Perusahaan: Tokopedia

  • Deretan Hp Ini Baru Rilis 2025, dari Harga Murah Sampai yang Mahal!

    Deretan Hp Ini Baru Rilis 2025, dari Harga Murah Sampai yang Mahal!

    TRIBUNJAKARTA.COM – Berikut deretan Hp terbaru rilis tahun 2025, dari harga murah sampai yang mahal.

    Bagi Anda yang berencana ganti Hp tahun ini, ada beberapa jenis Hp yang baru meluncur di Indonesia.

    Deretan Hp terbaru ini masing-masing membawa spesifikasi berbeda.

    Ada yang mengunggulkan kamera, baterai besar, hingga performa ngebut.

    Sebagai bahan referensi untuk Anda yang masih bingung mencari Hp terbaru, berikut TribunJakarta rangkum daftar Hp baru rilis 2025 ini:

    Samsung Galaxy A06 5G

    Samsung Galaxy A06 5G cocok buat Kamu yang mencari Hp dengan budget Rp 2 jutaan.

    Baru-baru ini ponsel tersebut resmi meluncur di Indonesia dengan harga resmi Rp 2.399.000.

    Soal performa, Samsung Galaxy A06 5G ditenagai prosesor Mediatek Dimensity 6300 yang didukung penyimpanan RAM dan ROM 6 GB + 128 GB.

    Berikut spesifikasi lengkap Samsung Galaxy A06 5G:

    Kecepatan CPU: 2.4GHz, 2GHz
    Tipe CPU : Octa-Core
    Ukuran layar: 171.3 mm (6.7 inch full rectangle)
    Resolusi layar: 720 x 1600 (HD+)
    Teknologi layar: PLS LCD
    Kedalaman warna: 16 M
    Kamera utama: 50.0 MP + 2.0 MP
    Kamera zoom: hingga 10x
    Kamera depan: 8 MP
    Memori: 6 GB
    Penyimpanan: 128 GB
    Sistem operasi: Android
    Baterai: 5000 mAh
    Dukungan software: periode update hingga 31 Maret 2030.

    2. Redmi Note 14 Pro+

    Redmi Note 14 Pro+ merupakan salah satu ponsel keluaran baru dari sub merek Xiaomi yang meluncur di Indonesia awal tahun 2025.

    Hp ini dibanderol dengan harga Rp 5.999.000 untuk varian 12 GB + 512 GB.

    Sementara varian penyimpanan 8 GB + 256 GB, dibanderol Rp 5.499.000.

    Redmi Note 14 Pro+ hadir dengan kamera OIS beresolusi 200 MP yang menjanjikan hasil foto bening maksimal.

    Berikut spek lengkap Redmi Note 14 Pro+ 5G :

    Prosesor : Snapdragon® 7s Gen 3
    Penyimpanan: 8+256 GB, 12+512 GB
    Layar CrystalRes AMOLED 6,67 inch
    Resolusi: 2712 x 1220 (Resolusi 1,5 K)
    Refresh rate: Hingga 120 Hz
    Kamera utama 200 MP
    Kamera depan 20 MP
    Baterai: 5.110 mAh
    NFC: didukung

    3. Infinix Note 50 Pro

    Infinix Note 50 Pro resmi meluncur di pasaran Indonesia pada Senin, (3/3/2025).

    Ponsel ini dibanderol dengan harga resmi Rp 3 jutaan.

    Meski dijual dengan harga Rp 3 jutaan, Infinix Note 50 Pro membawa spesifikasi menarik.

    Infinix Note 50 Pro sudah dibekali dengan berbagai fitur Artificial Intelligence (AI).

    Lewat fitur Infinix AI, pengguna bisa menemukan jawaban dan solusi apapun hanya dengan sekali klik saja.

    Selain itu, pengguna juga dapat memanfaatkan fitur ini untuk meningkatkan kreativitas dalam keseharian.

    Berikut spesifikasi lengkap Infinix Note 50 Pro:

    Dimensi: 163.26 mm x 74.43 mm x 7.32 mm
    Berat: 198 gr
    Chipset: MediaTek Helio G100 Ultimate
    CPU: Octa-core (2×2.2 GHz Cortex-A76 & 6×2.0 GHz Cortex-A55)
    GPU: Mali-G57
    Kamera utama: 50MP OIS + 8 MP + Flicker sensor
    Kamera depan: 32MP, F2.2, FOV 89°
    ROM dan RAM: 256GB ROM + 8GB RAM + 8GB Extended RAM
    Baterai: 5.200 mAh
    Ukuran layar: 6.78 inch
    Refresh Rate: 60/120/144Hz
    Resolusi: FHD+ 1080 x 2436
    Material: AMOLED
    Brighnes: 550 nits (TYP), 1000 nits (HBM Brightness), 1300 nits (Peak Brightness)
    Touch Sampling Rate: Up To 180Hz
    Sistem operasi: XOS 15

    4. Huawei Mate X6

    Huawei Mate X6 merupakan ponsel lipat terbaru keluaran Huawei.

    Ponsel ini mulai bisa dibeli sejak tanggal 13 Maret 2025.

    Huawei Mate X6 disebut-sebut sebagai ponsel lipat dengan ketahanan luar biasa dan tahan banting.

    Sejak diperkenalkan ke publik, ponsel tersebut menyorot perhatian.

    Selain itu, Huawei Mate X6 ini juga hadir dengan sejumlah fitur cerdas.

    Pada sebuah tayangan video resmi yang dibagikan Huawei, diperlihatkan ujicoba ketahanan pada ponsel tersebut.

    Dalam video itu, ditampilkan bagaimana material ponsel Huawei Mate X6 menahan beban berat.

    Huawei menyebut, perangkat ini memiliki ketahanan yang jauh lebih kuat dibanding ponsel lipat lain.

    Kelebihan lainnya, Huawei Mate X6 sudah dibekali ketahanan IPX8 sehingga membuatnya diklaim mampu tahan air hingga kedalaman 2 meter.

    Soal spesifikasi, Huawei Mate X6 hadir dengan ketebalan bodi 4,6 mm apabila tidak dalam kondisi terlipat.

    Sementara saat dilipat, ponsel ini memiliki ketebalan 9,85 mm dengan bobot 239 gram.

    Performa Huawei Mate X6 ditunjang dengan baterai berkapasitas 5.110 mAH yang memiliki fitur fast charging hingga 66 W.

    Ponsel ini juga punya fitur Live Multi-Task yang memungkinkan pengguna membuka tiga aplikasi sekaligus.

    Beberapa fitur unggulan pada kamera Huawei Mate X6 seperti snapshot, telephoto, AI moving picture dan beberapa lainnya.

    Lewat teknologi kamera unggulan tersebut, Huawei Mate X6 mampu menghasilkan foto yang jernih dan nyata.

    Berdasar situs Tokopedia resmi Huawei Indonesia, harga Huawei Mate X6 dibanderol Rp26.979.000.

    5. Vivo X200

    Hp Vivo X200 series diperkenalkan di Indonesia pada awal tahun 2025.

    Ada dua versi dalam lini ponsel Vivo X200 series tersebut, diantaranya Vivo X200 Pro dan Vivo X200 reguler.

    Pada seri pro, Vivo membekali ponsel ini dengan kamera ZEISS APO Telephoto beresolusi 200 MP.

    Dihimpun dari situs resmi, Vivo X200 Pro dibekali prosesor MediaTek Dimensity 9.400 yang menjanjikan performa ngebut dan mulus saat pemakaian.

    Untuk performa, Vivo X200 Pro didukung baterai besar berkapasitas 6.000 mAh.

    Ponsel ini juga dibekali IP68 dan IP69 yang  membuatnya aman dari debu dan air.

    Untuk urusan RAM dan ROM, Vivo X200 Pro dibekali RAM 16 GB dan ROM 512 GB.

    Spesifikasi tersebut sedikit berbeda dengan Vivo X200 versi reguler.

    Pada seri X200, Vivo hanya membekali RAM dan ROM sebesar 12 GB + 512 GB.

    Vivo X200 ditenagai oleh baterai berkapasitas 5.800 mAh.

    Sama seperti saudaranya yakni Vivo X200 Pro, ponsel ini juga dilengkapi IP68 dan IP69 dengan dapur pacu MediaTek Dimensity 9.400.

    Adapun Hp Vivo X200 Series dibanderol mulai dari Rp 12 jutaan.

    Vivo X200 Pro berdasar situs resmi dibanderol Rp 17.999.000.

    Sedangkan Vivo X200 dibanderol Rp 12.999.000.

    6. Samsung Galaxy A56 dan Galaxy A36

    Samsung Galaxy A56 dan A36 5G, resmi diperkenalkan di Indonesia pada Minggu (2/3/2024).

    Teknologi kecerdasan buatan (AI) menjadi salah satu fitur utama dari Galaxy A series terbaru ini.

    Samsung menyebut yakni fitur AI yang ada pada ponsel ini sebagai Awesome Intelligence yang dirancang untuk mendukung kreativitas bagi pengguna sehari-hari.

    Ponsel ini didukung oleh One UI 7, mampu memberikan pengalaman pencarian dan visual luar biasa bagi pengguna Galaxy A series.

    Soal spesifikasi, diketahui kedua ponsel ini sama-sama mengusung kamera utama beresolusi 50MP.

    Akan tetapi, seri Galaxy A56 5G dilengkapi dengan lensa ultra-wide 12MP dan mode Nightography yang ditingkatkan.

    Sedangkan kamera Galaxy A36 5G hadir dengan dukungan kamera ultra-wide 8MP, serta kamera makro 5MP.

    Dihimpun dari Tribunnews, Samsung Galaxy A56 5G ditenagai oleh chipset Exynos 1580.

    Berbeda dengan seri tersebut, Samsung menyematkan prosesor Snapdragon 6 Gen 3 Mobile Platform, pada seri Galaxy A36 5G.

    Samsung Galaxy A56 5G dan Galaxy A36 5G, sama-sama hadir dengan layar Super AMOLED berukuran 6,7 inch.

    Keduanya memiliki resolusi layar Full HD+ dan tingkat kecerahan mencapai 1.200 nits .

    Hingga saat ini, Samsung masih belum merilis harga resmi dari kedua ponsel terbaru tersebut.

    Hanya saja dalam akun media sosial resmi, Samsung mengumumkan bahwa ponsel Galaxy A56 dan Galaxt A36 5G sudah bisa dipesan mulai tanggal 2-26 Maret 2025 melalui program Samsung Reservation+.

    Dengan deposit Rp 100 ribu, pembeli nantinya bisa mendapat diskon senilai Rp 300 ribu untuk pembelian kedua jenis ponsel tersebut.

    Itulah beberapa referensi Hp terbaru yang rilis tahun 2025 ini.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau Whatsapp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya.

  • Cara Bayar GoPayLater di Tokopedia Mudah dan Cepat

    Cara Bayar GoPayLater di Tokopedia Mudah dan Cepat

    Bisnis.com, JAKARTA — Masyarakat makin mudah belanja online dengan hadirnya layanan paylater atau layanan beli sekarang bayar di lain hari. Salah satu yang populer adalah GoPayLater di Tokopedia. Bagaimana cara membayar tagihan GoPayLater di platform e-commerce berwarna hijau tersebut. 

    GoPayLater merupakan salah satu solusi praktis untuk belanja di Tokopedia tanpa kartu kredit. Pengguna memiliki limit hingga Rp30 juta dan pilihan tenor fleksibel, dalam menggunakan layanan ini. 

    Namun, perlu diingat saat menggunakan layanan ini perhatikan tenggat waktu untuk menghindari denda. Anda dapat mengaktifkan notifikasi di Whatsapp untuk menghindari telat bayar denda. 

    Anda juga perlu mengecek secara rutin promo cashback atau diskon khusus pengguna GoPayLater sehingga Anda berpeluang mendapat banyak barang yang dibutuhkan. 

    Terakhir, Jangan gunakan seluruh limit hanya karena tersedia, tetapi harus digunakan secara hati-hati agar iri. Jika Anda sudah tahu menggunakan Gopaylater secara bijak.

    Berikut langkah-langkah Membayar GoPayLater di Tokopedia:

    1. Buka aplikasi Tokopedia dan masuk ke akun Anda

    2. Pilih menu “GoPay” di halaman utama

    3. Klik opsi “GoPayLater Cicil”

    4. Tekan tombol “Bayar Sekarang”

    5. Periksa rincian tagihan dan pilih “Lanjutkan”

    6. Pilih metode pembayaran yang diinginkan

    7. Klik “Bayar” dan ikuti instruksi selanjutnya

    Berikut beberapa keuntungan menggunakan GoPayLater dibandingkan metode pembayaran lainnya:

    1.Fleksibilitas pembayaran

    Pengguna dapat memilih tenor cicilan yang fleksibel, mulai dari 1, 3, 6, hingga 12 bulan. Pembayaran dilakukan sekali di akhir bulan setelah gajian, memberikan kelonggaran waktu

    2.Kemudahan penggunaan:

    Pengguna dapat mendaftar dan aktivasi cepat serta mudah melalui aplikasi Gojek. Selain itu, tidak memerlukan kartu kredit, cocok untuk yang belum memiliki kartu kredit

    3.Integrasi dengan ekosistem GoTo:

    Dapat digunakan untuk berbagai layanan Gojek, Tokopedia, dan mitra bisnis GoPay lainnya. Menjadi opsi pembayaran favorit di Tokopedia, mencakup 93% nilai transaksi e-money di Q1 2022

    4.Biaya kompetitif:

    Tidak ada biaya tersembunyi, beberapa promo menawarkan cicilan 0% untuk tenor tertentu.

  • Setoran Pajak Transaksi Perdagangan Digital Capai Rp 26,18 Triliun

    Setoran Pajak Transaksi Perdagangan Digital Capai Rp 26,18 Triliun

    Jakarta, Beritasatu.com – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah mengumpulkan pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar Rp 26,18 triliun melalui transaksi perdagangan digital atau Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE). Setoran pajak ini didapatkan dari 188 PMSE yang telah melakukan pemungutan dan penyetoran PPN PMSE.

    Jumlah tersebut berasal dari Rp 731,4 miliar setoran tahun 2020, Rp 3,9 triliun setoran tahun 2021, Rp 5,51 triliun setoran tahun 2022, Rp 6,76 triliun setoran tahun 2023, Rp 8,44 triliun setoran tahun 2024, dan Rp 830,3 miliar setoran tahun 2025.

    Hal ini dijelaskan oleh Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP, Dwi Astuti, pada Jumat (14/3/2025).

    Sampai dengan Februari 2025, pemerintah telah menunjuk 211 pelaku usaha perdagangan digital atau Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE) sebagai pemungut Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

    Pada bulan yang sama, terdapat sepuluh Wajib Pajak PMSE dalam negeri yang dihapus dan digabungkan ke Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Pusat Badan dengan flagging PMSE.

    10 wajib pajak tersebut, antara lain PT Jingdong Indonesia Pertama, PT Shopee International Indonesia, PT Ecart Webportal Indonesia, PT Bukalapak.com, PT Tokopedia, PT Global Digital Niaga, PT Dua Puluh Empat Jam Online, PT Fashion Marketplace Indonesia, PT Ocommerce Capital Indonesia, dan PT Final Impian Niaga.

    “Dalam rangka menciptakan keadilan dan kesetaraan berusaha (level playing field) bagi pelaku usaha, baik konvensional maupun digital, pemerintah akan terus menunjuk pelaku usaha PMSE yang menjual produk atau memberikan layanan digital dari luar negeri kepada konsumen di Indonesia,” ungkap Dwi.

    Upaya mengumpulkan pajak perdagangan digital tidak hanya dilakukan melalui PMSE, tetapi juga melalui pajak kripto, pajak fintech (P2P lending), serta pajak yang dipungut atas transaksi pengadaan barang dan/atau jasa melalui Sistem Informasi Pengadaan Pemerintah (pajak SIPP).

    Penerimaan pajak kripto hingga Februari 2025 telah mencapai Rp 1,21 triliun, yang berasal dari Rp 246,45 miliar penerimaan tahun 2022, Rp 220,83 miliar penerimaan tahun 2023, Rp 620,4 miliar penerimaan tahun 2024, dan Rp 126,39 miliar penerimaan tahun 2025.

    Penerimaan pajak kripto tersebut terdiri dari Rp 560,61 miliar Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas transaksi penjualan kripto di exchanger dan Rp 653,46 miliar Pajak Pertambahan Nilai Dalam Negeri (PPN DN) atas transaksi pembelian kripto di exchanger.

    Pajak fintech juga telah menyumbang penerimaan sebesar Rp 3,23 triliun hingga Februari 2025, dengan rincian Rp 446,39 miliar penerimaan tahun 2022, Rp 1,11 triliun penerimaan tahun 2023, Rp 1,48 triliun penerimaan tahun 2024, dan Rp 196,49 miliar penerimaan 2025.

    Penerimaan pajak fintech terdiri dari Rp 832,59 miliar PPh 23 atas bunga pinjaman yang diterima Wajib Pajak Dalam Negeri (WPDN) dan Bentuk Usaha Tetap (BUT), Rp 720,74 miliar PPh 26 atas bunga pinjaman yang diterima Wajib Pajak Luar Negeri (WPLN), serta Rp 1,68 triliun PPN DN atas setoran masa.

    Penerimaan pajak SIPP hingga Februari 2025 mencapai Rp 2,94 triliun, yang berasal dari Rp 402,38 miliar penerimaan tahun 2022, Rp 1,12 triliun penerimaan tahun 2023, Rp 1,33 triliun penerimaan tahun 2024, dan Rp 93,93 miliar penerimaan tahun 2025. Penerimaan pajak SIPP terdiri dari Rp 199,96 miliar PPh dan Rp 2,74 triliun PPN.

    “Pemerintah akan terus menggali potensi penerimaan pajak dari usaha perdagangan ekonomi digital lainnya, termasuk pajak kripto atas transaksi perdagangan aset kripto, pajak fintech atas bunga pinjaman yang dibayarkan oleh penerima pinjaman, dan pajak SIPP atas transaksi pengadaan barang dan/atau jasa melalui sistem ini,” tutup Dwi.
     

  • Cara Bayar Zakat Fitrah Online Lewat Aplikasi Shopee dan Tokopedia

    Cara Bayar Zakat Fitrah Online Lewat Aplikasi Shopee dan Tokopedia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Zakat fitrah adalah salah satu kewajiban yang harus ditunaikan umat muslim di bulan Ramadan sebelum Hari Raya Idulfitri.

    Di era digital seperti sekarang, zakat bisa dilakukan lebih mudah melalui aplikasi amanah yang menyediakan layanan pembayaran zakat. Salah satunya melalui aplikasi e-commerce seperti Tokopedia.

    Dengan metode ini, mungkin bagi Anda yang sedang tidak sempat ke masjid atau lembaga amil bisa membayarkan zakat fitrah hanya melalui smartphone. Bayar zakat fitrah melalui Tokopedia juga memberikan kemudahan dalam penyaluran zakat kepada yang berhak menerimanya.

    Berikut langkah-langkah mudah membayar zakat fitrah melalui aplikasi Tokopedia:

    Buka aplikasi Tokopedia dan pastikan sudah login ke akun Anda
    Pilih lihat semua menu
    Lalu pilih fitur pembayaran zakat fitrah
    Slide layar hingga paling bawah dan temukan menu Halal Corner
    Ketuk menu tersebut dan akan ada menu Donasi
    Pada menu Donasi, ada banner bertuliskan “Zakat Fitrah Online” klik banner tersebut
    Pilih jumlah orang yang akan dibayarkan zakat fitrahnya
    Pilih pembayaran, akan ada banner berisi Niat Zakat Fitrah lalu pilih “Lanjut Bayar”
    Anda bisa pilih pembayaran melalui berbagai metode yang tersedia, baik itu virtual account, Gopay, dan lain-lain.
    Klik Bayar
    Lakukan transfer pembayaran

    Dalam laman Tokopedia, mereka berkolaborasi dengan 5 berbagai lembaga amil zakat, yakni Baznas, Dompet Dhuafa, Rumah Yatim, Rumah Zakat, dan NU Care-Lazisnu.

    Syarat untuk zakat fitrah adalah beragama Islam, hidup pada saat bulan Ramadan, dan memiliki kelebihan rezeki atau kebutuhan pokok untuk malam dan Hari Raya Idul Fitri. Besarannya adalah beras atau makanan pokok seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa.

    Selain zakat fitrah, ada juga zakat mal yang dikenakan atas segala jenis harta, yang secara zat maupun substansi perolehannya, tidak bertentangan dengan ketentuan agama.

    Aplikasi ecommerce Shopee juga menyediakan layanan pembayaran zakat fitrah. Anda dapat membayar zakat fitrah di Shopee melalui dua cara, yaitu:

    Melalui halaman Pulsa, Tagihan & Tiket

    Pilih Pulsa, Tagihan & Tiket di halaman utama aplikasi Shopee
    Pilih Zakat Fitrah
    Pilih paket pembayaran zakat fitrah yang tersedia.

    MelaluihalamanShopeeBarokah

    Pilih Shopee Barokah di halaman utama aplikasi Shopee
    Pilih Zakat Fitrah
    Pilih paket pembayaran zakat fitrah yang tersedia.

    Hukum membayar zakat fitrah online

    Perkembangan teknologi memudahkan muslim untuk membayar dengan secara online melalui ponsel pintar. Dengan pembayaran online, umat muslim dapat membayar zakat lewat mobile banking hingga ecommerce.

    Menurut laman resmi Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) yang dikutip oleh detik, orang yang membayar zakat secara online sama sahnya dengan orang yang membayar zakat secara langsung dan berjabat tangan dengan amil. Hal yang terpenting adalah niat dari pembayar zakat dan dana tersebut sampai kepada penerima zakat.

    Pendapat Syekh Yusuf Al-Qaradhawi dalam Fiqh az-Zakat menyebutkan seorang pemberi zakat tidak harus menyatakan secara eksplisit kepada mustahik (orang yang berhak menerima zakat) bahwa uang yang diberikannya adalah zakat.

    Seorang muzaki (orang yang wajib membayar zakat) tanpa menyatakan kepada mustahik bahwa uang yang ia serahkan adalah zakat, zakatnya dihukumi tetap sah. Dengan demikian, seseorang bisa menyerahkan zakatnya secara online kepada lembaga amil zakat.

    Disebutkan, Al-Quran, sunnah maupun ijtihad ulama hanya menjelaskan berapa besar nisab barang yang wajib dizakati, haul barang tersebut dan berapa besar zakatnya. Untuk itu, pada umumnya terkait dengan hal yang bersifat teknis sangat tergantung pada kebiasaan masyarakat zaman ini.

    Selain itu, ijab qabul hukumnya sunah saat membayar zakat konvensional. Zakat yang dikeluarkan secara online akan mendapatkan konfirmasi zakat tertulis atau bukti pembayaran. Konfirmasi atau bukti pembayaran inilah yang menjadi pengganti dari akad zakat.

    Jurnal Hukum Islam yang berjudul Elaborasi Hukum Membayar Zakat Fitrah Menggunakan Dompet Digital dalam Perspektif Islam Volume 13 Issue 2, Desember 2022 oleh Afif Surya Fakhrian, Ari Prasteyo, dan Pinki Cahyaningrum menyebutkan zakat fitrah boleh dibayar secara online.

    Sebab, perbedaannya hanya terletak penyalurannya saja, yaitu peralihan sistem dari yang awalnya manual menjadi otomatis lewat bantuan teknologi. Asalkan tidak meninggalkan syarat-syarat ataupun ketentuan-ketentuan dalam zakat fitrah.

    Meski demikian, penulis jurnal menganjurkan zakat fitrah ditunaikan secara langsung dengan makanan pokok. Lalu, saat keadaan mendesak boleh dilaksanakan secara online atau menggunakan uang digital. dengan syarat pelaksanaannya sesuai ketentuan-ketentuan imam mazhab yang membolehkan membayar zakat fitrah dengan uang.

    (dem/dem)

  • Imbas Coretax, Ditjen Pajak Sesuaikan Administrasi Pajak Digital Shopee hingga Tokopedia

    Imbas Coretax, Ditjen Pajak Sesuaikan Administrasi Pajak Digital Shopee hingga Tokopedia

    Bisnis.com, JAKARTA — Direktorat Jenderal Pajak alias Ditjen Pajak Kementerian Keuangan melakukan penyesuaian administrasi pajak dari sektor usaha ekonomi digital imbas dari penerapan Coretax.

    Direktur P2Humas Ditjen Pajak Dwi Astuti menjelaskan pihaknya telah menghapus sepuluh Wajib Pajak Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE) dalam negeri dan menggabungkannya ke NPWP Pusat Badan dengan flagging PMSE.

    Sepuluh wajib pajak tersebut antara lain PT Jingdong Indonesia Pertama, PT Shopee International Indonesia, PT Ecart Webportal Indonesia, PT Bukalapak.com, PT Tokopedia, PT Global Digital Niaga, PT Dua Puluh Empat Jam Online, PT Fashion Marketplace Indonesia, PT Ocommerce Capital Indonesia, dan PT Final Impian Niaga.

    Dwi Astuti menegaskan bahwa penghapusan Shopee hingga Tokopedia sebagai wajib pajak PMSE dan digabungkan ke NPWP Pusat Badan dengan flagging PMSE itu sekadar penyesuaian administrasi akibat penerapan Coretax. Oleh sebab itu, sambungnya, tidak akan ada efek ke ketentuan pemungutan pajak digital.

    “NPWP pusat wajib pajak PMSE tersebut tetap melakukan pemungutan PPN PMSE [pajak pertambahan nilai perdagangan melalui sistem elektronik],” ungkap Dwi kepada Bisnis, Jumat (14/3/2025).

    Lebih lanjut, dia mengungkapkan penerimaan pajak dari sektor usaha ekonomi digital mencapai Rp33,56 triliun hingga 28 Februari 2025. Perinciannya, penerimaan pajak tersebut berasal dari pajak kripto Rp1,21 triliun, pajak fintech peer-to-peer (P2P) lending alias pinjaman online (pinjol) Rp3,23 triliun.

    Kemudian, pajak yang dipungut oleh pihak lain atas transaksi pengadaan barang dan/atau jasa melalui Sistem Informasi Pengadaan Pemerintah (Pajak SIPP) sebesar Rp2,94 triliun. Terakhir, pemungutan PPN PMSE senilai Rp26,18 triliun.

    Pemungutan PPN PMSE sebesar Rp26,18 triliun tersebut berasal dari 188 pelaku usaha PMSE yang telah ditunjuk selama 2020—28 Februari 2025.

    “Jumlah tersebut berasal dari Rp731,4 miliar setoran tahun 2020, Rp3,90 triliun setoran tahun 2021, Rp5,51 triliun setoran tahun 2022, Rp6,76 triliun setoran tahun 2023, Rp8,44 triliun setoran tahun 2024, dan Rp830,3 miliar setoran tahun 2025,” jelas Dwi.

    Sementara itu, pemerintah juga telah menunjuk 222 pelaku usaha PMSE menjadi pemungut PPN. Dwi menyatakan, pemerintah masih akan terus menunjuk para pelaku usaha PMSE yang melakukan penjualan produk maupun pemberian layanan digital dari luar negeri kepada konsumen di Indonesia.

    “Dalam rangka menciptakan keadilan dan kesetaraan berusaha bagi pelaku usaha baik konvensional maupun digital,” lanjutnya.

    Dia juga menambahkan bahwa pemerintah akan menggali potensi penerimaan pajak usaha ekonomi digital lainnya seperti pajak kripto atas transaksi perdagangan aset kripto, pajak fintech atas bunga pinjaman yang dibayarkan oleh penerima pinjaman, hingga pajak SIPP atas transaksi pengadaan barang dan/atau jasa melalui Sistem Informasi Pengadaan Pemerintah.

  • Sri Mulyani Kantongi Pajak Ekonomi Digital Rp 33,56 Triliun hingga Februari 2025 – Page 3

    Sri Mulyani Kantongi Pajak Ekonomi Digital Rp 33,56 Triliun hingga Februari 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mencatat penerimaan dari sektor usaha ekonomi digital menyentuh Rp 33,73 triliun hingga 28 Februari 2025.

    Jumlah tersebut berasal dari pemungutan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE) sebesar Rp26,18 triliun, pajak kripto sebesar Rp1,21 triliun, pajak fintech (P2P lending) sebesar Rp3,23 triliun, dan pajak yang dipungut oleh pihak lain atas transaksi pengadaan barang dan/atau jasa melalui Sistem Informasi Pengadaan Pemerintah (pajak SIPP) sebesar Rp2,94 triliun.

    Sementara itu, hingga Februari 2025 pemerintah telah menunjuk 211 pelaku usaha PMSE menjadi pemungut Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

     Sementara itu, hingga Februari 2025 pemerintah telah menunjuk 211 pelaku usaha PMSE menjadi pemungut Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Pada Februari 2025 terdapat sepuluh Wajib Pajak PMSE dalam negeri yang dihapus dan digabungkan ke NPWP Pusat Badan dengan flagging PMSE. Sepuluh Wajib Pajak tersebut antara lain PT. Jingdong Indonesia Pertama, PT. Shopee International Indonesia, PT. Ecart Webportal Indonesia, PT. Bukalapak.Com, PT. Tokopedia, PT. Global Digital Niaga, PT. Dua Puluh Empat Jam Online, PT. Fashion Marketplace Indonesia, PT. Ocommerce Capital Indonesia, dan PT. Final Impian Niaga.

    Dari keseluruhan pemungut yang telah ditunjuk, 188 PMSE telah melakukan pemungutan dan penyetoran PPN PMSE sebesar Rp26,18 triliun.

    “Jumlah tersebut berasal dari Rp731,4 miliar setoran tahun 2020, Rp 3,90 triliun setoran tahun 2021, Rp 5,51 triliun setoran tahun 2022, Rp 6,76 triliun setoran tahun 2023, Rp 8,44 triliun setoran tahun 2024 dan Rp 830,3 miliar setoran tahun 2025,” ujar Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Dwi Astuti, seperti dikutip dari keterangan resmi, Jumat (14/3/2025).

    Penerimaan pajak kripto telah terkumpul sebesar Rp1,21 triliun hingga Februari 2025. Penerimaan tersebut berasal dari Rp246,45 miliar penerimaan 2022, Rp 220,83 miliar penerimaan tahun 2023, Rp620,4 miliar penerimaan 2024, dan Rp126,39 miliar penerimaan 2025.

    Penerimaan pajak kripto tersebut terdiri dari Rp560,61 miliar penerimaan PPh 22 atas transaksi penjualan kripto di exchanger dan Rp 653,46 miliar penerimaan PPN DN atas transaksi pembelian kripto di exchanger.

  • Penuhi Kebutuhan Uang Tunai Saat Ramadan dan Lebaran 2025, Bank Mandiri Siapkan Rp31,6 Triliun – Halaman all

    Penuhi Kebutuhan Uang Tunai Saat Ramadan dan Lebaran 2025, Bank Mandiri Siapkan Rp31,6 Triliun – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Antisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai saat periode Lebaran 2025 pada 10 Maret-8 April 2025, Bank Mandiri siapkan uang tunai mencapai Rp31,6 triliun.

    Corporate Secretary Bank Mandiri M. Ashidiq Iswara mengatakan, langkah ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2025, terutama pada masa pembayaran gaji dan THR ASN.

    Sebagian besar dari alokasi kebutuhan uang tunai tersebut digunakan memenuhi kebutuhan pengisian ATM Bank Mandiri yang diprediksi mencapai Rp48,6 triliun selama periode tersebut.

    “Ini mendukung penyaluran uang tunai ke masyarakat, kami juga telah mengoptimalisasi pengisian 12.905 unit ATM/CRM (ATM setor tarik) Bank Mandiri yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Indonesia sejak awal bulan ini hingga saat libur Lebaran,” kata Ashidiq dikutip dari Kontan, Jumat (14/3/2025).

    Selain mesin ATM, Ia menyebut Bank Mandiri juga mengoptimalkan channel-channel pembayaran online untuk membantu nasabah bertransaksi dengan cepat, antara lain dengan 264.000 mesin EDC dan aplikasi Livin’ by Mandiri.

    “Kami akan mengoptimalisasi kapasitas Livin’ by Mandiri agar tetap dapat memberikan layanan prima saat puncak transaksi, sehingga nasabah dapat beribadah dan berlibur dengan tenang,” jelasnya.

    Dia menambahkan, untuk memastikan kelancaran transaksi BI FAST nasabah, pihaknya akan menyediakan likuiditas yang memadai pada Rekening Settlement Dana (RSD) untuk mengantisipasi lonjakan transaksi BI FAST pada periode Ramadhan dan Idul Fitri.

    Sedangkan langkah preventive maintenance akan dilakukan pada 2.842 ATM/CRM yang tersebar di seluruh Indonesia, khususnya di lokasi strategis seperti rest area, bandara, stasiun, terminal, pelabuhan, pusat perbelanjaan, hotel, SPBU dan tempat wisata.

    Sedangkan bagi pengguna jalan tol yang belum memiliki kartu mandiri e-money, Ashidiq menjelaskan, pihaknya akan menyiapkan stok kartu hingga 1,02 juta kartu yang dapat diperoleh di cabang, Fitur Sukha di Livin by Mandiri, toko retail (Indomaret, Alfamart, dan lain-lain), outlet resmi Bank Mandiri di e-commerce (Tokopedia, Blibli, Shopee), serta vending machine di lokasi transportasi dan stasiun.

    Ashidiq menjelaskan, pihaknya juga akan memastikan kesiapan jaringan IT secara optimal untuk mengantisipasi kenaikan transaksi yang dilakukan nasabah pada seluruh channel pembayaran elektronik, dengan membentuk tim monitoring IT yang selalu siaga.

    “Tidak hanya itu, selama bulan Ramadan Bank Mandiri juga memberikan banyak program khusus spesial Ramadan untuk memanjakan nasabah. Nasabah dapat mengakses ragam program tersebut melalui bmri.id/ramadan2025,” papar Ashidiq. (Selvi Mayasari/Kontan)

  • Xiaomi Luncurkan AC Pertama di Indonesia, Bikin Penasaran

    Xiaomi Luncurkan AC Pertama di Indonesia, Bikin Penasaran

    Jakarta

    Xiaomi terus memperluas portofolio produk smart home-nya di Indonesia. Untuk pertama kalinya, vendor ponsel asal China ini meluncurkan produk pendingin ruangan atau AC bernama Mijia Air Conditioner Pro Eco.

    Wentao Zhao, Country Director Xiaomi Indonesia mengatakan Xiaomi sebagai perusahaan teknologi bertanggung jawab untuk menyediakan inovasi terbarunya kepada konsumen di Indonesia. Setelah meneliti pasar dan menerima feedback konsumen, mereka memutuskan memboyong perangkat ini ke Tanah Air.

    “AC Xiaomi dapat memberikan pengguna kesempatan menjajal teknologi baru. Ini adalah AC yang pintar, bukan AC tradisional,” kata Zhao dalam konferensi pers setelah peluncuran produk terbaru Xiaomi di Jakarta, Kamis (13/3/2025).

    Meski baru pertama kali meluncurkan produk AC, Zhao memastikan bahwa Xiaomi sudah menyiapkan jaringan pengiriman, logistik, dan servis yang memadai untuk memenuhi kebutuhan pengguna.

    Mijia Air Conditioner Pro Eco merupakan AC split inverter 1 PK dengan daya 600W. AC ini memiliki rating CSPF 5,74 dengan peringkat efisiensi energi bintang lima. Xiaomi juga menyediakan mode energy saving berbasis AI yang dapat mengontrol suhu dengan cepat dan akurat.

    Xiaomi Mijia Air Conditioner Pro Eco Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET

    Xiaomi mengklaim AC ini dapat melakukan pendinginan cepat dalam waktu 30 detik menggunakan mode Turbo. Bagi pengguna yang tidak tahan terkena angin langsung dari AC, perangkat ini bisa menghembuskan aliran udara lembut berkat 14 bilah ayun dengan 602 lubang mikro.

    Perangkat AC ini dapat melakukan pembersihan otomatis dan mengingatkan pengguna untuk membersihkan filter. Ada juga filter anti-jamur dan anti-bakteri untuk memastikan kualitas udara yang lebih bersih.

    Sebagai bagian dari ekosistem Human x Car x Home, Mijia Air Conditioner Pro Eco dapat terhubung ke ponsel pintar menggunakan aplikasi Xiaomi Home. Pengguna bisa mengontrol AC dari jarak jauh serta memonitor penggunaan daya langsung dari aplikasi.

    Sama seperti produk Xiaomi lainnya, AC ini juga dilengkapi AI yang bisa mempelajari kebiasaan pengguna serta memantau lingkungan dalam dan luar ruangan secara real-time untuk memberikan mode yang paling efisien.

    Miji Air Conditioner Pro Eco dibanderol dengan harga Rp 5.599.000, sudah termasuk gratis pengiriman dan instalasi. Xiaomi memberikan garansi umum selama tiga tahun, dan garansi kompresor selama 10 tahun. Perangkat ini sudah dapat dipesan mulai 13 Maret 2025 melalui Mi.com, Xiaomi Store, Blibli, Lazada, Shopee, Tokopedia, dan Shop Tokopedia.

    (vmp/fay)

  • Xiaomi Watch S4 dan Buds 5 Pro Rilis di Indonesia, Ini Harganya

    Xiaomi Watch S4 dan Buds 5 Pro Rilis di Indonesia, Ini Harganya

    Jakarta

    Selain ponsel flagship, Xiaomi juga meluncurkan perangkat wearable terbarunya di Indonesia. Ada tiga perangkat yang dibawa yaitu Xiaomi Watch S4, Buds 5 Pro, dan Buds 5 Pro Wi-Fi.

    Spesifikasi Xiaomi Watch S4

    Xiaomi Watch S4 merupakan smartwatch berbentuk bulat dengan rangka aluminium alloy dan bezel yang dapat dilepas pasang. Jam tangan pintar ini tersedia dalam pilihan warna Silver, Rainbow, dan Black. Untuk pertama kalinya, smartwatch ini dilengkapi rotating crown di sisi kanan jam.

    “Smartwatch ini juga dilengkapi dengan rotating crown yang sangat presisi yang juga dirancang untuk memudahkan navigasi dan interaksi lebih intuitif,” kata Marketing Director Xiaomi Indonesia Andi Renreng dalam peluncuran produk terbaru Xiaomi di Jakarta, Kamis (13/3/2025).

    Xiaomi Watch S4 mengusung layar sentuh AMOLED berukuran 1,43 inch dengan resolusi 466 x 466 pixel. Layar ini memiliki refresh rate 60Hz dengan tingkat kecerahan puncak hingga 2.200 nits. Xiaomi juga menyediakan lebih dari 200 watch face.

    Smartwatch ini mendukung lebih dari 150 mode olahraga, termasuk mode ski profesional. Fitur kesehatan lainnya yang dibawa Xiaomi Watch S4 antara lain pemantau detak jantung, pemantau saturasi oksigen darah, pemantau stress, dan pemantau tidur.

    Xiaomi Watch S4 Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET

    Xiaomi Watch S4 menjalankan sistem operasi HyperOS 2.0 dan dapat terhubung dengan perangkat Android 8.0 ke atas atau iOS 14.0 ke atas menggunakan aplikasi Mi Fitness. Smartwatch ini dapat dipakai untuk mengontrol kamera di perangkat Xiaomi dari jarak jauh, mencari ponsel, mengatur earphone, dan lainnya.

    Kapasitas baterai Xiaomi Watch S4 sebesar 486 mAh yang diklaim dapat bertahan hingga 15 hari. Smartwatch ini sudah memiliki rating 5ATM sehingga bisa dibawa ke dalam air hingga kedalaman 50 meter. Konektivitasnya mengandalkan Bluetooth 5.3 dan GPS.

    Harga dan ketersediaan

    Xiaomi Watch S4 sudah tersedia mulai 13 Maret 2025. Perangkat wearable ini dapat dipesan melalui Mi.com, Xiaomi Store, Blibli, Lazada, Shopee, Tokopedia, Shop Tokopedia, Erafone, dan Urban Republic.

    Di Indonesia, Xiaomi Watch S4 dibanderol dengan harga Rp 2.499.000. Selama periode promosi, smarwatch ini ditawarkan dengan harga perkenalan Rp 2.199.000.

    Harga dan spesifikasi Xiaomi Buds 5 Pro series

    Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET

    Beralih ke Buds 5 Pro series, duo true-wireless stereo (TWS) dari Xiaomi. Ada yang baru di lini yaitu Buds 5 Pro Wi-Fi yang sesuai namanya dapat terhubung ke perangkat lain via Wi-Fi.

    “Kami telah mengintegrasikan teknologi Qualcomm XPAN. Teknologi ini memungkinkan transmisi audio melalui jaringan Wi-Fi sehingga output suara menjadi lebih jernih tanpa ada distorsi dan kompresi,” jelas Andi.

    Berkat koneksi Wi-Fi, Buds 5 Pro edisi Wi-Fi dapat mentransmisi audio dengan bandwidth lebih besar hingga 4,2 Mbps dan mendukung audio lossless 96 kHz/24 bit. Baterainya juga lebih besar dan lebih tahan lama, hingga 10 jam dalam sekali pengisian dan charging case-nya menyediakan daya tambahan hingga 40 jam.

    Sementara itu, Buds 5 Pro edisi standar mendukung transmisi audio hingga 2,1 Mbps dengan audio lossless 48 kHz/24 bit. Baterainya dapat bertahan hingga delapan jam dalam sekali pengisian dan charging case-nya bisa menambah masa dengar hingga 40 jam.

    Xiaomi Buds 5 Pro dan Buds 5 Pro Wi-Fi menggunakan tiga driver yang menggabungkan driver magnetik ganda 11 mm, tweeter keramik, dan driver planar, serta amplifier ganda untuk meningkatkan detail dan kejernihan suara. TWS ini mendukung rentang frekuensi 15-50 kHz dan latensi 50 ms.

    Buds 5 Pro series merupakan TWS dengan desain in-ear yang mendukung active noise cancellation (ANC). TWS ini diklaim dapat meredam kebisingan hingga 55 dB, dan tingkat peredam bisingnya dapat disesuaikan sesuai keinginan.

    Untuk melakukan panggilan telepon, TWS ini dilengkapi tiga mikrofon dan sistem peredam kebisingan dengan AI untuk memastikan panggilan suara yang lebih jernih. Kontrol saat melakukan panggilan telepon dan mendngarkan musik dapat dilakukan dengan mencubit dan menahan tangkai TWS.

    Xiaomi Buds 5 Pro series sudah dilengkapi rating IP54 untuk perlindungan terhadap air. Tidak ketinggalan fitur pintar seperti deteksi gestur dan gerakan kepala serta fitur perekam pintar yang dapat menerjemahkan dan transkripsi dalam sekali sentuh.

    Harga dan ketersediaan

    Xiaomi Buds 5 Pro dan Buds 5 Pro Wi-Fi sudah tersedia mulai 13 Maret 2025. Perangkat TWS ini dapat dipesan melalui Mi.com, Xiaomi Store, Blibli, Lazada, Shopee, Tokopedia, Shop Tokopedia, Erafone, dan Urban Republic.

    Di Indonesia, Xiaomi Buds 5 Pro dibanderol dengan harga Rp 2.699.000 sedangkan Buds 5 Pro Wi-Fi dijual dengan harga Rp 2.999.000. Selama periode promosi, Xiaomi Buds 5 Pro ditawarkan dengan harga perkenalan Rp 2.499.000, sedangkan harga perkenalan Buds 5 Pro Wi-Fi mulai dari Rp 2.799.000.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video: Yang Perlu Kamu Tahu soal vivo Watch GT yang Baru Dirilis”
    [Gambas:Video 20detik]
    (vmp/fay)

  • Harga Emas Tembus Rekor Tertinggi, Cek Harga Terbaru dan Cara Belinya

    Harga Emas Tembus Rekor Tertinggi, Cek Harga Terbaru dan Cara Belinya

    Jakarta: Harga emas Antam hari ini kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah. 
     
    Bagi kamu yang sedang mempertimbangkan investasi emas, ini saatnya update informasi terbaru.
     
    Berdasarkan data dari laman Logam Mulia, Kamis, 13 Maret 2025, harga emas Antam naik Rp12 ribu menjadi Rp1,714 juta per gram dari sebelumnya Rp1,702 juta per gram.

    Begitu juga dengan harga buyback atau harga jual kembali emas Antam yang meningkat Rp12 ribu per gram menjadi Rp1,563 juta.
     

    Daftar harga emas Antam berbagai ukuran
    Berikut adalah rincian harga emas Antam berdasarkan ukuran:
     
    Emas batangan 0,5 gram: Rp907 ribu.
    Emas batangan 1 gram: Rp1,714 juta.
    Emas batangan 2 gram: Rp3,368 juta.
    Emas batangan 3 gram: Rp5,027 juta.
    Emas batangan 5 gram: Rp8,345 juta.
    Emas batangan 10 gram: Rp16,635 juta.
    Emas batangan 25 gram: Rp41,462 juta.
    Emas batangan 50 gram: Rp82,845 juta.
    Emas batangan 100 gram: Rp165,612 juta.
    Emas batangan 250 gram: Rp413,765 juta.
    Emas batangan 500 gram: Rp827,320 juta.
    Emas batangan 1.000 gram: Rp1,654 miliar.
    Kenapa harga emas terus naik?
    Kenaikan harga emas dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti ketidakpastian ekonomi global, kebijakan suku bunga bank sentral, hingga melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. 
     
    Emas sering dianggap sebagai aset safe haven yang banyak diburu saat kondisi ekonomi tidak menentu.
     

    Cara mudah membeli emas Antam
    Tertarik untuk berinvestasi emas? Ada dua cara yang bisa kamu pilih:

    Beli Emas Fisik

    Bisa langsung ke butik Antam atau gerai resmi seperti Pegadaian dan toko emas terpercaya. Pastikan membeli dengan sertifikat resmi agar aman.

    Beli emas digital

    Bisa melalui aplikasi seperti Tokopedia Emas, Shopee Emas, Pegadaian Digital, dan bank yang menyediakan layanan tabungan emas. Bisa beli mulai dari Rp10 ribu saja dan mudah dicairkan kapan saja.
     
    Harga emas Antam hari ini mencapai level tertinggi dalam sejarah. Dengan tren kenaikan ini, investasi emas bisa jadi pilihan menarik untuk menjaga nilai asetmu di tengah ketidakpastian ekonomi. 
     
    Jangan lupa pilih metode pembelian yang paling sesuai dengan kebutuhanmu! Tetap update harga emas setiap hari agar kamu bisa membeli di momen yang tepat. 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)