Perusahaan: Twitter

  • KDM Kirim Siswa Nakal ke Barak TNI, Joko Anwar Ajak Nonton Pengepungan di Bukit Duri

    KDM Kirim Siswa Nakal ke Barak TNI, Joko Anwar Ajak Nonton Pengepungan di Bukit Duri

    PIKIRAN RAKYAT – KDM alias Dedi Mulyadi merencanakan mengirim siswa nakal untuk dididik oleh TNI (Tentara Nasional Indonesia). Hal itu disampaikannya pada Jumat, 25 April 2025 untuk menyikapi banyak murid yang bermasalah.

    Diketahui lembaga militer adalah yang mengajarkan untuk patuh kepada pimpinan sebagaimana salah satu Sapta Marga. Dilansir dari laman Kodiklat (Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan) TNI AD, itu merupakan doktrin yang diajarkan kepada prajurit.

    “Kami Prajurit Tentara Nasional Indonesia, memegang teguh disiplin, patuh dan taat kepada pimpinan serta menjunjung tinggi sikap dan kehormatan Prajurit,” katanya.

    Dedi Mulyadi akan kirim siswa nakal ke barak TNI

    Dedi Mulyadi atau KDM menyatakan alasan siap mengirimkan siswa bermasalah ke barak TNI adalah untuk membina siswa terindikasi nakal agar tidak berperilaku negatif. Ia mengaku akan memulai terlebih dahulu dari daerah yang siap dan dianggap rawan, bukan seluruh 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.

    “TNI yang akan menjemput langsung siswa ke rumah untuk dibina karakter dan perilakunya,” katanya.

    Program Dedi dijadwalkan digelar mulai 2 Mei 2025, sedangkan pihak tentara akan menyiapkan sekira 30 sampai 40 barak untuk lokasinya. Program itu diklaim dilakukan atas persetujuan antara sekolah dan orang tua siswa. Selain program ini, ada pula kurikulum wajib militer di tingkat SMA/SMK mulai ajaran baru mendatang.

    “Saya serius, mulai tahun ajaran baru, Pemda Provinsi Jabar akan memasukkan kurikulum wajib militer di sekolah-sekolah,” ucapnya.

    “Setiap sekolah akan memiliki pembina dari TNI dan Polri yang bertugas membentuk karakter siswa serta memetakan bakat mereka, termasuk bagi yang bercita-cita menjadi tentara atau polisi,” katanya melanjutkan.

    Film Pengepungan di Bukit Duri, direkomendasikan Joko Anwar untuk ditonton Dedi Mulyadi usai KDM akan mengirim siswa nakal ke barak TNI, ini penjelasannya. Instagram @jokoanwar

    Joko Anwar tanggapi Dedi Mulyadi dengan ajak nonton film barunya

    Sineas Joko Anwar justru tidak setuju dengan ide Dedi Mulyadi yang akan mengirimkan siswa bermasalah ke barak TNI. Ia menyebut hal itu tidak akan menyelesaikan masalah karena tidak akan membuat kita mengerti akar masalahnya.

    “Barak militer tidak dikondisikan untuk memberikan kebutuhan ini. Kalau sempat, nonton Pengepungan di Bukit Duri ya, Kang. Nuhun,” ucap pria 49 tahun ini.

    “Mengirim anak-anak yang ‘bermasalah’ ke barak militer atau institusi yang mengajarkan kedisiplinan dengan kepatuhan bukan solusi yang tepat. Karena ini tidak membuat kita lebih memahami akar masalah perilaku anak,” ujarnya.

    Kang @DediMulyadi71, mengirim anak-anak yang ‘bermasalah’ ke barak militer atau institusi yang mengajarkan kedisiplinan dengan kepatuhan bukan solusi yang tepat. Karena ini tidak membuat kita lebih memahami akar masalah perilaku anak. Mereka butuh pemahaman emosi, penyembuhan… pic.twitter.com/9fRK3DXx4r— Joko Anwar (@jokoanwar) April 28, 2025

    Menurut sutradara kondang ini, para siswa lebih membutuhkan pemahaman emosi dan penyembuhan trauma. Mereka lebih butuh bimbingan personal, bukan diharuskan untuk patuh sebagaimana pendidikan militer.

    Demikian tanggapan Joko Anwar yang tidak setuju ide Dedi Mulyadi yang akan mengirim siswa bermasalah ke barak TNI. Alasannya adalah murid bermasalah lebih butuh penyembuhan trauma daripada diharuskan patuh ala militer.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • TNI Bersenjata Lengkap Masuk SD di Papua saat Siswa Ujian, Ada Apa?

    TNI Bersenjata Lengkap Masuk SD di Papua saat Siswa Ujian, Ada Apa?

    PIKIRAN RAKYAT – Beredar viral TNI tiba-tiba masuk SD di Papua saat para siswa sedang ujian. Kabar ini diungkap akun Facebook yang beritanya menyebar ke media sosial X (Twitter). Publik mengecam aksi tersebut karena dianggap membuat takut murid.

    Kabar tentang Tentara Nasional Indonesia masuk SD di Papua ini diunggah ulang di X pada Minggu, 27 April 2025. Hingga kini, Senin 28 April 2025 pukul 13.00 WIB, unggahan itu sudah dilihat lebih dari 179 ribu kali dan mendapat lebih dari 2,2 ribu repost dan 7,3 ribu like.

    “Hatta menjaga keamanan pun harusnya di luar gedung sekolah. gak ada gunanya tentara masuk ruang kelas ujian yg harusnya steril dari militer. Ujian itu dah pressure sendiri buat siswa, malah pamer senjata,” kata akun X @ikh***

    “Emang HARUS ya masuk ke ruangan ujian demi foto? lengkap dengan senjata? peserta ujiannya masih SD lagi. urgensinya apa? diliatin pengawas ujian aja udah bikin ga nyaman, apalagi diawasi angkatan bersenjata,” kata akun @vio***

    “Pdhal di juknis ujian tuh ada aturan selain pengawas dan pesserta dilarang masuk. Kalau ada kunjungan dri dinas, pengawas aja cuma liat2 di depan. Nggk smpai masuk gitu,” tulis akun @sur***

    “Itu anggota TNI gabisa mikir dikit kah? “Wah, mereka harus belajar, gaboleh diganggu”, “wah mereka warga biasa, nanti takut klo kita abwa senapan masuk, mending di luar aja kali ya”. Apa bedanya mereka sama anggota OPM klo gini caranya? Meneror warga di sana?” ujar akun @Ans***

    TNI bersenjata lengkap tiba-tiba masuk SD di Papua, ada apa?

    Kabar tentang TNI masuk ke kelas di sebuah sekolah dasar di Papua ini pada mulanya diketahui lewat unggahan sebuah akun Facebook. Disebutkan bahwa momen itu terjadi saat hari ketiga ujian kelulusan dan membuat para siswa tidak nyaman.

    “Ini hari ketiga Ujian Kelulusan Sekolah Dasar. Jadwal saya mengawasi ujian. Tiba-tiba ada 3 orang TNI datang minta izin foto dalam ruang ujian untuk laporan kegiatan mereka. Di sekolahmu ada kunjungan begini juga? Masuk dalam ruang ujian dengan senjata, bikin anak-anak hilang fous kerja soal dan merasa tidak nyaman,” katanya.

    Momen itu diduga terjadi pada Sabtu, 26 April 2025, terlihat dari dokumentasi foto yang diunggah akun Facebook tersebut. Terlihat alamat foto tersebut diambil yakni kawasan Katege, Kecamatan Haju, Kabupaten Mappi. Kabupaten itu terletak di Provinsi Papua Selatan.

    Pikiran-rakyat.com sudah mengonfirmasi kepada pihak Kodim Mappi untuk meminta penjelasan dan klarifikasi atas kabar tersebut. Namun, hingga saat ini, belum ada tanggapan dari yang bersangkutan.

    Kabar viral TNI bersenjata lengkap masuk SD di Papua saat siswa sedang ujian. Kolase foto X

    Benar-benar ya kurang kerjaan, kedatangan mereka malah bikin suasana ujian tidak nyaman. pic.twitter.com/0IFEunpmiN— Daniel (@daniellsinaga_) April 27, 2025 Profil Kodim Mappi

    Berikut profil Kodim Mappi yang beberapa anggota TNI-nya diduga masuk kelas SD di Papua saat para siswanya sedang ujian:

    Nama lengkap: Komando Distrik Militer 1704/Mappi
    Pimpinan: Letkol Czi Ahmad Ali Akbar, S.IP (sejak 2023 – sekarang) Aliansi: Korem 174/ATW Cabang: TNI Angkatan Darat Tipe unit: Kodim Peran: Satuan Teritorial Bagian dari: Kodam XVII/CEN Makodim: Kabupaten Mappi Pelindung: Tentara Nasional Indonesia Baret: Hijau Website: KLIK DI SINI Instagram Kodim Mappi: KLIK DI SINI

    Demikian kabar TNI bersenjata lengkap masuk SD di Papua saat siswa sedang ujian. Aksi para tentara dianggap meresahkan para murid yang sedang mengikuti ujian kelulusan sekolah.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Tarif Transjakarta Rp 3.500 Sejak 2005, DTKJ Desak Kenaikan Harga
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        28 April 2025

    Tarif Transjakarta Rp 3.500 Sejak 2005, DTKJ Desak Kenaikan Harga Megapolitan 28 April 2025

    Tarif Transjakarta Rp 3.500 Sejak 2005, DTKJ Desak Kenaikan Harga
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) mendesak Pemerintah Provinsi Jakarta untuk segera menaikkan tarif layanan bus Transjakarta.
    Desakan ini disampaikan oleh Ketua DTKJ Haris Muhammadun, dalam pertemuan dengan Gubernur Jakart Pramono Anung, di Balai Kota Jakarta pada Senin (28/4/2025).

    Kenaikan tarif Transjakarta
    ini sudah kami sampaikan, mengingat tarif tidak mengalami penyesuaian sejak 2003-2004,” ujar Haris, Senin.
    Ia menambahkan, DTKJ telah dua kali memberikan rekomendasi kenaikan tarif kepada pimpinan Jakarta di era sebelumnya, namun hingga saat ini belum ada realisasi.
    Haris menyoroti bahwa tarif Transjakarta yang berlaku saat ini, yaitu Rp 3.500, tidak pernah disesuaikan sejak tahun 2005.
    “DTKJ sendiri sudah menyampaikan rekomendasinya dua kali,” ungkapnya.
    Menurut Haris, hasil kajian mengenai Ability to Pay (ATP) dan Willingness to Pay (WTP) masyarakat menunjukkan bahwa masyarakat siap menerima penyesuaian tarif.
    Saat ini, tim teknis dari Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta bersama DTKJ sedang mendalami rencana tersebut.
    “Nanti akan dikaji secara teknikal oleh tim Pak Kadishub dengan DTKJ, dan pembicaraan ke arah sana sudah ada,” tambah Haris.
    Kepala Dinas Perhubungan Jakarta Syafrin Liputo mengonfirmasi, tarif Transjakarta sebesar Rp3.500 telah berlaku selama 20 tahun.
    Ia menilai bahwa rencana penyesuaian tarif sudah lama dibahas dan kini akan kembali dipertimbangkan dengan kajian mendetail.
    “Terkait tarif ini juga bisa kami detailkan pembahasannya untuk mendapatkan persetujuan, tentu semua aspek yang berpengaruh akan dipertimbangkan,” kata Syafrin.
    Wacana
    kenaikan tarif Transjakarta
    sempat mengemuka pada 2023. Saat itu, DTKJ juga mendesak untuk menaikkan
    tarif bus Transjakarta
    .
    PT Transjakarta pernah menyebutkan bahwa tarif yang akan naik adalah untuk layanan pada jam sibuk.
    “Adanya usulan penyesuaian tarif Transjakarta dari Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) menjadi Rp 4.000 dan Rp 5.000 pada waktu sibuk (07.01-10.00 dan 16.01-21.00),” demikian pernyataan yang tertulis dalam akun Twitter PT Transjakarta, dikutip pada Senin (10/4/2023).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bank Dunia Proyeksi Defisit Anggaran RI 2,70 Persen PDB, Lebih Besar dari Asumsi APBN

    Bank Dunia Proyeksi Defisit Anggaran RI 2,70 Persen PDB, Lebih Besar dari Asumsi APBN

    Dari sisi fiskal, Bank Dunia mencatat rasio pendapatan pemerintah terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada 2024 hanya mencapai 12,7 persen, yang merupakan angka terendah di antara negara-negara berpenghasilan menengah. Defisit fiskal diproyeksikan meningkat menjadi 2,7 persen dari PDB pada 2025.

    “Penutupan celah penerimaan pajak akan memperluas ruang fiskal untuk mendanai Visi Indonesia 2045,” kata Bank Dunia.

    Namun, angka defisit yang diproyeksikan oleh Bank Dunia ini lebih besar dibandingkan dengan asumsi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025, yang memperkirakan defisit sebesar 2,53 persen.

    Ekonom Bright Institute, Awalil Rizky, menanggapi hal ini dalam akun X pribadinya @AwalilRizky.

    “Bank Dunia (macro poverty outlook) memproyeksikan defisit anggaran Indonesia sebesar 2,70% PDB pada 2025-2027. Lebih lebar dari asumsi APBN 2025 (2,53%). Dan lebih lebar dari sasaran RPJMN 2025-2029 yang 2,45-2,50%. Karena nilai PDB bertumbuh, maka nominal defisit pun bertambah,” ungkapnya, dikutip dari akun Twitter @AwalilRizky pada Senin (28/4/2025).

    Dalam hal eksternal, defisit transaksi berjalan Indonesia meningkat menjadi 0,6 persen dari PDB pada 2024 dan diperkirakan akan melebar lagi menjadi 1,7 persen pada 2027. Nilai tukar rupiah mengalami depresiasi sebesar 2,3 persen hingga Maret 2025, sebagian besar akibat tekanan pembayaran utang luar negeri dan aliran keluar dividen.

    Untuk mencapai target pertumbuhan yang lebih tinggi dan menuju status negara berpenghasilan tinggi pada 2045, Bank Dunia menekankan pentingnya percepatan reformasi struktural. Reformasi tersebut mencakup pendalaman sektor keuangan serta perbaikan iklim investasi, perdagangan, dan bisnis.

  • Harta Kekayaan Menag Nasaruddin Umar, Menteri dengan Kinerja Terbaik 6 Bulan Pertama Menurut Survei

    Harta Kekayaan Menag Nasaruddin Umar, Menteri dengan Kinerja Terbaik 6 Bulan Pertama Menurut Survei

    PIKIRAN RAKYAT – Survei Indonesia Social Insight (IDSIGHT) mengungkap Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar jadi menteri dengan kinerja terbaik dalam 6 bulan pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dengan 67,4 persen respon positif.

    Hal tersebut di sampaikan Direktur Komunikasi IDSIGHT John Santosa di Jakarta pada Sabtu, 26 April 2025.

    “Dalam periode enam bulan pemerintahan Prabowo-Gibran, muncul sosok Menag Nasaruddin sebagai pejabat terbaik di Kabinet Merah-Putih,” ucap Johan seperti dikutip dari Antara.

    Menteri dengan Kinerja Terbaik

    Pujian pada Nasaruddin Umar mengalir selama momen Ramadhan dan Lebaran 2025. Publik menilai Menteri Agama berhasil mempersatukan umat dan menjaga kerukunan beragama di Indonesia.

    Menag juga merupakan imam Masjid Istiqlal dan sudah lama dikenal sebagai simbol toleransi di tengah kebhinnekaan.

    “Tak hanya menyejukkan umat, pandangan keagamaan Nasaruddin cenderung progresif seperti dalam kesetaraan gender,” lanjutnya.

    Di sisi lain mencuat figur Didit Prabowo yang berhasil mempertemukan anak-anak dari keluarga presiden dan keluwesannya menemui tokoh-tokoh yang selama ini kerap bersitegang.

    IDSIGHT melakukan analisis pada respon pengguna media sosial pada akun-akun resmi milik menteri/kepala badan atau kementerian/badan.

    Konten mencakup postingan pada platform Instagram, X/Twitter, Facebook Page, dan Tiktok 6-15 April 2025.

    Menurut laporan Data Digital Indonesia 2024, 4 platform media sosial ini paling banyak digunakan masyarakat Indonesia, dengan karakteristik pengguna tiap platform yang berbeda, kombinasinya diharapkan menghasilkan gambaran lebih objektif.

    Laporan Harta Kekayaan Nasaruddin Umar

    Menurut LHKPN, total harta kekayaan yang dilaporkan Menteri Agama Nasaruddin Umar usai dikurangi hutang (harta – hutang) adalah sebesar Rp67.662.287.043.

    1. Tanah dan bangunan: Rp13.113.949.150
    2. Alat Transportasi: Rp212.000.000
    3. Harta bergerak lainnya: Rp60.000.000
    4. Kas dan setara kas Rp39.494.924.630
    5. Harta lainnya Rp16.223.400.000
    Sub Total Rp69.104.273.780
    Hutang Rp1.441.986.737.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • iPhone 17 Air akan Lebih Tipis dari Samsung Galaxy S25 Edge? – Page 3

    iPhone 17 Air akan Lebih Tipis dari Samsung Galaxy S25 Edge? – Page 3

    Di sisi lain, Apple diprediksi akan meluncurkan iPhone 17 series pada September 2025, namun bocoran soal desain ponsel terbarunya sudah mulai ramai beredar di internet. Salah satu informasi terkini datang dari leaker ternama Majin Bu.

    Lewat akun X (dulunya Twitter) miliknya, dia membagikan foto desain casing iPhone 17 Pro. Foto itu menunjukkan perubahan besar di modul kamera belakang, kini mengusung desain horizonntal–berbeda dari ciri khas iPhone selama ini.

    Meski casing HP iPhone 17 Pro ini tidak tampak terlalu mencolok, namun desain kamera di ponsel baru Apple ini sejalan dengan rumor yang beredar di dunia maya saat ini.

    Kamera Horizontal, Mirip Pixel?

    Dari bocoran gambar, tampak susunan tiga kamera utama masih berada di tempat yang sama seperti pada iPhone 16 Pro. Namun kini, modul LiDAR dan lampu kilat dipindah ke sisi kanan, seluruhnya terbungkus dalam tonjolan kamera besar berbentuk horizontal.

    Desain ini sekilas mengingatkan pada modul kamera di lini Google Pixel, meskipun tidak sepenuhnya identik. Perubahan ini memunculkan dugaan, Apple tengah menguji ulang pendekatan desain, sekaligus membuka kemungkinan inovasi fitur kamera dan AI berbasis NPU di masa depan.

  • Inggris Sukses Kembangkan Senjata Gelombang Radio yang Bisa Jatuhkan Lebih dari 100 Drone

    Inggris Sukses Kembangkan Senjata Gelombang Radio yang Bisa Jatuhkan Lebih dari 100 Drone

    JAKARTA – Angkatan Darat Inggris telah mengembangkan senjata canggih yang dapat menembak jatuh lebih dari 100 pesawat nirawak, menurut pengumuman Kementerian Pertahanan (MoD negara itu.

    Kementerian Pertahanan pekan lalu mengumumkan, mereka telah menyelesaikan “latihan antipesawat nirawak terbesar yang telah dilakukan oleh Angkatan Darat Inggris hingga saat ini”.

    Dalam satu percobaan, penembak dari Artileri Kerajaan menggunakan RFDEW (Senjata Energi Terarah Frekuensi Radio)  untuk menjatuhkan dua kawanan pesawat nirawak dalam satu serangan.

    Perangkat tersebut mampu melacak, menyerang, dan mengalahkan rentetan lebih dari 100 pesawat nirawak per serangan, kata Kementerian Pertahanan.

    “Kami mendapati demonstran itu cepat dipelajari dan mudah digunakan,” kata Sersan Mayers, prajurit pertama yang berhasil menggunakan senjata itu, dikutip dari The National 26 April.

    “Dengan peningkatan jangkauan dan daya, yang dapat dicapai dengan pengembangan lebih lanjut, ini akan menjadi aset besar bagi pertahanan udara berlapis,” lanjutnya.

    RFDEW memiliki jangkauan terbatas 1 km dan efektif terhadap ancaman yang tidak dapat diganggu oleh metode peperangan elektronik tradisional.

    Saat ini, senjata ini harus dipasang pada kendaraan, tetapi kemajuan dalam teknologi miniaturisasi memungkinkannya untuk dibawa oleh tentara.

    RFDEW, yang telah diuntungkan dari investasi sebesar 40 juta pound, telah mampu “menetralkan beberapa target secara bersamaan dengan efek yang hampir instan”, tambah MoD.

    Senjata gelombang radio Inggris. (Twitter/@DefenceHQ)

    Tidak seperti senjata energi yang diarahkan laser – seperti DragonFire milik tentara – senjata ini menggunakan frekuensi radio, bukan sinar laser energi cahaya, untuk mengganggu ancaman.

    Gelombang radio frekuensi tinggi menonaktifkan komponen elektronik penting di dalam pesawat nirawak, yang menyebabkannya jatuh atau tidak berfungsi.

    Setiap ledakan menghabiskan biaya 10p (12 sen) per tembakan, yang merupakan penghematan besar dibandingkan sistem pertahanan permukaan-ke-udara yang lebih tradisional yang dapat menghabiskan biaya 1 juta pound per rudal.

    Sumber-sumber pertahanan mengungkapkan, RFDEW (Senjata Energi Terarah Frekuensi Radio) dapat dikirim ke Ukraina, tempat ratusan warga sipil tewas dalam serangan pesawat nirawak dan rudal massal Rusia.

    Uji coba yang berhasil itu terjadi saat kawanan pesawat nirawak semakin terlihat di garis depan pertempuran di Ukraina, dengan Intelijen Pertahanan Inggris memperkirakan tahun lalu, negara itu harus mempertahankan diri dari serangan lebih dari 18.000 pesawat nirawak.

    “Seiring RFDEW menjadi lebih sempurna, tentu saja akan dibawa ke Ukraina untuk melihat bagaimana ia menghadapi serangan massal Rusia di kota-kota,” kata seorang sumber pertahanan.

    “Itu bisa menjadi pengubah permainan,” tambahnya.

    Inggris diketahui semakin memfokuskan perhatiannya pada apa yang disebut Kementerian Pertahanan sebagai “teknologi baru”, saat tentara Barat berupaya memerangi perkembangan militer di Ukraina dan konflik Gaza-Israel.

    Proyek ini dikembangkan oleh Team Hersa, sebuah kolaborasi antara Defence Equipment & Support dan Laboratorium Sains dan Teknologi Pertahanan, bersama perusahaan pertahanan Thales UK.

  • India dan Pakistan di Ambang Perang, Presiden Iran Telepon Dua Perdana Menteri  – Halaman all

    India dan Pakistan di Ambang Perang, Presiden Iran Telepon Dua Perdana Menteri  – Halaman all

    India dan Pakistan di Ambang Perang, Presiden Iran Telepon Dua Perdana Menteri 
     

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, Sabtu (26/4/2025) dilaporkan melakukan kontak telepon dengan dua Perdana Menteri (PM) negara bertetangga yang kini berada di ambang perang, India dan Pakistan.

    Pezeshkian menelepon PM Pakistan, Shehbaz Sharif dan PM India, Narendra Modi, dalam upaya menurunkan ketegangan, dan menghilangkan kesalahpahaman di antara Pakistan dan India.

    Pakistan Usir Warga Negara India

    Sebagai konteks konflik yang sedang terjadi, Pemerintah Pakistan, seiring dengan eskalasi ketegangan dengan India, pasca-serangan teror Pahalgam, di Kashmir, mengusir sedikitnya 335 warga India, dari negara itu.

    Sementara itu pemerintah India, juga mengumumkan kalau Pakistan, telah memulangkan 335 warga India, yang tinggal sementara di negara itu secara resmi.
     
    Pengusiran itu terjadi setelah penyerangan oleh sekelompok orang bersenjata, Selasa (22/4/2025) yang menyasar rombongan wisatawan di tempat wisata Pahalgam, yang berjarak sekitar 90 kilometer dari kota Srinagar, di Kashmir yang diduduki India. 

    Akibat serangan itu, sedikitnya 26 orang terbunuh.
     
    Pemerintah India, menyebut insiden tersebut sebagai serangan teror, dan menuduh Pakistan, terlibat dalam serangan itu, tapi Islamabad, membantahnya.
     
    Perdana Menteri Pakistan, Shehbaz Sharif, merespons serangan tersebut dengan memerintahkan pembentukan sebuah komite independen untuk menyelidiki detail kasus tersebut.
     
    Pemerintah India, pasca-serangan itu, melakukan serangkaian langkah diplomatik keras, dan keamanan termasuk menangguhkan Perjanjian Air Indus, menutup pintu penyeberangan, dan beberapa langkah lain terhadap Pakistan.
     
    Di sisi lain, Pakistan, juga menunjukkan respons keras terhadap India, dengan menerbitkan pernyataan tegas, dan melakukan langkah-langkah diplomatik, perdagangan, dan keamanan terhadap India.
     
    Para pengamat politik meyakini bahwa ketegangan luar biasa yang belum terjadi sebelumnya antara India dan Pakistan, ini dapat memicu putaran baru konflik regional.
     
    Pasukan India dan Pakistan, dalam tiga hari berturut-turut terlibat kontak senjata di zona konflik Kashmir, sehingga menyebabkan hubungan kedua negara tetangga itu anjlok ke level terendah setelah serangan teror Pahalgam.
     
    Beberapa laporan menyebutkan bahwa sedikitnya 75 warga Pakistan, sehari yang lalu, Sabtu (26/4/2025) kembali ke negaranya dari India.

    Pemandangan Pegunungan Kashmir yang terlihat jelas sejak 30 tahun terakhir ini dilihat dari Kota Sialkot di Punjab, India. (TWITTER)

    Kata PM India dan Pakistan

    Adapun dalam pembicaraan telepon ke dua perdana menteri negara yang berseteru, Presiden Iran, menekankan urgensi perang bersama melawan terorisme. 

    Ia menuturkan, peristiwa terbaru telah melipatgandakan urgensi kerja sama lebih besar regional dalam melawan fenomena buruk terorisme, dan dalam menghancurkan infrastruktur finansial serta persenjataan kelompok-kelompok teroris.
     
    Masoud Pezeshkian, juga menegaskan kalau semua pihak harus bekerja keras untuk mengukuhkan perdamaian, keamanan, dan ketenangan di kawasan.
     
    PM Pakistan, Shehbaz Sharif, dalam kontak telepon itu mengecam tegas segala bentuk aksi teror dan mengatakan:

     “Pakistan, adalah korban terorisme, dan memahami dengan baik pentingnya perang tegas melawan fenomena buruk ini. Kami berusaha memulihkan kondisi ekonomi negara, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan seperti Republik Islam Iran, menekankan perdamaian, stabilitas, dan keamanan kawasan yang stabil.”
     
    Presiden Iran, Sabtu, juga melakukan kontak telapon dengan PM India, Narendra Modi, dan mengecam keras aksi teror di Pahalgam, India, dan menyampaikan belasungkawa kepada pemerintah serta rakyat negara itu.

    Pezeshkian menegaskan pentingnya kerja sama negara-negara kawasan untuk melawan terorisme, dan solidaritas dalam menghadapi ancaman bersama.
     
    Dalam kontak telepon itu, PM India, menyoroti detail aksi teror Pahalgam, dan mengingatkan pengalaman pahit bangsa Iran, terkait masalah teror.
     
    Ia menuturkan, “Iran, karena pengalaman-pengalaman mengerikannya, dapat merasakan penderitaan rakyat India, lebih baik dari negara lain. Kami sepenuhnya setuju dengan pandangan Anda bahwa perang melawan terorisme membutuhkan persatuan, dan kerja sama di segala bidang di antara negara-negara kawasan.”

     

    (oln/PT/*)

  • Camat Padang Selatan Digerebek Istri Sah, Diduga Lagi Asyik Selingkuh dengan Staf di Rumah

    Camat Padang Selatan Digerebek Istri Sah, Diduga Lagi Asyik Selingkuh dengan Staf di Rumah

    GELORA.CO –  Istri dan warga menggerebek Camat Padang Selatan bernisial AMP bersama oknum ASN Kantor Camat Padang Selatan berinisial NG di rumahnya Tanjung Saba, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatera Barat. Keduanya diduga sedang dilanda asmara. 

    Berdasarkan informasi yang dirangkum, kedua oknum yang diduga terlibat skandal asmara tersebut, diketahui istri saat pulang pada malam hari, Sabtu 26 April 2025. Usai digerebek warga keduanya diboyong ke Mako Satpol PP Padang. 

    Sekretaris Daerah Pemerintah Kota (Sekda Pemkot) Padang, Andree Algamar membenarkan skandal tersebut. Mantan Pj Wako Padang itu mendatangi Markas Komando (Mako) Satpol PP Kota Padang yang berada di Jalan Tan Malaka, Kecamatan Padang Timur, Minggu (27/4/2025) pukul 00.01 WIB.

    “Kami telah melakukan pemeriksaan terhadap oknum Camat Padang Selatan inisial AMP bersama oknum ASN Camat Padang Selatan,” ucap Andree Algamar. 

    Andre menambahkan, terhitung selesai pemeriksaan tersebut, Pemkot Padang menonaktifkan AMP sebagai Camat Padang Selatan. “Termasuk ASN juga ikut dinonaktifkan. Kita tidak akan mentolerir pelanggaran berat seperti yang dilakukan oleh oknum Camat Padang Selatan, karena ini mengganggu ketertiban umum,” tegas Andree.

    Selanjutnya, untuk masalah tugas akan ditunjuk Pelaksana Tugas (Plt) Camat Padang Selatan. “Untuk perkembangan masalah ini nanti akan kita sampaikan kepada kawan-kawan wartawan,” pungkasnya.

    PEJABAT DAN SELANGKANGAN

    Terduga Oknum Camat Di Kota Padang Digerebek oleh Istri sendiri bersama warga saat Indehoy dengan stafnya di dalam rumahnya Minggu (27/4) malam.

    Saat ini Camat Dan Wanita Selingkuhan Di Amankan di Kantor Satpol PP Kota Padang. pic.twitter.com/glNqZovNkj

    — Never (@neVerAl0nely) April 27, 2025

  • Siapa Hercules? Danjen Kopassus Sampai Minta Maaf usai Prajurit Rebutan Foto Bareng

    Siapa Hercules? Danjen Kopassus Sampai Minta Maaf usai Prajurit Rebutan Foto Bareng

    PIKIRAN RAKYAT – Sejumlah prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD kedapatan berfoto bersama Rosario de Marshall, yang lebih dikenal dengan julukan Hercules, seorang tokoh kontroversial dengan rekam jejak kelam di dunia kriminal Jakarta.

    Insiden ini bahkan sampai membuat Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus TNI AD Mayjen TNI Djon Afriandi menyampaikan permohonan maaf secara terbuka.

    Lantas, siapakah sebenarnya Hercules, dan mengapa interaksinya dengan prajurit elite TNI ini menuai sorotan sedemikian rupa?

    Rekam Jejak Hercules

    Lahir pada era 1960-an di Timor Portugis (kini Timor Leste), masa kecil Hercules diwarnai oleh gejolak politik dan kekerasan akibat invasi Indonesia ke Timor Timur pada tahun 1975-1976 dan pendudukan militer selanjutnya.

    Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari berbagai sumber, kontak pertamanya dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) terjadi melalui Kolonel Gatot Purwanto sekitar tahun 1975.

    Tragedi menimpa Hercules pada tahun 1978 ketika kedua orang tuanya tewas dalam sebuah pemboman di Ainaro, membuatnya menjadi yatim piatu.

    Setelah menjadi yatim piatu, Hercules kemudian bergabung dengan program Tenaga Bantuan Operasi (TBO), menjadi kurir yang memberikan dukungan logistik kepada pasukan khusus Kopassus Indonesia.

    Julukan “Hercules” sendiri merupakan nama kode yang diberikan oleh tim komunikasi radio Kopassus kepada Rosario.

    Selama menjadi anggota TBO, Hercules dikabarkan terlibat dalam sejumlah pertempuran kecil melawan perlawanan pro-kemerdekaan Timor Timur, Falintil.

    Dalam sebuah insiden pertempuran, helikopter yang ditumpanginya jatuh, menyebabkan ia kehilangan mata kanan dan tangan kanannya. Hercules kemudian dibawa ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto di Jakarta untuk menjalani operasi.

    Dalam berbagai kesempatan, Hercules menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Prabowo Subianto, yang saat itu menjabat sebagai Panglima Satuan Komando Nanggala, atas dukungan yang diterimanya selama masa sulit tersebut. Sejak saat itu, Hercules dikenal memiliki loyalitas yang kuat terhadap Prabowo.

    Memasuki akhir tahun 1980-an, Hercules menetap di Jakarta bersama sejumlah pemuda asal Timor Timur. Awalnya, ia bekerja sebagai insinyur komponen kelistrikan. Namun, pekerjaan ini tidak bertahan lama.

    Hercules kemudian beralih ke kawasan komersial Tanah Abang, sebuah pusat perdagangan besar di Jakarta yang juga dikenal dengan aktivitas kriminalnya.

    Di Tanah Abang, Hercules membentuk geng preman yang beranggotakan sesama migran Timor, termasuk tokoh-tokoh seperti Logo Vallenberg dan Alfredo Monteiro Pires. Dengan cepat, Hercules berhasil membangun “kerajaannya” melalui bisnis pemerasan dan prostitusi.

    Ia juga diduga melakukan pemerasan politik atas nama oknum tentara Indonesia untuk menyingkirkan dan mengintimidasi gerakan pro-kemerdekaan Timor yang ada di Jakarta.

    Gemana Investor Gak Pada Kabur…!

    Kalau Aparat Malah Memuja-muja Ormas “Preman”

    Mau Jadi Apa Negri Ini Kalau Ormas Model Begini Dipelihara Dan Dibiarkan ???? pic.twitter.com/nAAOBxU0xH

    — Ary (@Ary_PrasKe2) April 23, 2025

    Namun, kekuasaan Hercules mulai meredup pada akhir tahun 1990-an. Disebutkan bahwa beberapa anggota gengnya menolak untuk berpartisipasi dalam demonstrasi pro-integrasi Timor Timur. Akibatnya, geng Hercules kehilangan perlindungan dari pihak militer.

    Hercules akhirnya dicopot dari posisinya setelah terjadi pertarungan sengit melawan geng Betawi dan Madura yang dipimpin oleh tokoh-tokoh seperti Bang Ucu dan Abraham Lunggana (Haji Lulung).

    Setelah terpuruk di dunia bawah Tanah Abang, Hercules berusaha membangun kembali reputasinya melalui bisnis penagihan utang dan jaminan.

    Ia juga mengembangkan usaha di bidang properti, pertanian, dan perikanan, yang membuatnya menjadi sosok yang relatif berada dan dikenal dermawan di kalangan migran dari Indonesia Timur.

    Ia memberikan pekerjaan, jaringan, dan perlindungan bagi para pendatang baru. Meskipun demikian, ia tetap bersaing dengan tokoh-tokoh organisasi kriminal lain di Jakarta, seperti John Kei dan Basri Sangaji.

    Pada tahun 2011, sebuah organisasi sosial bernama Gerakan Rakyat untuk Indonesia Baru (GRIB) didirikan oleh Hercules.

    Danjen Kopassus Minta Maaf

    Insiden foto sejumlah prajurit Kopassus bersama Hercules terjadi di Markas Kopassus Cijantung, Jakarta, saat acara “Hari Gembira” bersama 4.000 anak-anak pada Sabtu lalu.

    Foto-foto tersebut kemudian viral di media sosial dan menuai berbagai reaksi dari masyarakat. Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus TNI AD Mayjen TNI Djon Afriandi pun menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut.

    Mayjen TNI Djon Afriandi menilai bahwa para anggotanya saat itu tidak menyadari potensi dampak negatif dari foto-foto tersebut terhadap citra Kopassus.

    Namun, ia tidak menampik adanya sisi manusiawi, di mana beberapa anggota mungkin memiliki kedekatan personal dengan Hercules.

    “Mungkin pada saat itu, momen itu, tidak terpikir oleh mereka sehingga terjadilah foto bersama saudara Hercules,” kata Mayjen TNI Djon dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

    Lebih lanjut, Danjen Kopassus menekankan bahwa ia tidak mempermasalahkan anggotanya berfoto dengan siapapun secara personal. Namun, konteks acara saat foto tersebut diambil menjadi persoalan.

    Para prajurit yang berfoto mengenakan pakaian dinas lengkap dalam acara resmi yang diadakan di markas Kopassus.

    “Karena anggota kami menggunakan pakaian lengkap pada acara khusus, mereka berfoto, ternyata ada dampak sebagian masyarakat yang mungkin tidak terima,” sambungnya.

    Permohonan maaf ini tidak hanya ditujukan kepada masyarakat luas yang peduli terhadap citra “Korps Baret Merah,” tetapi juga kepada para senior dan prajurit Kopassus lainnya yang mungkin tidak setuju dengan interaksi tersebut.

    Mantan preman Tanah Abang Hercules (kanan) diangkat jadi adik angkat Habib Luthfi.

    “Dari keluarga Korps Baret Merah pun, ada yang tidak terima. Nah, kami juga mohon maaf sekali lagi. Akan tetapi, kami yakinkan, kami akan langsung melakukan perbaikan,” tegas Danjen Kopassus.

    Sebagai langkah tindak lanjut, Mayjen TNI Djon Afriandi menyatakan bahwa para prajurit yang terlibat dalam foto bersama Hercules akan dibina dan diberikan pemahaman yang lebih baik mengenai etika berinteraksi dengan masyarakat dan implikasi dari tindakan mereka terhadap citra institusi.

    “Mungkin kami kurang dalam menyampaikan pesan tentang perkembangan situasi yang terjadi pada saat ini, dan anggota kami juga mungkin kurang mendapatkan informasi tentang itu sehingga kami akan memperbaiki diri,” pungkasnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News