Perusahaan: Twitter

  • Pagar Laut Misterius Mirip di Pesisir Tangerang Ditemukan di Tarumajaya Bekasi, Ini Penampakannya – Halaman all

    Pagar Laut Misterius Mirip di Pesisir Tangerang Ditemukan di Tarumajaya Bekasi, Ini Penampakannya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pagar laut misterius mirip yang ada di perairan Tangerang, Banten ditemukan juga di wilayah Bekasi, Jawa Barat. Akun media sosial X(twitter) @BebySoSweet menyebut pagar laut misterius yang terbuat dari bambu tersebut lokasinya ada di Kampung Paljaya, Jembatan Cinta, Desa Segara Jaya, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

    Dalam video yanng diunggah akun tersebut terlihat pagar misterius tersebut cukup panjang. Terlihat juga ada aktivitas alat berat jenis excavator ponton di lokasi tersebut.

    Pagar misterius dari bambu itu juga ditopang oleh karung-karung putih berisi air sebagai pondasinya. 

    Sementara itu seorang warga bernama Abdul Haris menyebut bahwa keberadaan pagar laut misterius juga ditemukan di Pantai Pondok Dua Babelan dan Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat.

    “Di Pantai Pondok Dua juga ada,” ujar Abdul, Selasa(14/1/2025).

    Alat berat excavator ponton terlihat di sekitar pagar laut misterius di Tarumajaya, Bekasi, Jawa Barat. Terlihat ada pria berbadan tegap diinterogasi oleh nelayan sekitar. (Tangkapan layar media sosial X(twitter)/@Jumianto_RK)

    Akun media sosial X(twitter) bernama @Jumianto_RK juga mengunggah video saat beberapa nelayan di Tarumajaya, Bekasi, Jawa Barat menginterogasi seorang pria berbadan tegap menggunakan topi hitam.

    Dari video tersebut terlihat pria berbadan tegap itu berada tepat di depan excavator ponton. Pria itu dicecar oleh nelayan.

    “Waah rusak ini semuanya,” kata salah seorang nelayan dalam video tersebut.

    “Ini yang nyuruh siapa, yang nyuruh,” kata nelayan lainnya.

    “David, David,” ujar pria berbadan tegap tersebut.

    “David siapa? itu kan pasti ada pelaksananya,” kata nelayan lagi.

    “Main bongkar-bongkar saja nih, hancur sudah semua nih,” ujar nelayan lainnya lagi.

    Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib dalam hal ini kepolisian mengenai keberadaan pagar laut misterius di Bekasi, Jawa Barat tersebut.

     

  • Kebakaran di Los Angeles, Penjarah Menyamar Jadi Petugas Pemadam Kebakaran – Halaman all

    Kebakaran di Los Angeles, Penjarah Menyamar Jadi Petugas Pemadam Kebakaran – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, AS – Seorang pria yang menyamar sebagai petugas pemadam kebakaran ditangkap di Malibu, California, Amerika Serikat (AS).

    Pria itu membobol sebuah rumah saat kebakaran hutan yang sedang terjadi di wilayah itu.

    Sheriff Daerah Los Angeles, Robert Luna, mengatakan tersangka termasuk di antara 29 orang yang ditangkap di tengah kebakaran.

    Mereka menjarah rumah kosong yang ditinggalkan penghuninya karena kebakaran hebat di wilayah itu dalam sepekan ini.

    Penangkapan tersebut terjadi saat kebakaran hutan yang dahsyat terus melanda California Selatan.

    Kebakaran  diperburuk oleh angin Santa Ana yang kencang dan kelembapan yang rendah.

    Kebakaran tersebut telah menewaskan 24 orang dan 16 orang lainnya dilaporkan hilang.

    Lebih dari 12.300 bangunan telah hancur, menurut CAL FIRE.

    Sekitar 150.000 orang berada di bawah perintah evakuasi yang dapat membuat rumah mereka rentan terhadap penjarah selama keadaan darurat.

    Apa yang Perlu Diketahui

    Sheriff Luna menyatakan bahwa 25 orang ditangkap di wilayah Kebakaran Eaton dan empat orang di wilayah Kebakaran Palisades.

    Seorang tersangka yang berpakaian seperti petugas pemadam kebakaran ditangkap saat mencoba merampok sebuah rumah di Malibu, kata Luna.

    “Saat saya berada di daerah Malibu, saya melihat seorang pria yang tampak seperti petugas pemadam kebakaran. Saya bertanya apakah dia baik-baik saja karena dia sedang duduk. Saya tidak menyadari bahwa kami memborgolnya,” kata Luna kepada wartawan.

    “Kami akan menyerahkannya ke LAPD karena dia berpakaian seperti petugas pemadam kebakaran, padahal bukan. Dia baru saja tertangkap basah membobol rumah. Jadi, itu adalah masalah yang sedang ditangani oleh deputi garis depan dan petugas polisi kami.”

    Setelah puluhan ribu orang dievakuasi dari lingkungan makmur Pacific Pallisades dan Brentwood Selasa lalu, Luna mengatakan sedikitnya dua orang ditangkap karena penjarahan dalam sehari setelah evakuasi.

    Sebagai tanggapan atas penjarahan tersebut, pihak berwenang telah memberlakukan jam malam harian mulai pukul 6 sore hingga pukul 6 pagi di Los Angeles dan wilayah sekitarnya, termasuk Malibu dan Santa Monica.

    Pelanggar jam malam tersebut akan dikenai dakwaan pelanggaran ringan dan denda hingga $1.000.

    Luna juga mengumumkan pengerahan 400 pasukan Garda Nasional untuk membantu mengamankan zona evakuasi dan mencegah penjarahan lebih lanjut, dengan lebih banyak bala bantuan yang diharapkan.

    Apa Kata Orang

    Charlie Kirk, pendiri dan CEO kelompok konservatif Turning Point USA, menulis di X (dulu Twitter).

    “Tidak masuk akal. Pencuri menyamar sebagai petugas pemadam kebakaran untuk membobol rumah-rumah kosong. Hampir 30 orang telah ditangkap sejauh ini. Hukum saja manusia-manusia tercela ini. Sebut dan permalukan mereka. Harus ada toleransi NOL. Sulit membayangkan hukuman yang terlalu berat.”

    Gavin Newsom, Gubernur California, menanggapi Kirk di X.

     “Setuju sekali. Mereka adalah penjahat paling jahat — memangsa orang-orang yang paling rentan. Mereka akan dituntut.”

  • Draft Perjanjian Gencatan Senjata dari Israel Tergantung Panglima Hamas di Gaza Muhammad Al-Sanwar – Halaman all

    Draft Perjanjian Gencatan Senjata dari Israel Tergantung Panglima Hamas di Gaza Muhammad Al-Sanwar – Halaman all

    Media Ibrani: Draft Perjanjian dari Israel Tergantung Panglima Hamas di Gaza Muhammad Al-Sanwar 
     
     
    TRIBUNNEWS.COM – Situs web Israel, Walla melaporkan perkembangan negosiasi pertukaran tahanan dan sandera antara Gerakan Hamas dan Israel demi tercapainya kesepakatan gencatan di Gaza.

    Mengutip para pejabat Israel, laporan itu menyatakan kalau Israel dan para mediator (Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat) menyetujui rancangan terkait perundingan dengan gerakan Hamas.

    “Draf tersebut telah dikirim ke Hamas, dan tanggapannya diperkirakan akan diberikan dalam waktu 24 jam ke depan,” kata laporan itu dikutip Khaberni, Senin (13/1/2025).

    Menurut sumber tersebut, orang yang akan mengambil keputusan akhir atas rancangan tersebut adalah komandan sayap militer Hamas di Gaza, Muhammad al-Sanwar.

    Menurut situs Ibrani tersebut, pihak Israel sudah sangat fleksibel dalam beberapa hari terakhir mengenai sejumlah masalah dalam negosiasi tersebut.

    Para pejabat menambahkan, Israel menunggu tanggapan Hamas, setelah itu baru akan ditentukan apakah kesepakatan telah tercapai atau belum.

    Komandan Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas di Gaza, Muhammad al-Sanwar.

    Berada di Titik Kritis, Kesepakatan Israel-Hamas Hampir Final

    Negosiasi untuk gencatan senjata di Jalur Gaza dilaporkan berada pada titik “kritis”.

    Delegasi Israel tiba di ibu kota Qatar, Doha, pada Minggu (12/1/2025), dipimpin oleh Kepala Mossad, David Barnea.

    Seorang sumber senior di Hamas secara eksklusif mengatakan kepada situs berbahasa Arab milik The New Arab, Al-Araby Al-Jadeed, pada Sabtu bahwa hampir semua rincian dari “konsep akhir” kesepakatan gencatan senjata Gaza telah selesai.

    Sumber tersebut mengungkapkan bahwa para mediator kini bersiap mengumumkan kesepakatan gencatan senjata, setelah delegasi Israel yang dikirim oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tiba.

    Upaya gencatan senjata sebelumnya telah gagal, tetapi kali ini, sumber Palestina menunjukkan bahwa situasinya berbeda, dan kesepakatan gencatan senjata hampir siap.

    Sumber Palestina lainnya mengatakan kepada Al-Araby Al-Jadeed bahwa tim teknis dari negara-negara mediator, termasuk AS, Qatar, dan Mesir, serta kedua belah pihak, telah menyelesaikan persiapan kesepakatan tersebut.

    Mereka menambahkan bahwa kesepakatan itu akan dilaksanakan dalam 24 jam setelah Netanyahu menyetujuinya.

    Jejak asap terlihat setelah tembakan roket dari Jalur Gaza menuju Israel, pada 26 September 2024. (Foto oleh Abed Rahim Khatib/Flash90.)

    Utusan Donald Trump Hadir

    Pada Jumat (10/1/2025), Steve Witkoff, utusan Presiden Terpilih AS Donald Trump, tiba di Doha.

    Kunjungan tersebut bertujuan mempercepat proses negosiasi gencatan senjata.

    Witkoff bertemu dengan Perdana Menteri Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al Thani.

    Setelah itu, ia bertemu dengan Netanyahu di Israel pada Sabtu.

    Faktor lain yang memperkuat kemungkinan tercapainya kesepakatan gencatan senjata kali ini adalah pertemuan yang akan datang antara Gal Hirsch, pejabat Israel yang bertanggung jawab atas negosiasi tawanan yang ditahan oleh Hamas, dengan Kepala Komite Internasional Palang Merah (ICRC), Mirjana Spoljaric Egger.

    Hamas dilaporkan akan membebaskan 33 tawanan Israel pada tahap awal perjanjian, sebagai imbalan pembebasan tahanan Palestina.

    Ada indikasi bahwa Trump ingin mengamankan kesepakatan gencatan senjata sebelum pelantikannya sebagai Presiden AS pada 20 Januari.

    Israel Mungkin Menarik Pasukan dari Koridor Philadelphia

    Meskipun rincian kesepakatan gencatan senjata masih dirahasiakan, Al-Araby Al-Jadeed melaporkan bahwa usulan gencatan senjata terbaru melibatkan penarikan pasukan Israel dari Koridor Philadelphia, yang memisahkan Jalur Gaza dari Mesir, pada hari-hari terakhir perjanjian tersebut.

    Netanyahu sebelumnya bersikeras untuk menguasai Koridor Philadelphia serta Persimpangan Netzarim di tengah Jalur Gaza.

    Hal ini yang menyebabkan gagalnya perundingan sebelumnya, yang memperpanjang Perang Gaza.

    Pada tahap awal perjanjian, pasukan Israel akan mundur sebagian dari Gaza, sementara pos pengamatan Israel di wilayah yang hancur akan tetap ada, menurut sumber yang berbicara kepada Al-Araby Al-Jadeed.

    Penarikan penuh pasukan Israel akan terjadi pada akhir perjanjian.

    Netanyahu Bicara dengan Biden

    Joe Biden diperkirakan menelepon PM Israel, Netanyahu bicarakan terkait Philadelphia pada Rabu (21/8/2024), malam (X/Twitter)

    Mengutip Al Jazeera, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berbicara dengan Presiden AS Joe Biden pada Minggu.

    Netanyahu memberi tahu Biden tentang mandat yang telah dia berikan kepada tim negosiasi Israel, yang kini berada di Doha, untuk membahas gencatan senjata dan kesepakatan pembebasan tawanan.

    Tim Israel diperkirakan akan tinggal setidaknya satu hari lagi di Doha untuk merampungkan rincian akhir kesepakatan potensial.

    Biden menekankan bahwa sekarang adalah waktu yang tepat untuk gencatan senjata, meskipun pernyataan serupa telah disampaikan lebih dari setahun yang lalu.

    Serangan Israel Berlanjut

    Meski ada kemajuan dalam negosiasi gencatan senjata, Israel terus melancarkan serangan terhadap warga sipil di Jalur Gaza.

    Serangan udara Israel menewaskan delapan orang di sebuah sekolah yang menampung pengungsi di Jabalia, Gaza Utara, dilansir The New Arab.

    Setidaknya 46.565 orang tewas akibat serangan Israel, sebagian besar wanita dan anak-anak, dengan lebih dari 109.000 lainnya terluka.

    Wilayah tersebut mengalami kehancuran total akibat serangan, dan sebagian besar penduduk terpaksa mengungsi berkali-kali. Jumlah korban tewas yang sebenarnya diyakini lebih tinggi daripada angka resmi.

     

    (oln/khbrn/*)

     

  • Ramai Sebut Kurawa Jadi Stafsus Menkomdigi, Ini Jawab Meutya Hafid

    Ramai Sebut Kurawa Jadi Stafsus Menkomdigi, Ini Jawab Meutya Hafid

    Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Meutya Hafid buka suara soal pegiat sosial Rudi Sutanto yang dilantik menjadi Staff Khusus Bidang Strategis Komunikasi. Meutya mengaku tidak mengetahui apakah Rudi Sutanto itu merupakan sosok dibalik @kurawa.

    Nama Rudi Sutanto sendiri disebut-sebut sebagai pemilik akun media sosial X @kurawa dengan nama Rudi Valinka. Hal ini ramai diperbincangkan pada laman X karena cuitannya yang kerap kontroversial.

    “Saya tidak tahu ya Rudy Sutanto yang saya kenal ya Rudi Sutanto, jadi saya tidak mau berspekulasi mengenai apa siapa Rudy Sutanto,” katanya, di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (13/1/2025).

    Menurut Meutya, dari Curriculum Vitae (CV) yang diterimanya, sosok Rudi Sutanto merupakan ahli strategi komunikasi. Itu juga yang menjadi alasan menunjuk Rudi sebagai Staff Khusus.

    “Karena ekspertis di bidang komunikasi kan tadi saya sudah jelaskan teman-teman,” katanya.

    Ia juga menegaskan tidak mengetahui apakah Rudi Sutanto merupakan sosok Rudi Valinka.

    “Saya nggak tahu mas, saya juga enggak terlalu main Twitter,” terangnya.

    Pada laman X banyak netizen yang memperbincangkan pelantikan Rudi Susanto.

    “Wah @kurawa a.k.a Rudy Sutanto dilantik oagi ini jadi pejabat eselin 1 Komdigi. Jadi Stafsus Menteri Bidang Stratkom,” tulis @MissRevolusi.

    “Wkwkwk.. Rudi Sutanto dadi pejabat @kurawa,” tulis @purbohapsoro.

    (emy/mij)

  • Angkat Buzzer Twitter Jadi Stafsus, Meutya Hafid: Saya Enggak Tahu

    Angkat Buzzer Twitter Jadi Stafsus, Meutya Hafid: Saya Enggak Tahu

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid angkat bicara terkait dengan pengangkatan Rudi Susanto yang diangkat jadi Stafsus Menkomdigi bersama Raline Shah. 

    Penyebabnya, tokoh tersebut dieratkaitkan dengan sosok Rudi Valinka yang aktif di akun X @kurawa dan kerap bersuara terkait politik Indonesia.

    Meutya menegaskan tidak tahu menahu terkait dengan sosok Rudi Valinka yang sedang ramai menjadi pembahasan di masyarakat.

    “Saya enggak tahu ya. Rudi Susanto yang saya kenal ya Rudi Susanto. Jadi saya tidak mau berspekulasi, CV yang kami terima beliau adalah strategi komunikasi juga mewarnai Kementerian ini karena secara kementerian ini kan juga cuka digital tapi juga bidang komunikasi,” ujarnya kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Senin (13/1/2025).

    Lebih lanjut, Meutya menegaskan bahwa alasan kementeriannya menunjuk Rudi Susanto murni karena faktor spesialisasi yang bersangkutan di bidang komunikasi.

    “Karena dia ekspertis di bidang komunikasi,” ujar Meutya.

    Pejabat Baru 

    Sebelumnya, Meutya Hafid melantik lima Direktur Jenderal (Dirjen) dalam nomenklatur baru di Komdigi.

    Adapun, kelima Dirjen baru tersebut dilantik berdasarkan surat Keputusan Presiden yang ditetapkan pada tanggal 2 Januari 2025 dan ditandatangani oleh Presiden Prabowo Subianto.

    Kelima Dirjen baru tersebut yakni, Wayan Toni Supriyanto yang dilantik sebagai Dirjen Infrastruktur Digital. Wayan sendiri sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal Penyelenggara Pos dan Informatika (PPI).

    Mira Tayyiba dilantik sebagai Dirjen Teknologi Pemerintah Digital, sebelumnya Mira mengampu jabatan sebagai Sekjen Kominfo.

    Lalu, Direktorat baru yaitu Direktorat Jenderal Ekosistem Digital akan dipimpin oleh Erwin Hidayat yang dilantik sebagai Dirjen Ekosistem Digital.

    Kemudian, untuk dua Dirjen lagi yaitu Dirjen Pengawasan Ruang Digital sendiri akan dipegang oleh Brigjen Pol Alexander Sabar dan Dirjen Komunikasi dan Media dipegang Fifi Aleyda Yahya.

    Adapun, Ismail yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Ditjen SDPPI) Kominfo mendapat jabatan baru sebagai Sekjen Komdigi.

    Dalam pelantikan tersebut, Meutya percaya bahwa para pejabat baru di lingkungan Komdigi dapat bekerja dengan baik sesuai dengan tanggung jawabnya.

    “Saya percaya bahwa saudara saudari akan melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan,” ucap Meutya.

    Adapun, dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 174 Tahun 2024 Tentang Kementerian Komunikasi dan Digital terdapat 5 Direktorat Jenderal yang ada di bawah Komdigi.

    Pertama, Direktorat Jenderal Infrastruktur Digital. Direktorat ini memiliki tugas menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang infrastruktur digital.

    Kedua, Direktorat Jenderal Teknologi Pemerintah Digital yang mempunyai tugas menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang teknologi pemerintah digital.

    Ketiga, Direktorat Jenderal Ekosistem Digital yang mempunyai tugas menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang ekosistem digital.

    Keempat, Direktorat Jenderal Pengawasan Ruang Digital yang memiliki tugas perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pengawasan barang digital dan pelindungan data pribadi.

    Terakhir adalah Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media yang memgemban tugas untuk menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang komunikasi publik dan

  • Viral Bayi Meninggal usai Menangis 2 Jam, Disebut karena Sleep Training

    Viral Bayi Meninggal usai Menangis 2 Jam, Disebut karena Sleep Training

    Jakarta

    Viral di media sosial video yang memperlihatkan seorang bayi meninggal dunia disebut setelah menangis selama dua jam. Hal ini terjadi setelah orang tuanya menjalani metode sleep training.

    Dari tangkapan layar dan video yang beredar, waktu kejadian berdasarkan CCTV terlihat sekitar tahun 2020. Bayi malang itu menangis lama sebelum akhirnya berbaring dalam posisi tengkurap.

    Belum jelas sumber video yang viral tersebut namun di tahun yang sama, terdapat kasus serupa yang melibatkan seorang bayi berusia 4 bulan di China. Pada saat itu Lembaga pengawas Shanghai telah meluncurkan penyelidikan terhadap sebuah perusahaan atas dugaan keterlibatannya dalam kematian seorang bayi berusia 3 bulan.

    Diberitakan Global Times, insiden itu terjadi ketika ibu anak itu mencoba mengajari bayinya untuk “tidur tengkurap,” di bawah bimbingan konsultan pengasuhan anak perusahaan tersebut. Itu dilakukan melalui grup WeChat pada 16 April, menurut posting terbaru di Sina Weibo yang mirip Twitter di China.

    Beberapa klip video dan riwayat obrolan WeChat yang beredar daring menunjukkan bayi itu berbaring tengkurap di tempat tidur sambil mencoba membalikkan badan dan terus-menerus menangis. Ibu muda itu mengawasi anaknya melalui video pengawasan di ruangan lain dan, dilaporkan, tidak melakukan intervensi meskipun khawatir anak itu akan mati lemas, berdasarkan saran dari konsultan yang menyarankan ini adalah cara untuk mengajari anak itu tidur tengkurap.

    Bayi itu ditemukan tidak bernapas sekitar dua jam setelah ibunya meminta bimbingan dalam grup tersebut.

    Terlepas dari kejadian tersebut, banyak yang akhirnya menyoroti terkait sleep training. Dikutip dari Sleep Foundation, sleep training atau pelatihan tidur merupakan latihan untuk mengajarkan bayi agar bias tidur sendiri dengan nyenyak tanpa bantuan orang tua atau pengasuh.

    Ada beberapa metode pelatihan tidur yang dapat digunakan orang tua kepada anaknya yang dikembangkan oleh dokter anak dan pakar tidur.

    Setelah mereka dilatih tidur, bayi dapat tidur 9-12 jam di malam hari. Dengan tidur yang lebih nyenyak, mereka akan merasa lebih baik di siang hari.

    Dengan beberapa metode pelatihan tidur, bayi perlahan dapat terbiasa tidur sendiri. Namun, kunci utama dalam menjalani sleep training adalah kesabaran dan tetap konsisten.

    Kapan Usia Berapa Bayi Bisa Jalani Sleep Training?

    Umumnya, bayi berusia empat bulan belum bisa untuk menjalani pelatihan atau sleep training. Sebab, bayi belum mengembangkan ritme sirkadian yang akan membantu mereka untuk tidur sepanjang malam.

    Usia bayi yang dirasa cukup dan mampu menjalani sleep training adalah sekitar enam bulan. Namun, sleep training lebih baik dilakukan saat bayi sudah berusia sembilan bulan.

    Mungkin sulit untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk menerapkan metode ini. Tetapi, jika bayi mulai tidur sendiri di malam hari, kemungkinan besar sudah siap untuk menjalani sleep training.

    Sleep training efektif dan memberikan manfaat yang signifikan untuk bayi dan ibunya. Saat bayi tidak bisa tidur nyenyak, hal itu membuat orang tua tertekan dan mengalami insomnia pediatrik.

    Kondisi ini membuat orang tua berisiko besar mengalami depresi, stres, dan kesehatan yang buruk.

    Di sisi lain, saat bayi tidur lebih banyak, orang tua akan merasa lebih baik, begitu pula bayi mereka. Bayi yang tidurnya lebih nyenyak memiliki lebih sedikit masalah perkembangan dan perilaku di dalam dirinya.

    (sao/kna)

  • Mark Zuckerberg Kritik Apple yang Dianggap Mandek Inovasi, Tapi Meta Hadapi Tuduhan Serupa

    Mark Zuckerberg Kritik Apple yang Dianggap Mandek Inovasi, Tapi Meta Hadapi Tuduhan Serupa

    JAKARTA – Dalam wawancara dengan Joe Rogan, CEO Meta Mark Zuckerberg melontarkan kritik tajam kepada Apple, menuduh perusahaan tersebut berhenti berinovasi sejak peluncuran iPhone dua dekade lalu. Namun, kritik ini justru memunculkan kembali tuduhan bahwa Meta juga mengalami stagnasi dalam pengembangan produknya, terutama Facebook.

    Zuckerberg menyampaikan pandangan beragam tentang pengaruh Apple, memuji kesuksesan iPhone, tetapi juga mengkritik perusahaan itu karena terlalu bergantung pada produk tersebut sebagai inti inovasinya.

    Dia juga menyerang praktik bisnis Apple, khususnya “Apple tax,” istilah yang mengacu pada komisi 30% yang dikenakan Apple kepada pengembang aplikasi untuk setiap transaksi di platformnya. Zuckerberg mengklaim bahwa biaya ini menghambat inovasi bisnis dan menyebutkan bahwa Meta dapat menggandakan keuntungannya jika tidak ada kebijakan tersebut.

    Zuckerberg membandingkan perangkat Vision Pro dari Apple dengan perangkat keras Meta, seperti Meta Quest. Menurutnya, meskipun Vision Pro memiliki layar yang unggul untuk menonton film, perangkat tersebut kalah dalam aspek interaktivitas dan gaming, yang menjadi kekuatan Meta Quest. Namun, Zuckerberg mengabaikan kemampuan Vision Pro sebagai alat produktivitas, area yang belum dapat ditandingi perangkat Meta.

    Tantangan Internal Meta

    Kritik terhadap Apple ini memunculkan ironi, mengingat Meta sendiri juga dituding mandek inovasi. Sejak rebranding menjadi Meta dan berinvestasi besar-besaran di metaverse, Facebook tetap menjadi penggerak utama pendapatan perusahaan.

    Meta juga dikenal sering meniru fitur dari kompetitornya. Mulai dari Stories milik Snapchat, video pendek ala TikTok, hingga Threads yang meniru Twitter, semua ini memperkuat tuduhan bahwa Meta lebih sering mereplikasi daripada berinovasi.

    Apple dan Meta sudah lama berseteru soal privasi pengguna. Kebijakan App Tracking Transparency (ATT) yang diperkenalkan Apple berdampak besar pada pendapatan iklan Meta, memperburuk hubungan kedua perusahaan.

    Kritik Zuckerberg terhadap pendekatan privasi Apple muncul di tengah kontroversi kebijakan Meta sendiri, seperti keputusan untuk menghentikan fact-checking dan melonggarkan aturan moderasi konten. Kebijakan baru yang membolehkan ujaran kebencian terhadap komunitas LGBTQ+ dengan dalih “kebebasan berpendapat” menuai kecaman luas.

    Keputusan Meta ini dianggap sebagai upaya mendekati Presiden AS terpilih Donald Trump, mengingat banyak kebijakan baru Meta sejalan dengan retorika Trump dan partainya. Akibatnya, banyak karyawan Meta mengundurkan diri, dan pencarian Google terkait “cara keluar dari Facebook” meningkat hingga 5.000%.

    Perseteruan antara Apple dan Meta mencerminkan ketegangan yang lebih luas di industri teknologi besar. Dengan pengawasan ketat regulator, strategi masing-masing perusahaan—Apple dengan fokus pada privasi dan Meta dengan deregulasi serta kebebasan berpendapat—dapat membentuk masa depan mereka di tengah perubahan lanskap teknologi.

    Sementara Zuckerberg terus menyerang Apple, pertanyaan besar tetap ada: apakah Meta mampu berinovasi lebih jauh dari platform warisannya, atau justru akan terjebak dalam pola yang sama? Upaya Meta untuk mendominasi metaverse masih menjadi pertaruhan besar yang hasilnya belum jelas.

  • Ukraina Ngamuk, Fasilitas Militer Rahasia Rusia Dibombardir Drone

    Ukraina Ngamuk, Fasilitas Militer Rahasia Rusia Dibombardir Drone

    Jakarta, CNBC Indonesia – Ukraina kembali melakukan serangan drone ke lokasi fasilitas militer rahasia Rusia pekan lalu. Fasilitas yang berkontribusi pada upaya militer Moskow telah menjadi target utama serangan drone dan rudal Kyiv.

    Andriy Kovalenko, kepala Pusat Penanggulangan Disinformasi Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina, mengatakan di Telegram bahwa serangan itu menargetkan “fasilitas militer yang disamarkan”.

    “Rusia menyamarkan pabrik militer sebagai pabrik biasa, mencoba menyembunyikan produksi sebenarnya. Namun, semuanya sudah diketahui,” kata Kovalenkov, seperti dikutip Newsweek, Senin (13/1/2025).

    Saluran berita independen Astra melaporkan bahwa serangan pesawat nirawak tersebut menyebabkan kebakaran di kawasan industri di kota Gatchina di wilayah Leningrad, yang menampung beberapa pabrik.

    Sementara media milik negara Tass melaporkan bahwa satu kebakaran telah melanda fasilitas produksi aseton. Kementerian Darurat Rusia kemudian melaporkan bahwa api telah padam. Astra, mengutip otoritas setempat, mengatakan ledakan tersebut menyebabkan bahan kimia beracun tumpah keluar dari pabrik tetapi tidak ada korban yang dilaporkan.

    Kebakaran tersebut kemudian berhasil dipadamkan, imbuhnya. Astra melaporkan bahwa sebuah perusahaan transportasi bermotor, yang berlokasi di dekat lokasi kebakaran, bisa jadi menjadi target Ukraina.

    Kebakaran juga terjadi di Chaltyr, yang berlokasi di wilayah Rostov, sebagai akibat dari serangan tersebut. Target serangan tersebut adalah Pabrik Batu Bata Chaltyr, menurut @NOELreports, akun pro-Ukraina di X, yang sebelumnya bernama Twitter, yang mengutip pernyataan pejabat Ukraina.

    Kementerian Pertahanan Rusia pada Jumat lalu mengatakan bahwa selama serangan semalam, mereka mencegat dan menghancurkan total 40 pesawat nirawak Ukraina di atas Rostov, Kursk, Voronezh, Bryansk, Krasnodar, Belgorod, dan Laut Azov.

    Gubernur Rostov Yury Slyusar mengatakan di Telegram bahwa kebakaran telah terjadi di fasilitas industri yang tidak disebutkan secara rinci seluas 2.000 meter persegi sebagai akibat dari “serangan udara musuh yang besar.”

    “Pasukan dan aset pertahanan udara menangkis serangan udara musuh besar-besaran di wilayah Rostov. Saat ini, 16 UAV telah dihancurkan dan diredam oleh peperangan elektronik,” kata Slyusar.

    Serangan skala besar terbaru telah menyerang sedikitnya tiga fasilitas industri. Jika, seperti yang diklaim Ukraina, situs-situs ini beroperasi sebagai pusat dukungan rahasia bagi militer Rusia, serangan itu dapat berdampak besar pada upaya perang Moskow.

    (sef/sef)

  • Bos Meta Mark Zuckeberg Kritik Apple, Tak Ada Inovasi dalam 20 Tahun Terakhir – Page 3

    Bos Meta Mark Zuckeberg Kritik Apple, Tak Ada Inovasi dalam 20 Tahun Terakhir – Page 3

    Di sisi lain, Meta mengambil langkah kontroversial dengan menghentikan penggunaan pemeriksa fakta independen di Facebook dan Instagram.

    Sebagai gantinya, perusahaan menerapkan sistem “catatan komunitas” ala X (sebelumnya Twitter), di mana keakuratan sebuah unggahan dikomentari oleh pengguna.

    Dalam video yang dipublikasikan bersamaan dengan unggahan blog Meta pada Selasa (waktu setempat), CEO Meta Mark Zuckerberg, menyatakan bahwa moderator pihak ketiga ‘terlalu bias secara politik’ dan sudah saatnya kembali ke kebebasan berekspresi.

    Joel Kaplan, yang menggantikan Nick Clegg sebagai Head of Global Affairs Meta, menulis bahwa ketergantungan perusahaan pada moderator independen ‘berniat baik’, tetapi terlalu sering berujung pada penyensoran pengguna.

    Keputusan ini menuai kecaman dari para aktivis anti ujaran kebencian. Mereka menduga perubahan ini didorong oleh keinginan untuk menjalin hubungan baik dengan Presiden AS terpilih, Donald Trump.

    “Pengumuman Mark Zuckerberg adalah upaya terang-terangan untuk mendekati pemerintahan yang akan datang, dengan implikasi yang berbahaya,” kata Ava Lee dari Global Witness, sebuah kelompok kampanye yang bertujuan mengawasi perusahaan teknologi besar, dikutip dari BBC, Rabu (8/1/2024).

    “Klaim menghindari ‘penyensoran’ adalah langkah politik untuk lepas dari tanggung jawab atas ujaran kebencian dan disinformasi yang didorong dan difasilitasi oleh platform,” ia menambahkan. 

  • Lebanon Akan Pilih Perdana Menteri Baru, 4 Nama Ini Mungkin Diusulkan di Parlemen – Halaman all

    Lebanon Akan Pilih Perdana Menteri Baru, 4 Nama Ini Mungkin Diusulkan di Parlemen – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Parlemen Lebanon akan memilih Perdana Menteri Lebanon yang baru setelah Joseph Aoun terpilih sebagai Presiden Lebanon dalam pemungutan suara di parlemen pekan lalu.

    Konsultasi wajib parlemen yang diminta oleh presiden Lebanon untuk menunjuk perdana menteri baru dimulai pada hari ini, Senin (13/1/2025).

    “Presiden Republik Lebanon, Jenderal Joseph Aoun, sedang melakukan konsultasi parlemen untuk mencalonkan perdana menteri yang bertanggung jawab membentuk pemerintahan baru, pada hari Senin, 13 Januari 2025, di Istana Kepresidenan di Baabda,” menurut pernyataan Kepresidenan Republik, dikutip dari Al Araby.

    Setelah menjabat pada Kamis (9/1/2025) lalu, Joseph Aoun berjanji akan berupaya menunjuk perdana menteri baru sesegera mungkin dan akan menjadi mitra, bukan musuh.

    Ia menekankan perlunya memilih perdana menteri yang dapat memperoleh kepercayaan komunitas internasional dan segera melaksanakan reformasi yang diperlukan.

    Sebelum Joseph Aoun terpilih, jabatan presiden Lebanon telah kosong sejak masa jabatan mantan presiden Michel Aoun berakhir pada Oktober 2022.

    Joseph Aoun terpilih sebagai presiden Lebanon setelah memperoleh 99 suara pada pemungutan suara putaran kedua, dalam sesi yang dihadiri oleh 128 perwakilan parlemen.

    Sementara itu, proses pemilihan perdana menteri dan pembentukan pemerintahan seringkali memakan waktu lama, menurut media Lebanon.

    Presiden harus mengadakan konsultasi mengikat dengan anggota parlemen untuk menentukan kandidat Perdana Menteri.

    Anggota parlemen dapat mencalonkan kandidat perdana menteri menurut pilihan mereka, yang mungkin berbeda dengan kandidat yang dicalonkan oleh presiden.

    Kemudian, presiden secara resmi menunjuk kandidat dengan dukungan terbanyak di antara anggota parlemen sebagai calon Perdana Menteri.

    4 Nama Kandidat Perdana Menteri Lebanon

    Najib Mikati

    Najib Mikati adalah politisi dan pengusaha Lebanon yang lahir pada 24 November 1955 di Tripoli, Lebanon.

    Perdana Menteri Lebanon, Najib Mikati (X/Twitter)

    Ia dianggap sebagai salah satu tokoh terkemuka di kancah politik Lebanon dan pernah menjabat sebagai Perdana Menteri selama beberapa periode.

    Najib Mikati pertama kali menjabat sebagai presiden pemerintah Lebanon pada tahun 2005, kemudian menjabat kembali pada tahun 2011, dan terakhir pada tahun 2021.

    Fouad Makhzoumi

    Fouad Makhzoumi merupakan pengusaha dan anggota parlemen di Parlemen Lebanon.

    Ia memiliki hubungan yang luas di tingkat Arab dan internasional melalui karirnya di dunia bisnis dan politik.

    Fouad Makhzoumi berdiri di pihak oposisi, yang menentang pengaruh Iran dan Hizbullah di negara tersebut selama beberapa tahun terakhir.

    Ashraf Rifi

    Ashraf Rifi adalah politisi Lebanon, lahir pada 20 November 1966 di Tripoli, Lebanon.

    Dirinya dianggap sebagai salah satu tokoh terkemuka dalam perpolitikan Lebanon, khususnya di bidang keamanan dan peradilan.

    Ashraf Rifi menjabat sebagai Direktur Jenderal Pasukan Keamanan Dalam Negeri Lebanon dari tahun 2005 hingga 2013.

    Ia pernah menjabat di Kementerian Kehakiman Lebanon antara tahun 2014 dan 2015.

    Ashraf Rifi dikenal karena sikapnya yang tegas terhadap Hizbullah dan menyerukan penguatan stabilitas di Lebanon melalui supremasi hukum dan pemberantasan korupsi.

    Nawaf Salam

    Nawaf Salam adalah seorang politisi Lebanon lahir pada 9 Desember 1964, dengan sejarah panjang dalam pekerjaan diplomatik dan hukum.

    Ia menjabat sebagai perwakilan Lebanon untuk PBB dari tahun 2013 hingga 2014.

    Nawaf Salam beberapa kali dinominasikan untuk posisi Perdana Menteri Lebanon, terutama pada periode krisis politik dan ekonomi di Lebanon.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)