Perusahaan: WhatsApp

  • Instagram Bakal Terapkan AI untuk Deteksi Umur Pengguna

    Instagram Bakal Terapkan AI untuk Deteksi Umur Pengguna

    Bisnis.com, JAKARTA -Meta, perusahaan induk Instagram dan Whatsapp, berencana menerapkan kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi pengguna di Instagram yang berbohong tentang usia.

    Langkah ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari kritik dari orang tua dan anggota parlemen mengenai dampak negatif platform terhadap kesehatan mental remaja.

    Melansir dari Bloomberg, Selasa (5/11/2024) dengan sistem yang disebut “pengklasifikasi dewasa”, Meta akan membagi pengguna ke dalam dua kategori usia berdasarkan analisis data akun mereka. Kategori pertama di bawah dan kategori kedua di atas 18 tahun.

    Direktur manajemen produk Meta Allison Hartnett mengatakan lunak tersebut dapat menyaring pemindaian profil, daftar pengikut, serta interaksi di media sosial, termasuk postingan “selamat ulang tahun” dari teman untuk memprediksi usia pengguna.

    “Pengguna yang teridentifikasi berusia di bawah 18 tahun akan secara otomatis beralih ke akun remaja, yang dilengkapi pengaturan privasi yang lebih ketat,” kata Allison.

    Meskipun, sampai saat ini Meta belum merilis data akurasi sistem ini, langkah ini diharapkan bisa mengatasi pengguna yang mencoba menghindari pembatasan usia yang ada.

    Meta telah menghadapi berbagai tantangan untuk melindungi pengguna remaja dari konten berbahaya dan sedang menghadapi gugatan hukum terkait dampak media sosial terhadap kesehatan mental anak. 

    Selain itu, langkah ini juga sejalan dengan kritik yang dilontarkan oleh mantan karyawan, yang mengungkapkan dampak negatif Instagram pada remaja.

    Untuk memperketat verifikasi usia, Meta juga merencanakan mekanisme baru, termasuk penggunaan perangkat unik untuk mendeteksi kehadiran pengguna baru. 

    Remaja yang ingin mengubah usia di akun mereka harus mengunggah bukti identitas resmi atau menggunakan teknologi pihak ketiga untuk memverifikasi usia mereka.

    “Verifikasi usia yang paling menjaga privasi dari semuanya akan melibatkan toko aplikasi yang memverifikasi usia remaja bahkan sebelum mereka dapat mengunduh aplikasi tertentu,” ujar Allison.

    Meskipun Meta berupaya meningkatkan proses ini, tantangan besar tetap ada, mengingat anak-anak sering menemukan cara untuk mengakses konten yang dibatasi usia. 

    Sejauh ini, perusahaan mencatat bahwa masalah pengguna yang berbohong tentang usia tidak sebesar yang diperkirakan.

  • Cara Transfer Chat WhatsApp dari HP Android ke iPhone

    Cara Transfer Chat WhatsApp dari HP Android ke iPhone

    Jakarta, CNBC Indonesia – Anda tetap bisa memiliki chat WhatsApp meski sudah berganti ponsel. Termasuk jika menggantinya dari ponsel Android ke perangkat iOS.

    Karena terkadang saat memiliki ponsel baru kita lupa memasukkan data lama, termasuk chat dari WhatsApp sebelumnya. Ini harus dilakukan agar kita tidak kehilangan chat-chat atau informasi penting di dalam HP lama.

    Namun perlu diingat untuk memiliki aplikasi WhatsApp yang memiliki versi terbaru untuk bisa melakukan transfer chat. Jadi memastikan fitur di dalam aplikasi bisa berfungsi dengan baik.

    Simak cara berikut untuk transfer chat dari ponsel Android ke iPhone:

    Pada Ponsel Android

    Buka aplikasi WhatsApp
    Pilih chat yang ingin dipindahkan
    Klik ikon tiga titik
    Pilih More
    Klik Export Chat, pilih sesuai kebutuhan apakah ingin mengirimkan chat dengan atau tanpa media
    Berikutnya pilih transfer chat melalui email atau penyimpanan cloud
    Kirim file chat ke email yang ada di dalam iPhone

    Pada iPhone

    Buka email yang dikirimkan dari Android
    Klik attachment yang ada di dalam email untuk melihat file chat yang dikirimkan dari ponsel Android

    (dem/dem)

  • Fitur Baru WhatsApp Bikin Orang Gagal Move On, Hati-hati Terjebak

    Fitur Baru WhatsApp Bikin Orang Gagal Move On, Hati-hati Terjebak

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pengguna pasti menyimpan banyak nomor kontak di WhatsApp. Namun beberapa kontak hanya berakhir begitu saja tanpa pernah dihubungi.

    WhatsApp melihat peluang tersebut dan menghadirkan fitur baru yang bisa membuat pengguna mengghubungi nomor yang lama tak dihubungi. Hati-hati, karena fitur ini bisa bikin kamu gagal move on.

    Fitur tersebut ditemukan beberapa waktu lalu dalam pembaruan WhatsApp beta Android 2.2.24.9.5. Dalam pembaruan tersebut ada fitur yang menyarankan sejumlah kontak untuk di-chat atau contact suggestion.

    Menurut laporan Wabetainfo, fitur ini menghadirkan bagian baru dan bagian daftar chat. Dalam screenshot yang dibagikan, terdapat bagian bernama Start Chatting dan ini terletak di bawah bagian Archived.

    Start Chatting berisi kontak untuk memulai obrolan. WhatsApp juga memberikan saran kontak untuk memulai percakapan tanpa mengganggu urutan chat yang ada sebelumnya.

    “Saat ini WhatsApp memberikan saran memulai percakapan dengan kontak yang belum berinteraksi sebelumnya, tujuannya menghasilkan koneksi dan interaksi baru,” kata laporan Wabetainfo, dikutip Selasa (29/10/2024).

    “Sebagai catatan, saran ini juga hadir untuk pengguna baru selama pendaftaran awal dengan Whatsapp, jadi akan meningkatkan proses pembuatan koneksi dari awal,” imbuh laman tersebut.

    Menurut Wabetainfo, fitur tersebut membuat pengguna mengeksplorasi untuk interaksi baru dengan kontak lain. Mereka akan lebih mudah menemukan kontak yang tidak pernah dihubungi atau terlupakan.

    Wabetainfo menjelaskan fitur baru tersebut telah hadir untuk beberapa pengguna. Namun akan segera hadir pada banyak pengguna tidak lama lagi.

    “Fitur ini telah tersedia untuk sejumlah pengguna uji coba beta dan akan diluncurkan pada lebih banyak pengguna dalam beberapa minggu mendatang,” tulis Wabetainfo.

    (fab/fab)

  • BAKTI Kominfo Buat 118 Lokasi di Polewali Mandar Terkoneksi Internet

    BAKTI Kominfo Buat 118 Lokasi di Polewali Mandar Terkoneksi Internet

    Jakarta, CNBC Indonesia – Satuan Tugas Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mempercepat tranformasi digital dan berhasil menyalurkan bantuan internet ke berbagai sektor penting di Polewali Mandar, Sulawesi Barat.

    Hingga saat ini, sebanyak 118 lokasi di berbagai kecamatan wilayah Polewali Mandar telah dilengkapi fasilitas internet. Lokasi tersebut meliputi kantor desa, pusat layanan kesehatan dan didominasi oleh sekolah-sekolah.Dengan akses internet yang lebih baik, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan pemerintahan.

    “Jaringan internet ini dapat melancarkan proses belajar mengajar, serta membuka akses terhadap materi pembelajaran yang lebih luas, dan meningkatkan literasi digital para siswa serta guru,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Polewali Mandar Aco Musadda saat bertandang ke Kantor BAKTI di Jakarta beberapa waktu lalu.

    Selain sekolah ada tiga desa di Polewali Mandar yang telah menikmati konektivitas internet yakni Lilli, Alu, dan Galung Lombok. Akses internet desa ini akan mempermudah pelayanan administrasi, meningkatkan transparansi pemerintahan, dan membuka peluang bagi pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di tingkat desa.

    Tidak hanya itu, tujuh fasilitas kesehatan, termasuk Puskesmas Tutallu dan beberapa Poskesdes, juga telah terhubung dengan jaringan internet. Hal ini sangat penting untuk mempercepat akses informasi kesehatan, memudahkan koordinasi antar fasilitas kesehatan, serta meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

    Keberadaan infrastruktur digital yang semakin baik di Polewali Mandar membuka peluang besar untuk pengembangan ekonomi digital. Masyarakat dapat memanfaatkan internet untuk berwirausaha secara online, mengakses pasar yang lebih luas, dan meningkatkan produktivitas.

    “Bantuan internet ini merupakan langkah maju yang sangat signifikan dalam upaya kita untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Polewali Mandar,” terang Aco.

    Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan dan pemanfaatan jaringan internet, BAKTI Kominfo melalui Divisi Layanan Teknologi Informasi Pemerintah menginisiasi pembentukan kelompok khusus pengguna group whatsapp (GWA). Kelompok ini diharapkan dapat menjadi jembatan antara pengguna dan penyedia layanan, serta membantu memantau kualitas jaringan secara lebih efektif.

    Selain itu, BAKTI Kominfo juga menegaskan bahwa jaringan internet yang telah dibangun dapat dipindahkan jika tidak dimanfaatkan dengan baik. Hal ini berlaku terutama untuk sarana publik seperti sekolah, puskesmas, dan kantor desa. Jika jaringan tersebut sering dimatikan atau tidak digunakan untuk mendukung proses belajar mengajar, maka BAKTI Kominfo berencana untuk memindahkannya ke lokasi lain yang lebih membutuhkan.

    Dalam kesempatan yang sama, masyarakat juga diajak untuk berperan aktif dalam mengusulkan pemasangan jaringan internet di tempat wisata yang belum terjamah. Masyarakat dapat menyampaikan usulan tersebut langsung ke Dinas Kominfo.

    Di sisi lain, ternyata tetap ada tantangan dalam menjalani program ini. Salah satunya adalah memastikan keberlanjutan program ini dan menjaga kualitas layanan internet. Selain itu, perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan literasi digital masyarakat agar mereka dapat memanfaatkan teknologi secara maksimal.

    Harapannya, dengan dukungan dari berbagai pihak, program bantuan internet ini dapat terus berjalan dan memberikan manfaat yang semakin luas bagi masyarakat Polewali Mandar.

    (dpu/dpu)

  • Heboh Densus 88 Tangkap Tukang Ojek Diduga Teroris di Kudus

    Heboh Densus 88 Tangkap Tukang Ojek Diduga Teroris di Kudus

    Di sisi lain, Selamet, salah seorang tetangga terduga teroris juga mengaku tidak mengetahui adanya penangkapan yang dilakukan Tim Densus 88 Mabes Polri.

    Sebab saat dilakukan penangkapan terhadap terduga yang rumahnya berada persis di depan rumahnya, Slamet sedang bekerja.

    Selamet menyebut bahwa terduga teroris tersebut dalam kesehariannya kepada warga lain sangat tertutup dan jarang berinteraksi.

    “Orangnya kelihatannya baik. Namun kalau ada acara tahlilan juga tidak pernah ikut dan juga tidak pernah beribadah di musala dan masjid di kampung kami,” tutur Selamet didampingi istrinya.

    Selamet menambahkan, terduga teroris tersebut juga tidak pernah berinteraksi sosial kepada warga dikampungnya.

    “Pekerjaannya (Bahrul Irfan) itu ngojek di Terminal Bakalankrapyak. Dan kalau malam sering ngopi di warung saya, tapi ya gitu hanya bicara secukupnya saja,” tukas Selamet.

    Bahkan saat warga mengajak datang ke pengajian dan tahlilan, kata Selamet, pelaku malah menyebut bahwa kegiatan tersebut adalah musyrik.

    Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Kudus AKBP Ronni Bonic membenarkan penangkapan salah seorang terduga teroris. Namun demikian, Ronni mengaku tidak berwenang memberikan informasi lebih lanjut.

    “Silahkan langsung konfirmasi lebih lanjut ke Divisi Humas Mabes Polri saja,” tukasnya singkat melalui Whatsapp.

    (Arief Pramono)

  • iPhone Bisa WhatsApp Tanpa Internet, Apple Rela Bayar Segini

    iPhone Bisa WhatsApp Tanpa Internet, Apple Rela Bayar Segini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Apple akan berinvestasi US$ 1,5 miliar (Rp 23 triliun) di Globalstar untuk mendanai perluasan layanan komunikasi berbasis satelit di iPhone.

    Perusahaan penyedia satelit itu mengatakan dalam sebuah pengajuan peraturan pada Jumat (1/11) waktu setempat.

    Berdasarkan perjanjian pendanaan, Apple akan melakukan investasi US$ 1,1 miliar dalam bentuk tunai dan membeli 20% ekuitas di Globalstar seharga US$ 400 juta.

    Perusahaan menyebut, akan menggunakan sebagian dana investasi untuk membayar utang.

    Langkah ini merupakan bentuk kemitraan antara perusahaan ruang angkasa dan penyedia layanan seluler yang ingin menyediakan konektivitas berbasis satelit kepada pelanggan di wilayah dengan akses jaringan terbatas.

    Globalstar juga mengatakan akan mengalokasikan 85% dari kapasitas jaringannya ke Apple.

    Kesepakatan itu diperkirakan akan ditutup awal pekan ini, demikian dikutip dari Reuters, Senin (4/11/2024).

    Apple sebelumnya pernah bermitra dengan Globalstar, tepatnya tahun 2022 lalu. Saat itu kemitraan mereka untuk menghadirkan fitur yang memungkinkan pengguna Apple mengirim pesan darurat dari daerah terpencil.

    Dengan penambahan investasi baru, tentu diharapkan akan memperkuat fitur komunikasi berbasis satelit di iPhone. Dengan begitu, pada kondisi tertentu, pengguna iPhone bisa tetap terkoneksi untuk berinteraksi dengan orang-orang terdekat. 

    (fab/fab)

  • Pengamat Sebut Pengakuan Ratih Singkarru Takkan Ubah Persepsi Soal Penyelewengan Beasiswa PIP

    Pengamat Sebut Pengakuan Ratih Singkarru Takkan Ubah Persepsi Soal Penyelewengan Beasiswa PIP

    FAJAR.CO.ID, POLMAN – Pengamat politik Sulawesi Barat, Fakhruddin menilai Ratih Singkarru secara tidak langsung sudah mengakui kesalahannya ketika mengatakan program beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan program pemerintah dan bukan program milik pribadinya. Fakhruddin menyebut Ratih Singkarru mungkin sudah terdesak sehingga harus membuat pernyataan resmi yang sebenarnya mengenai program beasiswa PIP.

    “Saya kira ini semacam pengakuan dosa. Jadi karena publik sudah tahu bahwa beasiswa PIP adalah program pemerintah pusat dan bukan milik pribadi siapapun, Ratih akhirnya membuat pernyataan tersebut. Saya kira itu naluri dasar politisi,” ujar Fakhruddin kepada awak media, Senin (4/11) siang.

    Namun demikian, bagi Fakhruddin, pernyataan tersebut mungkin tidak akan mengubah persepi masyarakat tentang penyelewengan beasiswa PIP di Polewali Mandar. Pasalnya, dengan banyaknya keluhan dan protes yang terjadi, masyarakat memahami bahwa memang ada penyelewengan yang terjadi dalam penyaluran beasiswa PIP.

    “Masyarakat Polman bisa memahami pernyataan Ratih, tetapi tentu akan sulit memaafkan penyelewengan beasiswa PIP yang terjadi. Persoalan penyelewengan beasiswa PIP sudah terlanjur diketahui publik,” ucapnya.

    Dalam video yang berdurasi 1 menit 15 detik, yang beredar di aplikasi whatsapp warga Polewali Mandar pada Senin (4/10) siang, Anggota Komisi X DPR-RI Ratih Singkarru menjelaskan bahwa Beasiswa PIP merupakan program milik pemerintah (Kementerian Pendidikan). Pernyataan terbuka Ratih tersebut menegaskan beasiswa PIP memang merupakan program milik pemerintah.

  • Jelang Debat Calon Bupati Rokan Hulu, Masyarakat Diajak Jaga Persatuan di Tengah Perbedaan

    Jelang Debat Calon Bupati Rokan Hulu, Masyarakat Diajak Jaga Persatuan di Tengah Perbedaan

    Liputan6.com, Pekanbaru – Personel Satuan Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polres Rokan Hulu terus mengajak partisipasi warga menjaga keamanan tahapan Pilkada 2024. Ajakan ini disampaikan dalam forum ataupun mendatangi masyarakat langsung.

    Seperti biasa, Binmas Polres Rokan Hulu menggandeng tokoh masyarakat, agama dan lintas agama berdialog. Diskusi penyejuk suasana ini berlangsung di lokasi masyarakat sering berkumpul.

     

    “Kali ini dilakukan di Desa Ngaso, Kecamatan Ujungbatu,” kata Kasat Binmas Iptu Sintong Panjaitan mewakili Kapolres AKBP Budi Setiyono SIK, Senin siang, 4 November 2024.

    Sintong menjelaskan, Pilkada serentak saat ini memasuki tahap kampanye 5 pasangan calon bupati dan 3 pasangan calon gubernur Riau. Mereka tengah gencar-gencarnya melakukan kampanye merebut hati pemilih.

    Dalam waktu dekat, di Rokan Hulu akan dilakukan kampanye dan debat publik pada 20 November sehingga stabilitas perlu dijaga meminimalisir konflik pendukung. 

    “Selama tahapan ini, masyarakat diminta menjaga ketertiban,” ajak Sintong.

    Menjaga ketertiban ini, lanjut Sintong, dapat dilakukan dengan ragam hal. Misalnya tidak terpengaruh kampanye hitam yang berniat mengadu domba antar pendukung calon kepala daerah.

    “Berikutnya menjauhi ujaran kebencian ataupun kabar hoax selama Pilkada ini,” jelas Sintong.

    Banyaknya kontestan Pilkada membuat masyarakat punya ragam pilihan. Jangan sampai perbedaan ini menyebabkan perpecahan dan diharap hanya sampai bilik suara saja.

    “Pilihan boleh berbeda, tetapi menjaga persatuan, kerukunan dan keutuhan Bangsa hal paling penting,” imbaunya.

     

    *** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • DPR harap DKPP berikan rasa keadilan untuk pengadu

    DPR harap DKPP berikan rasa keadilan untuk pengadu

    Palu (ANTARA) – Anggota Komisi II DPR RI Longki Djanggola berharap putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), dapat memberikan rasa keadilan untuk para pengadu.

    “Para pengadu, merupakan pencari keadilan melalui wadah DKPP,” katanya dihubungi dari Palu, Senin.

    Dia menjelaskan DKPP adalah lembaga yang bertugas menangani pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu. Kata dia, kewajiban DKPP menerapkan prinsip menjaga keadilan, kemandirian, imparsialitas dan transparansi.

    Lanjut dia, DKPP juga menegakkan kaidah atau norma etika yang berlaku bagi penyelenggara Pemilu. DKPP wajib bersikap netral, pasif, dan tidak memanfaatkan kasus yang timbul untuk popularitas pribadi dan
    menyampaikan putusan kepada pihak terkait untuk ditindaklanjuti.

    “Semoga keputusan DKPP nantinya, sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, dan akan mengedepankan rasa keadilan dan dapat menyadarkan semua pihak,” harap Longki.

    Hal itu disampaikan Longki saat diminta tanggapannya, terkait sidang etik DKPP RI dengan teradu VI Anggota KPU Sulawesi Tengah Christian Adiputra Oruwo.

    Dalam sidang DKPP di Kantor Bawaslu Sulteng, Selasa (29/10), terungkap Christian diduga telah memanfaatkan kekuasannya untuk melobi pengadu, agar mencabut laporannya di DKPP.

    Sebelumnya, Christian menjadi teradu VI dalam perkara Nomor 235-PKE-DKPP/IX/2024 yang diadukan Rofiqoh Is Machmoed dengan memberikan kuasa kepada Ishak P Adam dan kawan-kawan.

    Rofiqoh juga mengadukan Muh Ridwan Daeng Nusu, Mansur, Roni Matindas, Alfred Sabintoe, dan Dewi Yul Nawawi (Ketua dan Anggota KPU Kabupaten Poso) sebagai Teradu I sampai V.

    Hal itu dikuatkan oleh principal atau pengadu Rofiqoh Is Machmoed, dimana beberapa bulan sebelumnya, dia menghadap DPD Demokrat Provinsi Sulteng.

    Rofiqoh mendapatkan penyampaian dari Ketua Eksekutif Demokrat Sulteng Zarkasi, bahwa Christian minta difasilitasi bertemu dengannya.

    “Saya sampaikan kepada pihak partai, bisa bertemu, tetapi saya didampingi oleh penasihat hukum,” ujarnya.

    Menurut Rofiqoh, pertemuan itu tidak terjadi. Tetapi, berselang beberapa waktu, dia mendapatkan kiriman pesan dari Zarkasi, yang mengatakan bahwa pesan itu dari Christian.

    “Yang isinya, bahwa bersangkutan minta difasilitasi dan meminta kepada saya agar pengaduan atau gugatan saya dicabut, itu isi chatnya,” ungkapnya.

    Terkait hal itu, teradu VI Christian membenarkan jika ada pesan antara dirinya dengan LO Partai Demokrat. Dia pun membacakan isi pesan lengkap tertanggal 13 Agustus 2024.

    “Kami menyampaikan yang sebenarnya bunyinya, tolong dibantu komunikasi berkaitan dengan laporan DKPP di KPU Poso, dan saya yang dilaporkan oleh caleg Demokrat atas nama ibu Rofiqoh, terkait penggantian calon terpilih pasca putusan Bawaslu, jika berkenan supaya dicabut laporannya,” kata Christian.

    Menurut dia, pesan whatsapp itu disampaikan setelah adanya putusan PTUN, yang mana putusan dari PTUN itu, gugatan dari penggugat tidak dapat diterima.

    Sementara itu, Kuasa Hukum Rofiqoh menyatakan bahwa bukti pesan itu tidak ada kaitannya dengan sengketa tata usaha negara, dalam pesan itu sangat jelas laporan ke DKPP.
    Baca juga: Anggota KPU Sulteng Christian Oruwo jalani sidang etik DKPP RI
    Baca juga: DKPP: Persoalan utama bukan kemampuan teknis, melainkan integritas
    Baca juga: DKPP gelar sidang etik dugaan pelanggaran ketua dan anggota KPU Poso
     

    Pewarta: Fauzi
    Editor: Guido Merung
    Copyright © ANTARA 2024

  • Cara Pakai WhatsApp Jika Nomor HP Sudah Tidak Aktif

    Cara Pakai WhatsApp Jika Nomor HP Sudah Tidak Aktif

    Jakarta, CNBC Indonesia – Nomor ponsel jadi sesuatu yang penting bagi WhatsApp. Karena pengguna harus menggunakan nomor HP untuk mendaftar akun atau terhubung dengan orang di dalam platform.

    Nomor HP antara lain dibutuhkan untuk melakukan verifikasi sebelum login ke akun WhatsApp. Kode akan langsung dikirimkan kepada pengguna melalui nomor telepon yang terdaftar.

    Artinya kita perlu nomor ponsel yang aktif untuk menggunakan WhatsApp. Namun ada kalanya nomor HP yang terdaftar atau HP kita hilang, jadi cukup sulit untuk menggunakan WhatsApp menggunakan perangkat lain.

    Ada dua cara untuk tetap bisa terhubung dengan WhatsApp meski nomor ponsel tidak aktif. Yakni dengan mengaktifkan nomor kembali atau mengganti dengan kartu SIM baru.

    Berikut cara untuk melakukannya:

    1. Mengaktifkan Nomor yang Tidak Aktif

    Jika nomor Anda tidak aktif, bisa digunakan kembali dengan melakukan transaksi pada operator seluler yang digunakan. Ini bisa dilakukan saat nomor masuk ke masa tenggang.

    Namun jika masa tenggang sudah habis, maka nomor akan mati. Jadi Anda perlu mengunjungi gerai operator seluler untuk mengajukan permohonan aktivasi ulang.

    Setelah aktif, Anda sudah bisa menggunakannya lagi untuk WhatsApp. Termasuk menerima kode verifikasi login akun.

    2. Ganti Kartu Sim

    Cara ini bisa Anda lakukan jika kehilangan HP. Kunjungi gerai operator yang Anda gunakan untuk membuat kartu SIM baru.

    Cari tahu syarat apa saja untuk membuatnya. Karena tiap operator memiliki syarat yang berbeda untuk pengajuan pembuatan kartu SIM.

    (dem/dem)