Perusahaan: Telegram

  • Bakal Dikaji Ulang, Penerima Beasiswa LPDP Diajak Berkontribusi untuk Negeri – Espos.id

    Bakal Dikaji Ulang, Penerima Beasiswa LPDP Diajak Berkontribusi untuk Negeri – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Ilustrasi beasiswa LPDP (Bisnis)

    Esposin, JAKARTA — Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) sedang mengkaji ulang manfaat dana Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

    Hal itu disampaikan oleh Wamendiktisaintek Stella Christie yang menegaskan pentingnya evaluasi berbasis analisis cost-benefit dalam penggunaan dana LPDP.

    Promosi
    Cerita Sukses Pelaku Usaha Berkembang Bersama Rumah BUMN Binaan BRI

    Stella menekankan bahwa tujuan utama pengkajian ini adalah untuk memastikan bahwa dana digunakan dengan optimal demi pendidikan yang berkeadilan dan berkualitas.

    Sementara Mendiktisaintek Satryo Soemantri Brodjonegoro mengajak kepada para penerima beasiswa LPDP angkatan ke-246 untuk berkontribusi untuk negeri.

    Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Satryo dalam kegiatan persiapan keberangkatan sebanyak 250 penerima beasiswa LPDP yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia pada Rabu (20/11/2024) malam.

    “Indonesia butuh talenta terbaik seperti anda untuk mencapai target Indonesia Emas 2045. Itu tidak mungkin tercapai tanpa talenta yang berkualitas,” kata Satryo, Kamis (21/11/2024), dilansir Antara.

    Dalam kegiatan bertajuk “GREENerasi Indonesia Emas 2045: Jaga Diri Jaga Indonesia, Kita Tumbuh Indonesia Tumbuh” itu, Satryo juga memotivasi kepada para peserta untuk dapat memanfaatkan kesempatan dengan sebaik-baiknya dan menjadi pribadi yang tangguh untuk menghadapi berbagai tantangan di bidang-bidang yang baru.

    Ia juga berpesan agar para peserta dapat menjalin relasi yang luas dengan orang-orang setempat dan meraih berbagai ilmu.

    “Mumpung di luar negeri, kuasai bahasa dan kultur setempat, mingle dan bergaul dengan teman-teman setempat, dan raihlah ilmu itu sebanyak-banyaknya mumpung kita diberikan kesempatan,” ujarnya.

    Dengan menopang kepercayaan dan dukungan dari masyarakat, Satryo berharap para peserta nantinya dapat ikut membangun industri yang bermanfaat bagi masyarakat dan memberikan kontribusi terbaiknya untuk menyejahterakan bangsa dan negara.

    “Tentunya, (kami) berharap (teman-teman) dapat kembali ke masyarakat dalam bentuk kontribusi nyata untuk bangsa dan negara Indonesia. Kontribusinya bisa bermacam-macam sesuai dengan bidang masing-masing,” lanjutnya.

    Kampus Terbaik di Dunia

    Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama LPDP, Andi Hadiyanto, menyatakan bahwa para peserta akan melanjutkan masa studi di berbagai lingkungan berbeda.

    Di mana para peserta akan diberangkatkan menuju kampus-kampus terbaik yang tersebar di 15 negara di dunia, termasuk Indonesia, dengan 42 program studi yang berbeda-beda.

    “Pada angkatan kali ini, sebanyak 250 putra-putri akan kami berangkatkan ke berbagai penjuru kampus baik dalam maupun luar negeri dengan berbagai konsentrasi bidang,” ungkapnya.

    Dengan beragam bidang yang berbeda, Andi berharap para awardee dapat menjawab tantangan bangsa dan menjadi talenta yang dapat membangun negeri.

    Sebagai informasi, sejak LPDP memulai program beasiswa generasi pertamanya pada tahun 2013 terdapat 1.555 mahasiswa yang menerima beasiswa ini. Kemudian, 2.884 penerima pada 2014 dan 4.651 penerima pada 2015. Lalu sebanyak 7.205 orang pada tahun 2016.

    Pada 2017, penerima beasiswa LPDP turun menjadi 2.171 orang, diikuti penurunan lagi pada 2018 dengan hanya 1.789 penerima. Jumlah penerima kembali naik pada 2019 dengan 4.671 mahasiswa.

    Berikutnya, Pandemi Covid-19 membuat jumlah penerima turun menjadi 680 penerima. Pada 2021 kembali angkanya menjadi  4.266 orang, lalu 5.664 orang pada 2022.

    Lalu, pada 2023, jumlah penerima beasiswa mencapai 9.964 orang, dan per Juli 2024, tercatat 4.314 orang telah menerima beasiswa ini.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • Sekjen PDIP Hasto Sindir Polisi Jadi Alat Menangkan Paslon Tertentu di Pilkada – Espos.id

    Sekjen PDIP Hasto Sindir Polisi Jadi Alat Menangkan Paslon Tertentu di Pilkada – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto saat memberikan keterangan kepada awak media di kawasan Lenteng Agung, Jakarta, Sabtu (17/8/2024). ANTARA/Narda Margaretha Sinambela.

    Esposin, JAKARTA — DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menyebut bahwa institusi Polri kini dijadikan alat oleh penguasa untuk memenangkan pasangan calon tertentu di Pilkada Serentak 2024.

    Sekjen PDIP Hasto Kristianto menilai bahwa pihaknya telah mendapatkan banyak laporan dari kadernya di sejumlah daerah bahwa banyak anggota Polri yang menemui kepala daerah untuk pengkondisian.

    Promosi
    Berkat BRI, Petani Mangga Bondowoso Mampu Perluas Lahan & Tingkatkan Taraf Hidup

    Hasto mengemukakan bahwa pihaknya juga sudah menemukan banyak alat bukti dan rekaman bahwa ada anggota Polri yang melakukan intimidasi kepada kepala daerah untuk memenangkan paslon tertentu.

    “Ada beberapa intimidasi kepada kepala daerah oleh Polri, kami sudah menemukan bukti rekamannya dan semua bukti sedang kami kumpulkan untuk dilaporkan,” tuturnya di Jakarta, Rabu (20/11/2024), dilansir Bisnis.com.

    Menurut Hasto, apa yang dilakukan oknum Polri tersebut telah menunjukkan bahwa ada kemunduran dari sistem demokrasi di Tanah Air, ditambah mengancam pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.

    “Hal ini menunjukkan suatu kekhawatiran terhadap sisi-sisi gelap demokrasi yang akan mengancam pelaksanaan Pilkada secara jujur dan demokratis serta adil,” katanya.

    Hasto mengimbau kepada seluruh anggota Polri agar mengambil sikap netral dan tidak membantu paslon tertentu agar menang dengan cara yang tidak baik. “Kami akan berjuang untuk muruah TNI dan Polri agar tidak direndahkan,” ujarnya.

     

    Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Hasto Sindir Polri jadi Alat Untuk Menangkan Paslon Tertentu di Pilkada Serentak”

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • Prabowo Yakin Indonesia Capai Net Zero pada 2050 – Espos.id

    Prabowo Yakin Indonesia Capai Net Zero pada 2050 – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Presiden Prabowo Subianto melambaikan tangan saat akan menaiki pesawat untuk bertolak menuju China di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusama, Jakarta, Jumat (8/11/2024). Prabowo akan melakukan kunjungan perdananya ke beberapa negara diantaranya untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC di Peru, KTT G20 di Brasil, KTT G7 serta menerima undangan dari pemerintah Tiongkok, pemerintah Amerika Serikat dan pemerintah Inggris. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym.

    Esposin, JAKARTA — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memiliki keyakinan penuh bahwa Indonesia mampu mencapai target net zero pada 2050 berkat kekayaan sumber daya alam (SDA) yang bisa diolah menjadi energi terbarukan dan ramah lingkungan.

    “Kami berkomitmen pada energi terbarukan dan hijau. Kami diberkahi dengan banyak sumber daya alam,” kata Prabowo dalam sesi ketiga KTT G20 Brasil seperti disiarkan dalam YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (20/11/2024).

    Promosi
    Dirut BRI Raih Penghargaan The Best CEO Ajang TOP CEO Indonesia Awards 2024

    Salah satu keberhasilan sumber daya alam (SDA) yang telah diolah Indonesia menjadi energi terbarukan ialah pengelolaan minyak kelapa sawit menjadi biodiesel, produk yang dapat menjadi alternatif untuk menggantikan bahan bakar minyak dari fosil.

    Selain itu, ada juga cadangan panas bumi yang telah diproyeksikan untuk dapat menjadi sumber energi baru dan diharapkan mampu memenuhi kebutuhan nasional, sehingga dapat menghentikan operasional pembangkit listrik yang menggunakan energi kotor seperti batu bara.

    “Kami berencana untuk menghentikan pembangkit listrik tenaga batu bara dan semua pembangkit listrik tenaga fosil dalam 15 tahun ke depan. Kami juga berencana untuk membangun lebih dari 75 gigawatt tenaga terbarukan dalam 15 tahun ke depan,” kata Prabowo sebagaimana dilansir Antara. 

    Presiden juga mengatakan Indonesia akan mengoptimalisasi posisi geografis Indonesia yang berada di garis khatulistiwa dengan memanfaatkan tenaga surya.

    “Kami juga terletak di sepanjang garis khatulistiwa. Oleh karena itu, kami memiliki lebih dari cukup sinar matahari untuk bahan bakar energi berbasis surya. Kami memiliki sumber energi terbarukan lainnya dan itulah sebabnya kami sangat optimis bahwa kami dapat mencapai nol emisi sebelum tahun 2050,” ujar Kepala Negara.

    Sesi ketiga KTT G20 Brasil mengangkat tema Sustainble Development and Energy Transition, dalam acara tersebut Presiden Prabowo menekankan pentingnya aksi kolektif untuk mengatasi masalah perubahan lingkungan secara global.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • Buronan Mafia Judi Online Ditangkap di Yogyakarta, Polisi Sita Rp16 Miliar

    Buronan Mafia Judi Online Ditangkap di Yogyakarta, Polisi Sita Rp16 Miliar

    Yogyakarta: Tim Subdit Jatantras Ditreskrimum Polda Metro Jaya kembali menangkap salah satu buronan kasus mafia akses judi online (judol) yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Kali ini, seorang tersangka berinisial A alias M diringkus di apartemen kawasan Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, Minggu dini hari, 17 November 2024.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengungkapkan bahwa tersangka A berhasil ditangkap dalam operasi yang berlangsung pada pukul 03.00 WIB.

    “Satu orang DPO berinisial A alias M berhasil ditangkap. Dengan demikian, total tersangka yang berhasil ditangkap sebanyak 23 orang,” ujar Ade Ary dalam keterangan pers, Selasa 19 November 2024.

    Baca juga: Legislator Dukung Menko Polkam Tindak Siapapun Terlibat Judi Online

    Rp 16 Miliar Disita dari Tangan A
    Yang mengejutkan, polisi turut menyita uang tunai senilai Rp 16 miliar dari tangan A. Diduga, uang tersebut merupakan hasil praktik ilegal yang dijalankan tersangka dan kelompoknya.

    “Kami terus melakukan penyidikan intensif untuk mengusut tuntas semua pihak yang terlibat, baik oknum internal Komdigi, bandar, maupun pihak lainnya. Kami juga menerapkan pidana perjudian dan TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang) untuk menyita aset para tersangka dan mengembalikannya kepada negara,” jelas Ade Ary.
    Skema Mafia Akses Judol: Memeras untuk Keuntungan
    Kasus ini bermula dari penyelidikan terhadap situs judi online Sultan Menang. Polisi menemukan bahwa tersangka dan komplotannya meminta sejumlah uang secara berkala kepada pemilik situs judi online agar tidak diblokir oleh Komdigi.

    Pusat operasi mereka awalnya berada di Tomang, Jakarta Barat, sebelum pindah ke Galaxy, Kota Bekasi. Tersangka utama, yakni AJ, AK, dan A, bersama 12 karyawan lainnya, menjalankan aksi pemerasan dengan memfilter daftar situs judi online menggunakan Telegram.

    Bagi pemilik situs yang menyetorkan uang, akses mereka tetap aman. Namun, situs yang tidak membayar langsung diblokir oleh Komdigi atas permintaan para tersangka.

    Yogyakarta: Tim Subdit Jatantras Ditreskrimum Polda Metro Jaya kembali menangkap salah satu buronan kasus mafia akses judi online (judol) yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Kali ini, seorang tersangka berinisial A alias M diringkus di apartemen kawasan Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, Minggu dini hari, 17 November 2024.
     
    Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengungkapkan bahwa tersangka A berhasil ditangkap dalam operasi yang berlangsung pada pukul 03.00 WIB.
     
    “Satu orang DPO berinisial A alias M berhasil ditangkap. Dengan demikian, total tersangka yang berhasil ditangkap sebanyak 23 orang,” ujar Ade Ary dalam keterangan pers, Selasa 19 November 2024.
    Baca juga: Legislator Dukung Menko Polkam Tindak Siapapun Terlibat Judi Online

    Rp 16 Miliar Disita dari Tangan A

    Yang mengejutkan, polisi turut menyita uang tunai senilai Rp 16 miliar dari tangan A. Diduga, uang tersebut merupakan hasil praktik ilegal yang dijalankan tersangka dan kelompoknya.
     
    “Kami terus melakukan penyidikan intensif untuk mengusut tuntas semua pihak yang terlibat, baik oknum internal Komdigi, bandar, maupun pihak lainnya. Kami juga menerapkan pidana perjudian dan TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang) untuk menyita aset para tersangka dan mengembalikannya kepada negara,” jelas Ade Ary.

    Skema Mafia Akses Judol: Memeras untuk Keuntungan

    Kasus ini bermula dari penyelidikan terhadap situs judi online Sultan Menang. Polisi menemukan bahwa tersangka dan komplotannya meminta sejumlah uang secara berkala kepada pemilik situs judi online agar tidak diblokir oleh Komdigi.
     
    Pusat operasi mereka awalnya berada di Tomang, Jakarta Barat, sebelum pindah ke Galaxy, Kota Bekasi. Tersangka utama, yakni AJ, AK, dan A, bersama 12 karyawan lainnya, menjalankan aksi pemerasan dengan memfilter daftar situs judi online menggunakan Telegram.
     
    Bagi pemilik situs yang menyetorkan uang, akses mereka tetap aman. Namun, situs yang tidak membayar langsung diblokir oleh Komdigi atas permintaan para tersangka.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)

  • Pegadaian Ajak Masyarakat Cermat sebelum Terlambat, Waspada Penipuan Mengatasnamakan PT Pegadaian

    Pegadaian Ajak Masyarakat Cermat sebelum Terlambat, Waspada Penipuan Mengatasnamakan PT Pegadaian

    Jakarta: Berbagai modus penipuan muncul di tengah masyarakat mengatasnamakan public figure hingga perusahaan-perusahaan di Indonesia, tidak terkecuali PT Pegadaian. Penipu memanfaatkan media sosial hingga jejaring komunikasi seperti WhatsApp maupun Telegram untuk menyebarkan informasi dan penawaran lelang palsu mengatasnamakan PT Pegadaian yang bisa merugikan masyarakat. 
     
    Adapun modus penipuannya adalah lelang online menawarkan barang elektronik, emas perhiasan, dan logam mulia dengan harga yang sangat murah, bahkan jauh lebih murah dari harga pasaran. Untuk menarik minat calon korban penipuan barang lelang yang ditawarkan divisualisasikan melalui foto maupun video. Kemudian masyarakat yang tergiur akan diajak bertukar pesan melalui direct message di media sosial, hingga platform chat seperti WhatsApp dan Telegram. Setelah itu korban diminta mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening penipu.
     

    Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian Zulfan Adam meminta kepada masyarakat untuk lebih cermat dan tidak mudah tergiur jika melihat iklan penawaran barang lelang dengan harga murah, apalagi dengan mengatasnamakan Pegadaian. 
     
    “Pegadaian tidak pernah melakukan lelang online. Lelang barang agunan hanya dilakukan di outlet dan bazaar lelang terpadu yang digelar secara resmi oleh PT Pegadaian. Jika Anda ditawari beli barang lelang online di media sosial ataupun jejaring komunikasi WhatsApp maupun Telegram, segera laporkan dan blokir akunnya,” kata Zulfan.
     

    Zulfan juga menjelaskan adapun transaksi pembayaran angsuran, tabungan emas, dan jasa lainnya selain di outlet Pegadaian dapat dilakukan melalui Agen Pegadaian dan aplikasi Pegadaian Digital. Namun, jika masyarakat perlu bertransaksi dengan metode transfer, ada baiknya memperhatikan rekening Bank yang dituju dengan teliti, yaitu hanya atas nama PT Pegadaian.
     
    “Sekali lagi kami meminta kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap tawaran ataupun informasi yang belum diketahui kebenarannya. Apalagi sampai melakukan transfer uang tanpa melakukan konfirmasi terlebih dahulu. Pastikan Anda selalu melakukan konfirmasi melalui kanal resmi perusahaan agar tidak terpedaya modus penipuan,” ucap Zulgan.
    Informasi resmi terkait Pegadaian dapat melalui direct message di media sosial yang telah terverifikasi, serta Call Center Pegadaian di nomor 1500-569, WhatsApp Pevita: 0811 1500 569.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • 4 Dampak Fatal Akibat Klik Link Palsu yang Harus Diwaspadai Pengguna Internet – Page 3

    4 Dampak Fatal Akibat Klik Link Palsu yang Harus Diwaspadai Pengguna Internet – Page 3

    Menanggapi maraknya modus link palsu, dompet digital DANA pun melalui campaign #AwasJebakanBadman memberikan beberapa tips untuk melindungi para penggunanya. Apalagi saat ini, juga ada oknum penipuan yang mengatasnamakan DANA dan mengirimkan Link Palsu Pemulihan Akun DANA. Jurus yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan MONITOR, KONFIRMASI, dan LAPOR.

    Monitor

    Jika kamu mendapatkan pesan yang berisi link pemulihan akun DANA, dan mengatakan bahwa akun DANA kamu dibekukan, jangan panik & jangan langsung klik link tersebut. Kamu harus monitor dan cek terlebih dahulu, apakah benar akun DANA kamu dibekukan atau tidak. Jika masih bisa diakses, berarti link tersebut sudah pasti penipuan.

    Konfirmasi

    Agar lebih aman, kamu juga bisa mengkonfirmasi apakah link pemulihan akun DANA ataupun nomor yang menghubungimu tersebut benar dari DANA atau bukan dengan mengeceknya di fitur DANA Protection di aplikasi DANA. Caranya pun gampang, kamu tinggal copy paste saja link atau nomor tersebut di fitur yang telah disediakan. Nantinya, kamu bisa langsung cek apakah link atau nomor tersebut asli dari DANA atau palsu.

    Lapor

    Jangan ragu juga untuk langsung melaporkan oknum atau nomor yang mencoba melakukan penipuan. Kamu bisa melaporkannya juga melalui fitur DANA Protection lho. Kamu bisa menggunakan fitur Lapor via Aduan Nomor, yang nantinya akan langsung menghubungkanmu ke layanan dari Kominfo.

    Biar semakin aman, pengguna DANA juga bisa mengikuti tips-tips lainnya berikut ini.

    Jangan download & install aplikasi DANA dari link yang dibagikan di grup pesan instan, seperti WhatsApp, Telegram & lainnya.
    Segera lapor DANA Customer Care melalui DIANA atau melalui email resmi help@dana.id dan Call Center 1500 445.
    DANA tidak memiliki layanan Customer Care melalui WhatsApp ataupun Telegram.
    Akun resmi media sosial DANA Cuma yang bercentang biru. Jangan terkecoh akun serupa lainnya ya. 

    Selama kamu sudah mengetahui modus phising link dan kejahatan siber lainnya serta berhati-hati dalam bertransaksi, tak perlu khawatir ketika menggunakan DANA. DANA telah dilengkapi keamanan berlapis melalui fitur DANA Protection untuk melindungi data pribadi dan saldo pengguna DANA. Pastikan untuk selalu menjaga kerahasiaan PIN dan OTP, jangan pernah memberikannya kepada siapapun, termasuk pihak DANA.

    Berhati-hatilah terhadap tawaran hadiah atau promo yang mencurigakan. DANA tidak pernah menjanjikan hadiah atau meminta transfer uang kepada penggunanya. Semua jenis promo yang resmi hanya ada di situs official DANA.

    Untuk pengalaman transaksi keuangan dan pembayaran sehari-hari yang lebih mudah dan praktis, download aplikasi DANA sekarang.

     

    (*)

  • Masyarakat Diminta Waspada Terkait Penipuan Mengatasnamakan PT Pegadaian

    Masyarakat Diminta Waspada Terkait Penipuan Mengatasnamakan PT Pegadaian

    Jakarta

    PT Pegadaian meminta para nasabah untuk mengetahui berbagai modus penipuan yang kerap mengatasnamakan public figure hingga perusahaan seperti PT Pegadaian. Biasanya penipu memanfaatkan media sosial, hingga jejaring komunikasi seperti WhatsApp maupun Telegram untuk menyebarkan informasi dan penawaran lelang palsu mengatasnamakan PT Pegadaian yang bisa merugikan masyarakat.

    Adapun modus penipuannya adalah lelang online menawarkan barang elektronik, emas perhiasan dan logam mulia dengan harga yang sangat murah, bahkan jauh lebih murah dari harga pasaran. Untuk menarik minat calon korban penipuan barang lelang yang ditawarkan divisualisasikan melalui foto maupun video.

    Kemudian masyarakat yang tergiur akan diajak bertukar pesan melalui direct message di media sosial, hingga platform chat seperti WhatsApp dan Telegram. Setelah itu korban diminta mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening penipu

    Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian Zulfan Adam meminta kepada masyarakat untuk lebih cermat dan tidak mudah tergiur jika melihat iklan penawaran barang lelang dengan harga murah, apalagi dengan mengatasnamakan Pegadaian.

    “Pegadaian tidak pernah melakukan lelang online. Lelang barang agunan hanya dilakukan di outlet dan bazaar lelang terpadu yang digelar secara resmi oleh PT Pegadaian. Jika anda ditawari beli barang lelang online di media sosial ataupun jejaring komunikasi Whatsapp maupun Telegram, segera laporkan dan blokir akunnya,” jelas Zulfan dalam keterangan tertulis, Senin (18/11/2024).

    Zulfan menyampaikan adapun transaksi pembayaran angsuran, tabungan emas, dan jasa lainnya selain di outlet Pegadaian, dapat dilakukan melalui Agen Pegadaian dan aplikasi Pegadaian Digital. Namun, jika masyarakat perlu bertransaksi dengan metode transfer, ada baiknya memperhatikan rekening bank yang dituju dengan teliti, yaitu hanya atas nama PT Pegadaian.

    “Sekali lagi kami meminta kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap tawaran ataupun informasi yang belum diketahui kebenarannya, apalagi sampai melakukan transfer uang tanpa melakukan konfirmasi terlebih dahulu. Pastikan anda selalu melakukan konfirmasi melalui kanal resmi perusahaan agar tidak terpedaya modus penipuan,” tuturnya.

    Informasi resmi terkait Pegadaian dapat melalui direct message di media sosial yang telah terverifikasi, serta Call Center Pegadaian di nomor 1500-569, WhatsApp Pevita 0811 1500 569.

    (akn/rga)

  • Polri tegaskan komitmen sikap netral dalam Pilkada 2024

    Polri tegaskan komitmen sikap netral dalam Pilkada 2024

    Sebelumnya, MK memutuskan pemberian hukuman pidana penjara atau denda untuk pejabat daerah dan anggota TNI/Polri pada Kamis (14/11). MK memasukkan frasa “pejabat daerah” dan “anggota TNI/Polri” ke dalam norma Pasal 188 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 201

    Jakarta (ANTARA) – Polri menegaskan bahwa lembaga penegak hukum tersebut berkomitmen untuk menjaga sikap netralitas dalam setiap tahapan pemilu, termasuk Pilkada 2024.

    “Dalam rangka mewujudkan demokrasi dan memelihara kehidupan bernegara dan bermasyarakat yang kondusif, Polri berkomitmen untuk bersikap netral dan tidak melakukan kegiatan politik praktis dalam setiap tahapan Pemilu 2024,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko ketika dihubungi awak media di Jakarta, Senin.

    Penegasan itu merupakan tanggapan atas putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 136/PUU-XXII/2024 yang mengatur bahwa pejabat daerah dan anggota TNI/Polri yang tidak netral, yakni membuat keputusan maupun tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon pilkada, bisa dijatuhi pidana penjara dan/atau denda.

    Brigjen Pol. Trunoyudo juga menegaskan bahwa Polri tidak akan segan-segan untuk menindak secara tegas personel yang melanggar.

    Terlebih, lanjutnya, sikap netralitas tersebut telah tertuang dalam Surat Telegram Polri yang mana setelah adanya putusan MK 136/2024, masih akan tetap berlaku dan akan menyesuaikan dengan keputusan MK.

    “Artinya, jika ditemukan anggota Polri tidak netral, maka selain bisa dipidana, juga dapat diberi sanksi kode etik Polri. TR (Surat telegram) netralitas anggota Polri dalam Pilkada 2024, yaitu ST/1899/VIII/WAS/2024 yang berisikan larangan-larangan anggota Polri untuk berperilaku tidak netral dalam tahapan Pilkada 2024 dan akan ditindak secara tegas sesuai ketentuan yg berlaku,” ucapnya.

    Sebelumnya, MK memutuskan pemberian hukuman pidana penjara atau denda untuk pejabat daerah dan anggota TNI/Polri pada Kamis (14/11).

    MK memasukkan frasa “pejabat daerah” dan “anggota TNI/Polri” ke dalam norma Pasal 188 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota.

    Pasal 188 UU Nomor 1/2015 sebelumnya berbunyi: “Setiap pejabat negara, pejabat aparatur sipil negara, dan kepala desa atau sebutan lain/lurah yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 71, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 1 bulan atau paling lama 6 bulan dan/atau denda paling sedikit Rp600.000,00 atau paling banyak Rp6.000.000,00.”

    Adapun usai Putusan MK Nomor 136/PUU-XXII/2024 dikeluarkan, Pasal 188 UU Nomor 1/2015 kini selengkapnya menjadi berbunyi:

    “Setiap pejabat negara, pejabat daerah, pejabat aparatur sipil negara, anggota TNI/Polri, dan kepala desa atau sebutan lain/lurah yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 71, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 1 bulan atau paling lama 6 bulan dan/atau denda paling sedikit Rp600.000,00 atau paling banyak Rp6.000.000,00.”

    Pewarta: Nadia Putri Rahmani
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2024

  • Tegang! Polandia Kerahkan Jet Tempur Saat Serangan Rusia ke Ukraina

    Tegang! Polandia Kerahkan Jet Tempur Saat Serangan Rusia ke Ukraina

    Jakarta

    Tegang! Militer Polandia mengerahkan jet-jet tempur dan memobilisasi semua pasukan yang ada sebagai tanggapan atas serangan rudal dan drone Rusia yang “besar-besaran” di Ukraina.

    “Karena serangan besar-besaran oleh Rusia, yang melakukan serangan menggunakan rudal jelajah, rudal balistik, dan drone terhadap lokasi-lokasi yang terletak, antara lain di Ukraina barat, operasi oleh pesawat-pesawat Polandia dan sekutu telah dimulai,” tulis Komando Operasional Polandia dalam postingan di platform media sosial X, dilansir Al Arabiya, Senin (18/11/2023).

    Disebutkan bahwa langkah-langkah ini “ditujukan untuk menjamin keamanan di area yang berdekatan dengan zona yang terancam.”

    Menteri Energi Ukraina German Galushchenko mengatakan di platform Telegram pada Minggu (17/11) waktu setempat, bahwa “serangan besar-besaran terhadap sistem energi kami sedang berlangsung”, dan bahwa pasukan Rusia “menyerang fasilitas pembangkit dan transmisi listrik di seluruh Ukraina.”

    Wali kota Kyiv Vitali Klitschko mengatakan bahwa satu orang terluka akibat puing-puing yang jatuh dari drone di sebuah bangunan tempat tinggal.

    Pemerintah daerah dan media Ukraina melaporkan banyak ledakan di seluruh negeri termasuk di Zaporizhzhia, Odessa dan Mykolaiv di Ukraina selatan, dan Chernigiv di Ukraina utara.

    Sementara itu, pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akhirnya memberikan izin kepada Ukraina untuk menggunakan senjata buatan AS untuk menyerang jauh ke dalam wilayah Rusia. Hal ini menandai perubahan signifikan dalam kebijakan Washington soal konflik Ukraina-Rusia.

  • Fitur Baru WhatsApp Lihat Chat yang Sudah Ditulis Lupa Dikirim

    Fitur Baru WhatsApp Lihat Chat yang Sudah Ditulis Lupa Dikirim

    Jakarta, CNBC Indonesia – WhatsApp mengumumkan fitur baru bernama Draf Pesan untuk para pengguna. Dengan fitur tersebut pengguna bisa menemukan pesan yang belum selesai diketik dan dikirimkan ke orang lain.

    Perusahaan mengatakan bahwa fitur baru ini akan muncul sebagai indikator Draf di WhatsApp.

    Selain itu, obrolan tersebut akan secara otomatis berpindah ke bagian atas daftar, sehingga draf pesan mudah dilihat oleh pengguna

    “Kami baru saja mengumumkan fitur Draf Pesan di WhatsApp, cara baru yang memudahkan Anda menemukan pesan yang belum selesai dengan indikator ‘Draf’ dan menempatkannya di bagian atas daftar obrolan Anda,” tulis WhatsApp dalam keterangan resmi yang diterima CNBC Indonesia, Senin (18/11/2024).

    Meski terbilang sederhana, fitur baru ini terbilang cukup membantu pengguna. Sebab dapat memudahkan pengguna kembali ke pesan yang belum selesai diketik, sehingga bisa langsung dikirim ke penerima.

    Namun, mengutip GSM Arena, fitur ini memiliki keterbatasan. Saat ini, draf pesan belum dapat disinkronkan antara perangkat utama dan perangkat pendamping, termasuk WhatsApp Web.

    Sebagai perbandingan, aplikasi seperti Telegram memungkinkan pengguna untuk mengetik pesan di satu perangkat dan menyelesaikannya di perangkat lain.

    Fitur ini akan terasa lebih praktis jika WhatsApp melakukan hal yang sama dengan menambahkan dukungan untuk perangkat pendamping.

    (dem/dem)