Perusahaan: Tokopedia

  • Xiaomi Luncurkan 3 Produk AIoT Baru, Bikin Rumah Makin Pintar

    Xiaomi Luncurkan 3 Produk AIoT Baru, Bikin Rumah Makin Pintar

    Jakarta

    Xiaomi Indonesia kembali memperluas ekosistem perangkat pintarnya dengan menghadirkan tiga produk AIoT terbaru: Xiaomi Smart Camera C701, Mijia Smart Air Purifier 6, dan Xiaomi Gaming Monitor G27i 2026. Ketiganya dirancang untuk membuat rumah semakin aman, nyaman, dan seru.

    “Sebagai brand yang dekat dengan konsumen, kami percaya teknologi seharusnya menyatu dengan kehidupan sehari-hari, sehingga menciptakan pengalaman yang nyaman dan praktis. Produk-produk AIoT ini kami rancang untuk menghadirkan solusi menyeluruh untuk rumah, baik dari segi hiburan dan kebersihan, sehingga pengguna bisa menikmati produktivitas dan kenyamanan yang lebih baik,” ujar Andi Renreng, Marketing Director Xiaomi Indonesia dalam keterangan resmi yang diterima detikINET.

    Xiaomi Smart Camera C701

    Bagi keluarga muda yang sering bepergian, keamanan rumah kini bisa lebih terjaga berkat Xiaomi Smart Camera C701. Kamera pintar ini memiliki resolusi Ultra-HD 8MP, dilengkapi Smart AI Protection, Dual-band Wi-Fi 6, dan fitur two-way voice calls untuk komunikasi dua arah secara real-time.

    Xiaomi Smart Camera C701 Foto: Xiaomi

    Tak kalah penting, fitur Physical Lens Shield menjaga privasi pengguna, sementara sensor asap dan api memberikan perlindungan ekstra. Semua fungsi bisa diakses lewat aplikasi Xiaomi Home.

    Mijia Smart Air Purifier 6

    Kualitas udara Jakarta yang buruk kini bisa diimbangi dengan Mijia Smart Air Purifier 6. Dilengkapi sistem filtrasi 5 lapis dan UV-LED, perangkat ini mampu menyaring partikel halus, virus, alergen, dan bau tak sedap.

    Xiaomi Smart Camera C701 Foto: Xiaomi

    Dengan PCADR 443 m³/h dan jangkauan hingga 50 m², udara di rumah tetap segar. Tersedia juga indikator kualitas udara 4 warna dan kontrol lewat aplikasi Xiaomi Home, membuatnya praktis dan ideal untuk keluarga dengan anak kecil.

    Xiaomi Gaming Monitor G27i 2026

    Buat gamer sejati, Xiaomi Gaming Monitor G27i 2026 siap memanjakan mata dengan refresh rate hingga 200Hz, panel Fast IPS FHD, dan response time 1ms GTG. Monitor ini juga sudah bersertifikasi VESA HDR400, menghasilkan kontras tinggi dan warna yang hidup-sempurna untuk game kompetitif hingga AAA seperti Cyberpunk 2077.

    Desainnya ramping dengan bezel tipis, cocok melengkapi setup gaming modern di rumah.

    Xiaomi Gaming Monitor G27i 2026 Foto: Xiaomi

    Ketiga produk ini tersedia di Xiaomi Store, Mi.com, serta platform e-commerce resmi seperti Tokopedia, Shopee, TikTok, Blibli, dan Lazada. Dalam rangka promo 10.10, Xiaomi memberikan harga spesial:

    ProdukHarga NormalHarga PromoKetersediaan/ChannelPeriode PromoXiaomi Smart Camera C701Rp799.000Rp749.000Offline: Xiaomi Store
    Online: Mi.com, Tokopedia, Shopee, TikTok, Blibli, Lazada10 Oktober – 11 November 2025Mijia Smart Air Purifier 6Rp2.499.000Rp2.299.000Offline & Online (Xiaomi Store, Mi.com, e-commerce resmi)8 – 10 Oktober 2025Xiaomi Gaming Monitor G27i 2026Rp1.999.000Rp1.859.000Online Only: Mi.com, Tokopedia, Shopee, TikTok, Blibli, Lazada8 – 31 Oktober 2025

    (afr/afr)

  • Asia Pasifik Diproyeksi Jadi Jawara E-Commerce 2026, Tumbuh Lebih Pesat dari Eropa

    Asia Pasifik Diproyeksi Jadi Jawara E-Commerce 2026, Tumbuh Lebih Pesat dari Eropa

    Bisnis.com, JAKARTA — Pendapatan perusahaan e-commerce di Asia Pasifik diproyeksikan meningkat lebih tajam ketimbang wilayah lain seperti Amerika Utara, Eropa, hingga Afrika. Adapun Indonesia termasuk dalam bagian Asia Pasifik.

    Dilansir dari DataIndonesia, Jumat (10/10/2025) pendapatan lokapasar daring atua e-commerce global diperkirakan mencapai US$4,94 triliun pada 2025. Angka ini tumbuh 9,78% dari tahun lalu yang sebesar US$4,5 triliun.

    Selanjutnya, pendapatan e-commerce global diproyeksi menyentuh angka US$5,36 triliun pada 2026 mendatang. Nilai tersebut mengalami kenaikan sebesar 8,5% dibandingkan tahun 2025.

    Laporan eCommerceDB (ECDB) mengungkap berdasarkan wilayahnya, Asia Pasifik menjadi wilayah dengan pendapatan e-commerce tertinggi di dunia yakni mencapai US$2,76 triliun pada 2025. Angkanya diproyeksi tumbuh 9,5% menjadi US$3,02 triliun pada 2026 mendatang.

    E-Commerce besar seperti Shopee, Tokopedia, TikTok Shop, Blibli, dan Lazada akan bertarung memperebutkan potensi pendapatan tersebut di Indonesia. 

    Posisi kedua ditempati oleh Amerika Utara (termasuk Amerika Serikat dan Kanada) dengan pendapatan e-commerce sebesar US$1,19 triliun pada tahun ini dan akan naik 7,4% menjadi US$1,28 triliun pada 2026.

    Pendapatan e-commerce di wilayah Eropa, Timur Tengah dan Afrika diperkirakan senilai US$828 miliar pada 2025 dan akan meningkat 6,8% menjadi US$884 miliar pada tahun depan.

    Kemudian, pendapatannya di wilayah Amerika Latin diproyeksi sebesar US$155 miliar dan naik 12,4% menjadi US$174 miliar pada 2026.

    ECDB juga memperkirakan pendapatan e-commerce di wilayah Jerman, Swiss, Austria (GSA) sebesar US$146 miliar pada tahun ini atau meningkat 4,6% menjadi US$152 miliar pada tahun depan.

    Pendapatan e-commerce di wilayah Timur Tengah dan Afrika Utara pada 2025 sebesar US$66 miliar dan diperkirakan akan tumbuh 9,8% ke angka US$73 miliar pada 2026.

    Lalu, pendapatan e-commerce di kawasan Nordik (Denmark, Finlandia, Islandia, Norwegia, dan Swedia, serta wilayah otonom seperti Kepulauan Faroe, Greenland, dan Åland) pada 2025 diestimasikan sebesar US$38 miliar dan akan naik 5,2% menjadi US$40 miliar pada 2026.

    Sementara itu, kawasan Benelux (Belgia, Belanda, dan Luksemburg) diproyeksi memiliki pendapatan e-commerce sebesar US$34 miliar pada 2025 dan akan meningkat 5,3% menjadi US$36 miliar pada 2026 mendatang.

  • Kasus Laptop Chromebook, Kejagung Periksa 14 Saksi

    Kasus Laptop Chromebook, Kejagung Periksa 14 Saksi

    Bisnis.com, JAKARTA — Kejaksaan Agung (Kejagung) telah memeriksa 14 saksi terkait dengan kasus dugaan korupsi terkait pengadaan Chromebook di Kemendikbudristek periode 2019-2022.

    Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung RI, Anang Supriatna mengatakan 14 saksi itu diperiksa pada 8-9 Oktober 2025.

    Dia merincikan untuk pemeriksaan saksi pada (8/10/2025) terdapat 10 saksi. Dari 10 saksi itu ada sejumlah pejabat PT Goto Gojek Tokopedia mulai dari RAK selaku Direktur Legal and Corporate Secretary dan R selaku VP Treasury.

    “RAK selaku Direktur Legal and Corporate Secretary PT GoTo Gojek Tokopedia, Tbk dan R selaku VP Treasury PT GoTo Gojek Tokopedia, Tbk telah diperiksa,” ujar Anang dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (10/10/2025).

    Pemeriksaan selanjutnya juga Telah dilakukan terhadap AKU selaku Group Head of Finance & Accounting GoTo Group; YN selaku Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Indonesia tahun 2024; dan IS selaku Commercial Channel Lead.

    Kemudian, TR selaku Direktur PT Supertone; JC selaku Managing Director PT Hewlwel Packed (HP) Indonesia; dan PBSK selaku Accounting Manajer PT Evercross Technology Indonesia turut diperiksa.

    Sementara itu, dua saksi lainnya berasal dari pemerintahan seperti DHK selaku PPK Direktorat SMA Kemendikbudristek pada 2021 dan SA selaku Direktur SMA pada Dirjen PAUD, SD, SMP Kemendikbudristek tahun 2021.

    Adapun, untuk pemeriksaan pada (9/10/2025) ada empat saksi. Mereka yakni WC selaku Wakil Presiden Direktur PT Multipolar Technology, Tbk. dan FF selaku Account Manager PT Multipolar Technology. 

    Selanjutnya, LMNG selaku Presiden Direktur PT Acer Indonesia dan MF selaku Direksi Utama PT Libera Technologies. 

    Hanya saja, Anang tidak menjelaskan secara detail terkait pemeriksaan saksi itu. Dia hanya mengemukakan bahwa pemeriksaan ini untuk melengkapi berkas perkara yang ada.

    “Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud,” pungkasnya.

    Sekadar informasi, Kejagung telah menetapkan lima tersangka dalam kasus dugaan korupsi pada Kemendikbudristek dalam program digitalisasi pendidikan periode tahun 2019–2022.

    Satu dari empat tersangka itu adalah Eks Mendikbudristek Nadiem Makarim. Tersangka lainnya yakni, Jurist Tan selaku Stafsus Mendikbudristek tahun 2020–2024 dan Ibrahim Arief (IBAM) selaku mantan konsultan teknologi di Kemendikbudristek.

    Kemudian, Sri Wahyuningsih (SW) selaku eks Direktur SD di Kemendikbudristek dan Mulyatsyah selaku eks Direktur Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kemendikbudristek.

    Sri dan Mulyatsyah merupakan KPA dalam proyek pengadaan pendidikan ini. Sementara itu, Kejagung juga telah menaksir kerugian negara dalam perkara ini mencapai Rp1,9 triliun.

  • Purbaya Buka Suara Soal Penundaan Pajak E-commerce hingga Februari 2026

    Purbaya Buka Suara Soal Penundaan Pajak E-commerce hingga Februari 2026

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa membantah pernyataan Direktur Jenderal Pajak Bimo Wijayanto terkait masa waktu penundaan penerapan skema baru pungutan pajak untuk pedagang di lokapasar digital (e-commerce) seperti Shopee hingga Tokopedia.

    Sebelumnya, Bimo menyampaikan bahwa skema baru itu ditunda hingga Februari 2026. Kendati demikian, Purbaya kaget mendengar pernyataan tersebut.

    “Enggak, saya kan menterinya,” ujarnya di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Kamis (9/10/2025) malam.

    Bendahara negara itu kembali menegaskan bahwa pemerintah ingin ekonominya pulih terlebih dahulu. Oleh sebab itu, dia belum bisa menentukan batas waktu penundaan ketentuan pajak e-commerce itu.

    “Kalau ekonominya tumbuh 6% atau lebih, baru saya pertimbangkan. Jadi menterinya saya,” katanya.

    Sebelumnya, keputusan penundaan memang disampaikan oleh Purbaya. Dia mengaku bahwa notabenenya sistem untuk penerapan skema baru itu sudah siap, namun ternyata penolakan ketika kebijakan itu diumumkan pada Juli lalu. 

    “Saya lihat begini, ini kan baru ribut-ribut kemarin nih. Kami tunggu dulu deh,” ujar Purbaya di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Jumat (26/9/2025).

    Bendahara negara itu mengingatkan bahwa pemerintah sudah menempatkan dana Rp200 triliun ke sistem perbankan. Dia meyakini kebijakan tersebut bisa mendorong perekonomian.

    Purbaya menyatakan jika pertumbuhan ekonomi sudah membaik maka kebijakan skema baru pungutan pajak e-commerce bisa diimplementasikan.

    “Jadi, kami enggak ganggu dulu daya beli sebelum dorongan ekonomi masuk ke sistem perekonomian,” ungkapnya.

    Aturan Skema Baru Pajak E-commerce 

    Sebagai informasi, skema baru pungutan pajak e-commerce atau pajak digital itu tercantum dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 37/2025. PMK itu ditandatangani pada 11 Juni 2025 dan diundangkan pada 14 Juli 2025.

    Dalam Pasal 8 ayat (1), dijelaskan bahwa pedagang akan dikenakan pajak penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 0,5% dari omzet bruto yang diterima dalam setahun. Pajak tersebut di luar pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM).

    Nantinya, pemungutan PPh Pasal 22 dari pedagang itu akan dilakukan oleh lokapasar daring yang termasuk Penyelenggara Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE), seperti Shopee, Tokopedia, dan sejenisnya yang telah ditunjukkan oleh Kementerian Keuangan.

    Sebelumnya, Staf Ahli Bidang Kepatuhan Pajak Kemenkeu Yon Arsal menjelaskan tujuan utama penerapan skema baru pemungutan pajak penghasilan Pasal 22 oleh pihak ketiga dalam transaksi e-commerce bukan untuk menambah penerimaan negara secara signifikan, melainkan lebih untuk meningkatkan kepatuhan pajak.

    “Kita melihat dampaknya ini sebagai sebuah kerangka kepatuhan pajak dan kemudahan administrasi. Jadi, dampaknya ini jauh lebih besar daripada dampak rupiahnya, yang mungkin menjadi sasaran,” ujar Yon dalam media briefing di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta Selatan, Senin (14/7/2025).

    Dia menjelaskan pedagang Shopee Cs hanya akan dikenakan PPh Pasal 22 sebesar 0,5%. Artinya, penerimaan negara tidak akan bertambah banyak dengan seketika.

    Tak hanya itu, PPh Pasal 22 untuk pedagang Shopee Cs itu juga bukan jenis pajak baru. Sebelumnya, aturan itu sudah adanya terutama dalam perdagangan konvensional (nondaring).

    Bedanya, kini PMK Nomor 37/2025 hanya mengatur mekanisme baru pungutan PPh Pasal 22. Sebelumnya, PPh Pasal 22 dilaporkan secara mandiri oleh wajib pajak namun kini platform lokapasar (pihak ketiga) yang akan langsung memungut kepada pedagangnya yang memenuhi syarat.

    “Apabila selama ini wajib pajak merasa saya harus setor, lapor sendiri, sekarang saya sudah dibantu, dipungutkan oleh para platform. Harapannya tentu wajib pajak, merchant [pedagang] menjadi lebih mudah,” ujar Yon.

    Oleh sebab itu, dia menyimpulkan dampak penerapan skema baru pungutan PPh Pasal 22 itu akan terasa di kemudian hari, bukan serta merta dalam waktu dekat.

  • Fashionable, Akurat, dan Tahan hingga 21 Hari

    Fashionable, Akurat, dan Tahan hingga 21 Hari

    Jakarta

    Antara rapat pagi dan sesi berlari, dari akhir pekan di alam terbuka hingga malam elegan di tengah kota, gaya hidup modern menuntut perangkat yang bisa mengikuti ritme tanpa kompromi dengan presisi yang akurat di setiap langkah. HUAWEI WATCH GT 6 Series hadir menjawab kebutuhan tersebut dengan memadukan desain fashion dan teknologi olahraga presisi, serta daya tahan baterai hingga 21 hari.

    Dirancang bagi pengguna yang ingin tampil stylish tanpa mengorbankan performa, seri terbaru ini menggabungkan estetika premium, material tangguh, serta teknologi olahraga profesional. Ditenagai sistem pelacakan presisi tinggi, smartwatch ini mampu memantau berbagai aktivitas, mulai dari lari, bersepeda, hingga latihan di gym dengan data real-time yang akurat untuk membantu pengguna mencapai performa terbaiknya.

    Dari padel court hingga ruang rapat, dari gunung hingga laut, HUAWEI WATCH GT 6 Series menjadi simbol keseimbangan antara gaya, daya tahan, dan inovasi. Seri ini kini tersedia dengan harga mulai Rp 3.499.000.

    Versatile for Every Moment of Your Day

    HUAWEI WATCH GT 6 Pro Brown (46mm) hadir dengan strap woven yang breathable sehingga cocok untuk aktivitas outdoor seperti golf atau hiking. Varian Pro Black dilengkapi rubber strap yang ringan dan tahan lama, ideal untuk latihan di gym maupun padel court. Sementara Pro Silver tampil elegan dengan titanium strap yang cocok digunakan di ruang rapat maupun acara formal.

    Seluruh varian WATCH GT 6 Pro Series mengusung Triple Protection, mencakup kombinasi ultra-hard metallic coating, aerospace-grade titanium alloy, sapphire glass, dan nanocrystal ceramic rear case. Material ini membuat smartwatch lebih tangguh, premium, dan siap menemani gaya hidup aktif dari pagi hingga malam.

    Sementara itu, HUAWEI WATCH GT 6 hadir lebih ringan dan modis dalam dua ukuran, yakni 46 mm dan 41 mm. Varian Green tampil sporty dengan composite woven strap yang breathable, sedangkan Black Edition hadir tangguh untuk aktivitas harian. Untuk pergelangan yang lebih ramping, varian 41 mm Purple menghadirkan desain pivoting loop lugs yang modern, sementara White Edition tampil elegan dan feminin.

    Presisi Setiap Langkah dengan All-New Sunflower dan All-New TruSense Positioning System

    HUAWEI WATCH GT 6 Series membawa kombinasi sistem terbaru, yaitu All-New Sunflower Positioning System dan All-New TruSense System, yang menghadirkan akurasi tinggi dalam pelacakan olahraga.

    Dengan sistem baru ini, akurasi rute meningkat hingga 20%, dengan deviasi posisi kurang dari 8 meter. Real-time grade stability juga berada di kisaran ±2 derajat, memastikan data yang tampil di layar benar-benar merepresentasikan performa di lapangan.

    Saat berlari, pengguna dapat memantau metrik penting seperti pace, heart rate zone, cadence, stride, dan recovery time secara real-time. Sebelum memulai, pengguna juga bisa mengunduh peta rute dan mengikuti panduan pemanasan langsung dari jam tangan. Semua hasil latihan tersimpan otomatis di aplikasi Huawei Health untuk analisis performa jangka panjang.

    Perangkat ini bukan sekadar alat pelacak, tapi pelatih pribadi yang cerdas dan akurat, siap mendampingi mulai dari jogging santai hingga trail run di pegunungan tanpa perlu perangkat tambahan.

    Foto: Huawei

    Industry’s First Cycling Virtual Power

    Huawei juga memperkenalkan fitur baru Industry’s First Cycling Virtual Power yang membantu pesepeda memantau performa tanpa alat tambahan. Dengan algoritma canggih, daya kayuh (power) dihitung secara real-time dengan akurasi hingga ±15 watt, setara perangkat profesional.

    Untuk mengembangkan teknologi ini, Huawei bekerja sama dengan wind tunnel lab dan melakukan lebih dari 1.100 simulasi, mencakup berbagai tipe tubuh, sepeda, dan kondisi angin.

    Fitur ini juga mendukung One Tap Route Import, memungkinkan pengguna mengimpor rute bersepeda dari aplikasi pihak ketiga langsung ke smartwatch hanya dengan sekali sentuh.

    Ditambah dukungan Heart Rate Broadcasting serta Speed Tracking, perangkat ini mampu menggantikan fungsi power meter, heart rate strap, hingga speedometer dalam satu bentuk yang ringkas. Hasilnya, pengalaman bersepeda menjadi lebih praktis, cerdas, dan setara dengan standar profesional.

    Seluruh teknologi ini terintegrasi dengan All-New TruSense System untuk pemantauan detak jantung dan All-New Sunflower Positioning Technology untuk pelacakan rute berpresisi tinggi. Dari jalan raya hingga jalur pegunungan, HUAWEI WATCH GT 6 Series tidak sekadar merekam performa, tetapi juga membantu pengguna memahami tubuh, menyusun strategi latihan yang lebih cerdas, dan terus meningkatkan kemampuan dari waktu ke waktu.

    Olahraga Lebih Cerdas, Akurat, dan Profesional

    HUAWEI WATCH GT 6 Series menghadirkan lebih dari 100 mode olahraga, mulai dari padel, lari, golf, hingga free diving dengan kedalaman hingga 40 meter.

    Untuk penggemar trail running, seri GT 6 Pro kini bisa menyimpan hingga 50 rute navigasi, meningkat signifikan dari 10 rute pada generasi sebelumnya. Sedangkan bagi pecinta golf, pengguna bisa mengakses lebih dari 15.000 lapangan golf dunia, termasuk 160 lapangan di Indonesia. Tersedia juga peta 3D interaktif dan analisis ayunan (swing analysis) untuk meningkatkan presisi pukulan.

    Dari jalan raya hingga gunung, dari kantor ke lapangan, HUAWEI WATCH GT 6 Series bukan hanya smartwatch, tapi juga sahabat olahraga sejati untuk gaya hidup aktif.

    Ketahanan Baterai 21 Hari: Terobosan Baru di Industri Smartwatch

    Daya tahan menjadi keunggulan lain dari HUAWEI WATCH GT 6 Series. Dengan high-silicon stacked battery dan sistem manajemen daya cerdas, efisiensi meningkat hingga 37%, menghasilkan ketahanan baterai hingga 21 hari.

    Varian GT 6 Pro & 46 mm dilengkapi kapasitas baterai 867 mAh, sementara varian 41 mm memiliki kapasitas 540 mAh. Sekali isi daya penuh cukup untuk penggunaan hingga tiga minggu – jauh di atas kebanyakan smartwatch lain yang hanya bertahan 1-2 hari.

    Dengan daya tahan ini, pengguna bisa tetap menikmati pelacakan olahraga, navigasi GPS, dan pemantauan kesehatan tanpa khawatir kehabisan daya.

    Harga dan Ketersediaan

    Foto: Huawei

    Huawei resmi mengumumkan harga dan promo peluncuran HUAWEI WATCH GT 6 Series di Indonesia, berlaku mulai 9 Oktober hingga 11 November 2025.

    Adapun harga resminya adalah sebagai berikut:

    HUAWEI WATCH GT 6 Pro 46 mm Titanium: Rp 6.599.000HUAWEI WATCH GT 6 Pro 46 mm Brown Woven: Rp 4.999.000HUAWEI WATCH GT 6 Pro 46 mm Black Fluororubber: Rp 4.599.000HUAWEI WATCH GT 6 46 mm Green Woven: Rp 3.599.000HUAWEI WATCH GT 6 46 mm Black Fluororubber: Rp 3.499.000HUAWEI WATCH GT 6 41 mm Purple Fluororubber: Rp 3.499.000HUAWEI WATCH GT 6 41 mm White Vegan Leather: Rp 3.599.000Foto: Huawei

    Selama periode promo, konsumen akan menerima bundling HUAWEI FreeBuds 6i senilai Rp1,1 juta dan langganan HUAWEI Health+ selama 3 bulan senilai Rp200 ribu, dengan total nilai promo Rp1,3 juta.

    Smartwatch baru ini tersedia secara online melalui Huawei Store, Shopee, TikTok Shop, Tokopedia, Blibli, Lazada, Erafone.com, Eraspace, dan Datascripmall.id. Penjualan offline juga tersedia melalui jaringan Huawei Authorized Experience Store, Erafone, Urban Republic, Blibli, Digiplus, dan berbagai mitra ritel lainnya di seluruh Indonesia.

    Tunggu apalagi? Dengan desain premium, fitur olahraga dan kesehatan profesional, serta daya tahan baterai terdepan di kelasnya, HUAWEI WATCH GT 6 Series siap mendukung performa, kesehatan, dan gaya hidup aktif dalam satu perangkat andal.

    (akd/akd)

  • GoTo Dukung Dewan Pers Gelar Literasi AI untuk Media demi Tekan Hoaks

    GoTo Dukung Dewan Pers Gelar Literasi AI untuk Media demi Tekan Hoaks

    Bisnis.com, JAKARTA – Dewan Pers bersama dengan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mendukung jurnalisme yang etis dengan menggelar literasi media di era kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) di tengah masifnya penggunaan AI dan media sosial.

    Acara literasi media ini diselenggarakan di Gedung Dewan Pers, Jakarta, pada Kamis 9 Oktober 2025 dengan melibatkan sekitar 100 jurnalis media Indonesia level madya baik cetak, online, radio hingga televisi.

    Hadir sebagai pemateri yakni Plt. Direktur Ekosistem Media Kementerian Ditjen Komunikasi Publik dan Media Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) Farida Dewi Maharani,  Ketua Komisi Kemitraan, Hubungan Antar Lembaga dan Infrastruktur Dewan Pers Rosarita Niken Widiastuti, dan Founder YouAI dan koresponden CNN Indonesia Roni Satria.

    Acara dibuka oleh Ketua Dewan Pers Prof Komaruddin Hidayat dan Direktur Public Affairs & Communications Goto Ade Mulya.

    Dalam sambutannya, Komaruddin mengatakan posisi AI sangat perlu menjadi perhatian bersama mengingat AI berpotensi disalahgunakan untuk menyebarkan berita palsu alias hoaks. Apalagi AI beroperasi tanpa etika sehingga kesadaran etika dari penggunanya menjadi penting.

    “AI itu merupakan smart servant [pelayan yang paling pintar]. Bahkan kadang lebih smart dari majikannya. Anda mencari informasi tinggal buka. Hanya tidak ada ethical consciousness [kesadaran etika],” kata Prof Komaruddin.

    “Yang punya etika bukan AI, tapi penggunanya, Maka itu etika rohnya. Etika tanpa hukum gak ada yang mengawal, tapi hukum tanpa etika itu juga bisa kehilangan ruh,” kata mantan Rektor UIN Jakarta dan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) ini.

    “Nah oleh karena itu, Dewan Pers bersama GoTo melakukan forum ini mengingatkan baik wartawan, masyarakat agar kritis dan bijak. Jadi pendekatan kritis ini penting sekali, melatih nalar dan kita juga punya tanggung jawab etika moral. Sekarang ini, mungkin ya, yang namanya etika moral itu agak terpinggirkan. Dan kami sedih sekali.”

    Ketua Komisi Kemitraan, Hubungan Antar Lembaga dan Infrastruktur Dewan Pers Rosarita Niken Widiastuti juga menekankan pentingnya etika di era AI dan medsos.

    Niken menegaskan potensi bias AI salah satunya menghasilkan konten yang menyesatkan. “Kalau kita mencari sesuatu dari AI dan dikasih referensi, kita harus cek referensinya,” katanya.

    Niken juga menjabarkan data Dewan Pers bahwa ada tren kenaikan jumlah pengaduan pers. Tahun 2022, total 691 kasus pengaduan, selesai sebanyak 663 kasus (95,9%) dan dalam proses ada 28 kasus. Pada 2023, naik menjadi 813 kasus, selesai 794 kasus (97,7%). Pada 2024 ada 678 kasus, selesai 667 kasus (98,4%) dan per 30 Juni 2025, ketika penetrasi AI meningkat, ada 625 kasus dengan kasus selesai: 424 (67,8%).

    “Tantangan yang dihadapi pers, banyak berita tidak akurat, tidak berimbang, jadi harus cover both side dan multiple side. Judul yang menyesatkan, dan kurangnya verifikasi informasi,” tegas Niken.

    Plt. Direktur Ekosistem Media Farida Dewi Maharani mengatakan pemerintah sangat berkomitmen dan sangat mendukung kebebasan pers. “Kita perlu memastikan transformasi ini berjalan sehat, adil, dan berkelanjutan. Hoax menjadi tantangan tersendiri, bagaimana media bisa memanfaatkan teknologi untuk melakukan pekerjaan dengan lebih efisien,” katanya.

    Dia menegaskan pentingnya kode etik karena jika tanpa kode etik maka publik akan bingung untuk membedakan mana informasi yang benar, mana yang tidak. “Sekarang siapapun bisa membuat media, maka menjamur media portal. Tapi sekarang ini media portal turun karena pas kita search sesuatu di Google sekarang itu ada overview, jadi gak masuk ke link-link. Publik sekarang ada di social media,” katanya.

    Foto: (Kiri ke kanan) Plt. Direktur Ekosistem Media Komdigi  Farida Dewi Maharani,  Head of Media Relations Goto Amanda Valani, Direktur Public Affairs & Communications Goto Ade Mulya, Ketua Dewan Pers Prof Komaruddin Hidayat, Ketua Komisi Kemitraan, Hubungan Antar Lembaga dan Infrastruktur Dewan Pers Rosarita Niken Widiastuti, dan Founder YouAI dan koresponden CNN Indonesia Roni Satria. (dok. Dewan Pers)

    Dalam kesempatan itu, Direktur GoTo Ade Mulya mengatakan bahwa dalam menghadapi tantangan ini, tidak bisa dilakukan secara sektoral, tapi butuh kolaborasi lintas sektor antara industri media, teknologi, pendidikan, dan masyarakat sipil.

    “Karena itu, kami merasa terhormat dapat menjadi bagian dari inisiatif Dewan Pers dalam memperkuat ekosistem media yang beretika dan bertanggung jawab. Kerja sama GoTo dan Dewan Pers lahir dari semangat yang sama: memastikan bahwa teknologi khususnya AI digunakan bukan untuk menggantikan peran jurnalis, tapi untuk memperkuat peran manusia dalam menjaga integritas dan kualitas informasi,” katanya.

    Dalam sesi kedua bertajuk Practical and Ethical Use of AI in Journalism yang dipandu Head of Media Relations Goto Amanda Valani, Roni mengatakan AI semestinya memang diperlakukan sebagai tools, atau alat sehingga perlakukan penggunaannya dengan memakai etika.

    “Kalau kita ngomongin etika, start from the human. Kalau dia mau attacking perusahaan/institusi terus pake prompt di Chatgpt, maka itu backfire ke dia-nya karena tidak mengikuti etika jurnalis. Kita nge-treat AI sebagai barang baru yang masuk. Ini hanya alat kok, kita yang punya etika, lakukan seperti biasa kita beretika melakukan prinsip jurnalisme,” kata dosen Prodi Penyiaran Multimedia Universitas Indonesia ini.

    Roni sebelumnya sudah mengikuti fellowship AI Journalism Lab: Adoption di New York yang digelar CUNY dan Microsoft pada Maret 2025 lalu serta developer dari VOBiasCheck, prototype custom GPT untuk mendeteksi bias, framing, dan narrow sourcing dalam naskah dan artikel. Dalam forum ini, Roni membantu para peserta untuk mempraktikkan langsung berbagai alat berbasis AI yang membantu kerja jurnalis menjadi lebih efisien.

  • Realme Watch 5 Dirilis, Harganya Rp 600 Ribuan

    Realme Watch 5 Dirilis, Harganya Rp 600 Ribuan

    Jakarta

    Bersamaan dengan peluncuran Realme 15 Series 5G, Realme resmi memperkenalkan Realme Watch 5, smartwatch terbaru yang dirancang untuk melengkapi gaya hidup aktif dan ekspresif anak muda masa kini.

    Perangkat wearable ini hadir dengan layar AMOLED 1,97 inci beresolusi tinggi dan tingkat kecerahan hingga 600 nits, memastikan tampilan tetap jelas bahkan di bawah terik matahari. Dengan bodi aluminium alloy dan sertifikasi IP68 Dust & Water Resistance, Realme Watch 5 tampil tangguh sekaligus elegan, cocok dipakai olahraga, nongkrong, hingga acara formal.

    “Kalau Realme 15 Series membawa semangat AI Night Out Phone, maka Realme Watch 5 menjadi teman sempurna untuk mengekspresikan diri di setiap momen — siang atau malam,” ujar Krisva Angnieszca, Public Relations Lead Realme Indonesia, dalam keterangan resminya.

    Realme Watch 5 Foto: detikINET/ Rizqy Nur Amalia

    Smartwatch ini mendukung lebih dari 108 mode olahraga, termasuk fitur GPS independen berbasis 5 sistem satelit GNSS untuk pelacakan aktivitas yang lebih akurat. Ada juga fitur unik bernama Game Guardian Mode, yang bisa memantau detak jantung, kalori, dan durasi bermain saat pengguna menikmati sesi gaming, menjadikannya smartwatch pertama dari Realme yang juga menyasar gamer.

    Untuk urusan kesehatan, Realme Watch 5 dibekali pemantauan detak jantung, kadar oksigen darah (SpO₂), stres, kualitas tidur, hingga siklus menstruasi, yang seluruhnya terintegrasi dengan aplikasi Realme Link.

    Baterainya berkapasitas 460mAh dengan daya tahan hingga 16 hari untuk penggunaan normal, atau 20 hari dalam mode hemat daya. Selain itu, fitur-fitur seperti Bluetooth Calling, Bluetooth Intercom, dan NFC Card menambah kepraktisan smartwatch ini untuk aktivitas harian.

    Realme Watch 5 tersedia dalam dua pilihan warna, yaitu Titanium Black dan Titanium Silver, dengan desain rugged yang tetap stylish.

    Bagi yang ingin memilikinya lebih awal, Realme Watch 5 akan dijual melalui online Flash Sale pada 8-12 Oktober 2025 di Shopee, TikTok Shop by Tokopedia, Tokopedia, Lazada, Blibli, dan Akulaku dengan harga spesial Rp 699.000 dari harga normal Rp 799.000.

    Konsumen juga bisa mendapatkan cashback Rp 100.000 untuk pembelian offline di Erafone, sehingga harga menjadi sama, yakni Rp 699.000.

    (asj/rns)

  • Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition Resmi Rilis Global

    Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition Resmi Rilis Global

    Belfast

    Setelah kehadirannya diumumkan beberapa waktu lalu, Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition resmi dirilis secara global di “rumah” seri Game of Thrones.

    Acara peluncuran global Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition dilakukan di Linen Mill Studios, Belfast, Irlandia Utara, Rabu (8/10/2025), dan detikInet berkesempatan untuk hadir langsung mengikuti acara tersebut.

    Pemilihan lokasi launching global tersebut bukan tanpa sebab. Belfast adalah basis produksi dan tempat lokasi syuting dari serial Game of Thrones. Secara spesifik di Linen Mill Studios, yang memang memiliki punya rutinitas menggelar Game of Thrones Studio Tour.

    Sebagaimana terindikasi dari lokasi peluncuran dan namanya sendiri, Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition merupakan smartphone edisi terbatas perpaduan teknologi inovatif dan kisah epik di Westeros, yang pastinya sudah tidak asing lagi bagi para Game of Thrones mania. ‘Own Your Real Power’, demikian tema smartphone tersebut.

    Berapa harga HP Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition?

    Realme tidak mengungkap harga Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition versi global. Namun mereka mengungkap kalau ponsel ini akan dijual seharga Rp 7.999.000 lewat Open Sale tanggal 8-12 Oktober 2025 secara terbatas dan hanya tersedia secara global sebanyak 5000 unit. Dapat dibeli secara online melalui TikTok Shop by Tokopedia dan Tokopedia, serta offline melalui realme Brand Store dan Erafone.

    Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition, HP buat Fans Game of Thrones

    Bukan sekadar tema, Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition dilahirkan dengan kombinasi desain yang unik demi memberikan pengalaman pengguna imersif dan nilai emosional secara khusus bagi penggemar serial Game of Thrones.

    Menggenggam HP ini, salah satu yang bakal langsung terasa adalah panel belakang berbahan kulit imitasi dengan warna hitam. Kalau mau dibayangkan, mungkin mirip-mirip rasanya ketika Daenerys Targaryen mengelus Drogon, naga jagoannya. Di bodi belakang ada pula sosok naga berkepala tiga khas Targaryen, ditemani tulisan ‘Fire and Blood’ di atasnya.

    Masih di bodi belakang, kesan naga terasa kian kuat saat melirik ke bagian atas; ada sepasang cakar naga yang laksana mencengkeram tempat bersemayamnya modul kamera Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition. Tulisan ‘Winter is Coming’ dan ‘Hear Me Roar’, dua slogan yang niscaya familiar bagi fans Game of Thrones, menemani kehadiran kamera-kamera itu. Ada tambahan aksen emas lewat frame yang mengelilingi bagian samping HP ini.

    Kerennya lagi, bagian kulit di bodi belakang Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition ini bisa berubah warna! Realme menyebut bahan kulit berwarna hitam itu sebagai ‘Dragonfire’ dan terdiri dari partikel-partikel yang dapat berubah menjadi warna merah di suhu panas. Usai berubah, dalam hitungan detik warna merah berangsur jadi hitam lagi.

    Masuk ke bagian software, smartphone yang mengusung Snapdragon 7 Gen 4 ini punya seabrek kustomisasi di bagian antarmuka pengguna (user interface). Pokoknya, HP yang Game of Thrones banget deh!

    Bahkan saat mulai menyalakan Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition, logo Game of Thrones sudah langsung muncul sebagai boot animation. Kelar boot animation, giliran fitur UI yang terinspirasi Iron Throne langsung mejeng.

    Desain ikon, always on display (AOD), animasi pengisian daya, dan unlock via pemindaian sidik jari juga siap memanjakan fans Game of Thrones. AI Edit Genie dan filter yang terinspirasi nuansa Game of Thrones turut menambah daya tarik smartphone ini.

    Hal-hal tersebut ikut menambah amunisi andalan lain yang ditawarkan Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition. Seperti kamera ultra-wide angle 50 MP dan kamera depan 50MP.

    Atau bezelnya yang tipis. Bezel mungil itu, yang mengelilingi layar AMOLED dengan refresh rate 144Hz, bikin Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition sanggup punya 94 persen rasio screen to body. Layarnya yang punya resolusi 1280 x 2800 dan refresh rate 144Hz juga kinclong, bikin mata nyaman saat menatapnya.

    Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition juga dilengkapi baterai jumbo 7.000 mAh, yang sudah mendukung pengisian ultra charge 80W. Ada fitur reverse charging, yang bikin HP ini punya kemampuan untuk mengisi daya pada perangkat lain. Sudah ada sertifikasi IP69 juga untuk bikin penggunanya kian merasa aman saat menggunakan.

    (asj/rns)

  • Dulu Terkenal, 10 Startup Ini Sekarang Tinggal Kenangan

    Dulu Terkenal, 10 Startup Ini Sekarang Tinggal Kenangan

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Indonesia sempat diramaikan oleh kehadiran sejumlah perusahaan rintisan teknologi atau lebih dikenal sebagai start up. Pertumbuhannya pun moncer seiring pendanaan yang deras dari investor. Namun, seiring perkembangan yang pesat, persaingan pun makin sengit. Alhasil, banyak startup yang tadinya terkenal tak mampu bertahan.

    Beberapa startup yang menyerah dan gulung tikar adalah Zenius, Airy Room dan JD.ID. Penyebabnya beragam, mulai dari kehabisan modal hingga dihantam pandemi Covid-19.

    Berikut ini merupakan beberapa startup terkenal yang akhirnya tutup, seperti dirangkum oleh CNBC Indonesia:

    1. Zenius

    Startup edutech Zenius mengumumkan tutup sementara pada awal 2024. Perusahaan penyedia platform pendidikan online dan pemilik jaringan bimbingan belajar Primagama tersebut mengaku harus menghentikan kegiatan karena “tantangan operasional.”

    Penghentian operasi untuk sementara diumumkan oleh Zenius, antara lain, lewat pernyataan resmi kepada mitra pemilik lokasi bimbingan belajar offline Primagama.

    “Kami mengambil langkah strategis untuk menghentikan operasi untuk sementara, tetapi kami menjamin bahwa kami tidak akan berhenti berusaha untuk menjalankan dan mewujudkan visi untuk merangkai Indonesia yang cerdas, cerah, asik,” tulis pernyataan resmi Zenius.

    2. Rumah.com

    PropertyGuru mengumumkan penutupan platform marketplace properti Rumah.com pada Agustus tahun lalu. Sebanyak 61 pegawai Rumah.com terkena kebijakan pemutusan hubungan kerja atau PHK.

    CEO PropertyGuru, Hari V. Krishnan, mengumumkan rencana penutupan Rumah.com lewat siaran pers yang dipublikasikan di situs resmi perusahan.

    “Secara bertahap mengakhiri bisnis marketplace di Indonesia [Rumah.com], akan berhenti pada 30 November 2023. Keputusan ini tidak kami ambil dengan mudah dan kami menyadari dampaknya terhadap karyawan Rumah.com dan pelanggan kami yang berharga,” ujarnya.

    3. JD.ID

    JD.ID resmi menutup seluruh layanannya per 31 Maret 2023. Hal ini pertama kali diketahui dari laman resmi JD.ID. Saat itu, ketika membuka layanan e-commerce tersebut, terpampang pengumuman penting ini untuk diketahui pelanggan.

    “Ini adalah keputusan strategis dari JD.COM untuk berkembang di pasar internasional dengan fokus pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara, dengan logistik dan pergudangan sebagai intinya,” kata Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID, Setya Yudha Indraswara dalam keterangannya saat itu.

    Setya mengonfirmasi penutupan layanan pada 31 Maret 2023. Sementara itu dalam laman resminya, JD.ID akan menyetop penerimaan pesanan per 15 Februari 2023.

    4. Airy Rooms

    Airy Rooms resmi menghentikan operasional tanggal 31 Mei 2020. Penyebabnya adalah adanya keadaan yang berbeda dari sebelum pandemi.

    Bisnis hotel agregator sempat naik daun sebelum pandemi Covid-19 merebak. Para perusahaan bekerja sama dengan pemilik properti dari hotel hingga motel kecil dalam rangka menawarkan tempat menginap seperti yang ditawarkan platform online.

    CEO Airy Rooms Indonesia Louis Alfonso Kodoatie mengatakan alasan di balik keputusan menutup bisnisnya karena mempertimbangkan banyak hal. Termasuk keadaan pasar yang nyaris tumbang akibat pandemi Covid-19.

    5. Fabelio

    Fabelio, startup desain furnitur dan interior, dinyatakan pailit. Hal ini diketahui dari pengumuman di surat kabar berdasarkan putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No.47/Pdt.Sus-PKPU/2022/PN.Niaga.JKT.PST, tertanggal 5 Oktober 2022, yang mengabulkan putusan pailit terhadap PT. Kayu Raya Indonesia atau Fabelio.

    Sementara itu akhir tahun 2021, Fabelo dikabarkan tidak membayar tunggakan gaji karyawan sejak bulan Oktober. Perusahaan juga dituding belum membayar BPJS Ketenagakerjaan karyawan sejak 2020 namun tetap memotong dana dari gaji mereka dan memaksa pegawai mengundurkan diri dengan menggunakan anggota organisasi massa tertentu.

    6. Sorabel

    Sorabel resmi tutup pada 30 Juli 2020 lalu. Surat pemimpin kepada karyawannya, menyatakan startup e-commerce itu telah melakukan usaha terbaik untuk menyelamatkan perusahaan. Namun dengan berat hati harus menempuh jalur likuidasi.

    “Oleh karena proses likuidasi yang ditempuh, hubungan kerja harus berakhir di tahap ini untuk semua orang tanpa terkecuali, tepatnya efektif di tanggal 30 Juli 2020. Saya yakin tidak ada satunya pun orang yang berharap hal ini untuk terjadi,” tulis surat tersebut.

    Kabarnya, Sorabel harus berhenti beroperasi karena kehabisan modal dan kesulitan menggalang pendanaan baru di tengah pandemi.

    7. Stoqo

    Stoqo juga menutup layanannya pada pada 2020. Startup ini menjalankan usaha business to business, yang bekerja untuk memasok bahan makanan segar seperti cabai, telur hingga ampas kopi ke gerai makanan, atau restoran.

    Pandemi-lah yang merusak bisnis itu. Per tanggal 22 April 2020 jadi hari terakhir Stoqo berakhir. Sehari sebelumnya, manajemen telah mengumpulkan karyawan yang mengabarkan penghentian operasional Stoqo.

    Sekitar 250 orang dipekerjakan sejak Stoqo berdiri. Startup ini juga didanai sejumlah investor termasuk Alpha JWC Ventures, Mitra Accel, Insignia Ventures Partners dan Monk’s Hill Ventures.

    8. Qlapa

    Qlapa tutup pada 2019 karena perusahaan ini tidak mampu bersaing bersaing dengan e-commerce lain seperti Tokopedia dan Bukalapak Cs.

    “Hampir 4 tahun yang lalu, kami memulai Qlapa dengan misi memberdayakan perajin lokal. Banyak pasang surut yang kami alami dalam perjalanan yang luar biasa ini,” tulis manajemen Qlapa di situs resminya ketika itu.

    “Kami sangat berterima kasih atas semua tanggapan positif dari para penjual, pelanggan, dan media. Dukungan yang kami terima sangat luar biasa dan membesarkan hati.”

    9. CoHive

    CoHive, startup penyedia ruang kerja berbagi (co-working space), diputus pailit oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

    Keputusan pailit tersebut berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Register No: 231/Pdt.Sus-PKPU/2022/PN.Jkt.Pst, tertanggal 18 Januari 2023.

    CoHive didirikan pada 2015 sebagai proyek internal perusahaan modal ventura East Ventures yang diberi nama EV Hive sebagai lokasi kerja bersama dan komunitas untuk perusahaan rintisan, baik portofolio mereka maupun bukan. EV Hive punya dua lokasi ruang kerja, yaitu di Jakarta Selatan dan BSD.

    10. Beres.id

    Startup asal Malaysia Kaodim telah mengumumkan bahwa mereka menghentikan semua operasi layanan pada 1 Juli 2022. Penutupan ini mencakup anak usaha mereka di Indonesia, Beres.id.

    Kaodim adalah startup yang menyediakan marketplace jasa yang menghubungkan konsumen dengan penyedia jasa servis AC, kebersihan rumah, hingga pekerja konstruksi.

    Selain Beres.id di Indonesia, Kaodim juga mengoperasikan Kaodim.sg di Singapura dan Gawin.ph di Filipina. Semua anak usaha tersebut juga tutup pada bulan depan. Sejak berdiri pada 2015, Kaodim telah mengumpulkan pendanaan US$17,6 juta.

    (hsy/hsy)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Xiaomi 15T & 15T Pro Resmi Dijual di Indonesia, Antusiasme Fans Membludak

    Xiaomi 15T & 15T Pro Resmi Dijual di Indonesia, Antusiasme Fans Membludak

    Jakarta

    Xiaomi Indonesia menggelar acara penjualan perdana untuk smartphone flagship terbarunya, Xiaomi 15T Series pada Sabtu (4/10/2025). Smartphone yang hadir dalam dua varian, Xiaomi 15T Pro dan Xiaomi 15T, mendapat sambutan luar biasa dari para pembeli dan Xiaomi Fans di Tanah Air.

    Antusiasme tinggi terlihat jelas dari panjangnya antrean di 14 kota besar Indonesia seperti Jakarta, Palembang, Makassar, Semarang, Bandung, Solo, Manado, Medan, Bekasi, Lampung, Yogyakarta, Surabaya, Bali, dan Tangerang.

    Sejak pagi hari, Xiaomi Store sudah dipadati calon pembeli meski registrasi baru dibuka pukul 08.00 dan antrean toko dimulai pukul 10.00 waktu setempat. Banyak konsumen rela menunggu demi menjadi yang pertama memiliki Xiaomi 15T Series.

    Selain kesempatan membeli smartphone dengan kemampuan mobile photography kelas atas, pengunjung juga disuguhkan berbagai kegiatan interaktif seperti Camera Hands On Challenge, photospot, games & quiz, hingga Lucky Tap Challenge yang memeriahkan suasana. Mereka dapat langsung menjajal kecanggihan fitur fotografi dan performa unggul Xiaomi 15T Series sebelum memutuskan membeli.

    Pembeli pertama Xiaomi 15T Foto: Xiaomi Indonesia

    Country Director Xiaomi Indonesia, Wentao Zhao, menyampaikan apresiasinya, “Kami sangat terkesan dan berterima kasih atas respons yang luar biasa positif dari para Xiaomi Fans di Indonesia. Antusiasme ini adalah bukti bahwa inovasi dan teknologi yang kami hadirkan melalui Xiaomi 15T Series benar-benar dinantikan.”

    Momen semakin spesial saat aktor sekaligus Xiaomi Creator Dion Wiyoko hadir langsung di Mall Kota Kasablanka untuk menyapa pembeli pertama dan memberikan sentuhan personal pada acara tersebut.

    Penawaran Eksklusif Pembelian Perdana

    Selama periode 4-10 Oktober 2025, pembelian Xiaomi 15T Series mendapatkan hadiah langsung. Pembeli Xiaomi 15T memperoleh Xiaomi Smart Band 10, sedangkan pembeli Xiaomi 15T Pro berhak memilih Xiaomi Band 10 atau Xiaomi 50W Wireless Charging Stand Pro.

    Ada pula program bundling eSIM XL prabayar dengan paket data 60 GB selama 12 bulan, dan potongan harga Rp500.000 untuk pembelian Xiaomi 15T varian 12/256 GB eksklusif di Tokopedia dan TikTok Shop. Seratus pembeli pertama di 14 Xiaomi Store terpilih juga berkesempatan membawa pulang Xiaomi Smart Air Purifier 4 Compact.

    Dion Wiyoko (kiri) dan Country Director Xiaomi Indonesia Wentao Zhao (kanan) dan Foto: Xiaomi IndonesiaHarga Xiaomi 15T Series di Indonesia

    Berikut harga Xiaomi 15T dan 15T Pro di Tanah Air:

    ModelKanal PenjualanHarga NormalXiaomi 15T 12/256 GBEksklusif online di Mi.com, Tokopedia, TikTok Shop by TokopediaRp6.499.000Xiaomi 15T 12/512 GBOffline: Xiaomi Store, Blibli Store, Erafone, Digiplus
    Online: Mi.com, Tokopedia, Shopee, TikTok Shop by Tokopedia, BlibliRp7.499.000Xiaomi 15T Pro 12/512 GBOffline: Xiaomi Store, Blibli Store, Erafone, Digiplus
    Online: Mi.com, Tokopedia, Shopee, TikTok Shop by Tokopedia, BlibliRp9.999.000Xiaomi 15T Pro 12GB/1TBEksklusif offline : Xiaomi Stores & ErafoneRp10.999.000

    (afr/afr)