Perusahaan: Uber

  • Petaka Driver Online Mendekat ke RI, China-AS Satukan Kekuatan

    Petaka Driver Online Mendekat ke RI, China-AS Satukan Kekuatan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Petaka bagi profesi driver online sudah di depan mata. Pasalnya, industri taksi otomatis tanpa sopir (robotaxi) berkembang kian pesat. Kompetisi antar penyedia layanan robotaxi juga makin gencar.

    China dan Amerika Serikat (AS) adalah 2 negara yang saat ini paling kompetitif dalam pengembangan robotaxi. Di China, nama-nama besar seperti Apollo Go (Baidu), Pony.ai, dan WeRide terus-terusan melakukan ekspansi, bahkan ke pasar luar China.

    Di AS, Waymo juga terus memperluas jangkauan layanan komersilnya. Tesla milik Elon Musk juga sudah mulai melakukan uji coba di Austin dan berencana membawa layanannya ke California dan Arizona.

    Terbaru, Uber yang merupakan raksasa ride-hailing asal AS menyatukan kekuatan dengan Baidu yang merupakan penyedia robotaxi Apollo Go asal China.

    Kedua perusahaan mengumumkan kesepakatan strategis dalam jangka panjang (multi-year) untuk mengoperasikan ribuan kendaraan otomatis (AV) milik Apollo Go pada platform Uber.

    Kerja sama ini difokuskan di berbagai pasar, bahkan di luar AS dan China. Uber dan Baidu menyasar pasar dekat Indonesia, yakni Asia dan Timur Tengah pada akhir tahun ini. Belum jelas apakah Indonesia akan menjadi bagian dari ekspansi tersebut. 

    Pemerintah Indonesia juga sejauh ini belum memiliki regulasi yang jelas tentang industri robotaxi yang makin populer.

    Uber akhir-akhir ini gencar menjalin kemitraan dengan produsen AV karena berupaya melindungi bisnis transportasi online miliknya dengan memanfaatkan perkembangan robotaxi.

    Dalam beberapa bulan terakhir saja, Uber telah sepakat untuk menempatkan AV dari Waymo (Alphabet), Volkswagen, May Mobility, dan Pony.ai pada platformnya di berbagai kota di seluruh dunia.

    Dalam beberapa kasus, Uber mengambil saham langsung di perusahaan-perusahaan mitranya. Pada Mei 2025, Uber mengumumkan perluasan kemitraan dengan WeRide asal China yang mencakup investasi sebesar US$100 juta.

    Uber dilaporkan juga mempertimbangkan untuk membantu pendirinya, Travis Kalanick, membiayai akuisisi Pony.ai.

    Meskipun kemitraan ini telah berkembang pesat, tahap-tahapnya masih sangat awal. Dalam hal ini, penumpang awalnya tidak akan dapat memesan awak AV Baidu di aplikasi Uber.

    Sebaliknya, perusahaan mengatakan penumpang “mungkin akan diberikan pilihan” untuk melakukan perjalanan mereka dengan Apollo Go AV yang sepenuhnya tanpa pengemudi. Hal ini serupa dengan cara kerja beberapa kemitraan Uber lainnya yang sudah ada.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Publik Soroti 30 Wamen Rangkap Jabatan jadi Komisaris BUMN, di Saat Rakyat Sulit Cari Kerja

    Publik Soroti 30 Wamen Rangkap Jabatan jadi Komisaris BUMN, di Saat Rakyat Sulit Cari Kerja

    GELORA.CO – Pemerintahan Presiden Prabowo dianggap hanya bagi-bagi jabatan bagi mereka yang dukung kekuasaan.

    Tak beda dengan pemerintahan Jokowi, efisiensi anggaran yang digembargemborkan Prabowo justru malah banyak dilanggar.

    Terbukti sampai hari ini sudah ada 30 wakil menteri aktif yang tercatat rangkap jabatan sebagai komisaris, atau komisaris utama di BUMN atau anak/cucu BUMN.

    Belum termasuk tim sukses yang menjabat komisaris, staf ahli atau stafsus.

    Demikian tweet X Big Alpha, dikutip pada Sabtu (12/7).

    “Katanya efisiensi anggaran, kok bisa 30 wamen malah merangkap jabatan menjadi komisaris BUMN?”

    “Jadi gaji dan tunjangannya dobel dong? Wow kok kesannya rakus sekali ya.”

    “Di saat rakyat sedang sulit nya mencari pekerjaan dan banyak yang kesulitan ekonomi, pejabat nya malah dapat gaji berlipat ganda begini.”

    “Keterlaluan banget sih .. rakyat di uber uber bayar pajak untuk membayar mereka mereka yang jabatan nya dobel itu? Lah? Gak ikhlas ah.”

    Demikian kekesalan akun X liaa, atas kebijakan Prabowo.

    Akun X Manto Gudono SK juga mentweet, daftar 30 wakil menteri yang menjabat komisaris BUMN.

    “Pemerintah sedang gencar mensejahterakan pejabat bukan rakyatnya.”

    “Sori yee.”

    Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menyebut perombakan direksi dan komisaris pada perusahaan BUMN, merupakan hal yang lumrah untuk keberlanjutan.

    Erick menyebut, semua kepemimpinan di BUMN memiliki batasan waktu.

    Beberapa perusahaan pelat merah belum lama ini melakukan pergantian direksi dan komisaris.

    Beberapa di antaranya adalah PT Pertamina (Persero), PT Garuda Indonesia (Persero), dan terbaru PT ASDP Indonesia Ferry (Persero).***

  • Profesi Driver Online Bakal Punah, Tandanya Makin Meluas

    Profesi Driver Online Bakal Punah, Tandanya Makin Meluas

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Masa depan profesi driver online berada di ujung tanduk, seiring perkembangan taksi otomatis (robotaxi) yang pesat. Robotaxi merupakan layanan transportasi online dengan armada tak berpengemudi.

    Raksasa teknologi asal China dan Amerika Serikat (AS) berlomba-lomba meluncurkan layanan robotaxi, meski masih ada tantangan regulasi dan tingkat keselamatan penumpang.

    Pada 2024 lalu, laporan Reuters menyebut sudah ada 19 kota di China yang mengimplementasikan robotaxi dan robobus. Beberapa perusahaan yang memimpin teknologi ini adalah Apollo Go, Pony.ai, WeRide, AutoX, dan SAIC Motor.

    Apollgo Go mematok target ekspansi di 100 kota pada 2030 mendatang. Pony.ai yang dibekingi Toyota Motor asal Jepang mengatakan ingin mengoperasikan 1.000 robotaxi pada 2026 mendatang.

    WeRide makin gencar menggandeng mitra global seperti Uber untuk mengekspansi layanannya ke negara-negara di luar China. AutoX yang dibekingi Alibaba Group sudah beroperasi di Beijing dan Shanghai, sementara SAIC juga mulai menggarap industri robotaxi sejak 2021.

    China Mulai Hati-hati

    Managing Director Boston Consulting Group, Augustin Wegscheider, dalam laporan Reuters mengatakan percepatan di China disebabkan oleh kemudahan regulasi dari pemerintah setempat.

    Sikap ini berbeda dengan AS yang pendekatan regulasinya lebih bertahap untuk penerapan robotaxi.

    Meski China terkenal memiliki regulasi pro-inovasi, namun sepertinya negara kekuasaan Xi Jinping mulai waswas dengan perkembangan kendaraan otomatis yang terlalu cepat.

    Reuters melaporkan baru-baru ini Beijing mulai memberi sinyal baru untuk pengembangan industri kendaraan otomatis (AV) dan kendaraan dengan asisten teknologi. Pesannya, industri harus bergerak cepat, tetapi hati-hati, dikutip dari Reuters, Senin (7/7/2025).

    Pejabat China ingin mencegah produsen mobil menjual kemampuan sistem tersebut dengan promosi berlebihan. Regulator ingin menyeimbangkan antara inovasi dan keselamatan untuk memastikan produsen mobil China tidak kalah dari para pesaing AS dan Eropa.

    Robotaxi di Amerika Makin Meluas

    Di sisi lain, AS yang bisa dibilang tertinggal dari China di industri robotaxi mulai mengejar ketinggalan. Waymo yang merupakan anak usaha Alphabet (Google) adalah satu-satunya perusahaan yang sudah mendapat izin mengoperasikan robotaxi di AS.

    Perusahaan sudah memiliki 1.500 armada yang tersebar di Atlanta, Austin, San Francisco, Los Angeles, dan Phoenix. Bahkan, Waymo dikatakan akan memperluas jangkauannya ke Philadephia dan New York City.

    Waymo akan mulai melakukan pemetaan hingga uji coba, sebelum menghadirkan layanannya. Belum diketahui kapan armada komersilnya akan sampai di Philadelphia dan Waymo.

    Rencananya, Waymo akan hadir lebih dulu di Miami pada tahun ini dan tahun depan di Washington DC.

    Tak tinggal diam, robotaxi Tesla milik Elon Musk juga mulai gaspol. Bulan lalu, Tesla menggelar uji coba skala kecil di Austin. Selanjutnya, laporan Reuters dikutip Jumat (11/7/2025), menyebut Tesla akan mengekspansi layanan robotaxi di San Francisco Bay Area dalam 1-2 bulan ke depan.

    Melalui akun X personalnya, Musk mengatakan Tesla juga akan memperluas area jangkauannya di Austin mulai akhir pekan ini. Musk tak mengungkap lokasi dan skala pastinya, namun ia merespons pengguna X yang menanyakan kapan robotaxi Tesla hadir di Bay Area.

    “Masih menunggu persetujuan regulasi, namun kemungkinan 1-2 bulan [lagi],” Musk membalas pertanyan tersebut.

    Driver Online Waswas Jadi Pengangguran

    Laporan Reuters beberapa saat lalu menyebut China memiliki sekitar 7 juta driver online yang terdaftar. Angka itu jauh lebih besar ketimbang 4,4 juta orang pada 2 tahun lalu.

    Data menunjukkan banyak orang beralih menjadi driver online di tengah sulitnya bursa kerja karena kelesuan ekonomi. Efek samping robotaxi akan menimbulkan kekhawatiran baru bagi para pekerja tersebut.

    Diskusi soal hilangnya pekerjaan karena robotaxi sempat menjadi trending di media sosial. Banyak orang bertanya-tanya “apakah mobil otomatis akan mencuri mata pencarian para sopir taksi?”.

    Liu Yi (36 tahun) adalah salah satu dari 7 juta sopir online di China yang khawatir akan kehilangan pekerjaan. Pria yang berdomisili di Wuhan tersebut mulai bekerja paruh waktu sebagai driver online pada 2024.

    Sopir lainnya bernama Wang Guoqiang (63 tahun) melihat ancaman besar di depan mata dari inovasi teknologi.

    “Ride-hailing adalah pekerjaan untuk kelas bawah,” kata dia.

    “Jika Anda membunuh industri ini. Apa yang tersisa bagi kami?” ia bertanya.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Elite Global Adakan Pertemuan Rahasia, Ini yang Dibicarakan

    Elite Global Adakan Pertemuan Rahasia, Ini yang Dibicarakan

    Idaho

    Para eksekutif top dan orang terkaya dari perusahaan teknologi, media, dan keuangan berkumpul di Sun Valley, Idaho, untuk menghadiri konferensi tahunan Allen & Co. minggu ini. Acara ini disebut sebagai perkemahan musim panas bagi para miliarder.

    Orang-orang penting dan berpengaruh ini muncul satu per satu di Bandara Memorial Friedman yang kecil di Hailey, Idaho. Menurut laporan, hingga 175 jet pribadi mendarat di landasan pacu dalam satu hari. Pers tidak diizinkan masuk dan meliput acara, tapi para reporter tetap memantau dan meliput siapa pun yang mereka bisa.

    CEO Disney, Bob Iger, mengenakan celana pendek, mendarat bersama istrinya, Willow Bay. Senior Vice President Apple, Eddy Cue, hadir, begitu pula CEO OpenAI, Sam Altman, yang mengenakan kaus dan kacamata hitam.

    Adapun CEO Apple Tim Cook, co-CEO Netflix Ted Sarandos, dan CFO Netflix Spencer Neumann mengenakan polo dan celana khaki. Sementara CEO Amazon Andy Jassy tampak memakai celana jins dan kemeja santai.

    Hadir pula CEO Microsoft Satya Nadella, CEO YouTube Neal Mohan, salah satu pendiri LinkedIn Reid Hoffman, salah satu pendiri Yahoo Jerry Yang, CEO Media Group Casey Wasserman, pemilik Boston Red Sox John Henry, CEO Yahoo Jim Lanzone, aktris Candice Bergen, dan salah satu pembawa acara CBS Mornings Gayle King.

    Pertemuan Sun Valley ikut dihadiri CEO OpenAI, Sam Altman. Foto: CNBC

    Terlihat pula Brian Armstrong, CEO bursa mata uang kripto Coinbase, CEO Walmart Doug McMillon, salah satu pendiri Home Depot Kenneth Langone, dan Chariman PayPal Ohn Donahoe. CEO General Motors Mary Barra, CEO Uber Dara Khosrowsha dan Tobias Lutke, CEO Shopify, termasuk di antara mereka. Begitu pula Bobby Kotick, mantan CEO Activision, dan Sheryl Sandberg, mantan COO Meta.

    Yang patut diperhatikan adalah absennya beberapa tokoh penting dalam konferensi tahun ini, termasuk Mark Zuckerberg dari Meta, Bill Gates dari Microsoft, dan Jeff Bezos dari Amazon, yang kabarnya diundang tapi belum terlihat. Mereka kadang datang di edisi sebelumnya. Adapun orang terkaya dunia Elon Musk tidak ada dalam daftar undangan.

    Pertemuan tahunan ini memang identik dengan busana santai layaknya liburan, membuat para orang penting itu terlihat sebagai sosok-sosok biasa. Tetapi di balik layar, tentunya mereka membicarakan banyak hal penting, terutama perkembangan terkini di dunia. Biasanya, juga muncul kesepakatan akuisisi.

    Dikutip detikINET dari Observer, perkembangan AI kabarnya menjadi tema utama tahun ini, di mana para raksasa teknologi telah menghabiskan ratusan miliar dolar dan selain itu menghadapi tekanan regulasi.

    Kemungkinan juga akan dibahas aksi-aksi Presiden Donald Trump yang terus melancarkan perang tarif dengan mitra dagang AS, yang mengguncang pasar keuangan, mengganggu stabilitas perdagangan dan investasi global.

    Konferensi Sun Valley dikenal eksklusif dan memiliki sejarah sebagai tempat berkembangnya berbagai kesepakatan bisnis penting. Konferensi ini menampilkan beragam kegiatan, termasuk hiking, arung jeram, dan golf, yang menyediakan suasana santai bagi para peserta untuk terlibat dalam diskusi bisnis maupun rekreasi. Seperti disebutkan, agenda konferensi bersifat privat, yang menambah daya tarik dan nuansa mistisnya.

    (fyk/fyk)

  • Driver Online Bakal Punah, Tandanya Makin Jelas di China dan Amerika

    Driver Online Bakal Punah, Tandanya Makin Jelas di China dan Amerika

    Jakarta, CNBC Indonesia – Lebih banyak taksi robot yang akan terlihat di jalanan China. Terbaru, Car Inc meluncurkan layanan penyewaan mobil otonom bersama dengan Baidu.

    Batch pertama mobil bernama Apollo itu akan bisa menampung tiga penumpang sekaligus, dikutip dari Reuters, Rabu (9/7/2025).

    Perusahaan telah membuka reservasi bagi mereka yang berminat bagi mereka berusia 18 tahun. Pemesanan dapat dilakukan untuk rentang waktu empat jam hingga tujuh hari.

    Pengembangan taksi yang bisa berjalan sendiri memang tengah masif. Di China, pemain taksi robot mulai menjamur misalnya WeRide, Pony.Ai dan AutoX.

    Di AS, juga ada Waymo yang cakupan layanannya kian meluas. Philadelphia dan New York City masuk dalam wilayah yang tengah dipetakan kendaraan self drivingnya.

    Sementara itu, taksi Waymo sudah terlihat lalu lalang di beberapa daerah di AS seperti Santa Mobica, Los Angeles, Atlanta, Austin, Bay Area hingga Phoenix.

    Waymo berencana merilis layanannya di Miami untuk tahun ini. Tahun depan, giliran Washington DC yang bisa mencicipi langsung layanan tersebut.

    Waymo juga bekerja sama dengan perusahaan ride hailing Uber untuk memperluas layanannya dengan mobil listrik Jaguar I-Pace. Layanannya meluncur di Atlanta dan Austin dengan tarif setara UberX atau Comfort.

    Tesla juga masuk ke industri ini. Beberapa waktu lalu perusahaan milik Elon Musk meluncur di Austin.

    Namun tak lama, layanan itu memicu penyelidikan dari otoritas keselamatan transportasi setempat. Dari video yang beredar, robotaxi Tesla terekam melaju melawan arus dan mengerem mendadak di tengah jalanan.

    Selain itu, mobil juga berlaku aneh pada mobil polisi yang sedang parkir.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Diddy Bebas dari Tuduhan Pemerasan-Perdagangan Seks, Apa Saja Kesaksian Eks Staf?

    Diddy Bebas dari Tuduhan Pemerasan-Perdagangan Seks, Apa Saja Kesaksian Eks Staf?

    Washington DC

    Pengadilan Amerika Serikat menolak permohonan jaminan bagi Sean “Diddy” Combs setelah panel juri menyatakan ia bersalah atas tuduhan memfasilitasi prostitusi. Namun, bintang rap itu dibebaskan dari dakwaan pemerasan dan perdagangan seks.

    Peringatan: Artikel ini mengandung detail yang mungkin membuat beberapa pembaca merasa terganggu.

    Panel yang terdiri dari 12 juri berunding selama 13 jam sebelum putusan Combs diumumkan.

    Suasana di pengadilan menjadi emosional setelah Combs dibebaskan dari tuduhan paling serius: pemerasan dan perdagangan seks.

    Kedua dakwaan itu sama-sama memuat ancaman hukuman maksimal penjara seumur hidup.

    Combs berlutut setelah mendengar bunyi putusan. Ia menundukkan wajahnya ke kursi, dan tampak sedang berdoa. Badannya gemetar.

    Kuasa hukum Combs berargumen bahwa klien mereka tidak berpotensi melarikan diri mengingat jet pribadinya sedang disewa di Hawaii.

    Dengan begitu, Combs akan tetap ditahan di penjara federal Brooklyn tempat ia ditahan sejak September silam.

    Sidang vonisnya untuk sementara ini dijadwalkan pada 3 Oktober. Combs berpotensi menghadapi hukuman maksimal 20 tahun penjara.

    Polisi menggeledah rumah mewah Diddy di Miami (Getty Images)

    Persidangan federal itu berlangsung hampir dua bulan di New York City. Jaksa menuduh Combs menggunakan status pesohor dan kerajaan bisnisnya untuk menjalankan perdagangan seks perempuan.

    BBC telah melihat pesan dan rekaman dari mantan pegawai di rumah Combs.

    Para staf juga menggambarkan secara detail bagaimana rasanya bekerja di kapal pesiar mewah sewaan milik Diddy serta berbagai propertinya di Hamptons, Beverly Hills, dan di Star Island, Miami.

    Pengalaman mereka meliputi lima hingga 10 tahun terakhir, periode yang menjadi sorotan selama persidangan pidana Combs di New York.

    Pada akhir persidangan hari Rabu (02/07), pria berusia 55 tahun itu dibebaskan dari dakwaan paling serius: pemerasan, dan dua tuduhan perdagangan seks terkait mantan pasangannya, Casandra Ventura, serta perempuan yang disebut sebagai “Jane”.

    Namun, juri menyatakan Combs bersalah atas dua dakwaan lain yang berkaitan dengan memfasilitasi prostitusi kedua perempuan itu.

    Baca juga:

    BBC juga telah melihat materi yang memperlihatkan Combs sebagai atasan yang “menakutkan” dan tidak terduga. Ia kerap melakukan “uji kesetiaan” yang mengejutkan dan tuntutannya makin lama makin ekstrem.

    Para pegawai menggambarkan bagaimana pesta seks Diddy yang disebut “freak-off” terkadang berlangsung berhari-hari dan diadakan di berbagai lokasi di seluruh dunia.

    Staf diminta menyiapkan tas berisi “baby oil, pelumas, dan bohlam merah”untuk menciptakan suasana bernuansa merah yang disukai Combsdi samping narkoba golongan A ke mana pun ia bepergian.

    ‘Pesta liar’

    Diddy memegang kendali ketat atas lingkaran orang-orang dekatnya di rumah megah tepi pantai senilai US$48 juta (sekitar Rp783 miliar) yang terletak di pulau buatan eksklusif di Miami.

    “Saya tidak akan transparan dengan kalian,” Combs memperingatkan staf suatu hari dalam sebuah catatan suara yang bertele-tele, yang diunggah di grup WhatsApp karyawan pada tahun 2020.

    Combs saat menghadiri Met Gala di New York tahun 2023 (Reuters)

    Nada suaranya serak.

    “Ada beberapa tempat gelap yang kalian [SENSOR] tidak boleh datangi. Tetaplah di tempat kalian.”

    Para staf mengatakan Combs adalah pribadi yang intens, banyak menuntut, dan suasana hatinya mudah berubah. Sebagian berpendapat perilaku ini tidak lepas dari gaya hidup pesta narkoba.

    Tingkat pergantian staf sangat tinggi. Salah satu mantan manajer properti mengatakan jumlah orang yang mengisi posisi manajer rumah Combs berganti lebih dari 20 kali hanya dalam dua tahun.

    Mantan pegawai, Combs, Phil Pines (BBC)

    Mantan asisten eksekutif senior Combs, Phil Pines, mengatakan penyanyi rap itu tidak mengucapkan sepatah kata pun saat ia pertama kali mulai bekerja pada tahun 2019.

    Rasanya seperti diplonco, menurut pria berusia 40 tahun itu kepada BBC. “Kami tidak saling bicara selama 30 hari.”

    Sementara asisten lainnya bernama Ethan (bukan nama sebenarnya) mengenang sikap bosnya yang tidak bisa diduga.

    “Dia bukan orang yang sehat. Terkadang sangat agresif, terkadang sangat manis.”

    Ethan dan banyak mantan staf lainnya menggunakan nama samaran karena mereka masih bekerja di industri perhotelan dengan klien berpenghasilan tinggi. Berbicara tentang Combs secara terbuka dapat merusak karier.

    Ethan menunjukkan bekas luka kecil di dahinya.

    Dia mengklaim Combs membanting gelas ke dinding saking marahnya dan pecahan gelas itu melukai wajah Ethan.

    Phil Pines dan Ethan adalah bagian dari sekelompok kecil asisten Combs yang paling dipercaya.

    Mereka mengatakan Combs sering memanipulasi para pegawai.

    Pines (kanan) mengatakan Combs menuntutnya untuk menunjukkan “loyalitas” (BBC)

    Ethan mengenang salah satu tes kesetiaan dari Combs.

    Saat berlayar mengarungi Samudra Atlantik, Combs melepaskan salah satu cincinnya lalu melemparkannya ke laut.

    Dia kemudian menoleh ke arah Ethan dan menyuruhnya terjun untuk mengambil cincin itu.

    Mereka saat itu sedang menghadiri acara formal. Ethan, sama seperti bosnya, mengenakan setelan jas rapi.

    Namun, itu tidak menghentikannya Ethan untuk langsung melompat menyelamatkan cincin tersebut.

    Dalam insiden lain, Pines mengatakan Combs pernah memanggilnya ke kediamannya setelah tengah malam. Pines diminta mengambil remote TV yang ada di bawah tempat tidur yang sedang ditempati Combs bersama seorang tamu perempuan.

    “Lihat? Dia pegawai setia dan sekarang dia boleh pulang,” kenang Pines, menirukan perkataan Combs kepada tamunya.

    Pines mengaku diperlakukan bak binatang.

    Baca juga:

    Sisi gelap Combs tidak berhenti sampai di situ.

    Pines menceritakan bagaimana Kristina Khorram, kepala staf Combs, meminta dirinya untuk membantu persiapan Wild Kings Night (Pesta Raja Liar).

    “Saya diminta menyiapkan daftar panjang barang untuknya,” kata Pines.

    “Saya membatin: mengapa tidak ada yang menjelaskan ini kepada saya sebelumnya?”

    Dalam salah satu percakapan yang dilihat BBC, Khorram mengirim pesan teks kepada Pines untuk menyiapkan tas berisi jumlah barang dalam dua jam.

    Di percakapan lain, Khorram memesan tujuh botol baby oil dan tujuh botol pelumas Astroglide serta es kopi vanila.

    Combs bersama kepala stafnya, Kristina Khorram (BBC)

    “Mengumpulkan sekeranjang baby oil dan Astroglide di toko adalah hal yang sangat, sangat memalukan. Saya selalu berpura-pura sedang menelepon,” kata Pines.

    Dalam persidangan Combs, jaksa penuntut menunjukkan bukti pasokan yang mereka katakan disiapkan untuk “pesta seks Diddy”.

    Penggerebekan polisi di rumah mewah Combs di Los Angeles menemukan narkoba dan lebih dari 1.000 botol baby oil.

    Sejak tiga bulan pertama bekerja, Pines mulai khawatir dengan frekuensi permintaan ini.

    “Awalnya sehari sekali, kemudian menjadi dua kali sehari setiap pekan.”

    Pines mengatakan banyak perempuan yang menyambangi rumah Combs rupanya untuk seks. Ethan menambahkan pria muda juga dipanggil ke pesta-pesta itu.

    Menurut Pines, beberapa dari pemuda-pemudi ini tampak seperti teman-teman dari para anak laki-laki Combs. Sebagian dari perempuan muda kemudian terlihat “bercengkerama” dengan Combs.

    Pines mengaku khawatir karena beberapa tamu ini yang terlihat seperti awal 20-an”terlalu muda” dan “gampang dipengaruhi” bosnya yang saat itu berusia 50 tahun.

    Pesta seks Diddy mengambil tempat di berbagai lokasi di seluruh dunia (BBC)

    “Beberapa perempuan terlihat tidak nyaman atau setidaknya tampak seperti baru saja melewati malam yang liar,” kata Pines.

    Suster perempuan biasanya berkunjung keesokan harinya dengan membawa infus. Dia bertugas membantu para tamu pulih setelah “berpesta 24 jam” tanpa henti tanpa makanan.

    Pines mengenang seorang tamu muda yang dengan gelisah mengaku kepadanya bahwa ini adalah pengalaman pertamanya.

    Pines diinstruksikan untuk mengantar perempuan itu pulang dari kediaman Combs di Miami.

    “Dia sedikit gemetar dan menggigil, seperti sedang sakau,” tuturnya.

    Pesta seks yang melibatkan narkoba ini berulang kali dibahas selama persidangan Combs.

    Casandra Ventura, mantan pasangan Combs, bersaksi bahwa ia dipaksa berhubungan seks dengan pekerja seks pria di bawah ancaman pemukulan dan pemerasan selama bertahun-tahun.

    Penyanyi rap itu dituduh merekam semua adegan dengan kamera.

    Ventura mengatakan peristiwa ini terkadang berlangsung berhari-hari dan mengharuskannya mengonsumsi obat dalam jumlah tak terhitung agar tetap terjaga.

    Mantan pacar Combs lainnya memberikan bukti bahwa ia ditekan untuk memenuhi tuntutan si penyanyi rap biaya sewa rumahnya ditanggung Combs.

    Perempuan itu mengaku pesta-pesta itu membuatnya merasa “jijik” dan mengalami sakit fisik.

    Dalam persidangan, pengacara Combs mengatakan kliennya mengakui kekerasan dalam rumah tangga, tetapi berargumen bahwa semua pertemuan seksual itu atas dasar suka sama suka.

    Mereka menyebut Combs memiliki “gaya hidup swingers alias tukar pasangan”.

    BBC memahami setidaknya satu staf diminta untuk mencari pekerja seks daring untuk berpartisipasi dalam Pesta Raja Liar. Tangkapan layar pekerja seks itu kemudian dikirimkan kepada Combs untuk persetujuan.

    Pines mengaku tidak tahu apa yang terjadi pada pesta-pesta tersebut, tetapi ia yang bertugas menangani akibatnya.

    “Seperti kapal pecah,” katanya. “Minyak berceceran di seluruh lantai. Ganja di mana-mana Saya memakai sarung tangan dan masker untuk bersih-bersih.”

    “Dia [Combs] cuma bangun, memakai hoodie [sweter], dan keluar ruangan.”

    Baby oil, pelumas, dan ganja dengan lampu merah yang digunakan dalam pesta seks Diddy (BBC)

    Pada suatu kesempatan, Pines menyaksikan Combs mendorong dan menendang seorang tamu perempuan dalam pertengkaran yang berlanjut sampai di luar rumah.

    Combs memaki perempuan itu dan berkata “kembalikan hoodie saya,” kenang Pines.

    “Tamu perempuan itu melepas hoodie dan bertelanjang dada. Saya melepas jaket saya dan melilitkannya padanya untuk melindunginya.”

    Tamu itu pergi dengan Uber sambil menangis. Namun, kurang dari seminggu, dia kembali ke rumah Combs.

    “Dia kembali tak lama setelah itu. Setelah makan malam dan diberi hadiah dia masuk lagi ke lingkaran Combs.”

    Pines menceritakan insiden secara mendetail kepada atasannya, Khorram.

    “Dia bilang: ‘Jangan pernah membicarakan ini lagi,’” kenangnya.

    Keluarga Combs meninggalkan pengadilan pada 2 Juli 2025 (Reuters)

    Kristina Khorram tidak menanggapi permintaan wawancara BBC.

    Namun, dia sebelumnya sudah menyanggah tuduhan terhadapnya.

    Dalam pernyataan kepada CNN Maret silam, Khorram menyebut tuduhan terhadap dirinya “palsu” dan “menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki dan tak terhitung pada reputasi saya dan kesejahteraan emosional diri saya serta keluarga saya”.

    “Saya tidak pernah membenarkan atau membantu dan bersekongkol dalam penyerangan seksual siapa pun. Saya juga tidak pernah membius siapa pun,” katanya saat itu.

    Para pegawai diminta menghilangkan semua jejak pesta seks Diddy.

    Menurut Pines, ini termasuk membersihkan noda tubuh dari seprai, membuang narkoba, dan, menghapus rekaman “berbau” pertemuan seksual dari ponsel serta laptop pribadi bosnya.

    Bukan hanya Pines yang terganggu dengan pesta seks ini.

    “Ada hal-hal yang saya lihat dengan mata kepala sendiri dan tidak akan pernah hilang dari memori,” kata Ethan.

    Ia mengingat bagaimana Combs terkadang memintanya masuk ke kamar untuk “membawakan air atau pil peningkat gairah pria” saat aktivitas seks sedang berlangsung.

    Sketsa Diddy di pengadilan (Getty Images)

    Pines telah mengajukan gugatan perdata terhadap Combs.

    BBC menghubungi pengacara Combs untuk menanggapi tuduhan Pines.

    Berikut pernyataan mereka: “Berapa pun banyaknya gugatan yang diajukan, itu tidak akan mengubah fakta bahwa Tuan Combs tidak pernah melakukan penyerangan seksual atau perdagangan seks terhadap siapa pun laki-laki atau perempuan dewasa atau di bawah umur. Kita hidup di dunia di mana siapa pun bisa mengajukan gugatan dengan alasan apa pun.”

    Pines mengingat sebuah insiden yang sangat mengerikan sekitar November 2020.

    Saat itu, ia diminta tetap tinggal setelah jam kerja untuk menyiapkan pesta lanjutan di rumah mewah Miami.

    Combs dan tamu-tamunya “berpesta di bawah sinar matahari, mengonsumsi jamur, merokok, minum sepanjang harijadi mereka benar-benar mabuk berat saat itu,” tutur Pines.

    Pines mengatakan Combs kemudian mengajaknya minum dan memintanya “membuktikan kesetiaan”.

    Combs menyerahkan kondom kepada Pines dan mendorongnya ke arah seorang tamu perempuan yang berbaring di sofa terdekat.

    “Badan saya terasa membeku. Saya berusaha memproses apa yang terjadi. Tubuh ini terasa dingin dan ada banyak tekanan di pundak saya,” tutur Pines.

    Pines mengatakan tamu perempuan itu memberi persetujuan dan mereka berhubungan seks sampai Combs mulai “beranjak ke ruangan lain”.

    “Saya tidak menginginkan semua itu,” katanya. “Begitu [Combs] hilang dari pandangan, saya langsung pakai celana dan segera angkat kaki.”

    “Itu adalah permainan kekuasaan. Saya merasa dipaksa. Semua itu hanyalah manipulasi.”

    Tas Gucci

    Ketika rombongan Combs bepergian ke luar negeri, narkoba milik sang mogul selalu ikut serta. Barang itu disembunyikan dalam brankas di dalam jet pribadi senilai US$60 juta (Rp972 miliar).

    “Bahkan untuk perjalanan satu hari, misalnya berlayar dengan kapal pesiar selama empat jam, barang harus dibawa karena dia mungkin menggunakannya,” kenang Pines.

    Ia mengklaim jamur, ketamin, dan ekstasi disimpan dalam tas Gucci hitam kecil bersama baby oil, pelumas, dan bohlam merah.

    Pengacara Combs mengakui selama persidangan bahwa ia mendapatkan narkoba, tetapi bersikeras itu hanya untuk penggunaan pribadi.

    Tas Gucci yang menyimpan pasokan narkoba Diddy (BBC)

    Pines teringat sebuah insiden mendebarkan di Venesia pada musim panas 2021.

    Pihak berwenang Italia menginterogasi staf Combs selama satu jam. Pines khawatir apabila polisi menemukan narkoba di dalam bagasi, maka dia yang akan dijadikan kambing hitam.

    Mantan asisten pribadi Combs, Brendan Paul, ditangkap atas tuduhan kepemilikan narkoba saat bersama Combs di bandara Miami pada Maret 2024.

    Penangkapan itu terjadi pada hari yang sama ketika polisi menggerebek rumah si selebritas. Tuduhan tersebut kemudian dibatalkan setelah Paul menyelesaikan program pengalihan pra-sidang.

    Selama persidangan Combs, Paul, 26 tahun, bersaksi bahwa ia menemukan kokain setelah “membersihkan” kamar bosnya dan lupa bahwa narkoba itu ada di dalam tasnya saat mereka bersiap untuk berlibur di Bahama.

    Kepada pengadilan, Paul bersaksi bahwa dia tidak memberi tahu penegak hukum bahwa narkoba itu milik Combs karena alasan “loyalitas”.

    Kesabaran Pines mencapai puncaknya pada Desember 2021. Ia mengaku sudah tak tahan lagi.

    “Gaji berapapun tidak sebanding dengan pengalaman yang saya alami. Terlalu berat untuk ditanggung.”

    Saat ditanya mengapa staf tidak angkat bicara lebih awal, Pines mengatakan semua orang takut kepada Combs.

    “Dia orang yang sangat menakutkan. Tidak peduli apakah Anda karyawannya, kontraktor, pacar, tamu dia adalah orang yang sangat berpengaruh,” katanya.

    Casandra Ventura (kanan) menggugat Combs secara perdata pada November 2023 (Getty Images)

    Awalnya, Ethan meyakini Combs memiliki “orang-orang terpercaya” yang bisa melindunginya.

    Namun, mantan bosnya ditangkap, pandangan Ethan berubah.

    “Jelas sebagai selebritas, dia bisa memotong banyak jalan,” renungnya, tetapi “dia tetap saja tidak bisa menghindari hukum”.

    Pines mengaku didekati para agen federal di Departemen Keamanan Dalam Negeri sebagai bagian dari penyelidikan kriminal pada musim panas lalu.

    Ia kemudian dipanggil secara hukum untuk membeberkan bukti sebelum persidangan Combs.

    Para mantan asisten lain yang bekerja untuk Combs antara tahun 2014 dan 2024 bersaksi di pengadilan selama persidangan.

    “Saya mesti angkat topi untuk Cassie Ventura karena begitu berani menghadapi [Combs],” kata Pines.

    Dalam gugatan perdata yang diajukan pada November 2023, Combs dituding menjebak Ventura dalam siklus kekerasan dan pelecehan seksual.

    Gugatan tersebut diselesaikan dengan pembayaran US$20 juta (Rp324,4 miliar) hanya sehari setelah diajukan. Namun, puluhan gugatan lain menyusul dengan cepat kini ada lebih dari 60 kasus perdata terhadap Combs yang masih harus diselesaikan.

    “[Ventura] membuka pintu bagi orang-orang seperti saya untuk maju. Orang-orang yang mengalami hal serupa tetapi merasa dibungkam dan tidak berdaya melawan pihak yang berkuasa,” kata Pines.

    (nvc/nvc)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Raksasa Ojol Ini Cabut dari RI, Pimpin Revolusi yang Ancam Para Driver

    Raksasa Ojol Ini Cabut dari RI, Pimpin Revolusi yang Ancam Para Driver

    Jakarta, CNBC Indonesia – Raksasa transportasi Uber tengah menjadi ancaman bagi para driver online. Sempat berkiprah di Indonesia hingga tahun 2018, Uber kini memimpin revolusi taksi tanpa sopir (robotaxi) di Amerika Serikat (AS).

    Bersama anak perusahaan Google yakni Waymo, Uber memperluas layanan robotaxi di Atlanta, setelah sebelumnya hadir di Austin, Texas.

    Layanan ini menggunakan mobil listrik Jaguar I-PACE yang dikemudikan sepenuhnya oleh sistem otomasi tanpa sopir. Tak hanya efisien, pengguna hanya dikenakan tarif setara UberX atau Comfort, tanpa opsi memberikan tip. Dengan kata lain, ini akan menjadi era ancaman bagi para supir atau driver taksi online karena posisi mereka mulai diganti teknologi.

    Uber diketahui menjual divisi kendaraan otomatis pada 2020, menyusul tragedi fatal yang menewaskan pejalan kaki akibat mobil otomatis perusahaan pada 2018.

    Namun kini, Uber kembali ke dunia robotaxi dengan strategi baru, yakni menggandeng mitra teknologi seperti Waymo.

    Kedua perusahaan pertama kali mengumumkan rencana ini pada September 2024, dengan cakupan wilayah seluas 168 kilometer persegi di Atlanta. Layanan ini memungkinkan pengguna memesan mobil otonom Waymo langsung melalui aplikasi Uber, demikian dikutip dari Reuters, Sabtu (28/6/2025).

    Saat ini, terdapat 100 mobil Waymo yang beroperasi di platform Uber di Austin, dan puluhan lainnya akan meluncur di Atlanta.

    Waymo sebelumnya juga menyatakan akan menghadirkan layanan taksi otonom penuh di Washington D.C. pada tahun depan.

    Perusahaan kini memiliki lebih dari 1.500 kendaraan dan menangani lebih dari 250.000 perjalanan per minggu di San Francisco, Los Angeles, Phoenix, dan Austin.

    Namun, industri robotaxi yang makin kompetitif membawa kekhawatiran soal punahnya profesi driver di masa depan.

     

    (luc/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Profesi Driver Online Bakal Punah, Tandanya Makin Meluas

    Raksasa Ojol Ini Dulu Cabut dari RI, Sekarang Jadi Ancaman Driver

    Jakarta, CNBC Indonesia – Masih ingat Uber, perusahaan transportasi online yang sempat berkiprah di jalanan Indonesia hingga tahun 2018? Raksasa transportasi online itu kini memimpin revolusi taksi tanpa sopir (robotaxi) di Amerika Serikat (AS).

    Menggandeng anak perusahaan Google yakni Waymo, Uber memperluas layanan robotaxi di Atlanta, setelah sebelumnya hadir di Austin, Texas.

    Layanan ini menggunakan mobil listrik Jaguar I-PACE yang dikemudikan sepenuhnya oleh sistem otomasi tanpa sopir. Tak hanya efisien, pengguna hanya dikenakan tarif setara UberX atau Comfort, tanpa opsi memberikan tip. Dengan kata lain, ini akan menjadi era ancaman bagi para supir atau driver taksi online karena posisi mereka mulai diganti teknologi.

    Uber diketahui menjual divisi kendaraan otomatis pada 2020, menyusul tragedi fatal yang menewaskan pejalan kaki akibat mobil otomatis perusahaan pada 2018.

    Namun kini, Uber kembali ke dunia robotaxi dengan strategi baru, yakni menggandeng mitra teknologi seperti Waymo.

    Kedua perusahaan pertama kali mengumumkan rencana ini pada September 2024, dengan cakupan wilayah seluas 168 kilometer persegi di Atlanta. Layanan ini memungkinkan pengguna memesan mobil otonom Waymo langsung melalui aplikasi Uber, demikian dikutip dari Reuters, Sabtu (28/6/2025).

    Saat ini, terdapat 100 mobil Waymo yang beroperasi di platform Uber di Austin, dan puluhan lainnya akan meluncur di Atlanta.

    Waymo sebelumnya juga menyatakan akan menghadirkan layanan taksi otonom penuh di Washington D.C. pada tahun depan.

    Perusahaan kini memiliki lebih dari 1.500 kendaraan dan menangani lebih dari 250.000 perjalanan per minggu di San Francisco, Los Angeles, Phoenix, dan Austin.

    Namun, industri robotaxi yang makin kompetitif membawa kekhawatiran soal punahnya profesi driver di masa depan.

    (fsd/fsd)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Raja Ojol Tinggalkan RI, Kini Bawa Petaka Buat Driver

    Raja Ojol Tinggalkan RI, Kini Bawa Petaka Buat Driver

    Jakarta, CNBC Indonesia – Uber, raksasa transportasi online yang sempat menguasai jalanan Indonesia sebelum hengkang pada 2018, kini memimpin revolusi taksi tanpa sopir (robotaxi) di Amerika Serikat (AS). Industri robotaxi yang makin kompetitif membawa kekhawatiran soal punahnya profesi driver di masa depan.

    Bersama Waymo, anak perusahaan Google, Uber memperluas layanan robotaxi di Atlanta, setelah sebelumnya hadir di Austin, Texas.

    Layanan ini menggunakan mobil listrik Jaguar I-PACE yang dikemudikan sepenuhnya oleh sistem otomasi tanpa sopir. Tak hanya efisien, pengguna hanya dikenakan tarif setara UberX atau Comfort, tanpa opsi memberikan tip. Dengan kata lain, ini akan menjadi era ancaman bagi para supir atau driver taksi online karena posisi mereka mulai diganti teknologi.

    Uber diketahui menjual divisi kendaraan otomatis pada 2020, menyusul tragedi fatal yang menewaskan pejalan kaki akibat mobil otomatis perusahaan pada 2018.

    Namun kini, Uber kembali ke dunia robotaxi dengan strategi baru, yakni menggandeng mitra teknologi seperti Waymo.

    Kedua perusahaan pertama kali mengumumkan rencana ini pada September 2024, dengan cakupan wilayah seluas 168 kilometer persegi di Atlanta. Layanan ini memungkinkan pengguna memesan mobil otonom Waymo langsung melalui aplikasi Uber, demikian dikutip dari Reuters, Rabu (25/6/2025).

    Saat ini, terdapat 100 mobil Waymo yang beroperasi di platform Uber di Austin, dan puluhan lainnya akan meluncur di Atlanta.

    Waymo sebelumnya juga menyatakan akan menghadirkan layanan taksi otonom penuh di Washington D.C. pada tahun depan.

    Perusahaan kini memiliki lebih dari 1.500 kendaraan dan menangani lebih dari 250.000 perjalanan per minggu di San Francisco, Los Angeles, Phoenix, dan Austin.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Mobil Dibakar Massal, Kiamat Driver Online Menggila

    Mobil Dibakar Massal, Kiamat Driver Online Menggila

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sejumlah masyarakat yang tergabung dalam anti-ICE (Immigration and Customs Enforcement) berunjuk rasa pada pekan lalu dan membakar sejumlah taksi otomatis (robotaxi). Aksi ini membuat perusahaan robotaxi Waymo menutup layanannyya di Los Angeles Amerika Serikat (AS).

    Meski begitu, Waymo tetap mantap untuk mengembangkan layanannya yang memicu kekhawatiran ‘kiamat’ profesi driver online. Terbaru, Waymo memperluas operasional secara bertahap di San Fransisco dan Los Angeles.

    Mulai 17 Juni lalu, masyarakat sudah bisa menggunakan robotaxi-nya hingga sepanjang Semenanjung San Fransisco, seperti Brisbane, San Fransisco bagian selatan, San Bruno, Milbrae, dan Burlingame. Begitu juga masyarakat di Palo Alto dan Menlo Park yang bisa memesan taksi Waymo secara langsung.

    Selanjutnya, mulai 18 Juni 2025, Waymo akan meluncur di daerah-daerah baru seperti Playa del Rey, Ladera Heights, Echo Park, Silver Lake dan bagian Sunset Boulevard.

    Sekarang, total jangkauan Waymo di California mencapai 250 mil persegi (647 km persegi) ini dengan tambahan 80 mil persegi (207 km persegi) untuk wilayah-wilayah baru.

    Perluasan wilayah ini menambah beberapa daerah lain seperti Austin dan Atlanta yang juga segera beroperasi. Kedua wilayah itu dioperasikan dengan hasil kolaborasi bersama Uber.

    Aksi Demo Bakar Mobil Waymo

    Pekan lalu, robotaxi atau layanan taksi tanpa sopir milik Waymo dibakar massa saat kerusuhan parah di Los Angeles. Asap mengepul di langit kota tersebut karena amukan massa yang membakar beberapa unit mobil.

    Sekitar lima taksi diserbu pukul 17:00 waktu setempat oleh sekelompok demonstran. Ban dirobek, jendela dipecahkan, dan pesan anti-ICE disemprotkan ke taksi tanpa pengemudi, dan tiga mobil akhirnya dibakar.

    Para pengunjuk rasa juga mengerumuni kendaraan, mencopot pintu dan menginjak-injak kaca depan. Seorang pria bertopeng memecahkan kaca mobil dengan papan luncur dan orang lainnya menggunakan penyembur api darurat untuk membakar bagian dalam mobil.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]