkan.

    “Kita berharap warga tidak melakukan takbiran di jalan. Pada waktu malam takbiran nanti cukup di masjid, di musola, atau lingkungan sekitar,” kata Mujiono di Jakarta Timur, (29/3/2025).

    Nantinya jajaran Kecamatan, Polsek, dan Koramil Pasar Rebo juga akan melakukan penjagaan di sejumlah titik untuk mencegah konvoi, dan gangguan keamanan lain pada malam takbiran.

    Di antaranya di Jalan Raya Bogor yang merupakan perbatasan antara Depok dengan Jakarta Timur, serta Jalan TB Simatupang perbatasan Jakarta Timur dengan Jakarta Selatan.

    “Sebenarnya kita termasuk wilayah yang aman, namun kita tiga pilar tetap antisipasi. Harapan kita masyarakat bisa mengadakan takbiran di masjid, agar bisa beribadah dengan khusyuk,” ujarnya.

    Mujiono juga mengimbau warganya untuk tidak menyalakan petasan saat malam takbiran Idulfitri 1446 Hijriah guna mencegah terjadinya kebakaran, dan memastikan situasi kondusif.

    Kecamatan Pasar Rebo berharap warga dapat menggunakan momentum Idulfitri 1446 Hijriah untuk meningkatkan ibadah, sekaligus memperbaiki diri agar menjadi pribadi lebih baik.

    “Tidak menyalakan mercon, supaya tidak menimbulkan gaduh. Harapannya malam takbiran nanti bisa kita nikmati dengan takbiran yang Islami, yang menambah iman dan takwa kita,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • UPDATE Kasus Pria Rebut Jersey Marselino di GBK, PSSI Identifikasi Pelaku: Bakal Kena Sanksi Ini

    UPDATE Kasus Pria Rebut Jersey Marselino di GBK, PSSI Identifikasi Pelaku: Bakal Kena Sanksi Ini

    TRIBUNJAKARTA.COM – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) merespons kejadian viralnya pria yang merebut jersey Marselino Ferdinan dari tangan anak kecil bernama Kenneth di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa (25/3/2025) silam. 

    Publik yang dibuat geram dengan ulah pria tersebut pun kini mendapatkan kabar baik. 

    PSSI telah mengetahui sosok perebut jersey yang menjadi ‘buronan’ publik tersebut. 

    Hal itu terungkap setelah PSSI melacak menggunakan platform Garuda.ID dan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang diterapkan di SUGBK. 

    “Berkat teknologi AI dan Garuda.ID yang diterapkan oleh PSSI di GBK, kami telah menemukan orang yang mengambil jersey Kenneth. Akan diusulkan tidak bisa lagi membeli tiket untuk menonton pertandingan Timnas Indonesia,” tulis anggota EXCO PSSI, Arya Mahendra Sinulingga melalui Instagram resminya yang diunggah pada Sabtu (29/3/2025). 

    Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga sikap kala menyambangi stadion tersebut. 

    Pasalnya, stadion tersebut dengan mudah melakukan pelacakan menggunakan teknologi tersebut. 

    “Hati-hati bagi yang berbuat tindakan tidak baik di stadion. #PSSIMaju #ErickThohir,” tulisnya. 

    Postingan pria yang juga menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut dibanjiri komentar warga net. 

    “Respons yang cukup tegas, sebagai reminder bagi yang lain untuk enggak aneh-aneh saat mendukung langsung timnas di GBK,” tulis @ukik_rm. 

    “Udah paling sat set pokoknya,” tulis @iroel_imran_21. 

    “Kasih teguran saja dulu, misal keulang hal serupa (orang tersebut) baru di-banned nonton timnas,” tulis @semesta_berlari. 

    “Nah gitu dong. Hukuman setimpal untuk maling jersey,” tulis @sulaeman_tendy. 

    Ini tampang pelaku

    Seorang pria tengah dicari-cari warga net usai merebut jersey milik Marselino Ferdinan dari anak kecil di tribun penonton Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) usai laga Timnas Indonesia melawan Bahrain pada Selasa (25/3/2025). 

    Tampang sang pria itu pun tersebar di media sosial usai merebut jersey tersebut. 

    Publik berharap pria tersebut terketuk hatinya untuk mengembalikan kembali jersey tersebut kepada anak kecil. 

    Video itu viral di media sosial. 

    Saat itu, Marselino Ferdinan dan sejumlah pemain timnas sedang berjalan menyapa penonton dari pinggir lapangan. 

    Marselino lalu melihat sejumlah penonton bersorak sorai ke arahnya. 

    Salah satu pendukung, yang merupakan anak kecil menyita perhatian Marselino. 

    Pasalnya, anak kecil itu memegang sepotong kardus bertuliskan permintaan jersey pemain bernomor punggung tujuh itu. 

    Sosok pria perebut jersey Marcelino Ferdinan dari anak kecil viral di media sosial. Warga net meminta agar pria tersebut segera mengembalikan jersey tersebut kepada sang bocah. (Tangkapan layar TikTok soccerway123). (Tangkapan layar TikTok soccerway123)

    “Marselino Ferdinan, may i have your jersey?” demikian tulisan di kardus tersebut. 

    Marselino menanggalkan jersey dari badannya dan hendak menyerahkannya kepada anak kecil tersebut.

    Sebelum melempar, ia telah menunjuk-nunjuk ke arah anak kecil itu agar pendukung yang lain paham bahwa baju tersebut ditujukan untuknya. 

    Namun, begitu baju itu dilempar, seorang pria mengenakan jersey putih langsung mengambilnya. 

    Ia langsung menjauh dari anak kecil itu.

    Sejumlah orang yang melihatnya telah memperingatkan agar pria tersebut menyerahkan jersey yang digenggamnya kepada anak kecil pemegang kardus. 

    Akan tetapi, pria tersebut tetap menaiki tangga tribun sembari membawa kabur jersey tersebut. 

    Video itu pun menjadi viral di media sosial. 

    Banyak warga net menghujat sikap pria tersebut lantaran tidak berbesar hati menyerahkan jersey Marselino kepada bocah itu.

    Ini Respons Marselino

    Marselino merespons kejadian viral di media sosial itu.

    Melalui akun instagram terverifikasi @le_mineraleid, gelandang serang timnas Indonesia tersebut meminta bantuan warganet untuk mencari tahu keberadaan anak kecil itu yang diketahui bernama Kenneth.

    “Bantuin aku dan Le Mineral untuk cari kontak adek ini karena saya mau kasih jersey-nya langsung dan kalau yang tahu kabarin saya ya jangan lupa comment,” kata Marselino dalam video yang tayang pada Rabu (26/3/2025). 

    Video tersebut mendapatkan respon yang beragam dari warganet.

    Awalnya, akun @okkymarita mengaku telah mengetahui akun media sosial keluarga Kenneth. 

    “Hi min aku nemu akun tiktok dr kekuarganya. Bagaimana cara ngasih tau admin?” tulisnya.

    “Iya akhirnya ayahnya bales dm tiktokku dan sdh komen di ig ini jg,” tulisnya lagi.

    Lalu akun @adrianug yang mengaku ayah dari Kenneth memberikan komentarnya mengenai video Marselino Ferdinan.

    “Halo Le Minerale @le_mineraleid saya orang tua dari Kenneth. Dengan penuh rasa syukur kami ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Le Minerale atas kesempatan luar biasa yang telah diberikan kepada anak kami. Juga kepada seluruh warga Indonesia yang telah mendukung dan membuat impian Kenneth menjadi kenyataan. Berkat bantuan rekan-rekan semua, harapan kami untuk bertemu dengan idola kami, Marselino Ferdinan, akan terwujud. Ini bukan sekadar pertemuan, tapi momen yang akan kami kenang seumur hidup. Terima kasih telah menjadi jembatan harapan dan kebahagiaan bagi Kenneth. Terima Kasih banyak,” tulisnya.

    Bertemu Marselino

    Impian fans cilik Timnas Indonesia, Kenneth mendapatkan jersey Marselino Ferdinan sempat sirna di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat.

    Terkini, sang bocah ketiban rezeki saat bertemu Marselino Ferdinan.

    Marselino sempat mengunggah keinginannya bertemu Kenneth setelah mengetahui kisah sang bocah.

    Kenneth itu sempat gagal mendapatkan jersey nomor tujuh pemberian Marselino Ferdinan karena direbut seorang pria di tribun penonton SUGBK.

    Padahal, Kenneth sampai memegang sepotong kardus bertuliskan  “Marselino Ferdinan, may i have your jersey?” usai laga Timnas Indonesia vs Bahrain di SUGBK Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2025).

    Marselino yang mengetahui kisah itu lalu meminta bantuan kepada warganet untuk dipertemukan dengan Kenneth.

    Akhirnya, pertemuan itu terwujud. Kenneth bisa tersenyum karena akhirnya bisa bertemu Marselino Ferdinan.

    MARSELINO BERIKAN JERSEY – Momen Penggawa Timnas Indonesia Marselino Ferdinan bertemu dengan fans cilik Kenneth. Kenneth akhirnya mendapatkan jersey Marselino Ferdinand (Layar Tangkap Instagram @marselinoferdinan10)

    Marselino awalnya mengaku tidak sabar bertemu Kenneth.

    Ia berharap Kenneth senang mendapatkan jersey darinya.

    Marselino menyebutkan jersey yang diminta Kenneth di GBK yakni pre-match jersey sebelum pertandingan.

    “Aku tahu dari bannernya karena aku sudah ganti juga,” katanya dikutip dari akun instagram @marselinoferdinan10, Jumat (28/3/2025).

    Kini, Kenneth mendapatkan jersey Marselino yang dipakai saat laga serta tanda tangan sang pemain.

    “Dari pertandingan masih bau keringet juga,” kata Marselino tersenyum.

    Kenneth tampak berbahagia mendapatkan jersey Marselino yang dipakai dalam laga Timnas Indonesia vs Bahrain.

    Bahkan, Kenneth mendapatkan pelukan hangat dari sang pemain.

    “Very happy and very grateful,” ucap Kenneth.

    Unggahan Marselino Ferdinan itu pun mendapatkan reaksi dari Bek Timnas Indonesia, Rizky Ridho.

    “Terbaik broo,” tulis Rizky Ridho melalui akun instagram terverifikasi @rizkyridhoramadhani.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • MRT Jakarta Tetap Beroperasi Normal Selama Libur Lebaran, Ada Promo Menarik!

    MRT Jakarta Tetap Beroperasi Normal Selama Libur Lebaran, Ada Promo Menarik!

    Jakarta: Libur Lebaran sering kali identik dengan jalanan yang lengang dan transportasi umum yang lebih nyaman. 
     
    Bagi kamu yang tetap berada di Jakarta selama libur Idul Fitri 1446 Hijriah, ada kabar baik! MRT Jakarta tetap beroperasi normal dan bahkan menawarkan berbagai promo menarik untuk para pengguna setianya.

    Jadwal operasional MRT Jakarta selama libur lebaran
    Tak perlu khawatir soal transportasi selama liburan, karena PT MRT Jakarta (Perseroda) memastikan bahwa layanan MRT tetap berjalan normal dari tanggal 28 Maret hingga 7 April 2025.
     
    “MRT Jakarta akan tetap beroperasi melayani masyarakat selama libur Idul Fitri,” kata Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo di Jakarta dilansir Antara, Sabtu, 29 Maret 2025.
     

    Berikut detail jadwal operasionalnya:

    Jam operasional: 05.00 – 24.00 WIB
    Frekuensi keberangkatan: Setiap 10 menit
    Jumlah perjalanan: 219 perjalanan per hari
    Stasiun aktif: 13 stasiun
    Jumlah rangkaian kereta: 7 rangkaian

    Seluruh stasiun juga akan tetap beroperasi seperti biasa dengan tambahan petugas untuk memastikan kenyamanan penumpang selama perjalanan.
     

    Promo menarik selama libur lebaran
    Selain layanan yang tetap beroperasi normal, MRT Jakarta juga memberikan sejumlah promo menarik bagi pengguna setianya. Berikut adalah beberapa promo yang bisa kamu manfaatkan:

    1. Promo Tarif Spesial

    Dapatkan harga spesial tiket MRT Jakarta melalui aplikasi MyMRTJ dengan metode pembayaran blu by BCA Digital, AstraPay, i.saku, dan GoPay.

    2. Promo Feeder

    Nikmati kemudahan perjalanan dengan layanan feeder yang memberikan kenyamanan ekstra selama liburan.

    3. Marti Games THR Berhadiah Rp 15 Juta

    Ikuti Marti Games THR dan menangkan hadiah total Rp 15 juta dalam periode 6-15 April 2025.
     
    Bagi kamu yang tetap berada di Jakarta selama libur Lebaran, MRT bisa menjadi pilihan transportasi yang nyaman dan efisien. 
     
    Dengan jadwal operasional yang tetap normal serta berbagai promo menarik, pengalaman naik MRT selama liburan bisa lebih menyenangkan. 
     
    Jangan lupa manfaatkan promo tiket spesial dan berpartisipasi dalam Marti Games untuk mendapatkan hadiah THR menarik!

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Tanggapi Usul Cak Imin Larang Pendatang ke Jakarta, Rano Karno Ungkit Mimpi Masa Muda Pramono Anung

    Tanggapi Usul Cak Imin Larang Pendatang ke Jakarta, Rano Karno Ungkit Mimpi Masa Muda Pramono Anung

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR MINGGU – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno menanggapi usulan dari Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar terkait pendatang yang tidak memiliki skill tak usah datang ke Jakarta.

    Rano Karno mengatakan, bahwa intinya Pemprov Jakarta terbuka bagi siapapun yang ingin mengadu nasib di Jakarta.

    “Bang Anung (Pramono Anung) membuka diri siapapun mau ke Jakarta silahkan. Kita tidak akan melakukan apa yang namanya dulu istilah operasi justisia, enggak. Karena kita juga tahu bahwa Jakarta menjadi satu harapan,” kata Rano ditemui di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu (29/3/2025).

    Pria yang karib disapa Bang Doel itu kemudian mengungkit mimpi masa muda Pramono Anung tentang Jakarta.

    “Sama juga seperti Bang Anung kemarin bilang, dia dari Kediri memang bermimpi ingin ke Jakarta. Artinya apa? Silahkan masyarakat kita yang mau ke Jakarta,” ujarnya.

    Hanya saja, Rano Karno sependapat bahwa para pendatang yang ingin mengadu nasib di Jakarta harus memiliki keterampilan agar bisa bersaing.

    “Cuman memang imbauaan kita, jangan kosong-kosong. Artinya kalau nggak punya keterampilan akan bersaing sendiri dengan masyarakat Jakarta. Artinya skill itu menjadi penting.

    Jadi marilah kita bersama-sama membangun ke Jakarta, cuman memang ya keterampilan atau skill itu menjadi prioritas utama, itu aja sebetulnya,” kata Doel.

    Adapun usulan Cak Imin agar pendatang yang tak memiliki keterampilan agar tidak datang ke Jakarta disampaikannya saat melepas para peserta mudik gratis PKB.

    “Ya seluruh masyarakat yang mau mudik selamat bertemu keluarga, salam sama semua keluarga dan tentu saja berbagilah dengan sekuat tenaga untuk semua masyarakat di kampung.

    Nah baliknya ini, Jakarta sudah penuh. Jangan bawa yang tidak memiliki skill,” ujar Cak Imin usai melepas 1.000 peserta mudik gratis di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2025).

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • 45 Twibbon Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025, Lengkap dengan Cara Membuat dan Membagikannya – Halaman all

    45 Twibbon Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025, Lengkap dengan Cara Membuat dan Membagikannya – Halaman all

    Simak kumpulan Twibbon ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025, lengkap dengan cara membuat dan membagikannya di sosial media berikut ini.

    Tayang: Sabtu, 29 Maret 2025 11:27 WIB

    Canva/Tribunnews.com

    LEBARAN – Ilustrasi Idul Fitri 2025 yang dibuat di Canva Premium pada Selasa (18/3/2025). Berikut kumpulan twibbon bertema capan Lebaran Idul Fitri 2025, cocok dibagikan ke sosial media. 

    TRIBUNNEWS.COM – Inilah twibbon bertema ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025.

    Perayaan Hari Raya Idul Fitri akan dilaksanakan ada 1 Syawal.

    Meriahkan momen Hari Raya Idul Fitri 2025, dengan berbagi foto dengan twibbon bertema Lebaran Idul Fitri 2025.

    Twibbon ini cocok dibagikan di media sosial, seperti Instagram, WA, Facebook, dan lain sebagainya.

    Berikut Tribunnews merangkum kumpulan twibbon bertema Ucapan Hari Raya Idul Fitri 2025.

    Kumpulan Twibbon Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025

    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK
    Twibbon Idul Fitri 2025: LINK

    Cara Membuat dan Membagikan Twibbon Ucapan Hari Raya Idul Fitri 2025

    Pertama buka laman website www.twibbonize.com
    Kemudian pada laman muncul berbagai Twibbon menarik yang dapat dipilih
    Jika tidak muncul Twibbon yang diinginkan, ketik kata kunci pada kolom pencarian Twibbonize.com.
    Masukkan kata kunci, misal “Hari Raya Idul Fitri 2025”.
    Lalu klik pada Twibbon yang kamu pilih.
    Kemudian klik tombol foto di bawah Twibbon.
    Pilih foto yang akan digunakan untuk mengisi Twibbon dan pastikan foto yang dipilih terlihat jelas.
    Atur foto dan twibbon agar sesuai dengan keinginan.
    Selanjutnya klik next agar keluar kolom download.
    Klik download foto Twibbon untuk menyimpan.
    Setelah itu bagikan di media sosial, dengan cara klik link pada clipboard di atas pada laman setelah kamu mendownload.
    Pilih media sosial yang akan digunakan untuk membagikan foto Twibbon, misalnya media sosial IG, Facebook, WhatsApp atau X.

    (Tribunnews.com/Oktavia WW)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Harga Emas Antam Meroket Jelang Lebaran! Apa Penyebabnya?

    Harga Emas Antam Meroket Jelang Lebaran! Apa Penyebabnya?

    Jakarta: Harga emas Antam terpantau terus melambung tinggi mendekati hari raya Idulfitri. Hari ini harga emas keluaran BUMN itu sudah tembus diatas Rp1,8 juta per gram.
     
    Berdasarkan data Logam Mulia, Sabtu, 29 Maret 2025 harga emas Antam hari ini naik Rp14 ribu dari Rp1,792 juta per gram kemarin menjadi Rp1,806 juta per gram hari ini.
     
    Peningkatan hari ini membuat harga emas Antam kembali mencatatkan rekor sejarah harga beli tertinggi.

    Sementara itu, untuk harga jual kembali atau buyback hari ini terpantau sebesar Rp1,657 juta per gram atau mengalami peningkatan harga sebesar Rp14 ribu dibandingkan harga hari sebelumnya.
     

    Daftar harga emas Antam berbagai ukuran
    Berikut adalah rincian harga emas Antam berdasarkan ukuran:
     
    Emas batangan 0,5 gram: Rp953 ribu.
    Emas batangan 1 gram: Rp1,806 juta.
    Emas batangan 2 gram: Rp3,552 juta.
    Emas batangan 3 gram: Rp5,303 juta.
    Emas batangan 5 gram: Rp8,805 juta.
    Emas batangan 10 gram: Rp17,555 juta.
    Emas batangan 25 gram: Rp43,762 juta.
    Emas batangan 50 gram: Rp87,445 juta.
    Emas batangan 100 gram: Rp174,812 juta.
    Emas batangan 250 gram: Rp436,765 juta.
    Emas batangan 500 gram: Rp873,320 juta.
    Emas batangan 1.000 gram: Rp1,746 miliar.
     

    Permintaan tinggi menjelang Lebaran
    Salah satu faktor utama kenaikan harga emas menjelang Lebaran adalah meningkatnya permintaan. 
     
    Banyak masyarakat membeli emas sebagai bentuk investasi jangka panjang atau sebagai hadiah untuk keluarga. 
     
    Tradisi memberikan perhiasan emas sebagai hantaran atau hadiah Lebaran turut mendorong lonjakan permintaan, sehingga harga emas pun terdorong naik.
    Kondisi ekonomi global dan geopolitik
    Selain itu, harga emas tidak hanya dipengaruhi oleh permintaan dalam negeri, tetapi juga kondisi ekonomi global. 
     
    Ketidakpastian ekonomi dunia, inflasi yang tinggi, serta konflik geopolitik dapat membuat investor beralih ke aset safe haven seperti emas. 
     
    Ketika pasar saham bergejolak dan nilai mata uang melemah, harga emas cenderung naik karena dianggap sebagai aset yang lebih stabil.
     
    Jika kamu berencana berinvestasi emas, penting untuk terus memantau pergerakan harga dan mempertimbangkan waktu yang tepat untuk membeli atau menjualnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)