Perusahaan: Tokopedia

  • Top 3 Tekno: Diskon HP Oppo di Shopee, Tokopedia hingga TikTok Shop Terpopuler

    Top 3 Tekno: Diskon HP Oppo di Shopee, Tokopedia hingga TikTok Shop Terpopuler

  • Sambut lonjakan permintaan conversational AI, Gupshup tunjuk Anchali sebagai Country Head

    Sambut lonjakan permintaan conversational AI, Gupshup tunjuk Anchali sebagai Country Head

    Sumber foto: Heru Lianto/elshinta.com.

    Sambut lonjakan permintaan conversational AI, Gupshup tunjuk Anchali sebagai Country Head
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Senin, 11 November 2024 – 15:23 WIB

    Elshinta.com – Gupshup, perusahaan conversational AI Engagement terkemuka di dunia telah menunjuk Trisnia Anchali Kardia sebagai Country Head Indonesia yang baru. 

    “Saya sangat senang dapat memimpin fase pertumbuhan Gupshup selanjutnya di Indonesia dan bekerja sama dengan para pelaku bisnis dalam memanfaatkan potensi penuh dari conversational commerce untuk mendorong perjalanan transformasi digital mereka.” kata Anchali dalam keterangannya di Jakarta, Senin (11/11).

    Pasca penunjukkan tersebut ia berjanji akan fokus untuk mengembangkan bisnis enterprise Gupshup di Indonesia dan mendorong kepemimpinan pasar dalam keterlibatan AI percakapan.

    Terlebih pengalamannya dalam bidang perpesanan bisnis, e-commerce, serta penjualan dan adopsi teknologi telah dibuktikannya selama ia bekerja di perusahaan digital dan teknologi sebelumnya. 

    Menurutnya saat ini pasar Indonesia berada di persimpangan yang menarik antara pertumbuhan digital yang cepat dan perilaku konsumen yang terus berkembang, di mana keterlibatan percakapan dan perdagangan telah menjadi pusat kesuksesan bisnis. 

    Apalagi, lanjutnya, dengan kemampuan Conversational Cloud, AI Agents, dan Personalisasi Gupshup yang mutakhir dan rekam jejanya telah terbukti dalam membantu lebih dari 45.000 pelanggan, 

    “Kami memiliki peluang luar biasa untuk membantu bisnis di Indonesia dalam meningkatkan dan mentransformasi strategi keterlibatan pelanggan,” ujarnya seperti dilaporkan Reporter Elshinta, Heru Lianto. 

    Lebih lanjut ia mengatakan, lanskap teknologi yang berkembang pesat di Indonesia menjadikannya salah satu pasar pertumbuhan terpenting bagi Gupshup. 

    Pasalnya Gupshup memiliki posisi yang tepat untuk melayani kebutuhan bisnis yang ingin mentransformasi siklus hidup pelanggan secara menyeluruh dengan memanfaatkan pesan sebagai saluran utama untuk berinteraksi dengan pelanggan atau klien-kliennya seperti seperti Gojek, SuperIndo, Cinepolis, Tokopedia, Rupa Rupa, dan OLX.

    Ia optimis  Industri conversational commerce (perdagangan percakapan) di Indonesia diperkirakan akan tumbuh pada CAGR sebesar 19% antara tahun 2022 dan 2028. 

    Selain itu nilai transaksi pasar diperkirakan akan meningkat dari $12,7 miliar pada tahun 2023 menjadi $30,3 miliar pada tahun 2028, mencerminkan meningkatnya permintaan akan solusi perpesanan percakapan bisnis-ke-konsumen yang mulus.  

    Sementara Co-Founder dan CEO Gupshup, Beerud Sheth mengatakan dirinya sangat senang dengan kehadiran Trisnia Anchali Kardia sebagai Country Head Indonesia. Karena, kata dia, Anchali dapat membantu lebih banyak bisnis di Indonesia untuk memanfaatkan pesan percakapan guna mendorong pertumbuhan dan inovasi. 

    ‘Pengalaman (Anchali) yang luas dalam pesan bisnis, mendorong adopsi penawaran inovatif, dan koneksi yang kuat dalam ekosistem teknologi Indonesia membuatnya menjadi aset yang tak ternilai saat kami memperluas kehadiran kami di wilayah ini,”  kata Beerud.

    Sebagai informasi sebelum bergabung dengan Gupshup, Anchali menjabat sebagai Country Head – Indonesia di Graas, sebuah perusahaan analitik e-commerce terkemuka, di mana ia berhasil meningkatkan pertumbuhan pendapatan hingga lebih dari 120% dan memperluas basis klien.

    Anchali memiliki pengalaman lebih dari satu dekade dalam bidang business messaging, memulai karirnya di Telkomsel, operator telekomunikasi terbesar di Indonesia, memimpin tim penjualan untuk meluncurkan bisnis periklanan digital, termasuk periklanan berbasis lokasi.  

    Kariernya kemudian membawanya ke Zomato Indonesia, di mana ia memimpin bagian penjualan. Setelah itu, Anchali pindah ke Line, salah satu aplikasi perpesanan terkemuka di Indonesia, sebagai Chief Commercial Officer. 

    Di Line, Anchali bertanggung jawab atas pemasaran, inisiatif produk, dan pengembangan bisnis untuk produk pesan perusahaan, memperkuat reputasinya sebagai pakar berpengalaman dalam ekosistem pesan. 

    Di luar pencapaian profesionalnya, Anchali adalah seorang traveler dan penyanyi bahkan telah merilis sebuah lagu di Spotify. Dua kesukaannya ini menunjukkan hasratnya dalam berkreasi dan bereksplorasi. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Tencent Cloud Investasi di RI Rp7,8 Triliun, Pemain Lokal Wajib Waspada

    Tencent Cloud Investasi di RI Rp7,8 Triliun, Pemain Lokal Wajib Waspada

    Bisnis.com, JAKARTA – Rencana masuknya modal besar Tencent Cloud ke Indonesia diharapkan tidak membuat pemerintah lengah dengan potensi dampak buruknya terhadap penyedia jasa komputasi awan lokal.

    Ketua Umum Indonesia Data Center Provider Organization (Idpro) Hendra Suryakusuma menilai pemerintah juga perlu memerhatikan efek domino investasi senilai US$500 juta atau setara dengan Rp7,8 triliun ini terhadap provider cloud domestik.

    “Mungkin yang sedikit harus diperhatikan adalah terkait dengan cloud provider lokal. Playing field-nya beda, ini [investasinya] US$500 juta dolar. Sementara perusahaan-perusahaan lokal pendanaannya sangat terbatas,” kata Hendra, Senin (11/11/2024).

    Demi mengantisipasi ketidakseimbangan kompetisi antara perusahaan lokal dan pemain raksasa global di pasar, Hendra mengusulkan agar pemerintah menyiapkan regulasi spesifik yang mengatur ihwal proteksi penyedia layanan cloud lokal.

    Diberitakan sebelumnya, rencana investasi Rp7,8 triliun itu disampaikan Tencent Cloud usai menandatangani kerja sama dengan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dan Alibaba Cloud.

    Tencent diketahui akan membangun Pusat Data Internet (IDC) ketiganya di Indonesia, sebagai bagian dari komitmen baru senilai sekitar US$500 juta dalam bentuk infrastruktur, sumber daya, dan investasi di Indonesia hingga 2030.

    Sementara itu, Alibaba Cloud, telah mendirikan tiga pusat data dan bekerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan lokal untuk melatih hampir 400.000 individu dalam bidang cloud dan AI.

    Alibaba Cloud juga berencana menggandakan jumlahnya menjadi 800.000 orang pada 2033 dan akan mendirikan Pusat Keterampilan di Universitas Indonesia.

    Komitmen Tencent Cloud dan Alibaba Cloud ini dibangun berdasarkan kontrak layanan cloud yang lebih luas antara kedua perusahaan tersebut dengan GoTo pada September 2024.

    Direktur Utama Grup GoTo, Patrick Walujo memastikan bahwa data GoTo akan tetap disimpan di Indonesia, mendukung kedaulatan data nasional serta meningkatkan keamanan data bagi pengguna dan bisnis Indonesia.

    “Melalui kemitraan dengan Tencent Clouddan Alibaba Cloud, kami tidak hanya memastikan platform GoTo tetap aman dan tangguh, tetapi juga memberdayakan ekonomi digital Indonesia dengan investasi besar dalam infrastruktur cloud serta pelatihan untuk mengembangkan talenta digital lokal,” katanya.

  • Tencent-Alibaba Gandeng GOTO Investasi Rp7,8 Triliun di RI, Ini Tantangannya

    Tencent-Alibaba Gandeng GOTO Investasi Rp7,8 Triliun di RI, Ini Tantangannya

    Bisnis.com, JAKARTA – Tencent dan Alibaba Cloud diyakini bakal membuat persaingan bisnis data center dan komputasi awan dalam negeri makin bergairah, ketat dan berdaya. Keduanya memutuskan memperkuat posisinya di Indonesia setelah menjalin kerja sama dengan PT GOTO Gojek Tokopedia Tbk. 

    Ketua Bidang Network dan Infrastruktur Indonesian Digital Empowerment Community (IDIEC) Ariyanto A. Setyawan menilai kepastian dan keberlanjutan bisnis menjadi tantangan yang harus dihadapi oleh kedua perusahaan teknologi tersebut ke depan. 

    Tencent dan Alibaba, kata Ariyanto, mungkin mendapat pasar ekosistem PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dari komitmen yang terjalin, tetapi hal itu belum cukup bagi keberlanjutan bisnis mereka. Keduanya perlu masuk ke pasar yang lebih luas agar investasi yang dikeluarkan memberikan imbal hasil yang optimal.  

    “Tantangan selanjutnya adalah memastikan bahwa Tencent mendapat pasar lainnya di Indonesia, di luar ekosistem GOTO,” kata Ariyanto kepada Bisnis, Senin (11/11/2024). 

    Mengenai investasi untuk melatih sumber daya manusia (SDM), kata Ariyanto, perlu dioptimalkan agar Indonesia tidak hanya menjadi pasar pemain teknologi asing. 

    Sebelumya, Tencent Cloud akan menggelontorkan investasi sekitar US$500 juta atau setara dengan Rp7,8 triliun usai menandatangani kerja sama dengan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dan Alibaba Cloud.

    Tencent diketahui akan membangun Pusat Data Internet (IDC) ketiganya di Indonesia, sebagai bagian dari komitmen baru senilai sekitar US$500 juta dalam bentuk infrastruktur, sumber daya, dan investasi di Indonesia hingga 2030.

    Investasi tersebut bertujuan memberdayakan perusahaan-perusahaan lokal dengan solusi cloud dan kecerdasan (artificial intelligence/AI), mendorong ekonomi digital, dan adopsi teknologi AI buatan.

    Sementara itu, Alibaba Cloud, telah mendirikan tiga pusat data dan bekerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan lokal untuk melatih hampir 400.000 individu dalam bidang cloud dan AI.

    Alibaba Cloud juga berencana menggandakan jumlahnya menjadi 800.000 orang pada 2033 dan akan mendirikan Pusat Keterampilan di Universitas Indonesia.

    Komitmen Tencent Cloud dan Alibaba Cloud ini dibangun berdasarkan kontrak layanan cloud yang lebih luas antara kedua perusahaan tersebut dengan GoTo pada September 2024.

    Direktur Utama Grup GoTo, Patrick Walujo mengatakan memastikan bahwa data GoTo akan tetap disimpan di Indonesia, mendukung kedaulatan data nasional serta meningkatkan keamanan data bagi pengguna dan bisnis Indonesia.

    “Melalui kemitraan dengan Tencent Cloud Dan Alibaba Cloud, kami tidak hanya memastikan platform GoTo tetap aman dan tangguh, tetapi juga memberdayakan ekonomi digital Indonesia dengan investasi besar dalam infrastruktur cloud serta pelatihan untuk mengembangkan talenta digital lokal,” katanya dalam siaran pers, Minggu (10/11/2024).

    Menurutnya, dengan keahlian kedua perusahaan dalam analitik data, AI, dan keamanan siber, Alibaba Cloud dan Tencent Cloud akan meningkatkan infrastruktur digital GoTo, menciptakan fondasi yang aman dan berskala besar untuk memenuhi kebutuhan basis pengguna yang luas.

    Sementara itu, Wakil Presiden Senior Tencent Cloud Internasional, Poshu Yeung menyebut Indonesia memiliki ekonomi yang dinamis dengan potensi yang luar biasa.

    “Kami berkomitmen untuk memberdayakan perusahaan-perusahaan Indonesia dengan teknologi canggih dan berskala besar yang mendorong inovasi serta konektivitas kepada seluruh masyarakat,” ujarnya.

    Dia menambahkan komitmen tersebut sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 dan mempertegas komitmen Tencent untuk mendukung Indonesia dalam perjalanan transformasi digital.

    Wakil Presiden Alibaba Cloud International, Sean Yuan mengatakan Indonesia merupakan pasar penting perusahaan di Asia Tenggara.

    “Kami berkomitmen mendukung ekosistem digital Indonesia dengan solusi lokal dan berkinerja tinggi yang membuka peluang baru bagi berbagai perusahaan, mendorong kemajuan ekonomi, serta mempercepat langkah menuju Indonesia yang inklusif secara digital,” tuturnya.

  • Oppo Indonesia Tebar Promo di 11.11, Harga Oppo A3 Kini Rp 1,9 Juta – Page 3

    Oppo Indonesia Tebar Promo di 11.11, Harga Oppo A3 Kini Rp 1,9 Juta – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Oppo Indonesia menghadirkan program promo menarik menyambut momen 11.11. Penawaran ini hadir eksklusif online di Oppo Online Store dan Oppo Official Store di sejumlah marketplace seperti Shopee, Tokopedia, TikTok Shop, Blibli, Lazada, dan Akulaku.

    Salah satu yang ditawarkan Oppo Indonesia dalam momen ini adalah Oppo A3. Dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (11/11/2024), pada promo 11.11 kali ini, harga Oppo A3 dibanderol Rp 1.999.000.

    Harga ini lebih murah dari harga standarnya yakni Rp 2.499.000. Selain itu, Oppo juga akan menggelar program flash sale pada jam tertentu.

    Untuk diketahui, Oppo A3 mengantongi sertifikasi MIL-STD 810H yang menawarkan daya tahan optimal untuk penggunaan sehari-hari. HP Oppo ini diperkuat dengan rating IP54 yang membuatnya tahan debu dan cipratan air.

    Untuk kebutuhan fotografi, ada kamera utama 50MP dengan dukungan fitur AI. Sementara kebutuhan selfie ada kamera depan 5MP.

    Fitur lain yang ditanamkan di Oppo A3 adalah NFC. Fitur ini akan membantu pengguna untuk melakukan transaksi digital sehari-hari, seperti memeriksa atau mengisi saldo kartu e-money.

    Tidak hanya Oppo A3, promo 11.11 dari Oppo kali ini juga menghadirkan diskon eksklusif 75 persen untuk berbagai produk lainnya, termasuk perangkat IoT hingga aksesoris smartphone.

    Untuk memastikan performa yang konsisten dalam jangka panjang bagi pengguna, Oppp A3 telah lulus uji perlindungan kelancaran 50 bulan. Smartphone ini menjalankan ColorOS 14.

  • Deal! Prabowo Temui Xi Jinping, RI-China Kantongi Kesepakatan Rp156 T

    Deal! Prabowo Temui Xi Jinping, RI-China Kantongi Kesepakatan Rp156 T

    Jakarta, CNBC Indonesia – Indonesia dan China resmi menandatangani kesepakatan senilai US$10 miliar atau senilai Rp156, triliun di Forum Bisnis Indonesia-China di Beijing pada Minggu (10/11/2024). Kerja sama ini akan mencakup berbagai sektor termasuk pangan, energi baru, teknologi, dan bioteknologi.

    Melansir Reuters pada Senin (11/11/2024), produsen bahan baterai China GEM menandatangani kesepakatan dengan PT Vale Indonesia untuk membangun pabrik pelindian asam bertekanan tinggi di Sulawesi Tengah. Menurut pengajuan di Shenzhen, kerja sama ini sebagian untuk mengamankan sumber daya nikel.

    Industri nikel di Indonesia, produsen logam terbesar di dunia, didominasi oleh perusahaan China termasuk Tsingshan Holding Group dan Zhejiang Huayou Cobalt.

    Di sektor teknologi, perusahaan teknologi Indonesia GoTo Gojek Tokopedia menandatangani perjanjian dengan Tencent dan Alibaba China untuk mengembangkan infrastruktur cloud dan bakat digital di Indonesia.

    Forum tersebut menyusul pertemuan antara Presiden China Xi Jinping dan Presiden Indonesia Prabowo Subianto pada Sabtu (9/11/2024). Prabowo berada di China hingga 10 November, di mana ini merupakan negara pertama yang dikunjunginya sejak resmi menjabat bulan lalu.

    Dalam pernyataan bersama setelah pertemuan para pemimpin, kedua negara sepakat untuk meningkatkan kolaborasi di berbagai sektor seperti kendaraan energi baru, baterai litium, fotovoltaik, dan ekonomi digital.

    Mereka juga berjanji untuk memperkuat kemitraan dalam transisi energi global dan bersama-sama memastikan keamanan pasokan mineral global dan rantai industri.

    Prabowo, melalui pernyataan terpisah, mengatakan ia optimis kerja sama yang erat antara kedua negara akan meningkatkan stabilitas regional.

    “Kita harus memberi contoh bahwa di era ini, kerja sama bukan konfrontasi adalah jalan menuju perdamaian dan kesejahteraan,” kata Prabowo, menambahkan Indonesia berkomitmen untuk mendukung investor.

    Selain itu, kedua negara akan memperkenalkan langkah-langkah visa, termasuk visa jangka panjang multientri, dan mendorong lebih banyak penerbangan langsung dan tujuan berdasarkan permintaan.

    Perjanjian kerja sama lain yang ditandatangani selama kunjungan Prabowo termasuk kolaborasi dalam perumahan dan ekspor kelapa segar dari Indonesia ke China.

    Menurutnya, pertemuan kali ini menjadi kesempatan untuk mempererat hubungan Indonesia-China yang telah berjalan selama beberapa abad. Prabowo pun pun menggarisbawahi bahwa China tidak hanya dipandang sebagai kekuatan besar, tetapi juga sebagai peradaban besar yang telah lama terjalin dengan Indonesia.

    “Kita telah hidup berdampingan selama berabad-abad, dan budaya serta masyarakat kita telah saling berhubungan selama bertahun-tahun,” ungkap Presiden.

    Adapun kesepakatan kerja sama antara Indonesia dan China yang ditandatangani adalah:

    1. Protokol Persyaratan Fitosanitari untuk Ekspor Buah Kelapa Segar dari Indonesia ke China;

    2. Pedoman Kerja Teknis untuk Mempromosikan Perikanan Tangkap Berkelanjutan;

    3. Memorandum Saling Pengertian tentang Penguatan Kerja Sama Ekonomi Biru;

    4. Memorandum Saling Pengertian tentang Kerja Sama Sumber Daya Mineral;

    5. Memorandum Saling Pengertian tentang Kerja Sama Mineral Hijau;

    6. Memorandum Saling Pengertian tentang Kerja Sama Bidang Sumber Daya Air; dan

    7. Memorandum Saling Pengertian tentang Kerja Sama Penilaian Kesesuaian.

    (luc/luc)

  • 10 Startup Terkenal RI yang Gulung Tikar dan Tinggal Nama

    10 Startup Terkenal RI yang Gulung Tikar dan Tinggal Nama

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Perusahaan rintisan atau startup sempat berjaya di Indonesia. Banyak perusahaan startup tumbuh bak cendawan di musim hujan.

    Memanfaatkan perkembangan teknologi digital, mereka muncul sebagai pemain baru yang menawarkan inovasi. Meski demikian, tak semuanya berhasil ‘selamat’.

    Beberapa startup menyerah dan gulung tikar seperti Zenius, Airy Room dan JD.ID. Penyebabnya beragam, mulai dari kehabisan modal hingga dihantam pandemi Covid-19.

    Berikut ini merupakan beberapa startup terkenal yang akhirnya tutup, seperti dirangkum oleh CNBC Indonesia pada Minggu (10/11/2024).

    1. Zenius

    Startup edutech Zenius mengumumkan tutup sementara pada awal 2024. Perusahaan penyedia platform pendidikan online dan pemilik jaringan bimbingan belajar Primagama tersebut mengaku harus menghentikan kegiatan karena “tantangan operasional.”

    Penghentian operasi untuk sementara diumumkan oleh Zenius, antara lain, lewat pernyataan resmi kepada mitra pemilik lokasi bimbingan belajar offline Primagama.

    “Kami mengambil langkah strategis untuk menghentikan operasi untuk sementara, tetapi kami menjamin bahwa kami tidak akan berhenti berusaha untuk menjalankan dan mewujudkan visi untuk merangkai Indonesia yang cerdas, cerah, asik,” tulis pernyataan resmi Zenius.

    2. Rumah.com

    PropertyGuru mengumumkan penutupan platform marketplace properti Rumah.com pada Agustus tahun lalu. Sebanyak 61 pegawai Rumah.com terkena kebijakan pemutusan hubungan kerja atau PHK.

    CEO PropertyGuru, Hari V. Krishnan, mengumumkan rencana penutupan Rumah.com lewat siaran pers yang dipublikasikan di situs resmi perusahan.

    “Secara bertahap mengakhiri bisnis marketplace di Indonesia [Rumah.com], akan berhenti pada 30 November 2023. Keputusan ini tidak kami ambil dengan mudah dan kami menyadari dampaknya terhadap karyawan Rumah.com dan pelanggan kami yang berharga,” ujarnya.

    3. JD.ID

    JD.ID resmi menutup seluruh layanannya per 31 Maret 2023. Hal ini pertama kali diketahui dari laman resmi JD.ID. Saat itu, ketika membuka layanan e-commerce tersebut, terpampang pengumuman penting ini untuk diketahui pelanggan.

    “Ini adalah keputusan strategis dari JD.COM untuk berkembang di pasar internasional dengan fokus pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara, dengan logistik dan pergudangan sebagai intinya,” kata Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID, Setya Yudha Indraswara dalam keterangannya saat itu.

    Setya mengonfirmasi penutupan layanan pada 31 Maret 2023. Sementara itu dalam laman resminya, JD.ID akan menyetop penerimaan pesanan per 15 Februari 2023.

    4. Airy Rooms

    Airy Rooms resmi menghentikan operasional tanggal 31 Mei 2020. Penyebabnya adalah adanya keadaan yang berbeda dari sebelum pandemi.

    Bisnis hotel agregator sempat naik daun sebelum pandemi Covid-19 merebak. Para perusahaan bekerja sama dengan pemilik properti dari hotel hingga motel kecil dalam rangka menawarkan tempat menginap seperti yang ditawarkan platform online.

    CEO Airy Rooms Indonesia Louis Alfonso Kodoatie mengatakan alasan di balik keputusan menutup bisnisnya karena mempertimbangkan banyak hal. Termasuk keadaan pasar yang nyaris tumbang akibat pandemi Covid-19.

    5. Fabelio

    Fabelio, startup desain furnitur dan interior, dinyatakan pailit. Hal ini diketahui dari pengumuman di surat kabar berdasarkan putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No.47/Pdt.Sus-PKPU/2022/PN.Niaga.JKT.PST, tertanggal 5 Oktober 2022, yang mengabulkan putusan pailit terhadap PT. Kayu Raya Indonesia atau Fabelio.

    Sementara itu akhir tahun 2021, Fabelo dikabarkan tidak membayar tunggakan gaji karyawan sejak bulan Oktober. Perusahaan juga dituding belum membayar BPJS Ketenagakerjaan karyawan sejak 2020 namun tetap memotong dana dari gaji mereka dan memaksa pegawai mengundurkan diri dengan menggunakan anggota organisasi massa tertentu.

    6. Sorabel

    Sorabel resmi tutup pada 30 Juli 2020 lalu. Surat pemimpin kepada karyawannya, menyatakan startup e-commerce itu telah melakukan usaha terbaik untuk menyelamatkan perusahaan. Namun dengan berat hati harus menempuh jalur likuidasi.

    “Oleh karena proses likuidasi yang ditempuh, hubungan kerja harus berakhir di tahap ini untuk semua orang tanpa terkecuali, tepatnya efektif di tanggal 30 Juli 2020. Saya yakin tidak ada satunya pun orang yang berharap hal ini untuk terjadi,” tulis surat tersebut.

    Kabarnya, Sorabel harus berhenti beroperasi karena kehabisan modal dan kesulitan menggalang pendanaan baru di tengah pandemi.

    7. Stoqo

    Stoqo juga menutup layanannya pada pada 2020. Startup ini menjalankan usaha business to business, yang bekerja untuk memasok bahan makanan segar seperti cabai, telur hingga ampas kopi ke gerai makanan, atau restoran.

    Pandemi-lah yang merusak bisnis itu. Per tanggal 22 April 2020 jadi hari terakhir Stoqo berakhir. Sehari sebelumnya, manajemen telah mengumpulkan karyawan yang mengabarkan penghentian operasional Stoqo.

    Sekitar 250 orang dipekerjakan sejak Stoqo berdiri. Startup ini juga didanai sejumlah investor termasuk Alpha JWC Ventures, Mitra Accel, Insignia Ventures Partners dan Monk’s Hill Ventures.

    8. Qlapa

    Qlapa tutup pada 2019 karena perusahaan ini tidak mampu bersaing bersaing dengan e-commerce lain seperti Tokopedia dan Bukalapak Cs.

    “Hampir 4 tahun yang lalu, kami memulai Qlapa dengan misi memberdayakan perajin lokal. Banyak pasang surut yang kami alami dalam perjalanan yang luar biasa ini,” tulis manajemen Qlapa di situs resminya ketika itu.

    “Kami sangat berterima kasih atas semua tanggapan positif dari para penjual, pelanggan, dan media. Dukungan yang kami terima sangat luar biasa dan membesarkan hati.”

    9. CoHive

    CoHive, startup penyedia ruang kerja berbagi (co-working space), diputus pailit oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

    Keputusan pailit tersebut berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Register No: 231/Pdt.Sus-PKPU/2022/PN.Jkt.Pst, tertanggal 18 Januari 2023.

    CoHive didirikan pada 2015 sebagai proyek internal perusahaan modal ventura East Ventures yang diberi nama EV Hive sebagai lokasi kerja bersama dan komunitas untuk perusahaan rintisan, baik portofolio mereka maupun bukan. EV Hive punya dua lokasi ruang kerja, yaitu di Jakarta Selatan dan BSD.

    10. Beres.id

    Startup asal Malaysia Kaodim telah mengumumkan bahwa mereka menghentikan semua operasi layanan pada 1 Juli 2022. Penutupan ini mencakup anak usaha mereka di Indonesia, Beres.id.

    Kaodim adalah startup yang menyediakan marketplace jasa yang menghubungkan konsumen dengan penyedia jasa servis AC, kebersihan rumah, hingga pekerja konstruksi.

    Selain Beres.id di Indonesia, Kaodim juga mengoperasikan Kaodim.sg di Singapura dan Gawin.ph di Filipina. Semua anak usaha tersebut juga tutup pada bulan depan. Sejak berdiri pada 2015, Kaodim telah mengumpulkan pendanaan US$17,6 juta.

    (luc/luc)

  • GOTO Gandeng Alibaba-Tencent, Bawa Investasi Rp7,8 Triliun ke RI

    GOTO Gandeng Alibaba-Tencent, Bawa Investasi Rp7,8 Triliun ke RI

    Bisnis.com, JAKARTA – Tencent Cloud akan menggelontorkan investasi sekitar US$500 juta atau setara dengan Rp7,8 triliun usai menandatangani kerja sama dengan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dan Alibaba Cloud.

    GoTo Group, Tencent Cloud, dan Alibaba Cloud hari ini menandatangani perjanjian yang mencakup penguatan infrastruktur komputasi awan (cloud) dan pengembangan talenta digital lokal di Indonesi.

    Adapun, perjanjian ini diumumkan dalam Forum Bisnis Indonesia-China yang difasilitasi oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia Komite Tiongkok (KIKT) di Beijing dan disaksikan oleh Presiden Prabowo Subianto.

    Tencent diketahui akan membangun Pusat Data Internet (IDC) ketiganya di Indonesia, sebagai bagian dari komitmen baru senilai sekitar US$500 juta dalam bentuk infrastruktur, sumber daya, dan investasi di Indonesia hingga 2030.

    Investasi tersebut bertujuan memberdayakan perusahaan-perusahaan lokal dengan solusi cloud dan kecerdasan (articial intelligence/AI), mendorong ekonomi digital, dan adopsi teknologi AI buatan.

    Sementara itu, Alibaba Cloud, telah mendirikan tiga pusat data dan bekerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan lokal untuk melatih hampir 400.000 individu dalam bidang cloud dan AI.

    Alibaba Cloud juga berencana menggandakan jumlahnya menjadi 800.000 orang pada 2033 dan akan mendirikan Pusat Keterampilan di Universitas Indonesia.

    Komitmen Tencent Cloud dan Alibaba Cloud ini dibangun berdasarkan kontrak layanan cloud yang lebih luas antara kedua perusahaan tersebut dengan GoTo pada September 2024.

    Direktur Utama Grup GoTo, Patrick Walujo mengatakan memastikan bahwa data GoTo akan tetap disimpan di Indonesia, mendukung kedaulatan data nasional serta meningkatkan keamanan data bagipengguna dan bisnis Indonesia.

    “Melalui kemitraan dengan Tencent Clouddan Alibaba Cloud, kami tidak hanya memastikan platform GoTo tetap aman dan tangguh, tetapi juga memberdayakan ekonomi digital Indonesia dengan investasi besar dalam infrastruktur cloud serta pelatihan untuk mengembangkan talenta digital lokal,” katanya dalam siaran pers, Minggu (10/11/2024).

    Menurutnya, dengan keahlian kedua perusahaan dalam analitik data, AI, dan keamanan siber, Alibaba Cloud dan Tencent Cloud akan meningkatkan infrastruktur digital GoTo, menciptakan fondasi yang aman dan berskala besar untuk memenuhi kebutuhan basis pengguna yang luas.

    Sementara itu, Wakil Presiden Senior Tencent Cloud Internasional, Poshu Yeung menyebut Indonesia memiliki ekonomi yang dinamis dengan potensi yang luar biasa.

    “Kami berkomitmen untuk memberdayakan perusahaan-perusahaan Indonesia dengan teknologi canggih dan berskala besar yang mendorong inovasi serta konektivitas kepada seluruh masyarakat,” ujarnya.

    Dia menambahkan komitmen tersebut sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 dan mempertegas komitmen Tencent untuk mendukung Indonesia dalam perjalanan transformasi digital.

    Wakil Presiden Alibaba Cloud International, Sean Yuan mengatakan Indonesia merupakan pasar penting perusahaan di Asia Tenggara.

    “Kami berkomitmen mendukung ekosistem digital Indonesia dengan solusi lokal dan berkinerja tinggi yang membuka peluang baru bagi berbagai perusahaan, mendorong kemajuan ekonomi, serta mempercepat langkah menuju Indonesia yang inklusif secara digital,” tuturnya.

  • Begini Hasil Jepretan Kamera Nubia Focus Pro 5G yang Segera Meluncur di Indonesia – Page 3

    Begini Hasil Jepretan Kamera Nubia Focus Pro 5G yang Segera Meluncur di Indonesia – Page 3

    Sebelumnya, Nubia V60 yang merupakan penerus dari V60 Design ini menjanjikan performa yang lebih tangguh serta desain lebih menawan.

    Country Manager Nubia Indonesia, Jackie Chen, mengklaim Nubia V60 dirancang khusus untuk generasi muda yang menginginkan smartphone yang tidak hanya stylish, tetapi juga mampu mendukung aktivitas mereka sehari-hari.

    “Dengan performa yang powerful dan desain elegan, Nubia V60 adalah pilihan tepat bagi mereka yang mencari kombinasi sempurna antara gaya dan kinerja,” ujar Jackie Chen melalui keterangannya, Rabu (6/11/2024).

    Bicara soal spesifikasi Nubia V60, ponsel ini ditenagai chipset Unisoc T616 octa-core dengan dukungan RAM Dynamic 8GB+12GB–diklaim mampu menjalankan berbagai aplikasi dengan lancar tanpa lag.

    Kapasitas penyimpanan internal sebesar 256GB juga memberikan ruang yang luas untuk menyimpan berbagai file, foto, dan video.

    Di sisi lain, baterai berkapasitas 5000mAh dengan dukungan pengisian cepat 22.5W menjamin penggunaan ponsel sepanjang hari tanpa khawatir kehabisan daya.

    Nubia V60 akan tersedia secara eksklusif di Tokopedia mulai 5 hingga 7 November 2024 dengan harga spesial Rp1.799.000. Setelahnya, ponsel ini akan tersedia di berbagai platform e-commerce lainnya dengan harga normal Rp1.899.000

  • TikTok Gerus Pasar Produk Kecantikan Shopee, Tokopedia

    TikTok Gerus Pasar Produk Kecantikan Shopee, Tokopedia

    Bisnis.com, JAKARTA – TikTok, platforms social commerce asal China, menggerus pasar produk kecantikan Shopee selama periode Februari 2024 – Oktober 2024. Di sisi lain, pasar Tokopedia – Blibli tidak bergerak dan masih menjadi minoritas untuk produk kecantikan & perawatan. 

    Laporan Compas, lembaga riset e-commerce, menyebutkan Shopee menguasai 67% pangsa pasar kategori perawatan dan kecantikan Indonesia pada Februari 2024. Sementara itu TikTok, Tokopedia dan Blibli masing-masing menguasai 27%, 5% dan 1% pasar produk kecantikan. 

    Porsi pangsa pasar tersebut berubah dalam 8 bulan atau pada Oktober 2024 dengan pasar Shopee mengalami penurunan menjadi 61% dan TikTok meningkat menjadi 33%. Sementara itu Tokopedia dan Blibli stagnan pada kisaran 5% dan 1%. 

    Peningkatan penguasaan pasar tertinggi TikTok terjadi pada Agustus 2024 dengan menguasai 38% pasar. Sementara itu Shopee turun menjadi 56% pada saat itu. 

    Public Relations Lead Compas.co.id Bayu Wardhana mengatakan keberhasilan TikTok dalam menguasai pasar produk kecantikan & perawatan Indonesia disebabkan oleh masuknya merek-merek baru ke dalam ekosistem TikTok dan TikTok Shop. 

    Terjadi peningkatan yang cukup signifikan. Pada Februari 2024 jumlah brand yang tergabung di TikTok sekitar 3.800-an. Jumlah tersebut melesat dalam 8 bulan menjadi hampir 6.000 brand pada Oktober 2024. 

    “Kontribusinya [peningkatan pangsa pasar] datang dari brand-brand baru yang mulai berjualan di TikTok Shop, terlihat dari data semenjak Februari – Oktober 2024 konsisten tumbuh jumlah brandnya,” kata Bayu kepada Bisnis, Sabtu (9/11/2024). 

    Tangkapan layar laporan Compas.co.idPerbesar

    Bayu juga mengatakan terdapat peralihan pembeli produk kecantikan dari platform Shopee ke TikTok Shop untuk sejumlah barang tertentu. Namun peralihan tersebut tidak terlalu berdampak signifikan. 

    Sementara itu, Co-founder & CEO Compas.co.id. Hanindia Narendrata mengatakan bahwa jika dilihat lebih detail, top 3 kategori produk di TikTok Shop dengan nilai penjualan tertinggi adalah body lotion/body butter, pelembab wajah, dan serum wajah. 

    Ketiganya berkontribusi sebesar 25,9% dari total nilai penjualan pada bulan Oktober 2024. 

    “Menariknya, ketiga kategori produk ini adalah yang paling ramai dibicarakan perihal fenomena overclaim pada Oktober 2024 lalu,” kata Hanindia. 

    Melalui akun-akun Key Opinion Leader (KOL) ternama di TikTok Shop, beberapa brand disebut dalam konten dan dinyatakan overclaim dari berbagai macam bahan baku, seperti Retinol dan Niacinamide. 

    Hal ini berdampak langsung bagi brand-brand tersebut. Menurut data Compas.co.id, brand-brand yang dinyatakan overclaim mengalami penurunan nilai penjualan pada Oktober jika dibandingkan bulan sebelumnya, bahkan ada yang turun hingga 82%.