Perusahaan: TikTok

  • Seleb TikTok Tiru Ariana Grande, Makin Lama Kok Makin Ngeri Ya

    Seleb TikTok Tiru Ariana Grande, Makin Lama Kok Makin Ngeri Ya

    Jakarta

    Paige Neimann adalah seorang influencer di medsos yang berusia sekitar 20 tahun. Dia terkenal karena konten-kontennya meniru gaya Ariana Grande.

    Awalnya, konten Paige Niemann tiru pelantun ‘7 Rings’ tersebut mendapatkan respons positif netizen. Lama-lama, videonya malah dianggap ‘creepy’ karena terkesan sudah terobsesi.

    Menurut Daily Mail, Selasa (10/12/2024) Niemann pertama kali menyebut dirinya mirip Ariana Grande pada usianya yang ke-10. Setelah beranjak remaja, dia membuat akun medsos dan mulai meniru gaya serta makeup Ariana.

    Ariana Grande juga sadar bahwa ada gadis yang menirunya. Dalam wawancara pada 2019 bersama Entertaiment Tonight, Niemann mengaku artis multitalenta itu sampai menghubunginya.

    “Aku terkejut. Dia idolaku, jadi aku sedikit gemetar… Dia berkata, ‘Beri tahu aku jika kamu akan ikut Sweetener Tour-ku, kita bisa berpelukan’… Dia ingin memberi tahuku bahwa aku cantik apa adanya dan aku berkata ‘Terima kasih dan terima kasih sudah begitu baik kepadaku’. Dan dia berkata, ‘Aku bangga padamu’,” katanya.

    Tapi nampaknya, saran Ariana Grande untuk menjadi diri sendiri tidak ditanggapi oleh Niemann dengan sungguh-sungguh. Kemudian pada 2020, penyanyi ‘Thank U, Next’ itu mengunggah ulang video pembuat film Jordan Firstman.

    Intinya, di video itu dia secara satir meniru gaya Ariana Grande dan mengatakan kalimat-kalimat yang pedas.

    “Bagaimana jika kita, misalnya, kita ambil momen, misalnya klip pendek dari film atau acara TV; sesuatu yang seperti, seorang seniman benar-benar mencurahkan jiwanya, dan butuh waktu bertahun-tahun untuk membuatnya, dan itu seperti perjuangan berat sepanjang waktu,” ujarnya.

    “Bagaimana jika kita ambil momen dari itu dan kita seperti, mengontekstualisasikannya kembali, seperti apakah itu masuk akal, dan seperti kita berikan makna yang sepenuhnya sewenang-wenang pada hal yang sangat disukai seniman itu, semacam merendahkan seperti seluruh nilainya?” sambungnya.

    Tak lama, Ariana Grande repost video itu di Instagram Story sembari menambahkan curahan hatinya.

    “Ya Tuhan, bisakah ini juga menjadi kesanmu tentang gadis-gadis tik tok berkuncir kuda yang berpikir menirukan suara kucing valentine (karakter terkenal yang diperankan Ariana Grande) dan mengenakan winged eyeliner dan sweatshirt adalah cara yang bagus untuk menirukanku… karena ini benar-benar seperti yang kurasakan… ‘merendahkan seluruh nilainya’ teriakku,” katanya.

    Ariana Grande kemudian menghapus post tersebut. Tapi tentu saja, tangan gercep netizen sudah terlanjur meng-screenshot dan langsung viral.

    Singkat cerita, Neimann mengaku sudah tidak mengidolakan Ariana Grande. Namun faktanya, dia kembali upload konten meniru pemeran Galinda Upland itu.

    [Gambas:Twitter]

    Kabar terbaru, Neimann sempat banned di TikTok dan Instagram (yang tertuliskan link profil OnlyFans miliknya) selama dua minggu. Netizen pun menyambut baik berita tersebut dan menyebut gadis itu sudah kelewat batas.

    “Apa yang membuat mereka (TikTok dan Instagram — red) bertindak lama,” seru seorang netizen.

    “Mungkin dia bisa mencari identitas dirinya sendiri ketimbang berpura-pura menjadi Ariana,” saran yang lain.

    “Lega sekali, dia sangat menyeramkan (creepy). Terakhir kali aku melihat akunnya, dia memposting tentang pacarnya dan menanggapi komentar tentang bagaimana dia hanya mencintainya karena mirip Ariana,” timpal netter.

    (ask/fay)

  • Lagi Ngetren Diet 90-30-50 buat Enyahkan Buncit, Turun 8 Kg dalam 2 Bulan

    Lagi Ngetren Diet 90-30-50 buat Enyahkan Buncit, Turun 8 Kg dalam 2 Bulan

    Jakarta

    Viral tren diet 90-30-50 di media sosial yang menekankan kombinasi makanan tepat untuk menurunkan berat badan. Diet ini disebut bisa menurunkan 8 kg.

    Pola makan ini dipopulerkan oleh influencer TikTok Courtney Kassis yang juga ahli diet di Amerika Serikat. Dalam videonya, Courtney mengatakan diet 90-30-50 berfokus dengan mengatur pola makan terstruktur pada persentase makronutrien spesifik untuk asupan harian.

    Cara mengatur makannya dengan asupan 90 gram protein, 30 gram serat, dan 50 gram lemak. Courtney mengatakan ia berhasil turun 8 kg serta lemak tubuhnya juga berkurang 2 dengan diet ini. Sebelum diet 90-30-50, berat badan Courtney 58 kg dan setelah diet menjadi 50 kg.

    “Tanpa protein, metabolisme melambat, gula darah turun, yang berujung pada keinginan ngemil. Kita jadi selalu merasa lelah. Hormon tidak seimbang. Hal ini meningkatkan risiko terkena penyakit kronis,” jelas Courtney dikutip dari Womens Health.

    Courtney mengatakan metode diet ini juga dia sarankan kepada kliennya yang mengidap PCOS dan diabetes. Setelah menjalani diet 90-30-50, dia mengatakan kondisi mereka membaik.

    Namun, perlu dicatat bahwa hasil diet akan berbeda pada masing-masing orang tergantung kondisi kesehatan dan metabolisme mereka.

    Makanan yang dianjurkan untuk diet 90-30-50:

    1. Protein sehat: daging hewani tanpa lemak, protein shake, yoghurt dan keju cottage.
    2. Serat: sayuran, buah-buahan, serta biji-bijian.
    3. Lemak sehat: minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan.

    (kna/naf)

  • Top 3 Tekno: Kenapa TikTok Dilarang di Amerika Serikat hingga Predisi Trafik Data XL Axiata Saat Nataru – Page 3

    Top 3 Tekno: Kenapa TikTok Dilarang di Amerika Serikat hingga Predisi Trafik Data XL Axiata Saat Nataru – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Nasib aplikasi TikTok di Amerika Serikat semakin ‘kusut’ setelah tiga hakim menolak petisi ByteDance untuk membatalkan aturan perusahaan beroperasi di Ameria Serikat.

    Artikel nasib TikTok di AS yang berada diujung tanduk ternyata banyak dicari pembaca kanal Tekno Liputan6.com, Senin (9/12/2024).

    Selain itu, berita tentang Kemkomdigi berhentikan pegawai kontrak Ditjen Aptika karena tak terdaftar resmi hingga prediksi trafik data XL Axiata akan naik saat Natal dan Tahun baru juga populer kemarin.

    Lebih lengkapnya bisa cek di bawah ini.

    1. TikTok Segera Dilarang di Amerika Serikat?

    Nasib TikTok di Amerika Serikat kembali dipertaruhkan, bahkan nyaris di ujung tanduk.

    Pasalnya, mengutip laporan Engadget, Senin (9/12/2024), tiga hakim menolak petisi ByteDance –induk TikTok– untuk membatalkan aturan yang bisa melarang operasional TikTok di Amerika Serikat.

    Jumat lalu, The New York Times melaporkan, para hakim berupaya menegakkan undang-undang baru, yang mengharuskan perusahaan untuk menjual aplikasinya ke perusahaan non-Tiongkok paling lambat 19 Januari 2025.

    Baca Selengkapnya di Sini

     

  • TikTok Masih Fokus Penguatan Internal Tahun Depan?

    TikTok Masih Fokus Penguatan Internal Tahun Depan?

    Bisnis.com, JAKARTA – Sinergi TikTok dan Tokopedia yang telah berjalan 1 tahun dinilai belum memperlihatkan dampak yang optimal. Keduanya pun diperkirakan masih berfokus pada penataan internal pada tahun depan. 

    Peneliti Institute for Development on Economics and Finance (INDEF) sektor ekonomi bisnis, Izzudin Al Farras berpendapat TikTok dan Tokopedia ke depan masih melakukan penyesuaian di internal.

    Sebab, merger tersebut pasti akan berimplikasi pada perubahan budaya organisasi, peran dan jabatan, bahkan bukan tidak mungkin masih akan terjadi perampingan kembali.

    Kemudian, Farras menilai merger tersebut membuat adanya penyesuaian strategi pada tiap subkategori penjualan. 

    Hal itu dilakukan seiring dengan adanya irisan keunggulan di antara kedua platform tersebut maupun dengan platform pesaing seperti shopee. 

    “Satu hal yang pasti adalah TikTok dan Tokopedia masih memiliki kewajiban untuk mendorong peningkatan UMKM yang melakukan ekspor agar mampu meningkatkan kapasitas UMKM lokal di tengah gempuran impor yang masuk via ecommerce,” ujar Farras kepada Bisnis, Selasa (10/12/2024). 

    Bisnis coba menghubungi Tokopedia – TikTok mengenai rencana keduanya pada tahun depan. Tokopedia-TikTok menyampaikan belum dapat memberi tahu.

    Sementara itu, Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda mengatakan bagi Tokopedia kerja sama ini yang terjalin memperluas jejaring pasar, dan membuat mereka lebih dapat bersaing dengan Shopee di industri ecommerce.

    Bagi TikTok, kerja sama ini tentu membuat pengguna mereka akan lebih gampang dan terjamin dalam melakukan perdagangan via aplikasi mereka.

    “Mereka membutuhkan lisensi untuk berjualan, dan lisensi tersebut berasal dari Tokopedia. Pengguna yang melakukan live shopping pun akan semakin dimudahkan dengan fitur di TikTok Shop yang dioperasikan oleh Tokopedia,” kata Huda.

    Maka dari itu, Huda menilai kerja sama antara keduanya akan membuat integrasi layanan antara media sosial TikTok dengan Toko online Tokopedia, akan semakin digencarkan untuk tahun tahun berikutnya.

    Huda pun melihat ada ruang bagi bagi kedua perusahaan tersebut untuk tumbuh, salah satunya pada bidang live shopping. 

    “TikTok live merupakan aplikasi streamer andalan masyarakat. Tokopedia mampu menghadirkan layanan ecommerce. Harusnya ini bisa lebih dikembangkan ke depan,” ujarnya.

    Diketahui, pada 2023 TikTok harus menggelontorkan dana sebesar US$1,5 miliar atau sekitar Rp23 triliun untuk membeli 75,01% saham Tokopedia.

    Akuisisi saham tersebut membuat TikTok dapat menjajaki produk setelah sempat dilarang karena dianggap sebagai perusahaan media sosial, bukan e-commerce.

  • Siap-siap Serbu! Ada ShopTokopedia Mega Guncang 12.12 Playground di Blok M

    Siap-siap Serbu! Ada ShopTokopedia Mega Guncang 12.12 Playground di Blok M

    Jakarta

    Buat yang hobi belanja, sempatkan untuk mampir ke Taman Literasi Blok M pada 11-12 Desember besok! Sebab ShopTokopedia bakal mengadakan Mega Guncang 12.12 Playground.

    Bayangkan kamu bisa ngerasain live shopping di ShopTokopedia yang biasa ditemukan di dalam aplikasi TikTok secara langsung. Nggak cuma itu, kamu juga bisa sambil bermain games dan ditemani penampilan musik dari musisi kenamaan RI, seperti RAN, Diskoria, Sal Priadi hingga Nadhif Basalamah.

    Sesuai namanya, yakni Mega Guncang 12.12 Playground, kegiatan ini mengusung tema ‘playground’ atau taman bermain, dengan menghadirkan ragam games interaktif seperti mesin gacha dan promo eksklusif, lho!

    Communications Senior Lead Tokopedia dan TikTok E-Commerce, Rizky Juanita Azuz menjelaskan Mega Guncang 12.12 Playground diadakan dalam rangka menyambut kemeriahan Hari Belanja Online Nasional yang jatuh pada 12 Desember 2024. Kegiatan ini juga dibarengi dengan keseruan kampanye Beli Lokal yang mengusung brand lokal dari berbagai kategori produk di ShopTokopedia. Acara ini terbuka untuk umum dan gratis. Artinya siapa saja bisa datang dan belanja sepuasnya.

    “Mega Guncang 12.12 Playground yang diselenggarakan ShopTokopedia merupakan kegiatan yang unik karena masyarakat bisa menyaksikan langsung kegiatan live shopping yang dilakukan oleh para pelaku usaha lokal, termasuk brand lokal, di tempat. Acara ini juga mengusung konsep playground atau taman main karena masyarakat bisa mengikuti berbagai rangkaian kegiatan yang dikemas dengan berbagai kejutan spesial, salah satunya masyarakat bisa mendapatkan promo yang secara eksklusif tersedia ketika live shopping penjual berlangsung di Mega Guncang 12.12 Playground selama 11-12 Desember 2024,” jelas Rizky dalam keterangan tertulis, Selasa (10/12/2024).

    Foto: Tokopedia

    Kegiatan Mega Guncang 12.12 Playground ini juga dihadirkan karena antusiasme tinggi dari masyarakat terhadap fenomena live shopping yang semakin diminati.

    “Hal ini pun terbukti dari data internal ShopTokopedia yang mencatat pelaku usaha yang melakukan live shopping di ShopTokopedia rata-rata mengalami kenaikan penjualan hampir 7 kali lipat jika dibandingkan dengan penjual lainnya yang tidak melakukan live shopping,” ungkap Rizky.

    Ragam hiburan dan Games Interaktif Meriahkan ShopTokopedia ‘Mega Guncang 12.12 Playground’

    Dari tanggal 1 Desember 2024, pengunjung sudah bisa mencoba berbagai permainan interaktif di Mega Guncang 12.12 Playground, seperti mesin gacha untuk mendapatkan berbagai merchandise menarik dari sejumlah pelaku usaha, termasuk Bostanten, Coolvita, Groglo, KAO dan Kelaya Hair Treatment, serta instalasi Tas Belanja Besar dari ShopTokopedia. Pengunjung juga bisa mendapatkan promo eksklusif yang hanya bisa didapatkan secara offline dari brand lokal yang melakukan live streaming di Mega Guncang 12.12 Playground.

    Untuk menyemarakkan pengalaman belanja offline para pengunjung di Mega Guncang 12.12 Playground, ShopTokopedia menghadirkan penampilan spesial dari sejumlah musisi kenamaan tanah air selama 11-12 Desember 2024. Pada tanggal 11 Desember, musisi Nadhif Basalamah dan Diskoria akan memeriahkan malam hari dengan penampilannya, lalu di tanggal 12 Desember, masyarakat dan para pencinta musik bisa menikmati penampilan dari RAN dan Sal Priadi pada malam hari.

    “ShopTokopedia juga menghadirkan berbagai keseruan lain bagi para pengunjung, seperti Kotak Penuh Kejutan dan photo box. Bahkan, setiap aktivitas di Mega Guncang 12.12 Playground memberikan kesempatan bagi para pengunjung untuk membawa pulang berbagai hadiah menarik, seperti voucher hingga Rp1,2 juta dan merchandise,” ungkap Rizky.

    Foto: Tokopedia

    Bagi pengunjung Mega Guncang 12.12 Playground yang ingin mendapatkan berbagai hadiah menarik, cukup mengikuti langkah-langkah berikut:

    1. Mengumpulkan stempel dan memainkan mesin gacha

    2. Agar bisa mendapatkan stempel, pengunjung wajib meng-upload foto di Instagram Story dengan nge-tag dan follow @shoptokopedia_id serta menyertakan #1212Playground 3. Setelah mengumpulkan stempel, pengunjung bisa menukarkan stempel untuk mendapatkan merchandise di booth yang telah ditentukan.

    (ega/ega)

  • Belajar Sambil Berjualan, Kisah Mia yang Berjuang Jadi Juara Matematika

    Belajar Sambil Berjualan, Kisah Mia yang Berjuang Jadi Juara Matematika

    Jakarta: Setiap orang ingin menjadi yang terbaik di bidangnya. Mia, adalah salah satunya. Kisahnya terungkap setelah Donny, konten kreator TikTok bertemu dengannya di sebuah minimarket saat sedang berjualan makanan gemblong.

    Merasa terpanggil, Donny mendekati Mia dan mengajaknya berbincang. Saat dihampiri, Mia sedang belajar sambil berjualan karena akan mengikuti lomba matematika. Mia bercerita ia sedang berusaha meraih juara lomba karena sebelumnya mengalami kegagalan.

    Pada konten yang diunggah pada di TikTok @donnyrapu, 20 November lalu, Mia bercerita dengan polos ia sedih karena sebelumnya gagal menjadi juara pada lomba matematika yang ia ikuti. Padahal ia sangat menyukai pelajaran matematika dan berharap menang menjadi juara
    pertama.

    Mia menyebutkan juga kelak hadiah yang didapatkan ingin ia berikan untuk membantu sang ibu yang sehari-harinya hanya berjualan kopi.

    “Aku suka matematika om, terus kalo aku juara hadiahnya lumayan buat bantu ibu aku” ujar
    Mia yang berharap untuk jadi juara agar bisa membantu meringankan beban ibunya.

    Terharu mendengar cerita Mia, Donny yang dikenal suka berbagi pun mengajak Mia untuk
    membeli keperluan rumah tangga di minimarket seperti minyak goreng, camilan Lemonilo
    Chimi dan beberapa barang lainnya.

    Setelah berbelanja, Donny dan Mia menghampiri Ibu Miadi warungnya. Saat dihampiri, sang ibu menjelaskan bahwa Mia sangat rajin dan selalu menyempatkan untuk belajar di sela-sela membantu berjualan.

    “Mia sedih banget belum juara, padahal setiap hari sempetin waktu untuk belajar. Mungkin
    waktu itu belajarnya kurang om karena kan Mia juga harus bantu saya jualan” ujar ibu MIa.

    “Sebenernya saya juga kasian ya om (sama Mia) kadang keujanan, kepanasan. Tapi mau
    gimana lagi bapaknya sama sekali enggak ngasih duit, pernah enggak bisa makan dan enggak bisa jajan,” lanjut sang ibu menjelaskan kondisi keluarga Mia yang telah berpisah dengan sang ayah.

    Sang ibu juga menegaskan walaupun belum jadi juara, Mia harus tetap semangat dalam setiap usahanya, karena juara tidak hanya dinilai dari title yang didapatkan, tetapi juga dinilai dari usaha yang dilakukan.

    “Makasih buat Mia bikin bunda bangga, biarpun Mia belum juara matematika nggak apa-apa yang penting Mia tetep semangat belajar,” kata ibunya.

    Warganet pun ramai berkomentar memberikan semangat kepada Mia, karena kisahnya menjadi
    motivasi bahwa juara tidak hanya dinilai dari perolehan posisi pertama, tetapi seorang juara
    juga patut dilihat dari dedikasi selama prosesnya untuk menjadi yang terbaik.

    “Mia etika kamu bagus banget, cara bicara kamu juga. Semoga kamu dapat juara ya dan
    semoga jadi orang sukses bahagia selalu” ujar salah satu warganet yang yang memberikan
    komentar dukungan kepada Mia.

    Komentar positif dan dukungan pun ramai disampaikan kepada Mia di konten tersebut, sebagai
    dukungan untuk tetap semangat belajar dan menjadi juara meskipun di tengah kondisi sulit.
    Selain bantuan bahan pokok rumah tangga dan pangan, Donny juga memberikan donasi uang
    kepada Mia dan ibunya sebagai bantuan untuk membayar kontrakan yang sudah jatuh tempo.

    Jakarta: Setiap orang ingin menjadi yang terbaik di bidangnya. Mia, adalah salah satunya. Kisahnya terungkap setelah Donny, konten kreator TikTok bertemu dengannya di sebuah minimarket saat sedang berjualan makanan gemblong.
     
    Merasa terpanggil, Donny mendekati Mia dan mengajaknya berbincang. Saat dihampiri, Mia sedang belajar sambil berjualan karena akan mengikuti lomba matematika. Mia bercerita ia sedang berusaha meraih juara lomba karena sebelumnya mengalami kegagalan.
     
    Pada konten yang diunggah pada di TikTok @donnyrapu, 20 November lalu, Mia bercerita dengan polos ia sedih karena sebelumnya gagal menjadi juara pada lomba matematika yang ia ikuti. Padahal ia sangat menyukai pelajaran matematika dan berharap menang menjadi juara
    pertama.
    Mia menyebutkan juga kelak hadiah yang didapatkan ingin ia berikan untuk membantu sang ibu yang sehari-harinya hanya berjualan kopi.
     
    “Aku suka matematika om, terus kalo aku juara hadiahnya lumayan buat bantu ibu aku” ujar
    Mia yang berharap untuk jadi juara agar bisa membantu meringankan beban ibunya.
     
    Terharu mendengar cerita Mia, Donny yang dikenal suka berbagi pun mengajak Mia untuk
    membeli keperluan rumah tangga di minimarket seperti minyak goreng, camilan Lemonilo
    Chimi dan beberapa barang lainnya.
     
    Setelah berbelanja, Donny dan Mia menghampiri Ibu Miadi warungnya. Saat dihampiri, sang ibu menjelaskan bahwa Mia sangat rajin dan selalu menyempatkan untuk belajar di sela-sela membantu berjualan.
     
    “Mia sedih banget belum juara, padahal setiap hari sempetin waktu untuk belajar. Mungkin
    waktu itu belajarnya kurang om karena kan Mia juga harus bantu saya jualan” ujar ibu MIa.
     
    “Sebenernya saya juga kasian ya om (sama Mia) kadang keujanan, kepanasan. Tapi mau
    gimana lagi bapaknya sama sekali enggak ngasih duit, pernah enggak bisa makan dan enggak bisa jajan,” lanjut sang ibu menjelaskan kondisi keluarga Mia yang telah berpisah dengan sang ayah.
     
    Sang ibu juga menegaskan walaupun belum jadi juara, Mia harus tetap semangat dalam setiap usahanya, karena juara tidak hanya dinilai dari title yang didapatkan, tetapi juga dinilai dari usaha yang dilakukan.
     
    “Makasih buat Mia bikin bunda bangga, biarpun Mia belum juara matematika nggak apa-apa yang penting Mia tetep semangat belajar,” kata ibunya.
     
    Warganet pun ramai berkomentar memberikan semangat kepada Mia, karena kisahnya menjadi
    motivasi bahwa juara tidak hanya dinilai dari perolehan posisi pertama, tetapi seorang juara
    juga patut dilihat dari dedikasi selama prosesnya untuk menjadi yang terbaik.
     
    “Mia etika kamu bagus banget, cara bicara kamu juga. Semoga kamu dapat juara ya dan
    semoga jadi orang sukses bahagia selalu” ujar salah satu warganet yang yang memberikan
    komentar dukungan kepada Mia.
     
    Komentar positif dan dukungan pun ramai disampaikan kepada Mia di konten tersebut, sebagai
    dukungan untuk tetap semangat belajar dan menjadi juara meskipun di tengah kondisi sulit.
    Selain bantuan bahan pokok rumah tangga dan pangan, Donny juga memberikan donasi uang
    kepada Mia dan ibunya sebagai bantuan untuk membayar kontrakan yang sudah jatuh tempo.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (WHS)

  • TikTok Selangkah Lagi Bakal Dilarang, Bagaimana Nasibnya?

    TikTok Selangkah Lagi Bakal Dilarang, Bagaimana Nasibnya?

    Jakarta, CNN Indonesia

    TikTok selangkah lagi bakal diblokir di Amerika Serikat. Bagaimana nasib platform media sosial asal China itu ke depannya?

    TikTok menghadapi ancaman serius di Amerika Serikat setelah pengadilan banding AS memutuskan untuk mendukung undang-undang yang dapat melarang aplikasi tersebut mulai 19 Januari 2025.

    Keputusan ini menandai langkah besar menuju larangan yang akan mempengaruhi lebih dari 170 juta pengguna TikTok di AS. Jika undang-undang ini diberlakukan, TikTok harus dijual dari perusahaan induknya di China, ByteDance, atau dihapus dari toko aplikasi, yang berarti pengguna tidak akan dapat mengunduh atau memperbarui aplikasi.

    ByteDance menolak untuk menjual TikTok, sehingga memperbesar kemungkinan pelarangan aplikasi tersebut di negeri Paman Sam.

    Undang-undang ini juga memberikan sanksi berat bagi toko aplikasi yang tetap menyediakan TikTok setelah tenggat waktu. Meski pengguna yang telah mengunduh aplikasi masih bisa menggunakannya, mereka akan menghadapi masalah seperti bug dan kekurangan fitur baru karena tidak ada pembaruan.

    Alasan di balik larangan TikTok

    Kekhawatiran utama yang mendorong larangan ini adalah potensi ancaman keamanan nasional. Para pembuat undang-undang AS menuding ByteDance bisa dipaksa oleh pemerintah China untuk membagikan data pengguna atau memanipulasi algoritma TikTok untuk menyebarkan propaganda.

    “Orang-orang di Amerika Serikat akan tetap bebas membaca dan membagikan propaganda China (atau konten lainnya) sebanyak yang mereka inginkan di TikTok atau platform lain yang mereka pilih,” kata para hakim.

    TikTok membantah tuduhan ini dan menyatakan bahwa data pengguna AS disimpan di server domestik dan diawasi oleh pihak ketiga yang independen.

    Namun, pengadilan banding menilai kekhawatiran pemerintah AS sah, mencatat bahwa undang-undang ini dirancang untuk membatasi potensi manipulasi oleh pemerintah China, bukan untuk menyensor konten.

    “Yang menjadi sasaran undang-undang tersebut adalah kemampuan China untuk memanipulasi konten secara diam-diam. Jika dipahami dengan cara itu, pembenaran Pemerintah sepenuhnya sesuai dengan Amandemen Pertama,” ucap para hakim.

    Keputusan pengadilan ini didukung oleh banyak anggota Kongres yang menganggap penjualan TikTok sebagai solusi terbaik.

    Langkah TikTok

    TikTok menyatakan akan mengajukan banding ke Mahkamah AS. Juru bicara TikTok, Michael Hughes, mengatakan bahwa perusahaan berharap Mahkamah Agung akan melindungi hak kebebasan berbicara warga AS.

    “Mahkamah Agung memiliki catatan sejarah yang mapan dalam melindungi hak warga Amerika untuk berbicara bebas, dan kami berharap mereka akan melakukan hal itu pada masalah konstitusional yang penting ini,” tutur Hughes dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat, melansir CNN, Sabtu (7/11).

    “Larangan TikTok, kecuali dihentikan, akan membungkam suara lebih dari 170 juta warga Amerika di AS dan di seluruh dunia pada tanggal 19 Januari 2025.” tambahnya.

    Namun, para ahli hukum memandang proses ini sebagai perjuangan yang sulit. Dengan mayoritas konservatif di Mahkamah Agung, kasus ini kemungkinan akan dipandang sebagai masalah keamanan nasional yang mendukung larangan tersebut.

    Nasib TikTok di halaman berikutnya…

    Selain banding, beberapa opsi lain mungkin dapat mencegah larangan. Presiden Joe Biden secara teknis memiliki kewenangan untuk memberikan perpanjangan tenggat waktu selama 90 hari, meskipun ia belum mengindikasikan akan melakukannya.

    Selain itu, Presiden terpilih Donald Trump, yang akan dilantik sehari setelah tenggat waktu, dapat mengambil langkah untuk mencabut larangan tersebut. Trump, yang sebelumnya mendukung larangan TikTok pada masa jabatannya, kini menyatakan bahwa ia tidak ingin melarang aplikasi tersebut.

    Para ahli hukum berpendapat bahwa Trump bisa saja meminta jaksa agung untuk tidak menegakkan undang-undang tersebut atau menyatakan bahwa TikTok telah memenuhi persyaratan yang ditentukan undang-undang.

    Namun, kedua langkah ini menghadapi tantangan hukum dan operasional yang signifikan.

    Nasib TikTok di masa depan

    Meski ancaman larangan semakin dekat, perjalanan hukum TikTok belum sepenuhnya berakhir. Jika Mahkamah Agung menolak untuk meninjau kasus ini atau mendukung keputusan pengadilan banding, TikTok kemungkinan harus menghentikan operasinya di AS kecuali ByteDance setuju untuk menjualnya.

    Namun, jika banding berhasil atau solusi alternatif ditemukan, TikTok mungkin masih memiliki kesempatan untuk bertahan.

    Di tengah ketidakpastian ini, masa depan TikTok di AS bergantung pada beberapa faktor, termasuk keputusan Mahkamah Agung, tindakan pemerintahan Biden dan Trump, serta respon ByteDance terhadap tekanan untuk menjual aplikasi tersebut. Satu hal yang pasti, TikTok menghadapi tantangan besar yang bisa mengubah lanskap media sosial di AS dan dunia.

    Jika larangan ini diberlakukan, para kreator konten dan pelaku bisnis kecil yang mengandalkan TikTok akan sangat terdampak.

    TikTok telah menjadi platform penting bagi banyak orang untuk mencari hiburan, informasi, dan penghasilan. Carrie Berk, seorang kreator konten, mengungkapkan kekhawatirannya akan masa depan pendapatannya jika TikTok hilang.

    “TikTok adalah bagian besar dari pendapatan dan mata pencaharian saya, jadi saya tidak ingin melihatnya goyah,” kata kreator konten gaya hidup, Carrie Berk.

    Beberapa pengguna berusaha mencari alternatif platform lain, tetapi proses ini tidak mudah. Setiap platform memiliki algoritma dan sistem monetisasi yang berbeda, yang membuat transisi audiens menjadi tantangan besar.

    Namun, sebagian pengguna tetap optimis bahwa larangan ini tidak akan terjadi, mengingat tekanan dari komunitas bisnis kecil di AS yang mengandalkan TikTok.

    “Saya masih berharap TikTok tidak akan dilarang di Amerika Serikat, tetapi saat ini, tampaknya situasinya tidak baik,” kata pengguna TikTok.

  • Netizen Dibuat Kaget, Wapres Gibran ikut Tren ‘Gue Tunjukin’ di Media Sosial

    Netizen Dibuat Kaget, Wapres Gibran ikut Tren ‘Gue Tunjukin’ di Media Sosial

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) Gibran Rakabuming Raka mendapat banyak reaksi para netizen.

    Berawal dari unggahan Gibran di akun media sosial TikTok pribadinya terkait Ibu Kota Nusantara (IKN).

    Wapres RI itu mengikuti tren yang saat ini tengah viral di media sosial belakangan ini, ‘gue tunjukin’.

    Gibran diketahui memamerkan beberapa pemandangan alam di Indonesia serta penampakan Istana Negara di Ibu Kota Nusantara (IKN).

    Gibran juga membuat konten seperti itu. Postingan menampilkan wajah akun @si_adrie yang diedit menjadi muka Gibran.

    “Gue tunjukin, indah negeri ini juga berseri. Kita bangun bersama-sama yuk, bersatu yuk,” kata Gibran dipostingannya itu.

    Unggahan ini kemudian menjadi yang mencapai angka ditonton 31,4 juta kali dan menuai 3 juta tanda suka.

    Melihat unggahan dari Wakil Presiden ini, beragam reaksi pun ditunjukkan oleh para netizen di kolom komentar.

    Banyak yang mengaku kaget dengan apa yang diunggah oleh Gibran Rakabuming Raja di media sosialnya itu.

    “Ini serius wapres kita kayak gini?” Tulis komentar netizen.

    “Gini amat wakil presiden gue,” balas komentar netizen lainnya.

    “Pak? Nggak nyangka loh diposting Pak Wapres,” ungkap netizen lainnya.

    (Erfyansyah/fajar)

  • Pengakuan KH Usman Ali Salman Terbahak Saat Gus Miftah Olok Penjual Es Teh: Saya Minta Maaf – Halaman all

    Pengakuan KH Usman Ali Salman Terbahak Saat Gus Miftah Olok Penjual Es Teh: Saya Minta Maaf – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG – Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) API Al-Huda, KH Usman Ali Salman Masykuri membuat pengakuan atas sikapnya yang turut menertawakan olokan Gus Miftah terhadap seorang penjual es teh bernama Sunhaji.

    Usman Ali dalam video yang beredar duduk di dekat Gus Miftah dalam acara selawatan di Lapangan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah pada akhir November 2024.

    Terkait sikapnya itu, Usman Ali meminta maaf atas tindakannya yang dianggap menyinggung. 

    Ia menjelaskan bahwa keterlambatan memberikan keterangan disebabkan oleh keinginannya  bertemu langsung dengan Sunhaji terlebih dahulu.

    “Saya ingin meminta maaf karena baru bisa memberikan keterangan. Kemarin, saya sudah berusaha menemui Pak Sunhaji di Grabag, tetapi beliau sedang pergi. Saya juga sempat ke Yogyakarta, namun beliau sedang mengurus paspor. Akhirnya, kami berbicara melalui video call,” ujar Usman Ali dalam keterangannya, Senin (9/12/2024).

    Ia menyampaikan bahwa tindakannya di atas panggung semata-mata spontan dan terbawa suasana karena ceramah Gus Miftah yang cair dan penuh humor.

    “Namun, saya menyadari bahwa tindakan saya salah. Oleh karena itu, saya memohon maaf kepada Pak Sunhaji dan keluarga,” ungkapnya.

     

    “Saya juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat yang merasa terganggu oleh perilaku saya,” sambungnya.

    Usman Ali menambahkan bahwa peristiwa tersebut akan menjadi pelajaran berharga baginya untuk lebih berhati-hati dalam bersikap, berkata, dan membawa diri di mana pun berada. 

    Sunhaji Sakit Hati

    Yuli Fatimah (34), istri Sunhaji mengaku sempat bersedih setelah suaminya diolok oleh Miftah Maulana Habiburrahman di hadapan ribuan jemaah yang menghadiri acara selawatan.

    Meski insiden tersebut terjadi pada akhir bulan lalu, namun Yuli Fatimah baru mengetahui kejadian itu kemarin melalui media sosial setelah video ceramah Miftah yang menyebut suaminya dengan sebutan “goblok” viral di TikTok.

     “Nggak menyangka kalau video bapak viral. Pertama kali tahu dari adik saya yang ngasih tahu. Kok videonya seperti itu,” ungkap Yuli di rumahnya, Rabu (4/12/2024).

    Menurut Yuli, video yang viral membuat keluarga mereka merasa sedih. 

    Bahkan suami dan dua anaknya yang masing-masing masih duduk di bangku SD dan SMP sempat menangis.

    “Bapak nangis, anak-anak juga nangis,” katanya.

    Buntut peristiwa tersebut, Gus Miftah mendatangi rumah Sunhaji pada pukul 07.15 WIB, Rabu (4/12/2024), menyampaikan permohonan maaf secara langsung. 

     
    Dalam pertemuan itu, Gus Miftah duduk bersama Sunhaji dan merangkulnya.

    “Yang saat itu niatnya guyon tapi disalah persepsikan, tapi apapun itu aku minta maaf sama Kang Sunhaji. Niatnya guyon malah jadi kedawan-dawan ya,” ujar Miftah.

     

    dan

    Cerita Istri Sunhaji, Penjual Es Teh Viral Usai Dihina Miftah: Bapak Nangis, Anak Juga Nangis

  • UMKM, Rasionalisasi, hingga Kinerja GOTO

    UMKM, Rasionalisasi, hingga Kinerja GOTO

    Bisnis.com, JAKARTA – Satu tahun akuisisi TikTok atas 75% saham Tokopedia akan terjadi akan terjadi pada 12 Desember 2024 atau bertepatan dengan hari belanja nasional.

    Selama 12 bulan berjalan, keduanya terus melakukan penyesuaian sambil mendorong pertumbuhan bisnis perusahaan dan mitra.

    Untuk diketahui, TikTok harus menggelontorkan dana sebesar US$1,5 miliar atau sekitar Rp23 triliun untuk membeli 75,01% saham Tokopedia. Secara terperinci, Tokopedia diketahui menerbitkan sebanyak 38,19 juta (38.198.745) saham baru atau setara 75,01% saham untuk diambil alih oleh TikTok.

    Kedua perusahaan tersebut melakukan sejumlah aktivitas pada tahun pertama kerja sama mereka mulai dari rasionalisasi hingga mendorong kampanye UMKM lokal.

    Berikut hal-hal yang terjadi selama hampir satu tahun akuisisi 75% saham Tokopedia oleh TikTok: 

    1. Pasar E-Commerce

    Dalam laporan Momentum Works bertajuk ‘Ecommerce in Southeast Asia 2024’ menunjukkan bahwa TikTok Shop mampu meningkatkan nilai transaksi bruto atau Gross Merchandise Value (GMV) hampir empat kali lipat.

    Tercatat dari posisi 2022 yang hanya US$4,4 miliar atau sekitar Rp71,32 triliun menjadi US$16,3 miliar atau sekitar Rp264,22 triliun pada 2023 (asumsi kurs Rp16.210 per dolar AS). Akuisisi atas Tokopedia disebut menjadi salah satu pendorongnya. 

    “Setelah mengambil alih Tokopedia, TikTok Shop menjadi platform e-commerce terbesar kedua di Asia Tenggara,” demikian yang dikutip dari laporan Momentum Works bertajuk ‘Ecommerce in Southeast Asia 2024’, Selasa (16/7/2024).

    Merchant berjualan di TikTok LivePerbesar

    2. Rasionalisasi

    ByteDance, induk TikTok, melakukan PHK massal pada Juni 2024. Kabar menyebut jumlah karywan yang terkena perampingan mencapai 450 karyawan di lini bisnis e-commerce TikTok-Tokopedia. 

    Direktur Corporate Affairs Tokopedia dan ShopTokopedia Nuraini Razak menyatakan pihaknya telah menemukan beberapa area untuk menyesuaikan tujuan perusahaan. Dia pun tak menampik kabar yang berlalu lalang beberapa hari terakhir terkait PHK.

    “Menyusul penggabungan TikTok dan Tokopedia, kami telah mengidentifikasi beberapa area yang perlu diperkuat dalam organisasi dan menyelaraskan tim kami agar sesuai dengan tujuan perusahaan,” kata Nuraini, Jumat (14/6/2024).

    3. Produk Impor

    Sementara itu, Staf Khusus Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) Bidang Pemberdayaan Ekonomi Kreatif, Fiki Satari, sempat mengatakan bahwa hampir 80% ekonomi digital e-commerce di Indonesia saat ini dikuasai oleh platform asing usai TikTok mengakuisisi Tokopedia. 

    Namun, Fiki juga melihat bahwa TikTok maupun Tokopedia masih dominan menjajakan dan mempromosikan produk impor di dalam platform tanpa mencantumkan nomor impor resmi. Menurutnya, pengawasan terhadap produk impor di dalam platform perlu dilakukan secara bersama-sama, baik pemerintah maupun masyarakat. 

    Dia mengatakan pengawasan dibutuhkan untuk melindungi produk lokal dari gempuran produk impor yang dijual secara daring. Musababnya, data yang dihimpun oleh KemenKopUKM mendapati fakta bahwa 74% produk di e-commerce berasal dari impor.

    4. UMKM

    Tokopedia dan Shop Tokopedia mendorong sejumlah inisiatif untuk mendongkrak penjualan produk lokal para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Salah satu program yang diklaim berhasil mewujudkan hal itu adalah Beli Lokal. 

    Presiden Direktur Tokopedia dan E-Commerce TikTok Melissa Siska Juminto menyebutkan bahwa deretan upaya telah dilakukan Tokopedia untuk memperkuat ekonomi digital pelaku usaha lokal. Di antaranya seperti menggelar Festival Beli Lokal, edukasi pemanfaatan konten video promosi live streaming untuk membangun brand, memperluas pasar hingga meningkatkan penjualan. 

    Menurutnya, penjualan para UMKM yang melakukan live shopping di Shop Tokopedia, rata-rata mengalami peningkatan hampir tujuh kali lipat. Dia pun mengeklaim, kedua platform belanja online ini bahkan telah menjalin kolaborasi bersama pemerintah untuk mempromosikan produk lokal melalui fitur live shopping.

    Presiden Direktur Tokopedia dan Shop Tokopedia Melissa Siska JumintoPerbesar