Perusahaan: Telegram

  • Punya Akun Gmail? Ayo Segera Ganti Alamat Email di 2025, Ini Alasannya

    Punya Akun Gmail? Ayo Segera Ganti Alamat Email di 2025, Ini Alasannya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pengguna akun Gmail diimbau untuk segera membuat alamat email baru. Bukan tanpa alasan, adanya temuan email bermuatan malware dan rentan dengan phising atau penipuan membuat aksi penggantian alamat email perlu dilakukan segera.

    Ancaman penipuan melalui email dan website yang bermuatan malware tercatat terus meningkat. Hal ini bahkan semakin diperparah seiring dengan berkembangnya teknologi kecerdasan buatan atau AI.

    Google, sebagai pemilik Gmail, telah memblokir lebih dari 99,9% email phishing dan bermuatan malware pada produk pengiriman pesan tersebut. Namun, itu saja tak cukup untuk melindungi keamanan 2,5 juta pengguna Gmail.

    “Dengan lebih dari 2,5 juta pengguna Gmail, kami saat ini menyebarkan model AI untuk memperkuat pertahanan keamanan di Gmail, termasuk menggunakan bahasa besar (LLM) baru yang dilatih untuk membasmi phishing, malware, dan spam,” kata Google, dikutip dari Forbes, Rabu (25/12/2024),

    Firma keamanan siber McAfee menilai revolusi AI bekerja dua arah, untuk hal baik dan buruk. Google bisa saja menggunakan AI untuk memberantas penipuan, tetapi penipu akan kembali menggunakan AI untuk menciptakan serangan yang susah terdeteksi.

    “Seiring perkembangan AI yang lebih mudah diakses saat ini, penjahat siber menggunakannya untuk menciptakan scam yang lebih meyakinkan dan terpersonalisasi, sehingga lebih sulit terdeteksi,” kata McAfee.

    Pada November lalu, Google juga mengembangkan fitur serupa untuk Gmail. Hal ini terdeteksi oleh Android Authority melalui pembedahan APK baru.

    Fitur bernama ‘Shielded Email’ itu berisi sistem yang menciptakan alamat email alias untuk penggunaan satu kali (single use) atau penggunaan terbatas (limited-use). Pesan yang masuk ke alamat alias itu kemudian akan di-forward ke email utama pengguna.

    Jika fitur ini sudah tersedia, pengguna sebaiknya menggunakannya. Dengan begitu, pengguna perlu membuat email alias yang dibagikan untuk kebutuhan verifikasi, lantas email alias itu akan diteruskan ke email utama dengan alamat yang tak perlu dibagikan secara umum.

    Mailmodo mengatakan bulan ini pesan spam berkontribusi terhadap lebih dari 46,8% trafik email secara keseluruhan. Hal ini menyebabkan banyak perusahaan mencari alternatif lain dalam berinteraksi di lingkungan kerja. Misalnya menggunakan Teams, Slack, bahkan aplikasi pesan singkat standar seperti WhatsApp dan Telegram.

    Solusi terbaik untuk menghindari penipuan adalah menyembunyikan email agar tak diketahui oknum-oknum jahat. Namun, hal ini agak sulit, sebab banyak hal yang memerlukan alamat email untuk verifikasi.

    Apple berupaya mengamankan pengguna dengan meluncurkan fitur ‘Hide My Email’. Fitur itu memungkinkan alamat email pengguna disembunyikan atau diatur menjadi privat.

    “Untuk menjaga kerahasiaan alamat email pribadi Anda, Anda dapat membuat alamat email unik dan acak yang diteruskan ke akun email pribadi Anda, sehingga Anda tidak perlu membagikan alamat email asli Anda saat mengisi formulir atau mendaftar buletin di web, atau saat mengirim email,” begitu keterangan Apple terkait Hide My Email.

    Untuk pengguna Apple yang sudah memiliki Hide My Email, sebaiknya segera memanfaatkannya untuk menjaga keamanan dari penipuan di email.

    “Sekarang pengguna dapat membuat alamat palsu dalam jumlah tak terbatas yang bahkan tidak mereka periksa, sehingga mengurangi interaksi secara signifikan. Mereka dapat dengan mudah menonaktifkannya tanpa mempengaruhi email utama mereka, yang berarti database pemasaran bisa saja penuh dengan alamat yang ‘mati’,” kata Apple.

    Meski sistem LLM Google mampu mendeteksi pola penipuan secara cepat dan luas dan telah, mendeteksi spam 20% lebih baik, serta mengkaji 1.000 kali lipat laporan spam pengguna setiap harinya, tetapi itu saja tak cukup, seperti yang dikatakan McAfee.

    Perlu dilakukan pembaruan secara drastis untuk mengamankan pengguna dari penipuan yang tersebar di email. Misalnya, dengan membubuhkan label ‘spam’ atau ‘berbahaya’ pada email penipuan yang masuk ke akun pengguna.

    Selain itu, pengguna jua harus lebih proaktif dengan mengaktifkan ‘Hide My Email’ di Apple atau ‘Shielded Email’ di Android ketika fitur itu sudah ada.

    Untuk keamanan lebih tinggi lagi, sebaiknya buatlah alamat email baru sebagai ‘alias’ untuk dibagikan secara publik. Selain itu, bisa membuat alamat email baru untuk email utama yang sebisa mungkin tidak dibagikan secara umum.

    (wia)

  • Houthi Klaim Gempur Militer Israel di Tel Aviv Pakai Rudal Hipersonik

    Houthi Klaim Gempur Militer Israel di Tel Aviv Pakai Rudal Hipersonik

    Jakarta, CNN Indonesia

    Milisi Houthi dari Yaman mengeklaim telah menggempur Tel Aviv, Israel lewat tembakan rudal balistik hipersonik.

    “Angkatan Bersenjata Yaman menargetkan target militer musuh Israel di wilayah Yaffa (Tel Aviv) yang diduduki menggunakan rudal balistik hipersonik tipe Palestine 2,” dalam sebuah pernyataan militer Houthi dikutip AFP.

    “Operasi itu telah berhasil mencapai tujuannya (Tel Aviv),” tambahnya.

    Di sisi lain, pasukan Israel mengatakan mereka berhasil mencegat serangan Houthi tersebut. Israel melaporkan rudal itu ditembak jatuh sebelum memasuki wilayah Israel.

    Dalam serangan terbaru, sirene serangan udara berbunyi di sebagian besar wilayah Israel tengah sebagai tindakan pencegahan terhadap puing-puing yang jatuh.

    Namun, tentara Israel mengatakan telah menembak jatuh proyektil tersebut sebelum memasuki Israel. Tidak ada korban luka yang dilaporkan, menurut layanan medis darurat Israel.

    “Sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman dicegat sebelum melintasi wilayah Israel,” tulis tentara Israel di Telegram.

    Houthi telah berulang kali meluncurkan rudal ke Israel sebagai bentuk solidaritas dengan Palestina sejak perang di Gaza dimulai lebih dari setahun yang lalu.

    Sebagian besar serangan telah dicegat. Tetapi pada hari Sabtu lalu terjadi sebuah serangan yang menghantam Tel Aviv yang melukai 16 orang. Insiden ini memicu peringatan dari Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

    “Kami akan bertindak melawan Houthi dengan kekuatan, tekad, dan kecanggihan,” kata Netanyahu dalam sebuah pernyataan video pada Minggu.

    Pada bulan Juli juga terjadi serangan pesawat tak berawak Houthi di Tel Aviv yang menewaskan seorang warga sipil Israel. Kejadian ini memicu serangan balasan di pelabuhan Hodeidah di Yaman.

    (rzr/bac)

    [Gambas:Video CNN]

  • Israel Cegat Rudal dari Yaman, Bunyi Sirine Meraung-raung

    Israel Cegat Rudal dari Yaman, Bunyi Sirine Meraung-raung

    Jakarta

    Militer Israel mencegat rudal balistik yang ditembakkan ke negaranya dari Yaman. Terdengar bunyi sirine meraung-raung di kota.

    “Sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman dicegat sebelum melintasi wilayah Israel,” tulis tentara Israel di platform media sosial Telegram, dilansir Reuters, Rabu (25/12/2024).

    Sirene serangan udara berbunyi di sebagian besar wilayah Israel tengah sebagai tindakan pencegahan terhadap puing-puing yang jatuh. Militer Israel menyebut telah menembak jatuh proyektil sebelum memasuki wilayah Israel.

    “Sirene mengenai peluncuran roket dan rudal diaktifkan karena kemungkinan jatuhnya pecahan peluru dari intersepsi tersebut,” tambah keterangan militer Israel itu.

    Sementara itu tidak ada korban luka yang dilaporkan, menurut Magen David Adom (MDA), layanan medis darurat Israel.

    Pada Selasa, tentara Israel juga mengaku telah mencegat sebuah proyektil yang ditembakkan dari Yaman.

    Diketahui, Pemberontak Houthi Yaman yang didukung Iran telah berulang kali meluncurkan rudal terhadap Israel sebagai bentuk solidaritas dengan Palestina sejak perang di Gaza dimulai lebih dari setahun yang lalu. Sebagian besar dari mereka telah dicegat, tetapi pada hari Sabtu sebuah serangan di Tel Aviv melukai 16 orang.

    “Saya telah menginstruksikan pasukan kami untuk menghancurkan infrastruktur Houthi, karena siapa pun yang mencoba menyakiti kami akan diserang dengan kekuatan penuh,” kata Netanyahu.

    “Bahkan jika itu membutuhkan waktu,” tambahnya.

    Pada bulan Juli, serangan pesawat tak berawak Houthi di Tel Aviv menewaskan seorang warga sipil Israel, yang memicu serangan balasan di pelabuhan Hodeidah di Yaman.

    Houthi juga secara teratur menargetkan pengiriman di Laut Merah dan Teluk Aden, yang menyebabkan serangan balasan oleh pasukan AS dan terkadang oleh Inggris.

    (yld/gbr)

  • Top 3 Tekno: Update iOS 18.2.1 hingga Telegram Mulai Raup Untung – Page 3

    Top 3 Tekno: Update iOS 18.2.1 hingga Telegram Mulai Raup Untung – Page 3

    Pendiri Telegram, Pavel Durov, menyebut bahwa perusahaannya itu mulai untung. Durov mengatakan, aplikasi chatting Telegram membukukan total pendapatan lebih dari USD 1 miliar di tahun 2024.

    Mengutip Tech Crunch, Selasa (24/12/2024), Telegram diketahui meluncurkan layanan premium berlangganannya pada 2022. Kini, Telegram tercatat memiliki 12 juta pelanggan berbayar.

    Durov juga mengatakan, aplikasi Telegram menyelesaikan tahun 2024 dengan mendapatkan USD 500 juta dalam bentuk cadangan kas, tanpa menghitung aset kriptonya.

    CEO Telegram ini juga mengatakan, perusahaan sudah melunasi sejumlah besar obligasi utangnya pada musim gugur ini.

    “Selama empat tahun terakhir, Telegram telah menerbitkan sekitar USD 2 miliar dalam bentuk utang. Kami telah melunasi sebagian besar utang tersebut pada musim gugur ini, memanfaatkan harga obligasi Telegram yang menguntungkan. Namun, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan,” kata Durov dalam unggahan di X alias Twitter.

    Dalam wawancara dengan Financial Times awal tahun ini, CEO Telegram Pavel Durov menyebut, perusahaan akan mencapai profitabilitas pada 2025. Selanjutnya, Telegram memiliki rencana untuk go public di masa mendatang.

    Baca selengkapnya di sini 

     

  • Kompilasi Video Syur Diduga Seleb TikTok Zqya Beredar, Netizen: Dijebak atau Tidak

    Kompilasi Video Syur Diduga Seleb TikTok Zqya Beredar, Netizen: Dijebak atau Tidak

    Jakarta, Beritasatu.com – Kompilasi video pendek adegan syur yang diduga dilakukan seleb TikTok bernama Zqya beredar di dunia maya. Netizen menduga Zqya dijebak karena mau melakukannya.

    Diketahui Zqya saat ini adalah seorang kreator konten muda yang sangat eksis di TikTok. Hingga kini ia telah memiliki total 784.000 lebih pengikut TikTok.

    Umumnya konten yang dibagikan oleh Zqya di TikTok berupa tutorial kecantikan. Hal itu didukung oleh penampilan Zqya yang memang cantik.

    Hanya saja baru-baru ini pengikut Zqya di berbagai platform media sosial geger karena adanya kompilasi video syur yang diduga dilakukan Zqya. Masalahnya adegan syur itu direkam dengan keadaan pemeran yang diduga Zqya tertidur.

    Tidak heran jika banyak pengikut Zqya menduga adanya niatan buruk dari perekam  video. Apalagi video pendek yang diedarkan diklaim mencapai 34.

    “Menurut kalian Zqya dijebak atau bagaimana,” tulis pemilik akun X @tipsdantrip dikutip Beritasatu.com, Rabu (25/12/2024).

    “Jelaslah dijebak tu,” sitat pemilik akun X @wigglywisplup.

    “Bukan dia itu. Mirip doang,” bela pemilik akun X @lahh_smile.

    Zqya diketahui telah mengetahui keberadaan video syur itu. Ia prihatin karena video tersebut sekali tidak melibatkan dirinya.

    Menurutnya video syur tersebut telah diolah menggunakan teknologi kecerdasan buatan yang memanfaatkan wajahnya. Ia menyayangkan banyak orang menyebarkan video hoax itu tanpa mencari tahu kebenarannya.

    “Stop pake muka gue buat hal-hal yang enggak bener yang dapat menimbulkan fitnah dan mencemarkan nama baik gue. Stop mengedit foto gue pakai AI,” tulisnya di akun TikTok miliknya.

    Zqya mengatakan selama ini ia memang sering jadi korban edit foto dan video. Biasanya pelaku adalah akun-akun judi online.

    Menurutnya ada juga beberapa akun X dan Telegram yang sengaja memakai foto dirinya untuk menarik perhatian. Semua itu biasanya ia diamkan.

    “Tapi kali ini sudah kelewat batas. Orang-orang SDM rendah yang mudah percaya tanpa cari tahu yang sebenarnya, dengan bangganya menyebarkan,” keluh Zqya akan keberadaan video syur yang diduga melibatkan dirinya. 

  • Pengadilan Rusia Vonis Pria Sabotase Jalur Kereta Api 22 Tahun Penjara

    Pengadilan Rusia Vonis Pria Sabotase Jalur Kereta Api 22 Tahun Penjara

    Moskow

    Pengadilan Rusia menjatuhkan hukuman 22 tahun penjara kepada seorang pria atas dua tindakan sabotase di jalur kereta api di Krimea tahun lalu. Terdakwa atas nama Pavel Levchenko.

    Lewat telegram, seperti dilansir AFP, Selasa (24/12/2024), pengadilan mengatakan Levchenko direkrut dan dilatih oleh dinas keamanan SBU Ukraina dan dikirim ke Krimea. Dalam putusan Pengadilan Rusia, Levchenko disebut melakukan “tindakan terorisme”.

    “Terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman penjara 22 tahun,” kata pengadilan.

    Pengadilan mengatakan Levchenko telah bertanggungjawab terkait dua ledakan di jalur kereta api saat kereta barang lewat. Levchenko juga dianggap telah merencanakan lebih banyak tindakan sabotase.

    Diketahui, Rusia mencaplok semenanjung Krimea Ukraina pada tahun 2014. Pengadilan Rusia telah memerintahkan hukuman penjara berat bagi pengkhianatan, terorisme, dan sabotase sejak dimulainya serangan militer ke Ukraina.

    Rusia juga menyebut warga negaranya yang bekerja untuk Ukraina atau pemerintah Barat melemahkan kampanye Rusia.

    (isa/dnu)

  • 3 Ribu Tentara Korut Tewas di Rusia, Pasukan Baru Siap Kirim

    3 Ribu Tentara Korut Tewas di Rusia, Pasukan Baru Siap Kirim

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengklaim lebih dari 3.000 tentara Korea Utara tewas atau terluka dalam perang di wilayah Kursk, Rusia.

    “Menurut data awal, jumlah tentara Korea Utara yang tewas di Kursk telah mencapai 3.000 orang,” kata Zelensky di kanal Telegram pada Senin (23/12), dikutip Radio Free Asia.

    Dia juga memperingatkan Korut bisa mengirim lebih banyak personel dan peralatan militer untuk membantu Rusia melawan Ukraina.

    “Ada risiko mengirim tentara tambahan dan peralatan militer ke militer Rusia dari Korea Utara,” ujar Zelensky.

    Zelensky lalu mengkritik komunitas internasional yang dianggap tak tegas menyikapi pengerahan pasukan Korut ke Rusia.

    Jumlah tentara Korut yang tewas kali ini berbeda dengan yang disampaikan Korea Selatan. Sebelumnya, Seoul menyebut pasukan Korut yang tewas atau terluka sekitar 1.100 personel.

    Mereka juga mendeteksi tanda-tanda Korut akan mengirim pasukan dan senjata tambahan ke Rusia.

    Menurut penilaian intelijen Korsel, Korut saat ini bersiap memasok peluncur roket 240 mm dan artileri 170 mm.

    “Ada pula beberapa tanda Korut mulai memproduksi dan memasok drone bunuh diri, yang pertama kali dikenalkan saat Kim Jong Un inspeksi pada November,” demikian menurut Kepala Staf Gabungan Korsel.

    Kehadiran tentara Korut di Rusia terus menjadi sorotan. Sejumlah komunitas internasional menyampaikan kekhawatiran mereka karena tindakan itu bisa mengganggu stabilitas global.

    Hubungan Rusia dan Korut menguat usai Presiden Vladimir Putin meluncurkan invasi ke Ukraina.

    Hubungan kedua negara ini kian kuat usai mereka meneken pakta pertahanan yang bisa membuat salah satu negara mengirim pasukan saat negara lain terancam.

    (gas/rds)

    [Gambas:Video CNN]

  • 30 Perwira Rezim Assad Ditangkap di Lebanon, Interpol Incar Jenderal Suriah Jamil al-Hassan – Halaman all

    30 Perwira Rezim Assad Ditangkap di Lebanon, Interpol Incar Jenderal Suriah Jamil al-Hassan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Otoritas Lebanon baru-baru ini menangkap 30 perwira rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad yang digulingkan pada 8 Desember 2024.

    Menyusul kabar tersebut, Layanan Polisi Internasional (Interpol) mendesak pihak berwenang Lebanon untuk menangkap direktur Intelijen Angkatan Udara Suriah, Jamil al-Hassan, dan menyerahkannya ke Amerika Serikat (AS).

    “Beirut menerima telegram resmi pekan lalu dari Interpol yang mendesak pihak berwenang untuk menangkap Jamil al-Hassan jika dia berada di wilayah Lebanon atau jika dia memasukinya dan menyerahkannya ke Amerika Serikat. Namun keberadaan Al-Hassan masih belum diketahui,” kata tiga sumber peradilan Lebanon, Senin (23/12/2024).

    Sementara itu, Perdana Menteri sementara Lebanon, Najib Mikati, mengatakan negaranya akan bekerja sama dengan permintaan Interpol untuk menangkap direktur Intelijen Angkatan Udara Suriah, Mayor Jenderal Jamil al-Hassan jika pergi ke negaranya.

    “Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan surat Interpol terkait penangkapan direktur Intelijen Angkatan Udara Suriah,” kata Najib Mikati, Senin (23/12/2024), seperti diberitakan Al Jazeera.

    Jamil al-Hassan Jadi Buron Internasional

    Pada 9 Desember 2024, surat dakwaan AS mengungkapkan tuduhan terhadap Jamil al-Hassan (72) melakukan kejahatan perang, termasuk menyiksa tahanan, beberapa di antaranya adalah orang Amerika, selama konflik bersenjata di Suriah.

    Jamil al-Hassan juga merupakan salah satu dari tiga pejabat senior Suriah yang dihukum oleh pengadilan Prancis pada Mei lalu karena melakukan kejahatan perang atas keterlibatan mereka dalam penghilangan dan kematian ayah dan putranya yang berkewarganegaraan Prancis-Suriah.

    Menurut sumber peradilan Lebanon, surat perintah penangkapan yang dikeluarkan oleh Interpol menuduh Jamil al-Hassan terlibat dalam kejahatan perang, penyiksaan dan genosida.

    “Jamil al-Hassan juga bertanggung jawab mengawasi jatuhnya ribuan ton barel bahan peledak ke penduduk Suriah, dan hal ini menyebabkan kematian banyak warga sipil,” kata sumber itu.

    Permintaan Interpol diedarkan ke otoritas Keamanan Umum dan kontrol perbatasan Lebanon.

    “Pihak berwenang Lebanon menangkap hingga 30 mantan perwira intelijen dan perwira Divisi Keempat tentara selama era rezim Assad, dan mereka sekarang berada dalam tahanan polisi,” kata dua sumber keamanan Lebanon kepada Reuters.

    Sebelumnya, rezim Assad dari Partai Ba’ath runtuh pada 8 Desember 2024, setelah aliansi oposisi bersenjata, Hayat Tahrir al-Sham (HTS), meluncurkan serangan ke berbagai kota di Suriah yang dimulai pada 27 November 2024.

    Assad dan keluarganya dikabarkan kabur ke Rusia, sementara para pejabat yang menjadi kaki tangannya dulu di Suriah kini menjadi incaran pengadilan.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

  • Ukraina Tuding Rusia Lakukan Kejahatan Siber hingga Bikin Sistem Lumpuh – Page 3

    Ukraina Tuding Rusia Lakukan Kejahatan Siber hingga Bikin Sistem Lumpuh – Page 3

    Sebelumnya, militer Ukraina di Kyiv pada Sabtu (21/12/2024) melancarkan serangan pesawat nirawak besar-besaran ke kota Kazan, Rusia, 1.000 kilometer dari perbatasan.

    Ini merupakan serangan terbaru dalam serangkaian serangan udara yang meningkat dalam konflik yang telah berlangsung hampir tiga tahun, dikutip dari Japan Today, Minggu (22/12).

    Dalam laporan pejabat setempat di Kazan, pesawat nirawak menghantam gedung apartemen bertingkat tinggi di kota berpenduduk lebih dari 1,3 juta jiwa itu.

    Serangan ini merusak gedung pencakar langit di Kazan tetapi tidak menyebabkan korban jiwa.

    Meskipun serangan sejauh ini ke wilayah Rusia jarang terjadi, Kazan dan wilayah Tatarstan, sebelumnya telah menjadi sasaran pesawat nirawak Ukraina.

    Serangan semacam itu dianggap memalukan bagi Rusia, setelah hampir tiga tahun dalam serangan militernya di Ukraina.

    “Hari ini Kazan mengalami serangan pesawat nirawak besar-besaran,” kata Rustam Minnikhanov, kepala Tatarstan, dalam sebuah posting di Telegram.

  • Bule Rusia Diamankan karena Simpan Berbagai Jenis Narkoba di Bali, Ada Sabu dan Ganja – Halaman all

    Bule Rusia Diamankan karena Simpan Berbagai Jenis Narkoba di Bali, Ada Sabu dan Ganja – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR – Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali mencokok warga negara Rusia berinisial EK (33) karena diduga terlibat kejahatan narkotika.

    Ia diamankan di minimarket Jalan Raya Uluwatu, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali, pada Senin 16 Desember 2024 sekitar pukul 16.00 WITA. 

     “Dilakukan penangkapan terhadap seorang WNA dengan inisial EK di karena yang bersangkutan kedapatan memiliki atau menguasai 1 buah paket kiriman,” ungkap Kepala Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali Kombes Pol I Made Sinar Subawa dalam rilis akhir tahun di  kantor BNNP Bali, pada Senin (23/12/2024).

    Polisi mengamankan satu  buah paket kiriman tersebut terdapat 21 buah padatan berwarna coklat mengandung narkotika jenis Hasis dengan berat total 223,15 gram netto. 

    Berdasarkan hasil introgasi terhadap EK, petugas melakukan pengembangan ke tempat tinggalnya yakni sebuah kamar yang beralamat di Jalan Raya Uluwatu.

    Pada saat petugas melakukan penggeledahan, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa 7 buah plastik klip yang berisi narkotika jenis hasis dengan berat total 62,98 gram netto, 10 buah plastik klip berisi narkotika jenis ganja.

    Lima buah plastik klip berisi tanaman/jamur kering mengandung narkotika jenis Psilosin, 36 buah plastik klip berisi kristal bewarna putih kecoklatan mengandung narkotika jenis mefedron, 1 buah plastik klip berisi shabu, 1 buah plastik klip berisi serbuk berwarna putih mengandung narkotika jenis kokaina serta 2 buah plastik klip berisi narkotika jenis MDMA dan sejumlah barang bukti lain.

    “Tersangka EK berperan sebagai pemecah barang. Dalam melaksanakan perannya, EK kerap mendapat upah atau imbalan berupa uang cash,” paparnya. 

    Uang cash tersebut diambil oleh EK disebuah lokasi yang biasanya telah dikirimkan kepadanya melalui pesan telegram. 

    Selain upah berupa uang cash, EK kerap memperoleh upah berupa Crypto Currency (bitcoin dan USDT).

    Setelah melakukan penyitaan dan penangkapan terhadap EK, selanjutnya yang bersangkutan beserta barang bukti dibawa ke kantor BNNP Bali guna proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.

    Pasal yang disangkakan terhadap EK adalah Pasal 114 ayat (2) atau Pasal 113 Ayat (2) atau Pasal 112 Ayat (2) atau Pasal 111 Ayat (1) UU. RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

    “Dengan ancaman hukuman dipidana dengan pidana mati, pidana penjara seumur hidup, atau pidana penjara paling singkat 6 tahun dan paling lama 20 tahun,” pungkasnya. (*)