Perusahaan: TikTok

  • Sepanjang Tahun Ini, Pemerintah Blokir 5,4 Juta Konten Judol Berkedok Game Online di Ponsel – Halaman all

    Sepanjang Tahun Ini, Pemerintah Blokir 5,4 Juta Konten Judol Berkedok Game Online di Ponsel – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) telah memblokir jutaan konten judi online sepanjang tahun ini di mana di antaranya berkedok game di ponsel (handphone).

    Sekretaris Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) Mediodecci Lustarini menuturkan judi onlone berkembang dengan modus yang semakin canggih.

    Menurutnya, Kemkomdigi telah memblokir 5.512.602 konten terkait judol di berbagai platform digital hingga akhir tahun 2024.

    Mediodecci mengungkapkan bagaimana judol memberi dampak buruk pada fisik, psikologis, maupun sosial masyarakat.

    “Pergerakan dana dari aktivitas-aktivitas tersebut sangat besar khususnya terkait judol. Dan 80 ribu yang tersasar adalah mereka yang masuk kategori anak-anak,” ujarnya dalam keterangan Senin (30/12/2024).

    Tampilan hingga algoritma judi onlone dirancang untuk membuat pemain ketagihan.

    “Begitu mudah mengakses situs judol. Maraknya game online menjadi pintu masuk para pelaku untuk menjaring pengikut. Sangat tipis membedakan game yang benar atau judol. Jadi selalu waspada dan awasi anak-anak kita,” ujarnya.

    Data digital Indonesia per Januari 2024, tercatat ada 185 juta pengguna internet di Indonesia dengan waktu berselancar paling tinggi di dunia yaitu 7 hingga 8 jam per hari. 

    Jumlah ini kurang lebih 70 persen dari jumlah penduduk, 139 juta di antaranya adalah pengguna media sosial dengan waktu menggunakannya 3 jam per hari. 

    Dari 139 juta itu, 90 persen adalah pengguna aplikasi Whatsapp, 85 persen Instagram, dan selebihnya adalah pengguna Facebook dan Tiktok.

    Iklan judol bahkan dikatakannya sering muncul terselubung di platform-platform populer yang mungkin pemilik pun tidak sadar akunnya terafiliasi atau dimanfaatkan pelaku judol.

    Mediodeci pun mengingatkan kepada masyarakat khususnya kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) karena bukan hanya mereka yang terindikasi melindungi judol, tapi yang bermain pun akan diproses hukum.

    “Tak usah terbuai dengan keuntungan karena judol tak akan ada menangnya. Belum lagi implikasi hukum dan sosialnya. Jadi judol itu sudah pasti kalah. Jauhi,” ujar Mediodecci.

    Pemerintah pun terus menguatkan langkah dan berkolaborasi untuk memberantas judol. 

    Beberapa langkah tersebut adalah kolaborasi dengan tokoh masyarakat, literasi digital, pembentukan Satuan Tugas Khusus.

    Pada 2025, Kemkomdigi menargetkan penurunan signifikan jumlah situs judol, peningkatan efektivitas pemblokiran, dan kolaborasi lebih erat dengan berbagai pemangku kepentingan.

  • Link Tes Ujian Kepekaan Akhir Tahun 2024, Cek Sejauh Mana Kepekaanmu Tahun ini

    Link Tes Ujian Kepekaan Akhir Tahun 2024, Cek Sejauh Mana Kepekaanmu Tahun ini

    JABAR EKSPRES – Tren link tes ujian kepekaan masih viral di TikTok, terutama di kalangan remaja.

    Tes ini nggak cuma seru-seruan, tapi juga bikin banyak orang penasaran soal seberapa peka mereka terhadap orang lain, terutama pasangan atau gebetan.

    Baca juga : LINK TES KESETIAAN Via Google Form Viral 2024, Coba Sekarang Juga

    Buat kamu yang penasaran dan pengen ikut tren ini, yuk simak penjelasan lengkapnya.

    Siapa tahu, hasil tes ini bisa jadi bahan introspeksi, meski tujuannya cuma hiburan semata.

    Tes ini dibuat untuk seru-seruan saja, jadi jangan terlalu serius, ya!

    Formatnya simpel banget, kamu hanya perlu menjawab beberapa pertanyaan lewat Google Form.

    Setelah itu, hasilnya akan menunjukkan tingkat kepekaan kamu, apakah selama ini kamu peka atau malah nggak sadar sama perasaan dia.

    Selain itu, tes ini juga bisa memberikan gambaran seberapa sensitif kamu terhadap situasi atau orang-orang di sekitar.

    Tapi ingat, hasilnya bukan sesuatu yang mutlak, jadi santai aja.

    Cara Main Link Tes Kepekaan

    1. Klik link yang disediakan (ada di akhir artikel ini).

    2. Jawab pertanyaan yang muncul dengan jujur dan santai.

    3. Setelah selesai, kirim jawabanmu, dan hasil atau skor tesmu akan langsung muncul.

    Hasil tes ini berupa skor yang menggambarkan tingkat kepekaanmu.

    Semakin tinggi skornya, berarti kamu makin peka terhadap perasaan orang lain atau pasangan.

    Sebaliknya, kalau skornya rendah, ya… mungkin kamu harus mulai belajar lebih peka.

    Skor Tes Kepekaan

    Berikut panduan nilai dari tes ini:

    40 = Ga peka banget lu!

    60 = Ga peka

    80 = Lumayan peka

    100 = Peka banget

    Tapi kalau hasilnya nggak sesuai harapan, jangan langsung baper, ya.

    Tes ini cuma buat lucu-lucuan aja kok, jadi nikmati prosesnya tanpa perlu terlalu serius.

    Kenapa Kepekaan Itu Penting?

    Menjadi orang yang peka artinya kamu punya kemampuan memahami dan merasakan apa yang diinginkan atau dirasakan orang lain, terutama pasangan.

    Dalam sebuah hubungan, kepekaan ini penting banget untuk menciptakan keharmonisan.

    Tapi kalau hasil tesmu nggak sesuai harapan, nggak apa-apa. Hubungan yang baik nggak selalu bergantung pada tes semacam ini.

  • BPOM Bakal Panggil Dokter Detektif, Tanya Motif di Balik ‘Cap’ Skincare Overclaim

    BPOM Bakal Panggil Dokter Detektif, Tanya Motif di Balik ‘Cap’ Skincare Overclaim

    Jakarta – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI secara tegas akan memanggil para influencer yang saat ini aktif membuat konten terkait skincare. Termasuk ‘doktif’ atau dokter detektif yang kerap menguak kandungan skincare diduga overclaim.

    Sebagai informasi, doktif merupakan dokter kecantikan asal Surabaya yang sering membuat konten ‘membedah’ kandungan skincare di pasaran. Konten yang dirinya buat dibagikan ke masyarakat melalui media sosial TikTok.

    Dalam menguji produk skincare yang diulas, ‘doktif’ biasanya menggunakan SIG Laboratory dengan metode Ultra Performance Liquid Chromatography (UPLC).

    “Badan POM kami akan panggil dokter detektif untuk menanyakan motifnya. Apakah karena persaingan bisnis, atau motif lain kami tidak tahu, makannya kami (akan) panggil beliau,” kata Kepala BPOM RI Taruna Ikrar saat konferensi pers di Jakarta Pusat, Senin (30/12/2024).

    “Influencer-influencer ini akan kami panggil, tidak hanya satu tapi semua influencer. Bulan depan, awal Januari 2025 (akan dipanggil),” sambungnya.

    Menurut Taruna, setelah pemanggilan tersebut dan nantinya mengetahui maksud dan tujuan dari para influencer, ini akan bisa membantu Badan POM untuk menjalankan program mereka pada 2025.

    Terkait maraknya influencer kecantikan yang menilai dan mengelompokkan skincare overclaim atau terindikasi berbahaya, BPOM sendiri sebenarnya merasa terbantu.

    “Apakah merupakan saingan Badan POM? Badan POM tidak pernah merasa memiliki saingan,” kata Taruna.

    “Karena Badan POM merupakan satu-satunya lembaga yang diperintahkan Undang-Undang resmi untuk pengawasan ini,” sambungnya.

    (dpy/naf)

  • Rusia Denda TikTok Rp 467 Juta karena Langgar Aturan Data Anak-Anak – Page 3

    Rusia Denda TikTok Rp 467 Juta karena Langgar Aturan Data Anak-Anak – Page 3

    Sementara itu di Amerika Serikat, Presiden terpilih Donald Trump meminta Mahkamah Agung untuk menunda undang-undang yang dapat melarang TikTok hingga setelah pelantikannya.

    Dalam amicus brief, pengacara Trump D. John Sauer menulis bahwa presiden menginginkan kesempatan untuk menemukan solusi atas masalah tersebut melalui cara politik.

    Undang-undang yang mengharuskan pelarangan atau penjualan TikTok akan mulai berlaku pada 19 Januari 2025, hanya satu hari sebelum pelantikan Trump.

    Ringkasan itu menyatakan tanggal pelarangan tersebut “sangat disayangkan waktunya” dan berpendapat bahwa presiden yang akan datang seharusnya memiliki lebih banyak waktu untuk mengerjakan kesepakatan dengan TikTok.

    Dilaporkan Engadget, Senin (30/12/2024), tim hukum TikTok mengutip kekhawatiran serupa dalam permintaannya untuk penundaan pelarangan.

  • TikTok Diblokir Bulan Depan, Ini Alasan Donald Trump Mau Selamatkan

    TikTok Diblokir Bulan Depan, Ini Alasan Donald Trump Mau Selamatkan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Amerika terpilih Donald Trump mendesak Mahkamah Agung AS untuk menghentikan sementara pelaksanaan undang-undang mengancam pemblokiran TikTok atau memaksa menjualnya ke perusahaan lokal.

    Trump beralasan bahwa ia butuh waktu untuk mengejar “resolusi politik” atas masalah ini setelah menjabat nanti. Pengadilan akan mendengar argumen dalam kasus ini pada 10 Januari mendatang.

    Undang-undang tersebut akan mengharuskan pemilik TikTok di China, ByteDance, untuk menjual platform tersebut ke perusahaan Amerika atau menghadapi pemblokiran.

    Kongres AS pada April lalu telah memilih untuk melarangnya kecuali ByteDance menjual aplikasinya sebelum 19 Januari 2025.

    TikTok, yang memiliki lebih dari 170 juta pengguna di Amerika Serikat, dan perusahaan induknya telah berusaha untuk membatalkan undang-undang tersebut.

    Namun, jika pengadilan tidak memutuskan untuk mendukung mereka dan tidak ada divestasi yang terjadi, aplikasi ini dapat secara efektif dilarang di Amerika Serikat pada 19 Januari, satu hari sebelum Trump dilantik.

    Dukungan Trump untuk TikTok merupakan kebalikan dari sikapnya 2020 lalu, ketika ia mencoba memblokir aplikasi ini di AS dan memaksa penjualannya ke perusahaan Amerika karena kepemilikannya oleh perusahaan China.

    Hal ini juga menunjukkan upaya signifikan dari perusahaan untuk menjalin hubungan baik dengan Trump dan timnya selama kampanye presiden.

    “Presiden Trump tidak mengambil posisi apapun mengenai dasar-dasar sengketa ini,” kata D. John Sauer, pengacara Trump yang dipilih Trump untuk menjadi jaksa agung AS, dikutip dari Reuters, Senin (30/12/2024).

    Sebaliknya, Trump meminta Pengadilan mempertimbangkan untuk menunda tenggat waktu divestasi pada 19 Januari 2025, sementara mempertimbangkan manfaat dari kasus ini. Sehingga memberikan kesempatan kepada Pemerintahan Trump yang akan datang untuk mengejar resolusi politik atas pertanyaan-pertanyaan yang dipermasalahkan dalam kasus ini.

    Trump sebelumnya bertemu dengan CEO TikTok Shou Zi Chew pada Desember. Pertemuan tersebut berlangsung beberapa jam setelah ia menyatakan bahwa memiliki “tempat yang hangat” untuk aplikasi tersebut dan dirinya mendukung agar TikTok tetap beroperasi di Amerika Serikat setidaknya untuk sementara waktu.

    Presiden terpilih juga mengatakan bahwa ia telah ditonton miliaran kali di platform media sosial tersebut selama kampanye kepresidenannya. TikTok tidak segera menanggapi permintaan komentar.

    (dem/dem)

  • Donald Trump Minta Mahkamah Agung Tunda Larangan TikTok, Sampai Kapan? – Page 3

    Donald Trump Minta Mahkamah Agung Tunda Larangan TikTok, Sampai Kapan? – Page 3

    Sikap Trump terhadap TikTok sangat berbeda dari yang diambilnya pada masa jabatan pertamanya, ketika ia melarang aplikasi tersebut pada tahun 2020.

    Ia juga melontarkan gagasan bahwa Microsoft dapat “mengerjakan kesepakatan yang tepat, sehingga Departemen Keuangan Amerika Serikat mendapat banyak uang” tanpa menjelaskan secara pasti bagaimana kesepakatan tersebut akan berjalan.

    Presiden Trump membalikkan pendapatnya tentang larangan TikTok selama kampanye keduanya. Ia mengatakan kepada Squawk Box dari CNBC pada Maret bahwa pelarangan TikTok akan “membuat Facebook lebih besar dan saya menganggap Facebook sebagai musuh rakyat, bersama dengan banyak media.”

    Mahkamah Agung dijadwalkan untuk mendengarkan argumen tentang larangan tersebut pada 10 Januari 2025.

  • 4 Cara Download Video CapCut Tanpa Watermark dengan Mudah dan Praktis

    4 Cara Download Video CapCut Tanpa Watermark dengan Mudah dan Praktis

    Jakarta, CNBC Indonesia – Banyak aplikasi edit video yang kini memudahkan pengguna untuk membuat konten. Salah satunya adalah aplikasi CapCut.

    Aplikasi besutan ByteDance ini menjadi tempat favorit banyak orang untuk bikin konten di TikTok, apalagi ada banyak template menarik yang memudahkan para content creator.

    Namun, selayaknya aplikasi gratis, CapCut memunculkan watermark pada video yang Anda edit. Meski tidak terlalu mengganggu, watermark ini membuat kesan konten yang tidak profesional.

    Nah, berikut ini cara agar konten yang Anda edit di CapCut tidak ada watermark saat didownload atau diunggah ke media sosial lain.

    Jangan khawatir jika akun CapCut Anda bukan premium. Pasalnya, aplikasi CapCut versi gratis juga bisa mengunduh video tanpa watermark.

    Selain langsung via aplikasi, Anda juga bisa download video CapCut tanpa watermark dengan bantuan situs pihak ketiga. Ini dia langkah-langkah yang harus Anda lakukan:

    1. Download Video CapCut Tanpa Watermark Langsung dari Aplikasi

    Buka CapCut dan lakukan editing seperti biasa
    Setelah selesai, geser lembar kerja video yang sudah dimasukkan ke paling akhir
    Hapus bagian akhir yang menampilkan watermark
    Klik ikon “Simpan” atau “Download” yang ada di bagian kanan atas layar
    Tunggu beberapa saat sampai CapCut selesai mengeksplor dan cek videonya di galeri smartphone Anda.

    2. Download Video CapCut Tanpa Watermark via Template

    Masuk ke aplikasi CapCut
    Pilih template video yang ingin digunakan
    Klik video yang ingin Anda buat dan edit dengan template tersebut
    Lakukan pratinjau video yang sudah diedit
    Jika dirasa sudah sesuai, klik “Ekspor” yang ada di bagian atas layar
    Bakal muncul pop up dan Anda bisa langsung pilih “Ekspor tanpa watermark”.

    3. Download Video CapCut Tanpa Watermark via Cropping

    Buka aplikasi CapCut dan lakukan editing, lalu ekspor video tersebut
    Setelah itu, buka kembali CapCut dan klik menu “Edit”
    Klik menu “Proyek baru” dan pilih video yang Anda download sebelumnya
    Pilih opsi “Edit” yang ditandai dengan ikon gunting di pojok kiri bawah
    Klik bagian video, lalu perbesar atau zoom tampilan video tersebut menggunakan jari tangan
    Lakukan zoom out video untuk memotong setiap sisi video tersebut, sehingga watermark CapCut yang ada di pinggir atas kanan dan pinggir kiri bawah secara otomatis terpotong
    Selesai, klik ikon panah di pojok kanan bawah untuk menyimpan video CapCut tanpa watermark.

    4. Download Video CapCut Tanpa Watermark via Savefrom.net

    Buka aplikasi CapCut dan pilih video hasil editing yang ingin Anda download tanpa watermark
    Tekan titik tiga berbaris di pojok kanan bawah, lalu klik “Salin Tautan”
    Setelah itu, buka browser dan masuk ke situs savefrom.net
    Tempel link video CapCut yang sudah disalin sebelumnya pada kolom khusus di situs Savefrom
    Tentukan kualitas video yang ingin Anda download dan video CapCut tanpa watermark pun selesai diunduh.

    Demikian cara download video CapCut tanpa watermark. Selamat mencoba!

    (dem/dem)

  • Jangan Sampai Terjebak, Begini Dampak Mengerikan Judol

    Jangan Sampai Terjebak, Begini Dampak Mengerikan Judol

    Jakarta: Judi online (judol) semakin menjadi ancaman serius bagi masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda. Data terbaru Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), pada 2024 ada sekitar 4 juta pengguna internet di Indonesia terlibat dalam aktivitas perjudian online.

    Bahkan, 80 ribu di antaranya adalah kategori anak-anak di bawah usia 10 tahun. Kerugian yang dialami akibat judol mencapai angka fantastis, yaitu Rp27 triliun per tahun.

    Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) terus melakukan upaya penanganan secara mandiri maupun bekerja sama dengan kementerian dan lembaga terkait. Salah satunya menyelenggarakan podcast bertajuk ‘Lari dari Judol’ yang tayang di kanal Youtube Teras Negeriku pada 31 Desember 2024. Podcast ini akan berbagi pandangan inspiratif tentang gaya hidup sehat dan cara menjauhi jebakan ilusi easy money.

    Dampak Mengerikan Judi Online
    Judol telah berkembang dengan modus yang semakin canggih. Kemudahan akses dan promosi manipulatif berupa kemenangan palsu juga semakin tersamarkan. Langkah ini telah menjebak banyak individu dalam lingkaran kecanduan. Hingga 27 Desember 2024, Komdigi telah memblokir 5.512.602 konten terkait judol di berbagai platform digital. 

    Sekretaris Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media (KPM) Komdigi, Mediodecci Lustarini, mengungkapkan bagaimana judol memberi dampak buruk pada fisik, psikologis, maupun sosial masyarakat. Data digital Indonesia per Januari 2024, tercatat ada 185 juta pengguna internet di Indonesia dengan waktu berselancar paling tinggi di dunia, yaitu 7 hingga 8 jam perhari.

    Jumlah ini kurang lebih 70 persen dari jumlah penduduk atau 139 juta di antaranya adalah pengguna media sosial dengan waktu menggunakannya 3 jam per hari. Dari 139 juta itu, 90 persen adalah pengguna aplikasi Whatapp, 85 persen Instagram, dan selebihnya pengguna Facebook dan TikTok. 

    “Pergerakan dana dari aktivitas-aktivitas tersebut sangat besar khususnya terkait judol. Dan 80 ribu yang tersasar adalah mereka yang masuk kategori anak-anak,” ujar Medidecci, dalam keterangannya, Minggu, 29 Desember 2024.
     

     
    Mediodecci mengungkapkan cara kerja judol hingga membuat pemain ketagihan. Menurut dia, banyaknya game online menjadi pintu masuk dari para pelaku menjaring pengikut judol.

    “Sangat tipis membedakan game yang benar atau judol. Jadi selalu waspada dan awasi anak-anak kita,” ujar dia.

    Iklan judol bahkan sering muncul terselubung di platform-platform populer yang mungkin pemiliknya tidak sadar terafiliasi atau dimanfaatkan pelaku judol.

    Mediodeci mengingatkan masyarakat, khususnya Aparatur Sipil Negara (ASN), karena bukan hanya mereka yang terindikasi melindungi judol, tapi yang bermain akan diproses hukum.

    “Tak usah terbuai dengan keuntungan karena judol tak akan ada menangnya. Belum lagi implikasi hukum dan sosialnya. Jadi judol itu sudah pasti kalah. Jauhi!” ujar Mediodecci.
    Berikut Beberapa efek nyata judol:

    Pengaruh kesehatan mental: Judol menyebabkan stres, depresi, atau gangguan mental lainnya
    Persoalan keuangan: Menyebabkan kebangkrutan dan utang yang menumpuk
    Kerusakan sosial: Konflik keluarga dan isolasi diri kerap dialami oleh pemain judol
    Tindakan kriminalitas: Beberapa individu terpaksa melakukan kejahatan seperti pencurian atau penipuan demi memenuhi hasrat atau menutupi kerugian
    Kerugian ekonomi: Hilangnya potensi pendapatan negara akibat aktivitas judol.

    Berikut cara Komdigi menguatkan langkah dan berkolaborasi untuk memberantas judol: 

    Pemblokiran konten: Hingga 24 Desember 2024, lebih dari 5,4 juta konten perjudian telah diblokir
    Kolaborasi dengan tokoh masyarakat: Melibatkan tokoh agama dan masyarakat untuk edukasi dan pengawasan aktivitas perjudian
    Literasi digital: Melalui seminar, konten edukatif, dan kampanye daring
    Pembentukan Satuan Tugas Khusus: Mengintensifkan penegakan hukum terhadap pelaku dan operator judol.

    Pada 2025, Komdigi menargetkan penurunan signifikan jumlah situs judol, peningkatan efektivitas pemblokiran, dan kolaborasi lebih erat dengan berbagai pemangku kepentingan.
    Generasi Muda Rentan Terjebak Judol
    Generasi muda menjadi kelompok yang paling rentan terjebak judol. Faktor psikologis, seperti keinginan cepat kaya, tekanan sosial media, dan kurangnya literasi finansial yang membuat mereka mudah tergoda. Kemudahan akses teknologi dan pengaruh lingkungan juga memperparah situasi.

    Aktris muda Sheryl Sheinafia berbagi pengalaman dan memberikan tips bagaimana menjaga gaya hidup sehat sebagai langkah preventif. Olahraga dinilai salah satu cara efektif menjauhi kebiasaan negatif. Aktivitas fisik dapat meningkatkan produksi endorfin, menciptakan rutinitas positif, dan membantu seseorang membangun mental yang lebih baik.
     

    Sheryl juga memberikan edukasi melawan taktik psikologis yang sering digunakan situs judi untuk memanipulasi pemain, seperti ilusi kemenangan mudah, Fear of Missing Out (FOMO), dan manipulasi emosi. Masyarakat selalu diajak aktif menyebarkan informasi kepada orang-orang di sekitar.

    Masyarakat diajak untuk bersama-sama melawan judol dengan langkah nyata. Segera laporkan jika menemukan konten perjudian melalui platform https://aduankonten.id/.

    Jakarta: Judi online (judol) semakin menjadi ancaman serius bagi masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda. Data terbaru Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), pada 2024 ada sekitar 4 juta pengguna internet di Indonesia terlibat dalam aktivitas perjudian online.
     
    Bahkan, 80 ribu di antaranya adalah kategori anak-anak di bawah usia 10 tahun. Kerugian yang dialami akibat judol mencapai angka fantastis, yaitu Rp27 triliun per tahun.
     
    Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) terus melakukan upaya penanganan secara mandiri maupun bekerja sama dengan kementerian dan lembaga terkait. Salah satunya menyelenggarakan podcast bertajuk ‘Lari dari Judol’ yang tayang di kanal Youtube Teras Negeriku pada 31 Desember 2024. Podcast ini akan berbagi pandangan inspiratif tentang gaya hidup sehat dan cara menjauhi jebakan ilusi easy money.

    Dampak Mengerikan Judi Online
    Judol telah berkembang dengan modus yang semakin canggih. Kemudahan akses dan promosi manipulatif berupa kemenangan palsu juga semakin tersamarkan. Langkah ini telah menjebak banyak individu dalam lingkaran kecanduan. Hingga 27 Desember 2024, Komdigi telah memblokir 5.512.602 konten terkait judol di berbagai platform digital. 
    Sekretaris Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media (KPM) Komdigi, Mediodecci Lustarini, mengungkapkan bagaimana judol memberi dampak buruk pada fisik, psikologis, maupun sosial masyarakat. Data digital Indonesia per Januari 2024, tercatat ada 185 juta pengguna internet di Indonesia dengan waktu berselancar paling tinggi di dunia, yaitu 7 hingga 8 jam perhari.
     
    Jumlah ini kurang lebih 70 persen dari jumlah penduduk atau 139 juta di antaranya adalah pengguna media sosial dengan waktu menggunakannya 3 jam per hari. Dari 139 juta itu, 90 persen adalah pengguna aplikasi Whatapp, 85 persen Instagram, dan selebihnya pengguna Facebook dan TikTok. 
     
    “Pergerakan dana dari aktivitas-aktivitas tersebut sangat besar khususnya terkait judol. Dan 80 ribu yang tersasar adalah mereka yang masuk kategori anak-anak,” ujar Medidecci, dalam keterangannya, Minggu, 29 Desember 2024.
     

     
    Mediodecci mengungkapkan cara kerja judol hingga membuat pemain ketagihan. Menurut dia, banyaknya game online menjadi pintu masuk dari para pelaku menjaring pengikut judol.
     
    “Sangat tipis membedakan game yang benar atau judol. Jadi selalu waspada dan awasi anak-anak kita,” ujar dia.
     
    Iklan judol bahkan sering muncul terselubung di platform-platform populer yang mungkin pemiliknya tidak sadar terafiliasi atau dimanfaatkan pelaku judol.
     
    Mediodeci mengingatkan masyarakat, khususnya Aparatur Sipil Negara (ASN), karena bukan hanya mereka yang terindikasi melindungi judol, tapi yang bermain akan diproses hukum.
     
    “Tak usah terbuai dengan keuntungan karena judol tak akan ada menangnya. Belum lagi implikasi hukum dan sosialnya. Jadi judol itu sudah pasti kalah. Jauhi!” ujar Mediodecci.

    Berikut Beberapa efek nyata judol:

    Pengaruh kesehatan mental: Judol menyebabkan stres, depresi, atau gangguan mental lainnya
    Persoalan keuangan: Menyebabkan kebangkrutan dan utang yang menumpuk
    Kerusakan sosial: Konflik keluarga dan isolasi diri kerap dialami oleh pemain judol
    Tindakan kriminalitas: Beberapa individu terpaksa melakukan kejahatan seperti pencurian atau penipuan demi memenuhi hasrat atau menutupi kerugian
    Kerugian ekonomi: Hilangnya potensi pendapatan negara akibat aktivitas judol.

    Berikut cara Komdigi menguatkan langkah dan berkolaborasi untuk memberantas judol: 

    Pemblokiran konten: Hingga 24 Desember 2024, lebih dari 5,4 juta konten perjudian telah diblokir
    Kolaborasi dengan tokoh masyarakat: Melibatkan tokoh agama dan masyarakat untuk edukasi dan pengawasan aktivitas perjudian
    Literasi digital: Melalui seminar, konten edukatif, dan kampanye daring
    Pembentukan Satuan Tugas Khusus: Mengintensifkan penegakan hukum terhadap pelaku dan operator judol.

    Pada 2025, Komdigi menargetkan penurunan signifikan jumlah situs judol, peningkatan efektivitas pemblokiran, dan kolaborasi lebih erat dengan berbagai pemangku kepentingan.
    Generasi Muda Rentan Terjebak Judol
    Generasi muda menjadi kelompok yang paling rentan terjebak judol. Faktor psikologis, seperti keinginan cepat kaya, tekanan sosial media, dan kurangnya literasi finansial yang membuat mereka mudah tergoda. Kemudahan akses teknologi dan pengaruh lingkungan juga memperparah situasi.
     
    Aktris muda Sheryl Sheinafia berbagi pengalaman dan memberikan tips bagaimana menjaga gaya hidup sehat sebagai langkah preventif. Olahraga dinilai salah satu cara efektif menjauhi kebiasaan negatif. Aktivitas fisik dapat meningkatkan produksi endorfin, menciptakan rutinitas positif, dan membantu seseorang membangun mental yang lebih baik.
     

    Sheryl juga memberikan edukasi melawan taktik psikologis yang sering digunakan situs judi untuk memanipulasi pemain, seperti ilusi kemenangan mudah, Fear of Missing Out (FOMO), dan manipulasi emosi. Masyarakat selalu diajak aktif menyebarkan informasi kepada orang-orang di sekitar.
     
    Masyarakat diajak untuk bersama-sama melawan judol dengan langkah nyata. Segera laporkan jika menemukan konten perjudian melalui platform https://aduankonten.id/.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AZF)

  • Trump Jadi Juru Selamat TikTok, Kirim Surat Sakti ke Mahkamah Agung

    Trump Jadi Juru Selamat TikTok, Kirim Surat Sakti ke Mahkamah Agung

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden terpilih Donald Trump memiliki kebijakan khusus baru untuk menangani polemik keberadaan TikTok di Amerika Serikat.

    Ia telah mengajukan dokumen hukum kepada Mahkamah Agung untuk meminta penundaan undang-undang yang akan memblokir TikTok sehari sebelum pelantikannya pada 20 Januari 2025, kecuali aplikasi tersebut dijual oleh pemiliknya dari China, ByteDance.

    Padahal, pada periode pertama menjabat sebagai Presiden AS, yakni pada 2017-2021, Trump bersikeras melarang TikTok beredar di negaranya, dengan alasan keamanan nasional.

    “Mengingat sifat unik dan kompleksitas kasus ini, pengadilan sebaiknya mempertimbangkan untuk menunda tenggat waktu yang ditetapkan dalam undang-undang demi memberikan ruang bernapas untuk menangani isu-isu ini,” tulis tim hukum Trump dalam dokumen yang diajukan ke MA, dilansir AFP, dikutip Minggu (29/12/2024).

    Dalam dokumen hukum yang diajukan Trump ke MA tersebut, ia sejatinya tidak mengambil sikap atas legalitas kasus TikTok saat ini.

    “Presiden Trump tidak mengambil posisi atas substansi hukum dalam perselisihan ini,” tulis John Sauer, pengacara Trump, dalam dokumen yang dikenal sebagai amicus curiae atau “teman pengadilan”.

    Sebagai gantinya, Trump meminta pengadilan untuk menunda tenggat waktu divestasi hingga 19 Januari 2025. Hal ini, menurut Sauer, akan memungkinkan pemerintahan Trump yang akan datang untuk mencari resolusi politik terhadap permasalahan tersebut.

    “Dia dengan hormat meminta pengadilan mempertimbangkan untuk menunda tenggat waktu dalam undang-undang divestasi hingga pengadilan memutuskan perkara ini, sehingga memberikan kesempatan bagi Pemerintahan Trump yang akan datang untuk mengejar penyelesaian politik atas pertanyaan-pertanyaan dalam kasus ini,” tulis Sauer.

    Perubahan Sikap

    Selama masa jabatan pertamanya, Trump mengklaim bahwa aplikasi berbagi video yang populer di kalangan anak muda Amerika itu berpotensi digunakan oleh pemerintah China untuk mengakses data pengguna atau memanipulasi konten yang mereka lihat.

    Kekhawatiran ini juga diungkapkan oleh sejumlah pejabat dan politisi lain, termasuk dari partai oposisi.

    Trump saat itu meminta agar TikTok dijual kepada perusahaan AS dengan sebagian hasil penjualannya masuk ke pemerintah. Meski langkah ini gagal dilakukan selama masa jabatannya, penerusnya, Presiden Joe Biden, melangkah lebih jauh dengan menandatangani undang-undang yang melarang aplikasi tersebut dengan alasan serupa.

    Namun, baru-baru ini, Trump menyatakan perubahan sikapnya terhadap TikTok.

    Dalam wawancara dengan Bloomberg sebagaimana dikutip dari AFP, dia mengatakan bahwa TikTok penting untuk menjaga persaingan di dunia media sosial.

    “Sekarang saya berpikir ulang, saya mendukung TikTok, karena Anda butuh persaingan,” kata Trump. “Jika tidak ada TikTok, Anda hanya punya Facebook dan Instagram-dan itu, Anda tahu, hanya Zuckerberg.”

    Komentar ini merujuk pada Mark Zuckerberg, pendiri Facebook dan CEO Meta, perusahaan teknologi yang juga memiliki Instagram.

    (hsy/hsy)

  • Arti dan Lirik Lagu OK – Katy Perry, Viral di TikTok: I’m Never Gonna Let You Drown

    Arti dan Lirik Lagu OK – Katy Perry, Viral di TikTok: I’m Never Gonna Let You Drown

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah arti dan lirik lagu OK yang dinyanyikan oleh Katy Perry.

    Penyanyi asal Amerika Serikat ini baru saja merilis OK pada 20 Desember 2024 lalu.

    Belakangan lagu ini tengah viral di media sosial.

    Melansir dari Genius, lagu ini menenangkan para pendengar bahwa apapun yang terjadi, segalanya akan baik-baik saja.

    Lebih lanjut, simak arti dan lirik lagu OK di bawah ini.

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

    arti dan lirik lagu OK – Katy Perry

    [Chorus]
    Hey, it’s gonna be okay
    I’m always gonna be around
    No matter if you’re up or down
    Hey, what did I say?
    I’m never gonna let you drown
    No matter if you’re up or down

    Hei, semuanya akan baik-baik saja
    Aku akan selalu ada
    Tak peduli kamu sedang naik atau turun
    Hei, apa yang aku katakan?
    Aku tidak akan pernah membiarkanmu tenggelam
    Tak peduli kamu sedang naik atau turun

    [Verse 1]
    Are we gonna make it?
    Are we gonna fake it?
    Don’t always wanna face it
    So we just get wasted
    Let’s make a toast to
    Everything we’ve been through
    ‘Cause I don’t always like you
    But I’m always gonna love you

    Apakah kita akan berhasil?
    Apakah kita akan memalsukannya?
    Jangan selalu ingin menghadapinya
    Jadi kita hanya terbuang sia-sia
    Mari kita bersulang
    Semua yang telah kita lalui
    Karena aku tidak selalu menyukaimu
    Tapi aku akan selalu mencintaimu

    [Pre-Chorus]
    Blood, sweat, tears, have we had enough?
    Take my hand, we’re not givin’ up

    Darah, keringat, air mata, apakah sudah cukup?
    Pegang tanganku, kami tidak akan menyerah

    [Chorus]
    And everybody say, “Hey, it’s gonna be okay”
    I’m always gonna be around
    No matter if you’re up or down
    Hey, what did I say?
    I’m never gonna let you drown
    No matter if you’re up or down

    Dan semua orang berkata, “Hei, semuanya akan baik-baik saja”
    Aku akan selalu ada
    Tak peduli kamu sedang naik atau turun
    Hei, apa yang aku katakan?
    Aku tidak akan pernah membiarkanmu tenggelam
    Tak peduli kamu sedang naik atau turun

    [Verse 2]
    I can be a psycho
    But you can throw a low blow
    We gotta learn to let go
    And try again tomorrow
    So cheers to the broken
    And here’s to the hopin’
    If we just keep goin’
    The road is gonna open

    Saya bisa menjadi psikopat
    Tapi Anda bisa memberikan pukulan rendah
    Kita harus belajar melepaskannya
    Dan coba lagi besok
    Jadi bersoraklah bagi yang patah
    Dan ini untuk harapannya
    Jika kita terus berjalan
    Jalannya akan terbuka

    [Pre-Chorus]
    Blood, sweat, tears, have we had enough?
    Take my hand, we’re not givin’ up

    Darah, keringat, air mata, apakah sudah cukup?
    Pegang tanganku, kami tidak akan menyerah

    [Chorus]
    And everybody say, “Hey, it’s gonna be okay”
    I’m always gonna be around
    No matter if you’re up or down, yeah
    Hey, what did I say?
    (I’m) I’m never gonna let you drown
    No matter if you’re up or down

    Dan semua orang berkata, “Hei, semuanya akan baik-baik saja”
    Aku akan selalu ada
    Tidak peduli kamu naik atau turun, ya
    Hei, apa yang aku katakan?
    (Aku) Aku tidak akan pernah membiarkanmu tenggelam
    Tak peduli kamu sedang naik atau turun

    [Outro]
    I’m never gonna let you drown
    No matter if you’re up or down

    Aku tidak akan pernah membiarkanmu tenggelam
    Tak peduli kamu sedang naik atau turun

    —– 

    Berita Jatim dan berita seleb lainnya.