Perusahaan: TikTok

  • Gara-gara Hal Ini, Donald Trump Dijuluki “Juru Selamat” TikTok

    Gara-gara Hal Ini, Donald Trump Dijuluki “Juru Selamat” TikTok

    Bisnis.com, JAKARTA – Beberapa waktu belakangan ini, Donald Trump dijuluki sebagai juru selamat TikTok setelah aplikasi media sosial asal China itu hendak diblokir di AS.

    Dilansir dari ABS News, dua minggu sebelum Mahkamah Agung akan mendengarkan argumen lisan mengenai masa depan TikTok, Presiden terpilih Donald Trump telah meminta para hakim untuk menundanya.

    Trump dilapokan meminta kegiatan tersebut untuk dilakukan pada 19 Januari 2025 saja agar aplikasi tersebut dijual kepada pemilik baru lebih dulu atau akan menghadapi larangan di AS.

    Sebuah amicus brief yang diajukan oleh calon pengacara umum Trump, John Sauer, meminta pengadilan untuk memberikan penangguhan batas waktu sehingga presiden terpilih dapat menyusun “resolusi yang dinegosiasikan” yang akan menyelamatkan aplikasi tersebut.

    Ringkasan pernyataan Trump menyatakan bahwa ia menentang pelarangan TikTok di Amerika Serikat saat ini.

    Namun yang menarik, ia tidak menyatakan pandangan bahwa undang-undang yang mewajibkan penjualan tersebut melanggar Amandemen Pertama, dan menyatakan bahwa ia tidak mengambil posisi apa pun terkait substansi kasus tersebut.

    Sebaliknya, pengajuan dari Sauer meminta pengadilan untuk menunda tenggat waktu tersebut untuk memungkinkan pemerintahan Trump yang baru untuk mengambil win-win soluton atas kasus tersebut.

    “…untuk mengejar resolusi yang dinegosiasikan yang dapat mencegah penutupan TikTok secara nasional, dengan demikian menjaga hak Amandemen Pertama dari puluhan juta warga Amerika, sementara juga mengatasi masalah keamanan nasional pemerintah,” bunyi permintaan Trump dalam laporan.

    TikTok, yang memiliki lebih dari 170 juta pengguna di AS, telah menggugat atas undang-undang yang mengharuskan perusahaan itu dijual oleh pemiliknya yang berbasis di Tiongkok, ByteDance, paling lambat 19 Januari atau dilarang di AS.

  • Trump Kirim Surat ke Mahkamah Agung AS Minta Tunda Pemblokiran TikTok

    Trump Kirim Surat ke Mahkamah Agung AS Minta Tunda Pemblokiran TikTok

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengajukan surat pada hari Jumat (27/12) yang mendesak Mahkamah Agung negara itu untuk menghentikan sementara undang-undang yang akan melarang TikTok.

    Permintaan Trump itu diminta dipenuhi sehari sebelum pelantikannya pada tanggal 20 Januari 2025, apabila TikTok tidak dijual ke AS oleh pemiliknya di China, ByteDance.

    “Mengingat kebaruan dan sulitnya kasus ini, pengadilan harus mempertimbangkan untuk menunda batas waktu menurut undang-undang guna memberikan lebih banyak ruang untuk mengatasi masalah ini,” tulis tim hukum Trump, seperti dilansir CNN.

    Trump sangat menentang TikTok selama masa jabatan pertamanya tahun 2017-2021 dan mencoba dengan sia-sia untuk melarang aplikasi berbagi video tersebut dengan alasan keamanan nasional.

    Partai Republik yang mengusung Trump menyuarakan kekhawatiran, yang juga disuarakan oleh para pesaing politiknya, bahwa Pemerintah Tiongkok mungkin menyadap data pengguna TikTok AS atau memanipulasi apa yang mereka lihat di platform tersebut.

    Pejabat AS juga telah menyuarakan kekhawatiran atas popularitas TikTok di kalangan anak muda, dengan menuduh bahwa perusahaan induknya tunduk pada Beijing dan bahwa aplikasi tersebut digunakan untuk menyebarkan propaganda, klaim yang dibantah oleh perusahaan dan Pemerintah China.

    Trump meminta perusahaan AS untuk membeli TikTok, dengan Pemerintah berbagi harga jual, tapi penggantinya di kursi Presiden AS kala itu, Joe Biden, melangkah lebih jauh, menandatangani undang-undang untuk melarang TikTok karena alasan yang sama.

    Namun, Trump kini telah membalikkan haluan. Pada konferensi pers minggu lalu, Trump mengatakan bahwa ia memiliki solusi untuk TikTok dan bahwa pemerintahannya akan melihat aplikasi tersebut dan potensi larangannya.

    Awal bulan ini, presiden terpilih tersebut bertemu dengan CEO TikTok Shou Zi Chew di kediamannya di Mar-a-Lago, Florida. Baru-baru ini, Trump mengatakan kepada Bloomberg bahwa ia telah berubah pikiran tentang aplikasi tersebut.

    “Sekarang (setelah) saya memikirkannya, saya mendukung TikTok, karena Anda membutuhkan persaingan. Jika Anda tidak punya TikTok, Anda punya Facebook dan Instagram – dan itu, Anda tahu, itu Zuckerberg,” ucap Trump.

    Facebook, yang didirikan oleh Mark Zuckerberg dan bagian dari kerajaan teknologi Meta miliknya, termasuk di antara jaringan media sosial yang melarang Trump setelah serangan oleh para pendukungnya di US Capitol pada 6 Januari 2021.

    Larangan tersebut didorong oleh kekhawatiran bahwa Trump akan menggunakan platform tersebut untuk mempromosikan lebih banyak kekerasan. Larangan tersebut pada platform media sosial utama milik Zuckerberg itu kemudian dicabut.

    (wiw/wiw)

    [Gambas:Video CNN]

  • AS Melunak Terhadap TikTok, Donald Trump Minta MA Tunda Pemblokiran

    AS Melunak Terhadap TikTok, Donald Trump Minta MA Tunda Pemblokiran

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump mendesak Mahkamah Agung untuk menghentikan sementara undang-undang yang akan melarang platform media sosial TikTok  jika tidak dijual oleh perusahaan induknya di China.

    Mengutip Bloomberg pada Sabtu (28/12/2024), Trump mengatakan pengadilan harus memberinya waktu setelah pelantikannya pada 20 Januari untuk mencari penyelesaian yang dinegosiasikan atas perselisihan tersebut. 

    Dia tidak mengambil posisi tegas mengenai konstitusionalitas undang-undang yang akan mulai berlaku pada 19 Januari, meskipun dia mengatakan undang-undang tersebut menimbulkan kekhawatiran yang “menyeluruh dan meresahkan” terhadap kebebasan berbicara.

    Trump mengatakan kepada para hakim bahwa hanya dia yang memiliki keahlian dalam membuat kesepakatan yang sempurna, mandat elektoral, dan kemauan politik untuk menegosiasikan resolusi guna menyelamatkan platform tersebut sambil mengatasi masalah keamanan nasional yang diungkapkan oleh pemerintah.

    Dia tidak memberikan rincian spesifik tentang kesepakatan seperti apa yang akan dia cari atau mengatakan berapa lama penundaan yang dia butuhkan. 

    Pengadilan mendengarkan kasus tersebut dengan jadwal yang sangat cepat, dengan argumen yang dijadwalkan untuk sesi khusus 10 Januari, sedikit lebih dari seminggu sebelum undang-undang tersebut mulai berlaku. Kasus tersebut mengadu hak Amandemen Pertama perusahaan dan pengguna dengan kepentingan keamanan nasional.

    Presiden terpilih AS Donald TrumpPerbesar

    Trump mengatakan jeda akan memberikan ruang bernapas bagi pengadilan untuk mempertimbangkan pertanyaan-pertanyaan pada jadwal yang lebih terukur. Pengajuannya mengikuti argumen tertulis yang diajukan pada hari Jumat oleh TikTok dan pemerintahan Presiden Joe Biden. 

    Departemen Kehakiman yang dijalankan Biden mengatakan kendali China atas TikTok menimbulkan ancaman keamanan nasional yang serius. Platform tersebut “memanen data sensitif tentang puluhan juta orang Amerika dan akan menjadi alat yang ampuh untuk operasi pengaruh rahasia oleh musuh asing,” kata Jaksa Agung AS Elizabeth Prelogar, pengacara Mahkamah Agung tertinggi pemerintahan tersebut.

    Sementara itu, TikTok memberi tahu para hakim bahwa Kongres gagal mempertimbangkan alternatif selain larangan. “Sejarah dan preseden mengajarkan bahwa, bahkan ketika keamanan nasional dipertaruhkan, larangan berbicara harus menjadi pilihan terakhir Kongres,” kata perusahaan itu. 

  • TikTok Segera Diblokir Permanen, Trump Muncul Jadi Juru Selamat

    TikTok Segera Diblokir Permanen, Trump Muncul Jadi Juru Selamat

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, telah mengajukan dokumen hukum kepada Mahkamah Agung untuk meminta penundaan undang-undang yang akan melarang TikTok sehari sebelum pelantikannya pada 20 Januari 2025, kecuali aplikasi tersebut dijual oleh pemiliknya dari China, ByteDance.

    Trump, yang selama masa jabatan pertamanya pada 2017-2021 bersikeras untuk melarang TikTok dengan alasan keamanan nasional, kini mengambil langkah berbeda. Dalam dokumen yang diajukan, tim hukumnya meminta agar tenggat waktu divestasi TikTok ditunda guna memberikan lebih banyak waktu untuk menyelesaikan masalah tersebut secara politik.

    “Mengingat sifat unik dan kompleksitas kasus ini, pengadilan sebaiknya mempertimbangkan untuk menunda tenggat waktu yang ditetapkan dalam undang-undang demi memberikan ruang bernapas untuk menangani isu-isu ini,” tulis tim hukum Trump dalam dokumen tersebut, dilansir AFP, Sabtu (28/12/2024).

    Dalam dokumen hukum yang diajukan, Trump sejatinya tidak mengambil sikap atas legalitas kasus TikTok saat ini.

    “Presiden Trump tidak mengambil posisi atas substansi hukum dalam perselisihan ini,” tulis John Sauer, pengacara Trump, dalam dokumen yang dikenal sebagai amicus curiae atau “teman pengadilan”.

    Sebagai gantinya, Trump meminta pengadilan untuk menunda tenggat waktu divestasi hingga 19 Januari 2025. Hal ini, menurut Sauer, akan memungkinkan pemerintahan Trump yang akan datang untuk mencari resolusi politik terhadap permasalahan tersebut.

    “Dia dengan hormat meminta pengadilan mempertimbangkan untuk menunda tenggat waktu dalam undang-undang divestasi hingga pengadilan memutuskan perkara ini, sehingga memberikan kesempatan bagi Pemerintahan Trump yang akan datang untuk mengejar penyelesaian politik atas pertanyaan-pertanyaan dalam kasus ini,” tambahnya.

    Sikap Berbeda

    Selama masa jabatan pertamanya, Trump bersikap keras terhadap TikTok. Dia mengeklaim bahwa aplikasi berbagi video yang populer di kalangan anak muda Amerika itu berpotensi digunakan oleh pemerintah China untuk mengakses data pengguna di AS atau memanipulasi konten yang mereka lihat.

    Kekhawatiran ini juga diungkapkan oleh sejumlah pejabat dan politisi lain, termasuk dari partai oposisi.

    Trump saat itu meminta agar TikTok dijual kepada perusahaan AS dengan sebagian hasil penjualannya masuk ke pemerintah. Meski langkah ini gagal dilakukan selama masa jabatannya, penerusnya, Presiden Joe Biden, melangkah lebih jauh dengan menandatangani undang-undang yang melarang aplikasi tersebut dengan alasan serupa.

    Namun, baru-baru ini, Trump menyatakan perubahan sikapnya terhadap TikTok.

    Dalam wawancara dengan Bloomberg sebagaimana dikutip dari AFP, dia mengatakan bahwa TikTok penting untuk menjaga persaingan di dunia media sosial.

    “Sekarang saya berpikir ulang, saya mendukung TikTok, karena Anda butuh persaingan,” kata Trump. “Jika tidak ada TikTok, Anda hanya punya Facebook dan Instagram-dan itu, Anda tahu, hanya Zuckerberg.”

    Komentar ini merujuk pada Mark Zuckerberg, pendiri Facebook dan CEO Meta, perusahaan teknologi yang juga memiliki Instagram.

    (luc/luc)

  • Cara Menerapkan Kebiasaan Digital yang Sehat pada Anak Remaja di Masa Liburan – Halaman all

    Cara Menerapkan Kebiasaan Digital yang Sehat pada Anak Remaja di Masa Liburan – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

    TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA – Psikolog keluarga dan anak, Samanta Elsener, membagikan cara menerapkan kebiasaan digital yang sehat pada anak remaja di masa liburan.

    Di musim liburan seperti ini akan banyak momen dan kegiatan yang dilakukan para remaja maupun orang tua dalam menghabiskan waktu bersama.

    Namun sering kali anak remaja memilih sibuk beraktivitas di ruang digital dengan bermain game, menjelajahi media sosial, atau mencari hiburan daring.

    “Peran orang tua sangat penting dalam memastikan keseimbangan kehidupan digital remajanya selama masa liburan,” tutur dia di Jakarta, Jumat (27/12/2024).

    Berikut tips yang dapat membantu menciptakan liburan sekolah menjadi lebih bermanfaat:

    1. Buat Jadwal Kegiatan yang Seimbang

    Selama liburan, orang tua tetap perlu mengajak anak remaja menyusun jadwal kegiatan yang seimbang antara kegiatan di dunia maya maupun di dunia nyata.

    “Dengan jadwal yang teratur, mereka dapat lebih mudah mengembangkan keterampilan sosial dan emosional yang seimbang,” lanjut Samanta.

    Beri batasan waktu menatap layar gadget.

    Bila tidak dikelola dengan seimbang, maka daya konsentrasi anak dapat menurun, keterampilan belajarnya terhambat, keterampilan sosialnya tidak terlatih dengan optimal, dan risiko kecemasan serta depresi pun meningkat.

    Pada platform TikTok misalnya terdapat kebijakan batas waktu layar maksimal 60 menit untuk pengguna di bawah 18 tahun.

    Ini bisa menjadi patokan bagi orang tua untuk menerapkan pengaturan waktu layar yang sesuai bagi anak remajanya.

    2. Pantau Kegiatan Digital dengan Gentle Parenting

    Pola asuh gentle parenting dapat membantu orang tua mendukung perkembangan kecerdasan emosional anak sekaligus membangun rasa percaya diri dan ketahanan mereka.

    Pola asuh ini menekankan pentingnya mendengarkan secara aktif, menjagakomunikasi yang terbuka, serta membangun rasa saling percaya, termasuk tentang kegiatan digital anak re ajanya.

    Orang tua tetap perlu melakukan pemantauan, tanpa terlalu mengontrol. Pendampingan yang hangat dan suportif mendorong anak untuk terbuka tentang pengalaman mereka di dunia maya.

    Orang tua pun bisa memanfaatkan fitur keamanan Pelibatan keluarga di platform media sosial, dimana memungkinkan orang tua untuk memantau dan mengelola aktivitas anak di platform, termasuk mengatur batas waktu penggunaan, membatasi konten, dan mengelola privasi.

    “Orang tua dapat menggunakan momen ini untuk berdialog, memberikan edukasi tentang etika digital, dan membantu anak menghadapi tantangan online dengan lebih percaya diri,” ungkap Samantha.

    Sebagai platform digital TikTok mendorong penggunaan platform digital yang lebih bijak melalui program school roadshow bertajuk Seru Berkreasi dan #SalingJaga bersama SEJIWA Foundation pada tahun ini.

    3. Bangun Bonding dengan Anak Remaja

    Ilustrasi ibu dan anak (Grid.ID)

    Koneksi emosional yang terbangun antara orang tua dan anak remaja dapat menciptakan hubungan yang lebih hangat dan mendalam.

    Orang tua yang aktif berinteraksi dengan anak, menyediakan waktu khusus bermain setidaknya 20 menit sehari, dapat membuat anak merasa lebih hangat dan diperhatikan.

    Anak bukan saja butuh bermain untuk mengembangkan keterampilan sosialnya, melainkan juga membutuhkan kehadiran dan perhatian kasih sayang orang tua secara konsisten sehingga anak merasa lebih aman dan percaya diri.

    “Orang tua bisa memanfaatkan platform digital untuk mendapatkan inspirasi seputar kegiatan bersama keluarga, seperti memasak bersama, membuat vlog, atau mencoba tantangan kreatif. Anak remaja pun bisa sekaligus dilatih untuk mengambil peran dan tanggung jawab, misalnya dengan membuat mini vlog saat liburan, atau menjadi kameramen,” tutur Samantha.

    Aktivitas ini tidak hanya menyenangkan tetapi juga melatih kreativitas mereka sekaligus mempererat momen bersama dengan keluarga.

    Liburan akhir tahun adalah momen yang tepat untuk menciptakan kebiasaan digital yang sehat bagi anak remaja.

    Pendekatan ini tidak hanya membantu anak remaja mereka dalam mengembangkan keterampilan sosial dan emosional, tetapi juga memastikan mereka tetap terlindungi dari risiko dunia digital.

  • Pria Jatim Rugi Rp 267 Juta Usai Tertipu Investasi Bodong di Live TikTok

    Pria Jatim Rugi Rp 267 Juta Usai Tertipu Investasi Bodong di Live TikTok

    Jakarta

    Sejumlah orang di Banyuwangi, Jawa Timur, melaporkan kasus penipuan bermodus investasi produk kecantikan. Investasi bodong itu menggunakan live TikTok dalam melakukan aksinya.

    “Kami menerima laporan pengaduan masyarakat peristiwa dugaan tindak penipuan dan atau penggelapan,” kata Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Kota Aipda Muhammad Junaidi dilansir detikJatim, Jumat (27/12/2024).

    Salah satu korban dan pelapor ialah Ahmad Madani Ilmi (23), warga Kelurahan Kalibaru Kulon, Banyuwangi. Junaidi mengatakan pelapor melaporkan terduga pelaku inisial IM ke Polres Pasuruan Kota.

    Kasus ini berawal saat korban melihat live TikTok dengan nama akun KIM FAM BEAUTY. Saat live, akun TikTok itu menawarkan kepada penontonya untuk ikut investasi.

    Korban yang tertarik lalu mulai berinvestasi sebesar Rp 80 juta pada 26 April 2024. Saat pelaku menjanjikan korban akan mendapatkan uang Rp 200 ribu dalam tiap keuntungan Rp 1 juta.

    “Pelapor telah mengikuti 23 slot dengan jumlah uang yang masuk kepada terlapor Rp 267 juta. Namun seiring berjalannya waktu pelapor hanya diberikan keuntungan selama dua bulan dan sisanya tidak mendapat keuntungan,” kata Junaidi.

    Baca selengkapnya di sini

    (ygs/lir)

  • Bule Ini Sembuh Usai Minum Tolak Angin, sampai Bawa Pulang ke Jerman

    Bule Ini Sembuh Usai Minum Tolak Angin, sampai Bawa Pulang ke Jerman

    Jakarta – Istilah ‘masuk angin’ tentu sudah familier di telinga masyarakat Indonesia. Istilah ini kerap dipakai untuk menggambarkan kondisi tubuh yang tidak bugar, ditandai dengan gejala seperti nggak enak badam, perut kembung, dan lainnya.

    Kendati demikian, rupanya nggak cuma orang Indonesia saja yang bisa merasakan gejala tidak enak badan tersebut, lho. Bule pun bisa mengalami masuk angin. Pengalaman ini dibagikan oleh salah seorang netizen, yang menceritakan pacarnya yang merupakan turis asal Jerman merasa nggak enak badan saat berlibur di Lombok.

    Dalam unggahannya, akun bernama @mgalizai menceritakan pacarnya, yang merupakan turis asal Jerman merasa nggak enak badan saat berlibur di Lombok. Ia memberitahukan kalau yang dialami sang kekasih itu adalah masuk angin. Dia pun menyarankan untuk minum Tolak Angin. Meski sempat kaget saat mencoba Tolak Angin pertama kali karena rasanya yang semriwing dan cukup unik, namun ternyata pacarnya suka. Nggak lama, kondisi tubuhnya pun membaik.

    “Awalnya my boyfriend ga percaya sama “masuk angin” ya ofc karena dia European, menurut dia aneh bgt istilah masuk angin . Trs pas kemarin liburan di Lombok, dia mulai ga enak badan setelah motoran & ke pantai. Aku bilang ke dia “kamu tuh masuk angin” akhirnya aku paksa dia minum Tolak Angin dan puji Tuhan besoknya fit lagi!,” tulis pemilik akun TikTok bernama @mgalizai dikutip Selasa (24/12/2024).

    Merasakan keampuhan Tolak Angin, sang pacar merekomendasikan herbal asli Imdonesia tersebut kepada ibunya, yang juga langsung suka dan ‘ketagihan’. Tak tanggung-tanggung, ibunya sampai membawa pulang 1 kotak Tolak Angin saat kembali ke kampung halamannya di Jerman.

    “Trs tbtb mama nya juga ga enak badan & my bf jelasin detail tentang masuk angin sampai mama nya coba Tolak Angin juga, dan suka! And at the end guys mama nya bawa sekotak ke German ,” ungkapnya.

    Reaksi unik bule saat minum Tolak Angin itu pun ramai di jagat media sosial. Hingga artikel ini ditulis, video tersebut disukai lebih dari 34 ribu pengguna TikTok, dan di-share lebih dari 270 kali. Tidak sedikit juga warganet yang ikut memberikan komentarnya.

    “dan mama nya ngenalin tolak angin ke tetangga nyaaa,” tulis salah seorang netizen.

    “jd inget tmn foreigner aku dia cerita badannya kerasa aneh demam engga tapi pusing, trs aku bilang masuk angin dia bengong ’emg ada ya sakit masuk angin’. di rekomenin tolak angin malah ketagihan,” komentar warganet lainnya.

    Sebagai informasi, cikal bakal Tolak Angin berangkat dari ramuan yang diracik oleh Ibu Rachmat Sulistyo sebagai ramuan keluarga. Kemudian jamu herbal ini mulai dijual ke masyarakat 10 tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1940. Ternyata, jamu godogan Tolak Angin banyak diminati, bahkan dipercaya sampai sekarang.

    Diketahui generasi muda zaman now banyak yang mengandalkan Tolak Angin untuk mengatasi angin serta menjaga daya tahan tubuh. Tolak Angin menjadi favorit karena terbuat dari bahan-bahan alami berkualitas tinggi, yang telah diuji secara ilmiah, dan mengantongi sertifikat obat herbal terstandar BPOM RI serta jaminan halal dari BPJPH.

    Saat ini, Tolak Angin memiliki banyak varian yang siap membantumu kapan saja. Selain Tolak Angin cair saset kuning, tersedia juga Tolak Angin Sugar Free, Tolak Angin Flu, Tolak Angin Batuk, hingga Tolak Angin Anak. Nggak cuma versi ‘cair’, kamu juga bisa mencoba Tolak Angin dalam bentuk tablet dan soft capsule.

    Kamu bisa mendapatkan Tolak Angin di toko dan supermarket terdekat, atau secara online melalui link ini.

    (prf/ega)

  • Lady Aurellia Dilarang Dengar Lagu Juicy Luicy Akibat Kasus Penganiayaan Koas, Uan Kaisar: Enggak Usah Nonton Lagi Lo

    Lady Aurellia Dilarang Dengar Lagu Juicy Luicy Akibat Kasus Penganiayaan Koas, Uan Kaisar: Enggak Usah Nonton Lagi Lo

    Jakarta, Beritasatu.com – Lady Aurellia Pramesti, seorang mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, menjadi sorotan publik setelah diduga terlibat dalam penganiayaan terhadap seorang dokter koas bernama Luthfi, kini dirinya dilarang mendengarkan lagu band Juicy Luicy.

    Peristiwa ini terjadi lantaran Lady merasa tidak puas dengan jadwal kerja yang disusun oleh Luthfi di salah satu rumah sakit. Ia mengaku kesal karena jadwal tersebut mengganggu rencananya untuk menghadiri konser band Juicy Luicy.

    Menyikapi hal ini vokalis Juicy Luicy, Uan Kaisar, memberikan respons keras. Dalam sebuah siaran langsung di TikTok, Uan secara tegas melarang Lady untuk mendengarkan musiknya atau datang ke konser Juicy Luicy.

    “Eh, yang di Palembang itu si Lady, anak orang kaya, katanya mau nonton ya? Jangan pernah nonton Juicy Luicy lagi, please stop dengerin lagu aku, Lady,” tegas Uan.

    “Kalau ada yang kenal, bilangin ke dia, enggak usah nonton lagi lo,” tambahnya.

    Uan juga mengkritik tindakan Lady yang menurutnya tidak pantas dan menunjukkan sikap sombong karena berasal dari keluarga kaya.

    “Tukang ngadu dia, anak orang kaya yang enggak pernah kerja keras. Tengil banget tuh orang, norak,” jelasnya.

    Pernyataan Uan Juicy Luicy tersebut langsung tersebar di media sosial dibagikan oleh netizen. Banyak yang mendukung tindakan vokalis tersebut.

    Namun, sebagian ada juga yang merasa kecewa dan berpendapat bahwa Uan seharusnya tidak memilih-milih pendengar.

    “Gue kalau jadi Lady langsung meriang, enggak bisa dengerin lagu Juicy Luicy,” tulis salah seorang netizen.

    “Ngakak, dilarang sama penyanyinya,” timpal netizen lainnya.

    “Terlepas dari kasus Lady Aurellia Pramesti, musisi kok spekulasi kayak gini. Emang boleh pilah-pilih pendengar?” ujar netizen lainnya yang menyayangkan sikap Juicy Luicy.

  • Wacana Kebumen Jadi Ibu Kota Jawa Selatan, Pemkab: Belum Ada Pernyataan Resmi

    Wacana Kebumen Jadi Ibu Kota Jawa Selatan, Pemkab: Belum Ada Pernyataan Resmi

    Kebumen, Beritasatu.com – Wacana pembentukan Provinsi Jawa Selatan dengan Kabupaten Kebumen sebagai calon ibu kotanya ramai diperbincangkan di media sosial. Namun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen menegaskan hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pemerintah provinsi maupun pusat terkait isu tersebut.

    Kepala Bagian Pemerintahan Kabupaten Kebumen Wahyu Siswanti mengaku sudah membaca informasi tersebut di media sosial. Namun, ia menegaskan belum ada komunikasi formal atau dokumen resmi yang diterima pihaknya.

    “Beberapa kali saya baca di media sosial, tetapi sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat,” ujar Wahyu saat dihubungi, Jumat (27/12/2024).

    Wahyu mengungkapkan wacana ini mengejutkan pihaknya, terutama karena tidak ada diskusi atau pertemuan yang secara resmi membahas rencana tersebut.

    “Beberapa waktu lalu, ada tamu-tamu dari pemerintah provinsi ke Kebumen. Kami berdiskusi banyak hal, tetapi wacana ini sama sekali tidak disebutkan. Kalau memang sudah dibahas di tingkat provinsi, setidaknya kami pasti diberi informasi,” jelasnya terkait wacana Kebumen menjadi ibu kota Jawa Selatan.

    Isu ini berawal dari unggahan akun TikTok @explore* pada Sabtu (21/12/2024), yang menyebut Kebumen sebagai calon ibu kota Provinsi Jawa Selatan. Unggahan tersebut juga menyertakan daftar kabupaten dan kota yang disebut akan bergabung, antara lain Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Magelang, Kota Magelang, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Banyumas, dan Kabupaten Purbalingga.

    Sementara itu, Kabag Humas dan Protokol Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah Dicky Adinurwanto membantah wacana tersebut. Ia meminta semua pihak menelaah lebih dalam kebenaran informasi tersebut.

    “Hingga saat ini, di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah belum ada pembahasan resmi mengenai pemekaran menjadi Provinsi Jawa Selatan,” ujar Dicky, Senin (23/12/2024).

    Dicky mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tidak langsung mempercayai informasi yang beredar di media sosial.

    “Seyogianya kita mengacu pada sumber resmi dari instansi yang berwenang, seperti Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri), untuk memastikan kebenaran informasi,” tambahnya terkati wacana Kebumen menjadi ibu kota Provinsi Jawa Selatan.

  • Discovery e-Commerce hingga Transaksi Naik 50 Kali

    Discovery e-Commerce hingga Transaksi Naik 50 Kali

    Jakarta

    Setelah satu tahun menyepakati kemitraan strategis, TikTok, Tokopedia, dan ShopTokopedia terus memperkuat kolaborasi untuk membawa dampak positif kepada lebih banyak masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.

    Berikut adalah rekap upaya dan dampak yang diberikan oleh TikTok, Tokopedia, dan ShopTokopedia untuk Indonesia sepanjang 2024.

    Discovery e-Commerce

    Sebagai platform berbagi video singkat terdepan, 125 juta pengguna di Indonesia datang ke TikTok setiap bulan untuk mencari hiburan dan inspirasi dari beragam konten yang dibagikan para kreator.

    Banyak juga pengguna yang menemukan inspirasi produk dari para penjual yang mempromosikan produk mereka, baik melalui video singkat maupun siaran langsung yang interaktif. Semua ini dimungkinkan berkat penemuan TikTok yang didorong sistem rekomendasi terpersonalisasi, konten yang autentik, dan dukungan komunitas yang kuat. Kekuatan penemuan ini juga mendukung era discovery e-commerce.

    “Kekuatan penemuan TikTok memungkinkan pengguna Tokopedia dan ShopTokopedia serta kreator untuk tidak hanya terhibur, tetapi juga menemukan konten dan produk yang mereka butuhkan,” kata Communications Director, TikTok Indonesia Anggini Setiawan, dikutip dari keterangan tertulis.

    Ia menyebutkan, fungsi ini memungkinkan masyarakat dapat mengakses berbagai sajian konten dari para kreator dan penjual, mulai dari unboxing, tutorial, hingga cara pakai, yang bisa menginspirasi pembelian produk kebutuhan dari jutaan penjual di Tokopedia dan ShopTokopedia.

    “Per Desember 2023, ada lebih dari 8 juta kreator yang menerima penghasilan dari TikTok. Selain itu, 60% konten promosi (video pendek dan LIVE) di TikTok digunakan untuk mendukung produk lokal di ShopTokopedia,” tambahnya.

    Dorong Ekonomi Digital

    “Di era discovery e-commerce, pelaku usaha bisa mencapai lebih lewat konten promosi dan pemasaran dalam bentuk video pendek hingga live di platform seperti TikTok.

    Pelaku usaha yang live streaming di TikTok mengalami kenaikan penjualan di ShopTokopedia rata-rata 7 kali lipat. Pemanfaatan teknologi dengan cara baru ini artinya bisa mendorong kemajuan pelaku usaha dan pertumbuhan ekonomi digital,” kata Head of Communications of Tokopedia and TikTok E-commerce, Aditia Grasio Nelwan.

    “Era discovery e-commerce pun melahirkan profesi baru, yaitu kreator. Affiliate content creators memperoleh penghasilan dengan mempromosikan atau memasarkan produk para penjual di Tokopedia dan ShopTokopedia lewat konten video yang relevan di TikTok. Peran positif kreator terhadap kemajuan pelaku usaha, khususnya UMKM, melatarbelakangi Tokopedia dan ShopTokopedia menggelar program pemberdayaan kreator, yaitu Creators Lab dan Youth Affiliate Program,” imbuhnya.

    Creators Lab, yang diluncurkan sejak pertengahan tahun 2024, telah melatih ratusan kreator dari beragam latar belakang termasuk komunitas difabel. Inisiatif ini menghasilkan berbagai dampak positif.

    Salah satunya, setelah berkolaborasi dengan kreator naungan Creators Lab, sejumlah penjual di Pasar Tanah Abang mengalami peningkatan nilai transaksi rata-rata hampir 9,5 kali lipat.

    Youth Affiliate Program di lain sisi memberikan pelatihan kepada generasi muda di sejumlah universitas untuk menjadi kreator ulung. Jumlah UMKM yang terhubung dengan affiliate content creators melalui program ini meningkat 45%.

    Transaksi 12.12 Naik 50 Kali

    Tokopedia dan ShopTokopedia memungkinkan masyarakat menemukan berbagai produk kebutuhan lewat pengalaman yang mulus, kohesif, dan komprehensif, serta kampanye kolaboratif, seperti always-on campaign Beli Lokal dan Promo Guncang di setiap tanggal kembar.

    Di jam pertama puncak kampanye Promo Guncang 12.12 tahun ini, nilai transaksi di ShopTokopedia melalui fitur LIVE di TikTok bahkan tercatat meningkat hingga 50 kali lipat dibandingkan hari biasa.

    Kategori produk paling laris di Tokopedia pada Promo Guncang 12.12 2024, antara lain: Kecantikan dan Perawatan Diri, Handphone dan Elektronik, serta Fashion Pria, sedangkan di ShopTokopedia, antara lain: Kecantikan dan Perawatan Diri, Fashion Wanita, dan Fashion Muslim.

    Tokopedia dan ShopTokopedia memiliki keunggulan masing-masing yang melengkapi satu sama lain untuk membawa dampak positif bagi pertumbuhan perdagangan online dan ekonomi digital Tanah Air.

    Di Tokopedia, masyarakat cenderung sudah mengetahui apa yang dibutuhkan atau akan dibeli. Misalnya, pada momen Natal. Sejumlah produk yang mengalami peningkatan tertinggi jumlah pesanan menjelang Natal 2024, antara lain hampers (contoh: kue kering, cokelat), pohon Natal, dan hiasan pohon Natal (contoh: slinger, lampu), dengan rata-rata hampir 3 kali lipat.

    Berbeda dengan yang terjadi di ShopTokopedia. Masyarakat cenderung mengonsumsi konten video di TikTok terlebih dahulu, sebelum akhirnya terinspirasi membeli produk dari penjual di ShopTokopedia.

    Berdasarkan data, penjual batik di ShopTokopedia yang melakukan live streaming di TikTok, dalam hal ini Batik Paduka dan Batik Arkanza, mengalami kenaikan penjualan di ShopTokopedia rata-rata 3 kali lipat dibandingkan saat tidak melakukan live streaming.

    (rns/rns)