Perusahaan: Telegram

  • Nyaris Terperangkap di Desa Uspenivka dan Trudove, Pasukan Ukraina Kini Bertahan di Constantinopel – Halaman all

    Nyaris Terperangkap di Desa Uspenivka dan Trudove, Pasukan Ukraina Kini Bertahan di Constantinopel – Halaman all

    Pasukan mereka nyaris terperangkap di dua desa yang telah dikepung oleh Rusia.

    Tayang: Minggu, 22 Desember 2024 12:31 WIB

    Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina/Strana

    Pasukan Ukraina di Donetsk 

     

    TRIBUNNEWS.COM — Menghindari pengepungan para prajurit Rusia, pasukan Ukraina akhirnya ditarik mundur dari Uspenivka dan Trudove di timur Kota Kurakhovo, Donetsk barat daya, Ukraina timur.

    Militer Ukraina mengakui penarikan pasukannya tersebut dilakukan untuk mengamankan pasukannya agar tidak  timbul korban lebih banyak.

    Pasukan mereka nyaris terperangkap di dua desa yang telah dikepung oleh Rusia.

    Meski demikian, dalam peperangan yang memasuki bulan ke-33, pasukan Ukraina terlibat dalam pertempuran sengit dan berada dalam posisi terbatas saat Rusia terus maju di sepanjang garis depan.

    Komandan Angkatan Bersenjata Ukraina telah memutuskan untuk menarik unit Pasukan Pertahanan Ukraina dari wilayah tersebut untuk menghindari pengepungan, kata kelompok pasukan Khortytsia Ukraina melalui Telegram.

    Unit militer menghindari pengepungan dan akan bertahan di wilayah Constantinopel, desa di selatan Kurakhovo.

    Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukannya telah menguasai dua permukiman lagi di wilayah Donetsk, Uspenivka dan Novopustynka. Mereka mengklaim menguasai Trudove pada hari Rabu.

    Pada Sabtu (22/12/2024), Ukrinform menyebutkan Rusia menyerang sembilan kali di dekat Stari Terny, Kurakhove, dan Dachne. 

    Tujuh upaya Rusia untuk maju telah berhasil digagalkan.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’15’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Diam-diam Meriam Andalan Kim Jong Un Telah Sampai di Rusia – Halaman all

    Diam-diam Meriam Andalan Kim Jong Un Telah Sampai di Rusia – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM — Korea Utara kembali ketahuan memberi dukungannya kepada Rusia, kali ini negara pimpinan Kim Jong Un tersebut terciduk sedang mengirim senjata swa gerak (SPG) M1989 Koksan 170 mm.

    Media militer Army Recognition mengungkapkan kabar tersebut didapatkan dari media sosial Telegram di mana muncul rekaman pengangkutan senjata tersebut dari Korea Utara menuju Rusia dengan kereta api.

    Rekaman tersebut diposting pada 19 Desember lalu. Ini mengikuti penampakan sebelumnya dari sistem artileri ini sekitar sebulan yang lalu, ketika foto pertama kehadiran mereka di Rusia muncul pada 20 November 2024. 

    Meski belum terkonfirmasi kebenarannya, media tersebut menganalisa bahwa kemunculan senjata tersebut secara berulang menunjukkan trasfer aset militer yang sedang berlangsung sebagai bagian dari perluasan kerja sama antara Korea Utara dan Rusia.

    Bahkan Erurasian Times mengungkapkan bahwa M1989 telah terlihat di kereta-kereta di kota Krasnoyarsk, Rusia bagian tengah, yang mungkin menuju garis depan di Ukraina. 

    Sementara media sosial lainnya X menyebutkan bahwa Pyongyang telah mengirimkan sebanyak 50 unit senjata jenis howitzer tersebut.

    Meski senjata ini hanyalah howitzer, akan tetapi dianggap bukan senjata sembarangan. Pasalnya M1989 Koksan memiliki beberapa keunggulan dibanding meriam sejenis lainnya.

    M1989 dilengkapi dengan meriam kaliber 170 mm yang dipasang pada rangka beroda, sehingga mudah dibawa di medan berat.

    Meski ukurannya sangat besar dibanding yang lain, senjata ini mampu menjangkau sasaran yang lebih jauh.

    Mesin ini memiliki laras Kanone 18 17 cm buatan Jerman yang dipasang pada meriam S-23 180 mm buatan Soviet, yang memberikannya daya tembak lebih besar melalui peningkatan daya ledaknya. 

    Kalibernya yang besar berarti ia menggabungkan peluru antitank yang kuat dengan muatan peledak tinggi yang besar, dengan radius kerusakan selongsong peluru 9 unit SI. 

    M1989 dapat menembakkan peluru konvensional hingga sejauh 40 kilometer dan proyektil berbantuan roket hingga sejauh 60 kilometer, sehingga menjadikannya aset berharga untuk serangan strategis. 

    Penamaan Koksan

    Eurasian Times menyebutkan sejarah senjata ini, Koksan yang merupakan senjata kuno yang pertama kali ditemukan di kota Koksan, Korea Utara, pada tahun 1978. I

    ntelijen Barat memberinya nama tidak resmi berdasarkan kota tempat pertama kali ditemukannya. Nama resmi senjata Korea Utara tersebut adalah Chuch’ep’o atau Meriam Juche.

    Varian asli M-1978 menggunakan rangka tank Tipe 59 buatan China. Varian M-1989 memiliki rangka yang lebih baik, mirip dengan 2S7 Pion buatan Soviet.

    Kaliber 177 mm yang tidak biasa pada senjata ini kemungkinan besar dapat dijelaskan dengan baik berdasarkan asal usulnya—senjata ini dapat dikembangkan dari artileri Jerman pada Perang Dunia II dengan kaliber yang sama atau senjata pertahanan pantai Rusia. 

    Andalan Kim Jong Un

    Senjata ini menjadi salah satu artileri paling tangguh andalan Kim Jong Un. Di Korut sendiri, dengan jarak tembak sejauh ini maka dengan mudah bisa menjangkau Seoul Korea Selatan, musuh abadi Korut.

    Meski demikian, sistem pertahanan ini memiliki kelemahan juga. Di antaranya adalah laju tembakan yang lambat, hanya mampu menembakkan satu hingga dua peluru setiap lima menit karena ukuran amunisinya yang besar. 

    Sistem ini mulai dikenal selama Perang Iran-Irak pada tahun 1980-an, yang digunakan dalam misi tembakan balasan berkelanjutan dan pengeboman jarak jauh.

    Korea Utara dan Rusia saat ini terus meningkatkan kolaborasi militer di tengah peperangan dengan Ukraina dan ketegangan global.

    Tangkap layar memperlihatkan pasukan Korea Utara berlindung di balik pepohonan di wilayah Kursk, Rusia (Telegram Zelenskiy / Official)

    Dalam kerja sama militer tersebut Korea Utara diketahui mengirimkan jutaan butir peluru ke Rusia selama peperangan melawan Rusia.

    Dukungan lainnya yang diketahui adalah pengiriman ribuan pasukan dari Prongyang membantu Moskow memerangi pasukan Kiev, yang tersekam di Kursk, bagian dari Rusia yang diinvasi oleh Ukraina.

    Intelijen Inggris menyakini bahwa jumlah pasukan Korea Utara di Rusia telah mencapai 11.000 personel dan siap di terjunkan ke garis depan peperangan. Bahkan sebagiannya lagi telah ikut bertempur di Kursk.

    Kini Korut terciduk mengirimkan howitzer M1989 Koksan yang dipastikan bakal memperkeruh ketegangan yang telah ada. (Eurasian Times/Army Recognition)

  • Zelensky Ungkap Beberapa Kali Bertemu Direktur CIA Saat Perang Rusia

    Zelensky Ungkap Beberapa Kali Bertemu Direktur CIA Saat Perang Rusia

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pada Sabtu (21/12) dia telah bertemu Direktur CIA Amerika Serikat (AS) William Burns beberapa kali di Ukraina.

    AS telah menjadi pendukung keuangan dan militer terpenting Ukraina dalam hampir tiga tahun sejak Rusia menginvasi. AS juga telah rutin berbagi intelijen militer dengan Ukraina untuk mendukung pertahanannya.

    AFP memberitakan bahwa Zelensky mengatakan dia telah bertemu Burns pada beberapa kesempatan selama perang berlangsung, tetapi pertemuan mereka tidak pernah diungkap.

    “Bill Burns melakukan kunjungan terakhirnya ke Ukraina sebagai Direktur CIA,” kata Zelensky dalam sebuah posting di Telegram.

    “Dia dan saya telah mengadakan banyak pertemuan selama perang ini, dan saya berterima kasih atas bantuannya,” tambahnya.

    “Biasanya, pertemuan seperti itu tidak dilaporkan ke publik, dan semua pertemuan kami — di Ukraina, di negara-negara Eropa lainnya, di Amerika, dan di bagian lain dunia — diadakan tanpa informasi resmi,” kata Zelensky.

    Burns akan meninggalkan jabatan pemimpin CIA saat Presiden terpilih AS Donald Trump nantinya mengangkat kandidatnya sendiri.

    Pertemuan terakhir yang dikonfirmasi antara Zelensky dan Burns terjadi pada pertengahan 2023, menurut pejabat AS yang mengumumkan pada Juli 2023 bahwa Burns baru-baru ini melakukan perjalanan rahasia ke Ukraina.

    Zelensky pada Sabtu mengunggah foto dirinya berjabat tangan dengan Burns di depan lambang negara Ukraina. Dia tidak mengatakan kapan pertemuan itu berlangsung, tetapi mengatakan itu akan menjadi pertemuan terakhir mereka sebelum Burns meninggalkan jabatannya.

    Pertemuan itu terjadi pada saat yang kritis dalam perang, satu bulan sebelum Trump berkuasa.

    Partai Republik yang mendukung Trump telah berjanji mengakhiri perang memicu kekhawatiran bahwa Kyiv dapat dipaksa menerima perdamaian dengan persyaratan yang menguntungkan Moskow.

    (fea/fea)

    [Gambas:Video CNN]

  • Zelensky Unggah Pertemuan dengan Direktur CIA di Ukraina

    Zelensky Unggah Pertemuan dengan Direktur CIA di Ukraina

    Jakarta

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan telah bertemu dengan Direktur CIA Amerika Serikat (AS) William Burns di Ukraina. Hal in sebuah pengungkapan publik yang langka mengenai pertemuan antara keduanya di tengah invasi Rusia.

    Seperti dilansir AFP, Minggu (22/12/2024), Amerika Serikat telah menjadi pendukung keuangan dan militer terpenting Ukraina dalam hampir tiga tahun sejak Moskow menginvasi, dan Washington juga dilaporkan telah secara rutin berbagi intelijen militer dengan Ukraina untuk mendukung pertahanannya.

    Zelensky mengatakan bahwa ia telah bertemu dengan Direktur CIA Burns pada beberapa kesempatan selama perang, tetapi pertemuan mereka tidak diungkapkan.

    “Bill Burns melakukan kunjungan terakhirnya ke Ukraina sebagai Direktur CIA,” kata Zelensky dalam sebuah posting di Telegram.

    “Dia dan saya telah mengadakan banyak pertemuan selama perang ini, dan saya berterima kasih atas bantuannya,” tambahnya.

    “Biasanya, pertemuan seperti itu tidak dilaporkan ke publik, dan semua pertemuan kami — di Ukraina, di negara-negara Eropa lainnya, di Amerika, dan di bagian lain dunia — diadakan tanpa informasi resmi,” kata Zelensky.

    Burns akan meninggalkan jabatan kepala CIA yang sangat penting saat Presiden terpilih AS Donald Trump mengangkat kandidatnya sendiri.

    Zelensky pada Sabtu (21/12) mengunggah foto dirinya berjabat tangan dengan Burns di depan lambang negara Ukraina. Dia tidak mengatakan kapan pertemuan itu berlangsung, tetapi mengatakan itu akan menjadi pertemuan terakhir mereka sebelum Burns meninggalkan jabatannya.

    Pertemuan itu terjadi pada saat yang kritis dalam perang, satu bulan sebelum Trump berkuasa. Partai Republik telah berjanji untuk mengakhiri perang dalam hitungan jam, yang memicu kekhawatiran bahwa Kyiv dapat dipaksa menerima perdamaian dengan persyaratan yang menguntungkan Moskow.

    (rfs/rfs)

  • Update Kasus Agensi Iklan Fiktif yang Merekam Diam-diam Calon Model, Tersangka Bakal Bertambah

    Update Kasus Agensi Iklan Fiktif yang Merekam Diam-diam Calon Model, Tersangka Bakal Bertambah

    Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Bakal ada penambahan tersangka dalam penyelidikan kasus agensi iklan fiktif yang merekam wanita calon modelnya saat berganti pakaian lalu menjual videonya ke media sosial (medsos). 

    Sebelumnya, dua orang telah ditetapkan sebagai tersangka.

    Mereka adalah pria berinisial S dan N, warga Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

    Sejak tahun 2015 hingga 2023, mereka mengelola agensi pembuatan iklan abal-abal tersebut. 

    Berkedok membuat casting model iklan produk jajanan terkenal, mereka memperdaya ratusan wanita. 

    Kedua tersangka merekam para wanita peserta casting saat berganti pakaian di dalam kamar mandi dan ruangan khusus secara diam-diam, menggunakan kamera tersembunyi. 

    Bahkan, kedua tersangka juga menyuruh para wanita peserta casting tersebut untuk memperagakan pose adegan nakal.

    Ternyata, dokumentasi foto dan video yang diperoleh secara diam-diam ataupun saat proses casting tersebut disimpan untuk kepentingan pribadi dan diperjualbelikan di berbagai macam platform medsos. 

    Kasubdit 2 Siber Ditipidsiber Polda Jatim, AKBP Charles Pandapotan Tampubolon mengatakan, pihaknya tak menampik bakal ada penambahan tersangka baru dalam pengembangan penyelidikan kasus yang terus bergulir. 

    Pasalnya, ditemukan bukti adanya dokumentasi video asusila yang secara langsung dibuat melibatkan peserta casting tersebut. 

    “Betul sekali potensi tersangka lain kemungkinan akan ada, karena kasus ini tidak berhenti di sini, karena kami juga menemukan adanya peran dalam video itu yang ikut dalam melakukan pengambilan video yang dalam hal ini dia sebagai pemeran dalam video itu yang sengaja dilakukan pengambilan video dan foto tanpa busana,” ujarnya saat di Mapolda Jatim, Sabtu (21/12/2024). 

    Mengenai peran keduanya. Charles menerangkan, tersangka S bertindak sebagai videografer, editor video, dan penjual video asusila yang diperoleh secara diam-diam. 

    Praktik tersebut dibantu oleh tersangka N yang menyediakan tempat, perlengkapan dan menggaet para korban. 

    Bahkan, ungkap Charles, tak jarang tersangka N membantu proses penyuntingan video, penyimpanan dan penjualan video. 

    “Mereka sendiri (bertindak pemilik agensi),” pungkasnya. 

    Sekadar diketahui, wanita asal Jakarta berinisial GN (29) dibuat geram setelah mendapati banyak konten video dirinya berpose menantang untuk casting iklan pada tahun 2017 mendadak viral di media sosial (medsos), pada akhir tahun 2024 ini.

    GN menjadi korban aktivitas dokumentasi video secara sembunyi-sembunyi saat casting iklan produk jajanan snack yang diikutinya tujuh tahun lalu. 

    Ia tak menyangka berbagai macam pose ‘menantang’ di depan kamera yang disadarinya sejak awal sebagai keperluan casting untuk model iklan jajanan itu, malah beredar di Telegram dan Twitter. 

    Apalagi, ada akun-akun dari platform medsos tersebut yang secara terang-terangan memperjualbelikan konten video casting iklan dirinya yang berpose ‘aduhai’.

    Korban GN berniat melaporkan hal tersebut kepada Mapolda Jatim. Agar pihak yang sengaja berbuat jahat memanfaatkan dokumentasi video tersebut dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum. 

    GN baru menyadari konten video saat casting pada tahun 2017 silam itu beredar secara ugal-ugalan di jagad dunia maya, setelah dirinya dihubungi seorang korban lainnya melalui direct message (DM) media sosial Instagram pribadinya. 

    Bak disambar petir di siang bolong, korban GN akhirnya baru ‘ngeh’ dan sadar bahwa konten video saat casting iklan jajanan ringan pada tahun 2017 silam itu, beredar luas di medsos. 

    “Awalnya saya ingin menyimpan pengalaman ini hanya untuk saya saja. Namun tanggal 11 Desember 2024 lalu ada salah satu korban yang mengirim DM di Instagram saya, bertanya apakah benar itu saya,” ujar korban GN saat dihubungi TribunJatim.com, pada Rabu (18/12/2024).

    Lalu, bagaimana perjalanan korban GN mengikuti tawaran casting iklan jajanan ringan hingga akhirnya video konten bahan casting pada tahun 2017 silam itu, disalahgunakan dan diperjualbelikan di medsos?

    Korban GN menceritakan, dirinya sengaja mengikuti casting untuk menjadi model iklan produk jajanan ringan pada tahun 2017.

    Ia lantas pergi ke tempat lokasi gudang dari produk jajanan yang akan dibuatkan konten iklan produknya, di Kabupaten Gresik, Jatim. 

    Di lokasi tersebut, ia menjalani beberapa kali sesi foto, setelah selesai dan kembali pulang ke kos di Kota Surabaya, beberapa hari kemudian, ia memperoleh kabar dirinya dinyatakan lolos. 

    “Selang beberapa hari dari hari itu, saya dihubungi oleh pelaku ini untuk mengikuti proses selanjutnya, karena saya dinyatakan lolos ke tahapan selanjutnya,” katanya. 

    Sebagai tahapan lanjutan atas proses casting iklan jajanan tersebut, GN diminta oleh pihak agensi penyelenggara casting tersebut untuk mendatangi sebuah apartemen di Jalan Pakuwon Indah Lontar Timur, Babatan, Sambikerep, Surabaya. 

    Saat proses lanjutan casting tersebut, ia mengaku ditemani tiga orang teman perempuannya.

    Ia mengaku lupa tanggal dan bulannya. Namun, mengingat waktu pelaksanaan casting tersebut, antara pukul 11.00-13.00 WIB pada hari Jumat di tahun 2017, yakni sepulang kuliah. 

    Seingat GN, kala itu, dirinya mengenakan kaus polo berwarna putih, celana panjang hitam, dan sepatu flat shoes.

    Selain itu, ia juga membawa sepatu hak tinggi (high heels) warna hitam. 

    “Karena biasanya proses casting menggunakan baju demikian,” terangnya. 

    Setibanya di unit kamar apartemen tersebut, korban GN disuruh mengisi buku daftar hadir, laiknya tempat kantoran.

    Namun, ia merasa hal itu tak ubahnya akal-akalan dari pihak agensi abal-abal tersebut agar memberi kesan seperti proses casting profesional. 

    Bahkan, ia sempat dibuat bertanya-tanya. Karena, saat mengisi daftar hadir di meja penerimaan tamu, dirinya melihat ada banyak daftar nama perempuan lainnya. 

    “Saya sempat tanya kepada pelaku, ‘kok sepi apakah yang lain sudah selesai proses castingnya.’ Lalu, pelaku menjawab, ‘iya sudah baru pada pulang,’” jelasnya. 

    Berlanjut saat mulai memakai busana yang diminta agensi, GN mengaku diminta oleh sosok pemimpin agensi untuk berganti busana seperti yang diminta dengan dalih keperluan casting. 

    Ada dua baju yang disiapkan. Baju pertama adalah pakaian pendek berwarna hitam dan baju kedua adalah pakaian bermotif bunga-bunga perpaduan warna pink dan oranye.

    Lalu, ia memilih busana yang kedua.

    Saat mulai ganti baju, ia melihat langsung ke sisi kiri kamar, terdapat lemari pendek bersebelahan langsung dengan tempat tidur. 

    Di atas lemari kecil tersebut, terdapat kamera handycam dengan posisi lensanya mengarah tepat ke arah tubuhnya.

    Namun, ia tidak memeriksa atau memastikan kondisi kamera handycam tersebut apakah dalam kondisi menyala atau tidak. 

    Lalu, lanjut korban GN, dirinya berinisiatif melempar baju ke arah kamera handycam tersebut, hingga menutupi lensanya. 

    “Saya langsung bergegas keluar kamar untuk pindah ke kamar mandi yang letaknya bersebelahan dengan kamar,” katanya. 

    Selanjutnya, ia memilih ganti baju ke dalam kamar mandi di ruangan tersebut. Dan selama di dalam kamar mandi itu, ia tidak lagi memeriksa keberadaan kamera tersembunyi

    Setelah momen serba waswas itu, korban GN mengaku mulai diselimuti perasaan yang aneh dan tidak nyaman. 

    Lalu ia segera menghubungi teman-temannya yang menunggu di lobby apartemen itu untuk menemani dirinya. 

    “Kemudian tidak sampai 5 menit, teman-teman saya datang,” ungkapnya. 

    Setelah dirinya telah bersiap dengan busana yang dipilih, korban GN menjalani proses rapat untuk penentuan adegan selama casting. 

    Menurutnya, semua pose yang diinstruksikan oleh pimpinan agensi kepada dirinya cenderung menunjukkan pose yang sensual. Seperti menungging dan semacamnya. 

    “Saya sudah berada di ruang tamu saat itu sedang di briefing oleh pelaku untuk melakukan adegan aneh dan tidak senonoh seperti nungging dan membelakangi kamera,” ungkapnya. 

    Bahkan, ada juga bagian tahapan casting saat dirinya diajak ke atas balkon untuk memperagakan pose yang juga tak kalah sensual.

    Seperti melumat permen lolipop dengan ekspresi wajah yang sensual. Termasuk diminta untuk mengucapkan beberapa kata dengan lenguhan nada bicara yang bernada cenderung ‘nakal’. 

    Menyadari adegan dan pose yang diminta si pimpinan agensi iklan tersebut makin ngawur, GN bergegas berganti pakaian setelah rampung menjalani casting di lokasi balkon. 

    “Lalu saya dibawa ke balkon untuk melakukan adegan ngemut permen lolipop, seakan-akan lolipop itu adalah produk yang sedang di-casting-kan. Lalu setelah itu saya juga disuruh bersuara seperti enak, dan lain sebagainya,” jelasnya. 

    Mengenai proses hukum atas masalah tersebut, GN mengaku dirinya belum membuat laporan hukum secara resmi ke markas kepolisian. 

    Namun beberapa orang wanita yang menjadi korban kelakuan lancung oknum agensi iklan tersebut, sudah membuat laporan kepolisian secara resmi. 

    Bahkan laporan tersebut sudah dibuat sejak tahun 2022.

    Namun entah apa penyebabnya, proses penyelidikan kasus tersebut bergulir hingga akhir tahun 2024.

    “Benar yang buat laporan itu teman saya yang juga salah satu korban. Sudah melapor sejak 2022. Namun 2024 ini baru naik penyidikan, dan sekarang sedang ditangani Polda Jatim,” pungkasnya. 

  • Sosok AKP Tomi Marbun, Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni yang Hilang Usai Baku Tembak dengan KKB – Halaman all

    Sosok AKP Tomi Marbun, Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni yang Hilang Usai Baku Tembak dengan KKB – Halaman all

    Sosok AKP Tomi Marbun, Polisi yang Hilang di Teluk Bintuni, Teluk Bintuni

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sosok AKP Tomi Samuel Marbun atau AKP Tomi Marbun diungkap ibunya Elfrida Gultom.

    AKP Tomi Marbun yang saat ini menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Papua Barat dilaporkan hilang setelah baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Moskona, Teluk Bintuni, Papua Barat, Rabu (18/12/2024). 

    Elfrida Gultom, ibunda AKP Tomi Marbun mengaku pertama kali mendapat kabar putra keduanya hilang dari sang menantu (Istri Tomi), Riah Ukur Tarigan.

    Ia menerima telepon dari menantunya pada Rabu (18/12/2024) sekira pukul 11.00 WIB bila AKP Tomi hilang kontak.

    Saat itu, Elfrida masih berpikir postif bila anaknya hilang karena telepon selulernya tak ada sinyal.

    “Saya menyampaikan kepada parumaen mungkin nggak ada sinyal. Saya tanya itu berita dari mana? Katanya dari Kapolres,” kata Elfrida di kediamannya Jalan Dalil Tani, Kelurahan Kebun Sayur, Kecamatan Siantar Timur, Pematang Siantar, Sumatera Utara, Sabtu (21/12/2024).

    Kemudian sekria pukul 17.00 WIB, menantunya kembali menelepon Elfrida dan mengabarkan AKP Tomi hilang karena tergelincir dari kapal.

    “Saya bilang kok bisa tergelincir. Waktu itu saya minta kepada bapak yang terhormat Bapak Kapolres Teluk Bintuni tolong pencarian anak kami Tomi dapat dilanjutkan, dimaksimalkan lah Pak,” ujarnya. 

    Elfrida mengatakan anaknya sudah memperjuangkan NKRI sejak penempatan pertama kali tahun 2017.

    Ia pun berharap Presiden melalui Kapolri mengerahkan pasukan semaksimal mungkin untuk mencari putranya itu. 

    “Tolong bapak presiden yang terhormat, bapak kapolri tolong berikanlah perhatian kepada anak kami Tomi,” katanya lagi.

    Sosok AKP Tomi Marbun

    Elfrida mengatakan AKP Tomi Marbun merupakan anak yang sangat berbakti kepada orangtua.

    Sejak ditugaskan di tanah Papua, Tomi tak absen meminta doanya kala bertugas di mana pun pimpinan perintahkan. 

    “Dia setiap bertugas selalu minta doa saya. Saya beberapa kali bilang ‘nggak takut kau Nang?’, dia bilang “nggak apa mak, tujuan kita baik kok”. Begitulah setiap mau tugas operasi,” kata Elfrida. 

    Elfrida pun menyebut bahwa Tomi selama menjalankan tugas dikenal sebagai polisi yang bermasyarakat dan memiliki pengabdian yang tinggi kepada negara.

    Hal itu dibuktikan setelah Tomi dan Tim berhasil melakukan operasi militer pada Agustus 2024.

    “Anak kami Tomi ini di Bintuni tinggal bersama istrinya (Riah Ukur Tarigan) dan anaknya yang baru berusia 8 bulan. Nama anaknya Nathan Sam Aldetri Marbun,” katanya. 

    Tomi memiliki seorang istri bernama Riah Ukur Tarigan dan seorang balita bernama Nathan Sam Aldetri yang masih berusia delapan bulan. 

    Ayahanda Tomi Marbun, Tumpal Marbun mengenang bahwa putranya itu adalah anak yang pintar.

    Sebelum lulus Akpol, Tomi sempat mengenyam pendidikan tinggi karena lulus di Institut Pertanian Bogor dengan jurusan Hama dan Proteksi Tanaman. 

    “Dia nyoba Akpol sekali kalah. Kemudian kuliah lah di IPB. Hampir setengah semester di sana, dia bilang ke kami (orangtua) mau nyoba Akpol aja untuk kedua kali. Dan akhirnya lulus,” kata Tumpal. 

    Lulus Akpol Tahun 2017, Tomi pun langsung ditempatkan di Polda Papua Barat.

    Ia beberapa kali berpindah markas di tingkat Polres seperti Sorong dan Fakfak sebelum menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni. 

    “Dia dulu di sini sekolah di SMA Kalam Kudus,” ujar Tumpal Marbun. 

    AKP Tomi Marbun resmi menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni sejak Selasa (14/9/2021).

    AKP Tomi Samuel Marbun menggantikan AKP Junaidi A Weken menempati jabatan baru sebagai Kabag Ops Polres Manokwari.

    Jabatan Kasat Reskrim tersebut berdasarkan Surat Telegram Kapolda Papua Barat ST/340/VIII/KEP/2021 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Pamen dan Pama di lingkungan Polda Papua Barat.

    Selama berkarir di kepolisian, AKP Tomi Samuel Marbun pernah mendapatkan penghargaan dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.

    Penyerahaan penghargaan dilaksanakan di lapangan apel Polres Teluk Bintuni, Senin (21/10/2024).

    Penghargaan tersebut diberikan karena Iptu Tomi Samuel Marbun bersama 10 anggota Polres Teluk Bintuni dinilai berhasil mengungkap kasus pembunuhan empat pekerja Jalan Trans Papua Barat di Moskono Barat pada 22 September 2022.

    AKP Tomi Samuel Marbun menikah pada November 2022 di HKBP Sopogodang, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara. Sang istri diboyong dari Papua Barat.

    (Tribunmedan.com/ Alija Magribi/ tribunpapua.com)

    Sebagian dari artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Elfrida Gultom Histeris Kenang Putranya Iptu Tomi Marbun yang Hilang saat Kontak Senjata dengan KKB

  • Ukraina Serang Rylsk Kursk Rusia dengan Roket AS HIMARS

    Ukraina Serang Rylsk Kursk Rusia dengan Roket AS HIMARS

    JAKARTA – Komite Investigasi Rusia menyebut serangan rudal Ukraina di Rylsk, Kursk, Rusia menewaskan banyak orang.

    Penjabat gubernur wilayah tersebut, Alexander Khinshtein, mengatakan Ukraina menembakkan roket HIMARS yang dipasok AS, merusak beberapa bangunan termasuk sekolah, pusat rekreasi, dan tempat tinggal pribadi.

    Tapi otoritas Rusia tak menyebut berapa jumlah korban tewas.

    “Saya memahami betapa sulitnya melihat kampung halaman dalam situasi sulit seperti ini,” tulis Khinshtein lewat saluran Telegram dilansir Reuters, Jumat, 20 Desember.

    “Tetapi kita akan mengatasinya bersama-sama. Semua bantuan yang diperlukan untuk para korban akan diberikan,” imbuhnya.

    Khinshtein mengatakan Ukraina terus menyerang daerah tersebut, sehingga mempersulit pergerakan pekerja darurat.

    Rylsk berjarak sekitar 16 mil (26 km) dari perbatasan dengan wilayah Sumy di Ukraina.

    Laporan yang belum dikonfirmasi oleh saluran Mash Telegram, yang dekat dengan penegak hukum Rusia, menyebutkan tujuh orang tewas dalam serangan rudal tersebut, termasuk satu anak.

    Pasukan Ukraina masih menguasai sebagian wilayah Kursk setelah menyerbu perbatasan dalam serangan mendadak pada 6 Agustus.

    Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam konferensi pers tahunannya pada Kamis, pasukan Ukraina bakal diusir dari Kursk.

    Ukraina menuduh Kyiv sengaja menargetkan warga sipil dalam serangan tersebut.

  • Israel Gagal Cegat Serangan dari Yaman, 14 Orang Luka-luka

    Israel Gagal Cegat Serangan dari Yaman, 14 Orang Luka-luka

    Tel Aviv

    Militer Israel melaporkan pasukannya gagal mencegat “proyektil” yang diluncurkan dari Yaman, yang sebagian besar dikuasai pemberontak Houthi. Proyektil dari Yaman itu terjatuh di dekat Tel Aviv dan membuat sedikitnya 14 orang mengalami luka ringan.

    Serangan dari Yaman itu sempat memicu peringatan sirene di wilayah Israel pada Sabtu (21/12) waktu setempat.

    “Setelah sirene berbunyi beberapa waktu lalu di wilayah Israel bagian tengah, satu proyektil yang diluncurkan dari Yaman teridentifikasi dan upaya pencegatan gagal dilakukan,” demikian pernyataan militer Israel via Telegram, seperti dilansir AFP, Sabtu (21/12/2024).

    Laporan media lokal Israel menyebut proyektil dari Yaman itu terjatuh di area kota Bnei Brak, yang berada di sebelah timur Tel Aviv.

    “Beberapa waktu lalu, laporan diterima mengenai senjata yang jatuh di salah satu area permukiman di dalam distrik Tel Aviv,” sebut Kepolisian Israel dalam pernyataannya.

    Otoritas layanan medis Israel melaporkan sekitar 14 orang mengalami luka-luka akibat proyektil tersebut.

    “Tim tambahan sedang merawat beberapa orang di lokasi, yang mengalami luka-luka saat bergegas di area-area yang dilindungi, dengan beberapa dari mereka mengalami kecemasan,” sebut juru bicara otoritas layanan medis Israel tersebut.

    Lihat Video: Detik-detik Sirene Israel Meraung saat Halau Rudal Houthi

  • Korban Casting Palsu di Surabaya Ratusan Orang

    Korban Casting Palsu di Surabaya Ratusan Orang

    Surabaya (beritajatim.com) – Korban Casting Palsu di Surabaya berjumlah lebih dari 200 orang. Kebanyakan, para korban adalah supermodel dan artis.

    Dua pelaku berinisial S dan N warga Gresik menjebak para korbannya dengan alasan casting untuk iklan makanan ringan dan permen lolipop sejak tahun 2015. Mereka mengelabui korbannya dengan undangan casting. Saat tiba di lokasi casting tepatnya di sebuah apartemen di Surabaya, para korban diminta untuk berganti pakaian. Kedua pelaku yang sudah memasang kamera tersembunyi di kamar ganti akhirnya mendapatkan rekaman video perempuan bugil. Oleh kedua pelaku, video itu dijual lewat berbagai media sosial.

    “Kedua pelaku sudah punya ratusan video bugil dari para korban. Total korban lebih dari 200 orang,” kata Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Dirmanto, Jumat (20/12/2024).

    Dirmanto menjelaskan, para pelaku membuat promosi dengan menjanjikan para korban menjadi artis, model dan profesi lainnya yang berhubungan dengan dunia entertain. “Para pelaku sudah berniat dengan memasang instalasi kamera di kamar ganti,” tutur Dirmanto.

    Sementara itu, Kasubdit II Ditressiber Polda Jatim, AKBP Charles P Tampubolon mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap kedua pelaku. Saat ini, baru 5 perempuan yang melapor menjadi korban ke Polda Jawa Timur. “Sudah beroperasi sejak 2015, kami masih melakukan pendalaman kepada kedua pelaku,” tegasnya.

    Salah satu korban berinisial GN yang saat ini menjadi presenter televisi nasional sempat membagikan pengalamannya menjadi korban agensi palsu ini pada 2017 lalu. Ia mengaku, baru mengetahui perbuatan bejat kedua pelaku saat videonya ganti baju viral di media sosial telegram dan X.

    “Saya datang ke gudangnya di daerah Gresik dan dilakukan pemotretan. Selang beberapa hari saya dikabari kalau lolos ke tahapan berikutnya,” ujar GN saat dihubungi wartawan.

    Ia lantas diminta datang ke sebuah apartemen di Surabaya Barat. GN lantas berangkat ke lokasi dengan kedua temannya. Setiba di unit kamar, GN masih ingat diminta mengisi daftar hadir. Ia melihat banyak list nama perempuan lainnya. GN sempat menanyakan kepada pelaku, “Saya sempat nanya apakah yang lain sudah selesai prosesnya (casting). Memang dikemas sangat profesional,” tutur GN.

    GN lantas disuruh berganti baju dan masuk ke kamar. Ia sempat melihat kearah kamar ada kamera handycam yang mengarah ke dirinya. Sayang, saat itu ia tidak melakukan pengecekan. Selesai berganti baju, GN diminta oleh pelaku untuk melakukan adegan tidak senonoh seperti menunggung dan membelakangi kamera.

    “Saat itu ada korban lain juga diajak menggunakan baju renang dan melakukan adegan yang sama seperti saya. Beruntung saat itu saya sadar ada yang tidak beres langsung ganti baju ditemani oleh teman saya,” pungkas GN. (ang/kun)

  • Rusia Ngamuk, Bombardir Ukraina Pakai Rudal Balistik-Hipersonik

    Rusia Ngamuk, Bombardir Ukraina Pakai Rudal Balistik-Hipersonik

    Jakarta, CNN Indonesia

    Rusia dilaporkan mengamuk dan melakukan serangan ke ibu kota Kyiv, Ukraina, pada Jumat (20/12) dengan menggunakan rudal balistik Iskander/KN-23 dan rudal hipersonik Kinzhal.

    Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, serangan ini dilakukan sebagai balasan atas serangan yang dilakukan militer Ukraina ke pabrik kimia Rusia yang ada di Rusia selatan beberapa waktu lalu.

    “Menanggapi tindakan rezim Kyiv yang didukung oleh para pengendali Baratnya, serangan gabungan dengan senjata presisi jarak jauh diluncurkan hari ini,” bunyi keterangan resmi Kemhan Rusia dilansir Al Jazeera.

    Serangan ini dilaporkan telah menewaskan 1 orang dan membuat 7 lainnya luka-luka. Selain itu, menurut keterangan Kepala Pemerintahan Militer Kyiv, Serhiy Popko, serangan ini juga telah menyebabkan kebakaran di beberapa bangunan sekitar.

    Menurut Popko, kebakaran juga terjadi di distrik Solomianskyi, Shevchenkovskiy, serta di lokasi konstruksi di distrik Dnipro.

    Media lokal Ukraina, Kyiv Independent, melaporkan serangan Israel ini terjadi pada pukul 7 pagi waktu setempat. Kala itu, terdengar ledakan amat keras di Kyiv dan asap mulai mengepul di seluruh penjuru kota.

    Serangan mendadak Israel ini sontak membuat Angkatan Udara Ukraina kaget. “Rudal balistik dari utara!” bunyi pernyataan Angkatan Udara Ukraina memperingatkan seluruh pasukan mereka lewat pesan Telegram.

    Angkatan Udara Ukraina sebetulnya sudah memprediksi serangan ini. Mereka sudah mewanti-wanti bahwa akan ada jet tempur MiG-31 Rusia yang bakal menembakkan rudal hipersonik ke Ukraina.

    Sebelum serangan ini, Ukraina sudah lebih dulu melancarkan serangan ke Rusia pada Rabu (18/12). Kala itu, pasukan Ukraina menyasar salah satu pabrik kimia terbesar di Rusia yang berada di Rusia selatan.

    Pabrik tersebut dilaporkan memproduksi bahan bakar roket dan komponen amunisi serta bahan peledak untuk pasukan Rusia.

    (gas/bac)