Perusahaan: WhatsApp

  • Penipuan Modus Transaksi Belanja Merajalela, Total Kerugian Rp11,1 Triliun

    Penipuan Modus Transaksi Belanja Merajalela, Total Kerugian Rp11,1 Triliun

    Bisnis.com, JAKARTA— Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan penipuan transaksi belanja dan fake call mendominasi penipuan berbasis digital di sektor jasa keuangan, dengan total kerugian untuk mencapai Rp11,1 triliun. 

    Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi mengatakan penipuan transaksi belanja bahkan banyak menjerat masyarakat berpendidikan.

    “Mereka menggunakan AI untuk melakukan fake call, kemudian melakukan social engineering, dan lain-lain. Ini juga sangat memprihatinkan,” kata perempuan yang akrab disapa Kiki tersebut dalam acara Seminar Penguatan Perlindungan Konsumen melalui Indonesia Anti-Scam Centre (IASC) yang digelar  Indonesia Fintech Society (IFSoc) pada Senin (1/12/2025) di Jakarta.

    Kiki juga menyinggung maraknya penipuan berkedok hadiah maupun lowongan kerja yang kerap diterima masyarakat melalui pesan WhatsApp atau SMS. 

    Dia menilai aktivitas para scammer semakin masif, sehingga edukasi kepada masyarakat menjadi hal yang sangat penting.

    Selain itu, Kiki menyoroti tren global love scam atau relationship scam yang kini menjadi perhatian regulator internasional. 

    Dia menjelaskan modus ini tengah merebak di berbagai negara seiring meningkatnya rasa kesepian di masyarakat, sehingga banyak orang mudah terjebak dalam penipuan berbasis hubungan personal tersebut.

    “Jadi ini sangat luar biasa, bahkan ini masuk ke dalam bahasan khusus di pertemuan regulator-regulator di dunia terkait scam ini,” katanya. 

    Berdasarkan data OJK, penipuan transaksi belanja tercatat sebanyak 62.999 laporan. Total kerugian dari modus ini diperkirakan mencapai Rp11,1 triliun, dengan rata-rata kerugian Rp16,97 juta per kasus. Modus fake call menyusul dengan 38.498 laporan, menimbulkan kerugian sekitar Rp1,5 triliun dengan rata-rata kerugian Rp36,07 juta.

    Modus lain yang banyak dilaporkan mencakup penipuan investasi sebanyak 24.139 laporan (kerugian Rp1,35 triliun, rata-rata Rp45,79 juta), penipuan kerja 21.283 laporan (kerugian Rp704,50 miliar), penipuan hadiah 17.481 laporan (kerugian Rp224,92 miliar), serta penipuan melalui media sosial 16.945 laporan dengan kerugian Rp573 miliar. 

    Adapun phising tercatat 15.633 laporan (kerugian Rp598,61 miliar), social engineering 10.475 laporan (kerugian Rp384,89 miliar), pinjaman online fiktif 5.469 laporan (kerugian Rp43,35 miliar), dan APK WhatsApp scam sebanyak 3.902 laporan (kerugian Rp136,98 miliar).

  • BNPT Ungkap Jaringan Teroris Kini Rekrut Anggota Lewat Game Online dan TikTok
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        1 Desember 2025

    BNPT Ungkap Jaringan Teroris Kini Rekrut Anggota Lewat Game Online dan TikTok Nasional 1 Desember 2025

    BNPT Ungkap Jaringan Teroris Kini Rekrut Anggota Lewat Game Online dan TikTok
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Eddy Hartono mengungkapkan, jaringan terorisme era sekarang merekrut anggota melalui game online hingga media sosial.
    Hal itu diketahui BNPT usai Detasemen Khusus (Densus 88) Antiteror Polri mengungkap 110 anak berusia 10 hingga 18 tahun yang direkrut oleh salah satu
    jaringan terorisme
    .
    “Jaringan teroris bernama Jamaah Ansharut Daulah melakukan rekrutmen terhadap anak-anak di bawah umur melalui media
    game online
    atau media YouTube,” ujar Eddy di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (1/12/2025).
    Eddy menjelaskan bahwa ada dua metode yang digunakan.
    Pertama, melalui game online yang memiliki fitur percakapan pribadi dan
    voice chat
    , sehingga para pemain dapat saling berkomunikasi.
    “Nah itulah yang digunakan sebagai media untuk rekrutmen,” ungkap Eddy.
    Metode kedua dilakukan melalui pola yang disebut memetik.
    Cara ini umumnya memanfaatkan platform seperti TikTok, dengan penyebaran simbol-simbol tertentu untuk menjaring individu yang memiliki kesamaan pandangan.
    Setelah dianggap berada dalam satu frekuensi, mereka kemudian diarahkan untuk masuk ke grup tertutup di Telegram atau WhatsApp.
    “Nah disitulah tahapan doktrin, kalau istilah psikologi itu namanya normalisasi perilaku. Nah disitulah dimasukkan,” kata dia menjelaskan.
    Diberitakan sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengungkapkan bahwa 110 anak berusia 10 hingga 18 tahun dari 23 provinsi diduga telah terekrut oleh jaringan terorisme.
    “Hingga saat ini, Densus 88 AT Polri mencatat ada sekitar 110 anak-anak yang memiliki usia antara 10 hingga 18 tahun, tersebar di 23 provinsi yang diduga terekrut oleh jaringan terorisme,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (18/11/2025).
    Trunoyudo menjelaskan bahwa anak-anak tersebut diduga terekrut melalui
    media sosial
    (medsos).
    Atas temuan tersebut, Polri telah menangkap dua tersangka dewasa di Sumatera Barat dan Jawa Tengah yang berperan sebagai perekrut dan pengendali komunikasi kelompok.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • WhatsApp Siapkan Fitur Simpan Draf Status, Pengguna Tak Perlu Buat Ulang dari Awal

    WhatsApp Siapkan Fitur Simpan Draf Status, Pengguna Tak Perlu Buat Ulang dari Awal

    Liputan6.com, Jakarta – WhatsApp sedang mengembangkan pembaruan untuk membuat fitur Status makin praktis dan kreatif.

    Salah satu fitur baru yang tengah dikembangkan adalah opsi “Simpan sebagai draf” (Save as Draft) saat pengguna membuat status. Fitur ini dirancang untuk menjawab keluhan pengguna yang kerap kehilangan progres saat harus menutup layar pembuatan Status secara mendadak.

    Selama ini, jika pengguna keluar dari halaman pengeditan Status sebelum selesai, seluruh konten yang telah dibuat akan terhapus secara otomatis. Kondisi tersebut dinilai merepotkan, terutama saat pengguna sedang menyusun status berisi teks, gambar, atau elemen kreatif lainnya.

    Melalui versi uji coba WhatsApp 2.25.36.6, sebagaimana dikutip dari Android Authority, Senin (1/12/2025), muncul indikasi kuat bahwa platform pesan instan ini menambahkan opsi penyimpanan sementara. Ketika pengguna menekan tombol keluar, akan muncul pilihan Simpan sebagai draf, Buang, atau Lanjutkan.

    Status yang disimpan sebagai draf nantinya akan tetap tersimpan dan muncul kembali saat pengguna membuka fitur Status di kemudian hari. Dengan begitu, proses pembuatan konten bisa dilanjutkan tanpa perlu memulai kembali dari awal.

    Tak hanya menghadirkan kemudahan, WhatsApp juga tengah menyiapkan stiker animasi khusus bertuliskan “2026”. Stiker ini dapat digunakan dalam mode tata letak yang menggabungkan beberapa foto ke dalam satu tampilan.

    Menariknya, stiker animasi tersebut dilengkapi fitur pengaturan warna. Pengguna bisa menggantinya ke warna hijau, merah, atau ungu hanya dengan satu ketukan.

    Meski demikian, kedua fitur ini masih dalam tahap pengembangan dan belum tersedia secara luas untuk pengguna. Namun, khusus stiker “2026”, kemunculannya diperkirakan tidak lama lagi karena bersifat musiman dan berkaitan dengan pergantian tahun.

  • Elon Musk Gratiskan Starlink untuk Korban Banjir Aceh–Sumatera, Begini Cara Aktivasi Layanannya

    Elon Musk Gratiskan Starlink untuk Korban Banjir Aceh–Sumatera, Begini Cara Aktivasi Layanannya

    JAKARTA – Ketika koneksi internet di sejumlah wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat tumbang akibat banjir bandang serta longsor, Elon Musk muncul dengan langkah yang langsung bikin linimasa heboh. Melalui akun X miliknya, bos SpaceX dan Starlink itu menyatakan seluruh pengguna di zona bencana bakal mendapatkan akses internet gratis hingga akhir Desember 2025. Gayanya tetap khas: sederhana, to the point, dan sedikit vibes pahlawan super digital.

    Musk menjelaskan bahwa kebijakan menggratiskan layanan bukan aksi dadakan, tapi memang standar internal SpaceX setiap kali terjadi bencana besar. Ia menegaskan tidak etis mengambil keuntungan dari situasi darurat. Pernyataan itu langsung memperkuat persepsi bahwa internet satelit punya peran vital ketika tower seluler dan jaringan fiber optik tumbang digulung banjir.

    Menurut penjelasan di situs resmi Starlink, pelanggan aktif di wilayah terdampak tidak perlu mengajukan apa pun. Sistem secara otomatis memberikan kredit layanan, dan pengguna tinggal menunggu perangkat kembali tersinkronisasi begitu listrik dan terminal aman digunakan. Mereka yang sebelumnya menghentikan layanan juga tetap mendapatkan akses gratis cukup dengan mengaktifkan kembali perangkat melalui aplikasi.

    Untuk masyarakat yang baru ingin menggunakan Starlink, pintunya tetap terbuka. Prosesnya dimulai dari situs starlink.com dengan memilih layanan residensial dan memasukkan alamat di kawasan banjir. Jika wilayah tersebut masuk daftar prioritas, registrasi bisa dilanjutkan seperti biasa.

    Setelah layanan aktif, pengguna diminta membuat tiket dukungan dengan catatan Indonesia Flood Support agar kredit layanan dapat diterapkan. Ini seperti voucher digital kemanusiaan: simpel, tapi sangat berarti bagi daerah yang sedang kesulitan komunikasi.

    Kontak Bantuan Starlink Indonesia Jika mengalami kendala pendaftaran atau verifikasi, pengguna dapat menghubungi: Email: [email protected] Telepon: 007 803 6 219 919 WhatsApp: 0821 4271 5046

    Di lapangan, pos-pos darurat Starlink mulai beroperasi. Beberapa warga terlihat menghubungi keluarga dari titik layanan darurat di Kabupaten Tapanuli Tengah. Situasi semacam itu memperlihatkan betapa internet bukan lagi kebutuhan sekunder; ia berubah menjadi jaringan penghubung emosi saat orang-orang mencoba memastikan nasib keluarga di tengah bencana.

    Starlink menyebut pihaknya bekerja sama dengan pemerintah Indonesia untuk merelokasi terminal ke titik paling terdampak. Upaya ini dijalankan paralel dengan pemulihan konektivitas di wilayah-wilayah yang terpukul paling berat. Di tengah kompleksitas penanganan pasca-banjir, akses internet yang kembali hidup memberikan dorongan moral sekaligus mempermudah distribusi bantuan dan koordinasi penyelamatan.

    Bagi warga yang menemui kendala teknis, Starlink Indonesia menyediakan kanal bantuan melalui email, telepon, dan WhatsApp. Mekanisme itu diharapkan mempercepat aktivasi layanan, terutama bagi pelanggan baru yang masih perlu verifikasi.

    Kisah ini menambah satu bab menarik tentang bagaimana teknologi orbit rendah bisa hadir sebagai penyambung komunikasi saat bumi di bawahnya dilanda kekacauan. Dari ruang angkasa, sinyal kecil itu menyelinap masuk, menyalakan kembali ponsel-ponsel yang sebelumnya hanya menampilkan tulisan tanpa layanan. Ini semacam pengingat bahwa dalam bencana, koneksi bukan sekadar soal internet, tetapi tentang memastikan suara seseorang tetap bisa terdengar.

  • Mayat dengan Tangan Terikat dan Luka Jeratan Ditemukan di Bawah Jembatan Cimake Serang
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        1 Desember 2025

    Mayat dengan Tangan Terikat dan Luka Jeratan Ditemukan di Bawah Jembatan Cimake Serang Bandung 1 Desember 2025

    Mayat dengan Tangan Terikat dan Luka Jeratan Ditemukan di Bawah Jembatan Cimake Serang
    Tim Redaksi
    SERANG, KOMPAS.com
    – Sesosok mayat pria tanpa identitas ditemukan di bawah Jembatan Cimake, Desa Pancanegara, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten, Minggu (30/11/2025).
    Mayat tersebut diduga korban
    pembunuhan
    karena ditemukan dengan kondisi tangan terikat tali ties dan terdapat bekas jeratan di lehernya.
    “(Diduga korban pembunuhan) Masih dalam penyelidikan,” kata Kasat Reskrim Polresta
    Serang
    Kota Kompol Alfano Ramadhan saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Minggu.
    Alfano menyampaikan bahwa mayat pertama kali ditemukan oleh tiga anak kecil yang sedang olahraga pagi. Ketiga anak tersebut lalu memberitahukan temuan itu kepada warga bernama Sabikis yang kemudian melaporkannya ke Polsek
    Pabuaran
    .
    “Mayat di temukan dengan keadaan posisi tengkurap dengan keadaan tangan terikat oleh tali ties,” ujar Alfano.
    Untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, mayat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda
    Banten
    .
    Adapun ciri-ciri mayat, lanjut Alfano, mengenakan baju warna putih bercorak garis hitam dan celana pendek warna abu-abu.
    “Untuk identitas masih dilidik,” kata Alfano.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jelang Musim Libur Sekolah, KCIC Beri Diskon hingga 50 Persen untuk Siswa
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        30 November 2025

    Jelang Musim Libur Sekolah, KCIC Beri Diskon hingga 50 Persen untuk Siswa Megapolitan 30 November 2025

    Jelang Musim Libur Sekolah, KCIC Beri Diskon hingga 50 Persen untuk Siswa
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menghadirkan diskon tiket hingga 50 persen bagi siswa yang mengikuti program edukasi Whoosh Edutrip menjelang musim libur sekolah.
    Program yang mengajak pelajar mengenal langsung teknologi transportasi modern ini terus diminati berbagai institusi pendidikan.
    General Manager Corporate Secretary
    KCIC
    , Eva Chairunisa mengatakan, antusiasme sekolah menunjukkan bahwa metode pembelajaran berbasis pengalaman kini semakin dibutuhkan dalam dunia pendidikan.
    “Edutrip
    Whoosh
    kami sediakan agar pelajar dapat melihat langsung bagaimana teknologi
    kereta cepat
    bekerja, memahami aspek keselamatan, dan merasakan pengalaman transportasi masa depan Indonesia. Dengan adanya diskon hingga 50 persen, sekolah dapat lebih mudah mengikutsertakan siswanya dalam kegiatan edukasi ini,” ujar Eva dalam keterangan resmi, Minggu (30/11/2025).
    Hingga November 2025, tercatat sebanyak 60 sekolah telah mengikuti program Edutrip dengan jumlah peserta lebih dari 5.000 siswa.
    Pesertanya berasal dari berbagai wilayah seperti Jabodetabek, Karawang, hingga Bandung Raya, dengan jenjang pendidikan beragam mulai TK, SD, SMP, SMA, hingga sekolah internasional.
    Dalam kegiatan ini, siswa akan mendapatkan penjelasan mengenai teknologi kereta cepat, operasional, aspek keselamatan, hingga manfaat lingkungan yang ditawarkan transportasi rendah emisi.
    Mereka juga diberikan kesempatan menjajal langsung perjalanan menggunakan Whoosh.
    Untuk dapat berpartisipasi, sekolah dapat melakukan pemesanan melalui layanan Whoosh Group Reservation dengan menghubungi WhatsApp 0813-4000-2920.
    Sekolah perlu menyampaikan jumlah peserta, jadwal keberangkatan, serta kebutuhan pendampingan edukasi. Tim KCIC akan membantu proses verifikasi, penjadwalan, dan pemesanan tiket.
    Eva menegaskan bahwa KCIC berkomitmen memperluas manfaat program ini agar menjangkau lebih banyak institusi pendidikan di Indonesia.
    “Kami berkomitmen menjadikan Whoosh sebagai bagian dari pengembangan generasi muda Indonesia. Lewat Edutrip, siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga melihat langsung penerapan teknologi tinggi yang menjadi kebanggaan bangsa,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Korban Banjir Aceh Timur: Kami Mulai Kelaparan, Terkurung…
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        30 November 2025

    Korban Banjir Aceh Timur: Kami Mulai Kelaparan, Terkurung… Regional 30 November 2025

    Korban Banjir Aceh Timur: Kami Mulai Kelaparan, Terkurung…
    Editor
    KOMPAS.com
    – Banjir besar yang melanda Aceh Timur sejak Selasa (25/11/2025) menyebabkan warga terjebak tanpa akses keluar. Jalan putus, listrik padam, dan sinyal komunikasi hilang hampir total.
    “Kami di Aceh Timur mulai
    kelaparan
    . Akses jalan putus. Sinyal hp hilang, listrik padam, kami terkurung karena ketinggian air sejak hari Selasa, 2 meter lebih,” ujar Muhammad bin Ishak dalam pesan WhatsApp yang diterima Kompas.com, Minggu (30/11/2025).
    Pria yang akrab disapa Cek Mad ini menjelaskan, kesempatan berkomunikasi sangat terbatas. Saat mengirimkan pesan tadi pun, ia menggunakan sinyal darurat di Pendopo
    Bupati Aceh Timur
    di Idi Rayeuk.
    “Saat ini saya dapat sinyal darurat di pendopo bupati, mungkin hanya sesaat,” katanya.
    Cek Mad menjelaskan, banjir di tempat tinggalnya menelan korban jiwa. Berdasarkan data sementara, terdapat sedikitnya 8 warga meninggal dunia. Rinciannya sebagai berikut:
    1. Kecamatan Peunaron: 1 orang

    2. Kecamatan Peureulak Barat: 2 orang

    3. Kecamatan Peudawa: 2 orang

    4. Kecamatan Ranto Peureulak: 1 orang

    5. Kecamatan Banda Alam: 1 orang

    6. Kecamatan Idi Tunong: 1 orang
    Jumlah tersebut kemungkinan bertambah karena sebagian wilayah belum dapat dijangkau tim penyelamat.
    Seperti dua kecamatan yang sampai sekarang tidak dapat diakses yakni Kecamatan Peunaron dan Serbajadi. Longsor saat ini masih menutup jalan dengan material setinggi dua meter dan panjang sekitar 100 meter.
    Cek Mad menceritakan, beberapa waktu lalu Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Al-Farlaky mengajukan permintaan langsung kepada Presiden Prabowo agar bantuan bisa dikirim melalui udara.
    “Bapak Bupati minta ke Bapak Presiden agar bantuan sembako dibawa dengan helikopter, karena jalan darat tidak tembus ke Aceh Timur dan stok logistik habis,” tutur dia.
    Di tengah kondisi serba terbatas,
    warga Aceh Timur
    berharap upaya penyelamatan dan distribusi logistik dapat segera dilakukan melalui jalur udara.
    Banjir besar ini disebut sebagai salah satu yang terparah dalam satu dekade terakhir di wilayah Aceh Timur.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Simak! Cara Cek Tunggakan dan Daftar Pemutihan BPJS Kesehatan 2025

    Simak! Cara Cek Tunggakan dan Daftar Pemutihan BPJS Kesehatan 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah mengumumkan rencana program pemutihan tunggakan iuran BPJS Kesehatan pada 2025. Adapun, tunggakan maupun tagihan Iuran BPJS Kesehatan dapat dicek secara online, tanpa perlu ke kantor BPJS, melalui berbagai pilihan saluran. Salah satunya, Mobile JKN.

    Kementerian Koordinator bidang Pemberdayaan Masyarakat sebelumnya mengumumkan bahwa pemerintah akan melakukan pemutihan tunggakan iuran BPJS terhadap 23 juta peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

    “Layanan ini adalah upaya pemerintah menjamin akses kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia dan meningkatkan partisipasi dalam program JKN,” tulis Kemenko PMK dalam unggahan Instagram, dikutip pada Minggu (9/11/2025).

    Rencananya, program ini bakal dimulai pada akhir 2025 mendatang. Masyarakat dapat menerima manfaat program ini dengan melakukan registrasi ulang sebagai peserta BPJS aktif.

    Adapun, Laporan Pengelolaan Program Jaminan Sosial Kesehatan mencatat sampai dengan 30 September 2025, jumlah peserta JKN mencapai 281.882.607 peserta.

    Sementara itu, tidak semua peserta dapat menikmati fasilitas pemutihan. Hanya mereka yang tidak mampu dan terdaftar dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Kemudian masyarakat yang telah beralih statusnya menjadi Penerima Bantuan Iuran (PBI).

    Berikut Cara Cek Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan:

    1. Mobile JKN

    Unduh aplikasi ‘Mobile JKN’ melalui Play Store atau AppStore
    Masuk menggunakan NIK, kata sandi, dan kode Captcha
    Pililh ‘Menu Lainnya’ di Beranda
    Pilih ‘Info Iuran’

    2. Pandawa

    Anda dapat melakukan chat Whatsapp dengan Pandawa di nomor 08118165165.
    Klik ‘Halo’ atau lainnya untuk memulai pembicaraan
    Tersedia tiga opsi menu, Administrasi, Informasi, dan Pengaduan. Pilih ‘Informasi’
    Pilih ‘Cek Status Pembayaran’
    Masukkan NIK atau nomor BPJS Kesehatan
    Ikuti arahan dari Pandawa, seperti mengirimkan tanggal lahir.
    Pandawa akan mengirimkan informasi terkait stastus pembayaran, tagihan, maupun tunggakan.

    3. Call Center

    Anda dapat menghubuni Call Center 165 untuk mengetahui informasi tagihan
    Sebelum melakukan panggilan, pastikan Anda telah menyiapkan data berupa NIK serta nomor BPJS Kesehatan.

    4. E-Commerce

    Anda juga dapat mengecek tagihan melalui E-Commerce, seperti Tokopedia
    Pilih meun ‘Tagihan’
    Pilih ‘BPJS Kesehatan’
    Kemudian masukkan nomor kepesertaan dan cek tagihan.

    Cara Daftar Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan:

    Setelah mengetahui jumlah tunggakan, peserta bisa langsung mendaftarkan diri dengan langkah berikut:

    Datangi kantor BPJS Kesehatan terdekat
    Sampaikan permohonan registrasi ulang pemutihan tunggakan
    Petugas akan memverifikasi data kepesertaan dan status PBI
    Pastikan seluruh data pribadi dan kependudukan sesuai sistem agar permohonan dapat disetujui
    Setelah proses verifikasi selesai, peserta akan mendapatkan pemberitahuan resmi bahwa tunggakan selama dua tahun telah dihapus dan kepesertaan kembali aktif.

  • Warga Tesso Nilo Melawan: Dirjen Gakkum Kemenhut Jangan Ancam Masyarakat
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        29 November 2025

    Warga Tesso Nilo Melawan: Dirjen Gakkum Kemenhut Jangan Ancam Masyarakat Regional 29 November 2025

    Warga Tesso Nilo Melawan: Dirjen Gakkum Kemenhut Jangan Ancam Masyarakat
    Tim Redaksi
    PEKANBARU, KOMPAS.com
    – Warga yang bermukim di Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) Kabupaten Pelalawan, Riau, menanggapi pernyataan Direktur Jenderal (Dirjen) Penegakan Hukum (Gakkum) Kehutanan Kemenhut, Dwi Januanto Nugroho, Sabtu (29/11/2025).
    Dwi menyatakan bahwa pihaknya tak segan mempidanakan pihak yang enggan menyerahkan lahan perkebunan di TNTN.
    Sekretaris Jenderal (Sekjen) Koalisi Masyarakat untuk Marwah Riau (KOMMARI) sekaligus Juru Bicara (Jubir) warga TNTN,
    Abdul Aziz
    , menanggapi pernyataan Dwi.
    “Dirjen Gakkum jangan asbun (asal bunyi). Jangan mengancam-ancam masyarakat. Kalau enggak paham aturan, jangan ngomong, jangan bikin malu Presiden Prabowo Subianto,” ucap Aziz kepada
    Kompas.com
    melalui pesan WhatsApp, Sabtu (29/11/2025) malam.
    Aziz mengungkapkan, pihaknya sudah lama meminta ruang untuk saling menghamparkan data dan fakta hukum secara akademik, tidak secara ego.
    Namun, kata Aziz, pihak Kehutanan justru lebih senang ”
    playing victim
    ” di media sosial maupun media mainstream, seolah-olah terzolimi ketimbang membuka ruang dialog.

    Kemenhut
    menjual nasib gajah yang seolah-olah masyarakatlah yang menjadi penyebab habitatnya hilang. Dan bahkan
    playing victim
    itu sudah menjurus kepada upaya memecah belah masyarakat,” kata dia.
    Aziz juga berkata bahwa pihak Kemenhut yang menjadi dalang perusak hutan di Riau.
    “Kita punya datanya. Termasuk 153.000 hektar tutupan hutan HPT (Hutan Tanaman Industri) yang diberikan izin untuk digunduli menjadi HTI,” ungkap Aziz.
    Ia menegaskan, jika memang hukum mau ditegakkan, sesungguhnya pihak Kemenhut lah yang paling bertanggung jawab membayar utang ekologis yang hilang oleh ugal-ugalannya izin-izin menghabisi tutupan hutan yang diberikan.
    Sebagaimana diketahui, Dirjen Gakkum Kehutanan Kemenhut,
    Dwi Januanto Nugroho
    , menjelaskan, saat ini Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) tengah berupaya merelokasi permukiman dan membebaskan lahan sawit ilegal dalam kawasan Tesso Nilo.
    Dia menegaskan bahwa pihaknya tak segan mempidanakan pihak yang tidak mau menyerahkan lahan perkebunan di TNTN.
    “Kalau nanti sifatnya pidana, ya akan proses-proses tahapan penyidikan akan ke sana (penetapan tersangka). Kalau masyarakat yang sifatnya penghidupan, yang dikaryakan dulu sebagai pekerja skemanya kesejahteraan sosial,” ungkap Dwi ditemui di kantornya, Jumat (28/11/2025).
    Menurut Dwi, sebagian besar masyarakat bersedia menyerahkan kembali lahan yang digunakan untuk rumah dan perkebunan.
    Namun, upaya relokasi sempat menghadapi penolakan oleh kelompok massa yang merusak pos TN Tesso Nilo.
    Sebagaimana diberitakan, pemerintah melalui Satgas PKH melakukan penertiban hutan di TNTN sejak beberapa bulan terakhir.
    Pemerintah meminta warga untuk relokasi mandiri, karena kawasan tersebut akan dipulihkan.
    Tanaman sawit yang ada di dalamnya dirobohkan. Namun, warga tidak sudi pergi dari lokasi begitu saja.
    Puluhan ribu warga yang tinggal di kawasan TNTN menyatakan menolak relokasi.
    Warga tidak mau pergi, dengan alasan bukti batas kawasan hutan yang belum jelas.
    Warga pun meminta bukti proses pengukuhan batas kawasan tersebut.
    Warga juga tidak terima disebut sebagai merambah atau merusak hutan.
    Juru Bicara Warga TNTN, Abdul Aziz, sebelumnya juga mengatakan warga tidak berniat menghalangi penertiban kawasan hutan dan justru mendukungnya.
    Ia berharap, proses penertiban dilakukan secara berkeadilan. Sebab, masifnya perambahan hutan di kawasan tersebut bukan sepenuhnya kesalahan warga.
    Warga meminta penegakan hukum dilakukan secara menyeluruh. Bila kelak tidak ada regulasi yang mendukung mereka bertahan, mereka menyatakan siap pergi dari TNTN.
    Upaya penertiban perlu dilakukan dengan memperhatikan aspek sosial. Misalnya, dengan melibatkan warga terdampak untuk terlibat dalam upaya pemulihan, dengan pendekatan kemitraan konservasi.
    Walhi menilai, pemerintah perlu memahami bahwa relokasi bukan sekadar pindah rumah, melainkan memastikan pekerjaan dan kebutuhan hidup warga tetap terpenuhi.
    “Meminimalkan penggunaan tindakan represif dan penegakan hukum secara selektif harus jadi suatu yang integral guna menyelesaikan persoalan ini,” kata Eko Yunanda, Manajer Pengorganisasian dan Akselerasi Wilayah Kelola Rakyat Walhi Riau.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dramatis, Wisudawan USU Medan Naik Pikap Terobos Banjir yang Menggenangi Jalanan Kampus

    Dramatis, Wisudawan USU Medan Naik Pikap Terobos Banjir yang Menggenangi Jalanan Kampus

    Liputan6.com melakukan konfirmasi kepada pihak USU. Pada Sabtu (29/11/2025), pihak USU mersepons konfirmasi melalui Kepala Humas, Promosi, dan Protokoler Universitas Sumatera Utara (USU), Amalia Meutia.

    Lewat pesan WhatsApp, Amalia mengatakan, Universitas Sumatera Utara (USU) memahami sepenuhnya kondisi banjir dan cuaca ekstrem yang terjadi di Kota Medan. Situasi ini tentu menimbulkan ketidaknyamanan dan kekhawatiran bagi banyak pihak, termasuk para wisudawan dan keluarga.

    “Namun perlu kami sampaikan bahwa pelaksanaan wisuda telah dipersiapkan jauh hari sebelumnya. Acara ini merupakan momen yang sangat penting bagi wisudawan dan keluarga (orang tua, wali, pasangan, serta kerabat) yang sudah meluangkan waktu dan mempersiapkan perjalanan untuk hadir menyaksikan capaian akademik anggota keluarganya,” kata Amalia.

    Dengan mempertimbangkan hal tersebut, USU berupaya mengambil keputusan secara bijak agar tidak mengecewakan para wisudawan maupun keluarga yang telah merencanakan kehadiran mereka sejak lama.

    “Pada saat yang sama, kami tetap memperhatikan aspek keselamatan dan situasi lapangan,” lanjutnya.

    Diungkapkan Amalia, secara umum, wisuda dapat berlangsung dengan kehadiran para wisudawan. Bagi wisudawan yang berhalangan hadir karena terdampak banjir atau kondisi cuaca, USU tetap menghargai dan memahami sepenuhnya.

    “USU juga memastikan hak-hak mereka tetap terpenuhi sesuai ketentuan yang berlaku,” pungkasnya.